Pengaruh Ekutitas Merek terhadap Minat Beli pada Produk Telepon Genggam Nokia di Lingkungan Mahasiswa/I Universitas Kristen Maranatha Bandung.

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Daniel Haryanto Rahardjo, 2011, Influence of Brand Equity to Interests buying at Nokia Mobile Phone’s Product in The Enviromental Students of Maranatha Christian University Bandung

This research will explain generally abaout how brand equity influences consumer’s

interests buying at Nokia Mobile Phone’s product in the environmental students of

Maranatha Christian University Bandung. Customer based brand equity have five dimensions which are performance, social image, value, trustworthiness, and attachment. To obtain the required information, the writer has distribute questionnaire to 100 respondents to students of Maranatha Chrisrtian University Bandung. The author uses a qualitative method of analysis in the form of detailed descriptions, and also in quantitatively using SPSS’s program 12.0. The conclusion is that brand equity has a positive influence on the buying interests of 62,6%. Therefore Nokia should be able to maintain or even enhance brand equity.


(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Penelitian ini membahas secara umum tentang bagaimana pengaruh ekuitas merek terhadap minat beli pada produk telepon genggam Nokia di lingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung. Dimensi ekuitas merek berdasarkan persepsi konsumen terdiri dari performance, social image, value, trustworthiness,

dan attachment. Untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, penulis menyebarkan kuisoner kepada 100 responden di mana respondennya adalah mahasiswa/i di Universitas Kristen Maranatha Bandung. Kemudian dianalisa secara kuantitatif dengan menggunakan program SPSS 12.0. Kesimpulannya adalah ekuitas merek mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat beli sebesar 62.6%. Oleh karena itu Nokia harus dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan ekuitas merek.


(3)

ix Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN MENGADAKAN PENELITIAN TIDAK MENGGUNAKAN PERUSAHAAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRACT ... vii

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Pemasaran ... 6


(4)

x Universitas Kristen Maranatha

2.3 Merek ... 10

2.4 Ekuitas Merek ... 12

2.5 Customer-based Brand Equity ... 16

2.6 Perilaku Konsumen ... 17

2.7 MinatBeli ... 20

2.8 Kerangka AIDA ... 20

2.9 Kerangka Pemikiran... 22

2.10 Uji Hipotesis ... 23

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN ... 24

3.1 Objek Penelitian ... 24

3.2 Sejarah Nokia ... 24

3.3 Desain Penelitian ... 28

3.4 Operasional Variabel ... 29

3.5 Populasi dan Sampel ... 33

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 34

3.7 Metode Analisis Data ... 34

3.8 Uji Instrumen ... 36

3.8.1 Uji Validitas ... 36

3.8.2 Uji Reliabilitas ... 37

3.9 Uji Asumsi Klasik ... 38

3.9.1 Uji Outliers ... 38

3.9.2 Uji Normalitas ... 38


(5)

xi Universitas Kristen Maranatha

3.10.1 Uji ANOVA ... 39

3.10.2 Uji Hipotesis ... 39

3.10.3 Persamaan Regresi ... 40

3.10.4 Besar Pengaruh/ Koefisien Determinasi ... 40

3.10.5 Korelasi/ Hubungan ... 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 41

4.1 Hasil Penelitian ... 41

4.2 Profil Responden ... 41

4.2.1 Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 41

4.2.2 Profil Responden Berdasarkan Usia ... 42

4.2.3 Profil Responden Berdasarkan Pendapatan perbulan ... 43

4.3 Pernyataan Responden Mengenai Ekuitas Merek... 45

4.3.1 Pernyataan Responden Mengenai Performance ... 45

4.3.2 Pernyataan Responden Mengenai Social Image (Citra social) ... 48

4.3.3 Pernyataan Responden Mengenai Value (Nilai) ... 52

4.3.4 Pernyataan Responden Mengenai Trustworthiness (Kepercayaan) ... 56

4.3.5 Pernyataan Responden Mengenai Attachment (rasa suka) ... 59

4.4 Pernyataan Responden Mengenai Minat Beli ... 62

4.4.1 Pernyataan Responden Mengenai Attention ... 62

4.4.2 Pernyataan Responden Mengenai Interest ... 64

4.4.3 Pernyataan Responden Mengenai Desire ... 65


(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

4.5 Uji Instrumen ... 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 79

5.1 Kesimpulan ... 79

5.2 Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 82

LAMPIRAN ... 85


(7)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Beberapa Tipe Nokia ... 27


