c Reorientation
It presents the concluding comments. It expresses the author’s personal opinion regarding the events described.
d. Linguistic Features of the Text
1. A personal recount uses past tenses
2. A personal recount uses connectors such as First, next, then to put the
events in order. 3.
There are many verbs or action verbs used. 4.
Personal recount use mainly first person pronoun I and We .
e. Mind-Mapping
Mind-Mapping adalah suatu teknik grafis yang memungkinkan seseorang untuk mengeksplorasi seluruh kemampuan otaknya untuk keperluan berpikir dan
belajar. Mind-mapping dapat membantu seseorang untuk membuat kerangka sebelum menulis cerita.
Mind-mapping technique membutuhkan: 1.
Kertas putih polos berukuran minimal A4 2.
Spidol atau pensil warna-warni 3.
Kreativitas Cara membuat mind-map:
1. Tuliskan judul di tengah kertas dengan ukuran besar.
2. Buat cabang-cabang tebal di sekeliling judul.
3. Tulis sebuah kata kunci atau gambar ditiap cabang. Gambar atau kata
kunci merupakan hal-hal yang berhubungan dengan judul. 4.
Sempurnakan mind-map dengan gambar dan warna.
VI. METODE PEMBELAJARAN Three- Phase Technique Mind-Mapping Technique
VII. LANGKAH- LANGKAH KEGIATAN First Meeting 14
th
of February 2011 a. Kegiatan Pendahuluan.
Greeting memberi salam dan tegur sapa Tanya jawab mengenai berbagai hal terkait kondisi siswa
Mengabsen siswa Guru menanyakan pada siswa apakah siswa pernah menuliskan
atau membaca cerita tentang pengalaman pribadi.
b. Kegiatan Inti.
Guru menyampaikan bahwa materi hari ini adalah personal recount.
Guru menanyakan apakah siswa mengetahui apa yang dimaksud dengan personal recount.
Guru menuliskan, tujuan, bagian-bagian dan ciri kebahasaan dari teks personal recount di papan tulis dan menjelaskan materi
tersebut dan memberi kesempatan bertanya pada siswa. Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk mencatat materi
pelajaran. Guru menempelkan karton yang berisi contoh teks personal
recount di papan tulis. Guru membaca nyaring teks dan siswa menirukan.
Guru memberi kesempatan bertanya bagi siswa apabila terdapat
kosakata sulit. Guru dan siswa membahas bagian-bagian teks dan menganalisa
linguistic features yang ada di dalam teks. Guru bertanya apakah siswa pernah mendengar atau menggunakan
teknik mind-mapping dan menunjukkan contoh mind-map. Guru menjelaskan tentang teknik mind-mapping dan
mendemonstrasikan cara membuat mind-map. Mind-map yang