Pelaksanaan Hygiene Sanitasi Pengolahan dan Pemeriksaan Zat Pewarna Metanil Yellow pada Mie Aceh yang Dijual di Pasar Tradisional Kota Sigli Provinsi Aceh Tahun 2015
DAFTAR PUSTAKA
Anonimous, 2009.Bahaya Zat Pewarna Metanil Yellow Pada Makanan.www.
Kaskus.us/showthread.php. Diakses tanggal 24 Agustus 2015.
Anwar, 1997.Sanitasi Makanan Dan Minuman Pada Institusi Pendidikan
Tenaga Sanitasi, Pusat Pendidikan Tenaga Sanitasi,Pusat pendidikan
Tenaga Kesehatan Dpekses RI, Jakarta.
BPOM, 2003.Panduan Pengolahan Pangan Yang Baik Bagi Industri Rumah
Tangga.Deput Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan
Berbahaya.Direktotat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan.
Cahyadi, W., 2009.Analisis & Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan.
Bumi Aksara, Jakarta.
Chandra, Budiman, 2012. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Penerbit Buku
Kedokteran EGC, Jakarta.
Depkes RI., dan dirjen POM. 1988.Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang Bahan Tambahan makanan,
Jakarta.
_______, dan Dirjen POM. 1999. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1186/Menkes/Per/X/1999
Tentang
Perubahan
atas
722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang Bahan Tambahan Makanan,
Jakarta.
_______, 2000.Prinsip-prinsip Higiene dan Sanitasi Makanan, Jakarta.
_______, 2003.Kepmenkes RI No. 1098/Menkes/SK/VII/2003 Tentang
Persyaratan Higiene Sanitasi Rumah Makan dan Restoran, Jakarta.
_______, 2003, Kepmenkes RI No. 942/Menkes/ SK/VII/2003 Tentang
Pedoman Persyaratan Hygiene Sanitasi Makanan Jajanan, Jakarta.
_______, 2004.Tentang Bakteri Pencemaran Makanan dan Penyakit Bawaan
Makanan, Modul 4. Jakarta.
Deviyanti, 2010. Teknik Analisa Pewarna Makanan, Catatan Kimia.
Denfer, A., 2004. Bahan Makanan Tambahan.www.yahoo.com
111
Universitas Sumatera Utara
112
Entjang, I., 2000, Ilmu Kesehatan Masyarakat, PT. Citra Aditya Bakti,
Bandung.
Fitriah, 2005.Analisis Jenis dan Kadar Zat Pewarna Kuning Pada Mie
Kuning yang Dijajakan di Beberapa Pasar di Kota Banda
Aceh.Skripsi Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara, Medan.
Fitriani, E., 2011. Hygiene Sanitasi Pengolaha dan Analisi Kandungan Zat
Pewarna Merah Pada Makanan Kipang Pulut di Kecamatan
Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal.Skripsi Mahasiswa
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan.
Hamdani,
Syarief,
2011.
Bahan
pewarna
makanan.http://catatan
kimia.com/catatan/bhan-pewarna-makanan/ html.di askes pada tanggal 24
Agustus 2015.
Irianto, Kus & Waluyo, 2007.Gizi & Pola Hidup Sehat. Yrama Widya,
Bandung.
Jana, J., 2007. Studi Penggunaan Pewarna Sintetis (Sunset Yellow, Tartrazine
dan Rhodamin B) Pada Beberapa Produk Pangan di Kabupaten
Sukabumi.FMIPA, UMMI.
Kristanti, H., 2010. Penyakit Akibat kelebihan & Kekurangan Vitamin,
mineral & Elektrolit. Citra Pustaka, Yogyakarta.
Lu, Frank, C., 2009. Toksikologi Dasar, UI-Press, Jakarta.
Medikasari, 2003.Bahan Tambahan Makanan : Fungsi dan Pen.gunannya
Dalam Makanan, http://rudyct.tripod.com/sem1_023/medikasari.htm.
Mubarak, Wahid, dan Chayatin, Nurul, 2009. Ilmu Kesehatan Masyarakat :
Teori & Aplikasi. Penerbit : Salemba Medika, Jakarta.
Mudjajanto, Setyo, Eddy, 2005. Tahu,Makanan
Diwaspadai.www.kompas.com
Favorit yang
Perlu
Mukono, H, J., 2010. Toksikologi Lingkungan. Airlangga University Press,
Surabaya.
Mulia, Ricki, M., 2005, Kesehatan Lingkungan.Graha Ilmu, Yogyakarta.
Notoadmodjo, S., 2003.Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. PT Rineka Cipta,
Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
113
_______, 2007.Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta, Jakarta.
Nur’an, 2011.Amankah Makanan Yang Anda Konsumsi?. Arya Pustaka.
