Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Peran Komite Sekolah dalam Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS) dengan Model in House Training di Gugus Lokantara Kecamatan Temanggung
PENINGKATAN PERAN KOMITE SEKOLAH DALAM
PENYUSUNAN RENCANA ANGGARAN KEGIATAN
SEKOLAH (RAKS) DENGAN MODEL IN HOUSE TRAINING
DI GUGUS LOKANTARA
KECAMATAN TEMANGGUNG
Tesis
Diajukan Kepada
Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan
Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
OLEH
TITIS SETYARINI
NIM 942013155
PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN
PENDIDIKANUNIVERSITAS
KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
i
ii
iii
iv
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini saya,
Nama
: Titis Setyarini
NPM
: 942013155
Program Studi
: Magister Manajemen Pendidikan
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul
PENINGKATAN
PERAN
KOMITE SEKOLAH DALAM
PENYUSUNAN
RENCANA
ANGGARAN
KEGIATAN
SEKOLAH (RAKS) DENGAN MODEL IN HOUSE TRAINING
DI GUGUS LOKANTARA KECAMATAN TEMANGGUNG
adalah benar-benar karya saya sendiri dan bukan jiplakan
dari karya orang lain, baik sebagian atau seluruhnya.
Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam tesis
ini dikutip berdasarkan kode etik ilmiah.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dan apabila
dikemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar,
maka saya bersedia menerima sanksi akademik.
Salatiga,
Mei 2015
Yang membuat pernyataan,
Titis Setyarini
v
vi
ABSTRAK
Titis Setyarini, 2015. Peningkatan Peran Komite Sekolah Dalam
Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS)
Dengan Model In House Training Di Gugus Lokantara Kecamat
an Temanggung. Program Pascasarjana Magister Manajemen
Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. Pembimbing Prof.
Dr. Slameto, M.Pd.
Tujuan Penelitian ini adalah Meningkatkan peran komite
sekolah Dalam Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan
Sekolah (RAKS) Dengan Model In House Training dan mengeta
hui langkah-langkah kegiatan In House Training yang terbukti
dapat meningkatkan peran komite sekolah di gugus lokantara.
Metode yang digunakan adalah kegiatan In House training
Dengan menggunakan langkah-langkah yang dikemukakan oleh
Goad antara lain: 1) Analisis kebutuhan pelatihan (analyze to
deter mine training requirements), 2) Desain pendekatan pelatih
an (design the training approach), 3) Pengembangan materi pe
latihan (develop the train ing materials), 4) Pelaksanaan pela
tihan (conduct the training), dan 5) Evaluasi dan pemutakhiran
pelatihan (evaluate and update the training). Teknik pengum
pulan data dalam penelitian ini peneliti menggunakan data
primer yang bersumber dari Kepala sekolah serta Ketua Komite
sekolah sebagai peserta pelatihan. Cara memperolehnya dengan
menggunakan wawancara dan observasi/pengamatan yang ter
program.Teknik ana lisa datanya menggunakan Triangulasi
Data.Dari deskripsi hasil peneliti an dan pembahasan dapat
disimpulkan bahwa Kegiatan In House Training dapat mening
katkan peran komite sekolah dalam penyusunan rencana
anggaran kegiatan sekolah (RAKS) di gugus lokantara. Agar
Pendidikan dan pelatihan dengan model In House Training dapat
berjalan sesuai dengan harapan maka menggunakan langkahlangkah kegiatan yang sesuai dengan situasi dan kondisi
lapangan yaitu langkah-langkah yang dikemukakan oleh Goad
yaitu : 1) Analisis kebutuhan pelatihan, 2) Desain pendekatan
pelatihan, 3) Pengembangan materi pelatihan, 4) Pelaksanaan
pelatihan dan 5) Evaluasi dan Pemutakhiran pelatihan.
Kata kunci : Peran Komite Sekolah,In House Training.
vii
ABSTRACT
Titis Setyorini, 2015. School Committee of increase participation
in arranging of School Program Budget Planning (RAKS) by using
In House Training in Lokantara Group, Temanggung Sub
district. Master Degree Post Graduate of Education Management
Program Satya Wacana Christian University. The Adviser, Prof.
Dr. Slameto, M.Pd.
