Pengaruh Pemberian Pupuk Organik dan Pupuk Kimia Terhadap Kadar Nitrat Dan Nitrit Yang Terkandung di Dalam Selada (Lactuca sativa L.)

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK DAN PUPUK KIMIA
TERHADAP KADAR NITRAT DAN NITRIT YANG TERKANDUNG DI
DALAM SELADA (Lactuca sativa L.)
ABSTRAK
Lactuca sativa adalah satu-satunya genus Lactuca, yang didomestikasi dan
dibudidayakan sebagai tanaman sayuran. Pertama kali, selada dibudidayakan
untuk dimanfaatkan sebagai tanaman obat-obatan, seperti obat tidur dan mulai
pada tahun 4.500 SM tanaman ini dimanfaatkan sebagai makanan. Umumnya,
selada dimakan sebagai lalap. Selada baik dikonsumsi karena dapat mencegah
sembelit, selain banyak mengandung mineral dan vitamin. Namun selain
mengandung banyak vitamin dan mineral, sayuran hijau juga merupakan sumber
nitrat dan nitrit yang berbahaya bagi kesehatan manusia karena bersifat
karsinogenik dan dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Kandungan
nitrat dan nitrit dalam sayuran dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti lokasi dan
kondisi tanah, sumber air, intensitas cahaya, waktu panen, konsentrasi
karbondioksida serta jumlah, jenis dan waktu pemupukan. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik dan pupuk kimia
terhadap kadar nitrat dan nitrit yang terkandung dalam sayur selada.
Sampel yang dianalisis adalah sayur selada yang ditanam dengan tiga
perlakuan berbeda. Kelompok pertama ditanam tanpa pemberian pupuk,
kelompok kedua dan ketiga masing-masing ditanam dengan menggunakan pupuk

kompos dan pupuk urea. Analisis dilakukan pada masa panen hari ke-52, ke-54
dan hari ke-60. Penetapan kadar nitrit dilakukan secara spektrofotometri sinar
tampak dengan menggunakan pereaksi warna N-(1-naftil) etilendiamin
dihidroklrida pada panjang gelombang maksimum 540 nm. Penetapan kadar nitrat
dilakukan dengan cara yang sama namun diawali dengan proses reduksi nitrat
menjadi nitrit menggunakan serbuk Zn dalam suasana asam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel mengandung nitrat dan nitrit
dengan kadar yang berbeda-beda pada tiap jenis perlakuan dan masa panen. Sayur
selada yang ditanam dengan menggunakan pupuk kimia mengandung kadar nitrit
dan nitrat yang paling tinggi pada setiap masa panen yang dilakukan, masingmasing sebesar 42,9886 µg/g dan 47,2578 µg/g untuk masa panen hari ke-60.
Sedangkan sayur selada yang ditanam tanpa pemupukan mengandung kadar nitrit
pada masa panen hari ke-52 yaitu sebesar 22,6209 µg/g dan kadar nitrat terendah
28,5999 µg/g pada masa panen hari ke-60.
Kata kunci: sayur selada, nitrat, nitrit, pupuk, spektrofotometri sinar tampak

vii
Universitas Sumatera Utara

EFFECT OF GIVING ORGANIC AND CHEMICAL FERTILIZER TO
NITRATES AND NITRITES LEVEL IN LETTUCE (Lactuca sativa L.)


ABSTRACT
Lactuca sativa is the only kind of Lactuca which is planted as vegetable.
At the beginning, lettuce are planted as medicinal plants, such as sedative
medicine and in 4500 before masehi, lettuce are used as vegetable. Generally,
lettuce are consumed as salad. Benefit of lettuce are used for constipation and
contain a lot of vitamin and mineral. But in the other hand, green vegetable also
contain of nitrate and nitrite which is dangerous for human health because of
carsinogenic factor and also could effect some kind of disease. Level of nitrate
and nitrite in vegetable are dependent upon of a number of factor including the
use of fertilisers, location and soil type, carbon dioxide concentrations (in
greenhouse vegetables), seasonal light intensity and duration of light exposure and
water availability. The purpose of this study was to determine the effect of giving
organic and chemical fertilizer to nitrate and nitrite level in lettuce.
Sample were analyzed is planted lettuce with three different method.
Without using fertilizer, with organic fertiliser and chemical fertilizer. The harvest
time are day 52th, 54th and 60th. Determination of nitrite level is done visible
spectrophotometry using color reagent N-(1-naphthyl) ethylendiamine
dihydrochloride at maximum wavelength of 540 nm. Determination of nitrate
level is using the same way, but there is reduction process from nitrate to nitrite

using metal reagent Zn in acid condition.
The results show that the sample contains nitrate and nitrite levels are
different in each treatment and the harvest time. Lettuce which is planted using
chemical fertilizer contain highest nitrate and nitrite level in each harvest time,
42.9886 µg/g and 47.2578 µg/g at 60th day. Lettuce without fertilizer contains
lowest nitrites level 22.6209 µg/g and nitrates level 28.5999 µg/g.
Keywords: lettuce, nitrate, nitrite, fertilizer, visible spectrophotometry

viii
Universitas Sumatera Utara