Dekomposisi Serasah daun Rhizophora apiculata Pada Berbagai Tingkat Salinitas di Kawasan Hutan Mangrove di Desa Bagan Percut Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara

ABSTRACT

NIKE FRANSISKA SILALAHI. “Decomposition rate of Rhizophora apiculata
litter leaf the various levels of salinity in the Percut Sei Tuan, Deli Serdang”.
Under Academic Supervision by YUNASFI and BUDI UTOMO.
Decomposition leaf litter release organic materials contribution able to
maintan fertility of soil and a source of food for many species of fish and other
organisms in the mangrove ecosystem. In the decomposition process, leaf litter
also releases nutrient that are needed by mangrove trees, which are affected by
the seawater salinity level. For that reason, research has conducted in mangrove
forest area of Bagan Percut Sei Tuan, Deli Serdang in September 2016- January
2017.
This study aimed to determine the decomposittion rate of R. apiculata leaf
litter at different levels of salinity and determine the nutrient content of carbon
(C), nitrogen (N) and phosphorus (P) contained in R. apiculata leaf litter. The
result shows the weight average of the rest R. apiculata leaf litter which
decomposes at the salinity rate of 0-10 ppt and 11- 20 ppt was 18.35 grams and
19.93 grams. The decomposition rate of R. apiculata leaf litter at thelevel salinity
0- 10 ppt and 11-20 ppt was 0.31 and 0.28. Content of C-Nutrient in R. apiculata
leaf litter at the salinity level 0-10 ppt and 11-20 ppt was 16.43% and 16. 31%.
Content of N-Nutrient at the salinity level 0-10 ppt and 11-20 ppt was 1.26% and

1.16%. content of P-Nutrient at the salinity level 0-10 ppt and 11-20 ppt was
3.45% and 3.61%.
Keywords: R. apiculata, decomposition, salinity, nutrient, leaf litter.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK

NIKE FRANSISKA SILALAHI. “Dekomposisi Serasah Daun Rhizophora
apiculata Pada Berbagai Tingkat Salinitas di Kawasan Hutan Mangrove Desa
Bagan Percut Kabupaten Deli Serdang”. Dibimbing oleh YUNASFI dan BUDI
UTOMO
Serasah yang mengalami dekomposisi memberikan sumbangan bahan
organik yang dapat mempertahankan kesuburan tanah dan sebagai sumber pakan
bagi berbagai jenis ikan dan organisme lain di ekosistem mangrove. Dalam proses
dekomposisi serasah juga melepaskan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman
mangrove yang dipengaruhi oleh tingkat salinitas air laut. Untuk itu dilakukan
penelitian di kawasan hutan mangrove di Desa Bagan Percut Kabupaten Deli
Serdang pada bulan September 2016- januari 2017.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan laju dekomposisi serasah daun

R. apiculata pada berbagai tingkat salinitas dan menentukan kandungan unsur
hara karbon (C), nitrogen (N), dan fosfor (P) yang terdapat pada serasah daun
R. apiculata. Hasil penelitian menunjukkan rata- rata bobot sisa serasah daun
R. apiculata yang mengalami dekomposisi pada tingkat salinitas 0- 10 ppt dan 1120 ppt adalah 18,35 g dan 19,93 g. Laju dekomposisi serasah daun R. apiculata
pada tingkat salinitas 0- 10 ppt dan 11-20 ppt adalah 0,31 dan 0,28. Kadar unsur
hara C serasah daun R. apiculata pada tingkat salinitas 0-10 ppt dan 11-20 ppt
adalah 16,43% dan 16, 31%. Unsur hara N pada tingkat salinitas 0-10 ppt dan 1120 ppt adalah 1,26% dan 1,16%. Unsur hara P pada tingkat salinitas 0-10 ppt dan
11-20 ppt adalah 3,45% dan 3,61%.
Kata Kunci: R. apiculata, Dekomposisi, Salinitas, Unsur Hara, Serasah.

Universitas Sumatera Utara