LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)/MAGANG III UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI: SMP N 2 BERBAH.

(1)

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)/MAGANG III

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

LOKASI:

SMP N 2 BERBAH

Desa Sanggrahan Tegaltirto, Kec. Berbah, Kab. Sleman, DIY Dosen Pembimbing: Agus Triyanto, M. Pd.

Disusun Oleh: Mar Atus Solihah

12104242056

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


(2)

(3)

MOTTO

Mersudi patitising tindak pusakaning titising hening (mencari sampai

mendapat sebuah kebenaran dengan ketenangan)

(Merpati Putih)

“Jalani dan hadapi. Hidup ini memang perjuangan ada pertarungan dan risiko”

(Rasyid Baswedan)

Entah akan berkarir atau menjadi ibu rumah tangga, seorang wanita wajib berpendidikan karena ia akan menjadi ibu. Ibu-ibu cerdas akan

menghasilkan anak-anak cerdas.


(4)

PERSEMBAHAN

Laporan Praktek Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konseling (PPl/Magang III) 2015 ini, penulis persembahkan kepada:

1. Ayah dan Ibuku tercinta yang selalu mendoakanku, menyayangiku dengan tulus, motivasi terbesarku, tanpa kalian aku bukan apa-apa.

2. Mbak-mbaku, kakak-kakakku, dan keluarga besarku terima kasih sudah selalu memotivasiku.

3. Almamater Universitas Negeri Yogyakarta, Fakultas Ilmu Pendidikan, terutama Program Studi Bimbingan dan Konseling.


(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL/Magang III) Bimbingan dan Konseling di SMP N 2 Berbah Tahun 2015. Terlaksananya kegiatan PPL/Magang III dan terselesaikannya laporan ini tidak berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Rochmad Wahab, M.Pd., M.A., selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta.

2. Segenap pimpinan Universitas Negeri Yogyakarta, dan Kepala LPPMP

Universitas Negeri Yogyakarta yang telah mengkoordinir PPL/Magang III UNY 2015.

3. Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Prihadi, M. Hum, yang telah memberikan

bimbingan dan motivasi.

4. Dosen Pembimbing Lapangan PPL, Agus Triyanto, M. Pd, yang telah memberikan arahan, motivasi, dan bimbingan kepada mahasiswanya dengan sabar.

5. Kepala SMP N 2 Berbah Nursidi Winarto, S. Pd, yang telah menerima kami di tempat praktek dan memberikan banyak dukungan serta bantuan.

6. Koordinator PPL SMP N 2 Berbah, Suwardi, S. Pd. Yang memberikan kesempatan buat kami untuk belajar.

7. Guru Pembimbing Lapangan, Dra. Widaryati dan Mujiyono, S. Pd, yang selalu memberikan bimbingan dan pendampingannya.

8. Bapak/Ibu Guru beserta staf SMP N 2 Berbah yang telah menerima kami dengan senang hati di tempat praktek.

9. Teman-teman PPL/Magang III SMP N 2 Berbah yang selalu memberikan semangat satu sama lain, sehingga dapat bertahan dari awal sampai akhir. 10.Siswa-siswi SMP N 2 Berbah yang selalu antusias dalam mengikuti materi

Bimbingan dan Konseling. Terima kasih atas kerjasamanya dan semoga ilmu yang didapat bisa bermanfaat.

11.Teman-teman Bimbingan dan Konseling angkatan 2012 yang selalu

memberikan dukungan, motivasi, dan berbagai cerita menarik di tempat PPL. 12.Ayah, Ibu, kakak-kakakku, dan keluarga besarku yang selalu memberikan


(6)

13.Semua piihak yang tidak dapat kami sebutkan satu perstu yang juga turut andil dalam kelancaran pelaksanaan PPL/Magang III ini.

