MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI KELAS 1V SD NEGERI 054905 PAYAREDAS KAB.LANGKAT T.A 2011/2012.

MEN INGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR S IS WA D ENGAN
MENGGUN AKAN METODE BERMAIN PERAN PADA MATA
PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
KELAS IV S D NEGERI 054905 PAYAREDAS
KABUPATEN LANGKAT T.A 2011/2012 .

S KRIPS I

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Sidang

OLEH :
NILA LES TARI
NIM : 108313225

FAKULTAS ILMU PENDID IKAN
UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN
2012

LEMBARPERSETUJUAN

Skripsi ini diajukan oleh :


Nila Lestari
N IM. 108113042
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar

Skripsi ini telah dipertahankan dalarn ujian skripsi tanggal 03 Agustus 2012 dan dinyatakan telah
memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

Medan, Agustus 20 12
Disetujui Oleh
Dosen Pembimbing Skripsi

~Drs. Khairul Anwar, M.Pd
NIP. 1985070919855011001
Mengetahu;

Disetujui Oleh
Ketua Jurusan PPSD


Drs. Khairul Anwar, M.Pd
NIP. 1985070919855011001

LEMBARPENGESAHAN

Skripsi yang diajukan oleh

NILA LESTARI
NIM : 108313225

Program Studi Pendidikan Pra Sekolah dan Sekolah Dasar
Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Telah dipertahankan dalam ujian sk.ripsi pada tanggal 03 Agustus 2012
Dan dinyatakan memenuhi syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan

Medan, 03 Agustus 2012
Panitia Ujian


Sekretaris

Drs. Khairul Anwar, M.Pd
NIP. 1985070919855011001

LEMBAR PERSETUJUAN
NAMA

: NILA LESTARI

NlM

: I08313225

JURUSAN

: PPSD

JUDUL


: Meningkatkan Kreativitas Belajar Siswa Dengan Menggunakan Metode
Bennain Peran Pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV SD
Negeri 054905 Payaredas Kabupaten Langkat T.A. 201112012

Mahasiswa di atas benar telah melakukan perbaikan skripsi sesuai dengan saran- saran yang
telah di berikan pada waktu pelaksanaan sidang.

No

DOSEN PENGUJI

KETERANGAN

Drs. Khairul Anwar, M.Pd

Pembimbing Skripsi

2

Dr. Yasaratodo Wau, M.Pd


Penguji

3

Dra. Piti Singarimbun, M.Pd

Penguji

4

Dra. Erlinda S., M.Pd

Penguji

TANDA TANGAN

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt atas segala karunia dan

rahmat-Nya yang telah diberikan kepada penulis sehingga dengan ridha-nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “ M eningkatkan Kreativitas Belajar Siswa Dengan
M enggunakan M etode Bermain Peran Pada M ata Pelajaran Pendidikan Kewarganrgaraan di
Kelas 1V SD Negeri 054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012”. dengan baik dan
sesuai dengan waktu yang direncanakan. sekripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan S1 PPSD FIP UNIM ED.
Selama menyelesaikan dan menyusun skripsi ini, penulis menyadari masih banyak
mengalami berbagai kesulitan maupun hambatan dikarenakan keterbatasan kemampuan dan
pengalaman penulis dalam menyusun skripsi.Penulis juga menyadari tidak akan dapat
mengerjakan skripsi ini dengan baik tanpa bimbingan, saran, motivasi dan bantuan dari
berbagai pihak terutama Bapak Drs. Khairul Anwar,M .Pd, selaku Dosen Pembimbing skripsi
yang telah banyak memberikan bimbingan, Pengarahan, motivasi dan saran-saran mulai dari
awal penyusunan proposal hingga terselesaikannya sekripsi ini.

Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M .Pd, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri M edan,Bapak Drs.Aman simarfe-mare,M S., selaku Pembantu Dekan II
dan Bapak Drs.Nasrun,M S., selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri M edan .


