Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Kuantitas Penjualan (Studi Kasus pada CV Narakarya Astama - Life.Industries).

(1)

ABSTRACT

This is an empirical research to determine the influence of the independent variable quality cost to the dependent variablesales. The method used in this study is a method of using secondary data analysis to process data collected from company documents such as expense reports and sales reports quality CV NARAKARYA ASTAMA - LIFE. INDUSTRIES year period 2002-2012. A T-test on prevention cost, valuation cost, internal failure cost, and external failure cost showed positive significant influence on sales. Regression analysis was done using the multiple linear regression equation Y = 19.440.000+ 1,7201+ 2,0202 – 2,098 3 – 2,5004. Regression analysis showed positive that prevention cost, valuation cost, internal failure cost, and external failure cost had a positive influence on sales, which indicates that increasing costs of quality leads to increase in sales. A coefficient determination test (Kd) showed that 70,5% of quality cost contributes to sales; the remaining 29,5% is influenced by factors other than cost of quality.


(2)

vi

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenaipengaruh variabel independent (biaya kualitas) terhadap variabel dependen (penjualan). . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dengan menggunakan analisis data sekunder yaitu dengan mengolah data yang dikumpulkan dari dokumen perusahaan berupa laporan biaya kualitas dan laporan penjualan CV NARAKARYA ASTAMA - LIFE. INDUSTRIES periode tahun 2002-2012. Dari hasil uji t untuk biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal berpengaruh positif secara signifikan terhadap penjualan. Dari hasil analisa regresi diperoleh persamaan regresi linear berganda, Y = 19.440.000+ 1,720�1+ 2,020�2 – 2,098 �3 – 2,500 �4, persamaan regresi tersebut menunjukkan bahwa pengaruh biaya pencegahan, biaya penilaian, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal terhadap penjualan adalah positif yang berarti kenaikan biaya kualitas akan mengakibatkan kenaikan pula terhadap penjualan. Hasil uji koefisien determinasi (Kd) menunjukkan biaya kualitas memiliki kontribusi terhadap penjualan sebesar 70,5% sedangkan sisanya sebesar 29.5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain selain biaya kualitas.


(3)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI ... iii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRACT ... viii

ABSTRAK ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 3

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 TinjauanPustaka ... 5

2.1.1 Pengertian Biaya ... 5


(4)

viii

2.1.1.2 Pengukuran Biaya ... 8

2.1.2 Pengertian Kualitas ... 9

2.1.2.1 Pengertian Pengendalian Kualitas ... 11

2.1.2.2 Tujuan Pengendalian Kualitas... 14

2.1.3 PengertianBiaya Kualitas ... 15

2.1.3.1 Jenis Biaya Kualitas ... 16

2.1.3.1.1 Biaya Pencegahan (Prevention Cost) ... 16

2.1.3.1.2 Biaya PenilaianDetection/Appraisal Cost) 17 2.1.3.1.3 Biaya Kegagalan Internal (Internal Failure Cost) ... 18

2.1.3.1.4 Biaya Kegagalan Eksternal (External Failure Cost) ... 19

2.1.4 Pengertian Penjualan ... 20

2.1.4.1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kegiatan Penjualan ... 20

2.2 Kerangka Pemikiran ... 22

2.3 Pengembangan Hipotesis ... 29

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... 30

3.2 Desain Penelitian ... 30

3.3 Definisi dan Operasionalisasi Variabel ... 32

3.3.1Definisi Variabel ... 32


(5)

3.4 Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian ... 35

3.4.1 Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.4.2 Instrumen Penelitian ... 36

3.5 Teknik Analisis Data dan Pengujian Hipotesis ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data ... 47

4.1.1 Laporan dan Analisis Biaya Kualitas ... 47

4.1.2 Laporan dan Analisis Penjualan ... 51

4.1.3 Perbandingan Total Biaya Kualitas Dengan Penjualan... 54

4.2 Hasil Penelitian ... 56

4.2.1 Analisis Regresi ... 56

4.2.2 Uji Asumsi Klasik ... 56

4.2.2.1 Uji Normalitas ... 56

4.2.2.2 Uji Multikolinearitas ... 58

4.2.2.3 Uji Heterokedastisitas ... 59

4.2.2.4 Uji Autokorelasi ... 60

4.2.3 Koefisien Regresi ... 60

4.2.4 Analisis Korelasi Pearson ... 62

4.2.5 Pengaruh X1 (biaya pencegahan), X2 (biaya penilaian), X3 (biayakegagalan internal), X4 (biaya kegagalan eksternal),Terhadap Y (penjualan) ... 64