The purpose of this research is to increase the participation of
School Committee in arranging of School Event Budget Planning
(RAKS) by using In House Training and to know the steps of In
House Training program that is proven can increase the
participation of School Committee in Lokantara Group. The
method used is In House Training by using steps of Goad. They
are: 1) analyze to determine training requirements, 2) design the
training approach, 3) develop the training materials, 4) conduct
the training, and 5) evaluate and update the training. The tech
nique of collecting data of this research uses primary data is
based on the headmaster and also the head of School Committee
as the participant of the training. To get the data, the researcher
uses interview and observation well programmed. The technique
of data analysis is: the data of document tation study in the
previous activity, the first step in the first meeting, the instructor
and the participants of the training, in the second meeting, the
group discussion between school committee and the teachers of
each school. In the third meeting, the analysis is the validation
of the arrangement of RAKS/RAPBS. Based on the research’s
result, it can be conclude that In House Training Program can
increase the participation of School Committee in arranging of
School Program Budget Planning (RAKS) in Lokantara Group. In
order that Type of In House Training and Education can run
according to our plan so we can apply the steps based on the
condition as the explanation above by Goad They are: 1) analyze
to determine training requirements, 2) design the training
approach, 3) develop the training materials, 4) conduct the
training, and 5) evaluate and update the training.
Key word: School Committee participation, In House Training
viii
KATA PENGANTAR
Keberadaan komite sekolah merupakan hal penting
dalam dunia pendidikan. Namun demikian keberadaan nya
selama ini masih belum mampu memberikan kontri busi
sesuai dengan peranannya. Dengan adanya hal terse but
perlu dilakukan upaya-upaya agar komite sekolah yang ada
dapat berdaya guna sehingga pendidikan dapat mencapai
manfaat yang sebesar-besarnya bagi peningkat an martabat
manusia.
Upaya mengaktifkan komite sekolah perlu dukung an
semua pihak, sehingga tidak terkesan bersifat naik turun.
Dukungan dari masyarakat terutama dari wali murid dan
tokoh masyarakat mutlak dibutuhkan sehing ga peran yang
ada dapat dilaksanakan secara maksimal. Melalui penelitian
yang masih sederhana ini, penulis beru paya mengangkat
apakah dan bagaimana pembinaan komite sekolah model In
House Training bisa mening katkan peran komite sekolah
disekolah yang berada di lingkungan Gugus Lokantara.
Melalui pelaksanaan penelitian ini, dapat diketahui
sejauh mana pembinaan komite sekolah model In House
Training dapat meningkatkan peran dan fungsi komite
sekolah, sehingga bisa menjadi bahan evaluasi bagi dunia
pendidikan dalam rangka memberikan dukungan terha dap
komite sekolah untuk menjalankan peran yang diemban
dengan sebaik-baiknya.
Salatiga,
Penulis
ix
Mei 2015
x
UCAPAN TERIMA KASIH
Segala puji dan syukur atas limpahan rahmat
Tuhan Yang Maha Esa hingga penulis dapat menye
lesaikan penelitian dalam rangka penulisan tesis ini.
Dalam proses persiapan, penyusunan hingga penye
lesaian tesis ini, penulis mendapatkan banyak bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan
ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. Bambang Ismanto, M.Si. Ketua Program Studi
Magister Manajemen Pendidikan yang telah membe
rikan kemudahan dalam fasilitas perkuliahan hingga
selesainya studi penulis.
2. Prof. Slameto, M.Pd Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingannya dan dukungan dalam
penyusunan tesis ini.
3. Prof. Sutriyono, M.Sc, Ph.D yang telah merevisi
sebagai koreksi tesis ini;
4. Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si dan Dr.
Permadi Dosen Penguji Program Pascasarjana Magis
ter Manajemen Pendidikan UKSW yang telah menguji
Tesis ini .
5. Dosen-dosen Program Pascasarjana Magister Mana
jemen Pendidikan UKSW yang telah memberikan
penge tahuannya.
6. Seluruh Staf Tata Usaha dan Karyawan Program
Pasca Sarjana UKSW.
7. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung
yang telah memberikan restu dan motivasi untuk
pelak sanaan study ini,
8. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten
Temanggung yang telah mempermudah dalam peng
urusan ijin belajar,
xi
9. Kepala Unit Pendidikan Kecamatan Temanggung
yang telah memberikan motifasi dan dukungan
dalam proses kegiatan study ini,
10. Kepala Sekolah yang ada di Gugus Lokantara yang
telah memberikan ijin untuk penelitian ini dapat
berjalan dengan baik.
11. Ketuas Gugus Lokantara yang telah bersedia untuk
berpartisipasi dalam kegiatan peningkatan perannya
dengan in house traing,
12. Pengurus komite sekolah dan guru-guru seluruh
sekolah yang berada di Gugus Lokantara yang
terlibat dalam penelitian ini.
13. Teman-teman angkatan XXX Magister Manajemen
Pendidikan UKSW yang berjuang bersama dan
mendukung dalam perkuliahan dan penyu sunan
tesis.
14. Keluarga Besar SD Negeri Joho Temanggung atas
semangat nya.
15. Mami dan Babe, Bapak dan Ibu. Yang telah merestui
dan memberi dukungan untuk proses study,
16. Suamiku dan Anakku. Yang dengan sepenuhnya
telah memberi do’a restu, ijin dan motivasi untuk
pelak sanaan study ini sampai selesai.
Salatiga,
Penulis
xii
Mei 2015
DAFTAR ISI
Hal
Abstrak..................................................................
Abstract.................................................................
Kata Pengantar......................................................
Ucapan Terima Kasih ............................................
Daftar Isi...............................................................
Daftar Tabel ..........................................................
Daftar Lampiran………………………………………….
vii
viii
ix
xi
xiii
xvii
xix
BAB I PENDAHULUAN........................................
1.1
Latar Belakang...........................................
1.2
Rumusan Masalah.....................................
1.3
Tujuan Penelitian ......................................
1.4
Manfaat Penelitian.....................................
1
1
13
13
13
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................
2.1
Peningkatan Peran Badan Pertimbangan
Kominte Sekolah ......................................
2.1.1 Hakikat Peningkatan.................................
2.1.2 Hakikat Peran ...........................................
2.1.3 Hakikat Badan Pertimbangan ..................
2.1.4 Hakikat Komite Sekolah ...........................
2.2
Hakikat In House Training........................
2.2.1 Tujuan In House Training .......................
2.2.2 Langkah-langkah
Kegiatan
In
House
Training....................................................
2.3
Penelitian Tindakan...................................
2.4
Penelitian yang Relevan.............................
2.5
Kerangka Pikir..........................................
2.6
Hipotesis...................................................
15
15
BAB III METODE PENELITIAN...............................
3.1
Setting Penelitian......................................
3.2
SubjekPenelitian........................................
3.3
Jenis Penelitian........................................
3.4
Sumber Data............................................
31
31
32
32
33
xiii
15
16
18
19
20
22
23
24
25
27
29
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.10
Variabel Penelitian....................................
Prosedur Penelitian ..................................
Teknik Dan Alat Pengumpulan Data……...
Teknik Analisa Data..................................
Teknik Validasi Data.................................
Indikator Kinerja……………………………....
34
34
38
39
40
41
BAB IV
4.1
4.2
4.3
4.3.1
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...
Subyek Penelitian......................................
Kondisi Awal ............................................
Pelaksanaan Penelitian............................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
Hasil Penelitian.........................................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
Pembahasan Hasil Penelitian....................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
43
43
45
48
4.3.2
4.3.3
4.3.4
4.3.5
4.4
4.4.1
4.4.2
4.4.3
4.4.4
4.4.5
4.5
4.5.1
4.5.2
4.5.3
xiv
49
51
51
51
61
63
63
65
66
67
75
79
79
79
80
4.5.4
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
81
BAB V PENUTUP..................................................
5.1
Kesimpulan...............................................
5.2
Saran........................................................
5.2.1 Teoritis.....................................................
5.2.2 Terapan....................................................
DAFTAR PUSTAKA.................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................
87
87
88
88
88
91
93
4.5.5
xv
83
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
3.1
3.2
4.1
4.2
4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Jadwal PengumpulanData...............
Pengembangan Materi ......................
Kisi-kisi pra pelatihan ......................
Kisi-kisi pra pelatihan ......................
