12 INSTRUMEN 2 AGAMA KRISTEN SMA SMK KELAS XII (Edit Psbk)

INSTRUMEN 2
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
SEKOLAH MENENGAH ATAS/KEJURUAN (SMA/K) KELAS XII

KODE BUKU

I. KELAYAKAN PENYAJIAN
SUBKOMPONEN

SKOR

BUTIR
1

2

3

ALASAN PENILAIAN
4


A. KESISTIMATISAN DAN
KERUNTUTAN
1. Penyajian yang sistimatis

2. Keruntutan konsep

Rangkuman dan saran perbaikan:

B. PENDUKUNG
PENYAJIAN
3. Ada pengantar/pendahuluan

 



SUBKOMPONEN

SKOR


BUTIR
1

2

3

ALASAN PENILAIAN
4

4. Ada uraian/deskripsi yang jelas

5. Ada gambar pendukung uraian/teks

6. Ada aplikasi ajaran ke dalam kehidupan
konkret peserta didik

7. Ada rangkuman

8. Ada unsur doa


9. Ketersediaan unsur evaluasi.

 



SUBKOMPONEN

SKOR

BUTIR
1

2

3

ALASAN PENILAIAN
4


10. Ada daftar pustaka yang relevan.

11. Ada glosarium

12. Ada indeks ( subyek).

Rangkuman dan saran perbaikan:

C. PENYAJIAN
PEMBELAJARAN
13. Metode partisipatif.

14. Kesesuaian dengan karakteristik agama
Kristen yang menekankan iman yang utuh.

Rangkuman dan saran perbaikan:

 




SUBKOMPONEN

SKOR

BUTIR
1

D. KOHERENSI DAN
KERUNTUTAN ALUR
PIKIR

2

3

ALASAN PENILAIAN
4


15. Ketertautan antarbab/subbab/alinea.

16. Keutuhan makna dalam bab/subbab/alinea.

Rangkuman dan saran perbaikan:

II. KELAYAKAN BAHASA
SUBKOMPONEN

BUTIR

SKOR
1

2 3

4

ALASAN PENILAIAN


A. LUGAS
17. Ketepatan struktur kalimat.

18. Keefektifan kalimat.

 



SUBKOMPONEN

BUTIR

SKOR
1

2 3

4


ALASAN PENILAIAN

19. Kebakuan istilah.

Rangkuman dan saran perbaikan:

B. KOMUNIKATIF,
DIALOGIS/INTERAKTIF,
KRITIS/REFLEKTIF.

20. Bahasa yang komunikatif.

21. Bahasa yang dialogis/interaktif

22. Merangsang berpikir kritis/reflektif

Rangkuman dan saran perbaikan:

C. SANTUN, TIDAK BIAS
GENDER, MENYENTUH

AFEKSI

 

23. Bahasa yang santun



SUBKOMPONEN

BUTIR

SKOR
1

2 3

4

ALASAN PENILAIAN


24. Tidak bias gender.

25. Menyentuh afeksi

Rangkuman dan saran perbaikan:

D. KESESUAIAN DENGAN
PERKEMBANGAN
PESERTA DIDIK

26. Kesesuaian dengan tingkat
perkembangan intelektual peserta didik.

27. Kesesuaian dengan tingkat
perkembangan emosional peserta didik.

Rangkuman dan saran perbaikan:

 




SUBKOMPONEN
E. KESESUAIAN DENGAN
KAIDAH BAHASA
INDONESIA

BUTIR

SKOR
1

2 3

4

ALASAN PENILAIAN

28. Ketepatan tata bahasa.

29. Ketepatan ejaan.

Rangkuman dan saran perbaikan:

F. PENGGUNAAN ISTILAH,
SIMBOL DAN / ATAU IKON
30. Konsistensi penggunaan istilah.

31. Konsistensi penggunaan simbol dan /
atau ikon.

Rangkuman dan saran perbaikan:

 



Rangkuman Kualitatif Supervisor:

Supervisor I,

..………………...................

 

Supervisor II,

…………………………….........

, ………………………………., ………..
Penilai,

......…………………………..



