PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI RESTORAN HOTEL.

(1)

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN

MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI RESTORAN HOTEL

Skripsi

DiajukanuntukmemenuhisebagiansyaratuntukmemperolehgelarSarjanaPendidikan Tata Boga

Oleh: Setiani 1001170

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2014


(2)

PendapatPesertaDidik SMKN 1

PacetTentangHasilBelajar

Me goperasika Peralata Laya a M

aka da Mi u

SebagaiKesiapanPraktekKerjaIndustri

di Restoran Hotel

Oleh Setiani

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan TeknologidanKejuruan

© Setiani 2014

Universitas Pendidikan Indonesia Oktober 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

SETIANI

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN

MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI RESTORAN HOTEL

disetujuidandisahkanolehpembimbing : Pembimbing I

Dra.EllyLasmanawati W, M.Si NIP. 19561020 198403 2 001

Mengetahui,

KetuaDepartemenPendidikanKesejahteraanKeluarga FakultasPendidikanTeknologidanKejuruan

UniversitasPendidikan Indonesia

Dra.Hj. Tati Abas, M.Si NIP. 19560201 198403 2 001

Pembimbing II

CicaYulia, S.Pd, M.Si NIP. 19800701200501 2 001


(4)

V

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR...iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Identifikasi Masalah Penelitian ... 3

C. Rumusan Masalah Penelitian ... 4

D. Tujuan Penelitian ... Error! Bookmark not defined.5 E. Manfaat Penelitian... 6

F. Struktur Organisasi Skripsi ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA... 8

A. Pengertian Belajar dan Hasil Belajar ... 8

B. Gambaran Umum Kompetensi “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” ... 11

C. Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel ... 45

D. Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel ... 57

BAB III METODE PENELITIAN ... 60

A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian ... 60

B. Desain Penelitian ... 60

C. Metode Penelitian... 61

D. Definisi Operasional ... 61

E. Instrumen Penelitian ... 65


(5)

Vi

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

G. Analisis Data ... 66

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASILPENELITIAN ... 68

A. Hasil Penelitian ... 68

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 98

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 109

A. Simpulan ... 109

B. Saran ... 110

DAFTAR PUSTAKA ... 112


(6)

Vii

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel.2.1. Silabus Melayani Makan dan Minum KD Mengoperasikan Peralatan Layanan

Makan dan Minum SMKN 1 Pacet ... 12

Tabel.2.2. Jenis Flatware dan Kegunaannya ... 18

Tabel.2.3. Jenis Cutlery dan Kegunaannya ... 20

Tabel.2.4. Jenis Holloware dan Kegunaannya... 21

Tabel 2.5. Chinaware dan kegunaannya ... 23

Tabel 2.6. Jenis Glassware dan Kegunaannya... 25

Tabel 2.7. Napkin Folding ... 31

Tabel.2.8. Jenis Peralatan Khusus dan Kegunaannya ... 32

Tabel 4.1. Upaya Responden dalam Menjaga Kesehatan Jasmani Secara Umum ... 69

Tabel 4.2. Kebersihan Tubuh Responden yang Harus Diperhatikan ... 70

Tabel 4.3. Penampilan Responden yang Harus di Perhatikan ... 70

Tabel 4.4. Sikap Responden Sesuai Peraturan Ketika Sedang Bekerja ... 72

Tabel 4.5. Sikap Kerja Sama Ketika Teman Belum Menyelesaikan Tugas dalam Menyiapkan Peralatan Hidang... 73

Tabel 4.6. Perasaan Positif Responden dalam Menanggapi Kritik dari Atasan ... 74

Tabel 4.7. Kebutuhan Kpmpetensi Respoden yang Melatar Belakangi untuk Melaksanakan Praktek Kerja Industri ... 76

Tabel 4.8. Motif Responden untuk Melaksanakan Praktek Kerja Industri ... 77

Tabel 4.9. Tujuan Responden Melaksanakan Praktek Kerja Industri ... 78

Tabel 4.10. Jenis Peralatan Dan Perabot Layanan Makan Dan Minum ... 79

Tabel 4.11. Jenis Dan Ukuran Meja ... 80

Tabel 4.12. Jenis Table Ware Untuk Hidangan Fruit Salad, Corn Soup, Chicken Maryland, Chocolate Pudding Dan Teh ... 81

Tabel 4.13. Jenis China Ware Untuk Hidangan Fruit Salad, Corn Soup, Chicken Maryland, Chocolate Pudding Dan Teh ... 82

Tabel 4.14. Jenis Glass Ware Untuk Menghidangkan Jus, Red Wine, Champagne, Air Putih Dan Parfait ... 83


(7)

Vii

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.15. Jenis Hollowware Untuk Butter, Milk/Creamer, Shrimp Cocktail, Sauce Dan Soup ... 84


(8)

Viii

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Tabel 4.16. Jenis Alat Khusus Untuk Speciality Dish Berupa Lobster, Escargot, Caviar,

Walnut Dan Assorted Pastry ... 85

Tabel 4.17. Jenis Linen l ... 86

Tabel 4.18. Kegunaan Service Cloth ... 86

Tabel 4.19. Fungsi Moulton ... 87

Tabel 4.20. Napkin Folding Untuk Guest Napkin... 88

Tabel 4.21. Tugas Saat Mise En Place ... 89

Tabel 4.22. Persiapan Side Stand ... 90

Tabel 4.23. Mengisi Dan Menyiapkan Salt And Pepper Shaker... 91

Tabel 4.24. Mengisi Dan Menyiapkan Oil And Vinegar Cruet ... 91

Tabel 4.25. Tugas Saat Mise En Scene ... 92

Tabel 4.26. Tahapan Laying Table Cloth ... 93

Tabel 4.27. Tahapan Elabourate Set Up ... 94

Tabel 4.28. Tahapan Pemasangan Skirting ... 96

Tabel 4.29. Tahapan Polishing Glassware ... 97


(9)

Ix

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN

PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DAFTAR GAMBAR

Gambar.2.1. Square Table Ukuran diameter 1 m ... 15

Gambar.2.2. Round Table Ukuran diameter 1 m ... 16

Gambar.2.3. Rectangular Table Ukuran P=137cm L=76cm ... 16

Gambar.2.4. penempatan peralatan pada side stand ... 17

Gambar.2.5. Moulton ... 27

Gambar.2.6. slip cloth ... 28

Gambar.2.7. Placemat ... 29

Gambar.2.8. skirting ... 30

Gambar.2.9. Step By Step Laying Table Cloth... 38

Gambar.2.10. Polishing Tableware ... 41

Gambar.2.11. Polishing Glassware ... 41

Gambar.2.12. Polishing Chinaware ... 43


(10)

X

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN

PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran.1. Kisi-Kisi Penelitian ... 115

Lampiran.2. Instrumen Penelitian ... 120

Lampiran.3. Kartu Bimbingan Skripsi ... 133

Lampiran.4. Surat-Surat ... 136


(11)

ii

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

ABSTRAK

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI

RESTORAN HOTEL

Penelitiandilatarbelakangiolehtuntutanpadapesertadidikuntukmemilikikesiapa noptimalpadapraktekkerjaindustri di restoran hotel berkaitandengankondisifisik,

mental, emosional,

motivasisertapengetahuanmengoperasikanperalatanlayananmakandanminumkonti nental.