Anggaran Kegiatan............................
Hal
31
37
46
46
50
52
53
54
Tabel 4.10
Kisi-kisi kegiatan diskusi..................
Kisi-kisi kegiatan diskusi..................
Hasil diskusi : Rencana Anggaran
Kegiatan Sekolah(RAKS)....................
Kisi-Kisi validasi RAKS/RAPBS.........
Kisi-kisi Evaluasi kegiatan program
pendidikan dan pelatihan Dengan
model In House Training ( IHT)..........
Susunan
Panitia
Penyelenggara
Kegiatan Pendidikan dan Latihan In
House Training..................................
Anggaran Kegiatan.............................
Tabel 4.13.1
Hasil validasi RAKS............................
72
Tabel 4.14
Rekapitulasi Hasil Validasi RAKS....
75
Tabel 4.15
Hasil Evaluasi Kegiatan Diklat dengan
In House Training................
Rekapitulasi Hasil Evaluasi Kegiatan
Diklat dengan In House Training........
76
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.16
xvii
61
62
63
64
77
DAFTAR GAMBAR
Tabel 4.1
Gambar Desain Pendidikan dan
Pelatihan ............................................
xviii
Hal
65
DAFTAR LAMPIRAN:
Lampiran 1: Keputusan Menteri Pendidikan Nasi onal
Nomor
044/u/2002
tentang
Dewan
Pendidikan dan Komite Sekolah.
Lampiran 2: Rencana Anggaran Kerja Sekolah (RAKS)
dari lima (5) Sekolah di lingkungan Gugus
Lokan tara
Lampiran 3: Program Komite Sekolah di ling kungan
Gugus Lokantara Kecamatan Temang gung.
Lampiran
4: Instrumen Wawancara
Lampiran
5: Instrumen Observasi
Lampiran
6: Instrumen Validasi Hasil Diskusi
Lampiran
Lampiran
7: Bukti Orisinalitas
8: Surat Pernyataan Nara Sumber
xix
xx
PENYUSUNAN RENCANA ANGGARAN KEGIATAN
SEKOLAH (RAKS) DENGAN MODEL IN HOUSE TRAINING
DI GUGUS LOKANTARA
KECAMATAN TEMANGGUNG
Tesis
Diajukan Kepada
Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan
Untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
OLEH
TITIS SETYARINI
NIM 942013155
PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN
PENDIDIKANUNIVERSITAS
KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
i
ii
iii
iv
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini saya,
Nama
: Titis Setyarini
NPM
: 942013155
Program Studi
: Magister Manajemen Pendidikan
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul
PENINGKATAN
PERAN
KOMITE SEKOLAH DALAM
PENYUSUNAN
RENCANA
ANGGARAN
KEGIATAN
SEKOLAH (RAKS) DENGAN MODEL IN HOUSE TRAINING
DI GUGUS LOKANTARA KECAMATAN TEMANGGUNG
adalah benar-benar karya saya sendiri dan bukan jiplakan
dari karya orang lain, baik sebagian atau seluruhnya.
Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam tesis
ini dikutip berdasarkan kode etik ilmiah.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dan apabila
dikemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar,
maka saya bersedia menerima sanksi akademik.
Salatiga,
Mei 2015
Yang membuat pernyataan,
Titis Setyarini
v
vi
ABSTRAK
Titis Setyarini, 2015. Peningkatan Peran Komite Sekolah Dalam
Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS)
Dengan Model In House Training Di Gugus Lokantara Kecamat
an Temanggung. Program Pascasarjana Magister Manajemen
Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana. Pembimbing Prof.
Dr. Slameto, M.Pd.
Tujuan Penelitian ini adalah Meningkatkan peran komite
sekolah Dalam Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan
Sekolah (RAKS) Dengan Model In House Training dan mengeta
hui langkah-langkah kegiatan In House Training yang terbukti
dapat meningkatkan peran komite sekolah di gugus lokantara.
