MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS V SEMESTER GENAP SD NEGERI 050604 BEKIUN KABUPATEN LANGKAT T.A. 2011/2012.

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI

SIFAT-SIFAT CAHAYA DENGAN MENGGUNAKAN

METODE DEMONSTRASI DI KELAS V SEMESTER

GENAP SD NEGERI 050604 BEKIUN

KABUPATEN LANGKAT

T.A. 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Guru

Sekolah Dasar

OLEH :

FERRY ANDONI GINTING NIM. 071211920223

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2012


(2)

(3)

(4)

(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan atas segala-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sifat-sifat Cahaya Dengan Menggunakan Metode Demonstrasi Di Kelas V Semester Genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012”. Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan di Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu untuk kesempurnaan penulisan ini maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun..

Pada kesempatan ini dengan segala ketulusan hati serta penuh penghargaan penulis ucapkan terima kasih kepada Orang tua tercinta, Ayahanda Surya Darma Ginting S.Pd., Ibunda Noni Triana Marpaung, Abangda dan Adinda serta seluruh keluarga besar yang telah memberikan dukungan moril maupun materi kepada penulis serta do’a yang tiada henti-hentinya untuk penulis.

Kemudian tidak lupa penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan 2. Bapak Drs. Nasrun, M.S. selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan


(6)

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, selaku Ketua Jurusan PPSD FIP Universitas Negeri Medan dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed, selaku Sekretaris Jurusan PPSD

5. Ibu Dra. Rahmulyani, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu dan tenaganya untuk membimbing penulis.

6. Bapak dan Ibu penguji, penguji I. Prof. Dr. Yusnadi, M.S, penguji II. Drs. Daitin Tarigan, M.Pd dan penguji III. Drs. Demmu Karo-karo, M.Pd. yang telah

memberikan masukan kepada penulis dalam rangka

menyempurnakan/memperbaiki penulisan skripsi ini.

7. Seluruh Dosen-dosen Civitas Akademik dan seluruh administrasi FIP UNIMED 8. Bapak Sugimin, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD Negeri 050604 Bekiun, Bapak

Suwarno Sitepu, S.Pd. selaku wali kelas V , dan guru-guru SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut serta Siswa SD Negeri 050604 Bekiun. 9. Kepada sahabat-sahabatku Febri, Yuni, Yuda serta anggota didikan sepak bola

Bekiun yang telah banyak membantu penulis dan memberi semangat, serta teman-teman Kelas K Ekstensi 2007 yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis.

Terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu, baik secara langsung maupun tidak langsung yang tidak tercantum dalam ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya. Semoga semua kebaikan yang telah diberikan mendapat imbalan dari Tuhan Yang Maha Esa. Skripsi ini jauh dari kesempurnaan, besar harapan penulis agar para pembaca memberikan masukan berupa kritikan dan saran


(7)

yang bertujuan membangun kesempurnaan skripsi ini guna meningkatkan mutu pendidikan bangsa kita saat ini. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis sendiri dan bagi para pembaca serta menjadi masukan kepada dunia pendidikan dan bermanfaat khususnya bagi pengembangan pendidikan Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Medan, Juli 2012

Penulis

Ferry Andoni Ginting


(8)

ABSTRAK

Sri Wahyuni Hardianti, 071211910075. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Sains Dengan Menggunakan Metode Curah Pendapat (Brainstorming) Di Kelas V SD Negeri 050585 Tanjung Jati Kabupaten Langkat T.A. 2010/2011.

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan Daur Air dengan menggunakan Metode Curah Pendapat (Brainstorming) di Kelas VA Semester II SD Negeri 050585 Tanjung Jati, Kabupaten Langkat T.A. 2010/2011.

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VA yang berjumlah 32 siswa pada semester II SD Negeri 050585 Tanjung Jati, Kabupaten Langkat T.A 2010/2011, terdiri dari 14 orang siswa dan 18 orang siswi. Data yang diperlukan diperoleh dengan menggunakan tes dan lembar observasi. Dengan pelaksanaan penelitian adalah penelitian tindakan kelas.