PenelitianbertujuanmendapatkangambaranmengenaiPendapatPesertaDidikTentang HasilBelajar “MengoperasikanPeralatanLayananMakandanMinum”

SebagaiKesiapanPraktekKerjaIndustri di Restoran

Hotelberkaitandengankondisifisik, mental, emosional, motivasiserta, pengetahuan. Metodepenelitian yang digunakandeskriptif.Populasi 47 orang, penarikansampelmenggunakan purposive sampeldengantotal sampel40 orang,

instrument pengumpulan

datamenggunakanangkettertutup.Hasilpenelitianmenunjukkansebagianbesarpesert adidikberpendapathasilbelajar yang diperolehmemberikankesiapan optimal dilihatdaripesertadidiktelahmemilikikesiapanpadakondisi, fisik, mental,

emosional, motivasidan,pengetahuan.

Lebihdarisetengahpesertadidiktidakmenjawabpilihanjawabantentangalatkhususunt ukcaviaradalahcaviar knife, menyiapkanmesin kopidilakukansaatmise en place..Saran

ditujukanpadapesertadidikuntukmenambahpengetahuannyatentangalatkhususuntu

kspeciality dish, dantugasmise en place

denganmencariinformasitambahanpadabukuatausumber lain.

Kata Kunci :Pendapat, MengoperasikanPeralatanLayananMakandanMinum, KesiapanPraktekKerjaIndustri.


(12)

ii

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

ABSTRACT

THE OPINION OF SMKN 1 PACET STUDENTS ON LEARNING

OUTCOME “OPERATE FOOD AND BEVERAGE SERVICE

EQUIPMENT” AS READINESS OF INDUSTRY WORKING PRACTICE

AT THE HOTEL RESTAURANT

The research is motivated by the demands on the students to have optimal readiness in working practices in the hotel restaurant industry related to the physical, mental, emotional, motivation and knowledge condition of operating equipment continental food and beverage service. The study aims to obtain data on The Opinion Of SMKN 1 Pacet Students On Learning Outcome “Operate Food And Beverage Service Equipment” As Readiness Of Industry Working Practice At The Hotel Restaurant in relates to the physical, mental, emotional, motivation and knowledge condition. The method of research is used descriptive. The population of 47 individuals with a purposive sample of 40 people, collecting data using questionnaires. The results showed that most of the students have prepared for the physical, mental, emotional, motivation and knowledge condition. More than half of the students did not answer choice answers on a special tool for caviar is caviar knife, preparing the coffee machine is done when the mise en place. Suggestions aimed at students to increase their knowledge about a specific tool for a specialty dish, and the mise en place tasks by seeking additional information on the book or other source.

Keywords: Opinions, Operate Equipment Services Eat and Drink, Work Readiness

Training Industry


(13)

1

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan dalam prosesnya memiliki tujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, yaitu manusia yang memiliki sikap mandiri, rasional, cerdas, kreatif, berkepribadian baik serta memiliki keterampilan profesional, untuk dapat meningkatkan taraf hidup keluarga, masyarakat dan bangsa.

Pelaksanaan pendidikan nasional dilakukan melalui jalur formal, informal dan non formal. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan formal yang berorientasi pada bidang keahlian khusus yang bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap sebagai tenaga siap kerja sesuai dengan keahlian yang telah diambil.

SMK Negeri 1 Pacet adalah salah satu sekolah menengah kejuruan bidang agribisnis dan pariwisata di Cianjur, pada bidang pariwisata terdapat 3 jurusan salah satunya adalah jurusan JB (Jasa Boga). Pada jurusan Jasa Boga, peserta didik mempelajari mata pelajaran F&B Service yang merupakan standar kompetensi wajib untuk diikuti oleh peserta didik. Salah satu kompetensi dasar

yang terdapat pada standar kompetensi tersebut adalah “mengoperasikan peralatan layanan makanan dan minuman”, yang menjadi dasar untuk melaksanakan praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress.

Cakupan materi yang diberikan sesuai dengan silabus SMKN 1 Pacet yaitu mengenai pengenalan peralatan layanan makan dan minum secara umum, klasifikasi peralatan layanan makan dan minum di restoran (furniture, tableware, chinaware, hollowware, glassware, dan linen), peralatan tambahan untuk hidangan khusus, penggunaan peralatan pada persiapan area restoran (mice en place, mise en scene, table setting), kebersihan dan perawatan peralatan layanan makan dan minum. Hasil belajar mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum akan memberikan kesiapan pada peserta didik untuk melaksanakan


(14)

2

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

praktek kerja industri di restoran hotel pada bagian service sebagai trainee waiter/waitress.

Peserta didik di tempatkan sebagai trainee dengan tugas waiter/waitress junior antara lain mempersiapkan peralatan restoran, table setting, dan melaksanakan pelayanan di ruang makan. Berdasarkan tugas yang telah dijelaskan maka salah satu syarat untuk menjadi trainee sebagai waiter/waitress, peserta didik harus menguasai kompetensi dasar “mengoperasikan peralatan layanan

makan dan minum”.

Peserta didik dalam melaksanakan praktek kerja industri sebagai trainee waiter/waitress harus memiliki kesiapan yang optimal agar dapat melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik. Kondisi kesiapan yang dibutuhkan terdiri dari beberapa aspek yaitu kondisi fisik, mental, emosional, motivasi, serta pengetahuan dan keterampilan, sesuai dengan yang dikemukakan oleh James Drever (dalam Slameto, 2013, hlm.113) “…Kondisi kesiapan mencakup setidak-tidaknya 3 aspek, yaitu: kondisi fisik, mental dan emosional, kebutuhan-kebutuhan, motif dan tujuan, keterampilan dan pengetahuan yang telah dipelajari”Berdasarkan pendapat James Drever tersebut, dapat disimpulkan bahwa kondisi kesiapan yang optimal akan terwujud apabila aspek kondisinya telah terpenuhi.