Metode yang digunakan adalah kegiatan In House training
Dengan menggunakan langkah-langkah yang dikemukakan oleh
Goad antara lain: 1) Analisis kebutuhan pelatihan (analyze to
deter mine training requirements), 2) Desain pendekatan pelatih
an (design the training approach), 3) Pengembangan materi pe
latihan (develop the train ing materials), 4) Pelaksanaan pela
tihan (conduct the training), dan 5) Evaluasi dan pemutakhiran
pelatihan (evaluate and update the training). Teknik pengum
pulan data dalam penelitian ini peneliti menggunakan data
primer yang bersumber dari Kepala sekolah serta Ketua Komite
sekolah sebagai peserta pelatihan. Cara memperolehnya dengan
menggunakan wawancara dan observasi/pengamatan yang ter
program.Teknik ana lisa datanya menggunakan Triangulasi
Data.Dari deskripsi hasil peneliti an dan pembahasan dapat
disimpulkan bahwa Kegiatan In House Training dapat mening
katkan peran komite sekolah dalam penyusunan rencana
anggaran kegiatan sekolah (RAKS) di gugus lokantara. Agar
Pendidikan dan pelatihan dengan model In House Training dapat
berjalan sesuai dengan harapan maka menggunakan langkahlangkah kegiatan yang sesuai dengan situasi dan kondisi
lapangan yaitu langkah-langkah yang dikemukakan oleh Goad
yaitu : 1) Analisis kebutuhan pelatihan, 2) Desain pendekatan
pelatihan, 3) Pengembangan materi pelatihan, 4) Pelaksanaan
pelatihan dan 5) Evaluasi dan Pemutakhiran pelatihan.
Kata kunci : Peran Komite Sekolah,In House Training.
vii
ABSTRACT
Titis Setyorini, 2015. School Committee of increase participation
in arranging of School Program Budget Planning (RAKS) by using
In House Training in Lokantara Group, Temanggung Sub
district. Master Degree Post Graduate of Education Management
Program Satya Wacana Christian University. The Adviser, Prof.
Dr. Slameto, M.Pd.
The purpose of this research is to increase the participation of
School Committee in arranging of School Event Budget Planning
(RAKS) by using In House Training and to know the steps of In
House Training program that is proven can increase the
participation of School Committee in Lokantara Group. The
method used is In House Training by using steps of Goad. They
are: 1) analyze to determine training requirements, 2) design the
training approach, 3) develop the training materials, 4) conduct
the training, and 5) evaluate and update the training. The tech
nique of collecting data of this research uses primary data is
based on the headmaster and also the head of School Committee
as the participant of the training. To get the data, the researcher
uses interview and observation well programmed. The technique
of data analysis is: the data of document tation study in the
previous activity, the first step in the first meeting, the instructor
and the participants of the training, in the second meeting, the
group discussion between school committee and the teachers of
each school. In the third meeting, the analysis is the validation
of the arrangement of RAKS/RAPBS. Based on the research’s
result, it can be conclude that In House Training Program can
increase the participation of School Committee in arranging of
School Program Budget Planning (RAKS) in Lokantara Group. In
order that Type of In House Training and Education can run
according to our plan so we can apply the steps based on the
condition as the explanation above by Goad They are: 1) analyze
to determine training requirements, 2) design the training
approach, 3) develop the training materials, 4) conduct the
training, and 5) evaluate and update the training.
Key word: School Committee participation, In House Training
viii
KATA PENGANTAR
Keberadaan komite sekolah merupakan hal penting
dalam dunia pendidikan. Namun demikian keberadaan nya
selama ini masih belum mampu memberikan kontri busi
sesuai dengan peranannya. Dengan adanya hal terse but
perlu dilakukan upaya-upaya agar komite sekolah yang ada
dapat berdaya guna sehingga pendidikan dapat mencapai
manfaat yang sebesar-besarnya bagi peningkat an martabat
manusia.
Upaya mengaktifkan komite sekolah perlu dukung an
semua pihak, sehingga tidak terkesan bersifat naik turun.
Dukungan dari masyarakat terutama dari wali murid dan
tokoh masyarakat mutlak dibutuhkan sehing ga peran yang
ada dapat dilaksanakan secara maksimal. Melalui penelitian
yang masih sederhana ini, penulis beru paya mengangkat
apakah dan bagaimana pembinaan komite sekolah model In
House Training bisa mening katkan peran komite sekolah
disekolah yang berada di lingkungan Gugus Lokantara.
