GEJALA ALAM BIOTIK DAN ABIOTIK

GEJALA ALAM BIOTIK DAN ABIOTIK
STANDAR KOMPETENSI: 5.
Memahami
gejala-gejala
alam
melalui
pengamatan.
KOMPETENSI DASAR
: 5.1
Melaksanakan pengamatan objek secara
terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi
gejala alam biotik dan abiotik.
Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu :
1. Menentukan jenis-jenis gejala alam biotik.
2. Menentukan jenis-jenis gejala alam abiotik.
3. membedakan pertumbuhan dan perkembangan.
A.Mengamati Gejala Alam Biotik dan Abiotik
Di sekitar kita terdapat adanya benda-benda yang bisa kita golongkan
menjadi 2, yaitu makhluk hidup (biotik) dan benda mati (abiotik). Tentu
dengan mudah kamu dapat membedakan antara komponen biotik dan

abiotik di sekitarmu. Batu dan kerikil yang berserakan di halaman rumah
merupakan komponen abiotik, sedangkan kupu-kupu, burung, dan bunga
mawar merupakan komponen biotik. Dengan demikian, berdasarkan
objeknya, gejala alam dapat dibedakan menjadi dua yaitu gejala alam
biotik dan gejala alam abiotik.
Gejala alam dapat berupa gejala kejadian dan gejala kebendaan.
Gejala alam kejadian merupakan peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam
seperti terjadinya hujan, kebakaran, perkaratan, pengendapan, ke-lahiran,
metamorfosis, pernapasan, dan sebagainya. Sedangkan gejala alam
kebendaan menunjukkan benda-benda yang ada di alam seperti tanah liat,
besi, kapur, burung, siput, pohon mangga, dan sebagainya.
1. Gejala Alam Biotik
Gejala alam biotik adalah : semua keadaan yang menunjukkan ciri-ciri
yang dimiliki oleh makhluk hidup.
Contohnya : Bernafas, tumbuh dan berkembang, berkembangbiak, peka
terhadap rangsang dan lain-lain.
Gejala alam biotik dibagi 2 yaitu:
a. Gejala alam biotik kebendaan : menunjukkan ciri-ciri kebendaan
yang melekat/menempel pada makhluk hidup (biotik).
Contoh :

- Sapi, memiliki bulu warna putih, kakinya berjumlah 4,
ekornya 1
- Ketela Pohon, daunnya berwarna hijau, bentuk daun menjari.
b. Gejala alam biotik kejadian : menunjukkan peristiwa-peristiwa yang
terjadi pada makhluk hidup (biotik).
Contoh :
- Sapi, melahirkan anak
- Kuda kakinya pincang
2. Gejala Alam Abiotik
Gejala alam abiotik adalah : semua keadaan yang menunjukkan ciri-ciri
yang dimiliki oleh benda mati (abiotik).
Contoh : Warna, wujud, ukuran, bentuk, rasa, bau dan lain-lain.
Gejala alam abiotik dibagi 2 yaitu:
a. Gejala alam abiotik kebendaan : menunjukkan ciri-ciri kebendaan
yang melekat/menempel pada benda mati (abiotik).
Contoh :
- Batu-bata, berwarna merah, berukuran 25 cm x 12 cm.
Diktat-ipa-7-Goen

1


- Pot Bunga, berwarna hitam, bentuk bulat dengan dimeter 30
cm.
b. Gejala alam abiotik kejadian : menunjukkan peristiwa-peristiwa
yang terjadi pada benda mati (abiotik).
Contoh :
- Batu-bata , lapuk karena terkena hujan.
- Pot Bunga, pecah karena terjatuh.
- Gunung Merapi meletus.

Langkah-langkah metode ilmiah, sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Menemukan masalah dan merumuskan masalah.
Menyusun dugaan atau hipotesa dan merumuskan tujuan.

Mengumpulkan data / keterangan untuk memecahkan masalah.
Menguji / menganalisis data.
Menarik kesimpulan.
Menguji kesimpulan dengan mengulang percobaan.

Sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang pengamat
antara lain,sebagai berikut:
1. Mencintai kebenaran ( Jujur ): Sikap ini mendorong seseorang
berlaku jujur dan obyektif.
2. Tidak purba sangka : Tidak berpikir secara prasangka tidak baik
dan tidak masuk akal.
3. Bersifat toleran terhadap orang lain : Pengetahuan tidak
mutlak sempurna, maka
menghargai pendapat orang lain dapat digunakan untuk
memperbaiki, melengkapi, menyempurnakan pengetahuan dan
tidak memaksa orang lain.
4. Ulet :Tidak putus asa dan selalu berusaha untuk mencari
kebenaran walaupun sering tidak memperoleh apa-apa.
5. Teliti dan hati-hati : Teliti dalam melakukan sesuatu dan hati-hati
dalam mengambil kesimpulan dan mengeluarkan pendapat.

6. Ingin tahu :Rasa ingin tahu merupakan titik awal dari
pengetahuan dengan didorong untuk ingin tahu lebih banyak
dalam melakukan sesuatu.
7. Optimis : Selalu optimis karena terbiasa dengan percobaan atau
eksperimen.
Dalam eksperimen terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi
percobaan.
Faktor-faktor tersebut dinamakan variabel.
Terdapat empat macam variabel, yaitu :
1. Variabel bebas atau variabel manipulatif : Variabel bebas adalah
faktor yang sengaja dibuat berbeda atau diubah.
2. Variabel terikat atau variabel respon : Variabel terikat adalah
variabel yang diperoleh oleh variabel lain.
3. Variabel kontrol : Variabel kontrol adalah yang harus dikendalikan.
Diktat-ipa-7-Goen

2

4. Variabel pengganggu : Variabel pengganggu adalah faktor yang
dapat mempengaruhi hasil percobaan, tetapi tidak dapat

diperkirakan sebelumnya.
Dari pengamatan yang dilakukan, diperoleh hasil yang disebut data.
Terdapat dua (2) macam data, yaitu:
1. Data kualitatif yaitu data yang disajikan tidak dalam bentuk angka.
2. Data kuantitatif yaitu data yang disajikan dalam bentuk angka.
B. Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua hal yang berbeda.
1. Pertumbuhan
:
pertambahan ukuran meliputi : panjang,
tinggi, lebar, volume yang bersifat tidak dapat berbalik
(irreversibel) dapat dinyatakan secara kuantitatif (diukur,
dan bisa dinyatakan dengan satuan baku)
2. Perkembangan
:
proses menuju pendewasaan (kearah
dewasa), hanya dapat dinyatakan secara kualitatif (tidak
dapat diukur dan tidak dapat dinyatakan menggunakan
satuan baku)


Diktat-ipa-7-Goen

3

C. KEGIATAN
Tugas 1
A. Tujuan
: Bisa membedakan gejala alam boitik dan abiotik
B. Metode
: Percobaan dan pengamatan
C. Alat dan bahan
1. Penggaris
2. Benang kasur
3. Kuadrant sampling (ukuran 1,5 m x 1,5 m dari bambu)
4. Lingkungan luar Sekolah
D. Cara Kerja
1. Masing-masing kelompok membuat kuadrant sampling (ukuran 1,5 m
x 1,5 m)
2. Kuadrant sampling dilempar secara acak ke- lingkungan sekolah
3. Diamati apa saja yang ada di dalam kuadrant.