Aspek kondisi tersebut terdiri dari kondisi fisik meliputi sehat jasmani secara umum dan penampilan sesuai syarat waiter/waitress, kondisi mental meliputi sikap disiplin peraturan dan kerja sama ketika bekerja, kondisi emosional meliputi perasaan positif dalam menanggapi kritik dari atasan, motivasi kerja yang meliputi kebutuhan kompetensi, motif dan tujuan yang melatar belakangi melakukan praktek kerja industri serta kondisi pengetahuan dan keterampilan meliputi pengetahuan, pemahaman dan kemampuan dalam mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum kontinental.

Berdasarkan hasil observasi yang telah penulis lakukan di SMKN 1 Pacet dengan mewawancarai Guru Mata Pelajaran F&B Service tentang hasil belajar

kompetensi dasar “Mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum”,

ditemukan permasalahan 30% peserta didik nilai hasil belajarnya belum optimal karena masih berada pada batas KKM yaitu 75. Berdasarkan pendapat dan


(15)

3

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

pengamatan Guru Mata pelajaran F&B Service, peserta didik akan memiliki kesiapan yang optimal apabila nilai hasil belajarnya berada di atas KKM. Peserta didik yang nilai hasil belajarnya berada pada batas KKM dipandang belum memiliki kesiapan yang optimal untuk melakukan praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress.

Berdasarkan permasalahan tersebut sebagai calon tenaga pendidik bidang tata boga penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan

Dan Minum Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri Di Restoran Hotel”

berkaitan dengan kondisi kesiapan yang dibatasi pada kondisi fisik, mental dan emosional, kondisi motivasi, dan kondisi pengetahuan peserta didik sesuai dengan syarat dan tugas untuk menjadi trainee waiter/waitress.

B. Identifikasi Masalah Penelitian

Identifikasi masalah merupakan hal yang sangat penting dalam melakukan sebuah penelitian agar penelitian yang diteliti menjadi lebih jelas dan terarah. Berdasarkan uraian latar belakang penelitian di atas, penulis mengidentifikasi masalah mengenai Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar

“Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan Dan Minum” Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel pada siswa kelas XI jurusan Jasa Boga SMKN 1 Pacet tahun ajaran 2014/2015 yang meliputi:

1. Peserta didik dinyatakan memiliki kesiapan optimal apabila telah memiliki kesiapan kondisi fisik yang meliputi sehat jasmani secara umum dan penampilan sesuai syarat waiter/waitress.

2. Peserta didik dinyatakan memiliki kesiapan optimal apabila telah memiliki kesiapan kondisi mental meliputi sikap sesuai peraturan dan kerja sama dalam bekerja.

3. Peserta didik dinyatakan memiliki kesiapan optimal apabila telah memiliki kesiapan kondisi emosional meliputi perasaan yang positif dalam menanggapi kritik dari atasan.

4. Peserta didik dinyatakan memiliki kesiapan optimal apabila telah memiliki kesiapan motivasi kerja meliputi kebutuhan kompetensi yang melatar


(16)

4

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

belakangi melakukan praktek kerja industri, serta motif dan tujuan melaksanakan praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress.

5. Peserta didik dinyatakan memiliki kesiapan optimal apabila telah memiliki kesiapan pengetahuan meliputi identifikasi peralatan dan perabot layanan makan dan minum kontinental, mise en place, mise en scene, table set up, skirting, dan perawatan alat makan dan minum kontinental.

C. Rumusan Masalah Penelitian

Menurut Sugiono (2011, hlm.55) “Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data”.

Rumusan masalah pada penelitian ini adalah “bagaimana pendapat peserta didik

SMKN 1 Pacet tentang hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan untuk praktek kerja industri di restoran hotel men trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi fisik, mental dan emosional, motivasi, dan pengetahuan?”. Ruang lingkup masalah pada penelitian ini penulis batasi pada aspek kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel sebagai waiter/waitress, yaitu:

1. Bagaimana pendapat peserta didik SMKN 1 Pacet tentang hasil belajar

“mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan

praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi fisik meliputi sehat jasmani secara umum dan penampilan sesuai syarat waiter/waitress?

2. Bagaimana pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi mental meliputi sikap sesuai peraturan dan kerja sama ketika bekerja?

3. Bagaimana pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi emosinal meliputi perasaan positif dalam menanggapi kritik dari atasan?


(17)

5

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

4. Bagaimana pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan

alat layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan motivasi kerja meliputi kebutuhan akan kompetensi yang melatarbelakangi melakukan praktek kerja industri, motif dan tujuan untuk melakukan praktek kerja industri?

5. Bagaimana pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan

alat layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan pengetahuan meliputi identifikasi peralatan dan perabot layanan makan dan minum kontinental, mise en place, mise en scene, table set up, skirting, dan perawatan alat makan dan minum kontinental?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran dan data mengenai: 1. Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan

layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi fisik meliputi sehat jasmani secara umum dan penampilan sesuai syarat waiter/waitress.

2. Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi mental meliputi sikap sesuai peraturan dan kerja sama ketika bekerja.

3. Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan kondisi emosinal meliputi perasaan positif dalam menanggapi kritik dari atasan. 4. Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan alat layanan

makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan motivasi kerja meliputi


(18)

6

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

kebutuhan kompetensi yang melatarbelakangi melakukan praktek kerja industri, motif dan tujuan untuk melakukan praktek kerja industri.

5. Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan alat layanan

makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi trainee waiter/waitress berkaitan dengan pengetahuan meliputi identifikasi peralatan layanan makan dan minum kontinental, mise en place, mise en scene, table set up, skirting, dan perawatan peralatan makan dan minum kontinental.

E. Manfaat Penelitian

Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa saran dan informasi kepada :

1. Guru Pengampu Mata Pelajaran

Hasil penelitian dapat dijadikan informasi bagi guru pengampu mata pelajaran sebagai pengetahuan untuk mengembangkan proses pembelajaran serta memotivasi siswa untuk lebih siap menjadi trainee waiter/waitress. 2. Peneliti

Menambah pengetahuan dan pengalaman bagi penulis dalam membuat karya

ilmiah dan melakukan penelitian tentang “Pendapat Peserta Didik tentang Hasil Belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum

Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel” menjadi trainee waiter/watress.

F. Struktur Organisasi Skripsi

Sistematika penulisan skripsi disesuaikan dengan ranah dan cakupan disiplin bidang ilmu yang ada di Universitas Pendidikan Indonesia. Struktur organisasi skripsi pada penelitian ini sebagai berikut:

1. BAB 1 Pendahuluan, berisi latar belakang penelitian, perumusan dan pembatasam masalah, tujuan penelitian, metode penelitian, manfaat penelitian, dan struktur organisasi skripsi.

