commit to user
vii
2. Premium
Premium atau lebih dikenal dengan Bensin mengandung hidrokarbon hasil sulingan dan produksi minyak mentah. Bensin mengandung gas yang
mudah terbakar, umumnya bahan bakar ini digunakan untuk mesin dengan pengapian busi. Sifat yang dimiliki bensin sebagai berikut;
a. Mudah menguap pada temperatur normal b. Tidak berwarna, tembus pandang dan berbau
c. Mempunyai titik nyala rendah -100 sampai -150C, d. Mempunyai berat jenis yang rendah 0,60 sampai 0,78
e. Dapat melarutkan oil dan karet f. Sedikit meninggalkan karbon setelah dibakar
Mesin bensin saat ini menggunakan bensin dengan komposisi yang seimbang untuk memperoleh kemampuan yang optimal pada berbagai tingkat
kecepatan. Adapun Syarat-syarat bensin:
1. Mudah terbakar Pembakaran serentak di dalam ruang bakar dengan sedikit knocking.
2. Mudah menguap Bensin harus mampu membentuk uap dengan mudah untuk
memberikan campuran udara - bahan bakar dengan tepat saat menghidupkan mesin yang masih dingin.
3. Tidak beroksidasi dan bersifat pembersih Sedikit perubahan kualitas dan perubahan bentuk selama disimpan.
Selain itu juga bensin harus mencegah pengendapan pada sistem intake. sumber: Darmanto; 2004
3. Nilai oktan
Bilangan oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa besar tekanan yang bisa diberikan sebelum
bensin terbakar secara spontan. Di dalam
mesin, campuran udara dan bensin dalam bentuk gas ditekan oleh piston sampai dengan volume yang sangat kecil dan kemudian dibakar oleh percikan
commit to user
vii api yang dihasilkan busi. Karena besarnya tekanan ini, campuran udara dan
bensin juga bisa terbakar secara spontan sebelum percikan api dari busi keluar. Jika campuran gas ini terbakar karena tekanan yang tinggi dan bukan karena
percikan api dari busi, maka akan terjadi knocking atau ketukan di dalam mesin. Knocking ini akan menyebabkan mesin cepat rusak, sehingga sebisa
mungkin harus kita hindari. Nama oktan berasal dari
oktana C
8
, karena dari seluruh molekul penyusun bensin, oktana yang memiliki sifat kompresi paling bagus. Oktana
dapat dikompres sampai volume kecil tanpa mengalami pembakaran spontan, tidak seperti yang terjadi pada
heptana , misalnya, yang dapat terbakar spontan
meskipun baru ditekan sedikit. Bensin
dengan bilangan oktan 87, berarti bensin tersebut terdiri dari 87
oktana dan 13
heptana atau campuran
molekul lainnya. Bensin ini akan terbakar secara spontan pada angka tingkat kompresi tertentu yang diberikan, sehingga hanya diperuntukkan untuk mesin
kendaraan yang memiliki ratio kompresi yang tidak melebihi angka tersebut. Umumnya skala oktan di dunia adalah Research Octane Number
RON. RON ditentukan dengan mengisi bahan bakar ke dalam mesin uji dengan rasio kompresi variabel dengan kondisi yang teratur.
Beberapa angka oktan untuk bahan bakar: 87
ĺpremium standar 88
ĺSUHPLXP tanpa timbal
91 ĺ
Pertamax 95
ĺ Pertamax Plus
Angka oktan bisa ditingkatkan dengan menambahkan zat aditif bensin. Menambahkan tetraethyl lead TEL, PbC
2
H
5 4
pada bensin akan meningkatkan bilangan oktan bensin tersebut, sehingga bensin murah dapat
digunakan dan aman untuk mesin dengan menambahkan timbal ini. Untuk mengubah
Pb dari bentuk padat menjadi gas pada bensin yang mengandung
TEL dibutuhkan etilen bromida C
2
H
5
Br. Celakanya, lapisan tipis timbal terbentuk pada atmosfer dan membahayakan makhluk hidup, termasuk
commit to user
vii manusia. Di negara-negara maju, timbal sudah dilarang untuk dipakai sebagai
bahan campuran bensin. sumber; darmanto 2004
4. Zat Aditif MyGreenOil