4. Masukkan dalam tabel, sesuai dengan kelompoknya.
E. Tabel Pengamatan
Biotik
N
o

Nama

Ya/
Td
k

Juml
ah

Abiotik
Alat
gerak

Ya/

Td
k

Jumla
h

Bent
uk

F. Pertanyaan
1. Dari hasil pengamatan, kelompok makhluk hidup yang kalian temukan
dalam jumlah terbanyak adalah ? ...............................
2. Dari hasil pengamatan, kelompok makhluk hidup yang kalian temukan
dalam jumlah terkecil adalah ?.... .................................
3. Dari hasil pengamatan, kelompok benda mati yang kalian temukan dalam
jumlah terbanyak adalah ?.....................................
4. Dari hasil pengamatan, kelompok benda mati yang kalian temukan dalam
jumlah terbanyak adalah ?.....................................
5. Dari hasil pengamatan , dapat disimpulkan bahwa
gejala

alam
biotik memiliki
ciri - ciri................................
6. Dari hasil pengamatan , dapat disimpulkan bahwa
gejala
alam
abiotik memiliki
ciri - ciri................................
G.

Latihan Soal
PENGAMATAN GEJALA ALAM BIOTIK DAN ABIOTIK

A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. IPA disebut juga sains yang terdiri dari …
a. Fisika, Kimia, Sosiologi
b. Farmasi, Kimia, Biologi
c. Fisika, Kimia, Biologi
d. Psikologi, Fisika, Biologi
02. IPA merupakan ilmu yang mempelajari …

a. Hubungan antar manusia
b. Alam semesta dan interaksi yang terjadi di dalamnya
Diktat-ipa-7-Goen

4

c. Bumi dan bentang alamnya
d. Galaksi dan tata surya
03. Cabang ilmu IPA yang khusus mempelajari tumbuhan, hewan, dan lingkungan berturutturut adalah …
a. Biologi, fisiologi, ekosistem
b. Botani, zoologi, ekologi
c. Taksonomi, botani, ekologi
d. Zoologi, botani, morfologi
04. Berikut ini merupakan kelompok abiotik yaitu :
a. Air, udara, tanah, bakteri
b. Suhu, kelembaban, virus, telur
c. Cahaya, suhu, udara, mineral
d. Tanah, air, api, spora
05. Perhatikan data berikut !
1) Es meleleh ketika dipanaskan
2) Burung bertelur untuk melestarikan keturunannya
3) Pelangi terbentuk karena adanya pembiasan cahaya oleh sinar matahari setelah turun
hujan
4) Daun putri malu mengatup ketika disentuh
Data yang menunjukkan gejala alam biotik adalah nomor :
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 2 dan 4
06. Berikut ini merupakan contoh faktor biotik yang mempengaruhi faktor abiotik, yaitu :
a. Tumbuhan memerlukan cahaya dan karbondioksida untuk berfotosintesis
b. Ikan memerlukan air untuk minum dan tempat hidupnya
c. Cacing tanah mengeluarkan kotoran dan membuat rongga-rongga dalam tanah
sehingga dapat menyuburkan tanah
d. Tanaman strawberry perlu suhu udara yang dingin untuk tumbuh dan berbuah
dengan baik
07. Berikut ini merupakan contoh faktor abiotik yang mempengaruhi faktor biotik, yaitu :
a. Ketika berfotosintesis, tumbuhan menghasilkan oksigen
b. Hewan mengeluarkan kotoran yang dapat menyuburkan tanah
c. Tumbuhan memerlukan nutrisi yang cukup agar dapat tumbuh dengan baik
d. Daun-daun yang berserakan di permukaan tanah akan membusuk dan membentuk humus
08. Kegiatan menguraikan data-data yang diperoleh sehingga dapat digunakan untuk membuat
kesimpulan disebut …
a. penafsiran
b. analisis
c. memprediksi
d. penyelidikan
09. Urutan langkah kerja dalam melakukan penelitian sering disebut dengan …
a. metode ilmiah
b. sistem ilmiah
c. sikap ilmiah
d. laporan ilmiah
10. Langkah pertama dalam pelaksanaan metode ilmiah adalah ….
a. Mengumpulkan data
b. Merumuskan masalah
c. Mengambil hipotesis
d. Melakukan eksperimen
11. Langkah dalam metode ilmiah yang dilakukan untuk menguji hipotesis adalah ….
a. Perumusan masalah
b. Eksperimen
c. Menarik kesimpulan
Diktat-ipa-7-Goen

5

d. Mengumpulkan data
12. Tujuan utama penggunaan metode ilmiah adalah :
a. Meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran manusia
b. Mengubah sikap manusia menjadi lebih ilmiah
c. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan adanya penemuanpenemuan baru
d. Meningkatkan penggunaan teknologi baru
13. Jawaban sementara dari permasalahan yang akan dipecahkan disebut …
a. hipotesis
b. kesimpulan
c. eksperimen
d. rumusan masalah
14. Hasil penelitian dipublikasikan dalam bentuk :
a. metode ilmiah
b. sistem ilmiah
c. sikap ilmiah
d. laporan ilmiah
15. Tujuan mengkomunikasikan hasil penelitian adalah agar …
a. Hasil penelitian tersebut dapat dimanfaatkan oleh orang lain
b. Menunjukkan kemampuan kita kepada publik
c. Mempererat hubungan ilmuwan dengan masyarakat
d. Mencari keuntungan dari hasil publikasi
16. Pernyataan berikut yang bukan fakta adalah :
a. Batang tampak beruas-ruas
b. Mahkota bunga berjumlah ganjil
c. Bunganya berbau sedap
d. Penyerbukan terjadi karena adanya serangga
17. Langkah-langkah metode ilmiah :
1) Merumuskan masalah
2) Melakukan pengamatan dan mengumpulkan data
3) Melakukan eksperimen/percobaan
4) Merumuskan hipotesis/dugaan sementara
5) Menarik kesimpulan
6) Menguji kesimpulan dengan mengulang percobaan lagi
Urutan langkah-langah metode ilmiah yang benar adalah …
a. 1,2,4,3,5,6
b. 2,1,3,4,5,6
c. 1,4,2,3,5,6
d. 2,1,4,3,5,6
18. Pak Budi ingin meneliti tentang penyebab kematian ikan-ikan di kolamnya. Pak budi
menduga bahwa penyebab kematian ikan-ikan tersebut adalah infeksi oleh jamur.
Langkah-langkah metode ilmiah yang telah dilakukan oleh Pak budi tersebut telah sampai
pada tahap …
a. Menemukan masalah
b. Mengumpulkan data
c. Merumuskan hipotesis
d. Menarik kesimpulan
19. Variabel dalam sebuah percobaan yang dapat diubah-ubah disebut :
a. Variabel kontrol
b. Variabel bebas
c. Variabel terikat
d. Variabel pengganggu
20. Variabel bebas pada percobaan tentang “pengaruh jenis pakan terhadap pertumbuhan ikan
lele” adalah :
a. Jumlah pakan yang diberikan
b. Jenis pakan yang diberikan
Diktat-ipa-7-Goen

6

c. Waktu pemberian pakan
d. Jenis dan usia ikan lele

21. Berikut ini adalah sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang peneliti, kecuali :
a. Mencintai kebenaran dan ulet
b. Teliti dan hati-hati
c. Ingin tahu dan optimis
d. Manipulasi dan pesimis
22. Data hasil eksperimen yang tidak disajikan dalam bentuk angka disebut data :
a. Kualitatif
b. Kuantitatif
c. Primer
d. Sekunder
23. Pengukuran suhu menggunakan termometer akan menghasilkan data yang bersifat..
a. Fisika
b. Kimia
c. Kualitatif
d. Kuantitatif
24. Perhatikan data berikut !
1) Warna bunganya kuning
2) Lebar daunnya 4 cm – 5 cm
3) Batangnya kuat
4) Jumlah kelopak bunganya enam
Data pengamatan di atas yang bersifat kuantitatif adalah nomor :
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 2 dan 4
25. Pada sebuah penelitian diambil rumusan masalah : “Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan perkecambahan biji”.
Hipotesis dari masalah tersebut adalah …
a. Cahaya tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji
b. Cahaya berpengaruh terhadap perkecambahan biji
c. Cahaya mempercepat perkecambahan biji
d. Cahaya memperlambat perkecambahan biji
B. JAWABLAH SOAL-SOAL DI BAWAH INI DENGAN TEPAT !
01. Sebutkan 5 cabang ilmu biologi disertai pengertiannya !
02. Jelaskan pengertian biotik dan abiotik !
03. Beri 3 contoh gejala alam biotik yang ada di sekitar kita !
04. Beri 3 contoh faktor biotik yang mempengaruhi abiotik !
05. Jelaskan urutan langkah-langkah dalam metode ilmiah secara lengkap!
06. Jelaskan perbedaan data kualitatif dan data kuantitatif !
07. Jelaskan apa yang dimaksud dengan variabel bebas ! Beri 1 contoh !
08. Jelaskan mengapa dalam setiap percobaan perlu adanya variabel kontrol!
09. Buatlah sebuah hipotesis dari percobaan tentang “pengaruh temperatur air
terhadap kecepatan pernafasan ikan”!
10. Sebutkan 5 sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang peneliti!

