PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK WARIS AN

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK WARIS ANAK ANGKAT

A. Latar Belakang Masalah
Salah satu tujuan dari perkawinan adalah untuk meneruskan keturunan,
pasangan suami istri pada umumnya sangat mendabakan kehadiran anak yang akan
menjadi pewaris keturunan , tempat curahan kasih sayang dan sebagi perekat tali
perkawinan karna kehadiran anak memilik banyak makna. Saat ini banyak pasangan
suami istri ternyata belum berhasil mendapat keturunan karna berbagai faktor baik
dari di tinjau dari segi medis maupun agama padahal sebenernya pasangan tersebut
mampu untuk membiayai anak-anak mereka,terutama dilihat dari kondisi ekonomi,
kelayakan pengetahuan untuk memberikan pendidikan, mengasuh,mendidik dan
membesarkan anak-anak mereka, sebaliknya disisi lain ada pula pasangan suami istri
yang kurang siap untuk memperoleh keturunan disebabkan beberapa faktor salah
satunya kondisi ekonomi atau ketidak siapan orang tuanya untuk mengasuh, medidik
anak mereka .jika kita kaitkan permasalah keduanya di mana yang pertama mampu
membiayai mendidik , mengasuh namun pasangan yang kedua malah sebaliknya
maka keduanya dapat saling melengkapi haln ini bisa ditempuh dengan cara
mengadopsi anak tersebut yaitu dimana orang tuannya menyerahkan anak mereka
kepada pasangan lain yang tidak mempunyai anak untuk dijadikan anak angkat bagi
mereka.Namun demikian akan terjadi peralihan tanggung jawab , diantaranya
permasalah status anak angkat dalam pewarisan.

Masalah pengangkatan anak merupakan salah satu perbuatan hukum dimana
perbuatan hukum mempunyai akibat hukum salah satu akibat hukumnya adalah
mengenai status anak tersebut sebagai ahli waris orang tua angkatnya status
demikinalah yang sering menimbulkan masalah didalam keluarga