2. BAB II Kajian Pustaka, berisi mengenai teori yang sedang dikaji dan kedudukan masalah penelitian dalam bidang ilmu yang diteliti.


(19)

7

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

3. BAB III Metode Penelitian, berisi tentang penjabaran yang rinci mengenai metode penelitian.

4. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, berisi tentang pengolahan data untuk menghasilkan temuan masalah penelitian serta pembahasan atau analisis temuan.

5. BAB V Simpulan dan Saran

6. Daftar Pustaka memuat semua sumber tertulis.

7. Daftar Lampiran, semua dokumen yang digunakan dalam penelitian dan penulisan.


(20)

60

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian 1. Lokasi

Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Pacet yang beralamat di Jln. Hanjawar-Pacet no. 25 Desa. Cibodas Kec. Pacet Cianjur Jawa Barat.

2. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa yang telah mempelajari kompetensi dasar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” namun belum melaksanakan program Praktek Kerja Industri. Yaitu siswa kelas XI Program Keahlian Jaasa Boga di SMKN 1 Pacet tahun ajaran 2014/2015. Jumlah siswa sebanyak 47 orang.

3. Sampel

Menurut Sugiono (2013, hlm.118) “Sampel adalah bagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi”. Pada penelitian ini dilakukan uji coba

instrumen dengan mengambil sampel dari populasi sebanyak 7 orang sehingga sampel yang digunakan adalah sampel purposive. Sampel purposive yang digunakan adalah peserta didik di SMKN 1 Pacet jurusan Jasa Boga (JB) kelas XI tahun ajaran 2014/2015 yang tidak dijadikan sampel pada uji coba instrumen. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 40 orang dengan rincian kelas XI JB 1 sebanyak 20 orang dan kelas XI JB 2 sebanyak 20 orang.

B. Desain Penelitian

Desain penelitian adalah prosedur strategi yang dilakukan dalam sebuah penelitian. Langkah awal dalam penelitian ini adalah studi pendahuluan dengan melakukan wawancara ke objek penelitian yang dilanjutkan dengan perumusan proposal penelitian yang terdiri dari BAB I. kemudian dilanjutkan dengan penyusunan BAB II mengenai kajian pustaka hasil belajar KD “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum”, penyusunan BAB III tentang metodologi


(21)

61

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

penelitian dan diteruskan dengan penyusunan kisi-kisi instrumen dan instrumen penelitian berupa angket penelitian. Penyebaran angket dimaksudkan untuk mengumpulkan data mengenai bagaimana pendapat peserta didik tentang hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri. Data yang telah dkumpulkan peneliti dari penyebaran instrumen kemudian dideskripsikan melalui penyajian data untuk memperoleh gambaran tentang bagaimana pendapat peserta didik tentang hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri.

C. Metode Penelitian

Metode penenlitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu metode yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran dari fenomena yang terjadi di masa sekarang.

Metode penelitian deskriptif dalam penelitian ini digunakan penulis untuk memperoleh gambaran umum tentang masalah yang sedang dihadapi dan menganalisanya, sehingga dapat dicari pemecahan masalah mengenai “Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan Dan Minum Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industry Di Restoran Hotel”.

D. Definisi Operasional

Definisi operasional diperlukan untuk tujuan menghindari kesalahpahaman antara pembaca dan penulis yang diawali dengan mengartikan istilah-istilah yang terdapat pada judul penelitian “Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel”. Penulis akan mengemukakan definisi operasional sebagai berikut :

Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan Dan Minum Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industry Di Restoran Hotel


(22)

62

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI 1. Pendapat Peserta Didik Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan

Layanan makan dan Minum a. Pendapat

Pendapat adalah “Pandangan atau tanggapan mengenai suatu hal” (kamus

Besar Bahasa Indonesia, 2006, hlm. 311). Pendapat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pandangan atau tanggapan peserta didik mengenai hasil belajar kompetensi dasar mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum sebagai kesiapan untuk melakukan praktek kerja industri sebagai trainee waiter/ss.

b. Peserta Didik

Peserta didik merupakan “anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tesedia pada jalur, jenjenag, dan jenis pendidikan tertentu”. (UU SISDIKNAS no.20 tahun 2003) pada penelitian ini peserta didik yang dimaksud adalah anak yang telah mengikuti proses pembelajaran mengenai pengoperasian peralatan di kelas X yaitu kelas XI Jasa Boga SMKN 1 Pacet tahun ajaran 2014/2015.

c. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah “perubahan tingkah laku yang mencakup bidang

kognitif, afektif dan psikomotor”. (Sudjana, 2013, hlm. 3). Hasil belajar

yang dimaksud dalam penelitian ini adalah perubahan tingkah laku peserta didik dalam aspek kognitif, afektif dan psikomotor berkaitan dengan mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum setelah mengikuti kegiatan pembelajaran selama 3 tiga kali pertemuan teori dan 6 kali kegiatan praktikum di sekolah.

d. Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan Dan Minum

Mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum adalah salah satu kompetensi dasar dalam mata pelajaran Food & Beverage Service. “mengoperasikan peralatan layanan makan dan mium” secara teoritis berisi materi tentang pengenalan alat-alat hidang (tableware, glassware, chinaware) dan perabotan restoran (furniture dan linen), peralatan


(23)

63

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

tambahan untuk hidangan khusus, penggunaan peralatan pada persiapan restoran (mise en place, mise en scene, table setting), perawatan alat layanan makan dan minum (washing, polishing, storaging tableware, glassware, chinaware).

“Pendapat peserta didik tentang hasil belajar mengoperasikan peralatan

layanan makan dan minum” adalah pandangan atau tanggapan peserta didik mengenai perubahan dalam aspek kognitif, afektif dan psikomotor yang didapatnya setelah mengikuti pembelajaran mengenai pengoperasian peralatan layanan makan dan minum yang meliputi pengenalan alat-alat hidang (table ware, glass ware, china ware) dan perabotan restoran (furniture dan linen), peralatan tambahan untuk hidangan khusus, penggunaan peralatan pada persiapan restoran (Mise en place, mise en scene,Table setting), perawatan alat layanan makan dan minum (washing, polishing, storaging tableware, glassware, chinaware).