Diktat-ipa-7-Goen

7

MIKROSKOP DAN CARA PENGGUNAANYA
STANDAR KOMPETENSI : 5.
Memahami gejala-gejala alam melalui
pengamatan.
KOMPETENSI DASAR : 5.3
Menggunakan
mikroskop
dan
peralatan
pendukung lainnya untuk mengamati gejala-gejala
kehidupan
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Menyebutkan fungsi mikroskop
2. Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop
3. Menunjukkan bagian-bagian mikroskop
4. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop
5. Menggunakan mikroskop dengan benar
6. Membuat preparat dengan teknik sayatan melintang
7. Membuat preparat dengan teknik sayatan membujur
A. Mikroskop
Mikroskop berasal dari kata micro (berarti kecil) dan scope (berarti alat
untuk melihat objek/mengamati). Jadi mikroskop adalah alat yang dapat
digunakan untuk melihat benda-benda yang ukurannya sangat kecil yang tidak
dapat dilihat secara langsung dengan mata.
Mikroskop pertama kali dibuat oleh Anthony Van Leeuwenhoek (1632 –
1723) dengan bentuk yang masih sederhana, dan memiliki perbesaran
maksimum 300 kali perbesaran. Mikroskop ada banyak macamya, contoh :
mikroskop cahaya (biasa dipakai di sekolah, pencahayaannya dari cahaya
matahari / lampu), mikroskop Elektron ( mampu untuk melihat dengan
perbesaran 2 juta kali )
1. Bagian-bagian Mikroskop

Diktat-ipa-7-Goen

8

Gambar mikroskop

2. Fungsi Bagian-bagian Mikroskop
a. Tubus/tabung mikroskop, berupa tabung kosong yang dapat dinaikturunkan untuk mengatur fokus.
b. Lensa objektif, terletak di bagian bawah tabung mikroskop, berfungsi
untuk menghasilkan bayangan benda yang sedang diamati. Lensa ini
tersedia dalam berbagai ukuran pembesaran, biasanya 5x, 10x, dan 12,5x.
c. Lensa okuler, terletak di bagian atas tabung mikroskop, fungsinya untuk
memperbesar bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif. Lensa ini
tersedia dalam berbagai ukuran pembesaran, biasanya 4x, 10x, 40x, dan
100x.
d. Revolver, adalah alat yang dapat berputar untuk memilih ukuran lensa
objektif yang akan digunakan.
e. Makrometer (tombol pengatur kasar), adalah tombol pengatur fokus
bayangan dengan menaik-turunkan tabung mikroskop dengan cepat.
f. Mikrometer (tombol pengatur halus), adalah tombol pengatur fokus
bayangan dengan menaik-turunkan tabung mikroskop dengan jarak
pergeseran yang lebih rapat dibandingkan makrometer.
g. Lengan mikroskop, merupakan bagian yang dipegang ketika mikroskop
akan dipindahkan.
h. Meja preparat, tempat meletakkan preparat yang akan diamati.
i. Penjepit objek, yaitu penjepit preparat agar kedudukannya tidak bergeser
ketika sedang diamati.
j. Diafragma, berupa lubang yang berfungsi untuk mengatur banyak
sedikitnya cahaya yang dibutuhkan dalam pengamatan.
k. Kondensor (pemusat cahaya), terdiri dari seperangkat lensa yang
berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya.
Diktat-ipa-7-Goen

9

l.

Cermin, berfungsi untuk mengarahkan cahaya agar dapat masuk
diafragma dan kondensor. Biasanya tersedia dua cermin (permukaan datar
dan cekung). Kedua cermin dapat dipakai bergantian sesuai dengan kondisi
cahaya ruangan. Pada ruangan yang terang cukup menggunakan cermin
yang datar, namun bila cahaya ruangan redup dapat digunakan cermin
cekung. Ada juga jenis mikroskop yang menggunakan sumber cahaya dari
lampu listrik, sehingga pengamatan tidak tergantung pada kondisi
pencahayaan ruangan.
m. Kaki mikroskop, merupakan bagian paling bawah yang berfungsi untuk
mengokohkan kedudukan mikroskop.
3. Cara Menggunakan Mikroskop
Lakukan Kegiatan berikut ini untuk berlatih menggunakan mikroskop.
a. Alat dan Bahan
- Mikroskop
- Preparat awetan
- Sumber Cahaya (bila gelap)
b. Cara Kerja
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan mikroskop
cahaya adalah sebagai berikut.
1. Membawa mikroskop dengan cara tangan kanan memegang bagian
lengan mikroskop dan tangan kiri memegang kaki mikroskop.
2. Letakkan mikroskop di tempat yang datar, kering, dan memiliki
cahaya yang cukup.
3. Pasang lensa okuler dengan lensa yang memiliki ukuran perbesaran
sedang( 10 kali ).
4. Putar revolver untuk memilih lensa objektif dengan perbesaran
paling kecil (4 kali atau 10 kali).
5. Putar makrometer untuk menjauhkan lensa objektif dengan meja
mikroskop.
6. Aturlah diafragma agar lensa mendapatkan cahaya yang cukup.
7. Aturlah cermin yang sesuai dengan kondisi cahaya ruangan. Cermin
datar digunakan jika kondisi ruangan cukup terang, sedangkan
cermin cekung digunakan saat kondisi ruangan kurang cahaya
(redup).
8. Siapkan preparat yang akan diamati, letakkan di atas lubang meja
mikroskop, kemudian kokohkan dengan penjepit objek.
9. Putar makrometer perlahan-lahan sehingga lensa objektif berada
pada posisi terdekat dengan meja mikroskop.
10.
Amati preparat melalui lensa okuler sambil memutar
makrometer untuk menemukan bayangan. Untuk mengatur fokus,
gunakan mikrometer sehingga diperoleh bayangan yang jelas.
11.
Jika letak preparat belum tepat, preparat dapat digeser.
12.
Gunakan perbesaran lensa objektif yang lebih kuat untuk
mengamati preparat dengan lebih jelas.
4. Cara Membuat Preparat Basah pada Tumbuhan
Cara membuat preparat bisa dilakukan dengan cara sederhana. Preparat
dapat diamati secara melintang maupun membujur. Preparat melintang
dibuat dari hasil sayatan secara melintang, sedangkan preparat membujur
dibuat dengan sayatan arah membujur.
Diktat-ipa-7-Goen

