7 Penggabungan
Penggabungan dalam hal ini adalah proses menggabungkan antara kain utama dengan kain pendukung lainnya supaya menjadi sati kesatuan yang utuh
atau menjadi bentuk cover galon.
Gambar 155: Penggabungan Kain
f. Cover Dispenser
Penjahitan cover dispenser merupakan proses penggabungan antara bagian satu dengan bagian yang lain, dalam proses pejahitan cover dipenser ada enam
tahap yang harus dilakukan untuk menghasilkan satu kesatuan yang utuh dan memiliki nilai estetik.
1 Pemotongan Kain Utama
Pada proses pemotongan kain utama, pola yang sudah dibuat sebelumnya diletakan sesuai dengan motif pada kain setelah itu pola dan kain digabungkan
menggunakan jarum pentul supaya pada proses pemotongan tidak bergeser. Kemudian diberi tanda dengan kapur jahit sesuai dengan pola, kemudian dipotong
dengan menggunakan alat potong berupa gunting kain, pemotongan diberi jarak sekitar 2 cm untuk kampuh. Kemudian gunting secara perlahan-lahan sesuai alur
pola.
Gambar 156: Pemotongan Kain Utama
2 Pemotongan Renda
Dalam proses pemotongan renda, tidak diperlukan pola seperti halnya pemotongan kain utama, akan tetapi dalam pemotongan ini hanya dibutuhkan
pensil penanda dan alat ukur atau meter line untuk menentukan panjang dan lebar kain yang digunakan.
Gambar 157: Pemotongan Renda
3 Pemotongan Koldure
Proses pemotongan koldure, dilakukan seperti halnya pemotongan kain utama, pemtongan ini diawali dengan meletakan pola diatas koldure. Kemudian
disematkan menggunakan jarum pentul, selanjunya diberi penanda menggunakan
pensil lalu dari tepi pola dilebihkan 2 cm supaya dapat memudahkan dalam proses penjahitan.
Gambar 158: Pemotongan Koldure
4 Penjahitan List
Penjahitan list dilakukan pada setiap sisi kain utama, pada proses penjahitan list. List berukuran 1 cm, list tersebut digabungkan dengan bagian
badan cover atau kain utama kemudian bagian list tersebut dilipat kedalam atau dibagian bawah kain utama hingga meyisakan 3 mm pada bagian luar list.
Gambar 159: Penjahitan List
5 Penjahitan Renda
Dalam proses penjahitan renda dibutuhkan ketelitian dan kerapian, proses penjahitan renda dilakukan dengan cara melipat bagian kain secara berulang-
ulang sehingga membentuk seperti tirai.
Gambar 160: Penjahitan Renda
6 Penjahitan Koldure
Penjahitan koldure dilakukan setelah semua bagian cover yang lain terjahit, pada proses penjahitan ukuran koldure disesuaikan dengan ukuran cover
dan dijahit sesuai alur motif hal ini dimaksudkan agar kain dan koldure tidak bergeser pada saat diginakan.
Gambar 161: Penjahitan Koldure
g. Cover Kursi