2. Kesiapan Praktek kerja Industri di Restoran Hotel a. Kesiapan

Kesiapan menurut James Drever dalam Slameto (2013, hlm. 113) adalah “Keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap memberikan respon/jawaban di dalam cara tertentu terhadap suatu situasi, kondisi tersebut mencakup tiga aspek yaitu kondisi fisik, mental dan emosinal, kebutuhan-kebutuhan, motivasi dan tujuan serta keterampilan, pengetahuan dan pengertian lain yang telah dipelajari.”penjelasan mengenai pengertian kesiapan menurut James Drever tersebut menjadi acuan dalam penelitian ini sehingga dapat disimpulkan bahwa seorang peserta didik dikatakan siap untuk praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/ss apabila mereka memiliki kemampuan dalam kondisi fisik dan mental dalam memberi respon pada suatu keadaan ketika bekerja, keterampilan dan pengetahuannya mengenai pekerjaan serta kebutuhan, motivasi dan tujuan yang ada dalam peserta didik untuk melakukan tugas yang diberikan khususnya dalam mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum


(24)

64

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

.

b. Praktek Kerja Industri

Praktik Kerja Industri merupakan “bagian dari program pembelajaran yang harus dilaksanakan oleh setiap peserta didik di Dunia Kerja, sebagai wujud nyata dari pelaksanaan sistim pendidikan di SMK yaitu Pendidikan Sistim Ganda (PSG). (Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, 2008, hlm. 1). Praktek kerja industri yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kegiatan praktik kerja yang dilakukan peserta didik di dunia industri khususnya di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress.

c. Restoran Hotel

Hotel adalah “jenis akomodasi yang dikelola secara komersial, disediakan bagi setiap orang untuk mendapatkan pelayanan penginapan, makan dan minum, serta pelayanan lainnya”. (Bagyono. 2007, hlm. 63). Sedangkan Restoran adalah “salah satu jenis usaha pangan yang bertempat di sebagian atau seluruh bangunan yang permanen, dilengkapi dengan peralatan penyimpanan, penyajian, dan penjualan makanan dan minuman bagi umum di tempat usahanya dan memenuhi ketentuan persyaratan yang ditetapkan dalam

keputusan”. (Wiwoho, 2008, hlm. 1). Mengacu pada pengertian hotel dan

restoran di atas, pengertian restoran hotel dalam penelitian ini adalah jenis usaha pelayanan makan dan minum sebagai salah satu departemen pada sebuah hotel yang mencakup kegiatan pelayanan makan dan minum khususnya pada bagian service/pelayanannya.

“Kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel” adalah seluruh kondisi perserta didik yang mencakup kondisi fisik, mental dan emosional, keterampulan dan pengetahuan, serta kebutuhan, motivasi dan tujuan bekerja yang siap untuk melakukan praktek kerja di dunia industri khususnya di restoran hotel pada bagian pelayanan makan dan minum sebagai seorang trainee waiter/waitress.


(25)

65

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI E. Instrumen Penelitian

Menyusun instrumen merupakan pekerjaan yang penting di dalam proses penerapan metode penelitian. Sudjana (2013, hlm. 97) mengemukakan bahwa

“Keberhasilan penelitian banyak ditentukan oleh instrumen yang digunakan,

sebab data yang diperlukan melalui instrumen”. Instrumen sebagai alat pengumpulan data harus benar-benar dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga menghasilkan data empiris sebagaimana adanya.

Sugiyono (2013, hlm. 148) menjelaskan bahwa “Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati”. Instrumen harus mengukur/menilai secara objektif, ini berarti bahwa nilai atau informasi yang diberikan individu tidak dipengaruhi oleh orang yang menilai atau fakta lain yang tidak berkepentingan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket

Angket merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden. Sugiono (2013, hlm. 199) mengemukakan pendapatnya bahwa “Angket adalah adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis

kepada responden untuk dijawabnya”. Pemberian angket atau kuesioner dalam

penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tertulis dari responden yaitu Peserta Didik kelas XI jurusan Jasa Boga SMKN 1 Pacet tahun ajaran 2014/2015 yang telah mengikuti dan lulus pada kompetensi dasar mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis pada penelitian ini adalah angket. Arikunto (2002, hlm. 140) mengemukakan bahwa “angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dan responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahui”.

Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup dengan pilihan jawaban semua benar yang bertujuan untuk memperoleh data mengenai Pendapat Peserta Didik SMKN 1 Pacet Tentang Hasil Belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri


(26)

66

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

di Restoran Hotel. Angket dalam penelitian ini disusun berdasarkan kisi-kisi instrumen yang telah ditetapkan sebelumnya.

Setelah angket yang akan digunakan siap, kemudian angket disebarkan kepada responden yaitu peserta didik SMKN 1 Pacet jurusan Jasa Boga kelas XI tahun ajaran 2014/2015 sebanyak 40 orang. Setelah disebarkan kemudian angket dikumpulkan kembali untuk diperiksa dan diolah datanya.

G. Analisis Data

Analisis data yang akan dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa tahap sebagai berikut :

1. Tahap Persiapan

Menyusun angket yang akan digunakan dalam penelitian yang mengacu pada kisi-kisi penelitian yang telah dibuat, angket berkaitan dengan pendapat peserta didik tentang hasil belajar mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel.

2. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan menyebarkan angket yang akan diisi oleh responden yaitu Peserta Didik Kelas XI Jasa Boga tahun ajaran 2014/2015 yang telah mengikuti dan lulus pada kompetensi dasar mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum.

3. Tahap Pengolahan Data

Data yang diperoleh dari angket yang disebar, selanjutnya akan diolah. Proses pengolahan data dilakukan melalui beberapa tahapan, diantaranya adalah sebagai berikut:

a) Mengecek Data

Melakukan pengecekan data dari angket yang terkumpul, dimulai dari mengecek kelengkapan identitas, mengecek kelengkapan data dan mengecek isian data. Kemudian kelengkapan jawaban dicek pada setiap pertanyaan dalam angket.


(27)

67

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

b) Tabulasi Data

Tabulasi data dilakukan untuk menentukan skor hasil pengukuran, melalui tabel-tabel distribusi frekuensi jawaban untuk angket yang menghasilkan data nominal.

c) Persentase data

Persentase data digunakan untuk frekuensi jawaban dalam angket untuk melihat hasil berapa besar dan kecilnya perbandungan dalam bentuk persentase. Persentase data ini dilakukan karena jumah jawaban setiap angket berbeda. Rumus persentase yang digunakan dalam Ali (2002, hlm. 184) adalah sebagai berikut :

�= �

� � 100 %

Keterangan :

P = Persentasi (Jumlah persentasi yang dicari) f = Frekuensi jawaban responden

n = Jumlah responden

100 %= Bilangan tetap

d) Penafsiran Data

Penafsiran dapat dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas terhadap hasil observasi pada alat observasi yang dilakukan. Kriteria penafsiran persentase yang berpedoman pada Ali (2002, hlm. 184). Berikut adalah persentase batasan penafsiran tersebut

100% = Seluruh

76% - 99% = Sebagian besar

51% - 75% = Lebih dari setengahnya 50% = Setengahnya

26% - 49% = Kurang dari setengahnya 1% - 25% = Sebagian kecil

0% = Tidak seorangpun

Nilai persentase dari perhitungan di atas diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.