10

Berikut ini langkah-langkah untuk membuat preparat melintang
batang.
1. Alat dan Bahan :
- Batang muda Bougenvile
- Pisau silet
- Air
- Pipet
- Kertas Penghisap air (Tissue)
- Kaca Objek ( Objective glass)
- Kaca penutup ( Deglass)
2. Cara Kerja :
a. Siapkan batang yang akan diamati. Pilihlah batang yang cukup lunak
sehingga mudah diiris dengan silet.
b. Iris batang dengan silet secara melintang ke arah tubuh setipis mungkin.
Untuk preparat yang tipis seperti daun, kamu dapat menyelipkan daun
pada potongan wortel atau gabus yang telah dibelah, kemudian
mengirisnya bersamaan.
c. Letakkan hasil sayatan pada objek gelas dan tetesi dengan air.
d. Tutup dengan gelas penutup perlahan-lahan. Usahakan agar tidak
terbentuk gelembung udara.
e. Keringkan air yang berlebihan di sekitar kaca penutup dengan kertas
isap ( Tissue).
f. Preparat siap untuk diamati dengan mikroskop.
g.Cobalah membuat preparat dengan irisan membujur atau
membaut preparat daun !
5. Tugas Mandiri
1. Gambarlah mikroskop lengkap dengan bagian-bagiannya!
2. Buatlah Artikel tentang Mikroskop !
B. Latihan Soal
MIKROSKOP
PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. Penemu mikroskop yang pertama kali adalah ….
a. Antony Van Leeuwenhoek
b. Carolus Linnaeus
c. Tritz Zernike
d. Gregor Mendel
02. Mikroskop yang memiliki dua lensa okuler disebut mikroskop…
a. Monokuler
b. Binokuler
c. Cahaya
d. Elektron
03. Pernyataan yang benar tentang lensa mikroskop adalah :
a. Lensa objektif yang dekat dengan mata pengamat dan lensa okuler yang dekat dengan benda
yang diamati
b. Lensa okuler yang dekat dengan mata pengamat dan lensa objektif yang dekat dengan benda
yang diamati
Diktat-ipa-7-Goen

11

c. Lensa objektif dan lensa okuler berada dekat dengan mata pengamat
d. Lensa objektif dan lensa okuler dapat diubah-ubah letaknya
04. Cara membawa mikroskop yang benar adalah:
a. Mikroskop dibawa dengan satu tangan, memegang pada bagian lengan mikroskop
b. Mikroskop dibawa dengan satu tangan, memegang pada bagian kaki mikroskop
c. Mikroskop dibawa dengan dua tangan, kedua tangan memegang pada bagian mikroskop
d. Mikroskop dibawa dengan dua tangan, satu tangan memegang bagian kaki dan satunya
memegang pada ba gian lengan mikroskop
05. Apabila bayangan benda pada mikroskop belum jelas terlihat, maka dapat diperjelas dengan cara:
a. Mengatur posisi cermin
b. Menaikkan dan menurunkan tubus mikroskop
c. Mengatur pemutar halus
d. Menggeser meja preparat
06. Nama bagian mikroskop yang diberi tanda x dan y adalah …

07.

08.

09.

10.

11.

a. Lensa okuler dan revolver
b. Lensa obyektif dan diafragma
c. Pengatur halus dan revolver
d. Lensa obyektif dan pengatur kasar
Bagian pada mikroskop yang berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya
adalah …
a. Kondensator
b. Diafragma
c. Tubus
d. Mikrometer
Untuk melihat susunan jaringan pengangkut pada batang tumbuhan, maka kita membuat
preparat …
a. Irisan membujur batang
b. Irisan melintang batang
c. Irisan menyerong batang
d. Irisan kulit batang
Untuk mengamati bentuk stomata pada daun maka kita membuat preparat dengan cara :
a. Membuat irisan melintang daun yang masih muda
b. Membuat irisan melintang daun yang sudah tua
c. Membuat irisan membujur permukaan daun bagian atas
d. Membuat irisan membujur permukaan daun bagian bawah
Langkah-langkah penggunaan mikroskop :
1) Meletakkan mikroskop di atas meja
2) Memasang preparat
3) Mencari medan penglihatan
4) Mengatur fokus
Urutan langkah-langkah penggunaan mikroskop yang benar adalah …
a. 1,2,3,4
b. 1,3,2,4
c. 1,3,4,2
d. 1,4,3,2
Pada pengamatan obyek dengan mikroskop menggunakan perbesaran lensa okuler 15 X dan lensa
obyektif 40 X, maka perbesaran mikroskop pada saat digunakan adalah …
a. 200 X
b. 300 X
c. 400 X
d. 600 X

Diktat-ipa-7-Goen

12

12. Pada pengamatan sel bawang merah, diperoleh diameter bidang pandang pada lensa obyektif 1,3
mm dan gambar sel yang tampak menempati 0,25 bidang pandang. Jika 1 mm=1000 mm, ukuran
sel yang sebenarnya adalah …
a. 192 mm
b. 250 mm
c. 325 mm
d. 520 mm
13. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan mikroskop, kecuali
a. Kedudukan meja benda pada saat melakukan pengamatan hendaknya dalam posisi datar
b. Pastikan objek yang hendak diamati telah ditutup dengan gelas penutup
c. Mulai dengan menggunakan perbesaran paling kuat dalam melakukan pengamatan
d. Jangan mengarahkan reflektor pada sumber cahaya langsung karena pencahayaan yang
terlalu kuat dapat merusak mata
14. Suatu alat yang digunakan untuk mengetahui ukuran objek yang diamati dengan mikroskop
disebut :
a. Mikrometer
b. Hidrometer
c. Higrometer
d. Auksanometer
15. Perhatikan gambar berikut !

Gambar yang menunjukkan irisan melintang adalah nomor …
a. 1 dan 4
b. 2 dan 3
c. 1, 2 dan 3
d. 2, 3 dan 4

Diktat-ipa-7-Goen

13

B. JAWABLAH SOAL-SOAL DI BAWAH INI DENGAN TEPAT!
1. Jelaskan 5 bagian-bagian mikroskop beserta fungsinya!
2. Jelaskan perbedaan mikroskop monokuler dan binokuler!
3. Jelaskan langkah-langkah menggunakan mikroskop yang benar!
4. Jelaskan langkah-langkah membuat preparat sederhana!
5. Jelaskan langkah-langkah perawatan mikroskop agar mikroskop dapat berfungsi dengan
baik dan awet!
6. Gambarkan bentuk irisan preparat secara membujur dan melintang!
7. Jelaskan langkah-langkah pembuatan herbarium secara sederhana!
8. Gambarkan irisan melintang batang tanaman dikotil beserta keterangannya!
9. Gambarkan irisan melintang daun beserta keterangannya!
10. Beri keterangan bagian-bagian mikroskop berikut ini !

Diktat-ipa-7-Goen

14

PERALATAN LABORATORIUM DAN KESELAMATAN KERJA
STANDAR KOMPETENSI :
5
Memahami gejala-gejala alam melalui
pengamatan.
KOMPETENSI DASAR : 5.4. Menerapkan
keselamatan
kerja
delam
melakukan pengamatan gejala- gejala alam.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu :
1. Mengenal alat Laboratorium dan bahan kimia benar .
2. Mengambil dan menyimpan kembali ( dalam almari ) alat Lababoratorium
dan bahan Kimia dalam posisi yang benar dan aman.
3. Menjelaskan symbol-simbol bahan kimia dalam laboratorium.
4. Menyebutkan minimal 5 macam bahan kimia yang berbahaya bagi
kesehatan kita.
A.Peralatan Laboratorium
Berikut ini merupakan beberapa jenis alat-alat laboratorium.
1. Alat bedah
Gb1. Pinset
Gb2. Gunting bedah Gb3. Skalpel
Gb4. Spatula
Gb5. Suntik

a. Pinset ( untuk menjepit / memegang ) , gb.1
b. Gunting bedah ( untuk menggunting ), gb. 2
c. Pisau bedah / skalpel ( untuk mengiris/ membedah ), gb. 3
d. Sendok bedah / spatula ( untuk mengangkat / mengambil jaringan /
organ yang mungkin rusak jika digunakan pinset/skalpel ), gb. 4
e. Jarum suntik ( untuk memasukkan cairan obat ), gb. 5
f. Penarik / refraktor ( untuk menarik jaringan yang menutup jaringan lain
)
g. Kloroform / obat bius
2. Alat – alat Laboratorium