(8)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Jenis Pengetahuan Produk ... 9

Tabel II Tingkatan Pengetahuan Produk ... 10

Tabel III Tabel Operasional Variabel ... 29

Tabel IV Bobot Penilaian Jawaban Kuisoner ... 35

Tabel V Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 41

Tabel VI Profil Responden Berdasarkan Usia ... 42

Tabel VII Profil Responden Berdasarkan Pendapatan perbulan ... 43

Tabel VIII Konsumen bisa mengharapkan kinerja handal, dari merek Nokia ... 45

Tabel IX Merek Nokia tidak mungkin rusak atau cacat selama pemakaian ... 46

Tabel X Merek Nokia dirancang sedemikian rupa sehingga bebas darimasalah selama digunakan ... 47

Tabel XI Merek Nokia akan beroperasi atau bekerja dengan sangat baik ... 48

Tabel XII Merek Nokia cocok dengan kepribadian konsumen ... 49

Tabel XIII Konsumen bangga memiliki Nokia ... 50

Tabel XIV Merek Nokia sangat dihargai dalam dunia pergaulan konsumen ... 51

Tabel XV Dalam hal status dan coraknnya, merek Nokia sesuai dengan kepribadian konsumen ... 52


(9)

xv Universitas Kristen Maranatha Tabel XVII Dibandingkan dengan harga yang akan konsumen bayarkan

untuk Nokia, konsumen akan mendapatkan manfaat yang jauh lebih besar ... 54 Tabel XVIII Konsumen menganggap Nokia relatif murah, karena begitu

banyak manfaat yang konsumen terima ... 55 Tabel XIX Konsumen menganggap bahwa perusahaan serta karyawan

yang memproduksi dan memasarkan Nokia sangat terpercaya 56 Tabel XX Perusahaan Nokia sangat memperhatikan kepentingan

konsumen ... 57 Tabel XXI Konsumen percaya bahwa perusahaan Nokia tidak

memanfaatkan (‘mengelabui) konsumen ... 58 Tabel XXII Konsumen sangat bangga memiliki Nokia ... 59 Tabel XXIII Konsumen mempunyai persepsi yang positif pada merek

Nokia ... 60 Tabel XXIV Konsumen akan semakin menyukai Nokia ... 61 Tabel XXV Setelah melihat promosi mengenai telepon genggam Nokia,

konsumen tertarik untuk mencari informasi tentang produk tersebut ... 63

Tabel XXVI Konsumen mempertimbangkan untuk membeli produk

Nokia jika konsumen memerlukannya ... 64 Tabel XXVII Konsumen tertarik untuk membeli produk Nokia jika konsumen memerlukan dan mampu untuk membelinya ... 65 Tabel XXVIII Konsumen akan menyarankan orang lain untuk membeli


(10)

xvi Universitas Kristen Maranatha Tabel XXIX Item Pernyataan Ekuitas Merek ... 68 Tabel XXX Item Pernyataan Minat Beli ... 70


(11)

xvii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman LAMPIRAN A ... 85 LAMPIRAN B ... 88 LAMPIRAN C ... 95


(12)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Persaingan merek (brand) dalam dunia bisnis yang semakin ketat membuat para pengusaha berusaha mencari strategi yang tepat dalam memasarkan produknya, mengingat pentingnya merek bagi kesuksesan sebuah produk atau layanan yang akan diluncurkan ke pasar maupun yang sudah ada di pasar. Berbagai perusahaan dan investor akan menyadari merek sebagai aset perusahaan yang paling bernilai, pernyataan tersebut dikarenakan merek mempengaruhi konsumen dalam memilih suatu produk atau layanan.

Merek juga memberikan fungsi yang jelas, dan bisa memberikan perbedaan fungsional, rasional, atau berwujud yang dikaitkan dengan kinerja produk dari merek. Satu-satunya cara untuk menguasai pasar adalah memiliki pasar dengan merek yang dominan. Merek yang kuat akan membuat konsumen menjadi lebih yakin, nyaman, dan aman ketika membeli produk dengan merek tersebut.

