PRESTASI AKADEMIK SISWA DITINJAU DARI PROKRASTINASI DAN PERSEPSI ANAK PADA POLA ASUH ORANG TUA DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

PRESTASI AKADEMIK SISWA DITINJAU DARI
PROKRASTINASI DAN PERSEPSI ANAK PADA POLA ASUH
ORANG TUA DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA
Latiffah Yunia Anggraini1)
Titik Muti'ah2)
Fakultas Psikologi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta

ABSTRACT
The objective of the study is to determinethe influence of procrastination and
childperceptionon

parenting

to

the

student

achievementat


3thSMK

Muhammadiyah Yogyakarta. As additional, the syle of parenting was assessed in
improving student academic achievement. The subjects of the research are the
students in the grade eleven at 3thSMK Muhammadiyah Yogyakarta. The method
used in this research is regression analysis. The results of this research shows the
relation of procrastination and the perception of the child on parenting to the
student achivement was not significant in the meanwhile the influence of
procrastination (p: 0, 000) and child perception on democratist parenting
(p:0,031) to the student achivement showed significant result. The determination
coefficient (R2) of this research was 0.622. As concludedon the procrastination
and child perception on democratic parenting contributed amoung 62,2% of the
influence to the academic achievement.

Keyword : Procrastination,perception of the child on parenting, academic
achievement.
1)

Alumnus Program Studi S1 Psikologi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa


2)

Staf Pengajar Fakultas Psikologi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Prestasi Akademik Siswa Ditinjau Dari Prokrastinasi Dan Persepsi Anak
Pada Pola Asuh Orang Tua Di SMK Muhammadyah 3 Yogyakarta
(Latiffah Yunia Anggraini, Titik Muti’ah)

43

INTISARI
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh prokrastinasi dan
persepsi anak pada pola asuh orang tua terhadap prestasi akademik siswa SMK
Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Sebagai tambahan, jenis pola asuh mana yang baik
dalam menunjang prestasi akademik siswa. Subjek penelitian adalah siswa-siswi
kelas II SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta sebanyak 78 siswa. Metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi. Hasil
Penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh prokrastinasi dan persepsi anak pada
pola asuh orang tua dengan prestasi akademik tidak signifikan Sedangkan
pengaruh prokrastinasi (p:0,000) dan pola asuh orang tua demokratis (p:0,031)

dengan prestasi akademik menunjukkan hasil yang signifikan. Dengan R2= 0,622.
Hal ini dapat disimpulkan bahwa prokrastinasi dan persepsi anak pada pola asuh
demokratis menyumbangkan 62,2% pengaruhnya terhadap prestasi akademik.

Kata Kunci: Prokrastinasi, Persepsi Anak pada Pola Asuh Orang Tua,
Prestasi Akademik.

waktu yang telah ditentukan, seseorang

PENDAHULUAN
Seseorang

yang

memunyai

kesulitan untuk mengumpulkan tugas,
sesuai waktu yang telah ditentukan,
sering


mengalami

keterlambatan,

memersiapkan sesuatu dengan sangat
berlebihan,

maupun

menyelesaikan

44

tugas

gagal
sesuai

dalam
batas


dikatakan sebagai prokrastinator karena
perilaku yang tidak efisien dalam
menggunakan

waktu,

dan

adanya

kecenderungan

untuk

tidak

segera

memulai


suatu

kerja

ketika

mengerjakan suatu tugas. Prokrastinasi
dapat dipandang dari berbagai segi,

Jurnal SPIRITS, Vol.3, No.1, November 2012. 1-84

karena prokrastinasi ini dipengaruhi

akademis yang tinggi, perilaku sosial

berbagai macam permasalahan, baik

emosional yang lebih baik dan sikap


permasalah dari diri sendiri maupun

positif terhadap sekolah.

orang lain.

Mendidik anak dengan baik dan
yang

benar berarti menumbuhkembangkan

memengaruhi IQ anak yaitu faktor

totalitas potensi anak secara wajar.

internal dan faktor eksternal. Faktor

Potensi jasmaniah anak diupayakan

internal terdiri dari faktor fisik, psikis,


pertumbuhannya secara wajar melalui

dan genetik. Faktor genetik memiliki

pemenuhan

peranan sebesar 48%, faktor fisik l0%,

jasmani, seperti pemenuhan kebutuhan

faktor fisik yang memengaruhi seperti,

sandang, pangan dan papan. Sedangkan

fisiologis yang berfungsi dengan baik

potensi

dalam


pengembangannya

Beberapa

faktor

membentuk

kecerdasan

kebutuhan-kebutuhan

rohaniah

anak

diupayakan

secara


wajar

seseorang. Faktor psikis 10% dalam

melalui usaha pembinaan intelektual,

membentuk IQ anak dan 32% adalah

perasaan dan budi pekerti (Daryati,

faktor lingkungan yang terdiri dari

2009).

