Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Uji Stabilitas Karotenoid dalam Madu T2 422008007 BAB V
Bab V
Kesimpulan dan Saran
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat
disimpulkan bahwa
:
1. ekstraksi karotenoid pada wortel dan tomat dengan
menggunakan
pelarut
aseton:
metanol
dengan
perbandingan 7 : 3 tidak dapat menghasilkan
pigmen yang cukup untuk proses yang lebih lanjut.
2. spektrum likopen dan beta karoten dapat diperoleh
dengan metode subtraksi. Puncak utama pada
likopen berada pada daerah
karoten pada
5244 cm-1 dan beta
4334 cm-1. Kedua puncak tersebut
berkaitan C-H mode regangan.
3. madu belum dapat dicampurkan dengan pigmen dan
belum
ditemukan
mencampurkan
metode
pigmen
yang
tepat
hasil ekstraksi
untuk
dengan
madu.
4. pola
degradasikarena
pengaruh cahaya
dapat
diamati pada pengukuran beta karoten dengan
pelarut terutama pada 4178 cm-1 dimana intensitas
spektrum
pada
pigmen
berkurang
seiring
bertambahnya durasi penyinaran.
5. spektrometer NIR cukup sensitif untuk mengukur
59
perbedaan spektrum hasil penyinaran walaupun
jangka waktu perlakuan kecil.
6. spektrum beta karoten dapat diukur dengan NIR
tanpa
menggunakan
ditemukan
sama
pelarut.
dengan
Puncak
pengukuran
yang
dengan
pelarut yaitu daerah 4334 cm-1 yang berhubungan
dengan C-H.
7. uji pengaruh cahaya dan oksidasi tidak menemukan
hubungan linear antara durasi perlakuan dengan
intensitas
spektrum.
Nampak
pola
acak
pada
intensitas spektrum. Beberapa hal yang mungkin
mendasari adalah ketebalan sampel yang terlalu
tipis, cara penyimpanan sampel, dan faktor-faktor
diluar perlakuan seperti cahaya, suhu, oksigen
maupun faktor-faktor lain.
5.2 Saran
Untuk penelitian berikutnya, lebih baik bila :
1. ekstraksi tomat dan wortel dapat menggunakan
metode lain yang lebih efektif.
2. perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang cara
mencampur
madu
dengan
pigmen
sehingga
menjamin keduanya tercampur secara homogen.
3. penyimpanan sampel
cahaya,
dan
tidak
harus benar-benar
ada
pengaruh
suhu
bebas
dari
lingkungan.
4. sampel yang digunakan lebih banyak dan alat yang
60
digunakan
dapat
bertahan
lama.
Cara
yang
mungkin adalah mengganti lampu halogen dengan
lampu pijar yang mempunyai tingkat intensitas
tinggi.
61
Kesimpulan dan Saran
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat
disimpulkan bahwa
:
1. ekstraksi karotenoid pada wortel dan tomat dengan
menggunakan
pelarut
aseton:
metanol
dengan
perbandingan 7 : 3 tidak dapat menghasilkan
pigmen yang cukup untuk proses yang lebih lanjut.
2. spektrum likopen dan beta karoten dapat diperoleh
dengan metode subtraksi. Puncak utama pada
likopen berada pada daerah
karoten pada
5244 cm-1 dan beta
4334 cm-1. Kedua puncak tersebut
berkaitan C-H mode regangan.
3. madu belum dapat dicampurkan dengan pigmen dan
belum
ditemukan
mencampurkan
metode
pigmen
yang
tepat
hasil ekstraksi
untuk
dengan
madu.
4. pola
degradasikarena
pengaruh cahaya
dapat
diamati pada pengukuran beta karoten dengan
pelarut terutama pada 4178 cm-1 dimana intensitas
spektrum
pada
pigmen
berkurang
seiring
bertambahnya durasi penyinaran.
5. spektrometer NIR cukup sensitif untuk mengukur
59
perbedaan spektrum hasil penyinaran walaupun
jangka waktu perlakuan kecil.
6. spektrum beta karoten dapat diukur dengan NIR
tanpa
menggunakan
ditemukan
sama
pelarut.
dengan
Puncak
pengukuran
yang
dengan
pelarut yaitu daerah 4334 cm-1 yang berhubungan
dengan C-H.
7. uji pengaruh cahaya dan oksidasi tidak menemukan
hubungan linear antara durasi perlakuan dengan
intensitas
spektrum.
Nampak
pola
acak
pada
intensitas spektrum. Beberapa hal yang mungkin
mendasari adalah ketebalan sampel yang terlalu
tipis, cara penyimpanan sampel, dan faktor-faktor
diluar perlakuan seperti cahaya, suhu, oksigen
maupun faktor-faktor lain.
5.2 Saran
Untuk penelitian berikutnya, lebih baik bila :
1. ekstraksi tomat dan wortel dapat menggunakan
metode lain yang lebih efektif.
2. perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang cara
mencampur
madu
dengan
pigmen
sehingga
menjamin keduanya tercampur secara homogen.
3. penyimpanan sampel
cahaya,
dan
tidak
harus benar-benar
ada
pengaruh
suhu
bebas
dari
lingkungan.
4. sampel yang digunakan lebih banyak dan alat yang
60
digunakan
dapat
bertahan
lama.
Cara
yang
mungkin adalah mengganti lampu halogen dengan
lampu pijar yang mempunyai tingkat intensitas
tinggi.
61