KEPRIBADIAN DAN GAYA HIDUP (3)

KEPRIBADIAN DAN GAYA HIDUP
PERILAKU KONSUMEN
Dosen pembimbing :
Lilis Sugi Rahayu Ningsih M.,pd

Di susun oleh :
Ira Nur Laily
Robiatul Aslamiyah
Lukman Hakim

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS HASYIM ASY’ARI
FEBRUARI 2018

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Alloh SWT, karena berkat limpahan
rahmat-Nya-lah maka kami bias menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Berikut ini kami mempersembahkan sebuah makalah dengan judul “Kepribadian Dan Gaya
Hidup”, yang menurut penulis dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita guna memlilih

strategi yang tepat untuk pembanguna ekonomi dalam suatu Negara.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon pemakluman
bila mana ada kekurangan dalam tulisan maupun kata-kata.
Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Alloh SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat di dunia dan
di akhirat kelak.

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................ii
BAB I : PENDAHULUAN........................................................................................iii
A. Latar Belakang ........................................................................................
B. Rumusan Masalah ...................................................................................
C. Tujuan Masalah .......................................................................................
BAB II : PEMBAHASAN
A. Personality dan Life Style........................................................................
B. Kepribadian dan Perilaku Konsumen.......................................................
C. Karakteristik Pribadi yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen.............
D. Dimensi Kepribadian...............................................................................
E. Nilai dan Gaya Hidup

BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................................
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perusahaan yang menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa
maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu
perusahaan juga ingin memberikan kepuasan atas produk yang dihasilkannya, karena kepuasan
konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan produk yang
berkualitas, dan yang diinginkan oleh konsumen.
Pemasaran merupakan salah satu ilmu ekonomi yang telah berkembang, dan sampai pada saat
sekarang ini pemasaran sangat mempengaruhi keberhasilan suatu perusahaan untuk bisa bertahan
di dalam pangsa pasar. Oleh karena itu diperlukan strategi pemasaran yang dapat memberikan
pengaruh untuk menentukan berhasil atau tidaknya dalam memasarkan produknya. Apabila
strategi pemasaran yang dilakukan perusahaan tersebut mampu memasarkan produknya dengan
baik, hal ini akan berpengaruh terhadap tujuan perusahaan.


B. Tujuan Pembahasan Masalah
a. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Kepribadian Dan Gaya Hidup
b. Untuk mengetahui sikap dan perilaku konsumen
c. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan Kepribadian Dan Gaya Hidup yang
ada pada konsumen

BAB II
PEMBAHASAN
A. Personality dan Life Style
Berdasarkan penelitian, motivasi dari setiap manusia dapat dijelaskan
dengan pendekatan kepribadian. Namun, beberapa peristiwa seperti, kekacauan
sosial, konflik masa kanak-kanak, dll. hanya dapat dijelaskan dengan
menggunakan pendekatan gaya hidup (life style). Dalam merencanakan program
pemasaran, mulai dari perancangan produk hingga pendistributian kepada
pemakai akhir, faktor kepribadian dan gaya hidup juga digunakan.
B. Kepribadian dan Perilaku Konsumen
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen, salah
satunya adalah faktor psikologi pembeli dari segi kepribadiannya. Banyak sekali
pendapat mengenai pengertian kepribadian. Menurut psikologi modern,

kepribadian adalah organisasi yang dinamis dari sistem psikofisis individu yang
menentukan penyesuaian dirinya terhadap lingkungannya secara unik. Ada 3
faktor yang mempengaruhi pembentukan kepribadian, yaitu:
1. Keturunan: faktor-faktor yang ditentukan saat pembuahan, misalnya:
sosok fisik, daya tarik wajah, kelamin, temperamen,dll.
2. Lingkungan: faktor-faktor yang dipengaruhi oleh budaya, norma