Melalui pelaksanaan penelitian ini, dapat diketahui
sejauh mana pembinaan komite sekolah model In House
Training dapat meningkatkan peran dan fungsi komite
sekolah, sehingga bisa menjadi bahan evaluasi bagi dunia
pendidikan dalam rangka memberikan dukungan terha dap
komite sekolah untuk menjalankan peran yang diemban
dengan sebaik-baiknya.
Salatiga,
Penulis
ix
Mei 2015
x
UCAPAN TERIMA KASIH
Segala puji dan syukur atas limpahan rahmat
Tuhan Yang Maha Esa hingga penulis dapat menye
lesaikan penelitian dalam rangka penulisan tesis ini.
Dalam proses persiapan, penyusunan hingga penye
lesaian tesis ini, penulis mendapatkan banyak bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan
ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. Bambang Ismanto, M.Si. Ketua Program Studi
Magister Manajemen Pendidikan yang telah membe
rikan kemudahan dalam fasilitas perkuliahan hingga
selesainya studi penulis.
2. Prof. Slameto, M.Pd Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingannya dan dukungan dalam
penyusunan tesis ini.
3. Prof. Sutriyono, M.Sc, Ph.D yang telah merevisi
sebagai koreksi tesis ini;
4. Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si dan Dr.
Permadi Dosen Penguji Program Pascasarjana Magis
ter Manajemen Pendidikan UKSW yang telah menguji
Tesis ini .
5. Dosen-dosen Program Pascasarjana Magister Mana
jemen Pendidikan UKSW yang telah memberikan
penge tahuannya.
6. Seluruh Staf Tata Usaha dan Karyawan Program
Pasca Sarjana UKSW.
7. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung
yang telah memberikan restu dan motivasi untuk
pelak sanaan study ini,
8. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten
Temanggung yang telah mempermudah dalam peng
urusan ijin belajar,
xi
9. Kepala Unit Pendidikan Kecamatan Temanggung
yang telah memberikan motifasi dan dukungan
dalam proses kegiatan study ini,
10. Kepala Sekolah yang ada di Gugus Lokantara yang
telah memberikan ijin untuk penelitian ini dapat
berjalan dengan baik.
11. Ketuas Gugus Lokantara yang telah bersedia untuk
berpartisipasi dalam kegiatan peningkatan perannya
dengan in house traing,
12. Pengurus komite sekolah dan guru-guru seluruh
sekolah yang berada di Gugus Lokantara yang
terlibat dalam penelitian ini.
13. Teman-teman angkatan XXX Magister Manajemen
Pendidikan UKSW yang berjuang bersama dan
mendukung dalam perkuliahan dan penyu sunan
tesis.
14. Keluarga Besar SD Negeri Joho Temanggung atas
semangat nya.
15. Mami dan Babe, Bapak dan Ibu. Yang telah merestui
dan memberi dukungan untuk proses study,
16. Suamiku dan Anakku. Yang dengan sepenuhnya
telah memberi do’a restu, ijin dan motivasi untuk
pelak sanaan study ini sampai selesai.
Salatiga,
Penulis
xii
Mei 2015
DAFTAR ISI
Hal
Abstrak..................................................................
Abstract.................................................................
Kata Pengantar......................................................
Ucapan Terima Kasih ............................................
Daftar Isi...............................................................
Daftar Tabel ..........................................................
Daftar Lampiran………………………………………….
vii
viii
ix
xi
xiii
xvii
xix
BAB I PENDAHULUAN........................................
1.1
Latar Belakang...........................................
1.2
Rumusan Masalah.....................................
1.3
Tujuan Penelitian ......................................
1.4
Manfaat Penelitian.....................................
1
1
13
13
13
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................
2.1
Peningkatan Peran Badan Pertimbangan
Kominte Sekolah ......................................
2.1.1 Hakikat Peningkatan.................................
2.1.2 Hakikat Peran ...........................................
2.1.3 Hakikat Badan Pertimbangan ..................
2.1.4 Hakikat Komite Sekolah ...........................
2.2
Hakikat In House Training........................
2.2.1 Tujuan In House Training .......................
2.2.2 Langkah-langkah
Kegiatan
In
House
Training....................................................
2.3
Penelitian Tindakan...................................