masyarakat,

sekolah

dan


faktor

keluarga yaitu orangtua.
Penelitian

Prestasi adalah sebuah hasil
yang dicapai dari proses aktivitas yang

empiris

tentang

berlangsung secara baik, dan prestasi

pengaruh dari karakteristik keluarga

belajar berarti sebuah hasil

terhadap prestasi akademis anak-anak

memuaskan dari proses belajar yang

menekankan peran orangtua sebagai

baik

pembimbing

Purwanto (2003), prestasi merupakan

yang

penting

pada

(Winkel,

1997).

Menurut

pencapaian kinerja akademis anak-

penilaian

anak.

yang

digunakan untuk menilai hasil-hasil

diperoleh anak-anak dalam bidang

pengajaran yang diberikan guru pada

sekolah dengan adanya keterlibatan

siswanya dalam waktu tertentu.

orangtua

66

Banyak

antara

keuntungan

lain:

terhadap

yang

sesuatu

yang

pencapaian

Jurnal SPIRITS, Vol.3, No.1, November 2012. 65-75

Prorastinasi
merupakan

akademik

Pola asuh orangtua merupakan

perilaku

interaksi antara anak dan orangtua

kecenderungan

dengan menunda pelaksanaan atau

selama

penyelesaian tugas pada enam area

pengasuhan. Pengasuhan ini berarti

akademik,

mengarang,

orangtua mendidik, membimbing dan

belajar untuk ujian, membaca, kinerja

mendisiplinkan serta melindungi anak

administratif, menghadiri pertemuan,

untuk mencapai kedewasaan sesuai

dan kinerja akademik secara umum

dengan norma-norma yang ada dalam

yang dilakukan secara terus menerus,

masyarakat.

baik itu penundaan jangka pendek,

pengaruh

penundaan beberapa saat menjelang

prokrastinasi dan persepsi anak pada

deadline ataupun penundaan jangka

pola asuh orang tua terhadap prestasi

panjang

deadline

akademik siswa SMK Muhammadiyah

sehingga mengganggu kinerja dalam

3. Hipotesis kedua adalah terdapat

rentang

pengaruh

yaitu tugas

hingga
waktu

melebihi
terbatas

dengan

mengadakan

Penelitian
yang

yang

kegiatan

bertujuan

signifikan

signifikan

antara

antara

mengganti aktivitas yang tidak begitu

prokrastinasi dan persepsi anak pada

panjang.

pola asuh demokratis terhadap prestasi

Persepsi diartikan interpretasi
seseorang
menurut

terhadap

suatu

pengalaman

pengetahuannya.

Persepsi

objek

akademik siswa SMK Muhammadiyah
3.

dan
bertautan

dengan cara mendapatkan pengetahuan

Metodologi

khusus tentang kejadian pada saat

Populasi pada penelitian ini

tertentu sehingga persepsi terjadi kapan

adalah himpunan dari siswa-siswi SMK

saja saat stimulus menggerakan alat

Muhammadiyah 3 Yogyakarta tahun

indra, dalam hal ini persepsi diartikan

ajaran 2012/2013. Sampel penelitian

sebagai

merupakan

proses

mengetahuai

atau

bagian

atau

sejumlah

mengenali objek dan kejadian objektif

cuplikan tertentu yang dapat diambil

dengan bantuan indra.

dari suatu populasi dan diteliti secara

Prestasi Akademik Siswa Ditinjau Dari Prokrastinasi Dan Persepsi Anak
Pada Pola Asuh Orang Tua Di SMK Muhammadyah 3 Yogyakarta
(Latiffah Yunia Anggraini, Titik Muti’ah)

67

rinci.