Hasil penelitian yang diperoleh setelah melaksanakan tindakan bahwa hasil belajar siswa selama proses belajar mengajar berlangsung menunjukkan adanya peningkatan yang baik. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar yang diperoleh siswa pada setiap siklusnya. Pada tes awal, rata-rata nilai tes hasil belajar siswa diperoleh sebesar 53,43 dimana 10 orang siswa tuntas dalam belajar atau sebesar 31,25%, sedangkan 22 orang siswa atau sebesar 68,75% belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Setelah pelaksanaan tindakan ketuntasan pada siklus I terdapat rata-rata nilai tes hasil belajar siswa sebesar 64,37, dimana 20 orang siswa mencapai ketuntasan belajar atau sebesar 62,5%, sedangkan yang belum mencapai ketuntasan belajar terdapat 12 siswa atau sebesar 37,5%. Kemudian rata-rata nilai tes hasil belajar pada siklus II meningkat menjadi 85,93 dimana 29 orang atau sebesar 90,62% sudah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 3 orang siswa atau sebesar 9,37% belum mencapai ketuntasan belajar.

Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa dengan menggunakan Metode Curah Pendapat (Brainstorming) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran Sains di kelas V SD Negeri 050585 Tanjung Jati, Kabupaten Langkat T.A. 2010/2011.


(9)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Pembatasan Masalah ... 4

1.4 Rumusan Masalah ... 4

1.5 Tujuan Penelitian ... 5

1.6 Manfaat Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1. Kerangka Teoritis ... 7

2.1.1 Teori Hasil Belajar ... 7

2.1.2 Domain Hasil Belajar ... 9

2.1.3 Hakekat Sains (IPA) ... 10

2.1.4 Materi Pelajaran Sifat-sifat Benda Cair ... 11

2.1.5 Hakekat Metode Demonstrasi ... 16

2.2 Kerangka Berpikir ... 19


(10)

BAB III METODE PENELITIAN ... 22

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ... 22

3.2 Subjek dan Objek Penelitian ... 22

3.3 Definisi Operasional Variabel ... 22

3.4 Instrumen Penelitian ... 23

3.5 Jenis Penelitian ... 23

3.6 Prosedur Penelitian ... 23

3.7 Teknik Pengumpulan Data ... 25

3.8 Teknik Analisis Data ... 26

3.9 Jadwal Penelitian ... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 29

4.1 Gambaran Penelitian Dan Pembahasan ... 29

4.1 Hasil Penelitian ... 29

4.2.1 Pelaksanaan dan Hasil Siklus I ... 32

4.2.2 Pelaksanaan dan Hasil Siklus II ... 41

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 49

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 55

5.1 Kesimpulan ... 55

5.2 Saran ... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 57


(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Hasil belajar siswa pada Tes Awal (Pre-test) ... 30

2. Distribusi Bergolong Nilai Hasil Belajar Pre-Test ... 31

3. Hasil belajar siswa pada Post-Test Siklus I ... 35

4. Distribusi Bergolong Nilai Hasil Belajar Post-Test Siklus I ... 36

5. Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 37

6. Observasi Kemampuan Siswa Siklus I ... 39

7. Hasil belajar siswa pada Post-Test Siklus II ... 43

8. Distribusi Bergolong Nilai Hasil Belajar Post-Test Siklus II ... 44

9. Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 46

10. Observasi Kemampuan Siswa Siklus II ... 47

11. Tabulasi Peningkatan Ketuntanan Hasil BelajarDari Pre-Tes, Post-Test I, dan Pos-Test II ... 49


(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Diagram Pencapaian Hasil Belajar Pre-Test ... 32 2. Diagram Pencapaian Hasil Belajar Post-Test Siklus I ... 36 3. Diagram Pencapaian Hasil Belajar Post-Test Siklus II ... 45 4. Diagram Pencapaian Hasil Belajar dari Pre-Test, Post-TestI, dan