2.4
Penelitian yang Relevan.............................
2.5
Kerangka Pikir..........................................
2.6
Hipotesis...................................................
15
15
BAB III METODE PENELITIAN...............................
3.1
Setting Penelitian......................................
3.2
SubjekPenelitian........................................
3.3
Jenis Penelitian........................................
3.4
Sumber Data............................................
31
31
32
32
33
xiii
15
16
18
19
20
22
23
24
25
27
29
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.10
Variabel Penelitian....................................
Prosedur Penelitian ..................................
Teknik Dan Alat Pengumpulan Data……...
Teknik Analisa Data..................................
Teknik Validasi Data.................................
Indikator Kinerja……………………………....
34
34
38
39
40
41
BAB IV
4.1
4.2
4.3
4.3.1
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...
Subyek Penelitian......................................
Kondisi Awal ............................................
Pelaksanaan Penelitian............................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
Hasil Penelitian.........................................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
Pembahasan Hasil Penelitian....................
Analisa Kebutuhan (Analyze to determune
requirements) ............................................
Desain Pendekatan Pelatihan (design the
training approach)......................................
Pengembangan Materi Pelatihan (develop
the training materialis)..............................
43
43
45
48
4.3.2
4.3.3
4.3.4
4.3.5
4.4
4.4.1
4.4.2
4.4.3
4.4.4
4.4.5
4.5
4.5.1
4.5.2
4.5.3
xiv
49
51
51
51
61
63
63
65
66
67
75
79
79
79
80
4.5.4
Pelaksanaan pelatihan (conduct the
training) ...................................................
Evaluasi dan pemutakhiran pelatihan
(evaluate and update the training) ............
81
BAB V PENUTUP..................................................
5.1
Kesimpulan...............................................
5.2
Saran........................................................
5.2.1 Teoritis.....................................................
5.2.2 Terapan....................................................
DAFTAR PUSTAKA.................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................
87
87
88
88
88
91
93
4.5.5
xv
83
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
3.1
3.2
4.1
4.2
4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Jadwal PengumpulanData...............
Pengembangan Materi ......................
Kisi-kisi pra pelatihan ......................
Kisi-kisi pra pelatihan ......................
Anggaran Kegiatan............................
Hal
31
37
46
46
50
52
53
54
Tabel 4.10
Kisi-kisi kegiatan diskusi..................
Kisi-kisi kegiatan diskusi..................
Hasil diskusi : Rencana Anggaran
Kegiatan Sekolah(RAKS)....................
Kisi-Kisi validasi RAKS/RAPBS.........
Kisi-kisi Evaluasi kegiatan program
pendidikan dan pelatihan Dengan
model In House Training ( IHT)..........
Susunan
Panitia
Penyelenggara
Kegiatan Pendidikan dan Latihan In
House Training..................................
Anggaran Kegiatan.............................
Tabel 4.13.1
Hasil validasi RAKS............................
72
Tabel 4.14
Rekapitulasi Hasil Validasi RAKS....
75
Tabel 4.15
Hasil Evaluasi Kegiatan Diklat dengan
In House Training................
Rekapitulasi Hasil Evaluasi Kegiatan
Diklat dengan In House Training........
76
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Tabel 4.9
Tabel 4.16
xvii
61
62
63
64
77
DAFTAR GAMBAR
Tabel 4.1
Gambar Desain Pendidikan dan
Pelatihan ............................................
xviii
Hal
65
DAFTAR LAMPIRAN:
Lampiran 1: Keputusan Menteri Pendidikan Nasi onal
Nomor
044/u/2002
tentang
Dewan
Pendidikan dan Komite Sekolah.
Lampiran 2: Rencana Anggaran Kerja Sekolah (RAKS)
dari lima (5) Sekolah di lingkungan Gugus
Lokan tara
Lampiran 3: Program Komite Sekolah di ling kungan
Gugus Lokantara Kecamatan Temang gung.
Lampiran
4: Instrumen Wawancara
Lampiran
5: Instrumen Observasi
Lampiran
6: Instrumen Validasi Hasil Diskusi
Lampiran
Lampiran
7: Bukti Orisinalitas
8: Surat Pernyataan Nara Sumber
xix
xx