Pengaruh Perbandingan Sari Belimbing Wuluh dengan Sari aMangga Kweni dan Konsentrasi Gum Arab Terhadap aMutu Sorbet Nira Tebu

83

DAFTAR PUSTAKA

Adikoesoemo, P. S. T., dan Baktir, A. S. 1984. Teknologi dan Peralatan Industri
Gula (I) Ekstraksi Nira Tebu. Yayasan Pembangunan Indonesia Sekolah
Tinggi Teknologi Industri Surabaya, Surabaya.
Agustin, F., dan Putri. D. R. 2014. Pembuatan jelly drink averrhoa blimbi L.
(kajian proporsi belimbing wuluh : air dan konsentrasi karagenan). Jurnal
Pangan dan Agroindustri. 2 (3): 1-9.
Amos dan Purwanto, W. 2002. Hard candy dengan flavor dari minyak kelapa.
Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia. 4 (5) : 1 – 6.
Antarlina, S. S. 2009. Identifikasi sifat fisik dan kimia buah-buahan lokal
Kalimantan. Bulletin Plasma Nutfah. 15(2): 80-90.
AOAC. 1995. Official Methods of Analysis of the Association of Analytical
Chemists, Washington D.C.
Arbuckle W. S. 1986, Ice Cream 5th Edition. The AVI Publishing Co., Inc,
Westport, Connecticut.
Blanshard, J. M. V. 1979. Polysaccharides in Food Butterorth. Mc Graw Hill Inc,
New York.
Buckle, K.A., Edwards, R.A., Fleet, G.H., dan Wootton, M. 2009. Ilmu Pangan.

Penerjemah H. Purnomo dan Adiono. UI-Press. Jakarta.
Dasuki, 1991. Dalam Savitri, 2014. Efektivitas antibakteri ekstrak daun belimbing
wuluh (averrhoa bilimbi L.) terhadap bakteri mix saluran akar gigi.
Skripsi. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati. Denpasar,
Bali.
Departemen Kesehatan RI. 2000. Daftar komposisi Bahan Makanan. Departemen
Kesehatan RI, Jakarta.
Dewi, F. R. 2007. Pengaruh Jenis Mikroba dan Varietas Tebu terhadap Efisiensi
Fermentasi Nira Menjadi Etanol. Skripsi. Jurusan Kimia FMIPA
Universitas Negeri Malang, Malang.
Dewi, R. K. 2010. Stabilizer concentration and sucrose to the velva tomato fruit
quality. Jurnal teknik kimia. 4(2): 330-334.
Eckles, C. H. dan H. Macy, 1973. Milk and Milk Product. Fourth Edition. Tata
McGraw Hill Publishing Company LTD, India.
Estiasih, Teti, dan Achmadi, K. 2009. Teknologi Pengolahan Pangan. Bumi
Aksara, Jakarta.
67
83

68

84

Fatimah, N. 2010. Pemanfaatan Varietas Unggul Tebu dan Penataan Varietas
Tebu. Langkah Strategis Menyongsong Swasembada Gula 2014. Graha
Ilmu, Yogyakarta.
Fennema, O. R. 1985. Food Chemistry. Marcel Dekker Inc., New York.
Hembing, W. 2008. Ramuan Lengkap Herbal Taklukkan Penyakit. Niaga
Swadaya, Jakarta.
Iriani, E. S., Said, E. G., Suryani, A., dan Setyadjit. 2005. Pengaruh konsentrasi
penambahan pektinase dan kondisi inkubasi terhadap ranemen dan mutu
jus mangga kweni (Mangifera Odorata Griff). J. Pascapanen. 2(1):11-17.
Kilara, A., dan Chandan, R. C. 2007. Ice Cream and Frozen Desserts. John Wiley
& Sons, USA.
Kumar, K. A., Gousia, S. K., Anapama, M., dan Latha, J. N. L. 2013. A review on
phytochemical constituents and biological assays of averrhoa bilimbi.
International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Science Research.
3(4): 136-139.
Liantari, D. S. 2014. Effect of wuluh starfruit leaf extract for streptococcus
mutans growth. J Majority. 3 (7) : 27-33.
Lima, V. L. G. D., Melo, E. D. A., dan L. D. S. Lima. 2001. Physicochemical

characteristics of Bilimbi (Averrhoa bilimb i L.). Jaboticabal. 23(2):421423.
Lingga, P. 1999. Bertanam Belimbing. Penebar Swadaya, Jakarta.
Loto, C.A., A. Olofinjana, dan A.P.I. Popoola. 2012.Technical Report. Effect of
Saccharum officinarum juice extract additive on the electrodeposition of
zinc on mild steel in acid chloride solution. International Journal of
Electrochemical Science. 9795-9811.
Migoya, F. J. 2008. Frozen Desserts. John Wiley & Sons, Inc, Canada.
Miniffie, B. W. 2003. Chocolate, Cocoa and Confectionary. Van Nostrand
Reinhold, New York.
Muse, M. R., dan Hartel, R. W. 2004. Ice cream structural elements that affect
melting rate and hardness. Journal of dairy science. 87 (1):1-10.
Padaga, M., dan Sawitri, M. E. 2006. Membuat Es Krim yang Sehat. Trubus
Agrisarana, Surabaya
Paramita, O. 2012. Kajian proses pembuatan tepung buah mangga ( Mangivera
indica l) varietas arumanis dengan suhu perendaman yang berbeda. Jurnal
bahan alam terbarukan. 1 (1) : 32-41.
84

69
85


Prabandari, W. 2011. Pengaruh Penambahan Berbagai Jenis Penstabil Terhadap
Karakteristik Fisikokimia dan Organoleptik Yoghurt Jagung. Skripsi.
Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Pracaya, 2008. Bertanam Mangga. Penebar Swadaya, Jakarta.
Prissilia, P., Purwijatiningsih, L. M. E., dan Pranata, F. S. 2014. Kualitas Selai
Mangga Kweni (Mangifera Odorata Griff) Rendah Kalori dengan Variasi
Rebaudiosida A. Skripsi. Univrsitas Atma Jaya, Yogyakarta.
Provisco, 2015. Gum Arabic. http://www.provisco.com (22 Agustus 2015).
Putra, D. P. 2014. Kandungan Mangga Kweni. http://www.scribd.com
(31 Maret 2015).
Rahmad, A., Susiningih, W., dan Nimas. M. 2013. Kajian Analisa Kelayakan
Pengembangan Usaha dengan Diversifikasi Produk Olahan Tebu. Hal : 5
Ranganna, S. 1978. Manual of Analysis for Fruit and Vegetables Products. Tata
McGraw Hill, New Delhi.
Roiyana. M., Izzati, M., dan Prihastanti, E. 2012. Potensi dan efisiensi senyawa
hidrokoloid nabati sebagai bahan penunda pmatangan buah. Buletin
anatomi dan fisiologi. 20(2):40-45.
Roy, A., Geetha, R. V., dan Lakshmi, T. 2011. Averrhoa bilimbi Linn. Nature’s
drug store. A pharmacological international journal of drug development

and research. 3(3):101-106.
Silalahi, R. C., Suhaidi, I., dan Limbong, L. N. 2014. Pengaruh perbandingan sari
buah sirsak dengan markisa dan konsentrasi gum arab terhadap mutu
sorbet air kelapa. J. Rekayasa Pangan dan Pert. 2(2): 26-34.
Silalahi, R. C. 2013. Pengaruh Perbandingan Buah Sirsak dengan Markisa dan
Konsentrasi Gum Arab terhadap Mutu Sorbet Air Kelapa. Skripsi.
Fakultas Pertaian Universitas Sumatera Utara, Medan.
SNI. 1995. SNI 01-3713-1995. Es krim. http://bsn.sisni.go.id (1 April 2015).
Soekarto. 1985. Penilaian Organoleptik. Pusat pengembangan teknologi pangan.
IPB-Press, Bogor.
Sudarmadji, S., Haryono, B., dan Suhardi. 1989. Prosedur Analisa untuk Bahan
Makanan dan Pertanian. Liberty, Yogyakarta.
Subhadrabandhu, S. 2001. Under Utilized Tropical Fruits of Thailand. Food and
Agriculture Organization of the United Nations Regional Office for Asia
and the Pacific. Bangkok, Thailand.

85

70
86


Sukardi. 2010. Gula merah tebu: peluang meningkatkan kesejahteraan masyarakat
melalui pengembangan agroindustri pedesaan. Jurnal Pangan. 19 (4): 317330.
Sulastri, T. A. 2008. Pengaruh Konsentrasi Gum Arab terhadap Mutu Velva Buah
Nenas Selama Penyimpanan Dingin. Skripsi. Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara, Medan.
Suparman. 2015. Bercocok
(25 Maret 2015).

Tanam

Mangga.

https://books.google.co.id

Surbakti, F. 2009. Pengaruh Konsentrasi Campuran Sari Buah Nenas dengan
Markisa Serta Konsentrasi Pektin Terhadap Mutu Sorbet Air Kelapa.
Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Tranggono, Sutardji, Haryadi, Suparno, dan Murdiati, A. 1990. Bahan Tambahan
Pangan Proyek Pengembangan Pusat Fasilitas Bersama Antar Universitas

Pangan dan Gizi. UGM-Press, Yogyakarta.
Tzia, C., dan Liadakis, G. 2003. Extraction Optimization in Food Engineering.
Marcel Dekker, Inc. USA.
Vaclavik, V. A., dan Christian, E. W. 2008. Essentials of Food Science. Third
Edition. Springer, USA.
Warsa, I. W. 2006. Kajian pengaruh fouling pada pemurnian nira tebu. Jurnal
teknik kimia. 1(1): 22-25.
Williams, P. A., dan Phillips, G. O. 2004. Handbook of Hydrocolloids. North East
Wales Institute, Wrexham.
Winarno, F. G. 1993. Pangan Gizi, Teknologi, dan Konsumen. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Yulianto, H. 2002. Mempelajari Penambahan Gum Arab dalam Pembuatan Selai
Jambu Biji Brserat Tinggi. Skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Zahro, C., dan Nisa, F. C. 2015. Pengaruh penambahan sari anggur (Vitis vinivera
L.) dan penstabil terhaap karakteristik fisik, kimia, dan organoleptik es
krim. Jurnal pangan dan agroindustri. 3(4):1481-1491.

86