Menurut Ind (2001), merek dikatakan kuat jika pelanggan mendapatkan kumulatif pengalaman yang positif terhadap merek tersebut, jadi tidak sekedar apa yang “dijanjikan” oleh perusahaan sebagaimana tertera pada brosur yang mewah. Karena itulah pemberian merek merupakan masalah utama dalam strategi produk.

Merek yang kuat dapat meningkatkan produktifitas pemasaran dan kemampuan perusahaan untuk meraih kesempatan tumbuh.

David. A. Aaker, salah seorang “guru” (orang terkemuka dan berpengaruh) dan peneliti dalam bidang pemasaran, mengatakan bahwa konsep mendasar dalam manajemen merek strategis adalah ekuitas merek (brand equity)


(13)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha Ekuitas merek bisa dinilai dari dua perspektif, yakni finansial (nilai aset yang dihasilkan bagi pemilik merek) dan pelanggan (respon pelanggan terhadap nama merek tertentu).

Ekuitas merek dapat memberikan sejumlah keuntungan bagi perusahaan. (Philip Kotler, 2000:406) memberikan sejumlah keuntungan kompetitif dari ekuitas merek yang tinggi, antara lain:

1. Perusahaan akan menikmati biaya pemasaran yang lebih kecil karena tingkat kesadaran dan kesetiaan merek yang tinggi.

2. Perusahaan akan mempunyai posisi yang lebih kuat dalam negosiasi dengan distributor dan pengecer karena pelanggan mengharapkan mereka mempunyai merek tersebut.

3. Perusahaan dapat mengenakan harga yang lebih tinggi dari pesaingnya karena merek tersebut memiliki kualitas yang diyakini tinggi.

4. Perusahaan dapat lebih mudah meluncurkan perluasan merek, karena merek tersebut memiliki kredibilitas yang tinggi.

5. Merek itu memberikan pertahanan terhadap persaingan harga yang ganas.

Dalam artikelnya yang dipublikasikan di Journal of Consumer Marketing, Lassar, Mittal, dan Sharma (1995) menggunakan perspektif pelanggan dalam mengukur brand equity. Dengan demikian, ekuitas merek dikonseptualisasikan berdasarkan perspektif konsumen individual. Customer-based brand equity terbentuk apabila konsumen merasa familiar dengan merek tertentu dan memiliki asosiasi merek yang kuat, unik, dan positif dalam memorinya.


(14)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan hasil risetnya, Lassar, Mittal, dan Sharma (1995) mengemukakan bahwa terdapat lima dimensi ekuitas merek, yaitu: Performance,

Value, Social Image, Trustworthiness, dan Attachment.

Berdasarkan latar belakang inilah maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan penelitian tentang ekuitas merek pada produk telepon genggam Nokia, mengingat Nokia merupakan telepon genggam yang paling diminati di kalangan masyarakat Indonesia. Hal ini didukung dengan grafik data penjualan untuk periode kuartal ke-4 tahun 2010.

Penulis memilih kelima dimensi ekuitas merek tersebut karena menurut penulis dimensi-dimensi tersebut dapat menjelaskan apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan konsumen akan suatu produk secara umum, dan penulis ingin menganalisa sampai sejauh mana dampaknya terhadap minat beli konsumen pada produk tersebut dengan judul skripsi “Pengaruh Ekutitas Merek Terhadap Minat Beli pada Produk Telepon Genggam Nokia di Lingkungan Mahasiswa/i


(15)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha 1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan sebagai berikut:

1. Bagaimanakah ekuitas merek pada produk telepon genggam Nokia?

2. Bagaimanakah minat beli konsumen terhadap produk telepon genggam Nokia? 3. Bagaimana hubungan dan pengaruh antara ekuitas merek terhadap minat beli konsumen?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data, serta menginterpretasikan data sebagai informasi yang dibutuhkan dalam menyusun skripsi yang merupakan salah satu syarat yang diperlukan dalam menempuh ujian Tingkat Strata 1 (S1) dalam bidang Ilmu Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Kristen Maranatha, Bandung.

Tujuan diadakan penelitian ini adalah:

1. Mendeskripsikan ekuitas merek pada produk telepon genggam Nokia.

2. Mendeskripsikan minat beli konsumen terhadap produk telepon genggam Nokia. 3. Untuk mengetahui bagaimana hubungan dan pengaruh antara ekuitas merek

terhadap minat beli konsumen.