4.2.6 Pengujian Hipotesis ... 65


(6)

x

4.2.6.2 Pengujian Hipotesis Secara Parsia ... 66

4.3 Pembahasan ... 68

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 70

5.2 Saran ... 71

DAFTAR PUSTAKA ... 72

LAMPIRAN ... 74


(7)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Diagram Penelitian ... 29

Gambar 4.1 Trend Individual Biaya Kualitas ... 50

Gambar 4.2 Trend Penjualan... 54

Gambar 4.3Grafik Perbandingan Biaya Kualitas dengan Hasil Penjualan ... 55

Gambar 4.4Grafik Q-Q Plot ... 57


(8)

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel ... 34

Tabel 3.2 Kriteria Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi ... 40

Tabel 4.1 Laporan Biaya Kualitas (Kwartalan) ... 47

Tabel 4.2 Laporan Biaya Kualitas (Tahunan) ... 49

Tabel 4.3 Laporan Hasil Penjualan (Kwartalan) ... 51

Tabel 4.4 Laporan Hasil Penjualan (Tahunan) ... 53

Tabel 4.5 Perbandingan Biaya Kualitas dengan Hasil Penjualan (Tahunan).. 55

Tabel 4.6 Uji Normalitas (Kolmogorov-Smirnov) ... 57

Tabel 4.7 Matrik Korelasi Antar Variabel Bebas Pada Model Penelitian ... 58

Tabel 4.8 Nilai Durbin Watson ... 60

Tabel 4.9 Koefisien Regresi ... 61

Tabel 4.10 Hasil Uji Korelasi Pearson ... 63

Tabel 4.11 Koefisien DeterminansiVariabel X1,X2,X3 dan X4 terhadap Y ... 65

Tabel 4.12 Pengujian Secara Simultan Biaya Pencegahan, Biaya Penilaian, Biaya Kegagalan Internal, Biaya Kegagalan Eksternal dan Hasil Penjualan ... 66


(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Tabel 4.1 Laporan Biaya Kualitas (kwartalan) ... 74

Lampiran B Tabel 4.2 Laporan Biaya Kualitas (Tahunan) ... 75

Lampiran C Gambar 4.1Grafik Trend Individual Biaya Kualitas... 76

Lampiran D Tabel 4.3Laporan Hasil Penjualan (Kwartalan) ... 77

Lampiran E Tabel 4.4Laporan Hasil Penjualan (Tahunan) ... 78

Lampiran F Gambar 4.2 Grafik Trend Penjualan ... 78

Lampiran GTabel 4.5Perbandingan Biaya Kualitas dengan Hasil Penjualan (Tahunan) ... 79

Lampiran HGambar 4.3 Grafik Perbandingan Biaya Kualitas dengan Hasil Penjualan ... 80

Lampiran I Tabel 4.6 Uji Normalitas (Kolmogorov-smirnov) ... 80

Lampiran J Gambar 4.4 Garfik Q-Q Plot ... 81

Lampiran K Tabel 4.7Matrik Korelasi Antar Variabel Bebas Pada Model Penelitian ... 81

Lampiran L Gambar 4.5 Heterogenitas ... 82

Lampiran M Tabel 4.8 Nilai Durbin Watson ... 82

Lampiran N Tabel 4.9 Koefisien Regresi ... 83

Lampiran O Tabel 4.10 Hasil Uji Korelasi Pearson ... 83

Lampiran P Tabel 4.11 Koefisien Determinansi Variabel X1, X2, X3 dan X4 terhadap Y ... 84


(10)

xiv

Lampiran Q Tabel 4.12 Pengujian Secara Simultan Biaya Pencegahan, Biaya Penilaian, Biaya Kegagalan Internal, Biaya Kegagalan Eksternal

dan Hasil Penjualan ... 84

Lampiran R Tabel 4.13 Hasil Uji-t Antara Variabel X1, X2, X3 dan X4


(11)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan dunia usaha pada saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat, semua perusahaan berusaha memberikan kualitas dan pelayanan yang terbaik guna mendapakatkan pangsa pasar yang luas. Usaha-usaha yang dilakukan perusahaan pasti memiliki kemampuan untuk dapat menghasilkan profit dan keuntungan. Perusahaan pasti akan melakukan banyak usaha guna mencapai tujuannya itu.