2. Bapak Drs. Khairul Anwar, M .Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra Sekolah dan
Sekolah Dasar (PPSD) dan selaku dosen pembimbing skripsi ,
Bapak Drs.Ramli Sitorus,M .Pd selaku Sekertaris Jurusan Pendidikan PPSD Fakultas Ilmu
Pendidikan UNIM ED
3. Bapak Dr. Yasaratodo Wau, M .Pd, Ibu Dra. Piti Singarimbun,M .Pd dan Ibu Dra. Erlinda
S., M .Pd, selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan saran, arahan dan masukan
mulai dari seminar proposal, pelaksanaan penelitian ,hingga penyusunan skripsi ini.
4. Ibu Zuraidah Ama.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 054905 Payaredas kabupaten
Langkat yang telah memberikan izin penelitian, Bapak M aralin Pasaribu S.Pd selaku guru
kelas IV sebagai mitra Kolaborasi dan seluruh guru serta siswa siswi kelas IV SD Negeri
054905 Payaredas kabupaten Langkat yang telah membantu penulis selama melaksanakan
penelitian guna penulisan skripsi ini.
5. Teristimewa kepada Ayahanda Supriadi dan Ibunda Supiati yang telah membesarkan,
mendidik, mendo’akan dan memberikan segalanya bagi penulis, serta kepada Kakanda
Andoko, M ,Hum, Kakanda Erni Suyani,M A ,Ira Suhartini S.Pd, Nenek M aryati, Pakde
Suwito,Ibu Sus, Ibu Ngatini, Ibu Sofwana, Adinda M .Efendi ,Zakia Darajad yang telah
banyak memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan pendidikan S1 dan memperoleh gelar sarjana pendidikan pada program Studi
PPSD FIP di Universitas Negeri M edan.
6. Saudara-saudara seperjuangan khususnya yang ada di Himpunan M ahasiswa Langkat(

Ahmad Senang, Arif, Hidayat, M aulana, Asni, Lena, Srimaulina ,Bariah, kakanda serta
adinda yang ada di HIM ALA), juga Saudara- saudara yang ada di Kesatuan M ahasiswa
M uslim Indonesia (KAMM I) dan Unit Kegiatan M ahasiswa Islam (UKM I)

UNIM ED,Teman-teman kelas E-Ekstensi urusan PPSD FIP Unimed,Saya ucapkan terimakasi
atas dukungan dan do’a tulusnya selama ini.
7.Serta seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini tidak dapat
disebutkan satu persatu, terimakasi atas dukungan dan motivasinya.
Semoga bantuan dan jasa baik yang telah membantu dalam menyusun skripsi ini, namun
penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa,
untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun diri pembaca
demi sempurnanya sekripsi ini.
Kiranya isi skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua khususnya dalam memperkaya
khasana ilmu pendidikan. Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih, semoga skripsi ini
berguna bagi kita semua khususnya para pembaca.
M edan,
Penulis

Juli 2012


NILA LESTARI
NIM : 108313225

ABS TRAK
Nila Lestari .NIM : 108313225. “ M eningkatkan Kreativitas Belajar Siswa
Dengan M enggunakan M etode Bermain Peran Pada M ata Pelajaran Pendidikan
Kewarganrgaraan di Kelas 1V SD Negeri 054905 Payaredas Kab.Langkat T.A
2011/2012”.
Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah Apakah dengan
menggunakan metode Bermain Peran dapat meningkatkan Kreativitas Belajar
Siswa Pada M ata Pelajaran Pendidikan Kewarganrgaraan Sub Pokok Bahasan
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-hari di Kelas 1V SD Negeri
054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012 ?
Subjek dalam penelitian tidakan kelas ini adalah peserta didik kelas IV
yang berjumlah 36 orang yang terdiri dari 16 peserta didik laki-laki dan 20 peserta
didik perempuan di SD Negeri No. 054905 Payaredas. Objek penelitian ini adalah
meningkatkan kreativitas belajar siswa dengan menggunakan metode bermain
peran pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Penelitian ini bertujuan
untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan dengan menggunakan metode bermain peran di kelas IV SD