1.4 Kegunaan Penelitian

Dengan melakukan penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan hasil yang bermanfaat bagi:


(16)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha 1. Penulis

 Untuk menambah wawasan mengenai masalah pada ekuitas merek dan minat beli, dan membandingkan antara konsep teori yang diterima selama perkuliahan dengan kenyataan yang ada.

2. Pihak Lain

 Sebagai bahan referensi tambahan bagi seseorang yang ingin mempelajari maupun melakukan penelitian lebih lanjut mengenai topik ini.

3. Perusahaan

 Sebagai informasi tambahan melalui penelitian ekuitas merek, tentang berpengaruh atau tidaknya ekuitas merek pada suatu produk terhadap minat beli konsumen, sehingga dapat memberi masukan bagi perusahaan dalam menerapkan strategi merek yang lebih baik dan tepat.


(17)

79 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah penulis melakukan penelitian melalui penyebaran 100 kuisoner kepada responden, dari hasil analisis data dan pembahasan dari bab sebelumnya mengenai pengaruh ekuitas merek terhadap minat beli pada produk telepon genggam Nokia di lingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Responden menilai bahwa ekuitas merek pada produk Nokia dapat dikatakan baik. Hal ini dibuktikan dengan mayoritas responden yang menyatakan setuju pada tiap pernyataan yang diajukan penulis dalam kuisoner mengenai kinerja (performance) akan produk Nokia, citra social (social image) yang diberikan Nokia, nilai (value) yang didapat responden dari Nokia, kepercayaan (trustworthiness) terhadap produk dan perusahaan Nokia, serta rasa suka (attachment) yang timbul terhadap produk Nokia.

2. Minat beli para responden akan produk Nokia juga dikatakan baik, karena dalam hasil penelitian ini mayoritas responden tertarik untuk mencari informasi lebih lanjut ketika melihat promosi-promosi yang ditawarkan oleh Nokia, kemudian pertimbangan responden yang tinggi untuk membeli produk Nokia jika responden menyadari membutuhkan suatu alat komunikasi, yaitu telepon genggam Nokia tersebut. Kemudian langkah yang paling pasti adalah tindakan pembelian yang dilakukan responden, selain itu juga mayoritas responden menyarankan calon


(18)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 80

Universitas Kristen Maranatha

konsumen lain untuk membeli produk Nokia juga. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya pengguna telepon genggam Nokia.

3. Berdasarkan hasil analisis yang telah penulis lakukan, penulis menyatakan bahwa antara ekuitas merek dan minat beli mempunyai hubungan yang kuat dan bernilai positif sebesar 0,791. Sedangkan besarnya pengaruh ekuitas merek terhadap minat beli responden pada produk Nokia sebesar 62,6%, dan sisanya sebesar 37,4% dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2 Saran

Peneliti merasa perlu memberikan saran berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, dengan harapan bahwa ekuitas merek dari telepon genggam Nokia dapat bertahan dengan baik atau bahkan bisa semakin meningkat lagi. Beberapa saran yang dapat penulis berikan adalah sebagai berikut:

1. Penulis menyarankan agar perhatian Nokia terhadap konsumen dapat ditingkatkan lagi, walaupun sudah terbukti bahwa Nokia mempunyai perhatian terhadap konsumen yang cukup tinggi. Perhatian itu bisa dimulai dari hal-hal kecil, seperti cepat tanggap akan keluhan konsumen, menerima kritik dan saran, serta pelayanan yang cepat. Karena mulai dari hal kecil seperti itu konsumen dapat merasa nyaman menggunakan produk Nokia.

2. Meningkatkan dan menjaga kualitas dari produk-produk Nokia yang diproduksi, agar konsumen merasa tidak rugi atau menyesal setelah membeli produk Nokia. 3. Penulis juga menyarankan agar produk Nokia dapat mengikuti perkembangan

jaman yang semakin maju seperti saat ini, misalnya program Nokia messenger, berupa program yang memungkinkan para pengguna Nokia lebih mudah dalam


(19)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 81

Universitas Kristen Maranatha

berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, mengingat pentingnya komunikasi sekarang ini.

