Pengaruh Pengadukan pada Pembuatan Minyak Kelapa Murni Menggunakan Khamir Saccaromyces cerevisiae Murni Dengan Cara Fermentasi

PENGARUH PENGADUKAN PADA PEMBUATAN
MINYAK KELAPA MURNI MENGGUNAKAN
KHAMIR SACCHAROMYCES CEREVISIAE MURNI
DENGAN CARA FERMENTASI

SKRIPSI

Oleh

ELISA FEBRINA
100405062

DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DESEMBER 2015
1

PENGARUH PENGADUKAN PADA PEMBUATAN
MINYAK KELAPA MURNI MENGGUNAKAN
KHAMIR SACCHAROMYCES CEREVISIAE MURNI

DENGAN CARA FERMENTASI

SKRIPSI

Oleh

ELISA FEBRINA
100405062

`SKRIPSI INI DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI
SEBAGIAN PERSYARATAN MENJADI SARJANA TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DESEMBER 2015
2

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul:


PENGARUH PENGADUKAN PADA PEMBUATAN MINYAK
KELAPA MURNI MENGGUNAKAN KHAMIR
SACCHAROMYCES CEREVISIAE MURNI DENGAN CARA

FERMENTASI
dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada
Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Skripsi
ini adalah hasil karya saya kecuali kutipan-kutipan yang telah saya sebutkan
sumbernya.
Demikian pernyataan ini diperbuat, apabila kemudian hari terbukti bahwa karya
ini bukan karya saya atau merupakan hasil jiplakan maka saya bersedia menerima
sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku

Medan, 21 Desember 2015

Elisa Febrina
NIM 100405062

i


ii

PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
Tulisan ini merupakan Skripsi dengan judul “Pengaruh Pengadukan pada
Pembuatan Minyak Kelapa Murni Menggunakan Khamir Saccaromyces
cerevisiae Murni Dengan Cara Fermentasi”, berdasarkan hasil penelitian yang

penulis lakukan di Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas
Sumatera Utara. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan
gelar sarjana teknik. Selama melakukan penelitian sampai penulisan skripsi ini
penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dr. Zuhrina Masyithah, ST, MSc, selaku dosen pembimbing penelitian dan
dosen pembimbing akademik yang telah banyak memberikan ilmu dan arahan
dalam penentuan judul, penelitian, dan penyusunan skripsi ini serta telah
membimbing penulis dalam hal akademik selama penulis kuliah di Teknik
Kimia USU.
2. Dr. Ir. Lilis Sukeksi, M.Sc dan Dr. Ir. Muhammad Yusuf Ritonga, MT, selaku

dosen penguji yang telah memberikan banyak saran dan masukan dalam
penulisan skripsi ini.
3. Dr. Eng. Irvan, ST, MT, selaku Ketua Departemen Teknik Kimia USU.
4. Dr. Fatimah, ST, MT, selaku Sekretaris Departemen Teknik Kimia USU.
5. Ir. Renita Manurung, MT, selaku Koordinator Penelitian dan Skripsi.
6. Pegawai Departemen Teknik Kimia USU, yang telah membantu penulis dalam
hal administrasi selama kuliah.
7. Rekan mahasiswa Teknik Kimia USU, khususnya Jernika, Jekky, Sari dan
rekan-rekan angkatan 2010 yang telah mendukung dan membantu penulis
mulai dari awal berjumpa di hari pertama kuliah di kampus hingga akhirnya
penulis bisa menyelesaikan skripsi.
8. Adek-adek mahasiswa Teknik Kimia, terutama stambuk 2013 yang telah
mendukung dan membantu penulis hingga akhirnya dapat menyelesaikan
skripsi ini.

iii

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh karena
itu penulis mengharapkan saran dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini.
Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.


Medan, 21 Desember 2015

Penulis,
Elisa Febrina

iv

DEDIKASI
Penulis mendedikasikan skripsi ini kepada mamak tercinta, mendiang bapak
dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan doa serta kepada temanteman pengurus permata helvetia yang selalu mengingatkan penulis dan
memberikan semangat untuk mengerjakan skripsi.

v

RIWAYAT HIDUP PENULIS
Nama: Elisa Febrina
NIM: 100405062
Tempat/tgl lahir: Medan, 5 Februari 1992
Nama orang tua: Surya Surbakti dan Rosma br Ginting

Alamat orang tua:
Jalan Toba Permai No 95 Tj. Gusta, Medan, Indonesia

Asal sekolah

 SD Free Methodist Medan 1998 – 2004
 SMPN 18 Medan 2004 – 2007
 SMA Markus Medan 2007-2010
Beasiswa
1. Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik Tahun 2011