Negeri 054905 Payaredas Kabupaten Langkat .
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan
dalam 2 siklus, dimana setiap siklus dilakukan 2x pertemuan. Dalam setiap siklus
dilakukan melalui 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan
refleksi. Alat pengumpul data yang digunakan adalah angket dan observasi.
Sebelum dilakukan tindakan pada siklus 1, peneliti terlebih dahulu mengamati
proses pembelajaran awal siswa atau prasiklus yang bertujuan selain untuk
mengetahui kreativitas belajar siswa juga untuk mengetahui kekurangankekurangan dalam proses kegiatan belajar mengajar.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi
kreativitas belajar siswa dan angket kreativitas belajar siswa dengan indikator :
memiliki keterampilan berpikir lancar, fleksibel, orisinal, mengelaborasi, menilai,
memiliki rasa ingin tahu, imajinatif, merasa tertantang, berani mengambil resiko,
dan memiliki rasa menghargai.
Berdasarkan analisis data observasi pada kondisi awal diperoleh 7 orang
memiliki kreativitas belajar baik (19,44%), 1 orang memiliki kreativitas belajar
cukup (2,78%), 5 orang memiliki kreativitas belajar kurang (13,89%), 25 orang
memiliki kreativitas belajar sangat kurang (69,44%). Pada siklus I mengalami
perubahan yaitu : 6 orang memiliki kreativitas belajar sangat baik (16,67%), 13
orang memiliki kreativitas belajar baik (36,11%), 15 orang memiliki kreativitas
belajar cukup (41,67%), 2 orang memiliki kreativitas belajar kurang (5,56%). Dan

pada siklus II persentase kreativitas belajar siswa semakin meningkat dan sesuai
dengan persentase yang ingin dicapai pada tingkat kreativitas belajar siswa, yaitu
: 10 orang memiliki kreativitas belajar sangat baik (27,78%), 21 orang memiliki
kreativitas belajar baik (58,33%), 3 orang memiliki kreativitas belajar cukup
(8,33%), 2 orang memiliki kreativitas belajar kurang (5,56%). Sedangkat
berdasarkan analisis data yang diperoleh dari angket pada siklus I adalah : 21
orang memiliki kreativitas belajar baik (58,33%), 13 orang memiliki kreativitas
belajar cukup (36,11%), 2 orang memiliki kreativitas belajar kurang(5,56%).
Dan pada siklus II diperoleh : 11 orang memiliki kreativitas belajar sangat baik
(30,56%), 21 orang memiliki kreativitas belajar baik (58,33%), 4 orang memiliki
kreativitas belajar cukup (11,11%)
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan
metode bermain perandapat meningkatkan kreativitas belajar siswa pada mata
pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di kelas IV SD Negeri 054905 Payaredas
kabupaten langkat. Oleh karena itu, metode bermain peran dapat diterapkan
sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan kreativitas belajar siswa.
i

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam proses belajar siswa, tidak dipungkiri lagi bahwa pembelajaran PKn di Sekolah
Dasar belum sesuai dengan yang diharapkan. Guru Sekolah Dasar belum memahami
bagaimana mengajar PKn yang benar dan bagaimana agar belajar PKn dilakukan dalam
suasana menyenangkan. Berbagai macam keluhan dalam pembelajaran PKn di SD seperti
sulit mengerjakan soal, sulit memahami materi, malas belajar, kurang bergairah, tetapi yang
utama adalah hasil belajar yang rendah, yaitu hanya 40 % yang tuntas dan 60 % yang belum
mencapai KKM dan keluhan-keluhan lain dari para siswa adalah permasalahan mendasar
yang harus segera diatasi.
Dalam pembelajaran PKn dibutuhkan keaktifan sebagai dasar untuk dapat memahami
konsep-konsep PKn terutama banyak hafalan,