4. Menambah lagi beberapa tipe produk Nokia yang baru dengan fitur-fitur yang lebih lengkap serta harga yang dapat dijangkau semua kalangan, mengingat minat beli yang tinggi pada produk-produk Nokia.


(20)

82 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David. (1997). Manajemen Ekuitas Merek. Jakarta: Mitra Utama Arnold, David. Pedoman Manajemen Merek.

Engel, James F. et. All. (1968), Consumer Behavior. Illionis: The Dryden Press. Ghozali, Iman. (2005). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS, edisi

tiga, Semarang: Universitas Diponegoro

Ghozali, Imam. (2006). Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hair, J.F. (1998). Multivare Data Analisis (4th ed). New Jersey : Prentise Hall, International, Inc.

Hasan, Iqbal. Pokok-Pokok Materi Statistik 1.Bumi Aksara.Jakarta

Jogiyanto, H.M. (2007). Metode Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman-pengalaman. Yogyakarta: BPFEE.

Knapp, Duane E. (2002). Diterjemahkan Sisnuhaidi. The Brand Mindset. Penerbit Andi Yogyakarta.

Koentjaraningrat. (1991). Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta : Gramedia.

Kotler, Philip. (2000). Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Pengenda-lian,Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba 4.

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2007). Edisi 12 jilid 2. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2008). Edisi 12 jilid 1. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS

Lassar, Mittal, dan Sharma. (1995). Journal of Consumer Marketing

Ma’ruf, Hendri. (2006). Pemasaran Ritel. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Nugroho. (2005). Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian Dengan SPSS, Penerbit Andi, Yogyakarta

Peter, Paul, Olson. (1996). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga


(21)

83

Universitas Kristen Maranatha

Peter, Paul, Olson. (1999). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Schiffman, L.G., Leslie Lazar Kanuk. (2000). 7th edition Consumer Behavior. New Jersey : Prentice-Hell

Schiffman, Leon.G. dan Kanuk, Leslie. (2003). Consumer Behavior. Prentice HallInternasionalInc, Bandung.

Sekaran, Uma. (2003). Research Menthod for Bussiness A Skill-Building Approach, 4th ed, New York: John Wiley and Sons,inc.

Simamora, Bilson. (2004). Panduan Riset Perilaku Konsumen. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Soehadi, Agus W. (2005). Effective Branding. Bandung, Penerbit Quantum Bisnis & Manajemen.

Sugiyono. (2002). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. ANDI. Yogyakarta.

Swastha, Basu dan Irawan. (2005), Manajemen Pemasaran Modern. Liberty, Yogyakarta

Tjiptono, Fandy, Chandra, Yanto, Diana, Anastasia. (2004). Marketing Scale. Penerbit Andi Yogyakarta.

Umar, Husein. (2003). Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa. Jakarta: Ghalia Indonesia

Whidya, Christina Utami. (2008). Strategi Pemasaran Ritel. Jakarta: PT INDEKS http://www.nokia.co.id/tentang-nokia/perusahaan/history

http://ahmadharnoto.blogspot.com/2010/02/definisi-merek.html

http://my7pulsa.com/1/penjualan-global-nokia-masih-nomor-satu-dan-samsung-makin-rapat-mengejar.html/


(22)

84

Universitas Kristen Maranatha

http://ahmadharnoto.blogspot.com/2010/02/definisi-merek.html

http://ilmumanajemenpemasaran.wordpress.com/artikel/merek/dimensi-ekuitas-merek/lassar-mithal-sharma/

http://www.republika.co.id/berita/trendtek/aplikasi/11/01/31/161689-geser-blackberry-ovi-store-pasok-30-ribu-aplikasi-baru


(1)

79 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah penulis melakukan penelitian melalui penyebaran 100 kuisoner kepada responden, dari hasil analisis data dan pembahasan dari bab sebelumnya mengenai pengaruh ekuitas merek terhadap minat beli pada produk telepon genggam Nokia di lingkungan mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Responden menilai bahwa ekuitas merek pada produk Nokia dapat dikatakan baik. Hal ini dibuktikan dengan mayoritas responden yang menyatakan setuju pada tiap pernyataan yang diajukan penulis dalam kuisoner mengenai kinerja (performance) akan produk Nokia, citra social (social image) yang diberikan Nokia, nilai (value) yang didapat responden dari Nokia, kepercayaan (trustworthiness) terhadap produk dan perusahaan Nokia, serta rasa suka (attachment) yang timbul terhadap produk Nokia.

