SILABUS KURIKULUM BERBASIS KKNI 2016 Hukum Pidana II

I. Mata Kuliah
Kode
Jurusan
Program Studi
Program
Bobot

:
:
:
:
:
:

HUKUM PIDANA II
SYA.010
Syari'ah
AS dan MUA
S.1
2 sks


II. Deskripsi Mata Kuliah
.........................................................................

III. Tolok Ukur Indikator Kompetensi (Target Hasil Belajar)
1. Memiliki pengetahuan tentang berbagai bentuk tindak pidana baik yang
diatur dalam KUHP maupun diluar KUHP
2. Memiliki pengetahuan dan mampu merumuskan suatu perbuatan pidana
(delik) beserta ancaman pidanya
3. Memiliki pengetahuan tentang perkembangan hukum pidana dalam
kaitannya dengan perkembangan kejahatan – kejahatan bentuk baru.
IV. TOPIK INTI
1. Percobaan
a. Pengertian dan perlunya kejahatan di pidana
b.
Unsur – Unsur Percobaan
c.
Percobaan yang tidak mampu
d.
Perbuatan yang seolah-olah/mirip Percobaan
e.

Perbuatan Persiapan yang diancam dengan
pidana
f.
Percobaan pada penyertaan dan penyertaan
pada percobaan
2. Penyertaan
a. Pengertian dan perlunya penyertaan Kejahatan dipidana
b. Sistem Pembebanan tanggung jawab pada Penyertaan
c. Pandangan mengenai pengertian Dedar (Rumusan pasal 55 KUHP)
d. Bentuk – bentuk Penyertaan
e. Penyertaan Mutlak dan penyertaan pada bunuh diri
3. Perbarengan Tindak Pidana (Concursus/Samenloop)
a. Pengertian
b. Jenis – jenis Concursus
4. Nebis In Idem
a. Pengertian
b. Pentingnya Nebis in Idem
5. Residive
a. Pengertian
b. Pentingnya Residive

6. Klachtedelictus
a. Pengertian

1

b. Pentingnya Klachtedelictus
7. Tindak Pidana Umum Tertentu
a. Pengertian
b. Macam – macam tindak pidana tertentu
c. Unsur – unsur tindak pidana
8. Hukum Pidana Khusus
a. Pengertiam dan macam Hukum Pidana Khusus
b. Sumber – sumber hukum, Kompetensi dan tahapan pemeriksaan
c. Kekeliruan yang sering terjadi dalam penerapan Hukum Pidana Khusus
d. Hal – hal khusus dalam tindak pidana khusus
e. Kejahatan Bentuk Baru yang seharusnya (Just Constituendum) Merupakan
Hukum Pidana Khusus
V. Alternatif Kegiatan / Metode Pembelajaran
1. Pertemuan awal dilakukan “kontrak belajar” untuk menyepakati rambu –
rambu yang harus ditaati selama perkuliahan

2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan alternatif
sreategi :
a. Brain stroming, untuk konsep yang diperkirakan tidak asing bagi
mahasiswa
b. Dynamic Lecturing / Ceramah dinamis, yaitu ceramah yang diselingi
tanya jawab, untuk materi yang diperkirakan sama sekali baru bagi
mahasiswa.
c. Consept Map, yang dilanjutkan dengan advance organizer-nya
d. Synergeric Teaching, yaitu mensinergikan dua model pembelajaran
yang berbeda dalam membahas materi yang sama
3. Pendalaman / perluasan pemahaman materi dilakukan dengan
menggunakan alternatif strategi :
a. Information Search, dengan menunjukan alternatif sumber informasinya
b.
Acrive Debate, untuk materi yang mengandung multi-varians
4. Untuk melakukan review dapat digunakan alternarif strategi :
a. Sort Card
b. Everyone is teacher here
5. Untuk mengembangkan keterampilan dilakukan praktek aplikasi teori atau
konsep, seperti memahami proses pemidanaan, kunjungan ke pengadilan

dan LP, dll.
VI. Alternatif Media Pembelajaran
1. Papan Tulis
2. OHP
3. Fotocopy bahan / materi pilihan
4. Ruangan Kelas
5. Perpustakaan
VII. Alternarif Evaluasi Pembelajaran
1.

Untuk menilai proses pembelajaran masing – masing mahasiswa digunakan
evaluasi porto folio. Disamping itu, untuk menilai proses ini juga dilakukan

2

penilaian terhadap kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan dan partisipasi
mahasiswa dalam perkuliahan.
2.

VIII.


Untuk menilai produk pembelajaran dilakukan tes atau ujian tengah
semester, ujian akhir semester dan penilaian terhadap “Tugas Utama” yaitu
tugas yang kemampuan untuk melaksanakannya diasumsikan merupakan
akumulasi dari kompetensi yamg ditergetkan, dimana “Tugas Utama” ini
adalah tugas selain tugas – tugas yang tercakup dalam porto folio.

REFERENSI
1. Zaenal Abidin, Hukum Pidana I, Sinar Grafika, 1995
2. Adami Chazawi, Pelajaran Hukum Pidana bagian I, II dan III, Raja
Grafindo Persada, 2002
3.
, Hukum Pidana Materiil dan Formil Korupsi di Indonesia,
Bayu Media, 2002
4. Andi Hamzah, Asas – asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, 1990
5.
, Perkembangan Hukum Pidana Khusus, Rineka Cipta, 1991
6.
, Bunga Rampai Hukum Pidana dan Acara Pidana, Ghalia
Indonesia, 1991

7. M. Arief Amrullah, Politik Hukum Pidana : dalam rangka korban kejahatan
Ekonomi di bidang Perbankan, Bayu Media, 2002
8. MH. Tirtaamidjaja, Pokok – pokok Hukum Pidana, Fasco, 1955
9. Moeljatno, Asas – asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, 2002
10. Muhari Agus Santoso, Paradigma Baru Hukum Pidana, Averroes Press,
2002
11. Mustafa Abdullah & Ruben Achmad, Intisari Hukum Pidana, Dhalia
Indonesia, 1983
12. P.A.F. Lumintang, Dasar – Dasar Hukum Pidana Indonesia, Sinar Baru,
1990
13. Soenarto Soerodibroto, KUHP & KUHAP dilengkapi Yurisprudensi MA &
Hogeraad, Raja Grafindo Persada, 1996
14. Wiryono Peodjodikoro, Azas – azas Hukum Pidana di Indonesia, PT
Erasco, 1981
15. UU Korupsi, Narkoba, Psikotropika, Subversi, Kejahatan Pertbankan, dll

3