Pengaruh Perilaku Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (Studi Kasus pada UMKM di Surakarta).
B. Ekonomi
Pengaruh Perilaku Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (Studi Kasus
pada UMKM di Surakarta)
Kata kunci : Kemampuan manajerial, kemampuan akumulasi modal, kepemimpinan, inovasi, keberanian
menanggung risiko, lingkungan fisik, lingkungan ekonomi, lingkungan organisasi, dan karakteristik
individual, kinerja Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Haryono, Tulus; Khoiriyah, Siti
LPPM UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Guru Besar, 2012
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemampuan manajerial, kemampuan
mengakumulasi modal, kepemimpinan, inovasi, keberanian menanggung risiko, lingkungan
ekonomi,lingkungan fisik, lingkungan organisasi, dan karakteristik individu terhadap perilaku
kewirausahaan pengusaha kecil dan menengah. Tujuan kedua untuk menganalisis pengaruh perilaku
kewirausahaan terhadap kinerja pengusaha kecil dan menengah. Sampel berjumlah 204 UKM di wilayah
Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen dan Klaten yang usahanya di bidang tekstil, kayu, dan
makanan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling.Data primer
dikumpulkan melalui metode survei. Alat analisis menggunakan PLS ( Partial Least Square)
Hasil penelitian menunjukkan kemampuan manajerial dan kemampuan mengakumulasi modal tidak
berpengaruh signifikan pada perilaku kewirausahaan, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-value > 0.05.
Kepemimpinan dan inovasi berpengaruh signifikan pada perilaku kewirausahaan , hal ini ditunjukkan
oleh nilai p-Value < 0.05. Keberanian menanggung resiko tidak berpengaruh signifikan pada perilaku
kewirausahaan. Lingkungan fisik berpengaruh siginifikan pada perilaku kewirausahaan. Lingkungan
ekonomi, lingkungan organisasi dan karakteristik individu tidak berpengaruh signifikan pada perilaku
kewirausahaan, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-Value > 0.05. Perilaku kewirausahaan berpengaruh
signifikan pada kinerja usaha UMKM, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-Value < 0.05.
Hasil lain menunjuukan nilai R2 sebesar 49,1% yang menunjukkan bahwa perubahanperubahan perilaku
kewirausahaan mampu dijelaskan oleh variabel : kemampuan manajerial, kemampuan akumulasi modal,
kepemimpinan, inovasi, keberanian menanggung risiko, lingkungan fisik, lingkungan ekonomi, lingkungan
organisasi, dan karakteristik individual. Berdasarkan nilai Stone-Geiser Q2 menunjukkan bahwa model ini
memiliki relevansi prediktif , karena keduanya bernilai > 0.
Pengaruh Perilaku Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (Studi Kasus
pada UMKM di Surakarta)
Kata kunci : Kemampuan manajerial, kemampuan akumulasi modal, kepemimpinan, inovasi, keberanian
menanggung risiko, lingkungan fisik, lingkungan ekonomi, lingkungan organisasi, dan karakteristik
individual, kinerja Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Haryono, Tulus; Khoiriyah, Siti
LPPM UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Guru Besar, 2012
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemampuan manajerial, kemampuan
mengakumulasi modal, kepemimpinan, inovasi, keberanian menanggung risiko, lingkungan
ekonomi,lingkungan fisik, lingkungan organisasi, dan karakteristik individu terhadap perilaku
kewirausahaan pengusaha kecil dan menengah. Tujuan kedua untuk menganalisis pengaruh perilaku
kewirausahaan terhadap kinerja pengusaha kecil dan menengah. Sampel berjumlah 204 UKM di wilayah
Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen dan Klaten yang usahanya di bidang tekstil, kayu, dan
makanan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling.Data primer
dikumpulkan melalui metode survei. Alat analisis menggunakan PLS ( Partial Least Square)
Hasil penelitian menunjukkan kemampuan manajerial dan kemampuan mengakumulasi modal tidak
berpengaruh signifikan pada perilaku kewirausahaan, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-value > 0.05.
Kepemimpinan dan inovasi berpengaruh signifikan pada perilaku kewirausahaan , hal ini ditunjukkan
oleh nilai p-Value < 0.05. Keberanian menanggung resiko tidak berpengaruh signifikan pada perilaku
kewirausahaan. Lingkungan fisik berpengaruh siginifikan pada perilaku kewirausahaan. Lingkungan
ekonomi, lingkungan organisasi dan karakteristik individu tidak berpengaruh signifikan pada perilaku
kewirausahaan, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-Value > 0.05. Perilaku kewirausahaan berpengaruh
signifikan pada kinerja usaha UMKM, hal ini ditunjukkan oleh nilai p-Value < 0.05.
Hasil lain menunjuukan nilai R2 sebesar 49,1% yang menunjukkan bahwa perubahanperubahan perilaku
kewirausahaan mampu dijelaskan oleh variabel : kemampuan manajerial, kemampuan akumulasi modal,
kepemimpinan, inovasi, keberanian menanggung risiko, lingkungan fisik, lingkungan ekonomi, lingkungan
organisasi, dan karakteristik individual. Berdasarkan nilai Stone-Geiser Q2 menunjukkan bahwa model ini
memiliki relevansi prediktif , karena keduanya bernilai > 0.