Yogyakarta, September 2015


(7)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PENGESAHAN ii

MOTTO iii

PERSEMBAHAN iv

KATA PENGANTAR v

DAFTAR ISI vii

DAFTAR LAMPIRAN viii

ABSTRAK ix

BAB I. PENDAHULUAN

A. Alasan Praktek Pengalaman Lapangan 1

B. Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan 1

C. Manfaat Praktek Pengalaman Lapangan 2

D. Waktu Praktek Pengalaman Lapangan 3

E. Tempat Praktek Pengalaman Lapangan 3

F. Analisis Situasi 3

G. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan 10

BAB II. PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

A. Persiapan 15

B. Pelaksanaan 16

BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan 25

B. Saran 26

LAMPIRAN 28


(8)

DAFTAR LAMPIRAN

A. Persiapan

1. Angket MLM

2. Angket Sosiometri

3. Laporan Analisis Lacak Masalah (MLM)

4. Program PPL BK

B. Pelaksanaan

1. Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) dan Materi Bimbingan Klasikal

2. Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok dan Hasil

3. Rencana Pelaksanaan Layanan Konseling Kelompok dan Hasil

4. Rencana Pelaksanaan Layanan Angket Sosiometri

5. Analisis Sosiometri C. Evaluasi

1. Laporan Bimbingan Kelompok

2. Laporan Konseling Kelompok

3. Laporan Konseling Individual

4. Laporan Home Visit

D. Pendukung

1. Laporan Harian Kegiatan PPL atau Magang III

2. Matrik Program PPL atau Magang III

3. Dokumentasi


(9)

ABSTRAK

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau Magang III Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Yogyakarta Di SMP Negeri 2 Berbah, Kabupaten

Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau Magang III merupakan suatu program yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta untuk seluruh mahasiswa jurusan kependidikan sebagai salah satu perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. PPL bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi suatu pengalaman belajar yang baru untuk menambah pengetahuan dan kemampuan di dunia pendidikan. Di sekolah diharapkan mahasiswa dapat mempraktekkan ilmu yang telah dipelajari selama pendidikan di kampus. Selain itu, mahasiswa juga mempelajari ilmu baru yang ada di sekolah dimana mereka melaksanakan PPL.

Pelaksanaan program kerja PPL dimulai dari pengumpulan data menggunakan Media Lacak Masalah (MLM) dan angket sosiometri. Pengumpulan data digunakan untuk menyusun program Layanan Dasar (yang terdiri dariBimbingan Klasikal, Layanan Orientasi/Informasi, Bimbingan Kelompok) dan Layanan Responsif (yang terdiri dari Konseling Individual, Konseling Kelompok, Kolaborasi, Pertemuan Kasus, Home Visit).

Hasil dari pelaksanaan program kerja secara keseluruhan terlaksana dengan baik sesuai dengan rencana kegiatan. Tanggapan yang diberikan oleh seluruh warga SMP Negeri 2 Berbah juga sangat baik, hal itu terlihat dari antusiasnya siswa ketika mahasiswa mengajar di kelas, Guru Pembimbing Lapngan (GPL) yang selalu membantu mahasiswa ketika menemui kesulitan, dan warga sekolah yang lain yang selalu memberikan dukungan untuk terlaksananya program yang telah direncanakan oleh mahasiswa. Pendanaan untuk pelaksanaan program berasal dari iuran mahasiswa PPL. Secara keseluruhan semua program kerja terlaksana sesuai dengan perencanaan meskipun ada beberapa kendala. Namun hal tersebut tidak mengurangi hasil dari pelaksanaan program kerja. Faktor pendukung pelaksanaan program PPL persiapan, sarana prasarana, kemampuan mahasiswa, dan antusias seluruh warga SMP Negeri 2 Berbah. Setelah PPL berakhir, semoga SMP Negeri 2 Berbah dapat terus mempertahankan prestasi yang telah diraih.


(10)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Alasan Praktek Pengalaman Lapangan

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Bimbingan dan Konseling di sekolah merupakan salah satu kegiatan yang bersifat intrakulikuler sehingga harus dilaksanakan oleh setiap mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling. Kegiatan ini mencakup pemahaman mengenai berbagai aspek kependidikan dan pemberian bentuk layanan bimbingan yang dapat diberikan oleh seorang guru pembimbing dalam rangka memenuhi persyaratan pembentukan tenaga kependidikan yang bertugas memberikan layanan bimbingan di sekolah secara profesional.

