Efek Antiinflamasi Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinalle roscoe) pada Gigi Kelinci (Oryctolagus cuniculus) (Penelitian In Vivo)
LAMPIRAN 1 Alur Pikir Eugenol Jahe Merah
Eugenol adalah bahan yang sering Kandungan [6] dan [12]- gingerol digunakan sebagai pereda nyeri mempunyai aktivitas antibakteri pulpa. untuk mulut dan gusi (Miri et al, 2008 cit. Christina Winarti, Eugenol mempunyai sifat sebagai antiinflamasi namun dapat bersifat Hernani). sitotoksin.
Menurut penelitian Dugasani et al (2007), jahe dapat menekan
Eugenol adalah derivat fenol yang bersifat sebagai antibakteria. Sifat produksi siklooksigenase dan lipooksigenase serta asam antibakteria ini dapat menekan arakidonat. pertumbuhan bakteri sehingga mengandung senyawa mengurangi pertumbuhan metabolit
Jahe yang toksin yang mungkin potensial antiinflamasi yang disebut menimbulkan inflamasi. gingerol dan shogaol (Kwang et al 1998 cit. Christina Winarti, Eugenol juga mempunyai sifat alergenisitas. Ini dapat mengubah Hernani). jaringan menjadi zat asing yang
Flavonoid juga dapat ditemukan nantinya membahayakan jaringan pada jahe merah. Flavonoid dapat pulpa dan periapeks. menghambat sintesis eikosanoid.
Penghambatan ini akan menyebabkan penurunan kandungan asam arakidonat yang lebih lanjut akan mengakibatkan pelepasan sejumlah mediator inflamasi seperti prostaglandin, leukotrien, dan tromboksan. Dari uraian di atas, terlihat bahwa ekstrak jahe merah (Zingiber Officinale Roscoe) memiliki kandungan antiinflamasi sehingga peneliti tertarik untuk meneliti efek antiinflamasi ektrak jahe pada gigi kelinci
Rumusan Masalah
1.Apakah ada efek antiinflamasi ekstrak jahe merah pada konsentrasi 1% dan 2% pada gigi yang mengalami inflamasi pulpa reversibel pada hari ke-1, 3, dan 7?
2. Apakah ada perbedaan efek antiinflamasi eugenol dengan efek antiinflamasi ekstrak jahe merah pada konsentrasi 1% dan 2% pada gigi yang mengalami inflamasi pulpa reversibel pada hari ke-1, 3, dan 7?
Tujuan Penelitian
1. Untuk melihat apakah ada efek antiinflamasi ekstrak jahe merah pada konsentrasi 1% dan 2% pada gigi yang mengalami inflamasi pulpa reversibel pada hari ke-1, 3, dan 7.
2. Untuk melihat apakah ada perbedaan efek antiinflamasi eugenol dengan efek antiinflamasi ekstrak jahe merah pada konsentrasi 1% dan 2% pada gigi yang mengalami inflamasi pulpa reversibel pada hari ke-1, 3, dan 7.
