KAJIAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENGEDARAN UANG KERTAS PALSU SEBAGAI DELIK PENYERTAAN (DEELNEMING) (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI KEBUMEN NOMOR 245/PID.B/2012/PN.KBM).

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KAJIAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENGEDARAN
UANG KERTAS PALSU SEBAGAI DELIK PENYERTAAN (DEELNEMING)
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI KEBUMEN
NOMOR 245/PID.B/2012/PN.KBM)

SKRIPSI
Disusun Dan Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-Syarat Guna Memperoleh
Derajat Sarjana Dalam Ilmu Hukum Pada Fakultas Hukum
Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta

Oleh :
DIAN AYU PURBORINI MUKTININGRUM
E0009102

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS NEGERI SEBELAS MARET
SURAKARTA

2013
commit to user
i

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user
ii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

commit to user
iii

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

commit to user
iv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

MOTTO

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu telah
selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain,
dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.”
(Q.S. Al Insyirah : 6-8)

“Learn from yesterday, live for today, hope for tomorrow. The important thing is to
not stop questioning.”
(Albert Einstein)


“Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa
dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah.”
(Thomas Alva Edison)

commit to user
v

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Skripsi ini Penulis persembahkan sebagai wujud syukur, cinta, dan terima kasih
kepada :
1. Allah SWT. pencipta alam semesta, atas segala limpahan rahmat, nikmat dan
karunia yang telah Ia berikan.
2. Ayahanda Suto Harsono yang telah menjadi sosok pahlawan dalam keluarga
dan dengan sabar selalu mendukung penulis.
3. Ibunda Rinny Abadiah yang telah melahirkan dan membesarkan, serta

mendidik penulis yang mampu menjadi sosok ibu dengan penuh kasih sayang
dan perhatian luar biasa kepada penulis.
4. Adik-adikku tersayang, Dheajenk Purbandini Cahyaningrum dan Dimas Aryo
Purbokusumo.
5. Lelaki tersabarku, Yudha Nugraha, yang selalu memberi support penulis
untuk menyelesaikan skripsi ini.
6. Seluruh keluarga Fakultas Hukum angkatan 2009 yang selalu kompak dalam
segala hal. Gonna miss you all, guys.
7. Seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Semoga kebaikan kalian
semua mendapat balasan kebaikan dari Allah SWT.
8. Almamaterku tercinta Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

commit to user
vi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id


ABSTRAK

DIAN AYU PURBORINI MUKTININGRUM. E0009102. 2013.
KAJIAN
HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENGEDARAN UANG
KERTAS PALSU SEBAGAI DELIK PENYERTAAN (DEELNEMING) (STUDI
PUTUSAN
PENGADILAN
NEGERI
KEBUMEN
NOMOR
245/PID.B/2012/PN.KBM). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.
Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pengaturan hukum terhadap delik
penyertaan (deelneming) dalam hukum pidana Indonesia dan untuk mengetahui
pertimbangan hukum yang dilakukan oleh hakim dalam menangani tindak pidana
turut serta dengan sengaja mengedarkan uang kertas seperti uang kertas asli dan tidak
ditiru yang pada waktu diterima olehnya diketahui dipalsukan (Studi Putusan No.
245/Pid B/2012/PN. Kbm).
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif bersifat perskriptif, dengan cara
mempelajari tujuan hukum, dan norma-norma hukum, konsep-konsep hukum, nilainilai keadilan, dan validitas aturan hukum. Sumber bahan hukum terdiri dari bahan

hukum primer dan sekunder. Teknik pengumpulan bahan yang digunakan yaitu
melalui studi putusan, studi kepustakaan/dokumen, teknik analisa data yang
digunakan penulis adalah metode silogisme dan interpretasi dengan menggunakan
pola pikir deduktif.
Bahwa Penyertaan (Deelneming) dipermasalahkan dalam hukum pidana karena
berdasarkan kenyataan sering suatu tindak pidana dilakukan bersama oleh beberapa
orang. Bentuk-bentuk penyertaan terdapat dan diterangkan dalam Pasal 55 dan Pasal
56. Pasal 55 mengenai golongan yang disebut dengan mededader (disebut para
peserta, atau para pembuat), dan Pasal 56 mengenai medeplichtige (pembuat
pembantu).
Bahwa seorang hakim harus mempertimbangkan faktor-faktor yang ada dalam diri
terdakwa, yaitu apakah terdakwa benar-benar melakukan perbuatan yang
dituduhkannya apakah terdakwa mengetahui perbuatan tersebut melanggar hukum
sehingga dilakukan dengan adanya perasaan takut dan bersalah, apakah terdakwa
pada waktu melakukan perbuatan dianggap dapat bertanggung jawab atau tidak.
Selain itu hakim juga harus memberikan putusan sesuai dengan undang-undang dan
tentunya berdasarkan nilai-nilai kehidupan yang berkembang dalam masyarakat.

