ANALISIS KINERJA PEGAWAI DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MAHASISWA PADA FISIPOL UNIVERSITAS SABURAI BANDAR LAMPUNG
ANALISIS KINERJA PEGAWAI DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN
KEPADA MAHASISWA PADA FISIPOL UNIVERSITAS SABURAI
BANDAR LAMPUNG
Oleh :
Lies Kumara Dewi
Dosen Tetap Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USBRJ
ABSTRAK
Dalam era globalisasi, isu pelayanan publik merupakan hal yang sangat penting
bagi perkembangan organisasi baik negeri maupun swasta. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah bagaimanakah kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan kepada
mahasiswa. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk menganalisis kinerja pegawai dalam
memberikan pelayanan kepada mahasiswa pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(Fisipol) Universitas Saburai. 2) Untuk mengetahui faktor penghambat dalam memberikan
pelayanankepada mahasiswa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode
penelitian kualitatif, dengan harapan dapat menggali dan mengumpulkan data secara
mendalam untuk memperoleh data utama yang dilakukan menggunakan wawancara
langsung dengan informan.
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi,
wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis
kualitatif yaitu memberikan penjabaran terhadap hasil jawaban dari informan dengan
uraian kalimat tentang kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa
pada Fisipol Universitas Saburai Bandar Lampung.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa pegawai Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai telah siap untuk menghadapi
era globalisasi, hal ini terlihat pada tercapainya secara optimal dari tiga aspek substansi
sebagai indikator kesiapan kinerja pegawai. Kinerja pegawai sudah baik dimana hal ini
ditunjukkan dengan adanya komitmen dan kesungguhan pegawai dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa. Serta responsibilitas
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai juga
sudah baik dimana hal ini dapat dilihat dari kemampuan pegawai, sikap, dan kedisiplinan
yang di tunjukkan kepada mahasiswa.
Dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa Pegawai pada Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik sudah memberikan pelayanan yang cepat dan tepat. Dalam arti apa
yang diberikan atau dilakukan benar-benar sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh
mahasiswa, yaitu memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan ramah. Selain dari itu dari
hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa dalam memberikan pelayanan kepada
mahasiswa pegawai Fisipol Universitas Saburai dilakukan dengan sopan dan berpedoman
pada etika profesi.
kata kunci : kinerja pegawai, pelayanan
THE ANALYSIS OF EMPLOYEES ACHEVEMENT ON PROVIDING THE
SERVICES TO THE STUDENTS IN SOCIAL AND POLITICS SCIENCE
FACULTY AT UNIVERSITY SABURAI BANDAR LAMPUNG
By
Lies Kumara Dewi
Lecturers Remain Faculty ISIPOL University The Earth Ruwa Jurai
45
ABSTRACT
In Higher education, Lampung has many private colleges that have sprung up so it
appeals many students. Similarly, the University Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai), which
has been growing and developing towards the university which can compete to other
colleges in the Lampung. Furthermore, the University Saburai should always create
improvements in providing services to the students. This is very important because as an
institution which is runs in the education, student satisfaction is very absolute, to
encourage many parents who entrusted her children to study at the University Saburai. One
of the faculties at the University Saburai is the Faculty of Social and Political Science are
also being intensively making improvements in quality and service to the students. Faculty
of Social and Political Sciences as a leading provider of education put the student as the
main client.
The methods of research used observation, interviews and documentation data
collection in this study. The analysis of the data in this study used a qualitative analysis
that provides elaboration on the answers of respondents with sentence description of the
performance of employees in providing services to students at the Faculty of Social and
Political Science University Saburai Bandar Lampung. After analyzing, the conclusion is
proved the truth by using the hypothesis.
Based on the results, it can be seen that the employees of the Faculty of Social and
Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai are ready for the globalization era, it
can be seen at the optimal achieving of the three aspects of the substance as an indicator of
the readiness of employee performance. Employee achievement is good where it is shown
by the commitment and seriousness of employees in carrying out their duties and functions
in providing services to students. As well as the responsibility of employees in Faculty of
Social and Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai, it also been run well
where it can be seen from an employee's ability, attitude, and discipline to the students.
In providing services to students, Employees at the Faculty of Social and Political
Science already provide services quickly and accurately. In the other words, providing
service is required by the students, which provide fast service, accurate and friendly.
Moreover, the results of the research shows that providing services to students of the
Faculty of Social and Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai represented
politely and guided on the ethics of the profession.
keywords : employee achievement, services
pelayanan
I. PENDAHULUAN
masyarakat
A. LATAR BELAKANG
terhadap
baik
kebutuhan
mengenai
kualitas
maupun kuantitas.
Begitu
Memasuki era globalisasi seperti
pula
dalam
dunia
sekarang ini adalah adanya persaingan
pendidikan Tinggi dimana di Provinsi
global, dimana salah satu dampak dari
Lampung telah banyak perguruan tinggi
persaingan
peningkatan
swasta yang bermunculan sehingga tentu
masyarakat.
saja semua bersaing untuk menjaring
pelayanan
global
yaitu
dalam
Peningkatan tersebut tentu saja akan
mahasiswa
mendorong adanya tuntutan peningkatan
Demikian pula dengan Universitas Sang
46
sebanyak-banyaknya.
Bumi Ruwa Jurai ( Saburai) yang saat ini
dimiliki, sehingga melalui kegiatan Tri
telah tumbuh dan berkembang menuju
Dharma
Universitas yang mampu bersaing dalam
diharapkan
kancah pendidikan tinggi di Provinsi
memuaskan masyarakat. Untuk mencapai
Lampung. Agar tetap eksis dalam kancah
semua itu tentu saja hal itu tidak terlepas
persaingan, maka Universitas Saburai
dari kinerja pegawai pada Fakultas Ilmu
harus selalu melakukan perbaikan dalam
Sosial dan Ilmu Politik Universitas
memberikan
Saburai. Sorotan tajam tentang kinerja
mahasiswa.
pelayanan
kepada
Hal ini menjadi penting
Perguruan
dapat
pegawai
Tinggi
hasilnya
bermanfaat
dalam
dan
penyelenggaraan
karena sebagai institusi yang bergerak di
pelayanan publik menjadi wacana yang
bidang
selalu aktual dalam studi administrasi
pendidikan
mahasiswa
adalah
maka
hal
kepuasan
sangat
negara . Penilaian Kinerja diukur dari
mutlak, agar semakin banyak masyarakat
daya guna dan hasil guna sebagai suatu
yang mempercayakan putra putrinya
hal yang diperlukan dalam pencapaian
untuk
tujuan organisasi . Menurut Sedarmayanti
menempuh
yang
pendidikan
di
Universitas Saburai.
(
2000:55)
mengungkapkan
bahwa
Salah satu Fakultas yang ada di
kinerja dapat dinilai dari apa yang
Universitas Saburai adalah Fakultas Ilmu
dilakukan oleh seorang pegawai dalam
Sosial Dan Ilmu Politik yang juga sedang
melaksanakan tugasnya dengan kata lain
gencar-gencarnya melakukan perbaikan
kinerja
dalam hal mutu dan pelayanan kepada
seorang pegawai melaksanakan pekerjaan
mahasiswa. Fakultas Ilmu Sosial Dan
atau
Ilmu Politik sebagai penyelenggara jasa
meningkat akan turut mempengaruhi
pendidikan
prestasi
meletakkan
mahasiswa
individu
untuk
adalah
kerjanya.
tempat
bagaimana
Kinerja
pegawai
yang
yang
sebagai customer utama. ( Panduan
bersangkutan bekerja, sehingga tujuan
Umum Universitas Saburai : 2008 : 5)
organisasi yang telah ditentukan dapat
Keputusan mahasiswa dan orang
tua/wali
mahasiswa
mempercayakan
yang
pendidikan
dicapai.
telah
Perhatian
putra-
terhadap
pelayanan kepada mahasiswa
berkembang
Politik, akan menjadi orientasi utama
munculnya
dalam
yang ada di Fisipol. Tidak bisa dipungkiri
mendayagunakan
sumberdaya
dengan
yang
masih
47
seiring
semakin
putrinya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
pelayanan
pula
eksistensi
dengan
permasalahan-permasalahan
sering
terdengar
mahasiswa
3.
mengeluh mengenai pelayanan dalam
Perilaku Pegawai:
- Masih terdapat kinerja pegawai
proses belajar mengajar, dimana terdapat
dosen yang sering tidak masuk, dosen
yang
yang datang terlambat maupun dalam
memberikan pelayanan kepada
pelayanan yang lain seperti pembuatan
mahasiswa.
KRS/KHS,
Trankrip
Nilai
terlalu
lama
dalam
Beranjak dari identifikasi masalah
maupun
pembuatan surat keterangan kuliah. Oleh
tersebut
karena
untuk
permasalahan dalam penelitian ini yaitu
mengadalan penelitian tentang “ Analisis
Bagaimanakah Kinerja Pegawai Dalam
Kinerja Pegawai Dalam Memberikan
Memberikan
Pelayanan Kepada Mahasiswa Pada
Mahasiswa
Fisipol Universitas Saburai Bandar
Saburai Bandar Lampung ?.
itu,
penulis
tertarik
maka
dapat
dirumuskan
Pelayanan
Pada
Fisipol
Kepada
Universitas
Lampung “.
C.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan
latar
aspek
Adapun tujuan dari penelitian ini
adalah :
Pelayanan
- Untuk mengetahui kinerja pegawai
Administrasi:
dalam memberikan
- Masih ada sebagian mahasiswa
kepada
yang mengeluh dalam pembuatan,
Fisipol
yang dapat penghambat dalam
yang mengeluh dalam pengisian
memberikan pelayanan kepada
KRS maupun KHS.
mahasiswa.
Dalam aspek pelayanan pendidikan :
2. Kegunaan Penelitian
- Dalam Proses belajar mengajar
- Secara praktis penelitian ini dapat
masih terdapat dosen yang sering
maupun
mahasiswa
- Untuk mengetahui faktor – faktor
- Masih ada sebagian mahasiswa
terlambat
pelayanan
Universitas Saburai.
Surat Keterangan.
2.
KEGUNAAN
1. Tujuan Penelitian
dapat diidentifikasi sebagai berikut :
Dalam
DAN
PENELITIAN
belakang
penelitian, maka permasalahan yang ada
1.
TUJUAN
dijadikan bahan untuk evaluasi
yang
kinerja
berhalangan hadir.
pegawai
pada
Fisipol
Universitas Saburai serta dapat
meningkatkan kualitas pelayanan
48
kepada mahasiswa di masa yang
, kinerja pegawai Fisipol Universitas
akan datang.
Saburai sangat berkaitan erat dengan
etika dan moral kerja pegawai yang
II. TINJAUAN PUSTAKA
terwujud dalam pemenuhan berbagai
1. Pengertian Kinerja
tugas
kinerja
pencapaian
sebagai
tanggung
jawab
dalam
melaksanakan tugas.
Arif Rahman (2003 : 21) memberikan
pengertian
dan
tingkat
pelaksanaan
atau
2 Jenis Dan Tingkatan Kinerja
Kinerja pegawai
kegiatan/program/kebijakan oleh pegawai
Fisipol
adalah
dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi,
merupakan suatu gambaran mengenai
visi organisasi yang tertuang dalam
tingkat pencapaian pelaksanaan suatu
perumusan perencanaan strategis suatu
kegiatan atau program atau kebijakan
organisasi.
dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi
dan visi organisasi yang tertuang dalam
Kinerja pada dasarnya memuat unsurunsur yang berkaitan dengan masalah
rencana
strategi
suatu
proses, prosedur, tanggung jawab dalam
Menurut
Dessler
(2012:34),
mencapai
termasuk
merupakan prosedur yang meliputi (1)
didalamnya tingkat produktivitas dan
penetapan standar kinerja; (2) penilaian
prestasi yang diwujudkan dalam kerja.
kinerja aktual pegawai dalam hubungan
Suatu lembaga apapun bentuknya perlu
dengan standar-standar ini; (3) memberi
secara jelas mengetahui tingkat kinerja
umpan balik kepada pegawai dengan
yang telah dicapai. Selain dari itu kinerja
tujuan memotivasi orang tersebut untuk
tersebut perlu diinformasikan kepada
menghilangkan kemerosotan kinerja atau
pihak tertentu guna mengetahui tingkat
terus berkinerja lebih tinggi lagi.
target
kerja,
organisasi.
kinerja
pencapaian hasil kerja lembaga yang
dikaitkan dengan visi maupun misi yang
3. Ukuran dan Indikator Kinerja
diemban lembaga tersebut.
1)
Indikator
Kinerja menurut Rivai
(2011:309) yaitu :
Selanjutnya Brata ( 2003 : 51)
mengartikan kinerja sebagai kemampuan
Produktifitas
kerja
yang
untuk mentaati dan mematuhi seluruh
memiliki ukuran pokok di
peraturan
antaranya :
dan
menghasilkan
ketentuan,
cipta/karya
sehingga
yang
baik
-
bermutu dan berkualitas. Oleh karena itu
Sikap pegawai dimana dalam
melaksanakan
49
tugas
dapat
dilihat
buruk, antara lain: (1) kemampuan
kesediaan
para
pribadi, (2) kemampuan manajer, (3)
pekerjaannya
melalui
-
pegawai untuk bekerja secara
kesenjangan
efektif dan efisien.
lingkungan,
Kemampuan, dimana pegawai
motivasi”.
memiliki
penampilan hasil kerja pegawai baik
skill
dalam
(5)
(4)
situasi
masalah
pribadi,
Kinerja
(6)
merupakan
secara kuantitas maupun kualitas.
melaksanakan tanggung jawab
Untuk mengetahui faktor yang
pekerjaannya.
-
proses,
Semangat kerja, yang dapat
mempengaruhi
diartikan sebagai sikap mental
individu, perlu dilakukan pengkajian
para
terhadap teori kinerja. Secara umum
pegawai
dalam
faktor
dimana sikap mental ini di
mempengaruhi.
tunjukkan
adanya
lingkungan fisik sangat mempengaruhi
dalam
kondisi pegawai dalam bekerja. Selain
kegairahan
dan
non
kinerja
melaksanakan tugas-tugasnya,
oleh
fisik
(determinan)
fisik
sangat
Berbagai
kondisi
itu, kondisi lingkungan fisik juga akan
melaksanakan tugas.
Ketaatan pegawai secara garis
mempengaruhi
berfungsinya
faktor
besar terdapat beberapa ukuran
lingkungan non fisik. Pada kesempatan
pokok yaitu pengenaan biaya,
ini pembahasan kita fokuskan pada
ketepatan waktu, dan tata cara
lingkungan
pelayanan yang terintegrasi.
kondisi yang sebenarnya sangat melekat
Kedisiplinan
memiliki
proses
aparat,
pelayanan,
Menurut
transparansi
dan
yaitu
kondisi-
dengan sistem manajerial instansi.
ukuran
pokok yang harus ada yaitu
kehadiran
non-fisik,
Prawirosentono,
(2012:32) kinerja seorang pegawai akan
hasil
baik, jika pegawai mempunyai keahlian
pelayanan.
yang tinggi, kesediaan untuk bekerja,
adanya imbalan/upah yang layak dan
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
mempunyai harapan masa depan. Secara
Kinerja Pegawai
teoritis ada tiga kelompok variabel yang
Dalam hal ini Jones (2012:92)
mempengaruhi perilaku kerja dan kinerja
mengatakan bahwa “Banyak hal yang
individu,
yaitu:
menyebabkan terjadinya kinerja yang
variabel
organisasi
50
variabel
dan
individu,
variabel
psikologis. Kelompok variabel individu
maupun
terdiri dari variabel kemampuan dan
ketentuan
ketrampilan, latar belakang pribadi dan
undangan”.
demografis.
dalam
Gibson
pelaksanaan
peraturan
Menurut
Menurut
rangka
perundang-
Moenir
(2002:16)
(2013:45),
menyebutkan bahwa pelayanan adalah
variabel kemampuan dan ketrampilan
“Proses pemenuhan kebutuhan melalui
merupakan
yang
aktivitas orang lain secara langsung”.
mempengaruhi perilaku kerja dan kinerja
Pelayanan juga merupakan kegiatan yang
faktor
utama
individu. Sedangkan variabel demografis
mempunyai
pengaruh
yang
tidak
langsung. Kelompok variabel psikologis
belajar
dan
motivasi.
dan
sekelompok
orang
dengan
atau
landasan
memenuhi kepentingan orang lain sesuai
dengan haknya, sedangkan orang yang
oleh keluarga, tingkat sosial, pengalaman
sebelumnya
seseorang
dan metode tertentu dalam rangka usaha
Variabel ini menurut banyak dipengaruhi
kerja
oleh
foktor material melalui sistem, prosedur
terdiri dari variabel persepsi, sikap,
kepribadian,
dilakukan
memberi
variabel
pelayanan
disebut
dengan
pelayan.
demografis.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun
5. Pengertian Pelayanan
2009
Tentang
Pelayanan
Publik,
Menurut pendapat Joko Wiyono
menyatakan bahwa Pelayanan publik
(1999:573) pelayanan adalah ”Perbuatan
adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan
(cara, hal, dan sebagainya) melayani,
dalam rangka pemenuhan kebutuhan
misalnya cepat dan memuaskan”.
pelayanan
sesuai
dengan
peraturan
Wiyono
perundang-undangan bagi setiap warga
(1999:113) bahwa pengertian pelayanan
negara dan penduduk atas barang, jasa,
adalah :
dan / atau pelayanan administratif yang
Menurut
“Segala
pendapat
bentuk
Joko
kegiatan
disediakan oleh penyelenggara pelayanan
pelayanan
publik.
umum yang dilaksanakan oleh instansi
pemerintah di pusat, di daerah, dan di
lingkungan
Badan
Usaha
Negara/Daerah dalam
b. Tujuan Pelayanan
Milik
Berdasarkan Instruksi Presiden
bentuk barang
Nomor 1 tahun 1985 tentang Perbaikan
atau jasa, baik dalam rangka upaya
dan
pemenuhan
Pegawai Pemerintah kepada Masyarakat,
kebutuhan
masyarakat
51
Peningkatan Mutu
Pelayanan
bahwa tujuan pelayanan umum adalah
penyelesaian
sebagai berikut :
pengaduan.
a.
3) Biaya
Meningkatkan mutu dan
pelayanan
termasuk
pelayanan
termasuk
perinciannya yang ditetapkan dalam
produktivitas pelaksanaan tugas dan
proses pelayanan.
fungsi instansi pemerintah dibidang
4) Produk
pelayanan umum.
pelayanan;
yaitu
hasil
pelayanan yang akan diterima sesuai
b.
Mendorong upaya mengaktifkan
dengan
sistem dan tata laksana pelayanan,
5) Sarana
diselenggarakan secara lebih berdaya
guna dan berhasil guna.
c. Standar Pelayanan
pelayanan
telah
dan
prasarana;
yaitu
penyediaan
sarana
pelayanan
yang
dan
prasarana
memadai
oleh
penyelenggara pelayanan publik.
6) Kompetensi
penyelenggaraan
harus
yang
ditetapkan.
sehingga pelayanan umum dapat
Setiap
ketentuan
memiliki
petugas
pemberi
pelayanan harus ditetapkan dengan
standar
pelayanan dan dipublikasikan sebagai
tepat
jaminan adanya kepastian bagi penerima
keahlian, keterampilan, sikap dan
pelayanan. Standar pelayanan merupakan
prilaku yang dibutuhkan.
ukuran
yang
dibakukan
dalam
berdasarkan
pengetahuan,
d. Pelayanan Yang Efektif
penyelenggaraan pelayanan publik yang
Menurut
wajib ditaati oleh pemberi dan atau
pendapat
Agus
Dwiyanto (2012:28) bahwa efektivitas
penerima pelayanan.
pelayanan
dapat
diukur
dengan
Menurut Faisal Tamin (2003:7-8) bahwa
menggunakan beberapa kriteria :
standar pelayanan publik meliputi :
1. Tepat, dalam arti apa yang diberikan
atau dilakukan benar-benar sesuai
1) Prosedur pelayanan; yaitu prosedur
pelayanan
yang
dibakukan
dengan apa yang dibutuhkan.
bagi
2. Cepat,
pemberi dan penerima pelayanan
pelayanan
pengajuan
masyarakat
dengan cepat.
2) Waktu penyelesaian; yaitu waktu
sejak
arti
memperoleh apa yang diinginkannya
termasuk pengaduan
penyelesaian
dalam
3. Murah,
ditetapkan
sampai
dalam
arti
masyarakat
memperoleh apa yang diinginkan
dengan
dengan biaya murah.
52
dengan perguruan tinggi. Mahasiswa juga
4. Ramah, dalam arti pelayanan atau
hubungan antara petugas dan dengan
merupakan
masyarakat dilakukan dengan sopan
cendekiawan muda dalam suatu lapisan
dan berpedoman pada etika profesi”.
masyarakat
calon
intelektual
yang sering kali
atau
syarat
denganb berbagai bpredikat.
6. Mahasiswa
Mahasiswa
Menurut Susanto, (Rahmawati,
dalam
peraturan
merupakan
pemerintah RI No.30 tahun 1990 adalah
kalangan muda yang berumur antara 19
peserta didik yang terdaftar dan belajar di
sampai 28 tahun yang memang dalam
perguruan tinggi tertentu. Selanjutnya
usia tersebut mengalami suatu peralihan
menurut Sarwono (2001 : 13) mahasiswa
dari tahap remaja ke tahap dewasa.
adalah setiap orang yang secara resmi
Sosok mahasiswa juga kental dengan
terdaftar untuk mengikuti pelajaran di
nuansa kedinamisan dan sikap kenyataan
perguruan tinggi dengan batas usia
objektif,
sekitar 18-30 tahun.
2006 : 13) mahasiswa
sistematik
dan
rasional.
Kenniston (Rahmawati, 2006 : 13)
Mahasiswa
mengatakan bahwa mahasiswa (youth)
change) bagi tatanan kehidupan yang
”studenthood” yang terjadi hanya pada
secara realitas dan logis diterima oleh
individu yang memasuki post secondary
masyarakat, (Chaerul, 2002 : 24). Sejalan
education dan sebelum masuk ke dalam
dengan
dunia kerja yang menetap. Berbeda
mahasiswa
tersebut di atas, Visi
Mahasiswa
pendapat
Chaerul,
Kartono,
(Rahmawati, 2006) menyebutkan bahwa
dengan pendapat yang telah dikemukakan
Pelayanan
peran
penting sebagai agen perubahan (agent of
adalah suatu periode yang disebut dengan
oleh dua ahli
mempunyai
merupakan
anggota
masyarakat yang mempunyai ciri-ciri
menyebutkan
tertentu antara lain :
bahwa mahasiswa adalah seseorang yang
sedang
mempersiapkan
keahlian
tertentu
diri
dalam
dalam
1) Mempunyai
tingkat
kesempatan
digolongkan
Sarwono, (2001 : 12) menyatakan
mahasiswa
kelompok
dalam
untuk
belajar
dan
di
perguruan tinggi sehingga dapat
pemndidikan tinggi.
bahwa
kemampuan
merupakan
suatu
masyarakat
yang
sebagai
kaum
diharapkan
nantinya
intelegensia
2) Mahassiwa
dapat bertindak sebagai pemimpin
memperoleh statusnya karena ikatan
53
masyarakat ataupun dalam dunia
dengan indikator yaitu : a. Produktifitas
kerja.
Kerja, b. Ketaatan Pegawai dan c.
3) Mahasiswa
menjadi
diharapkan
daya
dapat
Kedisiplinan pegawai dalam memberikan
yang
pelayanan.
penggerak
dinamis bagi proses modernisasi
4) Mahasiswa
diharapkan
3.2. Metode Pengumpulan Data
dapat
1. Observasi
memasuki dunia kerja sebagai tenaga
Winarno Surahmad, (2012 : 23)
yang berkualitas dan profesional.
menyatakan
III. METODE PENELITIAN
mengumpulkan
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian
metode
menggunakan
dengan
melalui
pentahapan
data
observasi
–
yaitu
data
atau
keterangan – keterangan yang akan
ini
kualitatif
penelitian
bahwa
dilaksanakan dengan pengamatan secara
desain
langsung ketempat objek penelitian.
pentahapan-
penelitian,
dimulai
Dalam
dari
penelitian
ini
penulis
identifikasi masalah, perumusan masalah,
mengumpulkan data dengan mengadakan
tujuan dan kegunaan penelitian, mencari
pengamatan langsung pada Mahasiswa
dasar-dasar teori menentukan metode
Program Studi Ilmu Administrasi Negara
penelitian yang dapat digunakan meliputi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
:
pengolahan data,
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
analisis data serta penetapan kesimpulan
Bandar Lampung yang berkaitan tentang
dimana
analisis
pengumpulan dan
proses
masalah
mencari
secara
menggunakan
pemecahan
sistematis
metode
ilmiah
kinerja
memberikan
dengan
mahasiswa
serta
pegawai
pelayanan
pada
Fisipol
aturaan-aturan yang berlaku.
Saburai Bandar Lampung.
3.2. Fokus Penelitian
2. Wawancara
dalam
kepada
Universitas
Menurut WS Winkel, (1995 : 25)
Fokus
ditetapkan
penelitian
oleh
peneliti
yang
akan
menyatakan bahwa wawancara adalah
berdasarkan
suatu alat untuk memperoleh fakta / data
rumusan dan tujuan penelitian adalah
informasi
sebagai berikut : 1. Kinerja pegawai
dalam
pelaksanaan
pelayan
mengadakan
kepada
mendapatkan
mahasiswa Fisipol Universitas Saburai
secara
lisan.
Dengan
wawancara
penulis
data
atau
keterangan
dengan cara bercakap-cakap berhadapan
54
muka secara lisan dengan para responden
Selain dari itu 4 (empat) mahasiswa
atau pegawai dan mahasiswa dengan
sebagai ketua kelas yang mewakili
teknik
daftar
perangkatan. Pelayanan yang diberikan
pertanyaan terbuka yang telah disusun
meliputi : Pembuatan KRS/KHS, Surat
terlebih dahulu pada Program Studi Ilmu
Keterangan Kuliah, Surat Keterangan
Administrasi
Riset, Pendaftaran mahasiswa baru dan
purposive
sampling,
Negara
Fakualtas
Ilmu
proses belajar mengajar.
Sosial dam Ilmu Politik Universitas Sang
Bumi Ruwa Jurai.
3.4. Metode Analisis Data
Analisis yang peneliti gunakan
3. Dokumentasi
Untuk
mendapatkan
untuk
data
menganalisa
adalah
analisis
dokumentasi ini penulis mengumpulkan
kualitatif yaitu memberikan penjabaran
data dokumen yang berbentuk tulisan
terhadap hasil jawaban dari sumber
yang ada pada Program Studi Ilmu
informan dengan uraian kalimat tentang
Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial
kinerja
dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
pelayanan
Ruwa Jurai.
Fisipol
pegawai
dalam
kepada
memberikan
mahasiswa
Universitas
Saburai
pada
Bandar
Lampung. Setelah dianalisis kemudian
3.3. Subjek dan Sumber Informasi
Subjek
dalam
penelitian
diambil suatu kesimpulan dan saran.
ini
adalah mahasiswa pada Program Studi
3.5. Metode Pengolahan Data
Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu
Data
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang
informasi dengan menggunakan teknik
Bumi Ruwa Jurai Bandar Lampung.
pengumpulan data di atas, selanjutnya
Sebagai
adalah
diadakan pengolahan data serta dianalisa.
membutuhkan
Analisa data diperlukan untuk menjawab
pelayanan dari bulan Juli sampai dengan
pertanyaan – pertanyaan peneliti dalam
September ( 3 Bulan)
rangka
mahasiswa
Sumber
informasi
yang
Pada Program
yang
terkumpul
dari
mengungkapkan
penelitian,
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Sebagai
dalam
Key Informan ( informan kunci ) adalah
sehingga diharapkan hasil penelitian yang
1. Kepala Tata Usaha, Serta 3 (tiga)
didapat
orang subag yaitu subag akademik, subag
keakuratannya.
55
bentuk
dapat
kemudian
variabel
Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas
kemahasiswaan dan subag umum .
yang
sumber
deskriptif
disajikan
kualitatif,
dipertanggungjawabkan
kerja, sebagai stimulus untuk selalu
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam
usaha
berbuat yang baik.
memberikan
pegawai
Dari hasil penelitian menunjukkan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
bahwa dalam memberikan pelayanan
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
menetapkan
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
pelayanan kepada mahasiswa
program
manajemen
kepegawaian berbasis kinerja. Salah satu
Jurai
adalah penjabaran dari visi, misi dan
dengan baik karena menurut mahasiswa
rencana strategi Fakultas Ilmu Sosial dan
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
Ruwa
mengindikasikan
Jurai dalam memberikan pelayanan selalu
dan
bersikap ramah yang disertai tutur kata
Jurai
tingkat
yang
keberhasilan
pelaksanaan
kegagalan
kegiatan-kegiatan
Untuk
mengukur
Dalam pelaksanaan tugas dan
fungsinya
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
Produktifitas
sesuai
dengan
struktur
organisasi pegawai Fakultas Ilmu Sosial
Jurai terdapat 3 aspek yang menjadi
yaitu
tugasnya
2. Ketaatan Pegawai
kinerja
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
pedoman
melaksanakan
yang baik.
sesuai
dengan program dan kebijakan yang
ditetapkan.
sudah
dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
Kerja,
Ruwa Jurai setiap pelaksanaan program
Ketaatan pegawai, dan Kedisiplinan.
yang telah di jalankan oleh
pegawai
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
1. Produktifitas
dasarnya
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai telah
mencakup sikap mental/perilaku dan
mendapat sambutan yang positif dari
kemampuan
kalangan mahasiswa.
Produktivitas
perbaikan
yang
pada
berorientasi
berkelanjutan
pada
Taat
(continuous
memiliki
arti
selalu
mempunyai
melaksanakan segala peraturan yang
pandangan bahwa kinerja hari ini harus
ditetapkan. Ketaatan terhadap peraturan
lebih baik dari hari kemarin dan kinerja
yang
hari esok harus lebih baik dari prestasi
sungguh akan mewujudkan ketertiban
hari ini. Pola perilaku yang demikian
dan ketentraman dalam memberikan
akan
untuk
pelayanan. Peraturan yang dibuat harus
senantiasa terus berusaha meningkatkan
dilaksanakan secara bersama-sama sebab
improvement),
mendorong
dan
bawahan
56
dilaksanakan
dengan
sungguh
peraturan
tersebut
kesepakatan
merupakan
bersama.
hasil
Ketaatan
4. Pelayanan kepada mahasiswa
juga
Beberapa pelayanan yang diberikan
merupakan modal yang utama bagi setiap
orang
untuk
memberikan
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik dalam
pelayanan
memberikan
kepada mahasiswa secara keseluruhan.
a.
dilakukan benar-benar sesuai dengan
tolak ukur untuk melihat kinerja pegawai
apa yang dibutuhkan.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
b.
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
pegawai
yang
apa yang diinginkannya dengan cepat.
c. Murah,
memiliki
embannya
pekerjaan
sehingga
yang
mereka
d.
di
yang baik
antara
yang senantiasa
Saburai
pelayanan
dengan
petugas
dan
dengan
masyarakat dilakukan dengan sopan
dan berpedoman pada etika profesi”.
yang dilayaninya. Kedisiplinan pegawai
Universitas
Memberikan
Dalam arti pelayanan atau hubungan
memberikan teladan terhadap mahasiswa
Fisipol
masyarakat
ramah,
mampu
menempatkan dirinya sebagai seorang
pelayan
arti
dengan biaya murah.
akan memiliki rasa tanggung jawab yang
terhadap
dalam
memperoleh apa yang diinginkan
kedisiplinan yang tinggi secara otomatis
besar
Memberikan pelayanan yang cepat,
Dalam arti mahasiswa memperoleh
tugas-tugasnya
khususnya dalam melayani mahasiswa.
Seorang
Memberikan pelayanan yang tepat
Dalam arti apa yang diberikan atau
Kedisiplinan merupakan salah satu
menjalankan
kepada
mahasiswa adalah sebagai berikut :
3. Kedisiplinan
dalam
pelayanan
telah
Pelayanan yang baik dan efektif
dilaksanakan sesuai dengan jam kerja
dapat
yaitu pukul 15.00 – 20.00 WIB.
karakteristik
Berdasarkan hasil penelitian dapat
adalah
dilihat
dari
dalam
kesederhanaan
ciri-ciri
atau
pelaksanaannya
yaitu
apabila
diketahui bahwa pelayanan adalah cara
prosedur dan tata cara pelayanan umum
atau perbuatan yang dilakukan oleh
diselenggarakan secara mudah, lancar,
seseorang atau kelompok orang dalam
cepat,
suatu
dipahami dan mudah dilaksanakan.
instansi
memberikan
yang
pelayanan
tugasnya
tidak
berbelit-belit,
mudah
kepada
Pelayanan yang jelas dan ada
seseorang atau kelompok orang yang
kepastiannya yakni dalam hal prosedur
meminta pelayanan.
atau tata caranya, persyaratannya baik
57
teknis maupun administratif, unit kerja
2.
Hambatan-Hambatan
Kinerja
atau pejabat yang bertanggung jawab
Pegawai
untuk memberikannya, rincian biaya atau
Pelayanan kepada mahasiswa
tarif
pelayanan
pembayarannya
dan
serta
tata
Memberikan
Beberapa hambatan yang menjadi
cara
jadwal
Dalam
faktor
waktu
penghambat
kinerja
pegawai
dalam memberikan pelayanan kepada
penyelesaiannya.
adalah
mahasiswa di Fakultas Ilmu Sosial dan
pelayanan yaitu bersifat efisiensi yaitu
Ilmu Politik antara lain adalah sebagai
persyaratan pelayanan dibatasi pada hal-
berikut :
hal yang berkaitan langsung dengan
1.
Pelayanan
pencapaian
mencegah
yang
sasaran
baik
yang
sumber
daya
manusia yang ada di Fakultas Ilmu
kelengkapan
Sosial dan Ilmu Politik yang khusus
menangani tentang mahasiswa.
persyaratan dari satuan unit kerja lain.
Pelayanan
terbatasnya
dan
pelayanan
pengulangan
Masih
baik
2.
harus
Kurangnya
fasilitas
dan
sarana
bersifat ekonomis yaitu pengenaan biaya
penunjang pelayanan. Dalam hal ini
ditetapkan
terkendala listrik yang sering padam
secara
wajar
dengan
pada saat proses belajar mengajar.
memperhatikan nilai barang dan jasa
pelayanan,
kondisi
masyarakat
untuk
dan
3.
kemampuan
membayar
serta
Terdapat dosen yang kurang proaktif
apabila berhalangan hadir sehingga
ketentuan peraturan perundang-undangan
menganggu
yang berlaku.
mengajar.
Pelayanan
yang
baik
harus
3. Upaya yang dilakukan Fakultas
bersifat adil dan merata yaitu cakupan
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam
atau jangkauan pelayanan diupayakan
penangananan masalah di atas
agar seluas mungkin dan tidak membeda-
antara lain :
bedakan antara mahasiswa yang satu
1.
dengan mahasiswa yang lain. Kemudian
selalu
pelaksanaan
tepat
waktu
pelayanan
Agar dalam memberikan pelayanan
kepada mahasiswa tidak terhambat
pelayanan yang baik adalah pelayanan
yang
dalam proses belajar
karena terbatasnya sumber daya
artinya
manusia, maka pihak Fakultas Ilmu
diselesaikan
Sosial
dalam waktu yang telah ditentukan.
dan
Ilmu
Politik
mengefektifkan pegawai agar dapat
bergaya guna dan berhasil guna
58
dalam
memberikan
untuk mengantisipasi apabila listrik
pelayanan
padam.
kepada mahasiswa.
2.
Menambah
fasilitas
penunjang
5.2. Saran
seperti sarana dan prasarana yaitu
seperti apabila
Dari hasil kesimpulan dapat diberikan
listrik mati maka
saran sebagai berikut :
dapat menggunakan jenset, sehingga
1) Hendaknya pegawai Fakultas Ilmu
tidak mengganggu proses belajar
Sosial dan Ilmu Politik Universitas
mengajar.
3.
Sang Bumi Ruwa Jurai dapat lebih
Selain dari itu pihak Fakultas juga
proaktif
selalu proaktif menghubungi dosen
yang
akan
mengajar,
pelayanan
sehingga
hadir
dapat
kepada
memberikan
mahasiswa,
sehingga pelayanan yang diberikan
apabila dosen yang bersangkutan
berhalangan
dalam
kepada mahasiswa dapat berjalan
segera
lebih baik lagi.
diganti oleh dosen yang lain.
2) Bagi dosen Fakultas Ilmu Sosial
V. KESIMPULAN DAN SARAN
dan Ilmu Politik Universitas Sang
5.1. Kesimpulan
Bumi
meningkatkan
Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan
diperoleh
Ruwa
Jurai
agar
lebih
koordinasi
agar
apabila berhalangan hadir dapat
kesimpulan
segera diantisipasi.
sebagai berikut:
1) Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
DAFTAR PUSTAKA
Ruwa Jurai sudah memberikan
Agus
Dwiyanto,
1995,
Kriteria
Pelayanan. Gramedia Jakarta.
pelayanan
yang
baik
kepada
Arif Rahman, 2003. Sistem Manajemen
Kinerja. PT Erlangga, Jakarta
mahasiswa secara cepat, tepat dan
ramah serta sopan dan berpedoman
Brata, 2003. Pembangunan Manusia
dan Kinerja PT
Gramedia
Indonesia,Jakarta’
pada etika profesi.
2) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik sudah menambah sarana dan
prasarana
untuk
Chaerul, 2002, Mahasiswa Dalam
Anggota
Masyarakat,
Gunung
Agung, Jakarta.
memperlancar
proses belajar mengajar yaitu salah
Dessler, 2012. Manajemen Sumber Daya
Manusia PT Prasetya Mulya, Jakarta
satunya dengan pengadaan genset
59
Faisal Tamin, 2003, Standarisasi
Pelayanan. Rhineka Cipta Bandung.
Sarwono,
2001,
Mahasiswa
dan
Masyarakat. Bumi Aksara, Jakarta.
Gibson, 2013. Perilaku Manajemen
Organisasi, Erlangga Jakarta.
Sedarmayanti, 2000. Sumber Daya
Manusia Dan Produktivitas Kerja.
Mandar Maju Jakarta.
Jones, 2012. Kinerja Pegawai. Mandar
Madju, Jakarta.
Susanto, Rahmawati, 2006, Mahasiswa
dan Permasalahannya. Rhieka Cipta,
Bandung.
Joko
Wiyono,
1999,
Pengertian
Pelayanan. Mandar Maju, Bandung.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009
Tentang Pelayanan Publik
Knopfemacher, dalam Sarwono, 2001,
Intelegensi, Citra Aditya Bhakti,
Jakarta.
Panduan Umum Universitas Saburai (
2008 : 5)
Moenir, 2002, Faktor Faktor Pelayanan
Administrasi.
Ghalia
Indonesia,
Jakarta
Peraturan Pemerintah No: 30 th 1990
tentang pengertian Mahasiswa.
Prawirosentono,
2012.
Bahasa
Komprehensif Strategi Pengambilan
Keputusan, Bumi Aksara, Jakarta.
Intruksi Presiden No : 1 tahun 1985
Tentang perbaikan dan Peningkatan
Mutu Pelayanan Pegawai Pemerintah
Kepada Masyarakat.
Rivai, 2011. Manajemen Sumber Daya
Manusia untuk Perusahaan, PT.
Remaja Rosdakarya
60
KEPADA MAHASISWA PADA FISIPOL UNIVERSITAS SABURAI
BANDAR LAMPUNG
Oleh :
Lies Kumara Dewi
Dosen Tetap Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USBRJ
ABSTRAK
Dalam era globalisasi, isu pelayanan publik merupakan hal yang sangat penting
bagi perkembangan organisasi baik negeri maupun swasta. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah bagaimanakah kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan kepada
mahasiswa. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk menganalisis kinerja pegawai dalam
memberikan pelayanan kepada mahasiswa pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
(Fisipol) Universitas Saburai. 2) Untuk mengetahui faktor penghambat dalam memberikan
pelayanankepada mahasiswa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode
penelitian kualitatif, dengan harapan dapat menggali dan mengumpulkan data secara
mendalam untuk memperoleh data utama yang dilakukan menggunakan wawancara
langsung dengan informan.
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi,
wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis
kualitatif yaitu memberikan penjabaran terhadap hasil jawaban dari informan dengan
uraian kalimat tentang kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa
pada Fisipol Universitas Saburai Bandar Lampung.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa pegawai Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai telah siap untuk menghadapi
era globalisasi, hal ini terlihat pada tercapainya secara optimal dari tiga aspek substansi
sebagai indikator kesiapan kinerja pegawai. Kinerja pegawai sudah baik dimana hal ini
ditunjukkan dengan adanya komitmen dan kesungguhan pegawai dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa. Serta responsibilitas
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai juga
sudah baik dimana hal ini dapat dilihat dari kemampuan pegawai, sikap, dan kedisiplinan
yang di tunjukkan kepada mahasiswa.
Dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa Pegawai pada Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik sudah memberikan pelayanan yang cepat dan tepat. Dalam arti apa
yang diberikan atau dilakukan benar-benar sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh
mahasiswa, yaitu memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan ramah. Selain dari itu dari
hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa dalam memberikan pelayanan kepada
mahasiswa pegawai Fisipol Universitas Saburai dilakukan dengan sopan dan berpedoman
pada etika profesi.
kata kunci : kinerja pegawai, pelayanan
THE ANALYSIS OF EMPLOYEES ACHEVEMENT ON PROVIDING THE
SERVICES TO THE STUDENTS IN SOCIAL AND POLITICS SCIENCE
FACULTY AT UNIVERSITY SABURAI BANDAR LAMPUNG
By
Lies Kumara Dewi
Lecturers Remain Faculty ISIPOL University The Earth Ruwa Jurai
45
ABSTRACT
In Higher education, Lampung has many private colleges that have sprung up so it
appeals many students. Similarly, the University Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai), which
has been growing and developing towards the university which can compete to other
colleges in the Lampung. Furthermore, the University Saburai should always create
improvements in providing services to the students. This is very important because as an
institution which is runs in the education, student satisfaction is very absolute, to
encourage many parents who entrusted her children to study at the University Saburai. One
of the faculties at the University Saburai is the Faculty of Social and Political Science are
also being intensively making improvements in quality and service to the students. Faculty
of Social and Political Sciences as a leading provider of education put the student as the
main client.
The methods of research used observation, interviews and documentation data
collection in this study. The analysis of the data in this study used a qualitative analysis
that provides elaboration on the answers of respondents with sentence description of the
performance of employees in providing services to students at the Faculty of Social and
Political Science University Saburai Bandar Lampung. After analyzing, the conclusion is
proved the truth by using the hypothesis.
Based on the results, it can be seen that the employees of the Faculty of Social and
Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai are ready for the globalization era, it
can be seen at the optimal achieving of the three aspects of the substance as an indicator of
the readiness of employee performance. Employee achievement is good where it is shown
by the commitment and seriousness of employees in carrying out their duties and functions
in providing services to students. As well as the responsibility of employees in Faculty of
Social and Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai, it also been run well
where it can be seen from an employee's ability, attitude, and discipline to the students.
In providing services to students, Employees at the Faculty of Social and Political
Science already provide services quickly and accurately. In the other words, providing
service is required by the students, which provide fast service, accurate and friendly.
Moreover, the results of the research shows that providing services to students of the
Faculty of Social and Political Sciences, University Sang Bumi Ruwa Jurai represented
politely and guided on the ethics of the profession.
keywords : employee achievement, services
pelayanan
I. PENDAHULUAN
masyarakat
A. LATAR BELAKANG
terhadap
baik
kebutuhan
mengenai
kualitas
maupun kuantitas.
Begitu
Memasuki era globalisasi seperti
pula
dalam
dunia
sekarang ini adalah adanya persaingan
pendidikan Tinggi dimana di Provinsi
global, dimana salah satu dampak dari
Lampung telah banyak perguruan tinggi
persaingan
peningkatan
swasta yang bermunculan sehingga tentu
masyarakat.
saja semua bersaing untuk menjaring
pelayanan
global
yaitu
dalam
Peningkatan tersebut tentu saja akan
mahasiswa
mendorong adanya tuntutan peningkatan
Demikian pula dengan Universitas Sang
46
sebanyak-banyaknya.
Bumi Ruwa Jurai ( Saburai) yang saat ini
dimiliki, sehingga melalui kegiatan Tri
telah tumbuh dan berkembang menuju
Dharma
Universitas yang mampu bersaing dalam
diharapkan
kancah pendidikan tinggi di Provinsi
memuaskan masyarakat. Untuk mencapai
Lampung. Agar tetap eksis dalam kancah
semua itu tentu saja hal itu tidak terlepas
persaingan, maka Universitas Saburai
dari kinerja pegawai pada Fakultas Ilmu
harus selalu melakukan perbaikan dalam
Sosial dan Ilmu Politik Universitas
memberikan
Saburai. Sorotan tajam tentang kinerja
mahasiswa.
pelayanan
kepada
Hal ini menjadi penting
Perguruan
dapat
pegawai
Tinggi
hasilnya
bermanfaat
dalam
dan
penyelenggaraan
karena sebagai institusi yang bergerak di
pelayanan publik menjadi wacana yang
bidang
selalu aktual dalam studi administrasi
pendidikan
mahasiswa
adalah
maka
hal
kepuasan
sangat
negara . Penilaian Kinerja diukur dari
mutlak, agar semakin banyak masyarakat
daya guna dan hasil guna sebagai suatu
yang mempercayakan putra putrinya
hal yang diperlukan dalam pencapaian
untuk
tujuan organisasi . Menurut Sedarmayanti
menempuh
yang
pendidikan
di
Universitas Saburai.
(
2000:55)
mengungkapkan
bahwa
Salah satu Fakultas yang ada di
kinerja dapat dinilai dari apa yang
Universitas Saburai adalah Fakultas Ilmu
dilakukan oleh seorang pegawai dalam
Sosial Dan Ilmu Politik yang juga sedang
melaksanakan tugasnya dengan kata lain
gencar-gencarnya melakukan perbaikan
kinerja
dalam hal mutu dan pelayanan kepada
seorang pegawai melaksanakan pekerjaan
mahasiswa. Fakultas Ilmu Sosial Dan
atau
Ilmu Politik sebagai penyelenggara jasa
meningkat akan turut mempengaruhi
pendidikan
prestasi
meletakkan
mahasiswa
individu
untuk
adalah
kerjanya.
tempat
bagaimana
Kinerja
pegawai
yang
yang
sebagai customer utama. ( Panduan
bersangkutan bekerja, sehingga tujuan
Umum Universitas Saburai : 2008 : 5)
organisasi yang telah ditentukan dapat
Keputusan mahasiswa dan orang
tua/wali
mahasiswa
mempercayakan
yang
pendidikan
dicapai.
telah
Perhatian
putra-
terhadap
pelayanan kepada mahasiswa
berkembang
Politik, akan menjadi orientasi utama
munculnya
dalam
yang ada di Fisipol. Tidak bisa dipungkiri
mendayagunakan
sumberdaya
dengan
yang
masih
47
seiring
semakin
putrinya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
pelayanan
pula
eksistensi
dengan
permasalahan-permasalahan
sering
terdengar
mahasiswa
3.
mengeluh mengenai pelayanan dalam
Perilaku Pegawai:
- Masih terdapat kinerja pegawai
proses belajar mengajar, dimana terdapat
dosen yang sering tidak masuk, dosen
yang
yang datang terlambat maupun dalam
memberikan pelayanan kepada
pelayanan yang lain seperti pembuatan
mahasiswa.
KRS/KHS,
Trankrip
Nilai
terlalu
lama
dalam
Beranjak dari identifikasi masalah
maupun
pembuatan surat keterangan kuliah. Oleh
tersebut
karena
untuk
permasalahan dalam penelitian ini yaitu
mengadalan penelitian tentang “ Analisis
Bagaimanakah Kinerja Pegawai Dalam
Kinerja Pegawai Dalam Memberikan
Memberikan
Pelayanan Kepada Mahasiswa Pada
Mahasiswa
Fisipol Universitas Saburai Bandar
Saburai Bandar Lampung ?.
itu,
penulis
tertarik
maka
dapat
dirumuskan
Pelayanan
Pada
Fisipol
Kepada
Universitas
Lampung “.
C.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan
latar
aspek
Adapun tujuan dari penelitian ini
adalah :
Pelayanan
- Untuk mengetahui kinerja pegawai
Administrasi:
dalam memberikan
- Masih ada sebagian mahasiswa
kepada
yang mengeluh dalam pembuatan,
Fisipol
yang dapat penghambat dalam
yang mengeluh dalam pengisian
memberikan pelayanan kepada
KRS maupun KHS.
mahasiswa.
Dalam aspek pelayanan pendidikan :
2. Kegunaan Penelitian
- Dalam Proses belajar mengajar
- Secara praktis penelitian ini dapat
masih terdapat dosen yang sering
maupun
mahasiswa
- Untuk mengetahui faktor – faktor
- Masih ada sebagian mahasiswa
terlambat
pelayanan
Universitas Saburai.
Surat Keterangan.
2.
KEGUNAAN
1. Tujuan Penelitian
dapat diidentifikasi sebagai berikut :
Dalam
DAN
PENELITIAN
belakang
penelitian, maka permasalahan yang ada
1.
TUJUAN
dijadikan bahan untuk evaluasi
yang
kinerja
berhalangan hadir.
pegawai
pada
Fisipol
Universitas Saburai serta dapat
meningkatkan kualitas pelayanan
48
kepada mahasiswa di masa yang
, kinerja pegawai Fisipol Universitas
akan datang.
Saburai sangat berkaitan erat dengan
etika dan moral kerja pegawai yang
II. TINJAUAN PUSTAKA
terwujud dalam pemenuhan berbagai
1. Pengertian Kinerja
tugas
kinerja
pencapaian
sebagai
tanggung
jawab
dalam
melaksanakan tugas.
Arif Rahman (2003 : 21) memberikan
pengertian
dan
tingkat
pelaksanaan
atau
2 Jenis Dan Tingkatan Kinerja
Kinerja pegawai
kegiatan/program/kebijakan oleh pegawai
Fisipol
adalah
dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi,
merupakan suatu gambaran mengenai
visi organisasi yang tertuang dalam
tingkat pencapaian pelaksanaan suatu
perumusan perencanaan strategis suatu
kegiatan atau program atau kebijakan
organisasi.
dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi
dan visi organisasi yang tertuang dalam
Kinerja pada dasarnya memuat unsurunsur yang berkaitan dengan masalah
rencana
strategi
suatu
proses, prosedur, tanggung jawab dalam
Menurut
Dessler
(2012:34),
mencapai
termasuk
merupakan prosedur yang meliputi (1)
didalamnya tingkat produktivitas dan
penetapan standar kinerja; (2) penilaian
prestasi yang diwujudkan dalam kerja.
kinerja aktual pegawai dalam hubungan
Suatu lembaga apapun bentuknya perlu
dengan standar-standar ini; (3) memberi
secara jelas mengetahui tingkat kinerja
umpan balik kepada pegawai dengan
yang telah dicapai. Selain dari itu kinerja
tujuan memotivasi orang tersebut untuk
tersebut perlu diinformasikan kepada
menghilangkan kemerosotan kinerja atau
pihak tertentu guna mengetahui tingkat
terus berkinerja lebih tinggi lagi.
target
kerja,
organisasi.
kinerja
pencapaian hasil kerja lembaga yang
dikaitkan dengan visi maupun misi yang
3. Ukuran dan Indikator Kinerja
diemban lembaga tersebut.
1)
Indikator
Kinerja menurut Rivai
(2011:309) yaitu :
Selanjutnya Brata ( 2003 : 51)
mengartikan kinerja sebagai kemampuan
Produktifitas
kerja
yang
untuk mentaati dan mematuhi seluruh
memiliki ukuran pokok di
peraturan
antaranya :
dan
menghasilkan
ketentuan,
cipta/karya
sehingga
yang
baik
-
bermutu dan berkualitas. Oleh karena itu
Sikap pegawai dimana dalam
melaksanakan
49
tugas
dapat
dilihat
buruk, antara lain: (1) kemampuan
kesediaan
para
pribadi, (2) kemampuan manajer, (3)
pekerjaannya
melalui
-
pegawai untuk bekerja secara
kesenjangan
efektif dan efisien.
lingkungan,
Kemampuan, dimana pegawai
motivasi”.
memiliki
penampilan hasil kerja pegawai baik
skill
dalam
(5)
(4)
situasi
masalah
pribadi,
Kinerja
(6)
merupakan
secara kuantitas maupun kualitas.
melaksanakan tanggung jawab
Untuk mengetahui faktor yang
pekerjaannya.
-
proses,
Semangat kerja, yang dapat
mempengaruhi
diartikan sebagai sikap mental
individu, perlu dilakukan pengkajian
para
terhadap teori kinerja. Secara umum
pegawai
dalam
faktor
dimana sikap mental ini di
mempengaruhi.
tunjukkan
adanya
lingkungan fisik sangat mempengaruhi
dalam
kondisi pegawai dalam bekerja. Selain
kegairahan
dan
non
kinerja
melaksanakan tugas-tugasnya,
oleh
fisik
(determinan)
fisik
sangat
Berbagai
kondisi
itu, kondisi lingkungan fisik juga akan
melaksanakan tugas.
Ketaatan pegawai secara garis
mempengaruhi
berfungsinya
faktor
besar terdapat beberapa ukuran
lingkungan non fisik. Pada kesempatan
pokok yaitu pengenaan biaya,
ini pembahasan kita fokuskan pada
ketepatan waktu, dan tata cara
lingkungan
pelayanan yang terintegrasi.
kondisi yang sebenarnya sangat melekat
Kedisiplinan
memiliki
proses
aparat,
pelayanan,
Menurut
transparansi
dan
yaitu
kondisi-
dengan sistem manajerial instansi.
ukuran
pokok yang harus ada yaitu
kehadiran
non-fisik,
Prawirosentono,
(2012:32) kinerja seorang pegawai akan
hasil
baik, jika pegawai mempunyai keahlian
pelayanan.
yang tinggi, kesediaan untuk bekerja,
adanya imbalan/upah yang layak dan
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
mempunyai harapan masa depan. Secara
Kinerja Pegawai
teoritis ada tiga kelompok variabel yang
Dalam hal ini Jones (2012:92)
mempengaruhi perilaku kerja dan kinerja
mengatakan bahwa “Banyak hal yang
individu,
yaitu:
menyebabkan terjadinya kinerja yang
variabel
organisasi
50
variabel
dan
individu,
variabel
psikologis. Kelompok variabel individu
maupun
terdiri dari variabel kemampuan dan
ketentuan
ketrampilan, latar belakang pribadi dan
undangan”.
demografis.
dalam
Gibson
pelaksanaan
peraturan
Menurut
Menurut
rangka
perundang-
Moenir
(2002:16)
(2013:45),
menyebutkan bahwa pelayanan adalah
variabel kemampuan dan ketrampilan
“Proses pemenuhan kebutuhan melalui
merupakan
yang
aktivitas orang lain secara langsung”.
mempengaruhi perilaku kerja dan kinerja
Pelayanan juga merupakan kegiatan yang
faktor
utama
individu. Sedangkan variabel demografis
mempunyai
pengaruh
yang
tidak
langsung. Kelompok variabel psikologis
belajar
dan
motivasi.
dan
sekelompok
orang
dengan
atau
landasan
memenuhi kepentingan orang lain sesuai
dengan haknya, sedangkan orang yang
oleh keluarga, tingkat sosial, pengalaman
sebelumnya
seseorang
dan metode tertentu dalam rangka usaha
Variabel ini menurut banyak dipengaruhi
kerja
oleh
foktor material melalui sistem, prosedur
terdiri dari variabel persepsi, sikap,
kepribadian,
dilakukan
memberi
variabel
pelayanan
disebut
dengan
pelayan.
demografis.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun
5. Pengertian Pelayanan
2009
Tentang
Pelayanan
Publik,
Menurut pendapat Joko Wiyono
menyatakan bahwa Pelayanan publik
(1999:573) pelayanan adalah ”Perbuatan
adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan
(cara, hal, dan sebagainya) melayani,
dalam rangka pemenuhan kebutuhan
misalnya cepat dan memuaskan”.
pelayanan
sesuai
dengan
peraturan
Wiyono
perundang-undangan bagi setiap warga
(1999:113) bahwa pengertian pelayanan
negara dan penduduk atas barang, jasa,
adalah :
dan / atau pelayanan administratif yang
Menurut
“Segala
pendapat
bentuk
Joko
kegiatan
disediakan oleh penyelenggara pelayanan
pelayanan
publik.
umum yang dilaksanakan oleh instansi
pemerintah di pusat, di daerah, dan di
lingkungan
Badan
Usaha
Negara/Daerah dalam
b. Tujuan Pelayanan
Milik
Berdasarkan Instruksi Presiden
bentuk barang
Nomor 1 tahun 1985 tentang Perbaikan
atau jasa, baik dalam rangka upaya
dan
pemenuhan
Pegawai Pemerintah kepada Masyarakat,
kebutuhan
masyarakat
51
Peningkatan Mutu
Pelayanan
bahwa tujuan pelayanan umum adalah
penyelesaian
sebagai berikut :
pengaduan.
a.
3) Biaya
Meningkatkan mutu dan
pelayanan
termasuk
pelayanan
termasuk
perinciannya yang ditetapkan dalam
produktivitas pelaksanaan tugas dan
proses pelayanan.
fungsi instansi pemerintah dibidang
4) Produk
pelayanan umum.
pelayanan;
yaitu
hasil
pelayanan yang akan diterima sesuai
b.
Mendorong upaya mengaktifkan
dengan
sistem dan tata laksana pelayanan,
5) Sarana
diselenggarakan secara lebih berdaya
guna dan berhasil guna.
c. Standar Pelayanan
pelayanan
telah
dan
prasarana;
yaitu
penyediaan
sarana
pelayanan
yang
dan
prasarana
memadai
oleh
penyelenggara pelayanan publik.
6) Kompetensi
penyelenggaraan
harus
yang
ditetapkan.
sehingga pelayanan umum dapat
Setiap
ketentuan
memiliki
petugas
pemberi
pelayanan harus ditetapkan dengan
standar
pelayanan dan dipublikasikan sebagai
tepat
jaminan adanya kepastian bagi penerima
keahlian, keterampilan, sikap dan
pelayanan. Standar pelayanan merupakan
prilaku yang dibutuhkan.
ukuran
yang
dibakukan
dalam
berdasarkan
pengetahuan,
d. Pelayanan Yang Efektif
penyelenggaraan pelayanan publik yang
Menurut
wajib ditaati oleh pemberi dan atau
pendapat
Agus
Dwiyanto (2012:28) bahwa efektivitas
penerima pelayanan.
pelayanan
dapat
diukur
dengan
Menurut Faisal Tamin (2003:7-8) bahwa
menggunakan beberapa kriteria :
standar pelayanan publik meliputi :
1. Tepat, dalam arti apa yang diberikan
atau dilakukan benar-benar sesuai
1) Prosedur pelayanan; yaitu prosedur
pelayanan
yang
dibakukan
dengan apa yang dibutuhkan.
bagi
2. Cepat,
pemberi dan penerima pelayanan
pelayanan
pengajuan
masyarakat
dengan cepat.
2) Waktu penyelesaian; yaitu waktu
sejak
arti
memperoleh apa yang diinginkannya
termasuk pengaduan
penyelesaian
dalam
3. Murah,
ditetapkan
sampai
dalam
arti
masyarakat
memperoleh apa yang diinginkan
dengan
dengan biaya murah.
52
dengan perguruan tinggi. Mahasiswa juga
4. Ramah, dalam arti pelayanan atau
hubungan antara petugas dan dengan
merupakan
masyarakat dilakukan dengan sopan
cendekiawan muda dalam suatu lapisan
dan berpedoman pada etika profesi”.
masyarakat
calon
intelektual
yang sering kali
atau
syarat
denganb berbagai bpredikat.
6. Mahasiswa
Mahasiswa
Menurut Susanto, (Rahmawati,
dalam
peraturan
merupakan
pemerintah RI No.30 tahun 1990 adalah
kalangan muda yang berumur antara 19
peserta didik yang terdaftar dan belajar di
sampai 28 tahun yang memang dalam
perguruan tinggi tertentu. Selanjutnya
usia tersebut mengalami suatu peralihan
menurut Sarwono (2001 : 13) mahasiswa
dari tahap remaja ke tahap dewasa.
adalah setiap orang yang secara resmi
Sosok mahasiswa juga kental dengan
terdaftar untuk mengikuti pelajaran di
nuansa kedinamisan dan sikap kenyataan
perguruan tinggi dengan batas usia
objektif,
sekitar 18-30 tahun.
2006 : 13) mahasiswa
sistematik
dan
rasional.
Kenniston (Rahmawati, 2006 : 13)
Mahasiswa
mengatakan bahwa mahasiswa (youth)
change) bagi tatanan kehidupan yang
”studenthood” yang terjadi hanya pada
secara realitas dan logis diterima oleh
individu yang memasuki post secondary
masyarakat, (Chaerul, 2002 : 24). Sejalan
education dan sebelum masuk ke dalam
dengan
dunia kerja yang menetap. Berbeda
mahasiswa
tersebut di atas, Visi
Mahasiswa
pendapat
Chaerul,
Kartono,
(Rahmawati, 2006) menyebutkan bahwa
dengan pendapat yang telah dikemukakan
Pelayanan
peran
penting sebagai agen perubahan (agent of
adalah suatu periode yang disebut dengan
oleh dua ahli
mempunyai
merupakan
anggota
masyarakat yang mempunyai ciri-ciri
menyebutkan
tertentu antara lain :
bahwa mahasiswa adalah seseorang yang
sedang
mempersiapkan
keahlian
tertentu
diri
dalam
dalam
1) Mempunyai
tingkat
kesempatan
digolongkan
Sarwono, (2001 : 12) menyatakan
mahasiswa
kelompok
dalam
untuk
belajar
dan
di
perguruan tinggi sehingga dapat
pemndidikan tinggi.
bahwa
kemampuan
merupakan
suatu
masyarakat
yang
sebagai
kaum
diharapkan
nantinya
intelegensia
2) Mahassiwa
dapat bertindak sebagai pemimpin
memperoleh statusnya karena ikatan
53
masyarakat ataupun dalam dunia
dengan indikator yaitu : a. Produktifitas
kerja.
Kerja, b. Ketaatan Pegawai dan c.
3) Mahasiswa
menjadi
diharapkan
daya
dapat
Kedisiplinan pegawai dalam memberikan
yang
pelayanan.
penggerak
dinamis bagi proses modernisasi
4) Mahasiswa
diharapkan
3.2. Metode Pengumpulan Data
dapat
1. Observasi
memasuki dunia kerja sebagai tenaga
Winarno Surahmad, (2012 : 23)
yang berkualitas dan profesional.
menyatakan
III. METODE PENELITIAN
mengumpulkan
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian
metode
menggunakan
dengan
melalui
pentahapan
data
observasi
–
yaitu
data
atau
keterangan – keterangan yang akan
ini
kualitatif
penelitian
bahwa
dilaksanakan dengan pengamatan secara
desain
langsung ketempat objek penelitian.
pentahapan-
penelitian,
dimulai
Dalam
dari
penelitian
ini
penulis
identifikasi masalah, perumusan masalah,
mengumpulkan data dengan mengadakan
tujuan dan kegunaan penelitian, mencari
pengamatan langsung pada Mahasiswa
dasar-dasar teori menentukan metode
Program Studi Ilmu Administrasi Negara
penelitian yang dapat digunakan meliputi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
:
pengolahan data,
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
analisis data serta penetapan kesimpulan
Bandar Lampung yang berkaitan tentang
dimana
analisis
pengumpulan dan
proses
masalah
mencari
secara
menggunakan
pemecahan
sistematis
metode
ilmiah
kinerja
memberikan
dengan
mahasiswa
serta
pegawai
pelayanan
pada
Fisipol
aturaan-aturan yang berlaku.
Saburai Bandar Lampung.
3.2. Fokus Penelitian
2. Wawancara
dalam
kepada
Universitas
Menurut WS Winkel, (1995 : 25)
Fokus
ditetapkan
penelitian
oleh
peneliti
yang
akan
menyatakan bahwa wawancara adalah
berdasarkan
suatu alat untuk memperoleh fakta / data
rumusan dan tujuan penelitian adalah
informasi
sebagai berikut : 1. Kinerja pegawai
dalam
pelaksanaan
pelayan
mengadakan
kepada
mendapatkan
mahasiswa Fisipol Universitas Saburai
secara
lisan.
Dengan
wawancara
penulis
data
atau
keterangan
dengan cara bercakap-cakap berhadapan
54
muka secara lisan dengan para responden
Selain dari itu 4 (empat) mahasiswa
atau pegawai dan mahasiswa dengan
sebagai ketua kelas yang mewakili
teknik
daftar
perangkatan. Pelayanan yang diberikan
pertanyaan terbuka yang telah disusun
meliputi : Pembuatan KRS/KHS, Surat
terlebih dahulu pada Program Studi Ilmu
Keterangan Kuliah, Surat Keterangan
Administrasi
Riset, Pendaftaran mahasiswa baru dan
purposive
sampling,
Negara
Fakualtas
Ilmu
proses belajar mengajar.
Sosial dam Ilmu Politik Universitas Sang
Bumi Ruwa Jurai.
3.4. Metode Analisis Data
Analisis yang peneliti gunakan
3. Dokumentasi
Untuk
mendapatkan
untuk
data
menganalisa
adalah
analisis
dokumentasi ini penulis mengumpulkan
kualitatif yaitu memberikan penjabaran
data dokumen yang berbentuk tulisan
terhadap hasil jawaban dari sumber
yang ada pada Program Studi Ilmu
informan dengan uraian kalimat tentang
Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial
kinerja
dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
pelayanan
Ruwa Jurai.
Fisipol
pegawai
dalam
kepada
memberikan
mahasiswa
Universitas
Saburai
pada
Bandar
Lampung. Setelah dianalisis kemudian
3.3. Subjek dan Sumber Informasi
Subjek
dalam
penelitian
diambil suatu kesimpulan dan saran.
ini
adalah mahasiswa pada Program Studi
3.5. Metode Pengolahan Data
Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu
Data
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sang
informasi dengan menggunakan teknik
Bumi Ruwa Jurai Bandar Lampung.
pengumpulan data di atas, selanjutnya
Sebagai
adalah
diadakan pengolahan data serta dianalisa.
membutuhkan
Analisa data diperlukan untuk menjawab
pelayanan dari bulan Juli sampai dengan
pertanyaan – pertanyaan peneliti dalam
September ( 3 Bulan)
rangka
mahasiswa
Sumber
informasi
yang
Pada Program
yang
terkumpul
dari
mengungkapkan
penelitian,
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Sebagai
dalam
Key Informan ( informan kunci ) adalah
sehingga diharapkan hasil penelitian yang
1. Kepala Tata Usaha, Serta 3 (tiga)
didapat
orang subag yaitu subag akademik, subag
keakuratannya.
55
bentuk
dapat
kemudian
variabel
Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas
kemahasiswaan dan subag umum .
yang
sumber
deskriptif
disajikan
kualitatif,
dipertanggungjawabkan
kerja, sebagai stimulus untuk selalu
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam
usaha
berbuat yang baik.
memberikan
pegawai
Dari hasil penelitian menunjukkan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
bahwa dalam memberikan pelayanan
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
menetapkan
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
pelayanan kepada mahasiswa
program
manajemen
kepegawaian berbasis kinerja. Salah satu
Jurai
adalah penjabaran dari visi, misi dan
dengan baik karena menurut mahasiswa
rencana strategi Fakultas Ilmu Sosial dan
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
Ruwa
mengindikasikan
Jurai dalam memberikan pelayanan selalu
dan
bersikap ramah yang disertai tutur kata
Jurai
tingkat
yang
keberhasilan
pelaksanaan
kegagalan
kegiatan-kegiatan
Untuk
mengukur
Dalam pelaksanaan tugas dan
fungsinya
Politik Universitas Sang Bumi Ruwa
Produktifitas
sesuai
dengan
struktur
organisasi pegawai Fakultas Ilmu Sosial
Jurai terdapat 3 aspek yang menjadi
yaitu
tugasnya
2. Ketaatan Pegawai
kinerja
pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
pedoman
melaksanakan
yang baik.
sesuai
dengan program dan kebijakan yang
ditetapkan.
sudah
dan Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
Kerja,
Ruwa Jurai setiap pelaksanaan program
Ketaatan pegawai, dan Kedisiplinan.
yang telah di jalankan oleh
pegawai
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
1. Produktifitas
dasarnya
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai telah
mencakup sikap mental/perilaku dan
mendapat sambutan yang positif dari
kemampuan
kalangan mahasiswa.
Produktivitas
perbaikan
yang
pada
berorientasi
berkelanjutan
pada
Taat
(continuous
memiliki
arti
selalu
mempunyai
melaksanakan segala peraturan yang
pandangan bahwa kinerja hari ini harus
ditetapkan. Ketaatan terhadap peraturan
lebih baik dari hari kemarin dan kinerja
yang
hari esok harus lebih baik dari prestasi
sungguh akan mewujudkan ketertiban
hari ini. Pola perilaku yang demikian
dan ketentraman dalam memberikan
akan
untuk
pelayanan. Peraturan yang dibuat harus
senantiasa terus berusaha meningkatkan
dilaksanakan secara bersama-sama sebab
improvement),
mendorong
dan
bawahan
56
dilaksanakan
dengan
sungguh
peraturan
tersebut
kesepakatan
merupakan
bersama.
hasil
Ketaatan
4. Pelayanan kepada mahasiswa
juga
Beberapa pelayanan yang diberikan
merupakan modal yang utama bagi setiap
orang
untuk
memberikan
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik dalam
pelayanan
memberikan
kepada mahasiswa secara keseluruhan.
a.
dilakukan benar-benar sesuai dengan
tolak ukur untuk melihat kinerja pegawai
apa yang dibutuhkan.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
b.
Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
pegawai
yang
apa yang diinginkannya dengan cepat.
c. Murah,
memiliki
embannya
pekerjaan
sehingga
yang
mereka
d.
di
yang baik
antara
yang senantiasa
Saburai
pelayanan
dengan
petugas
dan
dengan
masyarakat dilakukan dengan sopan
dan berpedoman pada etika profesi”.
yang dilayaninya. Kedisiplinan pegawai
Universitas
Memberikan
Dalam arti pelayanan atau hubungan
memberikan teladan terhadap mahasiswa
Fisipol
masyarakat
ramah,
mampu
menempatkan dirinya sebagai seorang
pelayan
arti
dengan biaya murah.
akan memiliki rasa tanggung jawab yang
terhadap
dalam
memperoleh apa yang diinginkan
kedisiplinan yang tinggi secara otomatis
besar
Memberikan pelayanan yang cepat,
Dalam arti mahasiswa memperoleh
tugas-tugasnya
khususnya dalam melayani mahasiswa.
Seorang
Memberikan pelayanan yang tepat
Dalam arti apa yang diberikan atau
Kedisiplinan merupakan salah satu
menjalankan
kepada
mahasiswa adalah sebagai berikut :
3. Kedisiplinan
dalam
pelayanan
telah
Pelayanan yang baik dan efektif
dilaksanakan sesuai dengan jam kerja
dapat
yaitu pukul 15.00 – 20.00 WIB.
karakteristik
Berdasarkan hasil penelitian dapat
adalah
dilihat
dari
dalam
kesederhanaan
ciri-ciri
atau
pelaksanaannya
yaitu
apabila
diketahui bahwa pelayanan adalah cara
prosedur dan tata cara pelayanan umum
atau perbuatan yang dilakukan oleh
diselenggarakan secara mudah, lancar,
seseorang atau kelompok orang dalam
cepat,
suatu
dipahami dan mudah dilaksanakan.
instansi
memberikan
yang
pelayanan
tugasnya
tidak
berbelit-belit,
mudah
kepada
Pelayanan yang jelas dan ada
seseorang atau kelompok orang yang
kepastiannya yakni dalam hal prosedur
meminta pelayanan.
atau tata caranya, persyaratannya baik
57
teknis maupun administratif, unit kerja
2.
Hambatan-Hambatan
Kinerja
atau pejabat yang bertanggung jawab
Pegawai
untuk memberikannya, rincian biaya atau
Pelayanan kepada mahasiswa
tarif
pelayanan
pembayarannya
dan
serta
tata
Memberikan
Beberapa hambatan yang menjadi
cara
jadwal
Dalam
faktor
waktu
penghambat
kinerja
pegawai
dalam memberikan pelayanan kepada
penyelesaiannya.
adalah
mahasiswa di Fakultas Ilmu Sosial dan
pelayanan yaitu bersifat efisiensi yaitu
Ilmu Politik antara lain adalah sebagai
persyaratan pelayanan dibatasi pada hal-
berikut :
hal yang berkaitan langsung dengan
1.
Pelayanan
pencapaian
mencegah
yang
sasaran
baik
yang
sumber
daya
manusia yang ada di Fakultas Ilmu
kelengkapan
Sosial dan Ilmu Politik yang khusus
menangani tentang mahasiswa.
persyaratan dari satuan unit kerja lain.
Pelayanan
terbatasnya
dan
pelayanan
pengulangan
Masih
baik
2.
harus
Kurangnya
fasilitas
dan
sarana
bersifat ekonomis yaitu pengenaan biaya
penunjang pelayanan. Dalam hal ini
ditetapkan
terkendala listrik yang sering padam
secara
wajar
dengan
pada saat proses belajar mengajar.
memperhatikan nilai barang dan jasa
pelayanan,
kondisi
masyarakat
untuk
dan
3.
kemampuan
membayar
serta
Terdapat dosen yang kurang proaktif
apabila berhalangan hadir sehingga
ketentuan peraturan perundang-undangan
menganggu
yang berlaku.
mengajar.
Pelayanan
yang
baik
harus
3. Upaya yang dilakukan Fakultas
bersifat adil dan merata yaitu cakupan
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam
atau jangkauan pelayanan diupayakan
penangananan masalah di atas
agar seluas mungkin dan tidak membeda-
antara lain :
bedakan antara mahasiswa yang satu
1.
dengan mahasiswa yang lain. Kemudian
selalu
pelaksanaan
tepat
waktu
pelayanan
Agar dalam memberikan pelayanan
kepada mahasiswa tidak terhambat
pelayanan yang baik adalah pelayanan
yang
dalam proses belajar
karena terbatasnya sumber daya
artinya
manusia, maka pihak Fakultas Ilmu
diselesaikan
Sosial
dalam waktu yang telah ditentukan.
dan
Ilmu
Politik
mengefektifkan pegawai agar dapat
bergaya guna dan berhasil guna
58
dalam
memberikan
untuk mengantisipasi apabila listrik
pelayanan
padam.
kepada mahasiswa.
2.
Menambah
fasilitas
penunjang
5.2. Saran
seperti sarana dan prasarana yaitu
seperti apabila
Dari hasil kesimpulan dapat diberikan
listrik mati maka
saran sebagai berikut :
dapat menggunakan jenset, sehingga
1) Hendaknya pegawai Fakultas Ilmu
tidak mengganggu proses belajar
Sosial dan Ilmu Politik Universitas
mengajar.
3.
Sang Bumi Ruwa Jurai dapat lebih
Selain dari itu pihak Fakultas juga
proaktif
selalu proaktif menghubungi dosen
yang
akan
mengajar,
pelayanan
sehingga
hadir
dapat
kepada
memberikan
mahasiswa,
sehingga pelayanan yang diberikan
apabila dosen yang bersangkutan
berhalangan
dalam
kepada mahasiswa dapat berjalan
segera
lebih baik lagi.
diganti oleh dosen yang lain.
2) Bagi dosen Fakultas Ilmu Sosial
V. KESIMPULAN DAN SARAN
dan Ilmu Politik Universitas Sang
5.1. Kesimpulan
Bumi
meningkatkan
Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan
diperoleh
Ruwa
Jurai
agar
lebih
koordinasi
agar
apabila berhalangan hadir dapat
kesimpulan
segera diantisipasi.
sebagai berikut:
1) Pegawai Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Sang Bumi
DAFTAR PUSTAKA
Ruwa Jurai sudah memberikan
Agus
Dwiyanto,
1995,
Kriteria
Pelayanan. Gramedia Jakarta.
pelayanan
yang
baik
kepada
Arif Rahman, 2003. Sistem Manajemen
Kinerja. PT Erlangga, Jakarta
mahasiswa secara cepat, tepat dan
ramah serta sopan dan berpedoman
Brata, 2003. Pembangunan Manusia
dan Kinerja PT
Gramedia
Indonesia,Jakarta’
pada etika profesi.
2) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik sudah menambah sarana dan
prasarana
untuk
Chaerul, 2002, Mahasiswa Dalam
Anggota
Masyarakat,
Gunung
Agung, Jakarta.
memperlancar
proses belajar mengajar yaitu salah
Dessler, 2012. Manajemen Sumber Daya
Manusia PT Prasetya Mulya, Jakarta
satunya dengan pengadaan genset
59
Faisal Tamin, 2003, Standarisasi
Pelayanan. Rhineka Cipta Bandung.
Sarwono,
2001,
Mahasiswa
dan
Masyarakat. Bumi Aksara, Jakarta.
Gibson, 2013. Perilaku Manajemen
Organisasi, Erlangga Jakarta.
Sedarmayanti, 2000. Sumber Daya
Manusia Dan Produktivitas Kerja.
Mandar Maju Jakarta.
Jones, 2012. Kinerja Pegawai. Mandar
Madju, Jakarta.
Susanto, Rahmawati, 2006, Mahasiswa
dan Permasalahannya. Rhieka Cipta,
Bandung.
Joko
Wiyono,
1999,
Pengertian
Pelayanan. Mandar Maju, Bandung.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009
Tentang Pelayanan Publik
Knopfemacher, dalam Sarwono, 2001,
Intelegensi, Citra Aditya Bhakti,
Jakarta.
Panduan Umum Universitas Saburai (
2008 : 5)
Moenir, 2002, Faktor Faktor Pelayanan
Administrasi.
Ghalia
Indonesia,
Jakarta
Peraturan Pemerintah No: 30 th 1990
tentang pengertian Mahasiswa.
Prawirosentono,
2012.
Bahasa
Komprehensif Strategi Pengambilan
Keputusan, Bumi Aksara, Jakarta.
Intruksi Presiden No : 1 tahun 1985
Tentang perbaikan dan Peningkatan
Mutu Pelayanan Pegawai Pemerintah
Kepada Masyarakat.
Rivai, 2011. Manajemen Sumber Daya
Manusia untuk Perusahaan, PT.
Remaja Rosdakarya
60