Post-Test II ... 51 5. Dokumentasi Penelitian ... 52


(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rencana Pelaksanan Pembelajaran (RPP) ... 58

2. Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa ... 79

3. Soal Test ... 82

4. Daftar Nama Siswa ... 88

5. Lembar Observasi ... 89

6. Kisi-kisi Soal ... 95  Surat izin penelitian FIP UNIMED

 Surat keterangan izin penelitian SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat


(14)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia sejalan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia dituntut untuk meningkatkan mutu pendidikannya. Berbicara tentang mutu pendidikan tentu tidak terlepas dari keberhasilan siswa dalam belajar, hal ini dapat dilihat dari hasil belajar yang diperolehnya. Hasil belajar yang tinggi menunjukkan bahwa siswa berhasil dalam belajarnya sedangkan hasil belajar yang rendah menunjukkan bahwa siswa tidak atau kurang berhasil dalam belajarnya kususnya pada mata pelajaran IPA.

Rendahnya hasil belajar siswa merupakan suatu masalah karena kurangnya kemampuan guru dalam menyampaikan suatu materi pelajaran Hal ini dapat dilihat dari pemilihan metode belajar yang digunakan, guru hanya menjelaskan saja atau hanya menggunakan metode ceramah saja.

Pendidikan adalah proses memproduksi sistem nilai budaya kearah yang lebih baik, antara lain dalam pembentukan kepribadian, keterampilan, dan intelektual siswa. Dalam lembaga formal proses reproduksi sistem nilai dan budaya ini dilakukan terutama dengan mediasi proses belajar mengajar berbagai mata pelajaran dikelas. Salah satu mata pelajaran yang sangat berperan penting dalam pendidikan wawasan dan keterampilan sikap ilmiah sejak dini anak adalah mata pelajaran IPA.


(15)

Hal ini berarti bahwa untuk mencapai kualitas pengajaran yang tinggi setiap mata pelajaran, khususnya Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA) harus diorganisasikan dengan metode pembelajaran yang tepat dan selanjutnya disampaikan kepada siswa dengan metode yang tepat pula. Metode pembelajaran yang membuat siswa aktif bekerja sama dalam proses pembelajaran baik secara emosional maupun sosial hendaknya terus dikembangkan dan diarahkan dengan sedemikian rupa sehingga siswa lebih aktif dan mampu mencapai hasil belajar yang optimal.

Dari hasil pengamatan dan wawancara peneliti pada tanggal 6 Oktober 2010 dengan guru kelas IV di SD Negeri 050604 Bekiun ditemukan antara lain pengajaran mata pelajaran IPA yang belum secara optimal, serta masih banyak siswa yang belum dapat mencapai hasil belajar yang diharapkan. Diketahui bahwa rata-rata nilai siswa pada pelajaran IPA pada semester I masih di bawah kriteria minimum (65,00). Serta guru menekankan pemberian informasi dengan hanya menggunakan metode ceramah tanpa memberikan contoh nyata. Dimana aktifitas belajar siswa selama proses pembelajaran dapat dikatakan hanya mendengarkan penjelasan guru dan hanya terfokus pada guru.

Pemilihan metode pembelajaran yang kurang tepat seperti ini mengakibatkan rendahnya motivasi siswa untuk belajar. Kurangnya guru memotivasi siswa untuk belajar merupakan salah satu faktor dari penyebab kurang berhasilnya proses belajar pada anak didik. Motivasi belajar siswa merupakan komponen yang berperan sangat penting untuk menentukan keberhasilan belajar anak didik.

Selain itu hasil observasi peneliti selama berulang kali, siswa terlihat merasa bosan dan kehilangan minat untuk belajar. Beberapa kemungkinan kurangnya minat


(16)

siswa untuk belajar adalah kurangnya kreatifitas guru dalam proses pembelajaran. Hampir dalam setiap pembelajaran IPA, siswa terlihat merasa bosan dan kehilangan minat untuk belajar. Salah satunya adalah pada materi sifat-sifat benda cair. Selain itu kurangnya media belajar alat peraga yang diperlukan dalam proses pemberian materi IPA. Guru kurang kreatif untuk membuat alat peraga yang menunjang proses pembelajaran. Alat peraga yang sudah tersedia (KIT) tidak dipergunakan. Hal itu menyebabkan rendahnya pemahaman konsep siswa, sehingga dalam waktu yang relatif singkat pemahaman siswa hilang dan terlupakan dari ingatanya.