Kata kunci : pengedaran, penyertaan, tindak pidana, uang palsu.


commit to user
vii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRACT

DIAN AYU PURBORINI MUKTININGRUM. E0009102. 2013. REVIEW OF
CRIMINAL LAW TOWARDS CRIMINAL ACTION OF COUNTERFEIT
BANK NOTE AS DEELNEMING (A STUDY OF KEBUMEN STATE COURT
VERDICT NUMBER 245/PID.B/2012/PN.KBM). Law Faculty of Sebelas Maret
University
This research was aimed to know the law rule of deelneming in Indonesian criminal
law and law consideration conducted by the judge in handling criminal action of
involving intentionally distributed bank note as original bank note and imitated when
accepted (Verdict Letter No. 245/Pid B/2012/PN. Kbm).
This research was prescriptive normative law research by learning law purpose and
law norms, law concepts, justice values and law rule validity. Law material source

consisted of primary and secondary law material. The material collection technique
used verdict study, literary/documents study, the data analysis technique utilized was
syllogism method and interpretation with deductive thinking pattern.
That deelneming was questioned in criminal law because based on the frequent or not
the criminal action done with some people. Deelneming forms included and discussed
in Article 55 and 56. Article 55 was about a group called mededader (called by the
participants or makers), and Article 56 was about medeplichtige (assistant makers)
That a judge might consider factors in the defendant, which was whether he/she made
the criminal action as what was accused, whether the defendant knew that the action
broke the law so that it was done with anxiety or guilt, whether the defendant at the
time of the committing can be responsible or not. Besides, the judge might give a
verdict as the Act and based on developing life values in the society.

Keywords: distribution, deelneming , criminal action, counterfeit money.

commit to user
viii

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas limpahan rahmat serta karunia Allah SWT
sehingga penulis akhirnya dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) yang
berjudul ”KAJIAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA
PENGEDARAN UANG KERTAS PALSU SEBAGAI DELIK PENYERTAAN
(DEELNEMING) (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI KEBUMEN
NOMOR 245/PID.B/2012/PN.KBM)”.
Penulisan hukum ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi dan melengkapi syarat
memperoleh gelar sarjana (S1) pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta. Dalam penulisan hukum ini, penulis mengalami banyak hambatan dan
permasalahan baik secara langsung maupun tidak langsung menyangkut penyelesaian
penulisan hukum ini. Namun berkat bimbingan, bantuan moral maupun materiil, serta
saran dari berbagai pihak yang tidak henti-hentinya memberi semangat dan selalu
mendukung penulis. Maka tidak ada salahnya dengan kerendahan hati dan perasaan
yang tulus dari sanubari yang paling dalam, penulis memberikan penghargaan berupa
ucapan terima kasih atas berbagai bantuan dari segala pihak yang telah banyak
membantu penulis selama melaksanakan studi hingga mampu menyelesaikan

penyusunan penulisan hukum ini, maka pada kesempatan kali ini penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Sabar Slamet, S.H., M.H., selaku Kepala Bagian Pidana yang telah
membantu Penulis dalam menentukan pembimbing serta penguji.
3. Bapak Winarno Budyatmojo, S.H., M.S., selaku Pembimbing Skripsi I yang
dengan kesabaran, dan kebesaran hati telah membimbing, mengarahkan, serta
membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum ini.
commit to user
ix

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

4. Bapak Sabar Slamet, S.H., M.H., selaku Pembimbing Skripsi II yang dengan
kesabarannya memberi bimbingan dan arahan kepada penulis dan telah
banyak memberikan kemudahan bagi penulis dalam menyelesaikan penulisan
hukum ini.