Gb.1 Labu Erlenmeyer

Gb.4 Cawan Petri
Gb.7. Tabung Reaksi

Gb. 2 Gelas Kimia

Gb. 5 Pipet Tetes

Gb. 3 Gelas Ukur

Gb. 6 Corong Glass

B. Keselamatan Kerja
Diktat-ipa-7-Goen

15

Pada saat bekerja di laboratorium kamu harus memperhatikan
keselamatan kerja. Kamu harus mematuhi semua tata tertib yang berlaku di
laboratorium. Tata tertib dibuat untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja
saat kamu melakukan percobaan kimia.
Kamu harus ingat bahwa di laboratorium terdapat berbagai bahan
kimia berbahaya. Selain itu di laboratorium juga terdapat alat yang mudah
pecah dan alat yang menggunakan listrik. Setiap kali melakukan percobaan
di laboratorium, kamu harus selalu memakai jas praktikum dan kacamata
pengaman dan jangan lupa siapkan kain lap dan catatan praktikum.
C. Pengenalan Bahan Kimia Berbahaya di Laboratorium
Bahan-bahan kimia yang terdapat dalam laboratorium perlu kamu
kenali dengan baik kegunaan dan bahaya yang ditimbulkannya sehingga
kamu tidak salah dalam menggunakan/memperlakukan bahan-bahan kimia.
Perhatikan beberapa simbol bahan kimia pada Tabel berikut !

D. Latihan Soal
KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
1. Perhatikan gambar!

Diktat-ipa-7-Goen

16

Nama alat tersebut adalah …
a. Gelas kimia
b. Gelas ukur
c. Erlenmeyer
d. Tabung reaksi
2.

3.

4.

5.

6.

7.

Perhatikan data berikut!
1) Masker
2) Jas kerja
3) Sarung tangan
4) Helm
Yang merupakan kelengkapan kerja di laboratorium adalah …
a. 1 dan 3
b. 1 dan 4
c. 3 dan 4
d. 2 dan 3
Untuk mengambil cairan dari dalam botol, maka kita menggunakan ….
a. Tabung reaksi
b. Gelas ukur
c. Pipet
d. Pinset
Cara menyimpan alat laboratorium :
1) Tabung reaksi : dikeringkan, disimpan di rak, posisi tegak
2) Gunting : dikeringkan, simpan di almari, dekat bahan kimia
3) Stopwatch : dibersihkan, simpan dalam almari terkunci
4) Pipet : disimpan dalam laci dan posisi terbalik
5) Lampu bunsen : ditutup dengan penutup plastik pada bagian sumbunya
Cara penyimpanan alat laboratorium yang benar adalah …
a. 1, 2, 3
b. 1, 3, 4
c. 2, 3, 5
d. 3, 4, 5
Pertolongan pertama yang harus diberikan saat tangan terkena bahan kimia berbahaya adalah …
a. Tangan diberi pasta gigi
b. Tangan dialiri air terus-menerus
c. Tangan diberi alkohol konsentrasi tinggi
d. Tangan dilap dengan kertas tisu
Perilaku yang benar dan aman saat di laboratorium adalah …
a. Membawa bekal makanan
b. Mengenakan pakaian ketat
c. Serius dan tekun
d. Bersikap gembira dn bercanda
Perhatikan gambar di bawah ini!

Diktat-ipa-7-Goen

17

Simbol itu menunjukkan bahwa bahan kimia tersebut bersifat …
a. Beracun
b. Radioaktif
c. Mudah terbakar
d. Korosif
8. Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah …
a. Asam klorida
b. Uranium
c. Akuades
d. Metanol

9.

Contoh zat kimia yang dapat menimbulkan iritasi adalah ....
a. uranium
b. kloroform
c. alkohol
d. sianida
10. Nama lain zat kimia yang memiliki rumus molekul NaCl adalah …
a. Sabun
b. Deterjen
c. Garam dapur
d. Asam klorida
11. Berikut ini adalah gas beracun yang dihasilkan dari sebuah reaksi kimia yaitu…
a. CO
b. H2
c. CO2
d. N2
12. Zat kimia yang sering disebut kapur tohor adalah ....
a. eosin
b. kalium permanganat
c. kalsium oksida
d. yodium kristal
13. Perhatikan alat laboratorium berikut !
1) Buret
2) Pinset
3) Erlenmeyer
4) Skalpel
5) Kaki tiga
Nama alat yang terbuat dari kaca adalah …
a. 1 dan 3
b. 2 dan 4
c. 3 dan 4
d. 4 dan 5
14. Untuk mengukur volume zat cair dengan ukuran yang sangat kecil menggunakan alat ….
a. Gelas ukur
b. Gelas kimia
c. Pipet tetes
d. Pipet ukur
15. Cara memanaskan alkohol yang benar adalah ….
a. Didekatkan api pada jarak tertentu
b. Memasukkan ke tabung reaksi dan direbus dalam air
Diktat-ipa-7-Goen

18

c. Dimasukkan ke dalam gelas kimia
d. Dipanaskan langsung di atas api
16. Teknik memanaskan bahan menggunakan tabung reaksi dan penjepit adalah …
a. Tangan memegang penjepit dan ditekan, dipanaskan di atas nyala api
b. Tangan kiri memegang penjepit dan tangan kanan memegang tabung reaksi
c. Tangan memegang ujung penjepit, dipanaskan dan tabung sambil digetarkan
d. Tangan memegang penjepit, dipanaskan sambil digetarkan dan mulut tabung reaksi ke
arah yang aman
17. Suatu alasan ketika kita menuangkan bahan kimia cair dari suatu botol ke botol atau wadah lain,
label harus menghadap ke atas, adalah :
a. Agar label terlihat dengan jelas
b. Agar label terhindar dari tetesan cairan kimia
c. Agar label tidak mudah jatuh karena di atas botol
d. Agar label warnanya tetap putih dan kering
18. Cara memindahkan bahan yang terendam dalam larutan asam pekat yang paling tepat adalah …
a. Mengambil dengan dua ujung jari
b. Menumpah bahan ke tempat lain
c. Menggunakan alat penjepit
d. Menggunakan alat sendok
19. Berikut ini yang merupakan langkah yang tepat untuk menjaga keselamatan kerja dalam
laboratorium IPA adalah ....
a. menyimpan alat yang mudah pecah di rak tinggi
b. menyimpan bahan kimia cair di rak dengan ketinggian di atas kepala
c. meletakan pemadam kebakaran di dalam almari tertutup rapat
d. menyediakan kotak pertolongan pertama di tempat yang aman
20. Perhatikan data berikut !
1) Hindarkan dari gesekan
2) Disimpan dekat dengan api
3) Simpan yang jauh dari api
4) Jauhkan dari tempat basah
5) Simpan zat itu dalam keadaan basah
6) Hindarkan dari badan karena dapat menimbulkan iritasi
Dari data di atas, perlakuan terhadap bahan kimia yang eksplosif adalah …
a. 1,3,5
b. 1,3,4
c. 1,4,5
d. 4,5,6
B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN TEPAT !
1. Sebutkan 5 contoh tata tertib yang ada di laboratorium!
2. Gambar 5 simbol bahan-bahan kimia yang ada di laboratorium dan jelaskan pula artinya!
3. Beri 3 contoh bahan kimia yang bersifat korosif!
4. Sebutkan fungsi dari alat-alat laboratorium berikut :
a. pinset
b. pipet tetes
c. tabung reaksi
d. bunsen
5. Gambarkan simbol bahan kimia yang bersifat : beracun, berbahaya dan mudah terbakar!

