PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SIM. docx

PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SIM / SDM DALAM
RANGKA MEMAJUKAN PERUSAHAAN SESUAI DENGAN
KONSEP HCM

BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
Tiap perusahaan memiliki system untuk mengumpulkan dan memelihara data yang
menjelaskan sumber daya manusia, mengubah data tersebut menjadi informasi, dan
melaporkan informasi itu kepada pemakai. Sistem ini dinamakan sistem manajemen sumber
daya

manusia

(human

resource

information


system)

atau

HRIS.

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM/HRIS) merupakan sebuah bentuk
interseksi/pertemuan antara bidang ilmu manajemen sumber daya manusia (MSDM) dan
teknologi informasi. sistem ini menggabungkan MSDM sebagai suatu disiplin yang utamanya
mengaplikasikan bidang teknologi informasi ke dalam aktifitas-aktifitas MSDM seperti
dalam hal perencanaan, dan menyusun sistem pemrosesan data dalam serangkaian langkahlangkah yang terstandarisasi dan terangkum dalam aplikasi perencanaan sumber daya
perusahaan/enterprise

resource

planning

(ERP).

Secara keseluruhan sistem ERP bertujuan mengintegrasikan informasi yang diperoleh dari

aplikasi-aplikasi yang berbeda ke dalam satu sistem basisdata yang bersifat universal.
Keterkaitan dari modul kalkulasi finansial dan modul MSDM melalui satu basisdata yang
sama merupakan hal yang sangat penting yang membedakannya dengan bentuk aplikasi lain
yang pernah dibuat sebelumnya, menjadikan aplikasi ini lebih fleksibel namun juga lebih
kaku dengan aturan-aturannya.

RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini, meliputi:
1. Apa yang dimaksud dengan sistem informasi manajemen?
2. Apa yang dimaksud dengan manajemen sumber daya manusia?
3. Apa yang dimaksud sistem informasi manajemen sumber daya
manusia?
4. Analisis pengembangan dan pemanfaatan?
5. Pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia?

BAB II
PEMBAHASAN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN



Menurut Barry E.Cushing, SIM adalah : Suatu sistem informasi manajemen adalah
Kumpulan dari manusia dan sumber daya modal di dalam suatu organisasi yang
bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk mengahasilkan
informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan
perencanaan dan pengendalian‟. (Jogiyanto,2005,14).



Menurut Frederick H.Wu SIM adalah : Sistem Informasi Manajemen adalah
kumpulan-kumpulan dari sistem-sistem yang menyediakan informasi untuk
mendukung manajemen‟. (Jogiyanto,2005,14).



Menurut George M.Scott, dalam buku „Prinsip-prinsip SIM‟ adalah : Sistem
Informasi Manajemen adalah serangkaian Sub-sistem informasi yang menyeluruh dan
terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu yang mampu mentransformasi
data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan
produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar criteria mutu yang

telah ditetapkan‟.

SUMBER DAYA MANUSIA


M.T.E. Hariandja (2002, h 2) Sumber Daya Manusia merupakan salah satu faktor
yang sangat penting dalam suatu perusahaan disamping faktor yang lain seperti
modal. Oleh karena itu SDM harus dikelola dengan baik untuk meningkatkan
efektivitas dan efisiensi organisasi.



Mathis dan Jackson (2006, h.3) SDM adalah rancangan sistem-sistem formal dalam
sebuah organisasi untuk memastikan penggunaan bakat manusia secara efektif dan
efisien guna mencapai tujuan organisasi.



Demikian pula menurut The Chartered Institute of Personnel and Development
(CIPD) dalam Mullins (2005). Sumber daya manusia dinyatakan sebagai strategi

perancangan, pelaksanaan dan pemeliharaan untuk mengelola manusia untuk kinerja
usaha yang optimal termasuk kebijakan pengembangan dan proses untuk mendukung
strategi.



Hasibuan (2003, h 244) Pengertian Sumber Daya Manusia adalah kemampuan
terpadu dari daya pikir dan daya fisik yang dimiliki individu. Pelaku dan sifatnya
dilakukan oleh keturunan dan lingkungannya, sedangkan prestasi kerjanya dimotivasi
oleh keinginan untuk memenuhi kepuasannya.

DEFINISI SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA (SISDM)


Sumber daya manusia menurut Gomes (2000) adalah salah satu sumber daya yang ada
dalam organisasi, meliputi semua orang yang melakukan aktivitas.



Sumber daya manusia menurut Hasibuan (2002) adalah kemampuan terpadu dari daya

pikir dan daya fisik yang dimiliki individu. Perilaku dan sifatnya ditentukan oleh
keturunan dan lingkungannya, sedangkan prestasi kerjanya dimotivasi oleh keinginan
untuk memenuhi kepuasannya.