5. Bapak Pranoto, S.H., M.H., selaku Pembimbing Akademik yang telah
memberikan saran dan nasehat kepada penulis selama menjalani masa studi di
Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
yang dengan keikhlasan dan kemuliaan hati telah memberikan bekal ilmu
kepada penulis selama menjalani masa studi di Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
7. Bapak dan Ibu Bagian Akademik, Bagian Kemahasiswaan, Bagian Tata
Usaha, dan Bagian Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum ini masih jauh dari
kesempurnaan, mengingat kemampuan penulis yang terbatas. Oleh karena itu,
segala kritik dan saran yang bersifat membangun dalam penulisan hukum ini dan
kedepannya akan penulis terima dengan senang hati. Semoga penulisan ini dapat
bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu
hukum pada khususnya.

Surakarta,

September 2013

Penulis

Dian Ayu Purborini Muktiningrum

commit to user
x

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..............................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... ....

ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. iii
HALAMAN PERNYATAAN ….…..…………….................................................

iv

ABSTRAK ............................................................................................................. vii
ABSTRACT ........................................................................................................... viii
MOTTO .................................................................................................................. vii
PERSEMBAHAN ................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ...........................................................................................

ix

DAFTAR ISI ...........................................................................................................

xi

BAB I :

PENDAHULUAN .................................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah .......................................................................

1

B. Perumusan Masalah .............................................................................

5

C. Tujuan Penelitian .................................................................................

5

D. Manfaat Penelitian ...............................................................................

6

E. Metode Penelitian ................................................................................

7

F. Sistematika Penulisan Hukum .......................................................... 11
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 13
A. Kerangka Teori ............................................................................... 13
1. Tinjauan Umum Tentang Tindak Pidana ................................... 13
a. Pengertian Tentang Tindak Pidana ...................................... 13
b. Unsur-Unsur Tindak Pidana ................................................ 14
c. Jenis-Jenis Tindak Pidana .................................................... 16
2. Tinjauan Umum Mengenai Penyertaan (Deelneming) ...............

20

a. Pengertian Penyertaan (Deelneming) .................................. 20
b. Bentuk-Bentuk Penyertaan (Deelneming) ............................. 21
commit to user
xi

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

3. Tinjauan Tentang Pemalsuan .................................................................... 27
a. Pengertian Pemalsuan .......................................................... 27
b. Jenis-Jenis Pemalsuan ....................................................................... 28
4. Tinjauan Tentang Uang ............................................................. 29
a. Pengertian Tentang Uang ..................................................... 29
b. Kriteria Uang ........................................................................ 30
c. Fungsi Uang ......................................................................... 31
d. Jenis dan Klasifikasi Uang .................................................. 33
e. Faktor yang Mempengaruhi Uang ....................................... 35
f. Pemalsuan Mata Uang ......................................................... 36
B. Kerangka Dasar Pemikiran ...................................................... ...... 38
BAB III : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..................................... 40
A. Pengaturan Penyertaan (Deelneming) Dalam Hukum Pidana
Indonesia ......................................................................................... 41
1. Pengertian Penyertaan (Deelneming) ........................................ 41
2. Bentuk-Bentuk Penyertaan (Deelneming) ................................. 41
a. Identitas Terdakwa .............................................................. 50
b. Kasus Posisi ......................................................................... 50
c. Dakwaan Penuntut Umum ................................................... 57
d. Fakta Yang Didapat Dalam Persidangan ............................. 65
e. Amar Putusan ...................................................................... 67
B. Pertimbangan Hukum Yang Dilakukan Oleh Hakim Dalam
Menangani Tindak Pidana Penyertaan (Deelneming) Dengan
Sengaja Mengedarkan Uang Kertas Seperti Uang Kertas Asli Dan
Tidak Ditiru Yang Pada Waktu Diterima Olehnya Diketahui
Dipalsukan ....................................................................................... 70
1. Keterangan Saksi ........................................................................ 73
2. Barang Bukti .............................................................................. 86
3. Fakta Hukum Dalam Persidangan ............................................. 88
commit to user
xii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

BAB IV : PENUTUP ............................................................................................. 101
A. Simpulan .......................................................................................... 101
B. Saran . ............................................................................................... 102
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

commit to user
xiii