keluarga, teman-teman, kelompok sosial, dan pengaruh lain yang
pernah dialami.
3. Situasi: tuntutan situasi berlainan yang menimbulkan aspek-aspek lain
dari kepribadian seseorang karena pada umumnya, kepribadian
individu itu mantap dan konsisten.
Dari penjelasan batasan kepribadian, ada 4 hal penting mengenai sifat
kepribadian: (1) dinamis atau selalu berubah-ubah, (2) organisasi sistem
(kepribadian itu suatu kesuluruhan yang bulat), (3)psikofisis (gabungan sifat fisik
dan psikis), dan (4) unik (setiap individu tidak sama).
Selain berdasarkan uraian di atas, untuk memahami karakteristik
kepribadian konsumen, pemasar juga harus mengetahuisegi-segi dari kepribadian.
Hal itu dikarenakan adanya hubungan yang sangat kuat antara jenis kepribadian
dan pilihan produk. Segi-segi kepribadian itu adalah sebagai berikut:

a. Self: taksiran perkiraan dan perasaan akan siapa dia? apa dia? dan di mana
dia?
b. Personality Traits: kecenderungan mengevaluasi sesuatu sebelum
bertindak.
c. Kecerdasan: kemampuan, kecepatan berfikir, kesanggupan memutuskan
sesuatu serta kesanggupan menghimpunn data sebelum menarik
kesimpulan.
d. Appearance and Impressions

e. Kesehatan: kesehatan jasmani dan rohani
f. Tinggi, berat dan bentuk Badan
g. Sikap terhadap orang lain: sikap ini mencerminkan sikap terhadap diri
sendiri,.
h. Knowledge: semakin tinggi pengetahuan seseorang, maka dia akan
semakin mantap dan berhati-hati dalam mengambil keputusan.
i. Skills: kecakapan yang mempengaruhi pandangan orang lain sekaligus
pandangan kita terhadap diri kita.
j. Nilai: karakter
k. Emotional tone and control: temperamen yang menggambarkan nada
emosi pada seseorang.

l. Peranan
C. Karakteristik Pribadi yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Keputusan pembeli dalam memilih barang dipengaruhi oleh beberapa
karakteristik, seperti, umur dan tahap daur hidup, pekerjaan, situasi ekonomi, serta
kepribadian.
1. Umur dan tahap daur hidup
2. Pekerjaan
3. Situasi ekonomi
4. Kepribadian

D. Dimensi Kepribadian
Berdasarkan riset yang mengesankan, terdapat lima dimensi yang
mendasari semua dimensi lain. Pemasar harus mengetahu lima dimensi berikut
agar dapat mengkategorikan sasaran pemasannya ke dalam dimensi tersebut
sehingga, perusahan menciptakan produk-produk yang sesuai dengan kepribadian
konsumen. Dimensi-dimensi tersebut ialah:
1. Ekstraversi
Dimensi kepribadian yang mencirikan seseorang yang senang bergaul,
banyak bicara, dan tegas.
2. Sifat menyenangkan

Dimenssi kepribadian yang mencirikan seseorang yang baik hati,
kooperatif, dan mempercayai.
3. Sifat mendengarkan kata hat
Dimensi kepribadian yang mencirikan seseorang yang bertanggung jawab,
tekun, dan berorientasi prestasi.
4. Kemantapan emosional
Dimensi kepribadian yang mencirikan seseorang yang tenang, bergairah,
terjamin (positif), lawannya, tegang, gelisah, murung dan tak kokoh
(negatif).

5. Keterbukaan terhadap pengalaman
Dimensi kepribadian yang mencirikan seseorang yang imajinatif, peka,
dan intelektual.
E. Nilai dan Gaya Hidup
Gaya hidup ditunjukkan oleh perilaku masyarakat yang menganut nilainilai dan tata hidup
yang hampir sama sebagai refleksi dari nila-nilai itu sendiri.
Untuk memahami gaya hidup masyarakat diperlukan program atau instrument
untuk mengukur perkembangannya. SRI International telah mengembangkan
program yang disebut VALS1 (value and life style 1)untuk mengukur gaya hdup
ditinjau dari aspek nilai cultural yaitu (1) outer directed yang merupakan gaya

hidup konsumen yang jika membeli suatu produk harussesuai dengan nilai-nilai
dan norma tradisional yang telah terbentuk. Konsumen ini merupakan konsumen
terbesar di Amerika yang mencapai 68%, (2) inner directed, yaitu konsumen yang
membeli produk untuk memenuhi keinginan dalam dirinya untuk memiliki
sesuatu dan tidak terlalu memikirkan norma-norma budaya yang berkembang.
Kelompok kedua ini berusaha keras untuk mengekspresikan dirinya, dan (3) need
driven, yaitu konsumen yang membeli sesuatu didasarkan atas kebutuhan dan
bukan keinginan berbagai pilihan yang tersedia.
SRI kemudian memperbaiki program VALS1 dengan VALS2 yang
mengidentifikasi delapan kelompok konsumen sebagaimana gambar 5.1. berikut
definisi nilai yang terkandung didalamnya:

