AZMI FADHILAH 1511021038 TUGAS KE 2 EKON

TUGAS 2
EKONOMI MONETER II
NAMA
: AZMI FADHILAH
NPM
: 1511021038
Matakuliah : Ekonomi Moneter II
Jurusan
: Ekonomi Pembangunan
Fak/universitas: FEB/ Universitas Lampung

PERTANYAAN DAN SOAL
1. Hitunglah nilai dari fungsi konsumsi pada setiap tingkat pendapatan disposabel pada tabel
1 jika α = 100 dan mpc = 0,9
JAWAB :
Fungsi konsumsi : skedul pengeluaran konsumen C
Ketika mpc = 0,9 dan α = 100

Titik pada
Figur 1
E

F
G
H

Pendapatan
Disposabel YD
(1)
0
400
800
1.200

Perubahan
Pendapatan
Disposabel ∆YD
(2)
400
400
400


Perubahan
Pengeluaran
Konsumen
∆C (0,9 x ∆YD)
(3)
360
360
360

Pengeluaran
Konsumen C
(4)
100 (= α)
460
820
1180

2. Mengapa perusahaan perusahaan mengurangi produksi ketika mereka menemukan
investasi persedian yang tidak direncanakan lebih besar dari nol? Jika mereka tidak
mengurangi produksi, apa yang akan terjadi terhadap keuntungan mereka ? mengapa?

JAWAB :
Karena kondisi investasi persediaan yang direncanakan untuk keseluruhaan
perekonomian Iµ sama dengan kelebihan output terhadap permintaan agregat, jadi hal
tersebut terjadi ketika perusahaan tidak bisa menjual semua output yang di produksi, dan
output yang tidak bisa dijual tersebut akan dijadikan persediaan (sebesar 100) karena
persediaan berhubungan positife dengan investasi yang tidak direncanakan maka investasi
yang tidak direncanakan akan naik (sebesar 100) juga. Hal tersebut adalah hal yang tidak
diinginkan perusahaan , maka karena hal tersebut perusahaan harus mengurangi produksi
nya agar berada pada titik keseimbangan dimana AD=AS , agar perusahaan bisa menjual
semua produksinya yang akan meningkatkan laba.
Dan jika perusahaan tidak mengurangi produksinya maka perusahaan akan terancam
mengalami kerugian karena output yang lebih besar dari pada permintaan. Dan karena
perusahaan akan menciptakan investasi yang tidak direncanakan yang akan menciptakan
tambahan biaya penyimpanan.

3. Gambarlah fungsi konsumsi C = 100 + 0,75 Y pada kertas kotak kotak.
a. Asumsikan tidak ada sektor pemerintah, jika pengeluaran investasi yang direncanakan
Adalah 200, berapa tingkat output agregat keseimbangan ? tunjukan tingkat
keseimbangan ini pada grafik yang anda telah gambar .
b. Jika sektor usaha menjadi lebih pesimis mengenai keuntungan investasi dan

pengeluaran investasi yang direncanakan menurun sebesar 100, apa yang terjadi
dengan timgkat output keseimbangan ?
JAWAB :
a. C = 100 + 0,75Y
I = 200
Yad = C + I
Yad = 100 + 0,75Y +200
Yad = 300 + 0,75 Y
Y – 0,75Y = 300
0,25Y = 300
Y
= 300 / 0,25
Y
= 1.200
 Grafik tingkat keseimbangan

Permintaan agregat (Yad)

Y=Yad
Yad = 300 + 0,75Y


1200

C =100 + 0,75Y

300
100
400

b. C = 100 + 0,75Y

800

1200

Output agregat,Y
($ miliyar)

I = 100
Yad = C + I

Yad = 100 + 0,75Y + 100
Yad = 200 + 0,75Y
Y – 0,75Y = 200
0,25Y = 200
Y
= 200 / 0,25
Y
= 8.00
Grafik tingkat keseimbangan setelah I turun sebesar 100



Permintaan agregat (Yad)

Y=Yad
Yad = 300 + 0,75Y
Yad = 200 + 0,75Y

1200


C =100 + 0,75Y

300
200
100
400

800

1200

output agregat,Y ,
($ Miliyar)

Jadi , setelah investasi turun sebesar 100 maka kurva agregat demand bergeser turun
kebawah, dan output keseimbangan juga turun dari $1200 miliar ,menjadi $800 miliar.

4. Jika fungsi konsumsi C = 100 + 0,8 Y dan pengeluaran investasi yang direncanakan
adalah 200, berapa tingkat output keseimbangan? Jika investasi yang direncanakan turun
sebesar 100, berapa besar penurunan tingkat output keseimbangan?

