Menguji Reliab Uji Instrumen

Dari hasil uji c item alat ukur terseb pertanyaanpadanomor ,26,27,,29,30 sedangk pertanyaan pada nomo

b. Menguji Reliab

Selain pengujia dilakukan bertujuan keajegan alat pengum Koefisien reliab jawaban butir-butir analisisnya mengguna total skor ganjil law menggunakan rumus 2008 : 131 : ri = Reliabilit rb = Korelasi Pedoman dari Sugiyo r1 pada umumnya d coba sama dengan a reliabilitas tinggi; 2 ji coba instrumen penelitian diperoleh kesimp sebut, yang dinyatakan Valid sebanyak 23 or:1,2,3,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19 gkan yang dinyatakan Tidak Valid sebanyak 7 mor : 4,5,12,18,23,24.28 iabilitas jian validitas juga diperlukan Uji reliabilitas n untuk mendapatkan tingkat ketepatan ke umpul data instrumen yang digunakan. liabilitas instrumen dimaksudkan untuk meli r pemyataan yang diberikan oleh responde unakan metode belah dua split half dengan m lawan total skor genap, selanjutnya dihitung us Spearman Brown’, dengan rumus dalam ku ilitas internal seluruh instrumen si Product Moment antara belahan pertama dan iyono 2000:109, pemberian interpretasi terha a digunakan patokan sebagai berikut : 1 Reli atau lebih dari 0,70 berarti hasil uji coba t 2 Reliabilitas r1 uji coba kurang dari 0,70 130 mpulan bahwa 30 item yaitu item 19,20,21,22,25 item yaitu: item as. Uji reliabilitas keterandalan atau elihat konsistensi den Adapun alat mengkorelasikan ng reliabilitasnya kutipan Sugiyono an kedua rhadap reliabilitas eliabilitas r1 uji a tesnya memiliki 0 berarti hasil uji 131 coba tesnya memiliki reliabilitas kurang un-reliable. Selain hasil perhitungan uji coba maka nampak hasil korelasi berupa tabel di bawah ini. Tabel. 3.7 Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Uji Coba Uji Reliabilitas Responden Genap Ganjil 1 136 127 2 141 127 3 138 135 4 125 117 5 139 136 6 142 139 7 139 133 8 137 132 9 132 130 10 139 133 11 140 128 12 129 118 13 125 119 14 135 119 15 129 113 16 136 132 17 126 110 18 134 124 19 117 108 20 138 117 21 130 123 22 133 122 23 135 120 24 124 126 25 120 113 26 135 129 27 130 125 28 127 117 29 136 130 30 128 116 Rxy 0,7772643 reliabilitas 0,87467497 132 Hasil perhitungan reliabilitas menunjukkan 0,8746. Dengan demikian dapat dibaca bahwa instrumen ini berkorelasi tinggi dan layak untuk digunakan sebagai tolok ukur tentang berapa tinggi koefisien reliabilitas itu telah diuji signifikansinya maka dapat dugunakan klasifikasi Guilford Subino .1987 :115 sebagai berikut : Kurang dari 0,20 : tidak ada korelasi 0,20 – 0,40 : korelasi rendah 0,40 – 0,70 : korelasi sedang 0,70 – 0,90 : korelasi tinggi 0,90 – 1,00 : korelasi tinggi sekali 1,00 : korelasi sempurna 195

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Dalam bab ini dipaparkan kesimpulan, dan rekomendasi yang mengacu pada deskripsi dan pembahasan hasil penelitian sebagaimana yang diuraikan dalam Bab IV. Kesimpulan dalam penelitian ini bersifat kontekstual, artinya berlaku untuk wilayah penelitian yang dalam hal ini adalah bagaiman pengembangan budaya kewaraganegaraan dapat dikembangkan melalui kegiatan ekstrakurikuler dalam rangka meningkatkan sikap patriotisme siswa SMA Negeri di kota Pontianak. Namun demikian, prinsip umum yang dihasilkan dan kesimpulan dalam penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan komparasi bagi proses pengembangan budaya kewaragenegaraan civic culture melalui kegiatan ekstrakurikuler dalam meningkatkan sikap patriorisme di sekolah lainnya. Paparan mengenai kesimpulan, dan rekomendasi disajikan dalam uraian berikut.

A. Kesimpulan

1. Kesimpulan Umum

Berdasarkan sejumlah temuan penelitian yang telah diuraikan pada pembahasan hasil penelitian tampak bahwa pengembangan budaya kewarganegaraan civic culture melalui kegiatan ekstrakurikuler dirasa sudah mampu untuk meningkatkan sikap patriotisme, hal itu ditunjukkan oleh diterimanya nilai dari kebajikan warga negara civic virtue yang menjadi kebiasaan disekolah seperti sikap sopan santun, sikap tanggung jawab, sikap kepedulian, keterbukaan, toleransi serta cinta tanah air dengan nilai-nilai kewarganegaraan yang ada didalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka, 195

Dokumen yang terkait

PERANAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN DALAM MEWUJUDKAN PENGEMBANGAN BUDI PEKERTI SISWA Peranan Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan Dalam Mewujudkan Pengembangan Budi Pekerti Siswa (Studi Deskriptif Ekstrakurikuler Kepramukaan Kelas VII di SMP Ne

0 1 16

PENGEMBANGAN NASIONALISME SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER Pengembangan Nasionalisme Siswa Melalui Kegiatan ekstrakurikuler (Studi Situs Di SMK N 5 Surakarta).

0 1 15

PENGEMBANGAN NASIONALISME SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER Pengembangan Nasionalisme Siswa Melalui Kegiatan ekstrakurikuler (Studi Situs Di SMK N 5 Surakarta).

0 4 16

PENGELOLAAN PENGEMBANGAN DIRI DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER REBANA DI SD NEGERI 1 Pengelolaan Pengembangan Diri Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Rebana Di Sd Negeri 1 Karangrayung Grobogan.

0 1 19

PENGELOLAAN PENGEMBANGAN DIRI DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER REBANA DI SD NEGERI 1 Pengelolaan Pengembangan Diri Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Rebana Di Sd Negeri 1 Karangrayung Grobogan.

0 1 16

PENGARUH PARTISIPASI SISWA DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP SIKAP DAN KETERAMPILAN KEWARGANEGARAAN.

2 14 42

PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENUMBUHKAN SIKAP KEMANDIRIAN SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA :studi deskriptif terhadap pendidikan karakter siswa di SMKN 12 Bandung.

0 4 42

jpji pengelolaan dan pengembangan kegiatan ekstrakurikuler

0 1 7

Pengaruh Pengembangan Budaya Kewarganegaraan (Civic Culture) dan Pendidikan Kepramukaan Terhadap Sikap Nasionalisme Siswa di SMA Negeri se Kota Denpasar - repository UPI T PKN 1303052 Title

0 1 4

PENGEMBANGAN MEDIA MONOPOLI PETA BUDAYA BERBASIS PENGETAHUAN BUDAYA BANYUMASAN PADA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 17