Untuk dapat mengatasi permasalahan ini, maka guru diharapkan dapat melakukan perbaikan dengan melihat sejauhmana peserta didik dapat menguasai suatu materi yang telah diajarkan dengan menggunakan metode pembelajaran yang sesuai sehingga proses belajar mengajar menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Disamping itu, seorang pendidik harus dapat menciptakan suatu kondisi belajar sedemikian rupa sehingga setiap siswa dapat belajar secara efektif dan efisien.

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mencoba menggunakan metode demonstrasi sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA, sehingga siswa dapat lebih memahami materi pembelajaran dengan baik. Berdasarkan kenyataan di atas maka dari itu peneliti tertarik untuk mengkaji masalah ini secara lebih mendalam melalui penelitian yang mengangkat judul: ”Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sifat-sifat Cahaya dengan Menggunakan Metode Demonstrasi di Kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.


(17)

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut di atas, maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yaitu:

1. Rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran Sains (IPA)

2. Metode pembelajaran yang digunakan guru hanya metode ceramah 3. Kurangnya motivasi guru pada siswa

4. Kurangnya minat siswa untuk belajar 5. Guru yang tidak kreatif

1.3 Pembatasan Masalah

Karena terlalu luasnya masalah maka penulis membatasi masalah yaitu:

”Meningkatkan hasil belajar siswa padamateri Sifat-sifat Cahaya dengan menggunakan

Metode Demonstrasi di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.”

1.4 Rumusan Masalah

Bertolak dari latar belakang masalah diatas maka rumusan masalah penelitian ini

adalah: ”Apakah dengan menggunakan Metode Demonstrasi dapat meningkatkan hasil

belajar siswa pada materi Sifat-sifat Cahaya di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Sifat-sifat Cahaya dengan menggunakan Metode Demonstrasi di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.


(18)

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Bagi Guru

a. Memperoleh pengetahuan dan pengalaman pada proses pembelajaran IPA, khususnya materi sifat-sifat cahaya dengan menggunakan metode demonstrasi yang berdaya guna meningkatkan hasil belajar siswa.

b. Secara bertahap memperoleh peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam menentukan alternatif pemecahan masalah untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa.

c. Mampu memperbaiki pembelajaran menuju arah yang lebih baik. 2. Bagi Siswa

a. Memberikan pengalaman belajar bagi siswa dalam hal pengembangan potensi saintis dan potensi kreatif melalui pembelajaran IPA yang menyenangkan. b. Meningkatkan motivasi belajar dan minat siswa terhadap mata pelajaran IPA. c. Memudahkan siswa untuk lebih memahami materi sifat-sifat cahaya sehingga

hasil belajar siswa meningkat.

3. Bagi Sekolah

a. Sebagai sumber inspirasi bagi upaya-upaya perbaikan kualitas pembelajaran IPA, khususnya di SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat.

b. Mengembangkan fungsi SD untuk kegiatan penelitian sehingga diperoleh pengetahuan dan pengalaman tentang penggunaan metode demonstrasi khususnya pada materi sifat-sifat cahaya untuk meningkatkan hasil belajar


(19)

siswa.

4. Bagi Lembaga Pendidikan

a. Sebagai masukan yang berharga dan bahan kajian pendidikan akademis untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan kurikulum di Lembaga Pendidikan Tinggi yang menangani Kependidikan (LPTK) khususnya PGSD S1 UNIMED.


(20)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian hasil penelitian di atas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan penggunaan metode demonstrasi pada pelajaran sains dapat membuat siswa

bersemangat dan termotivasi dalam mempelajari materi sifat-sifat cahaya.