Diktat-ipa-7-Goen

19

GERAK LURUS
Standar Kompetensi
melalui pengamatan.
Kompetensi Dasar :

: 5

Memahami memahami gejala-gejala alam

5.2. Menganalisa data percobaan gerak lurus berubah
beraturan serta penerapanya dalam kehidupan
sehari-hari.

Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian gerak
2. merumuskan persamaan laju.
3. menunjukan konsep GLB dalam bentuk grafik..
4. mendefinisikan percepatan.
5. menunjukan konsep GLBB dalam bentuk grafik.
6. menunjukan konsep GLBB dipercepat dalam kehidupan sehari-hari.
A.Pengertian Gerak
Gerak adalah Perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuannya.
Jadi benda dikatakan bergerak jika kedudukan benda itu berubah terhadap
benda lain sebagai titik acuan.
Titik acuan adalah suatu titik untuk memulai pengukuran perubahan
kedudukan benda. Adapun titik-titik yang dilalui oleh suatu benda ketika
bergerak disebut lintasan. Sedangkan jarak adalah panjang lintasan yang
ditempuh benda selama bergerak.
Gerak bersifat relatif,maksudnya gerak tersebut bergantung pada titik
acuan yang digunakan. Sehingga berdasarkan keadaannya, gerak benda
dapat dibedakan menjadi dua macam , yaitu :
1. Gerak Nyata : Gerak benda sesungguhnya, contoh : orang berjalan,
kelereng mengelinding, kuda berlari dll.
2. Gerak Semu : Benda yang diam namun tampak seolah-olah terlihat
bergerak, contoh : ketika kita di dalam bus yang sedang
berjalan dan melihat keluar, maka pohon-pohon ( bendabenda di luar bus ) terlihat seperti bergerak, gerak semu
matahari terlihat bergerak dari timur ke barat, padahal
sebenarnya matahari diam bumi yang berotasi.
Diktat-ipa-7-Goen

20

Sedangkan berdasarkan lintasannya, gerak dapat dibagi menjadi 3 macam
yaitu :
1. Gerak Lurus : gerak yang lintasannya berupa garis lurus. Contohnya
buah jatuh, mobil berjalan lurus kedepan dan lain-lain.
2. Gerak Parabola :
gerak yang lintasannya berupa garis lengkung
setengah lingakaran (parabola) contohnya : Bola basket
dilempar masuk ke keranjang.
3. Gerak Melingkar:
gerak yang lintasannya berupa lingkaran.
Contohnya gerak jarum jam.
B. Jarak dan Perpindahan
Jika seseorang pergi dari rumah ke sekolah, kemudian kembali lagi ke
rumah. Tahukah kamu berapakah jarak dan perpindahannya? Besarnya jarak
yang ditempuh merupakan jarak dari rumah ke sekolah ditambahkan dengan
jarak dari sekolah ke rumah. Misal jarak dari rumah ke sekolah adalah 500
m, maka jarak yang ditempuh adalah 500 m + 500 m = 1000 m.
Adapun untuk menentukan besarnya perpindahan, kamu perlu
memerhatikan arah perpindahannya. Perpindahan yang ditempuh adalah
500 m ke arah sekolah (+500 m) dan 500 m ke arah rumah yang letaknya
berlawanan dengan arah ke sekolah (–500 m). Jadi, perpindahan yang telah
ditempuh adalah 500 m + (–500 m) = 0 m. Hal ini berarti meskipun orang
tersebut bergerak, tetapi perpindahan yang dilakukan adalah nol karena
kedudukan awal dan akhirnya sama.
Dari pembahasan di atas, dapat kita nyatakan pengertian jarak dan
perpindahan sebagai berikut. Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh
benda tanpa memerhatikan arah, sedangkan perpindahan adalah panjang
lintasan yang ditempuh benda dengan memerhatikan arahnya.
C. Kelajuan dan Kecepatan
Kelajuan adalah perubahan jarak terhadap posisi awalnya dalam
suatu selang waktu tertentu tanpa memperhatikan arahnya . Contohnya
Pada saat Andi naik sepeda motor tampak pada spedometer jarum
menunjukan kelajuan 40 km/jam.
Sedangkan kecepatan adalah kelajuan dengan memerhatikan
arahnya. Contohnya Andi naik sepeda motor 40 km/jam ke arah utara.
Secara matematis, persamaan kelajuan dapat didefinisikan sebagai
berikut.
Kelajuan

=

jarak (meter )
waktu ( s ekon )

s
t
Keterangan
:
v
: kelajuan ( satuan m/s)
s
: jarak ( satuan meter )
t
: waktu ( satuan sekon atau detik )
Meskipun satuan kelajuan dalam SI adalah m/s, pada kehidupan
sehari-hari sering kamu jumpai satuan kelajuan dalam km/jam, dimana bila
dikonversikan1 km = 1.000 m (meter) 1 jam = 3.600 s (sekon) .

v

Diktat-ipa-7-Goen

=

21

Dalam kehidupan sehari-hari, sulit untuk mempertahankan gerak
suatu benda dalam kelajuan yang tetap. Sebagai contoh, ketika naik sepeda,
kamu akan mengurangi kelajuan ketika hendak berhenti atau berbelok dan
ketika akan berjalan atau setelah berbelok, kamu akan menambah kelajuan
kembali. Hal ini berarti laju suatu benda selalu mengalami perubahan atau
laju kendaraan tidaklah tetap. Untuk laju yang selalu berubah-ubah,
perlu menghitung kelajuan rata-rata. Kelajuan rata-rata adalah hasil bagi
lintasan total yang ditempuh suatu benda dengan selang waktu total yang
diperlukan untuk menempuh lintasan tersebut. Secara matematis, kelajuan
rata-rata dapat dinyatakan dalam persamaan berikut.
V

=

s 1+ s 2+s 3+…
t 1+t 2+t 3+ …

Keterangan :
v = kelajuan rata-rata (m/s)
s = lintasan yang di tempuh benda (m)
t = selang waktu untuk menempuh lintasan (s)
D. Gerak Lurus
Gerak lurus adalah gerak yang lintasannya lurus. Berdasrkan
kelajuannya, gerak lurus dibedakan menjadi dua yaitu : Gerak lurus
beraturan ( GLB ) dan Gerak lurus berubah beraturan
( GLBB ).
1. Gerak Lurus Beraturan ( GLB )
Gerak lurus beraturan adalah gerak suatu benda pada lintasan yang
lurus di mana pada setiap selang waktu yang sama, benda tersebut
menempuh jarak yang sama ( gerak suatu benda pada lintasan yang
lurus dengan kelajuan tetap).
Benda yang bergerak dengan laju tetap, dapat dinyatakan dalam
grafik laju (v) terhadap waktu (t) dan jarak (s) terhadap waktu (t), seperti
yang ditunjukkan gambar berikut !
Laju ( v = m/s )
Jarak ( s = meter )

Waktu ( t = sekon )
Gb. Grafik Laju (v) terhadap Waktu (t)
(s)terhadap waktu (t)

Waktu ( t = sekon )
Gb. Grafik Jarak

2. Gerak Lurus Berubah Beraturan ( GLBB )
Gerak lurus berunah beraturan ( GLBB ) adalah gerak suatu benda
yang menempuh lintasan lurus dan mengalami perubahan kecepatan
yang sama setiap sekonnya atau mengalami percepatan yang sama.
Percepatan didefinisikan sebagai perubahan kecepatan tiap waktu.
Perubahan kecepatan adalah selisih antara kecepatan akhir dan
Diktat-ipa-7-Goen

22

kecepatan awal. Secara matematis, persamaan percepatan dapat
didefinisikan sebagai berikut.
v2 – v 1
a
=
t2–t1
Keterangan :
a
=
Percepatan (m/s2)
v1 =
Kecepatan awal / mula-mula ( m/s )
v2 =
Kecepatan akhir ( m/s )
t1 =
Waktu awal / mula-mula (s )
t2 =
Waktu akhir (s )
Sedangkan gerak lurus berubah beraturan dapat dibagi menjadi dua,
yaitu GLBB dipercepat dan GLBB diperlambat.
a. Gerak Lurus Berubah Beraturan ( GLBB ) dipercepat
GLBB dipercepat adalah gerak lurus suatu benda yang perubahan
kecepatannya selalu bertambah. Contohnya bola menggelinding pada
bidang miring.
Untuk menentukan kecepatan dan jarak tempuh pada GLBB
dipercepat digunakan persamaan sebagai berikut.
a.t
1
s =
v1
+
2
awal benda (m/s)
v