Purnawijayanti, H. A., 2001. Sanitasi Higiene & Keselamatan Kerja Dalam
Pengolahan Makanan. Kanisius: Yogyakarta.
Ratnani, R, D., 2009. Bahaya Bahan Tambahan Makanan. Jurnal Fakultas
Teknik Kimia Universitas Wahid Hasyim, Semarang.
Rejeki, Sri. 2015. Sanitasi, Hygiene dan K3 (Kesehatan & Keselamatan
Kerja). Rekayasa Sains, Bandung.
Sediaoetama, Achmad, D., 2010. Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa dan Propesi.
Dian Rakyat, Jakarta.
Sitorus, E., 2007. Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Supir angkutan Kota
pada Trayek Medan Bus Martubung-Amplas tentang Pencemaran
Udara di Kota Medan. Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU,
Medan.
Sirait, E. 2009.Hygiene Sanitasi Pengolahan dan Pemeriksaan Escherichia
coli dalam Susu Kedelai pada Usaha Kecil di Kota Medan 2009.Skripsi
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan.
Sumantri, E., 2010. Kesehatan Lingkungan & Perspektif Islam.Kharisma Putra
Utama, Jakarta.
Suyono, dan Budiman, 2010.Ilmu Kesehatan Masyarakat Dalam Konteks
Kesehatan Lingkungan.EGC, Jakarta.
Syah,dkk., 2005. Manfaat dan Bahaya Bahan Tambahan Pangan.Himpunan
Alumni Fakultas Teknologi Pertanian IPB, Bogor.
Wahyuni, Sunarsih, Tri, 2003. Identifikasi Zat Warna Sintesis Dalam Saos
Tomat yang Beredar di Pasar Johar Kota Semarang.Undergraduate
thesis, Diponogora University.http://eprint.undip.ac.id/10896/, diakses
tanggal 24 Agustus 2015.
Walford, John, 1984. Developments In Food Colours-2, Elsevier Applied
Science Publisher Ltd, New York.
Winarno, F.G., & Rahayu Sulistyawati.1997. Bahan Tambahan Untuk
Makanan dan Kontaminasi.PenerbitPustaka Sinar Harapan, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
114
Winarno, F.G., 2004. Kimia Pangan dan Gizi, Cetakan Ke-11.PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
Yuliarti, N., 2007. Awas Bahaya Dibalik Lezatnya Makanan. Andi,
Yogyakarta.
Universitas Sumatera Utara
Anonimous, 2009.Bahaya Zat Pewarna Metanil Yellow Pada Makanan.www.
Kaskus.us/showthread.php. Diakses tanggal 24 Agustus 2015.
Anwar, 1997.Sanitasi Makanan Dan Minuman Pada Institusi Pendidikan
Tenaga Sanitasi, Pusat Pendidikan Tenaga Sanitasi,Pusat pendidikan
Tenaga Kesehatan Dpekses RI, Jakarta.
BPOM, 2003.Panduan Pengolahan Pangan Yang Baik Bagi Industri Rumah
Tangga.Deput Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan
Berbahaya.Direktotat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan.
Cahyadi, W., 2009.Analisis & Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan.
Bumi Aksara, Jakarta.
Chandra, Budiman, 2012. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Penerbit Buku
Kedokteran EGC, Jakarta.
Depkes RI., dan dirjen POM. 1988.Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang Bahan Tambahan makanan,
Jakarta.
_______, dan Dirjen POM. 1999. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1186/Menkes/Per/X/1999
Tentang
Perubahan
atas
722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang Bahan Tambahan Makanan,
Jakarta.
_______, 2000.Prinsip-prinsip Higiene dan Sanitasi Makanan, Jakarta.
_______, 2003.Kepmenkes RI No. 1098/Menkes/SK/VII/2003 Tentang
Persyaratan Higiene Sanitasi Rumah Makan dan Restoran, Jakarta.
_______, 2003, Kepmenkes RI No. 942/Menkes/ SK/VII/2003 Tentang
Pedoman Persyaratan Hygiene Sanitasi Makanan Jajanan, Jakarta.
_______, 2004.Tentang Bakteri Pencemaran Makanan dan Penyakit Bawaan
Makanan, Modul 4. Jakarta.
Deviyanti, 2010. Teknik Analisa Pewarna Makanan, Catatan Kimia.
Denfer, A., 2004. Bahan Makanan Tambahan.www.yahoo.com
111
Universitas Sumatera Utara
112
Entjang, I., 2000, Ilmu Kesehatan Masyarakat, PT. Citra Aditya Bakti,
Bandung.