hal tersebut dipengaruhi oleh metode

pembelajaran yang digunakan agar dapat meningkatkan hasil belajar PKn. Oleh karena itu,
dalam proses pembelajaran siswa dituntut untuk aktif sehingga daya ingat siswa memahami
konsep terhadap apa yang dipelajari akan lebih baik. M aka kreatifitas seorang guru dituntut
dalam mengajar PKn agar pembelajaran menjadi mudah dan menyenangkan.
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu bidang studi yang wajib di
pelajari mulai dari tingkat SD, SM P, SM A, bahkan sampai pada perguruan tinggi. Pendidikan
Kewarganegaraan

memiliki

peranan

yang

sangat

penting

karena

Pendidikan

kewarganegaraan adalah program pendidikan berdasarkan Nilai-nilai pancasila sebagai
wahana untuk mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan M oral yang berakar pada
budaya bangsa Indonesia yang diharapkan menjadi jati diri yang diwujudkan dalam bentuk
prilaku dalam kehidupan sehari-hari para siswa baik sebagai individu, ataupun anggota

masyarakat dan mahluk ciptaan Tuhan Yang M aha Esa. Yang memfokuskan pada
pembentukkan diri yang beragam dari segi agama, sosio-kultural, bahasa, usia, dan suku
bangsa untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang
dilandasi oleh Pancasila dan UUD 1945.
Guru harus berupaya memberi kemudahan dan memotivasi siswa untuk aktif dan
mengoptimalkan kegiatan belajar yakni dengan cara mengaktifkan dan meningkatkan
kreativitas belajar siswa. Namun fakta di lapangan pada umumnya menunjukkan bahwa
kreativitas belajar siswa masih rendah, terutama pada pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
(PKn) ,siswa kurang terampil dalam berfikir lancar, kurang kritis dalam mengevaluasi, rasa
ingin tahu yang rendah ,tidak bersifat imajinatif, tidak merasa tertantang, kurang berani untuk
mengambil resiko, dan sedikitnya minat untuk menghasilkan sesuatu yang baru.
Siswa yang kreatif, akan mampu berfikir secara logis dan kritis untuk mempelajari
materi – materi pelajaran dengan baik, Siswa yang memiliki kreativitas yang tingggi akan
berusaha untuk menumbukan rasa keingintahuan mereka, salah satunya dengan mengajukan
pertanyaan–pertanyaan kepada guru dengan menghubungkan kehidupan sehari-hari mereka.
Oleh karena itu, guru harus lebih berusaha untuk mengembangkan kreativitas siswa terutama
dalam menimbulkan cara berfikir kritis dan kreatif kepada siswa.
Namun kenyataannya pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan masih di dominasi
oleh metode ceramah dan pemberian tugas yang kegiatannya lebih berpusat kepada guru.
Padahal berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi

(KPK) atau Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan (KTSP), proses pembelajaran yang harus dikembangkan guru –guru di
sekolah-sekolah, salah satu di antaranya lebih menekankan kepada upaya mengembangkan
kreativitas

siswa secara optimal. Demikian halnya dalam pelajaran Pendidikan

Kewarganegaraan.Untuk dapat mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan dengan baik,
siswa harus lebih aktif terlibat langsung dalam pembelajaran tersebut.