(28)

109

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Pada Bab V penulis menguraikan simpulan dan saran yang akan disusun berdasarkan keseluruhan kegiatan penelitian Pendapat Peserta Didik Tentang Hasil Belajar Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel.

A.Simpulan

Simpulan dalam penelitian ini berdasarkan pada rumusan masalah, tujuan penelitian, hasil pengolahan dan pembahasan hasil penelitian mengenai Pendapat

Peserta Didik Tentang Hasil Belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri di Restoran Hotel.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan kondisi fisik meliputi sehat jasmani secara umum dan berpenampilan sesuai syarat waiter/waitress dilihat dari pendapat peserta didik yang mampu melakukan upaya menjaga kesehatan umum jasmaninya dan memperhatikan penampilannya sesuai syarat penampilan fisik waiter/waitress.

Sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan kondisi mental meliputi sikap sesuai peraturan dan kerja sama dalam bekerja dilihat dari pendapat peserta didik yang mampu memperhatikan dan memiliki sikap sesuai peraturan dan kerja sama ketika bekerja sebagai trainee waiter/waitress.

Sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan kondisi emosional meliputi perasaan positif dalam menanggapi kritik dari atasan dilihat dari pendapat peserta didik yang mampu menanggapi kitik dari atasan dengan perasaan positif berupa perasaan senang hati.

Sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan motivasi meliputi kebutuhan kompetensi yang melatarbelakangi, motif dan tujuan untuk melakukan praktek kerja industri, dilihat dari pendapat peserta didik yang memiliki kebutuhan kompetensi sebagai latar belakang melakukan praktek kerja industri serta motif dan tujuan dalam melakukan praktek kerja industri.


(29)

110

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan pengetahuan meliputi identifikasi peralatan dan perabot layanan makan dan minum kontinental, mise en place, mise en scene, table set up, skirting dan perawatan peralatan makan dan minum kontinental dilihat dari pendapat peserta didik yang mengetahui dan memahami identifikasi peralatan layanan makan dan minum kontinental, mise en place, mise en scene, table set up, skirting dan perawatan peralatan makan dan minum kontinental. Pada beberapa pilihan jawaban yaitu pengetahuan tentang alat khusus yang digunakan untuk hidangan caviar adalah caviar knife, dan menyiapkan expresso machine dilakukan saat mise en place, kurang dari setengah peserta didik yang menjawab. Hal ini dipandang lebih dari setengah peserta didik tidak menjawab berkaitan dengan pilihan jawaban tersebut.

Simpulan akhir dari hasil penelitian setiap aspek kesiapan, menunjukkan sebagian besar peserta didik telah memiliki kesiapan yang optimal untuk praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress. Kesiapan yang optimal tersebut ditunjukan oleh terpenuhinya kesiapan pada aspek kondisi fisik, mental, emosional, motivasi dan pengetahuan. Kriteria sebagian besar menunjukkan bahwa hasil belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan

dan Minum” yang diperoleh peserta didik kelas XI tahun ajaran 2014/2015 di SMKN 1 Pacet telah memberikan kesiapan yang optimal.

B.Saran

Saran hasil penelitian ini disusun dengan mengacu pada simpulan hasil penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya. Penulis mengajukan saran yang dapat dipertimbangkan sebagai bahan masukan bagi beberapa pihak. Saran ini ditujukan kepada:

1. Peserta didik kelas XI Jurusan Jasa Boga SMKN 1 Pacet Tahun Ajaran 2014/2015 melalui Guru Mata Pelajaran F&B Service

Peserta didik disarankan untuk menambah pengetahuannya tentang, alat khusus untuk speciality dish, dan tugas saat mise en place, dengan cara mencari informasi tambahan yang terdapat pada buku atau sumber lain, lebih sering untuk melakukan latihan kerja ataupun bertanya pada guru mata pelajaran sehingga pengetahuannya lebih meningkat.


(30)

111

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

2. Guru mata pelajaran Food and Beverage Service Jurusan Jasa Boga SMKN 1 Pacet

Guru mata pelajaran Food and Beverage Service dalam memberikan pembelajaran pada kelas yang berikutnya mengenai peralatan agar lebih memberikan motivasi dalam belajar kepada peserta didik, dan menerapkan penggunaan istilah kontinental yang sesuai dengan istilah yang digunakan di industri dalam proses pembelajaran “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum”, sehingga peserta didik dapat memiliki kesiapan yang optimal untuk melakukan praktek kerja industri di restoran hotel sebagai trainee waiter/waitress dari segi kondisi fisik, mental, emosional, motivasi dan pengetahuannya dengan nilai hasil belajar di atas KKM.

3. Peneliti Selanjutnya

Penelitian yang dilakukan oleh penulis terbatas pada pendapat peserta didik

tentang hasil belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel berkaitan dengan aspek kondisi fisik, mental dan emosional, motivasi dan pengetahuan, sehingga masih ada aspek yang belum di teliti. Penulis berharap penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut kususnya pada aspek keterampilan peserta didik, sehingga memberikan sumbangan ilmu terhadap perkembangan sistem pendidikan yang lebih baik


(31)

112

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002).ProsedurPenelitian. Jakarta: PT RinekaCipta.

Ali, Muhammad (2002). PenelitianKependidikanProsedur&Strategi.Bandung :Angkasa

Anggraeni, L. (2012). KontribusihasilbelajarPengolahanMakanan Indonesia TerhadapKesiapanUjiKompetensiPesertaDidik SMKN 3 Cimahi.Bandung: UPI

Bagyono.(2012). PariwisatadanPerhotelan.Bandung: Alfabeta

Dimyati&Mujiono (2006).BelajardanPembelajaran. Jakarta: RinekaCipta

DirektoratPembinaanSekolahMenegahKejuruan. (2008). PelaksanaanPrakerin.Jakarta:

DepartemenPendidikandanKebudayaan.(2006). KamusBesarBahasa Indonesia.Jakarta: BalaiPustaka

Ekawatiningsih, P. (2008). RestoranUntukSekolahMenengahKejuruanjilid II. Jakarta: Depdiknas

Halimatussadiah, Intan. (2009). PendapatPesertaDidikTentangHasilBelajar

“PenyediaanLayananKamar (Provide Room Service)”

SebagaiKesiapanPraktekKerjaIndustri.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Hindriyarin, Kurnia. (2011). MelayaniMakandanMinum.Handout, SMKN 1 NglegokBlitar

Marsum, WA. (2005). RestorandanSegalaPermasalahnnya.Yogyakarta: Andi Mertayasa, IGA. (2012). Food & Beverage Service Operational.Yogyakarta: Andi Puspicahyani, I. (2006). PengaruhKesiapanBelajar, PolaAsuh Orang Tuadan Gaya BelajarMatematikaTerhadapPrestasiBelajarMatematikaSiswaKelas III Semester 1 SMP Negeri 1Banjarnegara TahunAjaran 2005/2006. Skripsi, PMIPA, UniversitasSebelasMaret.