Perusahaan harus dapat mempertahankan kelangsungan usahanya agar semakin berkembang dan dapat bersaing dimasa yang akan datang. Untuk dapat mewujudkan hal tersebut maka barang dan jasa yang ditawarkan harus dapat diterima dipasaran dan dapat menarik pangsa pasar. Dengan peningkatan penjualan maka pendapatan yang diperoleh perusahaan akan meningkat serta perusahaan dapat mempertahankan keberadaanya. Perusahaan harus berusaha untuk meningkatkan kualitas produk tanpa adanya kenaikan biaya sehingga harga jual tetap kompetitif. Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam upaya meningkatkan kualitas yang telah ditetapkan disebut sebagai biaya kualitas.

Biaya kualitas didefinisikan sebagai biaya-biaya yang timbul karena kualitas suatu produk rendah, yang memungkinkan terjadi atau sudah timbul. Dengan demikian biaya kualitas adalah biaya yang berhubungan dengan penciptaan, pengindentifikasian, perbaikan, dan pencegahan produk rusak. Efektifitas


(12)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha peningkatan kualitas dapat dinilai dari berbagai segi yaitu peningkatan kualitas efektif apabila kenaikan biaya pencegahan dan biaya penilaian lebih kecil dari pada penurunan biaya kegagalan dan peningkatan kualitas jika tujuan tercapai yaitu bebas produk cacat.

Dalam pelaksanaan biaya kualitas haruslah dilakukan secara efektif sehingga dapat dilakukan penghematan. Peningkatan kualitas yang dilakukan perusahaan dikatakan efektif jika kenaikan biaya pencegahan dan penilaiaan akan dapat menurunkan biaya kerusakan internal dan eksternal serta biaya pencegahan dan biaya penilaiaan dimungkinkan karena mengurangi kerusakan dan cacat dari produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan, selanjutnya biaya yang diperlukan untuk memperbaiki kerusakan atau mengganti produk yang cacat itupun akan menurun dengan sendirinya. Perbaikan kualitas dapat meningkatkan profitabilitas dengan 2 cara:

1. Dengan meningkatkan pelanggan. 2. Dengan menurunkan biaya.

Biaya kualitas dapat menjadi sumber penghematan bila dilakukan pengendalian atas biaya tersebut. Hal ini dilakukan agar dapat menghasilkan informasi yang akurat untuk digunakan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan, peningkatan kualitas dan memotivasi manajemen untuk mengendalikan biaya kualitas, sehingga diperoleh penghematan dalam jumlah yang tidak kecil yang berarti meningkatkan laba perusahaan. Masalah yang diahadapi oleh perusahaan adalah adanya anggapan bahwa semakin tinggi kualitas produk yang dihasilkan, maka akan semakin tinggi pula biaya yang dikeluarkan, sehingga harga produk menjadi tinggi.


(13)

BAB I PENDAHULUAN 3

Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan biaya kualitas terhadap pencapaian target penjualan perusahaan dengan judul: “Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap KuantitasPenjualan”.

1.2 Indentifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan diatas maka masalah-masalah yang akan dibahas adalah :

1. Apakah CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES menggunakan biaya kualitas dalam penjualan?

2. Apakah terdapat hubungan atau pengaruh biaya kualitas terhadap penjualan pada CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES?

3. Apakah biaya kualitas telah diterapkan secara memadai pada CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES menggunakan biaya kualitas atau tidak dalam penjualan.

2. Untuk mengetahui pengaruh biaya kualitas terhadap penjualan.

3. Untuk mengetahui diterapkan secara memadai atau tidak biaya kualitas oleh CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES.


(14)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain : 1. Bagi penulis:

• Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang luas kepada peneliti mengenai biaya kualitas terhadap pencapaian target penjualan.

• Penelitian ini dapat menerapkan teori yang telah diperoleh dibangku kuliah ke dalam dunia nyata.

2. Bagi perusahaan:

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan masukan-masukan yang berguna bagi pihak manajemen dalam rangka menerapkan biaya kualitas terhadap penjualan dimasa yang akan datang.

3. Bagi pihak yang berkepentingan:

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi dan bahan referensi tambahan bagi pihak yang berkepentingan sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam rangka peningkatan biaya kualitas. Penelitian ini juga diharapkan dapat dipakai oleh sebagai bahan acuan bagi teman-teman mahasiswa lainnya yang sedang mengadakan penelitian dimasa yang akan datang.


(15)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan merupakan uraian tentang jawaban penulis atas rumusan masalah dan tujuan penelitian. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengolahan data dan analisis pada penelitian tentang Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Penjualan pada CV NARAKARYA ASTAMA - LIFE. INDUSTRIES, maka di peroleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Pada data laporan biaya kualitas dapat dijelaskan bahwa untuk masing-masing biaya memiliki tren yang dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, namun pada tahun tertentu terjadi penurunan hal ini dapat disimpulkan bahwa biaya kualitas terus meningkat secara positif seiring berjalannya waktu dalam meningkatkankan kuantitas penjualan.