Program studi Bimbingan dan Konseling mempunyai tugas menyiapakan dan menghasilkan guru pembimbing yang memiliki nilai dan sikap serta pengetahuan dan keterampilan yang profesional. Dengan kemampuan tersebut diharapkan alumni program studi Bimbingan dan Konseling dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya kelak sebagai guru pembimbing dalam rangka membantu tercapainya tutjuan pendidikan serta membantu peserta didik dalam mencapai perkembangan kepribadian yang optimal.

Oleh karena itu dalam rangka menyiapkan tenaga kependidikan (guru pembimbing) yang profesional tersebut program studi Bimbingan dan Konseling membawa mahasiswa kepada proses pemeblajaran yang dilakukan baik melalui bangku kuliah maupun melalui berbagai latihan, yaitu antara lain berupa praktek pengalaman lapangan. Untuk melakukan hal tersebut mahasiswa diterjunkan ke sekolah dalam jangka waktu tertentu untuk mengamati, mengenal, dan mempraktekkan semua kompetensi yang layak atau wajib dilakukan oleh seorang guru pembimbing yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai tenaga profesional dalam bidang Bimbingan dan Konseling dalam dunia pendidikan. Kegiatan tersebut dinamakan praktek pengalaman lapangan (PPL) atau Magang III.

B. Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan

Praktek Bimbinngan dan Konseling di sekolah dimaksudkan agar mahasiwa dapat mempraktekkan teori yang diperoleh selama kuliah, sehingga memperoleh ketrampilan khusus sesuai dengan keahlian dalam profesi Bimbinngan dan Konseling. Dengan kata lain, praktek Bimbingan dan


(11)

Konseling memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menggunakan semua kompetensi yang telah dimiliki dibawah arahan guru dan dosen pembimbing.

Praktek Pengalaman Lapangan Bimbingan dan Konsleing sekolah bertujuan agar mahasiswa memperoleh pengalaman khususnya tentang pelaksanaan Bimbinngan dan Konseling di sekoah dan umumnya tentang proses pembelajaran siswa serta kegiatan-kegiatan kependidikan lainnya, serta mengetahui proses adminnistrasi di sekolah. Sehingga mahsiswa dapat menggunakan pangalamannya sebagai bekal kelak untuk menjadi konselor yang profesional di sekolah.

C. Manfaat Praktek Pengalaman Lapangan

Praktek pengalaman lapangan diharapkan dapat memberikan manfaat terhadap semua komponen yang terkait, yaitu mahasiswa sekolah, dan perguruan tinggi yang bersangkutan.

1. Mahasiswa

a. Ajang menunjukkan kompetensi yang dipelajari dalam kegiatan layanan Bimbingan dan Konseling secara langsung.

b. Mengenal dan mengetahui secara langsung kegiatan proses

pembelajaran secara umum, dan kegiatan pemberian layanan Bimbingan dan Konseling khususnya.

c. Memperdalam pengertian fan penghayatan mahasiswa tentang

pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di sekolah.

d. Mendewasakan dan meningkatkan daya penalaran mahasiswa dalam melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah yang ada pada diri siswa dan seluruh pihal sekolah pada umumnya.

e. Pengalaman yang berharga bagi mahasiswa tentang segala

problematika di sekolah yang berguna untuk pembelajaran kelak.

2. Sekolah

a. Sekolah diharapkan akan mendapatkan inovasi dalam kegiatan

pelayanan Bimbingan dan Konseling pada khususnya, serta proses pendidikan umunya.

b. Sekolah memperoleh bantuan tenaga dan pikiran dalam mengelola kegiatan Bimbingan dan Konseling khususnya, serta proses pendidikan pada umumnya.