Judul Efek Antiinflamasi Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale roscoe) pada Gigi Kelinci (Oryctolagus cuniculus) dengan Pulpitis Reversibel (Penelitian in vivo)
LAMPIRAN 2 Skema alur pembuatan ekstrak jahe merah konsentrasi 1% dan 2%
Panaskan aquadest 10 ml Timbang 20 mg bubuk CMC
Masukkan CMC ke dalam aquadest, diamkan 30 menit lalu digerus Timbang ekstrak 0,1 gram untuk konsentrasi 1% dan 0,2 gram untuk konsentrasi 2%
Tambahkan larutan CMC 10 ml, lalu digerus Masukkan ke dalam botol vial
LAMPIRAN 3
Skema alur pengujian efek antiinflamasi ekstrak Jahe Merah (Zingiber
Officinale Roscoe) pada gigi kelinci
Kelinci dimasukkan ke dalam tempat pasungan kelinci Anastesi intravena kentamin (15 mg/kg) melalui pembuluh darah vena yang terdapat pada telinga kelinci dengan menggunakan spuit 1 ml. Anastesi bekerja beberapa detik setelah diinjeksikan secara intravena yang ditandai kehilangan refleks. Preparasi gigi insisivus bawah kelinci pada sisi labial hingga ruang pulpa terbuka dengan bur bulat kecil Dilakukan irigasi dengan saline dengan menggunakan spuit 5 ml dan dikeringkan dengan cotton pellet dengan bantuan pinset
Ekstrak Jahe Merah 1% Ekstrak Jahe Merah 2% Eugenol Kontrol (-) Insisivus 1 Insisivus 1 Insisivus 1 Insisivus 1 kanan atas kiri atas kanan bawah kiri bawah
Kavitas ditumpat dengan RM-GIC Pada hari ke 1, 3, 7 kelinci didekapitasi dengan cara anastesi dosis laten
Pemotongan rahang untuk mendapatkan gigi Pembuatan sediaan histopatologi dengan Hematoksilin-Eosin
Pengamatan penurunan sel inflamasi jaringan pulpa secara histopatologi
LAMPIRAN 4
Ekstrak Jahe Merah 1% hari 1 : (a) Sedang, (b) Sedang, (c) Sedang (a) (b) (c)
Ekstrak Jahe Merah 2% hari 1 : (a) Sedang, (b) Ringan, (c) Ringan (a) (b) (c)
Eugenol hari 1 : (a) Sedang, (b) Sedang, (c) Sedang (a) (b) (c)
Kontrol Negatif hari 1 : (a) Sedang, (b) Sedang, (c) Sedang (a) (b) (c)
Ekstrak Jahe Merah 1% hari 3 : (a) Sedang, (b) Ringan, (c) Ringan (a) (b) (c)
Ekstrak Jahe Merah 2% hari 3 : (a) Ringan, (b) Ringan, (c) Ringan (a) (b) (c)
Eugenol hari 3 : (a) Sedang, (b) Sedang, (c) Ringan (a) (b) (c)
Kontrol Negatif hari 3 : (a) Sedang, (b) Sedang, (c) Ringan (a) (b) (c)
Ekstrak Jahe Merah 1% hari 7 : (a) Ringan, (b) Normal, (c) Normal (a) (b) (c)
Ekstrak Jahe Merah 2% hari 7 : (a) Normal, (b) Normal, (c) Normal (a) (b) (c)
Eugenol hari 7 : (a) Ringan, (b) Ringan, (c) Ringan (a) (b) (c)
Kontrol negatif hari 7 : (a) Sedang, (b) Ringan, (c) Berat (a) (b) (c)
LAMPIRAN 5
Hasil uji statistik efek antiinflamasi ekstrak jahe merah (Zingiber Officinale
Roscoe) pada gigi kelinciNPar Tests
Deviation Minimum Maximum ekstrak jahe merah 1%
3
5.50 hari 7
3
2.50 Total
9 ekstrak jahe merah 2% hari 1
3
7.00 hari 3
3
6.00 hari 7
2.00 Total
7.00 hari 3
9 taa hari 1
3
5.50 hari 3
3
4.17 hari 7
3
5.33 Total
9
3
3
9 2.2222 .83333
1.00
1.00
3.00 eugenol 9 2.5556 .52705
2.00
3.00 ekstrak jahe merah 2% 9 1.7778 .66667
1.00
3.00 taa 9 2.8889 .60093
2.00
4.00 hari 9 2.0000 .86603
3.00 Kruskal-Wallis Test
[DataSet1]
/Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL-WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std.