DESKRIPSI BUTIR INSTRUMEN 2
PENILAIAN BUKU TEKS PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
SEKOLAH MENENGAH ATAS/KEJURUAN (SMA/K) KELAS XII
I. KELAYAKAN PENYAJIAN
A. KESISTEMATISAN DAN KERUNTUTAN
Butir 1.
Penyajian yang sistimatis.
Deskripsi
Sistematika penyajian dalam setiap bab taat asas (memiliki pendahuluan, isi dan penutup).
Butir 2.
Keruntutan konsep.
Deskripsi
Penyajian konsep secara runtun mulai dari yang mudah ke sukar, dari yang konkret ke abstrak dan dari yang sederhana ke kompleks,
dari yang dikenal sampai yang belum dikenal. Materi bagian sebelumnya bisa membantu pemahaman materi pada bagian selanjutnya.
B. PENDUKUNG PENYAJIAN
Butir 3.
Ada pengantar/pendahuluan.
Deskripsi
Pengantar pada awal buku berisi tujuan penulisan buku teks Pendidikan Agama Kristen, sistimatika buku, metode pengajaran termasuk
materi apa saja yang harus diberikan ke peserta didik untuk satuan periode pengajaran (semester), cara belajar dan hal-hal lain yang
penting untuk peserta didik.
Butir 4.
Ada uraian/deskripsi yang jelas.
Deskripsi
Terdapat uraian yang jelas tentang pokok yang akan dipelajari dan yang akan dicapai peserta didik setelah mempelajari bab tersebut.
Butir 5
Ada gambar pendukung uraian/teks.
Deskripsi
Pada bahagian tertentu dari uraian yang sulit dipahami dengan deskripsi verbal, perlu ditopang oleh gambar-gambar yang relevan untuk
mempermudah pemahaman dan penghayatan dari bahan yang dibahas.
Butir 6.
Ada aplikasi ajaran ke dalam kehidupan konkret peserta didik.
Deskripsi
Pada akhir setiap uraian ada aplikasi dari pokok yang diajarkan ke dalam kehidupan konkret peserta didik sesuai dengan tingkat
perkembangannya.
Butir 7.
Ada rangkuman.
Deskripsi
Rangkuman merupakan konsep kunci bab yang bersangkutan yang dinyatakan dengan kalimat ringkas dan jelas, memudahkan peserta
didik memahami keseluruhan isi bab.
Butir 8.
Ada unsur doa
Deskripsi
Pada akhir setiap bab sebaiknya ada unsur doa yang relevan dengan pokok yang dipelajari.
Butir 9.
Ketersediaan unsur evaluasi.
Deskripsi
Terdapat unsur evaluasi pada setiap bab untuk menilai pencapaian kompetensi oleh peserta didik.
Butir 10.
Ada Daftar pustaka yang relevan.
Deskripsi
Daftar buku yang digunakan sebagai bahan rujukan dalam penulisan buku tersebut disusun menurut aturan yang baku.
 



Butir 11.
Deskripsi
Butir 12.
Deskripsi

Ada Glosarium.
Glosarium berisi istilah-istilah penting dan asing dalam teks dengan penjelasan arti istilah tersebut, dan ditulis alfabetis.
Ada indeks (subyek).
Indeks subjek merupakan daftar kata penting dan nama tokoh dalam teks yang diikuti dengan nomor halaman kemunculan.

C. PENYAJIAN PEMBELAJARAN
Butir 13.

Metode Partisipatif.

Deskripsi

Penyajian materi bersifat partisipatif dalam arti anak didik dimungkinkan berpartisipasi sebanyak mungkin misalnya dengan mencari
contoh-contoh aplikasi ajaran ke dalam kehidupan konkret peserta didik.

Butir 14.

Kesesuaian dengan karakteristik Agama Kristen yang menekankan iman yang utuh.

Deskripsi

Materi sedapat mungkin ditujukan kepada perkembangan iman Kristen yang utuh yang mencakup pemahaman, sikap, nilai-nilai serta
perilaku yang bertanggungjawab.