(12)

c. Sekolah diharapkan memperoleh pengetahuan baru untuk kemajuan pelayanan Bimbingan dan Konseling pada khususnya, serta proses pendidikan pada umumnya.

3. Perguruan Tinggi

a. Memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan praktek

pendidikan umumnya, dan Bimbingan Konseling khususnya, sehingga kurikulum, metode, dan pengelolaan proses pembelajaran di perguruan tinggi dapat lebih disesuaikan dengan tuntutan lapangan.

b. Memperoleh masukan tentang kasus dalam bidang Bimbingan dan Konseling di sekolah khususnya dan pendidikan pada umumnya yang berharga sebagai bahan pengembangan penelitian.

c. Memperoleh dan meningkatkan kerjasama dengan sekolah tempat praktek.

d. Terlaksananya tujuan perguruan tinggi yaitu dalam rangka

mempersiapkan alumni berkualitas.

D. Waktu Praktek Pengalaman Lapangan

Waktu pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau Magang III berlangsung mulai 10 Agustus 2015 sampai dengan 12 September 2015.

E. Tempat Praktek Pengalaman Lapangan

SMP N 2 Berbah, Sleman, Yogyakarta.

F. Analisis Situasi

Analisis situasi merupakan upaya melakukan untuk menggali potensi dan kendala yang ada sebagai bahan acuan untuk merumuskan program kegiatan PPL atau Magang III. Dari observasi dan wawancara maka diperoleh berbagai informasi mengenai SMP N 2 Berbah yang dapat dijadikan sebagai acuan atau konsep awal untuk melakukan kegiatan PPL atau Magang III di sekolah tersebut sehingga program-program yang kami rancang merupakan kegiatan yang tepat guna.

SMP N 2 Berbah terletak di Desa Sanggarahan Tegaltirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. SMP N 2 Berbah merupakan sebuah institusi pendidikan dasar yang secara struktural berada dalam wilayah koordinasi Dinas Pendidikan Dasar Kabupaten Sleman.


(13)

Berdasarkan observasi pra PPL atau Magang III diperoleh data sebagai berikut:

1. Kondisi Fisik

Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik dan terawat. Ruang kelas, laboratorium, ruang audiovisual, dsb. Sebagai penunjang kagiatan belajar mengajar sudah cukup memadai. Kelengkapan fisik yang mendukung pembelajaran di SMP N 2 Berbah adalah sebagai berikut:

a. Ruang Administrasi

- Ruang kepala sekolah dan wakil kepala sekolah

- Ruang guru

- Ruang tamu

- Ruang tata usaha

b. Ruang Pengajaran

- Ruang Kelas

Ruang kelas VII terdiri dari 4 kelas, ruang kelas VIII terdiri dari 4 kelas, dan ruang kelas IX terdiri dari 4 kelas. Jumlah keseluruhan ruang kelas yaitu 12 kelas.

- Laboratorium

Ruangan pengajaran praktek mencakup ruang laboratorium, yang terdiri dari: laboratorium fisika, laboratorium biologi, laboratorium komputer, laboratorium multimedia, dan laboratorium bahasa.

c. Ruang Penunjang

- Mushola

- Ruang BK

- Ruang UKS

- Perpustakaan

- Ruang Osis

- Kantin

- Koperasi

- Gudang

- Kamar mandi siswa

- Kamar mandi guru

- Ruang ketrampilan

d. Infrastruktur

Infrastruktur yang dimiliki oleh SMP N 2 Berbah berupa lapangan dan lahan parkir yang cukup luas. Lapangan yang ada di SMP N 2 Berbah yakni lapangan upacara yang sekaligus dapat


(14)

digunakan sebagai lapangan untuk kegiatan olah raga seperti basket, volley, sepak bola, footsal, dan bulutangkis. Lahan parkir yang ada di SMP N 2 Berbah yakni tempat parkir sepeda untuk siswa, tempat parkir motor untuk guru, dan parkir mobil.

