4.4 Uji Koefisien Regresi Linier Berganda
Dari hasil perhitungan didapat persamaan penduga regresi berganda:
Y
– Untuk mengetahui bagaimana keberartian adanya setiap variabel bebas dalam
persamaan regresi di atas, perlu diadakan pengujian tersendiri mengenai koefisien- koefisien regresinya.
1. Hipotesis pengujian
:
= 0 ; Tidak ada pengaruh yang signifikan antara koefisisen
, dan
terhadap Y. :
Minimal satu parameter koefisien regresi
k
yang ≠ 0. 2.
Taraf nyata signifikan diambil sebesar 0,05. 3.
Kriteria pengujian: terima jika
dan tolak jika
. 4.
Ambil kesimpulan berdasarkan kriteria pengujian. Dari perhitungan sebelumnya didapat
= ,
= dan
= dan nilai kesalahan bakunya dapat
dihitung:
=
– ̂
=
= 4,264471 Dengan menggunakan persamaan 2.15 dapat dihitung kekeliruan baku koefisien
sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Universitas Sumatera Utara
√
√
√
√
Sehingga diperoleh distribusi dengan perhitungan
i i
i
sb b
t
sebagai berikut :
1 1
1
sb b
t
2 2
2
sb b
t
3 3
3
sb b
t
2
0,00039691 001
, 9
0.00094618 001
, 0,04613308
069 ,
Dari tabel distribusi dengan dan diperoleh
sebesar dan dari hasil perhitungan diatas diperoleh:
1 =
= 2.
= =
3. =
Sehingga dari ketiga koefisien regresi tersebut variabel PDRB Konstan dan
Jumlah Penduduk tidak memiliki pengaruh yang berarti atau signifikan terhadap
Universitas Sumatera Utara
persamaan regresi yang didapat, sedangkan variabel PDRB Berlaku memiliki
pengaruh yang berarti atau signifikan terhadap .
4.5 Perhitungan Korelasi Antara Variabel Bebas dan Variabel Terikat Untuk mengukur besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas,
maka dari Tabel 4.2 dapat dihitung besar koefisien korelasinya dengan menggunakan persamaan 2.11 yaitu:
1. Koefisien korelasi antara pendapatan perkapita dengan PDRB Berlaku
.
2 2
2 1
2 1
1 1
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
2 2
90 .
106 730
. 262
. 1
21 315
. 83
989 .
907 .
668 21
90 .
106 315
. 83
883 .
290 .
861 21
61 ,
427 .
11 33
, 517
. 26
225 .
389 .
941 .
6 769
. 067
. 047
. 14
5 ,
373 .
906 .
8 54
, 108
. 087
. 18
72 ,
089 .
15 544
. 678
. 7105
04 ,
735 .
180 .
9
14 0722
, 1
04 ,
735 .
180 .
9
E
43 ,
839 .
354 .
10 04
, 735
. 180
. 9
2. Koefisien korelasi antara Pendaptan Perkapita dengan PDRB Konstan
.
2 2
2 2
2 2
2 2
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
Universitas Sumatera Utara
2 2
90 ,
106 730
, 262
. 1
21 822
. 35
998 .
646 .
120 21
90 ,
106 822
. 35
257 ,
918 .
365 21
61 ,
427 .
11 33
, 517
. 26
684 .
215 .
283 .
1 958
. 586
. 533
. 2
80 ,
371 .
829 .
3 397
, 283
. 684
. 7
72 ,
089 .
15 274
. 371
. 250
. 1
597 ,
911 .
854 .
3
13 88678
, 1
597 ,
911 .
854 .
3
E
13 88678
, 1
597 ,
911 .
854 .
3
E =
617 ,
702 .
343 .
4 597
, 911
. 854
. 3
= 3.
Koefisien korelasi antara Pendapatan perkapita dengan jumlah penduduk .
2 2
2 3
2 3
3 3
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
2 2
90 ,
106 730
, 262
. 1
21 61
, 097
. 2
958 ,
568 .
234 21
90 ,
106 61
, 2097
. 502
, 331
. 8
21
61 ,
427 .
11 33
, 517
. 26
712 ,
967 .
399 .
4 118
, 48
. 259
. 49
509 ,
234 .
224 542
, 961
. 174
72 ,
089 .
15 406
, 980
. 525
967 ,
272 .
49
517 ,
050 .
897 .
936 .
7 967
, 272
. 49
Universitas Sumatera Utara
26 ,
089 .
89 967
, 272
. 49
4.6 Perhitungan Korelasi antara Variabel Bebas