2. Minat beli para responden akan produk Nokia juga dikatakan baik, karena dalam hasil penelitian ini mayoritas responden tertarik untuk mencari informasi lebih lanjut ketika melihat promosi-promosi yang ditawarkan oleh Nokia, kemudian pertimbangan responden yang tinggi untuk membeli produk Nokia jika responden menyadari membutuhkan suatu alat komunikasi, yaitu telepon genggam Nokia

tersebut. Kemudian langkah yang paling pasti adalah tindakan pembelian yang dilakukan responden, selain itu juga mayoritas responden menyarankan calon


(2)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 80

Universitas Kristen Maranatha konsumen lain untuk membeli produk Nokia juga. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya pengguna telepon genggam Nokia.

3. Berdasarkan hasil analisis yang telah penulis lakukan, penulis menyatakan bahwa antara ekuitas merek dan minat beli mempunyai hubungan yang kuat dan bernilai positif sebesar 0,791. Sedangkan besarnya pengaruh ekuitas merek terhadap minat beli responden pada produk Nokia sebesar 62,6%, dan sisanya sebesar 37,4% dipengaruhi oleh faktor lain.

5.2 Saran

Peneliti merasa perlu memberikan saran berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan, dengan harapan bahwa ekuitas merek dari telepon genggam Nokia dapat bertahan dengan baik atau bahkan bisa semakin meningkat lagi. Beberapa saran yang dapat penulis berikan adalah sebagai berikut:

1. Penulis menyarankan agar perhatian Nokia terhadap konsumen dapat ditingkatkan lagi, walaupun sudah terbukti bahwa Nokia mempunyai perhatian terhadap konsumen yang cukup tinggi. Perhatian itu bisa dimulai dari hal-hal kecil, seperti cepat tanggap akan keluhan konsumen, menerima kritik dan saran, serta pelayanan yang cepat. Karena mulai dari hal kecil seperti itu konsumen dapat merasa nyaman menggunakan produk Nokia.

2. Meningkatkan dan menjaga kualitas dari produk-produk Nokia yang diproduksi, agar konsumen merasa tidak rugi atau menyesal setelah membeli produk Nokia. 3. Penulis juga menyarankan agar produk Nokia dapat mengikuti perkembangan

jaman yang semakin maju seperti saat ini, misalnya program Nokia messenger, berupa program yang memungkinkan para pengguna Nokia lebih mudah dalam


(3)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 81

Universitas Kristen Maranatha berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, mengingat pentingnya komunikasi sekarang ini.

4. Menambah lagi beberapa tipe produk Nokia yang baru dengan fitur-fitur yang lebih lengkap serta harga yang dapat dijangkau semua kalangan, mengingat minat beli yang tinggi pada produk-produk Nokia.


(4)

82 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David. (1997). Manajemen Ekuitas Merek. Jakarta: Mitra Utama Arnold, David. Pedoman Manajemen Merek.

Engel, James F. et. All. (1968), Consumer Behavior. Illionis: The Dryden Press. Ghozali, Iman. (2005). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS, edisi

tiga, Semarang: Universitas Diponegoro

Ghozali, Imam. (2006). Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hair, J.F. (1998). Multivare Data Analisis (4th ed). New Jersey : Prentise Hall, International, Inc.

Hasan, Iqbal. Pokok-Pokok Materi Statistik 1.Bumi Aksara.Jakarta

Jogiyanto, H.M. (2007). Metode Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-pengalaman. Yogyakarta: BPFEE.

Knapp, Duane E. (2002). Diterjemahkan Sisnuhaidi. The Brand Mindset. Penerbit Andi Yogyakarta.

Koentjaraningrat. (1991). Metode Penelitian Masyarakat. Jakarta : Gramedia.

Kotler, Philip. (2000). Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Pengenda-lian,Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba 4.