Actualizer: mempunyai pendapatan yang paling tinggi dan harga diri yang
tinggi. Mereka membeli produk dengan tujuan mencapai yang terbaik
dalam hidup.
Fulfilleds: berpendapatan tinggi, bertanggung jawab, berpendidikan tinggi
dan terbuka pada perubahan.
Believers: tidak berpendapatan tinggi dan hidup lebih tradisional daripada
fulfilleds. Hidup bersosial dan menghargai peraturan.
Achiever: focus pada karir dan keluarga, hidup sosial formal, dan tidak

berlebihan.
Striver: minat sempit, mudah bosan, agak terkucil, ingin dihargai, tidak
peduli kesehatan dan politik.
Struggeler: minat dan kegiatan terbatas, kesehatan bermasalah,
konservatif dan tradisional, setia pada agama.
Experience: senang hal baru, aneh dan beresiko, sporty, kagum akan
kekayaan dan kekuasaan.
Maker: menikmati alam, menghindari orang, mencemooh politisi,
konglomerat.
MENGGUNAKAN KARAKTERISTIK GAYA HIDUP DALAM STRATEGI PEMASARAN
Faktor-faktor Budaya
a. Budaya : Serangkaian nilai, persepsi, keinginan, dan perilaku dasar yang dipelajari oleh
anggota masyarakat dari keluarga dan instansi penting lain.

b. Sub-budaya : kelompok orang yang memiliki sistem nilai yang sama berdasarkan
pengalaman dan situasi kehidupan yang serupa.
c. Kelas Sosial : Pembagian kelompok masyarakat yang relatif permanen dan relatif teratur
dimana anggota memiliki nilai, minat dan perilaku yang serupa. Faktor-faktor Sosial.
a. Kelompok : Dua atau lebih sekelompok orang yang berinteraksi untuk memenuhi tujuan
individu atau tujuan bersama.

b. Keluarga.
c. Peran dan Status. ( Peran terdiri dari sejumlah aktivitas yang diharapkan untuk dilakukan
menurut orang-orang di sekitarnya, Tiap peran membawa status yang mengambarkan
penghargaan umum terhadap peran tersebut oleh masyarakat.
Faktor-faktor Pribadi Umur dan Tata Siklus Hidup, Pekerjaan. Situasi Ekonomi.
Gaya Hidup : Pola hidup seseorang yang tergambarkan pada aktivitas, interest, dan opinion
( AIO ) orang tersebut. Kepribadian dan Konsep Diri. ( Kepribadian, sikologis yang
membedakan seseorang yang menghasilkan tanggapan secara konsisten dan terus-menerus
terhadap lingkungan. Konsep Diri, adalah kepemilikan seseorang dapat menyumbang dan
mencerminkan ke identitas diri mereka ). Faktor-faktor Psikologis Motivasi, kebutuhan yang
mendorong

seseorang

secara

kuat

mencari


kepuasan

atas

kebutuhan

tersebut.

Persepsi, Proses menyeleksi, mengatur, dan menginterpretasikan informasi guna membentuk
gambaran yang berarti tentang dunia.
Pembelajaran, perubahan perilaku seseorang karena pengalaman. Keyakinan dan Sikap,
( keyakinan = pemikiran deskriptif yang dipertahankan seseorang mengenai sesuatu. Sikap
merupakan evaluasi, perasaan dan kecenderungan yang konsisten atas suka atau tidak
seseorang terhadap suatu obyek atau ide ).

Daftar pustaka
http://delviadelvi.wordpress.com/2011/01/20/kepribadian-nilai-dan-gaya-hidup-terhadapperilaku-konsumen/
http://amel10.wordpress.com/2010/12/23/kepribadian-dan-gaya-hidup/