2. Dari hasil pelaksanaan siklus I, diperoleh tingkat ketuntasan secara klasikal pada

post-test siklus I sebesar 48%. Dan terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 36%.

3. Kemudian setelah pelaksanaan siklus II, diperoleh tingkat ketuntasan secara

klasikal pada post-test II sebesar 88%. Dan terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 40%.

4. Berdasarkan hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I dan II dengan

menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran sains khususnya pada materi sifat-sifat cahaya ternyata dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pengguanaan metode demonstrasi ini dapat dijadikan alternatif penyampain

pembelajaran bagi guru untuk mempermudah penyampaian materi pelajaran sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa akan materi sifat-sifat cahaya.


(21)

2. Agar Kepala Sekolah melakukan pembaharuan pembelajaran serta pendalaman tentang penggunaan metode demonstrasi dalam pembelajaran.

3. Untuk tambahan bagi guru agar tidak hanya menguasai bahan ajar tetapi juga

menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran khususnya pelajaran sains.

4. Agar dalam mengajarkan pelajaran sains guru menggunakan alat dan bahan dalam

praktek untuk memperjelas materi pelajaran.

5. Agar guru-guru menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran sains

khususnya materi sifat-sifat cahaya, karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

6. Bagi para pembaca, diharapkan dapat lebih mengembangkan penggunaan metode

demonstrasi dalam mata pelajaran lain untuk memotivasi siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa.


(22)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu. 1998. IlmuAlamiahDasar. Jakarta : Rineka Cipta

Aqib, Zainal. 2010. PenelitianTindakanKelas. Bandung : Yrama Widya

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara Benyamin. S. Bloom, dkk (dalam Rohani, 2004)

Dimyati, dkk. 2006. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Djamarah, Syaiful Bahri,dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Haryanto. 2004. Sains Untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta : Erlangga

N. K., Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Purwanto .2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Sadulloh, Uyoh. 2010. Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung : Alfabeta Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta : RajaGrafindo Persada

Sudjana, Nana.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.


(1)

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut di atas, maka peneliti dapat mengidentifikasi beberapa masalah yaitu:

1. Rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran Sains (IPA)

2. Metode pembelajaran yang digunakan guru hanya metode ceramah 3. Kurangnya motivasi guru pada siswa

4. Kurangnya minat siswa untuk belajar 5. Guru yang tidak kreatif

1.3 Pembatasan Masalah

Karena terlalu luasnya masalah maka penulis membatasi masalah yaitu:

”Meningkatkan hasil belajar siswa padamateri Sifat-sifat Cahaya dengan menggunakan Metode Demonstrasi di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.”

1.4 Rumusan Masalah

Bertolak dari latar belakang masalah diatas maka rumusan masalah penelitian ini adalah: ”Apakah dengan menggunakan Metode Demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Sifat-sifat Cahaya di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Sifat-sifat Cahaya dengan menggunakan Metode Demonstrasi di kelas V semester genap SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat T.A 2011/2012.


(2)

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Bagi Guru

a. Memperoleh pengetahuan dan pengalaman pada proses pembelajaran IPA, khususnya materi sifat-sifat cahaya dengan menggunakan metode demonstrasi yang berdaya guna meningkatkan hasil belajar siswa.

b. Secara bertahap memperoleh peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam menentukan alternatif pemecahan masalah untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa.

c. Mampu memperbaiki pembelajaran menuju arah yang lebih baik. 2. Bagi Siswa

a. Memberikan pengalaman belajar bagi siswa dalam hal pengembangan potensi saintis dan potensi kreatif melalui pembelajaran IPA yang menyenangkan. b. Meningkatkan motivasi belajar dan minat siswa terhadap mata pelajaran IPA. c. Memudahkan siswa untuk lebih memahami materi sifat-sifat cahaya sehingga

hasil belajar siswa meningkat.