2. Berdasarkan hasil analisis dan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa biaya kualitas memiliki hubungan yang signifikan berpengaruh positif terhadap kuantitas penjualan dengan besarnya pengaruh sebesar 70,5% sedangkan sisanya 29,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.

3. Biaya kualitas diterapkan secara memadai, hal ini dapat dilihat dalam perbandingan antara biaya kualitas dan penjualan secara umum, hasil penjualan terus meningkat secara positif ketika total biaya kualitas menurun.


(16)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 71

Universitas Kristen Maranatha 5.2 Saran

Berdasarkan hasil dari penelitian ini, maka peneliti mengungkapkan beberapa saran sebagai masukan dan pertimbangan agar lebih bermanfaat dalam rangka meningkatkan minat pembelian. Adapun saran-saran yang dikemukakan sebagai berikut ini:

1. Perusahaan lebih memperhatikan biaya kualitas yang muncul di perusahaan, karena hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang besar dari besarnya biaya kualitas terhadap kuantitas penjualan di perusahaan dan semoga dapat meningkatkan penjualan dari waktu ke waktu.

2. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan perusahaan menaruh perhatian yang benar terhadap efektifitas dan efisiensi biaya penilaian, biaya pencegahan, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal. Semoga menjadi lebih baik sehingga dapat meningkatkan penjualan.


(17)

DAFTAR PUSTAKA

Ariani, Dorothea wahyu. (2003). Manajemen Kualitas. Penerbit PT Ghalia Indonesia, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi. (2005). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi V Cetakan kedua belas, Bandung, Rineka Cipta.

Blocher, Edward J. (2000). Manajemen Biaya. Buku 2. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Carter, William K and Milton F. Usry. (2002). Cost Accounting. Buku 1, Edisi 13, Alih Bahasa: Krista, Salemba Empat, Jakarta.

Feigenbaum, A. V. (1996). Kendali Mutu Terpadu. Penerjemah, Hudaya Kandahjaya . Edisi ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS . Cetakan IV . Badan Penerbitan Universitas Dipenogoro. Semarang.

Hansen and Mowen. (2005. Akuntansi Manajemen. Edisi ketujuh. Jilid 2. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Iqbal Hasan, M. (2006). Pokok-Pokok Materia Statistik 2. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.

Keller, Kotler P. (2006). Marketing Management. Edition 12th. Upper Sadle River, New Jersey. Pearson Prentice Hall.

Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Mulyadi. (2005). Akuntansi Biaya. Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, Yogyakarta.

Rahajeng Rahmi G. (2010).Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan

Sosial dalam Laporan tahunan Perusahaan, Fakultas Ekonomi, Universitas

Dipenogoro, Semarang.

Singarimbun, Masri ( 1995). Metode Penelitian Survei. Cetakan kedua, Jakarta : PT Pustaka LP3ES Indonesia.

Sudjana. (1997). Metode Statistika. edisi 6 . Penerbit Tarsito, Bandung.

Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Bisnis. Buku 1. Penerbit CV Alfabeta, Bandung.


(18)

DAFTAR PUSTAKA 73

Universitas Kristen Maranatha Swastha, Bayu . (2005) . Manajemen Pemasaran . Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Terry, George R. (2006) . Prinsip-Prinsip Manajemen. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta

Winarno Surakhmad. (1994). Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar dan Metode


(1)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan biaya kualitas terhadap pencapaian target penjualan perusahaan dengan judul: “Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap KuantitasPenjualan”.

1.2 Indentifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan diatas maka masalah-masalah yang akan dibahas adalah :

1. Apakah CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES menggunakan biaya kualitas dalam penjualan?

2. Apakah terdapat hubungan atau pengaruh biaya kualitas terhadap penjualan pada CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES?

3. Apakah biaya kualitas telah diterapkan secara memadai pada CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES menggunakan biaya kualitas atau tidak dalam penjualan.

2. Untuk mengetahui pengaruh biaya kualitas terhadap penjualan.

3. Untuk mengetahui diterapkan secara memadai atau tidak biaya kualitas oleh CV NARAKARYA ASTAMA – LIFE. INDUSTRIES.


(2)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain : 1. Bagi penulis:

• Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang luas kepada peneliti mengenai biaya kualitas terhadap pencapaian target penjualan.

• Penelitian ini dapat menerapkan teori yang telah diperoleh dibangku kuliah ke dalam dunia nyata.