ANALISIS PENGEMBANGAN DAN PEMANFAATAN


Fungsi Sistem Informasi Manajemen
Fungsi utama diterapkannya sistem infomasi manajemen dalam suatu organisasi yaitu
sebagai berikut:


Mempermudah pihak manajemen untuk melakukan suatu perencanaan,
pengawasan, pengarahan dan pendelegasian kerja kepada semua departemen yang
mempunyai hubungan komando atau koordinasi dengannya.



Untuk meningkatkan sebuah efisiensi dan efektifitas data yang tersaji akurat dan
tepat waktu.




Untuk meningkatkan suatu produktifitas dan penghematan biaya dalam suatu
organisasi.



Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia karena unit sistem kerja yang
terkoordinir dan sistematis.



Tujuan Sistem Informasi Manajemen


Untuk menyediakan suatu informasi dalam pengambilan suatu keputusan.




Untuk menyediakan suatu informasi yang digunakan didalam suatu perencanaan,
pengendalian, pengevaluasian dan juga perbaikan berkelanjutan.



Untuk menyediakan suatu informasi yang dipergunakan di dalam suatu
perhitungan harga pokok produk, jasa dan tujuan lainnya yang diinginkan oleh
manajemen.



Contoh Sistem Informasi Manajemen
Beberapa contoh kongkrit penerapan sistem informasi manajemen yaitu sebagai
berikut:

1. Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem ERP ini biasanya digunakan oleh sejumlah perusahaan besar dalam
mengelola manajemen dan melakukan suatu pengawasan yang saling
terintegrasi terhadap unit bidang kerja Keuangan, Accounting, Sumber Daya
Manusia, Pemasaran, Operasional, dan Pengelolaan Persediaan.

2. Supply Chain Management (SCM)
Sistem SCM ini sangaat bermanfaat bagi pihak manajemen dimana data data
yang disajikan terintegrasi mengenai manajemen suplai bahan baku, mulai dari
pemasok, produsen, pengecer hingga konsumen akhir.
3. Transaction Processing System (TPS)
TPS ini berguna untuk suatu proses data dalam jumlah yang besar dengan
transaksi bisnis yang rutin. Program ini biasa diaplikasikan untuk manajemen
gaji dan inventaris. Contohnya yaitu pada aplikasi yang digunakan untuk
Bantuan Keuangan Desa Pemprov Jawa Timur.
4. Office Automation System (OAS)
Sistem aplikasi ini berguna untuk melancarkan sebuah komunikasi antar
departemen dalam suatu perusahaan dengan cara mengintegrasikan serverserver komputer pada setiap user di perusahaan. Contohnya yaitu email.
5. Knowledge Work System (KWS)
Sistem informasi KWS ini mengintegrasikan satu pengetahuan baru ke dalam
organisasi. Dengan ini, diharapkan para tenaga ahli mampu menerapkannya
dalam pekerjaan mereka.

PENGELOLAAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DALAM
PERUSAHAAN
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu elemen terpenting

yang akan memutar roda perusahan terus berjalan. Meskipun ini tidak berhubungan langsung
dengan keuangan atau pendapatan perusahaan, namun secara tidak langsung dapat berimbas

pada kinerja perusahaan. Hal ini karena pada dasarnya sumberdaya manusialah yang bergerak
mengelola perusahaan.
Manajemen SDM sangat perperan penting untuk mengatur pengelolaan SDM dan
sumberdaya perusahaan agar memberikan hasil maksimal dan memiliki loyalitas tinggi.
Selain itu juga akan memiliki profesionalitas terbaik yang dapat diandalkan untuk mencapai
tujuan dan sasaran perusahaan.
Setiap jajaran #manajemen SDM harus menciptakan SDM yang handal dan melakukan
training, coaching dan motivation pada setiap karyawan agar mampu menjalankan tugas
sebagaimana mestinya. Kemampuan inilah yang akan menjadi salah satu kunci kemajuan dan
keberhasilan dari sebuah perusahaan. Bahkan daya saing tinggi akan membuat karyawan siap
dengan tantangan arus globalisasi dan membuat perusahan mampu memanfaatkan peluang
sebaik baiknya.
Dalam jangka panjang, perusahan melalui manajemen sumberdaya manusia akan diarahkan
untuk :
1. Memberikan kesempatan sumber daya manusia untuk berkembang menjadi pribadi
yang berkualitas dan memiliki daya saing yang tinggi. Selain untuk kebaikan
perusahaan juga untuk kebaikan perorangan itu sendiri.