3. Bagi Sekolah

a. Sebagai sumber inspirasi bagi upaya-upaya perbaikan kualitas pembelajaran IPA, khususnya di SD Negeri 050604 Bekiun, Kabupaten Langkat.

b. Mengembangkan fungsi SD untuk kegiatan penelitian sehingga diperoleh pengetahuan dan pengalaman tentang penggunaan metode demonstrasi khususnya pada materi sifat-sifat cahaya untuk meningkatkan hasil belajar


(3)

siswa.

4. Bagi Lembaga Pendidikan

a. Sebagai masukan yang berharga dan bahan kajian pendidikan akademis untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan kurikulum di Lembaga Pendidikan Tinggi yang menangani Kependidikan (LPTK) khususnya PGSD S1 UNIMED.


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian hasil penelitian di atas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan penggunaan metode demonstrasi pada pelajaran sains dapat membuat siswa

bersemangat dan termotivasi dalam mempelajari materi sifat-sifat cahaya.

2. Dari hasil pelaksanaan siklus I, diperoleh tingkat ketuntasan secara klasikal pada post-test siklus I sebesar 48%. Dan terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 36%. 3. Kemudian setelah pelaksanaan siklus II, diperoleh tingkat ketuntasan secara

klasikal pada post-test II sebesar 88%. Dan terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 40%.

4. Berdasarkan hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I dan II dengan

menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran sains khususnya pada materi sifat-sifat cahaya ternyata dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pengguanaan metode demonstrasi ini dapat dijadikan alternatif penyampain

pembelajaran bagi guru untuk mempermudah penyampaian materi pelajaran sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa akan materi sifat-sifat cahaya.


(5)

2. Agar Kepala Sekolah melakukan pembaharuan pembelajaran serta pendalaman tentang penggunaan metode demonstrasi dalam pembelajaran.

3. Untuk tambahan bagi guru agar tidak hanya menguasai bahan ajar tetapi juga menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajaran khususnya pelajaran sains.

4. Agar dalam mengajarkan pelajaran sains guru menggunakan alat dan bahan dalam

praktek untuk memperjelas materi pelajaran.

5. Agar guru-guru menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran sains

khususnya materi sifat-sifat cahaya, karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 6. Bagi para pembaca, diharapkan dapat lebih mengembangkan penggunaan metode

demonstrasi dalam mata pelajaran lain untuk memotivasi siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu. 1998. IlmuAlamiahDasar. Jakarta : Rineka Cipta

Aqib, Zainal. 2010. PenelitianTindakanKelas. Bandung : Yrama Widya

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara Benyamin. S. Bloom, dkk (dalam Rohani, 2004)

Dimyati, dkk. 2006. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Djamarah, Syaiful Bahri,dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Haryanto. 2004. Sains Untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta : Erlangga

N. K., Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Purwanto .2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Sadulloh, Uyoh. 2010. Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung : Alfabeta Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta : RajaGrafindo Persada

Sudjana, Nana.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.


Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PANJANG UTARA BANDAR LAMPUNG

0 10 47

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA KELAS VI SEMESTER 1 SD NEGERI 2 PADANG RATU KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESWARAN

0 11 49

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SEMESTER GENAP SD NEGERI 1 PRINGSEWU UTARA TAHUN AJARAN 2011/2012

1 5 54

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SEMESTER GENAP SD NEGERI 1 PRINGSEWU UTARA TAHUN AJARAN 2011/2012

0 4 58

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD N 2 TAMBAHREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 39

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD N 2 TAMBAHREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 23 109

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUMBEREJO BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 12 42

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SD NEGERI TANJUNG AGUNG KECAMATAN PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN

0 6 37

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA DAN MANFAATNYA PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN METODE KETERAMPILAN PROSES DAN IMPLIKASINYA TERHADAP HASIL BELAJAR YANG DICAPAI SISWA KELAS V DI SD NEGERI CIGASONG III

0 0 9

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK PADA MATERI SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD 3 PIJI DAWE KUDUS

0 1 24