Ranks
hari N Mean Rank ekstrak jahe merah 1% hari 1
3
7.50 hari 3
3
5.17 hari 7
3
2.33 Total
9 eugenol hari 1
a,b Test Statistics
ekstrak jahe eugenol ekstrak jahe taa merah 1% merah 2% Chi-Square 6.121 5.600 7.000 .603 df
2
2
2
2 Asymp. Sig. .047 .061 .030 .740
a. Kruskal Wallis Test
b. Grouping Variable: hari
NPar Tests
DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum Deviation ekstrak jahe merah 1%
9 2.2222 .83333
1.00
3.00 hari 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 1
3
4.50
13.50 ekstrak jahe merah 1% hari 3
3
2.50
7.50 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 1% Mann-Whitney U 1.500 Wilcoxon W 7.500 Z
- 1.581 Asymp. Sig. (2-tailed) .114
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .200
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum Deviation 9 2.2222 .83333
1.00
3.00 ekstrak jahe merah 1% 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 hari
Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 1
3
5.00
15.00 ekstrak jahe merah 1% hari 7
3
2.00
6.00 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 1% Mann-Whitney U .000 Wilcoxon W 6.000 Z
- 2.121 Asymp. Sig. (2-tailed) .034
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .100
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation Minimum Maximum ekstrak jahe merah 1% 9 2.2222 .83333
1.00
3.00 hari 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 3
3
4.67
14.00 ekstrak jahe merah 1% hari 7
3
2.33
7.00 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 1% Mann-Whitney U 1.000 Wilcoxon W 7.000 Z
- 1.650 Asymp. Sig. (2-tailed) .099
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .200
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum Deviation ekstrak jahe merah 2%
9 1.7778 .66667
1.00
3.00 hari 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 1
3
4.00
12.00 ekstrak jahe merah 2% hari 3
3
3.00
9.00 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 2% Mann-Whitney U 3.000 Wilcoxon W 9.000 Z
- 1.000 Asymp. Sig. (2-tailed) .317
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .700
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum Deviation ekstrak jahe merah 2%
9 1.7778 .66667
1.00
3.00 hari 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 1
3
5.00
15.00 ekstrak jahe merah 2% hari 7
3
2.00
6.00 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 2% Mann-Whitney U .000 Wilcoxon W 6.000 Z
- 2.121 Asymp. Sig. (2-tailed) .034
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .100
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet1] /Users/eldorateohardi/Desktop/KRUSKAL- WALLIS.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Minimum Maximum Deviation ekstrak jahe merah 2%
9 1.7778 .66667
1.00
3.00 hari 9 2.0000 .86603
1.00
3.00 Mann-Whitney Test
Ranks
hari N Mean Rank Sum of Ranks hari 3
3
5.00
15.00 ekstrak jahe merah 2% hari 7
3
2.00
6.00 Total
6
a Test Statistics
ekstrak jahe merah 2% Mann-Whitney U .000 Wilcoxon W 6.000 Z
- 2.236 Asymp. Sig. (2-tailed) .025
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .100
a. Grouping Variable: hari b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet2] /Users/eldorateohardi/Desktop/MANNWHITNEY.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation Minimum Maximum kriteria 27 2.1852 .73574
1.00
3.00 bahan 36 2.5000 1.13389
1.00
4.00 Mann-Whitney Test
Ranks
bahan N Mean Rank Sum of Ranks jm1
9
8.56
77.00 kriteria eug
9
10.44
94.00 Total
18
a Test Statistics
kriteria Mann-Whitney U 32.000 Wilcoxon W 77.000 Z -.830 Asymp. Sig. (2-tailed) .406
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .489
a. Grouping Variable: bahan b. Not corrected for ties.
NPar Tests
[DataSet2] /Users/eldorateohardi/Desktop/MANNWHITNEY.sav
Descriptive Statistics
N Mean Std. Deviation Minimum Maximum kriteria 27 2.1852 .73574
1.00
3.00 bahan 36 2.5000 1.13389
1.00
4.00 Mann-Whitney Test
Ranks
bahan N Mean Rank Sum of Ranks jm2
9
6.83
61.50 kriteria eug 9 12.17 109.50
Total
18
a Test Statistics
kriteria Mann-Whitney U 16.500 Wilcoxon W 61.500 Z -2.318 Asymp. Sig. (2-tailed) .020
b
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .031
a. Grouping Variable: bahan b. Not corrected for ties.