D. KOHERENSI DAN KERUNTUTAN ALUR PIKIR
Butir 15.

Ketertautan antarbab/subbab/alinea.

Deskripsi

Penyampaian pesan antara sub-bab dengan bab lain/sub-bab dengan sub-bab/antar alinea dalam sub-bab yang berdekatan
mencerminkan keruntutan dan keterkaitan isi.

Butir 16.

Keutuhan makna dalam bab/subbab/alinea.

Deskripsi

Pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab/sub-bab/alinea harus mencerminkan kesatuan tema.

II. KELAYAKAN BAHASA
A. LUGAS
Butir 17.

Ketepatan struktur kalimat.

Deskripsi

Kalimat yang dipakai mewakili isi pesan atau informasi yang ingin disampaikan dengan mengikuti tata kalimat Bahasa Indonesia.

Butir 18.

Keefektifan kalimat.

Deskripsi

Kalimat yang dipakai sederhana dan langsung pada sasaran (bahasan).

Butir 19.

Kebakuan istilah.

Deskripsi

Istilah yang digunakan sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia dan / atau adalah istilah teknis yang telah baku digunakan dalam
agama/teologi Kristen. Padanan istilah teknis yang masih cukup asing diberikan penjelasannya pada glosarium.

 

10 

B. KOMUNIKATIF, DIALOGIS/INTERAKTIF, KRITIS/REFLEKTIF
Butir 20.
Bahasa yang komunikatif
Deskripsi
Pesan atau informasi disampaikan dengan bahasa yang menarik (didukung oleh gambar yang tepat), dan lazim dalam komunikasi tulis
Bahasa Indonesia agar mudah dipahami.
Butir 21.
Deskripsi
Butir 22.
Deskripsi

Bahasa yang dialogis/interaktif
Bahasa yang digunakan kadang-kadang perlu bersifat dialogis agar terjadi interaksi antara penulis dan pembaca (peserta didik)
Merangsang berpikir kritis/reflektif
Bahasa yang digunakan mampu merangsang peserta didik untuk mempertanyakan (secara kritis dan reflektif) suatu hal lebih jauh, dan
mencari jawabnya secara mandiri dari buku teks atau sumber informasi lain.

C. SANTUN, TIDAK BIAS GENDER, MENYENTUH AFEKTIF
Butir 23.
Bahasa yang santun
Deskripsi
Bahasa yang digunakan harus santun, dan menghindari masalah SARA.
Butir 24.
Tidak bias gender
Deskripsi
Bahasa dan ungkapan-ungkapan lain harus menghindari merendahkan atau mengunggulkan salah satu jenis seks tertentu.
Butir 25.
Menyentuh afeksi
Deskripsi
Di mana perlu, bahasa dan juga ungkapan lain perlu juga menyentuh afeksi agar mendorong peserta didik melakukan apa yang dipajari.
D. KESESUAIAN DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Butir 26.
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan intelektual peserta didik.
Deskripsi
Bahasa yang digunakan dalam menjelaskan suatu konsep harus sesuai dengan tingkat perkembangan kognitif peserta didik.
Butir 27.
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan emosional peserta didik.
Deskripsi
Bahasa yang digunakan sesuai dengan tingkat kematangan emosional peserta didik.
E. KESESUAIAN DENGAN KAIDAH BAHASA INDONESIA
Butir 28.
Ketepatan tata bahasa.
Deskripsi
Tata kalimat yang digunakan untuk menyampaikan pesan mengacu kepada kaidah tata Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Butir 29.
Ketepatan ejaan.
Deskripsi
Ejaan yang digunakan mengacu kepada pedoman Ejaan Yang Disempurnakan.
F. PENGGUNAAN ISTILAH, SIMBOL DAN / ATAU IKON
Butir 30.
Konsistensi penggunaan istilah.
Deskripsi
Penggunaan istilah yang menggambarkan suatu konsep harus konsisten antar-bagian dalam buku.
Butir 31.
Konsistensi penggunaan simbol dan / atau ikon.
Deskripsi
Simbol dan ikon yang dipakai sedapat mungkin konsisten.

 

11