Slameto.(2013). BelajardanFaktor-Faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta: RinekaCipta


(32)

114

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


(33)

139

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiono. (2013). MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif ,Kualitatifdan R & D. Bandung: Alfabeta

Sudjana, Nana. (2013). PenilaianHasil Proses BelajarMengajar. Bandung: RemajaRosdakarya

Sukmadinata, NS. (2005). LandasanPsikologi Proses Pendidikan.Bandung: RemajaRosdakarya

Sulistiningsih, RD. (2011). KesiapanPesertaDidik Program Keahlian Tata BogaSebagaiTenagaKerjaProduksi di Bakery.Skripsi, FakultasPendidikanTeknikKejuruan.UniversitasPendidikan Indonesia

Syah, Muhibbin. (2004). PsikologiPendidikandenganPendekatanBaru.Bandung: RemajaRosdakarya

Waryono.(2012). PenataandanPelayananMakanan.Modul, FakultasTeknik. UniversitasNegeri Padang

Winkel, W.S. (2012) PsikologiPengajaran. Yogyakarta: Media Abadi Wiwoho, Ardjuno. (2008). Pengetahuan Tata Hidang.Jakarta: Esensi

Woolfok, Anita. (2009). Educational Psychology.Yogyakarta: PustakaPelajar Sumber Lain:

Amalia, Maya. (2009). PendapatSiswa SMK TentanghasilBelajar

“MenyajikanMakanandanMinuman” padaHidangan Breakfast

SebagaiKesiapanTenagaKerja di Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Septiono, Yudi. (2011).ManfaatHasilBelajar Food And Beverage Service PadaKesiapanPrakerinSebagai Waiter Di Restoran Hotel. Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Supriatin, Rina. (2011). PengaruhPenguasaan

“KompetensiMenggunakanTeknikDasarPengolahanMakanan”

TerhadapKesiapanPraktekKerjaIndustri di Kitchen Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Virtual Hotel Institute.(t.t). Food And Beverages Operation. [online]. Tersedia di:


(34)

140

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Wrahatnala, Bondet. (2012). AngketatauKuesioner.[online]. Tersedia di:


(35)

112

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002).ProsedurPenelitian. Jakarta: PT RinekaCipta.

Ali, Muhammad (2002). PenelitianKependidikanProsedur&Strategi.Bandung :Angkasa

Anggraeni, L. (2012). KontribusihasilbelajarPengolahanMakanan Indonesia TerhadapKesiapanUjiKompetensiPesertaDidik SMKN 3 Cimahi.Bandung: UPI

Bagyono.(2012). PariwisatadanPerhotelan.Bandung: Alfabeta

Dimyati&Mujiono (2006).BelajardanPembelajaran. Jakarta: RinekaCipta

DirektoratPembinaanSekolahMenegahKejuruan. (2008). PelaksanaanPrakerin.Jakarta:

DepartemenPendidikandanKebudayaan.(2006). KamusBesarBahasa Indonesia.Jakarta: BalaiPustaka

Ekawatiningsih, P. (2008). RestoranUntukSekolahMenengahKejuruanjilid II. Jakarta: Depdiknas

Halimatussadiah, Intan. (2009). PendapatPesertaDidikTentangHasilBelajar

“PenyediaanLayananKamar (Provide Room Service)”

SebagaiKesiapanPraktekKerjaIndustri.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Hindriyarin, Kurnia. (2011). MelayaniMakandanMinum.Handout, SMKN 1 NglegokBlitar

Marsum, WA. (2005). RestorandanSegalaPermasalahnnya.Yogyakarta: Andi Mertayasa, IGA. (2012). Food & Beverage Service Operational.Yogyakarta: Andi Puspicahyani, I. (2006). PengaruhKesiapanBelajar, PolaAsuh Orang Tuadan Gaya BelajarMatematikaTerhadapPrestasiBelajarMatematikaSiswaKelas III Semester 1 SMP Negeri 1Banjarnegara TahunAjaran 2005/2006. Skripsi, PMIPA, UniversitasSebelasMaret.

Slameto.(2013). BelajardanFaktor-Faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta: RinekaCipta


(36)

114

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


(37)

139

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiono. (2013). MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif ,Kualitatifdan R & D. Bandung: Alfabeta

Sudjana, Nana. (2013). PenilaianHasil Proses BelajarMengajar. Bandung: RemajaRosdakarya

Sukmadinata, NS. (2005). LandasanPsikologi Proses Pendidikan.Bandung: RemajaRosdakarya

Sulistiningsih, RD. (2011). KesiapanPesertaDidik Program Keahlian Tata BogaSebagaiTenagaKerjaProduksi di Bakery.Skripsi, FakultasPendidikanTeknikKejuruan.UniversitasPendidikan Indonesia

Syah, Muhibbin. (2004). PsikologiPendidikandenganPendekatanBaru.Bandung: RemajaRosdakarya

Waryono.(2012). PenataandanPelayananMakanan.Modul, FakultasTeknik. UniversitasNegeri Padang

Winkel, W.S. (2012) PsikologiPengajaran. Yogyakarta: Media Abadi Wiwoho, Ardjuno. (2008). Pengetahuan Tata Hidang.Jakarta: Esensi

Woolfok, Anita. (2009). Educational Psychology.Yogyakarta: PustakaPelajar Sumber Lain:

Amalia, Maya. (2009). PendapatSiswa SMK TentanghasilBelajar

“MenyajikanMakanandanMinuman” padaHidangan Breakfast

SebagaiKesiapanTenagaKerja di Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Septiono, Yudi. (2011).ManfaatHasilBelajar Food And Beverage Service PadaKesiapanPrakerinSebagai Waiter Di Restoran Hotel. Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Supriatin, Rina. (2011). PengaruhPenguasaan

“KompetensiMenggunakanTeknikDasarPengolahanMakanan”