2. Kondisi Non Fisik

a. Kondisi Guru

Sebagai sekolah berlabel SSN (Sekolah Standar Nasional), SMP N 2 Berbah memiliki tenaga mengajar yang berpotensi dalam bidangnya. Tenaga pengajar di SMP N 2 Berbah berjumlah 28 orang. Masing-masing terdiri atas 25 PNS dan 3 orang yang masih honorer. Dari semua tenaga pengajar rata-rata lulusan SI dari perguruan tinggi negeri. Data tersebut membuktikan bahawa kualitas tenaga pengajar di SMP N 2 Berbah.

b. Kondisi Siswa

Secara umum dari tahun ke tahun penerimaan siswa baru SMP N 2 Berbah mulai meningkat. Hal ini dikarenakan masyarakat sekitar sudah mulai mempercayakan anak mereka untuk menuntut ilmu di SMP N 2 Berbah. Kepercayaan masyarakat ini tidak lepas dari perjuangan keras dari pihak sekolah dan semua guru dalam meninngkatkan kualitas pendidikan di SMP N 2 Berbah. Keberhasilan ini juga turut didukung oleh orang tua siswa yang memiliki semangat tinggi dalam memberikan motivasi kepada anak-anaknya. Hal seperti ini terlihat pada perhatian dan dukungan orang tua terhadap anaknya dalam mengikuti segala aktivitas yang diselenggarkan sekolah. Selain itu pula hubungan baik senantiasa terjalin antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, siswa dengan karyawan, dan siswa dengan masyarakat sehingga tercipta lingkungan yang sangat kondusif dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu, pakaian yang digunakan siswa sesuai aturan yaitu laki-laki wajib memakai celana panjang, wanita muslim harus mengenakan jilbab, dan wanita non-muslim mengenakan rok panjang.

c. Potensi Karyawan

1) Tingkat pendidikan

Karyawan Tata Usaha (TU) SMP Negeri 2 Berbah berjumlah 10 orang dengan pegawai negeri sipil sebanyak 4 orang dan honorer 6 orang. Dengan tingkat pendidikan S1 sebanyak 1 orang,


(15)

SMA sebanyak 7 orang, dan SMP 2 orang. Kepala TU SMP Negeri 2 Berbah yaitu Bapak Sutanto, S.Pd.

2) Karyawan telah mempunyai rincian tugas masing-masing., yaitu: a) Koordinator : Sutanto, S.Pd.

b) Bendahara : Parjana

c) Kesiswaan dan inventaris : Sunarti d) Perpustakaan : Tuginem

e) Persuratan : Yuni Suharno

Pembagian tugas jelas menurut kompetensi yang dimiliki. Jumlah staf dan karyawan cukup dan memungkinkan satu karyawan tidak merangkap tugas. Manajemen sekolah secara umum baik.

d. Bimbingan dan Konseling (BK)

Kegiatan BK diampu oleh 2 orang guru dan telah berjalan dengan baik, yaitu Dra. Widaryati dan Mujiyono, S.Pd. Bimbingan konseling di sekolah ini memiliki program kerja harian, mingguan, bulanan, semesteran, dan tahunan. Program kerja tersebut meliputi layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan/penyaluran, layanan penguasaan konten, layanan konseling perorangan, layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok, layanan konsultasi, layanan mediasi, aplikasi instrumentasi, himpunan data, konferensi kasus, kunjungan rumah, tampilan kepustakaan, dan alih tangan kasus. Bimbingan yang dilayani meliputi bimbingan karir, bimbingan belajar, bimbingan pribadi, dan bimbingan sosial.

