Sebagai bahan referensi atau bahan pembanding bagi peneliti lain yang ingin meneliti permasalahan yang sama atau yang berkaitan dengan skripsi
ini, serta menjadi bahan bacaan bagi para pembaca. Bagi Universitas Negeri Medan
Sebagai tambahan literature kepustakaan tentang manajemen keuangan pada usaha distro di Kota Medan.
65
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil penelitian yang sudah dibahas sebelumnya, pada penelitian ini peneliti menyimpulkan :
1. Karakteristik pelaku usaha distro sebagian besar 90,9 berjenis kelamin
laki-laki dan dari segi usia berusia 30 - 45 54,5 dan 46-60 30,9. Kemudian dari tingkat pendidikan sebagian besar 89 lulus perguruan
tinggi. 2.
Dari segi kualitatif sebagian besar distro telah menerapkan laporan keuangan untuk mengetahui kondisi keuangan dan persediaan mereka.
Namun pada indikator pengendalian keuangan, pelaku distro umumnya sulit untuk tidak menggunakan uang perusahaan menjadi uang pribadi.
3. Dan dari segi kuantitatif pelaku usaha distro umumnya membutuhkan
hutang untuk menjalankan usahanya. Sebagian besar pinjaman itu berasal dari perbankan. Kemudian mereka juga memiliki keuntungan lebih besar
dari biaya modal yang dihadapakan kepada mereka.
5.2 Saran
1. Untuk sebagian distro yang memiliki manajemen keuangan yang
kurang baik sebaiknya distro tersebut memperkerjakan lulusan SMK akuntansi agar dapat membuat laporan keuangan yang disiplin.
66
2. Kemudian para pelaku distro sebaiknya lebih disiplin dalam
pengendalian keuangan. Dimana pelaku distro harus benar-benar menggunakan uang perusahaan untuk kebutuhan perusahaan bukan
untuk kepentingan pribadi. 3.
Terdapat distro mengalami kerugian dalam menjalankan usahanya. Pelaku distro tersebut sebaiknya melakukan penambahan modal untuk
menjalankan usaha distro lebih baik lagi. Mungkin dengan menjalakan bisnis yang lebih besar, atau memperbaiki sistem pemasaran dan lain
sebagainya. 4.
Untuk distro yang memiliki keuangan yang baik, agar distro tersebut mempertahankan manajemen keuangan yang baik dan disiplin agar
tidak salah dalam mengambil kebijakan usaha.