Fitriah, 2005.Analisis Jenis dan Kadar Zat Pewarna Kuning Pada Mie
Kuning yang Dijajakan di Beberapa Pasar di Kota Banda
Aceh.Skripsi Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sumatera Utara, Medan.
Fitriani, E., 2011. Hygiene Sanitasi Pengolaha dan Analisi Kandungan Zat
Pewarna Merah Pada Makanan Kipang Pulut di Kecamatan
Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal.Skripsi Mahasiswa
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan.
Hamdani,
Syarief,
2011.
Bahan
pewarna
makanan.http://catatan
kimia.com/catatan/bhan-pewarna-makanan/ html.di askes pada tanggal 24
Agustus 2015.
Irianto, Kus & Waluyo, 2007.Gizi & Pola Hidup Sehat. Yrama Widya,
Bandung.
Jana, J., 2007. Studi Penggunaan Pewarna Sintetis (Sunset Yellow, Tartrazine
dan Rhodamin B) Pada Beberapa Produk Pangan di Kabupaten
Sukabumi.FMIPA, UMMI.
Kristanti, H., 2010. Penyakit Akibat kelebihan & Kekurangan Vitamin,
mineral & Elektrolit. Citra Pustaka, Yogyakarta.
Lu, Frank, C., 2009. Toksikologi Dasar, UI-Press, Jakarta.
Medikasari, 2003.Bahan Tambahan Makanan : Fungsi dan Pen.gunannya
Dalam Makanan, http://rudyct.tripod.com/sem1_023/medikasari.htm.
Mubarak, Wahid, dan Chayatin, Nurul, 2009. Ilmu Kesehatan Masyarakat :
Teori & Aplikasi. Penerbit : Salemba Medika, Jakarta.
Mudjajanto, Setyo, Eddy, 2005. Tahu,Makanan
Diwaspadai.www.kompas.com
Favorit yang
Perlu
Mukono, H, J., 2010. Toksikologi Lingkungan. Airlangga University Press,
Surabaya.
Mulia, Ricki, M., 2005, Kesehatan Lingkungan.Graha Ilmu, Yogyakarta.
Notoadmodjo, S., 2003.Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. PT Rineka Cipta,
Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
113
_______, 2007.Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta, Jakarta.
Nur’an, 2011.Amankah Makanan Yang Anda Konsumsi?. Arya Pustaka.
Purnawijayanti, H. A., 2001. Sanitasi Higiene & Keselamatan Kerja Dalam
Pengolahan Makanan. Kanisius: Yogyakarta.
Ratnani, R, D., 2009. Bahaya Bahan Tambahan Makanan. Jurnal Fakultas
Teknik Kimia Universitas Wahid Hasyim, Semarang.
Rejeki, Sri. 2015. Sanitasi, Hygiene dan K3 (Kesehatan & Keselamatan
Kerja). Rekayasa Sains, Bandung.
Sediaoetama, Achmad, D., 2010. Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa dan Propesi.
Dian Rakyat, Jakarta.
Sitorus, E., 2007. Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Supir angkutan Kota
pada Trayek Medan Bus Martubung-Amplas tentang Pencemaran
Udara di Kota Medan. Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat USU,
Medan.
Sirait, E. 2009.Hygiene Sanitasi Pengolahan dan Pemeriksaan Escherichia
coli dalam Susu Kedelai pada Usaha Kecil di Kota Medan 2009.Skripsi
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan.
Sumantri, E., 2010. Kesehatan Lingkungan & Perspektif Islam.Kharisma Putra
Utama, Jakarta.
Suyono, dan Budiman, 2010.Ilmu Kesehatan Masyarakat Dalam Konteks
Kesehatan Lingkungan.EGC, Jakarta.
Syah,dkk., 2005. Manfaat dan Bahaya Bahan Tambahan Pangan.Himpunan
Alumni Fakultas Teknologi Pertanian IPB, Bogor.
Wahyuni, Sunarsih, Tri, 2003. Identifikasi Zat Warna Sintesis Dalam Saos
Tomat yang Beredar di Pasar Johar Kota Semarang.Undergraduate
thesis, Diponogora University.http://eprint.undip.ac.id/10896/, diakses
tanggal 24 Agustus 2015.
Walford, John, 1984. Developments In Food Colours-2, Elsevier Applied
Science Publisher Ltd, New York.
Winarno, F.G., & Rahayu Sulistyawati.1997. Bahan Tambahan Untuk
Makanan dan Kontaminasi.PenerbitPustaka Sinar Harapan, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
114
Winarno, F.G., 2004. Kimia Pangan dan Gizi, Cetakan Ke-11.PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
Yuliarti, N., 2007. Awas Bahaya Dibalik Lezatnya Makanan. Andi,
Yogyakarta.
Universitas Sumatera Utara