Jenis layanannya berupa layanan informasi dan layanan konsultasi. Dalam melaksanakan tugasnya, guru BK memang diusahakan bertemu langsung dengan siswa. Tatap muka di kelas tidak dilakukan karena jam pelajaran yang sudah padat, namun jika dirasa perlu, guru BK akan bekerjasama dengan guru kelas untuk mendapat waktu bertemu siswa di kelas.

e. Bimbingan Belajar

Sistem bimbingan belajar yang ditetapkan adalah Bimbingan Belajar Intensif atau sering disebut dengan BBI. BBI merupakan bimbingan belajar yang diperuntukkan wajib bagi siswa kelas IX yang akan menempuh ujian nasional. Mekanisme BBI berupa pembahasan soal ujian melalui buku-buku sesuai mata mata pelajaran yang diujikan. Buku-buku tersebut merupakan teerbitan dari sekolah sendiri. Selama program BBI berlangsung, tidak ada sanksi yang tegas dari


(16)

guru yang mengampu, hanya beruap teguran. Selain program BBI, terdapat pula program layanan klinis yaitu program bimbingan belajar bagi siswa yang merasa ingin menambah jam bimbingan di luar jam BBI, biasanya program ini dilaksanakan setelah jam pelajaran sekolah usai.

f. Ekstrakurikuler

Kegiatan ekstrakurikuler telah terorganisir dengan baik dan bersifat wajib bagi kelas VII dan VIII, diantaranya sebagai berikut.

No Hari Pukul Nama

Kegiatan Pembimbing

1. Senin 13.00 sd. 14.30 UKS 1.Elisabeth

Y.,S.Pd 2.Sudarmi, S.Pd 3.Ardaniyah,

S.Pd

4.Suwarni, S.Pd 5.Hestiningsih,

S.Pd

6.Dra. Widaryati 14.00 sd. 15.30

15.30 sd. 17.00

Bulu tangkis 1. Mujiyono, S.Pd

2. Sudarmi, S.Pd

2. Selasa 13.00 sd. 14.30 Iqro’ (kelas7) 1. Siti Ngaisah,

M.Si.

2. Suharti, S.Pd 3. Diyan

D.R.,S.Pd 4. Hestiningsih,S.

Pd 5. Nuryati Strory

Telling

1. N. Tien

Wartini AS,

S.Pd

2. Ardaniyah,S.Pd Paduan suara 1. Dra.Hj.Troesti


(17)

2. Rusti

Wigatiningsih, S.Pd

3. Suharti,S.Pd

Karawitan 1. Mujiyono,S.Pd

3. Rabu 15.00 sd. 16.30 Volly putri 1.Sudarmi, S.Pd.

2.Rusti W, S.Pd. 4. Kamis 13.00 sd. 14.30 Iqro’ (kelas

8)

1. Siti Ngaisah, M.Si.

2. Suharti, S.Pd 3. Diyan

D.R.,S.Pd 4. Hestiningsih,S.

Pd 5. Nuryati

Tonti 1. Sudarmi,S.Pd

2. Suharti,S.Pd 3. Rusti

Wigatiningsih, S.Pd

5. Jumat 13.00 sd. 14.30 Mading/ KIR 1. Dra. Troesti W.

(Koord)

2. N. Tien

W.A.S,S.Pd 3. Ganjar W., B.A

4. Diyan D.R,

S.Pd

5. Suminten, S.Pd

15.00 sd. 16.30 Pramuka 1. Rusti W.,S.Pd

2. Ersita

Yuniartikasari, A.Ma.Pd

6. Sabtu 13.00 sd. 14.30 Olimpiade

IPA

1. Retno W.,S.Pd 2. Suhartono,S.Pd


(18)

Olimpiade IPA

1. Rusti

Wigatiningsih, S.Pd

Olimpiade Matematika

1. Elisabeth Y.,S.Pd 2. Suwarni, S.Pd

14.00 sd. 15.00 Komputer 1. Slamet

Waryanto 2. Suhartono,S.Pd 3. Yuni Suharno

Sepak bola 1. Wijaya, S.Pd

15.00 sd. 16.30 Basket 1.Sudarmi, S.Pd

2. Rusti W.,S.Pd

Volly putra 3.Rusti W.,S.Pd

Tari kreasi 4.Suharti,S.Pd

5.Tiara

Wulandari,S.Pd

g. Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)

Pembina OSIS : Sudarmi, S.Pd.

Ketua umum : Arba Atun Fajar P.

Ketua I : Fadlil Nur Fauzi

Ketua II : Mutmainah Radari Putri

Wakil I : Hafidz Nur Ozi A.