=

v1

+

Keterangan :
a t2

v1
v2

=

=

Kecepatan

Kecepatan akhir

benda (m/s)
t
s
a

=
=

=
Waktu ( s )
Jarak ( m )
Percepatan ( m/s 2 )

b. Gerak Lurus Berubah Beraturan ( GLBB ) diperlambat
GLBB diperlambat adalah gerak lurus suatu benda yang perubahan
kecepatannya selalu bertkurang. Contohnya bola dilempar ke atas.
Untuk menentukan kecepatan dan jarak tempuh pada GLBB
dipercepat digunakan persamaan sebagai berikut.
v

=

v1

s

=

v1

-

a.t
1
2

Keterangan :
a t2

v1

=

Kecepatan awal

=

Kecepatan akhir

benda (m/s)
v2

benda (m/s)
t
s
a

=
=

=
Waktu ( s )
Jarak ( m )
Percepatan ( m/s 2 )

E. Penerapan GLB dan GLBB dalam kehidupan sehari-hari.
Gerak suatu benda dapat diselidiki menggunakan pewaktu ketik
(ticker timer). Alat ini dilengkapi dengan pemukul getar dan pita rekaman.

Diktat-ipa-7-Goen

23

Gambar Ticker Timer
Jenis gerakan benda dapat dilihat dari pita rekaman. Benda bergerak
lurus beraturan (GLB) akan menghasilkan tanda ketikan yang jaraknya
selalu sama dalam selang waktu tertentu.
Arah gerak
pita

Gambar Hasil ketikan Pita Ticker Timer untuk GLB
Benda yang bergerak lurus berubah beraturan dipercepat akan
mengahasilkan ketikan seperti tampak pada gambar di bawah ini.
Arah gerak pita

Gambar hasil ketikan Pita Ticker Timer untuk GLBB dipercepat
Sedangakan benda yang bergerak lurus berubah beraturan diperlambat
akan menghasilakan ketikan sebagai berikut.
Arah gerak pita

Gambar hasil ketikan Pita Ticker Timer untuk GLBB diperlambat
Untuk membuktikannya bisa dilakukan melalui percobaan berikut ini.
Kegiatan 1 : Gerak lurus beraturan ( GLB )
Alat dan bahan
1) Mobil mainan berenergi
2) Papan luncur
3) Ticker timer dan pita ticker timer
4) Catu daya

Gambar . Menyelidiki gerak lurus beraturan
Langkah kerja
1) Hubungkan mobil mainan dengan ticker timer (pewaktu ketik), pasang
catu daya. Biarkan mobil mainan bergerak
2) Apa yang dapat kamu simpulkan dari rekaman pita ticker timer? Apakah
dua titik yang berdekatan pada pita tetap atau berubah–ubah?
3) Hitunglah sepanjang pita ketik dan beri tanda setiap jarak 10 ketikan.
4) Dengan menggunakan gunting , buatlah beberapa potongan setiap jarak
10 ketikan tersebut
Diktat-ipa-7-Goen

24

5) Susunlah potongan tersebut pada sumbu x – y, seperti gambar di bawah
ini.

6) Setelah tersusun amati dan nyatakan kesimpulanmu!
Kegiatan 2 : Gerak lurus berubah beraturan
Alat dan bahan
1) Mobil mainan
2) Papan luncur
3) Ticker timer
4) Meja

Gambar untuk menyelidiki gerak lurus berubah beraturan
Langkah kerja
1) Hubungkan mobil mainan dengan ticker timer (pewaktu ketik), biarkan
bergerak
2) Apa yang dapat kamu simpulkan dari rekaman pita ticker timer? Apakah
dua titik yang berdekatan pada pita tetap atau berubah– ubah?
3) Hitunglah sepanjang pita ketik dan beri tanda setiap jarak 5 ketikan.
4) Dengan menggunakan gunting , buatlah beberapa potongan setiap jarak
5 ketikan tersebut
5) Susunlah potongan tersebut pada sumbu x – y, seperti gambar di bawah
ini.

6) Setelah tersusun amati dan nyatakan kesimpulanmu!
F. Latihan Soal
GERAK LURUS
A.PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
Diktat-ipa-7-Goen

25

01. Sebuah benda dikatakan bergerak jika …
a. Benda tersebut terletak di tempat yang jauh
b. Kedudukan benda tersebut berubah terhadap kedudukan benda lain
c. Lintasan benda itu berupa garis lurus
d. Jarak benda itu terhadap benda lain tetap
02. Ali berangkat ke sekolah naik angkutan kota. Pernyataan berikut yang benar adalah …
a. Angkutan kota bergerak terhadap Ali
b. Sekolah bergerak terhadap Ali
c. Ali bergerak terhadap sopir angkutan kota
d. Ali bergerak terhadap sekolah
03. Gerak bersifat relatif, artinya …
a. Benda yang bergerak akan selalu nampak bergerak
b. Acuan benda yang bergerak harus selalu diam
c. Benda yang bergerak terhadap suatu acuan dapat diam terhadap acuan yang lain
d. Benda bergerak jika acuannya diam dan benda diam jika acuannya bergerak

04. Yang dimaksud titik acuan suatu benda yang bergerak adalah …
a. Suatu titik yang bergerak bersama benda tersebut
b. Suatu titik yang merupakan tempat benda tersebut
c. Suatu titik yang dilalui oleh benda tersebut
d. Suatu titik tempat pengukuran perubahan kedudukan benda tersebut dimulai
05. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan 72 km/jam. Kelajuan tersebut dalam satuan SI sama
dengan …
a. 5 m/s
b. 10 m/s
c. 15 m/s
d. 20 m/s
06. Sebuah sepeda motor bergerak dengan kelajuan 15 m/s. Jika dinyatakan dalam km/jam, kelajuan
tersebut sama dengan …
a. 36 km/jam
b. 54 km/jam
c. 60 km/jam
d. 80 km/jam
07. Imron berlari dengan kelajuan 2 m/s selama 15 menit. Jarak yang ditempuh Imron adalah :
a. 30 m
b. 500 m
c. 900 m
d. 1800 m
08. Wawan berangkat ke sekolah pukul 06.30 dengan naik sepeda. Jarak rumah Wawan dengan
sekolah 3 km. sekolah dimulai pukul 07.00. Agar Wawan tidak terlambat tiba di sekolah, ia harus
mengayuh sepedanya dengan kecepatan …
a. minimum 3 km/jam
b. maksimum 3 kam/jam
c. minimum 6 km/jam
d. maksimum 6 km/jam
09. Cara terbaik menyatakan kelajuan gerak benda yang berubah-ubah selama selang waktu tertentu
adalah dalam bentuk …
a. kelajuan sesaat
b. kelajuan tetap
c. kelajuan rata-rata
d. kelajuan berubah-ubah
Diktat-ipa-7-Goen

26

10. Sebuah mobil melaju di jalan tol yang lurus. Selama 15 menit pertama mobil itu menempuh jarak
15 km; 30 menit selanjutnya menempuh jarak 45 km; 15 menit selanjutnya menempuh jarak 20
km. Kecepatan rata-rata mobil tersebut adalah …
a. 80 km/jam
b. 60 km/jam
c. 70 km/jam
d. 55 km/jam
11. mengendarai sepeda motor dan menempuh jarak 54 km dalam tempo 2 jam. Kecepatan motor
Budi adalah …
a. 2,5 m/s
b. 5,0 m/s
c. 7,5 m/s
d. 10 m/s
12. Perhatikan gambar berikut !