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2007). Edisi 12 jilid 2. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS

Kotler, Philip. Keller, Kevin Lane. (2008). Edisi 12 jilid 1. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS

Lassar, Mittal, dan Sharma. (1995). Journal of Consumer Marketing

Ma’ruf, Hendri. (2006). Pemasaran Ritel. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Nugroho. (2005). Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian Dengan SPSS, Penerbit Andi, Yogyakarta

Peter, Paul, Olson. (1996). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga


(5)

83

Universitas Kristen Maranatha

Peter, Paul, Olson. (1999). Consumer Behaviour. Perilaku Konsumen Dan Strategi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Schiffman, L.G., Leslie Lazar Kanuk. (2000). 7th edition Consumer Behavior. New Jersey : Prentice-Hell

Schiffman, Leon.G. dan Kanuk, Leslie. (2003). Consumer Behavior. Prentice HallInternasionalInc, Bandung.

Sekaran, Uma. (2003). Research Menthod for Bussiness A Skill-Building Approach, 4th ed, New York: John Wiley and Sons,inc.

Simamora, Bilson. (2004). Panduan Riset Perilaku Konsumen. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Soehadi, Agus W. (2005). Effective Branding. Bandung, Penerbit Quantum Bisnis & Manajemen.

Sugiyono. (2002). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Bisnis, edisi enam, Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. ANDI. Yogyakarta.

Swastha, Basu dan Irawan. (2005), Manajemen Pemasaran Modern. Liberty, Yogyakarta

Tjiptono, Fandy, Chandra, Yanto, Diana, Anastasia. (2004). Marketing Scale. Penerbit Andi Yogyakarta.

Umar, Husein. (2003). Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa. Jakarta: Ghalia Indonesia

Whidya, Christina Utami. (2008). Strategi Pemasaran Ritel. Jakarta: PT INDEKS http://www.nokia.co.id/tentang-nokia/perusahaan/history

http://ahmadharnoto.blogspot.com/2010/02/definisi-merek.html

http://my7pulsa.com/1/penjualan-global-nokia-masih-nomor-satu-dan-samsung-makin-rapat-mengejar.html/


(6)

84

Universitas Kristen Maranatha

http://ahmadharnoto.blogspot.com/2010/02/definisi-merek.html

http://ilmumanajemenpemasaran.wordpress.com/artikel/merek/dimensi-ekuitas-merek/lassar-mithal-sharma/

http://www.republika.co.id/berita/trendtek/aplikasi/11/01/31/161689-geser-blackberry-ovi-store-pasok-30-ribu-aplikasi-baru


Dokumen yang terkait

Iklan Produk Susu di Televisi dan Minat Beli (Studi Korelasional Tentang Iklan Produk Susu Dancow di Televisi terhadap Minat Beli pada Masyarakat di Lingkungan Perumnas Simalingkar Gang.Pinang Raya I,II,III,IV)

1 68 73

Pengaruh Citra Merek dan Bauran Promosi Terhadap Minat Beli Mobil Merek Mitsubishi pada Masyarakat Kota Medan

5 127 96

Pengaruh Promosi Melalui media Sosial terhadap Minat Beli Samsung Berbasis Android pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara

34 169 213

Pengaruh Diferensiasi Produk terhadap Brand Image Nokia Nseries pada Mahasiswa FE USU

0 39 74

Pengaruh Faktor-Faktor Perilaku Psikologis Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Handphone Merek Nokia

0 44 99

Faktor-faktor yang Memengaruhi Konsumen Dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Telepon Genggam Merek Samsung Galaxy S III di Kota Jember

0 15 17

Pengaruh Persepsi Harga, Iklan, Atribut Produk dan Kepribadian Merek Terhadap Minat Beli Handphone Merek Samsung Berbasis Android (Studi Pada Mahasiswa Universitas Lampung)

1 23 73

Pengaruh Kualitas Produk dan Minat Beli terhadap Penjualan Konveksi di Jakarta

0 1 12

BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Kerangka Teori - Iklan Produk Susu di Televisi dan Minat Beli (Studi Korelasional Tentang Iklan Produk Susu Dancow di Televisi terhadap Minat Beli pada Masyarakat di Lingkungan Perumnas Simalingkar Gang.Pinang Raya I,II,III,IV)

0 0 20

Iklan Produk Susu di Televisi dan Minat Beli (Studi Korelasional Tentang Iklan Produk Susu Dancow di Televisi terhadap Minat Beli pada Masyarakat di Lingkungan Perumnas Simalingkar Gang.Pinang Raya I,II,III,IV)

0 0 13