TerhadapKesiapanPraktekKerjaIndustri di Kitchen Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Virtual Hotel Institute.(t.t). Food And Beverages Operation. [online]. Tersedia di:


(38)

140

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Wrahatnala, Bondet. (2012). AngketatauKuesioner.[online]. Tersedia di:


(1)

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiono. (2013). MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif

,Kualitatifdan R & D. Bandung: Alfabeta

Sudjana, Nana. (2013). PenilaianHasil Proses BelajarMengajar. Bandung: RemajaRosdakarya

Sukmadinata, NS. (2005). LandasanPsikologi Proses Pendidikan.Bandung: RemajaRosdakarya

Sulistiningsih, RD. (2011). KesiapanPesertaDidik Program Keahlian Tata BogaSebagaiTenagaKerjaProduksi di Bakery.Skripsi, FakultasPendidikanTeknikKejuruan.UniversitasPendidikan Indonesia

Syah, Muhibbin. (2004). PsikologiPendidikandenganPendekatanBaru.Bandung: RemajaRosdakarya

Waryono.(2012). PenataandanPelayananMakanan.Modul, FakultasTeknik.

UniversitasNegeri Padang

Winkel, W.S. (2012) PsikologiPengajaran. Yogyakarta: Media Abadi Wiwoho, Ardjuno. (2008). Pengetahuan Tata Hidang.Jakarta: Esensi

Woolfok, Anita. (2009). Educational Psychology.Yogyakarta: PustakaPelajar Sumber Lain:

Amalia, Maya. (2009). PendapatSiswa SMK TentanghasilBelajar

“MenyajikanMakanandanMinuman” padaHidangan Breakfast

SebagaiKesiapanTenagaKerja di Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Septiono, Yudi. (2011).ManfaatHasilBelajar Food And Beverage Service PadaKesiapanPrakerinSebagai Waiter Di Restoran Hotel. Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Supriatin, Rina. (2011). PengaruhPenguasaan

“KompetensiMenggunakanTeknikDasarPengolahanMakanan”

TerhadapKesiapanPraktekKerjaIndustri di Kitchen Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Virtual Hotel Institute.(t.t). Food And Beverages Operation. [online]. Tersedia di:


(2)

140

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Wrahatnala, Bondet. (2012). AngketatauKuesioner.[online]. Tersedia di:


(3)

112

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2002).ProsedurPenelitian. Jakarta: PT RinekaCipta.

Ali, Muhammad (2002). PenelitianKependidikanProsedur&Strategi.Bandung :Angkasa

Anggraeni, L. (2012). KontribusihasilbelajarPengolahanMakanan Indonesia TerhadapKesiapanUjiKompetensiPesertaDidik SMKN 3 Cimahi.Bandung: UPI

Bagyono.(2012). PariwisatadanPerhotelan.Bandung: Alfabeta

Dimyati&Mujiono (2006).BelajardanPembelajaran. Jakarta: RinekaCipta

DirektoratPembinaanSekolahMenegahKejuruan. (2008).

PelaksanaanPrakerin.Jakarta:

DepartemenPendidikandanKebudayaan.(2006). KamusBesarBahasa

Indonesia.Jakarta: BalaiPustaka

Ekawatiningsih, P. (2008). RestoranUntukSekolahMenengahKejuruanjilid II. Jakarta: Depdiknas

Halimatussadiah, Intan. (2009). PendapatPesertaDidikTentangHasilBelajar

“PenyediaanLayananKamar (Provide Room Service)”

SebagaiKesiapanPraktekKerjaIndustri.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Hindriyarin, Kurnia. (2011). MelayaniMakandanMinum.Handout, SMKN 1 NglegokBlitar

Marsum, WA. (2005). RestorandanSegalaPermasalahnnya.Yogyakarta: Andi Mertayasa, IGA. (2012). Food & Beverage Service Operational.Yogyakarta: Andi Puspicahyani, I. (2006). PengaruhKesiapanBelajar, PolaAsuh Orang Tuadan Gaya BelajarMatematikaTerhadapPrestasiBelajarMatematikaSiswaKelas III Semester 1 SMP Negeri 1Banjarnegara TahunAjaran 2005/2006. Skripsi, PMIPA, UniversitasSebelasMaret.

Slameto.(2013). BelajardanFaktor-Faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta:


(4)

114

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


(5)

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiono. (2013). MetodePenelitianPendidikanPendekatanKuantitatif

,Kualitatifdan R & D. Bandung: Alfabeta

Sudjana, Nana. (2013). PenilaianHasil Proses BelajarMengajar. Bandung: RemajaRosdakarya

Sukmadinata, NS. (2005). LandasanPsikologi Proses Pendidikan.Bandung: RemajaRosdakarya

Sulistiningsih, RD. (2011). KesiapanPesertaDidik Program Keahlian Tata BogaSebagaiTenagaKerjaProduksi di Bakery.Skripsi, FakultasPendidikanTeknikKejuruan.UniversitasPendidikan Indonesia

Syah, Muhibbin. (2004). PsikologiPendidikandenganPendekatanBaru.Bandung: RemajaRosdakarya

Waryono.(2012). PenataandanPelayananMakanan.Modul, FakultasTeknik.

UniversitasNegeri Padang

Winkel, W.S. (2012) PsikologiPengajaran. Yogyakarta: Media Abadi Wiwoho, Ardjuno. (2008). Pengetahuan Tata Hidang.Jakarta: Esensi

Woolfok, Anita. (2009). Educational Psychology.Yogyakarta: PustakaPelajar Sumber Lain:

Amalia, Maya. (2009). PendapatSiswa SMK TentanghasilBelajar

“MenyajikanMakanandanMinuman” padaHidangan Breakfast

SebagaiKesiapanTenagaKerja di Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPendidikan Indonesia.

Septiono, Yudi. (2011).ManfaatHasilBelajar Food And Beverage Service PadaKesiapanPrakerinSebagai Waiter Di Restoran Hotel. Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Supriatin, Rina. (2011). PengaruhPenguasaan

“KompetensiMenggunakanTeknikDasarPengolahanMakanan”

TerhadapKesiapanPraktekKerjaIndustri di Kitchen Hotel.Skripsi, FPTK, UniversitasPenddikan Indonesia

Virtual Hotel Institute.(t.t). Food And Beverages Operation. [online]. Tersedia di:


(6)

140

Setiani, 2014

PENDAPAT PESERTA DIDIK SMKN 1 PACET TENTANG HASIL BELAJAR “MENGOPERASIKAN PERALATAN LAYANAN MAKAN DAN MINUM” SEBAGAI KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Wrahatnala, Bondet. (2012). AngketatauKuesioner.[online]. Tersedia di: