Konstruksi kecantikan bagi laki laki Stu

Konstruksi kecantikan bagi laki-laki (Studi konstrukstivisme tentang pentingnya penampilan dan
makna cantik bagi mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta)
Tutik Wahyuningsih
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan alasan mahasiswa laki-laki menampilkan dirinya
agar tampak menarik dihadapan orang lain; dan (2) mendeskripsikan makna cantik bagi laki-laki (tampilan
fisik yang menarik dikonstruksikan). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif.
Strategi penelitian menggunakan pendekatan konstruktivisme. Sumber data diperoleh dari studi pustaka,
peristiwa atau aktivitas, tempat atau lokasi, informan yaitu mahasiswa Universitas Sebelas Maret yang
mementingkan penampilan dan menggunakan kosmetik dan dokumen (arsip). Teknik pengambilan informan
menggunakan informan kunci dan informan pendukung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
wawancara, pengamatan langsung, dan analisis dokumen. Validitas data diperoleh melalui triangulasi
sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif.
Berdasarkan hasil penelitian tentang pentingnya penampilan dan makna cantik bagi mahasiswa Universitas
Sebelas Maret Surakarta, dapat disimpulkan sebagai berikut: pentingnya penampilan bagi laki-laki dapat
dilihat dari tiga hal, yaitu dilihat dari makna penampilan bagi laki-laki, cara laki-laki untuk menunjang
penampilan, dan latar belakang penggunaan kosmetik oleh laki-laki. Penampilan bagi laki-laki mempunyai
makna yang penting. Penting dikarenakan penampilan merupakan interpretasi dari kecantikan seseorang
secara fisik dan juga mencerminkan kepribadian seseorang untuk dilihat oleh orang lain. Berdasarkan
penelitian ini, makna cantik bagi laki-laki ternyata tidak hanya terfokus pada hal-hal yang tampak dari fisik
saja (kecantikan luar), akan tetapi laki-laki juga berusaha untuk menampilkan kecantikan mereka dari dalam
(innerbeauty) yang mereka bangun dengan meningkatkan kualitas diri dan mempunyai kepribadian yang

baik. Makna cantik tersebut tidak terlepas dari media, iklan, dan masyarakat yang mempunyai peran penting
dalam membentuk konstruksi kecantikan yang ideal bagi laki-laki pada saat ini. ABSTRACT This research is
aimed to: (1) Describe the reasons of male’s students to perform themselves to be attractive in front of
others; and (2) describe the meaning of beauty based on male’s view (to construct an attractive of physical
performance). This research used descriptive qualitative method, meanwhile constructivism is the approach.
The source of data was taken from several library review; events or activity; place or location, informant from
students of Sebelas Maret University who put forward their performance and wear cosmetics; and documents
(archives). The informant sampling technique used key informant and supporting informant. Technique of
collecting data used in this research was by interviewing, direct observation, and document analysis. Validity
of the data was taken by source triangulation and method triangulation. Technique of data analysis of the
research is interactive analysis model. Based on the research about the importance of performance and the
meaning of beauty toward students of Sebelas Maret University, it can be conclude that: the importance of
performance of male can be seen from 3 aspects. Those are: the meaning of performance itself, the way to
support their desire in performance, and the background of the use of cosmetics amongst male. Performance
plays an important role in male’s world. Important, because it reveals the interpretation of what was being
called beauty in terms of physical value and reflects the personality of somebody, who can be seen by others.
This research found that the meaning of beauty according to males did not only concerned with what so
called physical appearance, but also the effort to improve their characters figured as inner beauty; in which
can be shown from their self quality and good personality. The meaning of beauty itself can not be released
from the influence of mass media, advertisement, and society which play important role in forming the

construction of ideal beauty toward male recently.

1/1