Oleh karena itu metode bermain peran dapat mengatasi masalah dan membantu siswa
dalam menangkap materi pembelajaran yang di berikan oleh guru.Pembelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan dengan menggunakan metode bermain peran sangan membantu siwa untuk
menanamkan dan mengembangkan pengetahuan,keterampilan,sikap dan kreativitas pada diri
siswa. Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dengan menggunakan metode bermain
peran diharapkan dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa dalam mempelajari
Pendidikan Kewarganegaraan yang pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa
yang lebih baik. Namun beberapa guru SD Negeri 054905 payaredas Kab.Langkat jarang
menggunakan

metode

bermain

peran

sebagai

metode

pembelajaran

Pendidikan

Kewarganegaraan.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, Peneliti menganggap pentingnya melakukan suatu
penelitian dengan membuat perbaikan pengajaran melalui penelitian tindakan kelas dengan
menggunakan metode bermain peran

dalam meningkatkan kreativitas belajar siswa

khususnya dalam belajar Pendidikan Kewarganegaraan, dengan mengangkat sebuah judul
penelitihan

“ M eningkatkan Kreativitas Belajar Siswa Dengan M enggunakan M etode

Bermain Peran Pada M ata Pelajaran Pendidikan Kewarganrgaraan di Kelas 1V SD Negeri
054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pengamatan penelitian di lapangan di temukan identifikasi masalah
sebagai berikut :
1. Rendahnya Kreativitas belajar siswa.
2. Guru kurang melatih siswa untuk berfikir kreatif dalam belajar.
3. M etode yang dipergunakan guru masih menggunakan metode ceramah.
4.Guru belum menggunakan metode Bermain Peran.

1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang di paparkan di atas,
maka peneliti melakukan pembatasan masalah pada “ Penerapan M etode Bermain Peran
untuk

meningkatkan

kreativitas

belajar

siswa

pada

mata

pelajaran

Pendidikan

Kewarganegaraan sub pokok bahasan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari di
kelas 1V SD Negeri 054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012”.
1.4. Rumusan Masalah4
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan pada latar belakang di atas maka
yang menjadi rumusan masalah dalam penelitihan ini adalah : Apakah dengan menggunakan
metode Bermain Peran dapat meningkatkan Kreativitas Belajar Siswa Pada M ata Pelajaran
Pendidikan Kewarganrgaraan Sub Pokok Bahasan Nilai-nilai Pancasila Dalam Kehidupan
Sehari-hari di Kelas 1V SD Negeri 054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012 ?
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas maka penelitian ini di
lakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah dengan

menggunakan metode bermain

peran dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa pada pelajaran kewarganegaraan sub
pokok bahasan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari di kelas 1V SD Negeri
054905 Payaredas Kab.Langkat T.A 2011/2012
1.6. Manfaat penelitian
M anfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Bagi guru berguna untuk memberi informasi dalam usaha untuk meningkatkan hasil
belajar siswa dalam menggunakan metode bermain peran terutama pada mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan dalam rangka meningkatkan mutu proses belajar mengajar
kreativitas siswa.

2. Bagi peneliti berguna untuk menambah pengetahuan dalam upaya untuk meningkatkan
kreativitas belajar pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan.
3. Bagi sekolah berguna untuk memberi informasi dalam rangka perbaikan pembelajaran di
Sekolah Dasar (SD) khususnya di SD Negeri 054905 Payaredas Kab.Langkat.
4. Bagi siswa berguna untuk membantu meningkatkan kreativitas siswa pada mata pelajaran
pendidikan kewarganegaraan.

BAB V
KES IMPULAN DAN S ARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil temuan dan data penelitian yang dilakukan terhadap peningkatan
kreativitas belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sub pokok
bahasan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan metode
bermain peran di SD Negeri 054905 Payaredas maka peneliti membuat kesimpulan sebagai
berikut :
1.

Pembelajaran dengan menggunakan metode bermain peran dapat meningkatkan
kreativitas belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sub pokok
bahasan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari ..

2.