Berdasaran rekaman lintasan benda pada pita ticker di atas, gerak yang terjadi adalah …
a. gerak lurus beraturan
b. gerak lurus berubah beraturan dipercepat
c. gerak lurus berubah beraturan diperlambat
d. gerak lurus berubah beraturan dipercepat kemudian diperlambat
13. Sebuah troli mula-mula berkecepatan 9 m/s, dalam waktu 7 sekon kecepatannya menjadi 30 m/s.
Percepatan yang dialami troli adalah :
a. 3,0 m/s2
b. 3,3 m/s2
c. 4,2 m/s2
d. 6,0 m/s2
14. Perhatikan grafik berikut !

Grafik kecepatan terhadap waktu yang menunjukkan benda bergerak lurus dipercepat beraturan
adalah …
a. I
b. II
Diktat-ipa-7-Goen

27

15.

16.

17.

18.

19.

20.

c. III
d. IV
Apabila kecepatan benda selalu tetap, maka percepatannya …
a. positif
b. negatif
c. berubah-ubah
d. nol
Percepatan suatu benda dipengaruhi oleh, kecuali …
a. kecepatan awal
b. kecepatan akhir
c. selang waktu
d. kelajuan rata-rata
Berikut ini empat contoh gerak benda :
1) Bola jatuh bebas ke bumi
2) Bola menggelinding di atas pasir
3) Bola menuruni bidang miring
4) Bola dilemparkan vertikal ke atas
Yang termasuk gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah nomor …
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 1 dan 3
d. 2 dan 4
Gerak benda yang dilempar vertikal ke atas dan akhirnya jatuh ke tanah adalah …
a. GLBB
b. GLBB kemudian berubah menjadi tidak beraturan
c. GLBB diperlambat kemudian berubah menjadi GLBB dipercepat
d. GLB kemudian berubah menjadi GLBB
Pernyataan yang benar untuk GLBB adalah :
a. Kecepatan benda berubah secara teratur
b. Kecepatan benda berubah-ubah
c. Kecepatan benda bertambah, kemudian berkurang
d. Kecepatan benda tetap
Yang termasuk GLBB diperlambat adalah …
a. Batu pada saat dilempar ke atas
b. Bola menggelinding turun pada bidang miring
c. Gerak mobil saat digas
d. Buah mangga saat jatuh dari pohonnya

B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN TEPAT !
1. Beri 3 contoh gerak lurus berubah beraturan dipercepat yang ada dalam kehidupan
sehari-hari !
2. Sebuah motor balap mampu melaju dengan kecepatan 223 km/jam. Nyatakan satuan
tersebut dalam satuan SI !
3. Dian pergi ke toko buku menggunakan sepeda motor dengan kecepatan tetap. Jarak rumah
Dian ke toko buku 6 km dan ditempuh dalam waktu 20 menit. Hitunglah kecepatan sepeda
motor Dian !
4. Kecepatan sebuah mobil berubah dari 72 km/jam menjadi 54 km/jam dalam waktu 10
sekon. Hitunglah percepatan mobil tersebut !
5. Sebuah taksi melaju pada jalan raya yang lurus. Lima menit pertama kecepatan taksi 10

Diktat-ipa-7-Goen

28

m/s, 20 menit kedua kecepatannya 20 m/s dan 5 menit ketiga kecepatannya 15 m/s.
Hitunglah kecepatan rata-rata taksi tersebut !

KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP
Standar Kompetensi : 6.
Memahami keanekaragaman makhluk hidup
Konpetensi Dasar : 6.1.
Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu
:
1.
Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
2. Membuat laporan tentang ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan
pengamatan.
3.
Membedakan ciri-citi tumbuhan dan hewan.
A. Ciri-ciri Makhluk Hidup
Manusia, hewan, dan tumbuhan adalah makhluk hidup yang ada di
bumi. Ukuran, bentuk, kebiasaan, tempat, dan cara hidup berbagai makhluk
hidup itu bermacam-macam. Meskipun demikian semua makhluk hidup
mempunyai ciri-ciri yang membedakan dengan makhluk tak hidup dan
benda mati. Apa sajakah ciri-ciri makhluk hidup? Ciri-ciri makhluk hidup
adalah sebagai berikut.
1. Bernapas
Setiap saat makhluk hidup selalu bernapas. Bernapas adalah proses
pengambilan oksigen
( O2 )dari udara bebas serta melepaskan
karbondioksida ( CO2 )dan uap air. Oksigen digunakan untuk pembakaran
zat makanan yang disebut proses oksidasi biologis. Proses oksidasi
menghasilkan energi yang digunakan untuk berbagai aktivitas.
Sedangkan sisa oksidasi berupa karbondioksida dan uap air dikeluarkan
bersama udara yang dihembuskan ketika bernapas.
.2. Memerlukan Makanan atau Nutrisi
Kamu saat merasa lapar akan berusaha mengatasi rasa lapar itu
dengan makan. Lalu bagaimana dengan hewan dan tumbuhan? Kalau
kamu memiliki hewan peliharaan seperti burung, ayam, dan anjing, kamu
tentu memberi makan hewan itu setiap hari. Sebaliknya hewan liar
Diktat-ipa-7-Goen

29

berusaha memenuhi sendiri kebutuhan makannya. Hal ini membuktikan
bahwa hewan memerlukan makanan.
Bagaimana cara tumbuhan memperoleh nutrisi? Tumbuhan berhijau
daun mempunyai klorofil yang dapat digunakan untuk membuat makanan
sendiri dengan fotosintesis. Fotosintesis memerlukan bahan-bahan
berupa karbon dioksida, air, dan cahaya matahari. Dalam proses
fotosintesis dihasilkan oksigen dan karbohidrat. Perhatikan reaksi
fotosintesis berikut ini.
cahaya matahari
6 CO2
+
6 H 2O
C 6H12O6
+
6 O2
karbondioksida
Air
klorofil
Karbohidrat
Oksigen
Tumbuhan juga memerlukan berbagai macam mineral atau unsur hara
untuk menunjang kehidupannya. Tentu kamu pernah memupuk tanaman
hias atau melihat petani menebarkan pupuk pada tanamannya di sawah.
Tujuan pemupukan ini adalah memberi unsur hara pada tanaman
sehingga dapat tumbuh subur.
3. Bergerak
Perhatikan makhluk hidup yang ada di sekitarmu. Manusia, hewan,
dan tumbuhan semuanya melakukan gerakan. Gerak pada manusia dan
hewan mudah diamati. Selain itu gerak pada manusia dan hewan dapat
menyebabkan berpindah tempat sehingga disebut gerak aktif.
Tumbuhan juga melakukan gerak, misalnya gerak akar tumbuh
menuju ke tempat yang banyak mengandung air dan mineral, gerak
sulur membelit tiang, gerak ujung batang ke atas, dan gerak kuncup
bunga yang mekar. Untuk dapat mengamati gerak pada tumbuhan, kamu
harus melakukannya dengan cermat. Gerak tumbuhan sangat lambat
dan tidak mengakibatkan perpindahan tempat sehingga disebut gerak
pasif.

Diktat-ipa-7-Goen

30

4. Peka Terhadap Rangsangan (Iritabilitas)
Agar dapat bertahan hidup, semua makhluk hidup harus dapat
menanggapi perubahan lingkungan. Misalnya secara spontan kamu akan
menutup mata saat ada benda yang tiba-tiba mendekati mata. Tanaman
yang kamu letakkan di dalam rumah dekat jendela akan tumbuh ke arah
sumber cahaya yaitu mendekati jendela. Jadi makhluk hidup mempunyai
ciri peka terhadap rangsangan.
Hewan dan manusia mempunyai indera. Melalui indera inilah hewan
dan manusia mengetahui rangsangan dari lingkungannya. Manusia
mempunyai lima indera pokok yang disebut panca indera, yaitu mata
yang peka terhadap rangsangan cahaya, telinga peka terhadap
rangsangan suara, hidung peka terhadap rangsang bau, lidah peka
terhadap rangsangan