Pengalaman organisasi/kerja:
1. Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia USU (HIMATEK) periode 2013-2014
sebagai anggota bidang sosial dan kerohanian
4. Kerja Praktek di PT PDAM Tirtanadi Sunggal Medan tahun 2014
Artikel yang telah dipublikasikan dalam Jurnal/Pertemuan Ilmiah:
“Pengaruh Pengadukan Pada Pembuatan Minyak Kelapa Murni Menggunakan
Khamir Saccharomyces cereviseae Murni Dengan Cara
Fermentasi”


vi

ABSTRAK
Tanaman kelapa (Cocos Nucifera ) adalah tanaman tropis yang semua
bagiannya memiliki banyak manfaat. Minyak kelapa murni adalah salah satu
produk olahan buah kelapa yang memiliki nilai jual tinggi karena komposisi
penyusun minyak kelapa murni terdiri dari asam lemak rantai sedang yang dapat
menjaga kesehatan tubuh dan mengobati berbagai pnyakit. Secara fisik, minyak
kelapa murni berwarna jernih seperti kristal. Metode yang umum digunakan pada
pembuatan minyak kelapa murni adalah metode fermentasi, enzimatis, dan
sentrifugasi. Pada metode fermentasi sering dilakukan dengan menggunakan ragi
roti atau ragi tempe. Namun pada penelitian ini digunakan metode fermentasi
dengan menggunakan khamir Saccharomyces cerevisiae murni. Tujuan dari
penelitian ini adalah mengetahui kondisi terbaik seperti lama waktu pengadukan
dan kecepatan pengadukan pada proses pembuatan minyak kelapa murni sehingga
dapat digunakan untuk meningkatkan perolehan minyak kelapa murni secara
efisien dan menguntungkan. Adapun yang ingin diamati pada percobaan ini
adalah pengaruh dari beberapa variabel proses yaitu waktu pengadukan dan
kecepatan pengadukan terhadap rendemen dan komposisi minyak kelapa murni.
Waktu pengadukan yang digunakan adalah mulai dari 15 menit, 30 menit, 45

menit, 60 menit dan 75 menit. Variasi kecepatan pengadukan yang digunakan
yaitu mulai dari 25 rpm, 50 rpm, 75 rpm, 100 rpm dan 125 rpm. Minyak kelapa
murni yang diperoleh dianalisa dengan analisa kualitatif dan kuantitatif. Kondisi
terbaik pada penelitian ini dipilih berdasarkan nilai rendemen dan komposisi
minyak kelapa murni yang memenuhi standar yang ada. Rendemen minyak kelapa
murni tertinggi yang diperoleh pada penelitian ini adalah 24,5% dengan kondisi
waktu pengadukan 30 menit dan kecepatan pengadukan 50 rpm dan rendemen
terendah sebesar 8,5% dengan waktu pengadukan 75 menit dan kecepatan
pengadukan 100 rpm. Analisa produk minyak kelapa murni pada penelitian ini
hanya dilakukan pada rendemen tertinggi dan terendah dimana parameter yang
diuji seperti analisa GC, kadar air, bilangan peroksida, bilangan iod, kadar FFA
dan densitas. Hasil analisa yang diperoleh untuk seluruh parameter masih sesuai
dengan standar yang sudah ditentukan. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini
menunjukkan bahwa semakin lama waktu pengadukan dan semakin cepat
kecepatan pengadukan maka rendemen minyak kelapa murni semakin menurun.
Kata Kunci : Minyak kelapa murni, fermentasi, pengadukan, rendemen

vii

ABSTRACT

Coconut (Cocos nucifera ) is a tropical plant that all the parts have many
benefits. Virgin coconut oil (VCO) is one of the products processed palm fruits
due to the composition of the constituent virgin coconut oil comprised of medium
chain fatty acids that can maintain a healthy body and treat various diseases.
Physically, virgin coconut oil colored clear as crystal. The method commonly
used in the manufacture of virgin coconut oil is fermentation method, enzymatic,
and centrifugation. In the fermentation method is often done using baker's yeast or
yeast tempeh. But in this study used the method of fermentation using yeast
Saccharomyces cerevisiae pure. The aim of this study was to determine the best
conditions as long stirring time and stirring speed in the process of making the
virgin coconut oil so that it can be used to enhance the virgin coconut oil gain
efficiently and profitably. As for who wants observed in this experiment is the
effect of several variables, namely the process of stirring time and stirring speed
to the yield and composition of the virgin coconut oil. Used is the stirring time
ranging from 15 minutes, 30 minutes, 45 minutes, 60 minutes and 75 minutes.
Stirring speed variation used is ranging from 25 rpm, 50 rpm, 75 rpm, 100 rpm
and 125 rpm. Virgin coconut oil obtained was analyzed by qualitative and
quantitative analysis. The best conditions in this study were selected based on the
yield and composition of the virgin coconut oil that meets existing standards.
Virgin coconut oil highest yield obtained in this study was 24.5% with the