2. Memperkuat produk unggulan di setiap unit kerja untuk menuju keunggulan
kompetitif dengan membangun keterkaitan sistem produksi, distribusi, dan pelayanan
di dalam perusahaan.
3. Meningkatkan penguasaan, pemanfaatan, dan penciptaan pengetahuan.
4. Dapat membangun peralatan produksi yang maju dan canggih
5. Melakukan reformasi manajemen administrasi secara sistematis dan terintegrasi agar
tujuan perusahaan dapat tercapai dengan baik.
Sumber daya manusia yang bermutu semakin dibutuhkan setiap perusahan untuk
mencapai sasaran perusahaan. Semakin baik kualitas sumber daya manusia dalam sebuah
perusahaan maka daya saing perusahaan tersebut akan semakin baik. Perusahaan harus

melakukan program training untuk meningkatkan kehandalan karyawan, kecerdasan dan
integritasnya untuk perusahaan.
Training menjadi salah satu program penting yang harus dilakuka oleh setiap karyawan
yang baru pertama kali masuk ke dalam perusahaan. Program ini memegang peranan penting
sebagai faktor pendukung yang memegang peranan penting pada berbagai sektor. Usaha ini
juga akan menyiapkan karyawan untuk dapat praktik langsung di lapangan, uji coba trobosan
dan kerja sama dalam sebuah tim.
Manajemen Sumber Daya Manusia sangat penting dalam sebuah perusahaan, hal ini terlihat
karena sangat dibutuhkan oleh perusahaan untuk kemajuan perusahaan tersebut. Bahkan
sumber daya manusia menjadi salah satu penentu kefektifan organisasi bisnis. Keberhasilan
bisnis menjadi salah satu tujuan dari pengelolaan manajemen sumber daya manusia.
Perusahaan wajib memberikan komitmen terhadap karyawannya untuk mendapatkan
kesempatan mewujudkan tujuan pribadi. Komitmen ini yang tertulis pada aturan dan prosedur
dan pemilihan manjer yang baik, memperjelas visi dan misi perusahaan. Selain itu juga untuk
membentuk tradisi perusahaan. Perusahaan juga wajib mendorong karyawannya untuk terus
melakukan pengembangan dan mengembangkan diri sebagaimana hak seorang karyawan.
Pemanfaatan sumber daya manusia haruslah berlangsung dengan baik dengan
perencanaan sumberdaya yangbaik pula. Dimulai dari pengaturan kembali dan penempatan
SDM pada posisi yang tepat. Menempatkan sesuai dengan kemampuan dan pengalaman yang
dimilikinya. Sehingga pemberian kontribusi karyawan dapat berlangsung maksimal.
Hal ini menjadi salah satu tuntutan penting yang harus dikuasai oleh seorang manajer SDM,
apalagi dengan perkembangan zaman dan pergerakan ekonomi, arus informasi dan
perkembangan iptek semakin pesat membuat kualitas SDM semakin dibutuhkan dengan
kualitas terbaik.

KESIMPULAN
Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (HRIS) adalah sebuah sistem berbasis
komputer yang berfungsi mengatur, menganalisa dan mengelola sumber daya manusia
sehingga

diperoleh

informasi

yang

tepat

guna

pengambilan

keputusan.

Dalam

kegiatannya, HRIS mengelola dan menjalankan sistem administrasi SDM mulai dari
perekrutan

dan

penerimaan,

pendidikan

dan

pelatihan,

manajemen

data

sampai

dengan pemberhentian dan administrasi tunjangan. Sedangkan dalam penerapannya,
terdapat model HRIS yang didalamnya meliputi subsistem input (berupa SIA, Penelitian
SDM dan Intelijen SDM), serta Output (berupa Subsistem Perencanaan Kerja,
Perekrutan, Manajemen Angkatan Kerja, Tunjangan, Benefit dan Pelapor Lingkungan.
Dalam

pelaksanaanya,

Departement)

yaitu

kegiatan

mengelola

HRIS

dilakukan

tentang

Seleksi

oleh
dan

HRD

(Human

Rekrutmen,

Resources

Pelatihan

dan

Pengembangan, Compensation and Benefit, Manajemen Kinerja, Perencanaan Karir,
Hubungan Karyawan, Separation Management, dan Personnel Administration and
HRIS.

PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SIM / SDM DALAM
RANGKA MEMAJUKAN PERUSAHAAN SESUAI DENGAN
KONSEP HCM

DISUSUN OLEH :

NAMA

:

ANNA FADHILAH

NIM

:

224416143

KELAS

:

MLM-D