JAWAB :
Tingkat keseimbangan output adalah 1.500 . Katika pengeluaran investasi yang
direncanakan menurun dengan 100, tingkat keseimbangan output menurun dengan 500 ke
1000.
5. Mengapa angka pengganda pada soal 3 dan 4 berbeda? Jelaskan secara intuitif mengapa
yang satu lebih besar daripada yang lain?
JAWAB :

Angka pengganda pada soal nomo3 dan 4 berbeda karena mempunyai nilai mpc yang
berbeda. Semakin besar mpc atau semakin mendekatai 1, maka angka pengganda nya
akan semakin besar.
 Angka pengganda pada soal nomor 3
Mpc = 0,75
1
Angka pengganda =
1−mpc
1
Angka pengganda =
=4
1−0,75

 Angka pengganda pada soal nomor 4
Mpc = 0,80
1
Angka pengganda =
1−mpc
1
Angka pengganda =
1−0,80
Angka pengganda = 5
Angka pengganda pada soal nomor 4 ,lebih besar dari pada pada soal nomor 3 karena
mempunyai mpc yang lebih besar (lebih mendekati 1).
6. Jika perusahaan tiba tiba menjadi lebih optimis mengenai keuntungan investasi dan
pegeluaran investasi yang drencanakan meningkat sebesar $100 miliyar, sedangkan
konsumen menjadi lebih pesimis dan pengeluaran konsumen otonom turun sebesar $100
miliyar apa yang terjadi dengan output agregat?
JAWAB :
Ketika perusahaan tiba tiba menjadi lebih optimis mengenai keuntungan investasi dan
pengeluaran investasi yang direncanakan meningkat sebesar $100 miliar, perusahaan
akan menambah output kerena peningkatan sebesar $100 miliar dan pengeluaran investasi
yang direncanakan secara langsung menambah permintan agregat dan menggesar fungsi

permintaan agregat keatas akibatnya kenaikan $100 miliyar pada pengeluaran investasi
yang direncanakan akan meningkatkan output keseimbangan dan untuk setiap dolar
kenaikan pengeluaran investasi pada investasi yang direncanakan akan meningkatkan
output agregat 2 kali.
Tetapi jika pada saat perusahaan lebih optimis mengenai keuntungan investasi dan
pengeluaran investasi yang direncanakan meningkat sebesar $100 miliar, sedangkan
konsumen menjadi lebih pesimis dan pengeluaran konsumen otonom turun sebesar $100,
maka perusaan tidak akan mengurangi ataupun menaikan produksi, jadi tidak ada
tambahan ataupun penurunan output. Karena kenaikan investasi yang di rencanakan
sebesar $100 miliyar akan di tutup oleh penurunan konsumsi otonom sebesar $100
miliyar , jadi pengeluaran oyonom dan output agregat tetap/ tidak berubah.
7. Penaikan pengeluaran investasi yang direncanakan sebesar $100 miliyar pada saat yang
sama bahwa pengeluaran konsumsi otonom turun sebesar $50 miliyar mempunyai
pengaruh yang sama dengan bila terjadi kenaikan pengeluaran konsumen otomom saja
sebesar $50 miliyar terhadap output agragat. Apakah pernyataan ini benar, salah atau
belum tentu? Jelaskan jawaban anda?

JAWAB :
Pernyataan tersebut benar, karena kenaikan pengeluaran investasi yang direncanakan
sebesar $100 miliyar pada saat yang sama bahwa pengeluaran konsumsi otonom turun

sebesar $50 miliyar mempunyai pengaruh yang sama dengan bila terjadi kenaiakan
pengeluaran konsumen otonom saja sebesar $50 miliyar terhadap output agregat. Jadi
ketika investasi yang direncanakan naik $100 miliyar pada saat C = $50 miliyar akan
mempunyai pengaruh yang sama ketika I (investasi yang direncanakan) turun sebesar
$100 miliyar maka C akan dinaikan sebesar $50 miliyar.
Dan karena dalam persamaan :
1
Y=Ax
1−mpc
Dimana A = pengeluaran konsumsi otonom = α + 1
Menjelaskan bahwa setiap perubahan apapun dalam konsumsi otonom, apakah dalam
bentuk perubahan α, I, atau keduanya, akan menyebabkan perubahan ganda (2 kali lipat)
dalam Y (Output)
8. Jika fungsi konsumsi adalah C = 100 + 0,75 Y , I = 200 dan pengeluaran pemerintah
adalah 200, berapa tingkat output keseimbangannya? Tunjukan jawaban anda dengan
menggunakan diagram silang keynes. Apa yang terjadi terhadap outpu agregat jika
pengeluaran pemerintah naik sebesar 100?
JAWAB :
Output keseimbangan 2000 terjadi pada potongan garis 45o Y = Yad dan fungsi
permintaan agregat Yad = C + I + G =500+0,75Y. Jika pengeluaran pemerintah meningkat
dengan 100, output keseimbangan akan meningkat dengan 400 menjadi 2.400.
9. Jika marginal propensity to consume adalah 0,5 berapa pengeluaran pemerintah yang
diperlukan agar output naik sebesar $1000 miliyar ?
JAWAB :
Jika : Mpc = 0,5
Y =1000
Maka G ..?
Y=C+I+G
1000 = 100 + 0,5Y +200 +G
1000 = 100 + 0,5 (1000) + 200 +G
1000 = 800 + G
G
= 1000-800
G
= 200
Jadi, pada saat mpc sebesar 0,5 dan kenaikan output sebesar $1000 miliyar, maka biaya
pengeluaran pemerintah akan sebesar $200 miliyar.
10. Anggaplah bahwa pengambil kebijakan pemerintah memutuskan bahwa mereka akan
mengubah pajak untuk meningkatkan output agregat sebesr $400 miliyar dan mpc = 0,5 .
berapa besar pajak yang harus diubah?
JAWAB :
Pajak harus diturunkan dengan $400 miliar karena kenaikan pada output untuk
kenikan sebesar $Tpenurunan pajak harus $T , yaitu ,sama dengan perubahan dalam