condition of stirring time of 30 minutes and the stirring speed of 50 rpm and the
lowest yield of 8.5% with a stirring time of 75 minutes and the stirring speed of
100 rpm. Virgin coconut oil product analysis in this study is only carried out on
the highest yield and lowest where the tested parameters such as GC analysis,
water content, peroxide, iodine number, FFA content and density. The analysis
results obtained for all parameters are still in accordance with the standards
prescribed. The results obtained in this study showed that the longer the stirring
time and the faster the speed of stirring the virgin coconut oil yield decreases.
Keywords: Virgin coconut oil, fermentation, mixing, yield

viii

DAFTAR ISI
Halaman
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

i

PENGESAHAN


ii

PRAKATA

iii

DEDIKASI

v

RIWAYAT HIDUP PENULIS

vi

ABSTRAK

vii

ABSTRACT

viii

DAFTAR ISI

ix

DAFTAR GAMBAR

xii

DAFTAR TABEL

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

xiv

DAFTAR SINGKATAN

xv

DAFTAR SIMBOL

xvi

BAB I PENDAHULUAN

1

1.1 LATAR BELAKANG

1

1.2 PERUMUSAN MASALAH

3

1.3 TUJUAN PENELITIAN

3

1.4 MANFAAT PENELITIAN

4

1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN

4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

6

2.1 KELAPA (Cocos nucifera L)

6

2.1.1 Varietas Kelapa

7

2.2 MINYAK KELAPA

8

2.3 MINYAK KELAPA MURNI

9

2.4 PROSES PEMBUATAN MINYAK KELAPA MURNI

11

2.5 FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN PADA MINYAK

14

KELAPA MURNI

2.6 BAKTERI Saccharomyces cereviseae

15

2.7 ANALISA EKONOMI

17

2.7.1 Modal Investasi Tetap (MIT)

18

ix

2.7.2 Modal Kerja

18

2.7.3 Kas

19

2.7.4 Piutang Dagang

20

2.7.5 Biaya Produksi Total

22

2.7.6 Perhitungan Rugi / Laba Usaha

24

2.7.7 Analisa Aspek Ekonomi

24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

26

3.1 LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN

26

3.2 BAHAN DAN PERALATAN

26

3.2.1 Peralatan Penelitian

26

3.2.2 Bahan Penelitian

27

3.3 PROSEDUR PENELITIAN

27

3.3.1 Pembuatan Krim/Kanil

27

3.3.2 Persiapan Starter

27

3.3.3 Pembuatan Minyak VCO

28

3.4 KARAKTERISTIK MINYAK KELAPA MURNI (VCO)

28

3.4.1 Analisa Bilangan Asam Lemak Bebas

28

3.4.2Analisa Kadar Air

29

3.4.3Analisa Bilangan Peroksida

29

3.4.4 Analisa Bilangan Iod

30

3.4.5 Analisa Densitas

30

3.4.6 Analisa Gas Chromatography

30

3.5 FLOWCHART PENELITIAN

31

3.5.1 Persiapan Bahan Baku

31

3.5.2 Persiapan Starter

32

3.5.3 Pembuatan Minyak Kelapa Murni (VCO)

33

3.5.4 Analisa Minyak VCO

34

3.5.4.1 Analisa Bilangan Asam lemak bebas

34

3.5.4.2 Analisa Kadar Air

35

3.5.4.3 Analisa Bilangan Iod

36

3.5.4.4 Analisa Bilangan Peroksida

37

3.5.4.4 Analisa Densitas

38

x

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

39

4.1 HASIL ANALISIS KUALITATIF

39

4.2 HASIL ANALISIS KUANTITATIF

40

4.2.1 Pengaruh Waktu Pengadukan Terhadap Rendemen VCO

40

4.2.2 Pengaruh Kecepatan Pengadukan Terhadap Rendemen VCO

41

4.2.3 Pengaruh Waktu Pengadukan dan Kecepatan Pengadukan

42

Terhadap Kadar FFA
4.2.4 Analisa Kadar Air VCO

44

4.2.5 Peroxide Value (Angka Peroksida) VCO

44

4.2.6 Iodine Value (Angka Iodin) VCO

45

4.2.7 Analisa Densitas

46

4.2.8 Analisa Kadar Asam Laurat

46

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

48

5.1 KESIMPULAN

48

5.2 SARAN

49

DAFTAR PUSTAKA

50

xi

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1

Bagian – bagian kelapa

7

Gambar 2.2

Tanaman Kelapa

8

Gambar 2.3

Mikroba Saccharomyces cerevisiae

17

Gambar 3.1

Flowchart Persiapan Bahan Baku

31

Gambar 3.2

Flowchart Pembuatan Starter

32

Gambar 3.3

Flowchart Pembuatan Minyak Kelapa Murni (VCO)