Penelitian

ini

merupakan

prokrastinasi dan skala persepsi anak

tidak

pada pola asuh orang tua. Selain itu

melibatkan seluruh subjek penelitian

menggunakan data sekunder berupa

yang ada di dalam populasi melainkan

nilai rapor dari sekolah.

penelitian

hanya

sampel

karena

mengambil

sebagian subjek

penelitian.
Populasi siswa kelas XII SMK
Muhammadiyah

tahun

pelajaran

Hasil Penelitian dan
Pembahasan

2013/2014 yang berjumlah 500 siswa

Pada

penelitian

ini

yang akan diambil sampel sebesar

menggunakan skala dengan empat

15%-nya yaitu 75 orang siswa. Teknik

alternatif

pengambilan sampel yang digunakan

bergerak 1-4. Variabel prokratinasi

dalam

terdiri

penelitian

ini

adalah

Proportional Random sampling.

dari

53

dengan
item

skor

sehingga

kemungkinan skor terendah (Xr) dan

Metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah
skala yang terdiri dari skala

jawaban

data variabel secara hipotetik adalah
sebesar 1 x 53 = 53 dan skor tertinggi
(Xt) 4 x 53 = 212, meannya yaitu (212
+53) : 2 = 132,5 dan standar deviasinya
(212 – 53) : 6 = 26,5.

Tabel 1
Kategorisasi Prokrastinasi
Kategorisasi
Sangat Tinggi
Tinggi
Sedang
Rendah
Sangat Rendah

68

Rumus
x
180 2
148
- 180,2
116,6 148,4
84,8
- 116,6
x 5 84,8

F
11
50
16
1

%
0
8,58
39
12,48
0,78

Jurnal SPIRITS, Vol.3, No.1, November 2012. 65-75

Tabel 2
Kategorisasi Pola Asuh Orang Tua
Pola Asuh Orang Kategorisasi
Tua
Demokratis

Otoriter

Permisif

Rumus

F

%

Sangat Tinggi
x ≥ 54,4
Tinggi
44,8 - 54,4
Sedang
35,2 - 44,8
Rendah
25,6 - 35,2
Sangat Rendah x ≤ 25,6
Sangat Tinggi
x ≥ 30,6
Tinggi
25,2 - 30,6
Sedang
19,8 - 25,2
Rendah
14,4 - 19,8
Sangat Rendah
X ≤ 14,4

25
31
20
2
3
18
37

19,5
24,18
15,6
1,56
0
0
2,34
14,04
28,86

Sangat Tinggi
Tinggi
Sedang
Rendah
Sangat Rendah

3
30
37
8

0
2,34
23,4
28,86
6,24

Hasil uji normalitas dengan
menggunakan

x ≥ 27,01
22,0 - 27,01
17,0 - 22,0
11,9 x ≤ 11,9

siswa menunjukkan F linieritas (F)

one-sample

sebesar 84,059 dengan taraf signifikan

Kolmogorov-Smirnov Test, diperoleh

(p) sebesar 0,000 (p0.05) berarti

variabel tersebut karena p lebih kecil

memiliki sebaran normal. Sebaran skor

dari

variabel pola asuh orang tua dengan

hubungan antara prokrastinasi dengan

nilai KS-Z = 0,992 dan p = 0,278

prestasi belajar adalah linier.

(p>0,05) yang berarti memiliki sebaran
normal.
Hasil

0,05.

Maka

dapat

dikatakan

Hasil pengujian hubungan pola
asuh orang tua dengan prestasi belajar

pengujian

hubungan

prokrastinasi dengan prestasi belajar

menunjukkan F linieritas (F) untuk
demokratis sebesar 27,241 dengan taraf

Prestasi Akademik Siswa Ditinjau Dari Prokrastinasi Dan Persepsi Anak
Pada Pola Asuh Orang Tua Di SMK Muhammadyah 3 Yogyakarta
(Latiffah Yunia Anggraini, Titik Muti’ah)

69

signifikan (p) sebesar 0,000 otoriter

menyumbangkan lebih dari 50% dalam

sebesar 10,294 dengan taraf signifikan

membangun prestasi siswa. Hal ini

(p) 0,000 dan permisif sebesar 25,169

dapat dilihat pada R Square dengan

dengan taraf signifikan (p) 0,000 dari

jumlah 0,622.

hasil tersebut p0,05). Pola asuh disini
adalah

demokatis,

otoriter,

dan

permisif.

yang

pengaruh

antara

antara

Dalam penelitian ini hanya di
ambil pola asuh demokratis saja,
karena pola asuh demokratis memiliki
pengaruh

Untuk

signifikan

paling

mengembangkan

besar

prestasi

dalam
akademik

prokrastinasi dan persepsi anakpada

siswa. Nilai R Square dari ketiga

pola asuh demokratis terhadap prestasi

variabel tersebut adalah 0,622. Hal

akademik

didapatkan

tersebut

signifikan

diantara

hasil

yang

ketiganya.

dikarenakan

memberikan

orang

dukungankepada

anak

Prokrastinasi memiliki nilai signifikan

untuk

sebesar 0,000 (p