pengeluaran otonomus mpc x T kali angka pengganda [1/(1-mpc)] = (mpc x T) [1/(1mpc)] = 0,5T[1/(1-0,5)] = 0,5T/0,5 =T
11. Apa yang akan terjadi terhadap output agregat jika pajak maupun pengeluaran pemerintah
diturunkan sebesar $300 miliyar dan mpc = 0,5 jelaskan jawaban anda.
JAWAB :
Y1 = C + I + G
Y1 = 500 + 0,5Y + 400
Y1 = 900 + 0,5Y
Y1 – 0,5Y = 900
Y1
= 900/0,5
Y1
=1.800
Jika terjadi penurunan G sebesar $300 miliyar:
Y2 = C + I + G
Y2 = 500 + 0,5Y + 100
Y2 = 600 + 0,5Y
Y2 – 0,5Y = 600
Y2
= 600/0,5
Y2
= 1.200
Jadi, keseimbangan berada di 1.200 , dan output agregat menurun, Kurvanya bergeser ke
kiri.
12. Apakah output agregat akan naik atau turun jika kenaikan pengeluaran konsumen otonom
disesuaikan dengan kenaikan pajak yang sama besarnya?
JAWAB :
Output agregat akan naik jika pengeluaran konsumen otonom disesuaikan dengan
kenaikan pajak yang sama besarnya. Penurunan dalam pengeluaran otonomus dari
kenaikan pajak selalu kurang dari perubahan dalam pajak karena marginal propensity to
consume adalah kurang dari 1. Sebaliknya ,jika pengeluaran otonomus meningkatkan satu
untuk satu dengan perubahan dalam pengeluaran konsumen otonomus. Jika pajak dan
pengeluaran konsumen otonomu meningkat dengan jumlah yang sama, pengeluaran
otonomus harus meningkat, dan output agregat juga meningkat.
13. Jika perubahan suku bunga tidak mempunyai efek terhadap pengeluaran infestasi yang
direncanakan atau ekspor bersih, apa yang akan terjadi terhadap tingkat output agregat
keseimbangan bila suku bunga menurun? Mengimplikasikan apakah hal ini mengenai
kemiringan kurva IS ?
JAWAB :
Karena Y = C + I + G + Nx ,maka suku bunga (i) tidak berpengaruh terhadap
investasi (I) dan Nx. Ketika r turun maka C akan meningkat dan ketika C meningkat akan
menambah permintaan barang dan jasa, yang akan meningkatkan output agregat. Yang
akan menggeser kurva IS kekanan atas.
14. Dengan menggunakan gambar permintaan dan penawaran untuk pasar uang, tunjukan apa
yang terjadi terhadap keseimbangan suku bunga bila output agregat menurun.
Mengimplikasikan apakah hal ini mengenai kemiringan kurva LM?

JAWAB :
Ketika output agregat menurun, permintaan akan uang menurun, menggeser kurva
permintaan uang ke kiri, yang menyebabkan tingkat bunga keseimbangan menurun.
Karena tingkat bunga keseimbangan menurun ketika output agregat menurun, ada
asosiasi positif antar output agregat dan tingkat bunga keseimbangan , dan kemiringan
kurva LM ke atas.
15. Jika butir yang menjelaskan kombinasi suku bungn dan output agregat tidak berada pada
kurva IS atau pun kurva LM perekonomian tidak mempunyai kecenderungan untuk
menuju pada perpotongan kedua kurva. Apakah pernyataan ini benar, salah atau belum
tentu? Jelaskan jawaban anda.
JAWAB :
Pernyataan tersebut benar, karena dalam kurva IS/LM harus adanya kombinasi suku
bunga (r) dan output agregat (y) agar adanya potongan keseimbangan r dan y dipasar
tersebut.