Dengan

menggunakan metode bermain peran dalam pembelajaran Pendidikan

Kewarganegaraan dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa. Hal ini dapat dilihat
adanya peningkatan pada 10 indikator kreativitas belajar, yaitu : 1) keterampilan berpikir
lancar, 2) keterampilan berpikir luwes (fleksibel), 3) keterampilan berpikir orisinal, 4)
keterampilan memperinci (mengelaborasi), 5) keterampilan menilai (mengevaluasi), 6)
rasa ingin tahu, 7) bersifat imajinatif, 8) merasa tertantang, 9) sifat berani mengambil
resiko, dan 10) sifat menghargai.
3.

Dengan menggunakan

metode bermain peran pada pembelajaran

Pendidikan

Kewarganegaraan dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan guru
dan peningkatan kualitas hasil belajar siswa.
4.

Rata-rata kelas kreativitas belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan metode
bermain peran lebih baik daripada sebelumnya. Hal tersebut terlihat dari kondisi awal
hanya 7 orang siswa yang memiliki kreativitas belajar baik atau sekitar 19,44% (sangat
kurang), siklus I ada 19 orang yang memiliki kreativitas belajar baik atau sekitar 52,78%

(cukup), siklus II sudah mengalami peningkatan yaitu sudah 31 orang siswa yang
memiliki kreativitas belajar yang baik yaitu 86,11% (sangat baik).
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, dapat dikemukakan beberapa
saran, yaitu :
1.

Kepala sekolah memberikan pelatihan, menerangkan program-program pelatihan untuk
peningkatan keterampilan guru untuk meningkatkan kreativitas belajarnya agar lebih
baik lagi.

2.

Hendaknya guru menggunakan metode bermain peran dalam pembelajaran sesuai
dengan materi yang diajarkan.

3.

Orangtua mendukung siswa untuk kegiatan belajar mengajar dangan cara menyediakan
sarana dan prasarana kegiatan belajar mengajar.

4.

Bagi peneliti sendiri, sekiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat dijadikan suatu
keterampilan serta pengetahuan untuk menambah wawasan dalam mendidik siswa SD

1

DAFTAR PUS TAKA
M ulyasa,

E.,

2007.

Kurikulum

Berbasis

Kompetensi,Bandung:Remaja

Rodaskarya.
Hamalik, O., 2010. Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara.
Saleh, A.,2008. Kreatif Mengajar dengan Mindmap, Bandung:Tinta Emas.
Beetlestone,

F.,

2011.Creative Learning,

Strategi Pembelajaran

Untuk

Melesatkan Kreativitas Siswa, Bandung: Nusa M edia.
Sanjaya, W., 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan,Jakarta :Pranada M edia Group.
Dewi, R, 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas, M edan:
Paska Sarjana Universitas Negeri M edan.
Prayetno, Dkk., 2010. Pendidikan Berkarakter, Dalam Pengembangan Bangsa,
M edan: Paska Sarjana Universitas Negeri M edan.
Wardani,

Dkk., 2006. Pendidikan Kewarganegaraan Untuk SD Kelas 1V,

Jakarta: Erlangga.
Arikunto, 2008.Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta:PT. Bimi Aksara
Winataputra, 2007.Pembelajaran PKn Di Sekolah Dasar, Jakarta : Bumi Aksara

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VA SD NEGERI 1 PRINGSEWU UTARA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 24 50

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKN) DENGAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI I TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 12 81

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 1 SUNGAILANGKA KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

0 7 40

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI KELAS IV SD NEGERI 2 WONODADI KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 16 46

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN METODE BERMAIN PERAN KELAS IV SDN 5 WONODADI KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TP. 2011/2012

0 4 50

MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN METODE BERMAIN KARTU HURUF DAN ANGKA PADA SISWA KELAS I SD NEGERI 3 KEBAGUSAN KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

5 37 70

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 JEMBRANA

0 11 40

PENERAPAN METODE DISKUSI KELOMPOK DENGAN MENGGUNAKAN HANDOUT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN

2 46 104

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 TANJUNG SENANG BANDAR LAMPUNG

3 13 38

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SD NEGERI TANJUNG AGUNG KECAMATAN PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN

0 6 37