33

Gambar 3.4

Flowchart Analisa Bilangan Asam

34

Gambar 3.5

Flowchart Analisa Kadar Air

35

Gambar 3.6

Flowchart Analisa Bilangan Iod

36

Gambar 3.7

Flowchart Analisa Bilangan Peroksida

37

Gambar 4.1

Pengaruh waktu pengadukan terhadap Rendemen VCO

39

Gambar 4.2

Pengaruh kecepatan pengadukan terhadap Rendemen

40

VCO
Gambar 4.3

Pengaruh waktu pengadukan terhadap kadar FFA VCO

41

Gambar 4.4

Pengaruh kecepatan pengadukan terhadap kadar FFA

42

VCO
Gambar L2.1

Hasil Analisa VCO Sampel 50 rpm 30 menit

56

Gambar L2.2

Hasil Analisa VCO Sampel 125 rpm 15 menit

57

Gambar L4.1

Foto Pemisahan skim dan krim

63

Gambar L4.2

Foto Proses Pengadukan Santan

63

Gambar L4.3

Foto terbentuk 3 lapisan yaitu air, blondo dan VCO

64

Gambar L4.4

Foto Hasil Titrasi Analisa FFA

64

Gambar L4.5

Foto Hasil VCO

65

xii

DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 1.1

Rangkuman Hasil Penelitian produksi Minyak kelapa

2

Murni (VCO)
Tabel 2.1

Komposisi zat gizi daging buah kelapa per 100 gram zat

7

gizi
Tabel 2.2

Komposisi Asam Lemak Minyak Kelapa Asam Lemak

9

Rumus KimiaJumlah (%)
Tabel 2.3

Standar mutu VCO menurut AFCC

10

Tabel 2.4

Analisa Ekonomi

17

Tabel 2.5

Daftar Harga Alat

18

Tabel 2.6

Daftar Gaji Pegawai

20

Tabel 2.7

Perincian Biaya Kas

20

Tabel 2.8

Perincian Modal Kerja

21

Tabel 2.9

Aturan Depresiasi Sesuai UU Republik Indonesia No. 17

22

Tahun 2000
Tabel 4.1

Hasil Analisa Kualitatif VCO

38

Tabel L1.1

Data Rendemen VCO

53

Tabel L1.2

Data Kadar VCO

54

Tabel L3.1

Perhitungan Rendemen VCO

58

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
LAMPIRAN 1

LAMPIRAN 2

LAMPIRAN 3

LAMPIRAN 4

DATA PERCOBAAN

54

L1.1

Data rendemen minyak kelapa murni

54

L1.2

Data kadar minyak kelapa murni

55

HASIL ANALISA

56

L2.1

Hasil analisa vco sampel 50 rpm 30 menit

56

L2.2

Hasil analisa vco sampel 125 rpm 15 menit

57

CONTOH PERHITUNGAN
L3.1

Perhitungan bahan baku

59

L3.2

Perhitungan rendemen vco

59

L3.3

Perhitungan analisa vco

60

L3.3.1 analisa kadar air

61

L3.3.2 analisa bilangan peroksida

61

L3.3.3 analisa bilangan iodin

61

L3.3.4 analisa densitas

62

L3.3.5 analisa ffa

62

DOKUMENTASI PENELITIAN

58

L4.1

Foto pembuatan vco

58

L4.2

Foto analisa vco

59

L4.3

Foto analisa densitas

59

L4.4

Foto hasil vco

60

xiv

DAFTAR SINGKATAN
FFA

Free Fatty Acid

dkk

dan kawan kawan

VCO

Minyak Kelapa Murni

rpm

revolution per minute

xv

DAFTAR SIMBOL
Simbol

Keterangan

Dimensi

N

Normalitas larutan

N

W

Berat Sampel

W

V

Volume larutan

ml

m

Berat sampel

gr

ρ

Massa jenis

gr/ml

Mr

Berat Molekul

gr/mol

A

Volume Blanko

A

B

Volume Pentiter

B

PV

Peroxide Value

PV

IV

Iodin Value

IV

xvi