Faktor-faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Ubi Kayu (Manihot esculanta) (Studi Kasus : Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang)

ABSTRAK

SUCI HANDAYANI (120304019/PKP) : “Faktor-Faktor Sosial Ekonomi
Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Ubi Kayu (Studi Kasus : Desa
Marindal II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang)”, Penulisan
skripsi ini dibimbing oleh Bapak Prof. Dr. Ir. H. Meneth Ginting. M.A.D.E dan
Ibu Ir. Lily Fauzia, M.Si.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2016 di Desa Marindal II, Kecamatan
Patumbak, Kabupaten Deli Serdang yang dilakukan secara purposive dengan
pertimbangan bahwa Kecamatan Patumbak merupakan salah satu daerah dengan
produksi ubi kayu terbanyak di Kabupaten Deli Serdang. Metode penentuan
sampel dilakukan secara Accidental Sampling dengan sampel sebanyak 55 sampel
yang diperoleh dari metode Slovin. Data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data primer dan data sekunder. Dan metode analisis menggunakan model
penduga regresi linier berganda (Multiple Regresi) dengan metode Ordinary Least
Square (OLS).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan produksi ubi kayu
didaerah penelitian, untuk mengetahui cara bercocok tanam dan pendapatan petani
ubi kayu didaerah penelitian, untuk mengetahui faktor-faktor sosial ekonomi yang
mempengaruhi pendapatan petani ubi kayu didaerah penelitian, serta mengetahui
masalah apa saja yang dihadapi oleh petani ubi kayu didaerah penelitian.

Perkembangan luas lahan dan produksi ubikayu selama lima tahun terus
bertambah dan meningkat, pada tahun 2010 produksi ubikayu sebesar 1.815 Ton,
dan pada tahun 2014 sebesar 3.891 Ton. Cara bercocok tanam ubi kayu di daerah
penelitian masih dilakukan secara sederhana. Pendapatan petani ubi kayu
permusim tanam sebesar Rp.12.289.555, pendapatan petani/musim tanam/Ha
sebesar Rp. 21.407.542, sedangkan pendapatan perbulan sebesar Rp. 1.558.661.
Dari hasil uji-F secara serempak variabel umur (X1), lama pendidikan (X2),
pengalaman bertani (X3), luas lahan (X4), harga (X5), produktivitas (X6) dan jenis
bibit (X7) berpengaruh nyata terhadap Pendapatan. Dan dengan uji-t secara
parsial yang berpengaruh nyata terhadap pendapatan adalah variabel lama
pendidikan (X2), luas lahan (X4), harga (X5), dan produktivitas (X6). Sedangkan
variabel umur (X1), pengalaman bertani (X3), dan jenis bibit (X7) tidak
berpengaruh terhadap pendapatan. Masalah-masalah yang dihadapi petani dalam
berusahatani Ubi Kayu adalah masalah kepemilikan lahan, Harga jual yang
rendah, Serangan hama penyakit, dan juga keamanan yang kurang baik.

Kata kunci : faktor sosial ekonomi, ubi kayu dan pendapatan.

Universitas Sumatera Utara