2. Bagi perusahaan:

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan masukan-masukan yang berguna bagi pihak manajemen dalam rangka menerapkan biaya kualitas terhadap penjualan dimasa yang akan datang.

3. Bagi pihak yang berkepentingan:

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi dan bahan referensi tambahan bagi pihak yang berkepentingan sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam rangka peningkatan biaya kualitas. Penelitian ini juga diharapkan dapat dipakai oleh sebagai bahan acuan bagi teman-teman mahasiswa lainnya yang sedang mengadakan penelitian dimasa yang akan datang.


(3)

70

Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kesimpulan merupakan uraian tentang jawaban penulis atas rumusan masalah dan tujuan penelitian. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengolahan data dan analisis pada penelitian tentang Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Penjualan pada CV NARAKARYA ASTAMA - LIFE. INDUSTRIES, maka di peroleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Pada data laporan biaya kualitas dapat dijelaskan bahwa untuk masing-masing biaya memiliki tren yang dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, namun pada tahun tertentu terjadi penurunan hal ini dapat disimpulkan bahwa biaya kualitas terus meningkat secara positif seiring berjalannya waktu dalam meningkatkankan kuantitas penjualan.

2. Berdasarkan hasil analisis dan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa biaya kualitas memiliki hubungan yang signifikan berpengaruh positif terhadap kuantitas penjualan dengan besarnya pengaruh sebesar 70,5% sedangkan sisanya 29,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.

3. Biaya kualitas diterapkan secara memadai, hal ini dapat dilihat dalam perbandingan antara biaya kualitas dan penjualan secara umum, hasil penjualan terus meningkat secara positif ketika total biaya kualitas menurun.


(4)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 71

Universitas Kristen Maranatha

5.2 Saran

Berdasarkan hasil dari penelitian ini, maka peneliti mengungkapkan beberapa saran sebagai masukan dan pertimbangan agar lebih bermanfaat dalam rangka meningkatkan minat pembelian. Adapun saran-saran yang dikemukakan sebagai berikut ini:

1. Perusahaan lebih memperhatikan biaya kualitas yang muncul di perusahaan, karena hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang besar dari besarnya biaya kualitas terhadap kuantitas penjualan di perusahaan dan semoga dapat meningkatkan penjualan dari waktu ke waktu.

2. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan perusahaan menaruh perhatian yang benar terhadap efektifitas dan efisiensi biaya penilaian, biaya pencegahan, biaya kegagalan internal, dan biaya kegagalan eksternal. Semoga menjadi lebih baik sehingga dapat meningkatkan penjualan.


(5)

72

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Ariani, Dorothea wahyu. (2003). Manajemen Kualitas. Penerbit PT Ghalia Indonesia, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi. (2005). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi V Cetakan kedua belas, Bandung, Rineka Cipta.

Blocher, Edward J. (2000). Manajemen Biaya. Buku 2. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Carter, William K and Milton F. Usry. (2002). Cost Accounting. Buku 1, Edisi 13, Alih Bahasa: Krista, Salemba Empat, Jakarta.

Feigenbaum, A. V. (1996). Kendali Mutu Terpadu. Penerjemah, Hudaya Kandahjaya . Edisi ketiga, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS . Cetakan IV . Badan Penerbitan Universitas Dipenogoro. Semarang.

Hansen and Mowen. (2005. Akuntansi Manajemen. Edisi ketujuh. Jilid 2. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Iqbal Hasan, M. (2006). Pokok-Pokok Materia Statistik 2. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.

Keller, Kotler P. (2006). Marketing Management. Edition 12th. Upper Sadle River, New Jersey. Pearson Prentice Hall.

Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Mulyadi. (2005). Akuntansi Biaya. Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, Yogyakarta.

Rahajeng Rahmi G. (2010).Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Sosial dalam Laporan tahunan Perusahaan, Fakultas Ekonomi, Universitas Dipenogoro, Semarang.

Singarimbun, Masri ( 1995). Metode Penelitian Survei. Cetakan kedua, Jakarta : PT Pustaka LP3ES Indonesia.

Sudjana. (1997). Metode Statistika. edisi 6 . Penerbit Tarsito, Bandung.

Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Bisnis. Buku 1. Penerbit CV Alfabeta, Bandung.


(6)

DAFTAR PUSTAKA 73

Universitas Kristen Maranatha Swastha, Bayu . (2005) . Manajemen Pemasaran . Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Terry, George R. (2006) . Prinsip-Prinsip Manajemen. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta

Winarno Surakhmad. (1994). Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar dan Metode Teknik. Bandung: Tarsito.