Wakil II : Bernadin C. W.

Sekretaris I : Marsya Adira

Sekretaris II : Putri Salli F.

Bendahara I : Arshya Prasetya

Bendahara II : Marsya Adira

Humas I : Gustina R.

Humas II : Falen Medya V.

h. Karya Tulis Ilmiah Remaja ---tidak ada---

i. Kesehatan Lingkungan


(19)

2) Kebersihan kelas ditangani oleh warga kelas dan sebulan sekali diadakan Jumat bersih.

3) Kebersihan lingkungan ditangani oleh para pegawai.

j. Keamanan

1) Akses masuk SMP Negeri 2 Berbah terdiri dari dua pintu, yakni gerbang utama barat dan gerbang utama timur. Gerbang dibuka mulai pukul 06.00 WIB lalu ditutup setelah bel masuk sekolah yakni pukul 07.00, kemudian dibuka kembali pukul 08.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB.

2) Tempat parkir siswa, guru, karyawan, dan tamu berada di dalam sekolah untuk masuk melewati pintu gerbang kedua setelah gerbang utama.

3) Jika siswa hendak keluar sekolah pada waktu jam pelajaran, maka harus menyertakan surat izin dari BP/ BK.

4) Sistem penjagaan dilakukan oleh 2 orang satpam, secara bergantian

k. Lingkungan Sekolah

SMP N 2 Berbah memiliki kondisi lingkungan fisik yang cukup memadai, di sekitar sekolah terdapat banyak pabrik seperti pabrik rokok dan pabrik kayu eksport, dekat dengan pasar, dan dekat dengan tempat hiburan, namun hal itu menimbulkan polusi udara dan polusi suara di lingkungan sekolah. Secara umum lingkungan SMP N 2 Berbah sangat kondusif, tetapi ketika jam berangkat dan pulang sekolah arus lalu lintas di sekitar sekolah sangat padat, bahkan jalan depan sekolah merupakan jalan alternatif untuk lalulintas truk-truk besar dari pabrik sehingga keamanan harus terjaga dan warga sekolah harus berhati-hati.

G. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL

Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau Magang III mahasiswa UNY 2015 dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan tanggal 12 September 2015. Selama kegiatan PPL mahasiswa dibantu dengan kegiatan observasi ke sekolah SMP N 2 Berbah untuk mempermudah mahasiswa dalam menyusun program kerja selama kegiatan PPL. Adapun perumusan program dan rancangan kegiatan PPL sebagai berikut:


(20)

1. Rancangan Program

Sebelum melaksanakan kegiatan PPL mahasiswa melakukan observasi ke SMP N 2 Berbah, kemudian hasil dari observasi digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam perumusan program, sebagai berikut:

a. Permasalahan sekolah sesuai dengan potensi yang ada

b. Kemampuan mahasiswa

c. Faktor pendukung yang diperlukan (sarana dan prasarana) d. Ketersediaan dana yang diperlukan

e. Ketersediaan waktu

f. Kesinambungan program

2. Program PPL atau Magang III

Perumusan program PPL ini berlandaskan pada analisis Bimbingan dan Konseling SMP N 2 Berbah ditinjau dari segi non fisik, dan program-program yang kami sajikan telah melewati bimbingan dari pihak BK SMP N 2 Berbah. Berikut rancangan kegiatan PPL BK SMP N 2 Berbah:

a. Layanan Dasar

1) Bimbingan Klasikal

Bimbingan klasikal merupakan program bimbingan yang dilakukan secara klasikal di kelas. Tujuan dari bimbingan klasikal adalah untuk memberikan sebuah informasi melalui berbagai macam metode bimbingan.

2) Layanan Informasi/Orientasi

Layanan orientasi ditujukan pada siswa baru dan untuk pihak-pihak lain guna memberikan pemahaman dan penyesuaian diri terhadap lingkungan sekolah. Sedangkan layanan informasi merupakan suatu materi kegiatan yang berupa informasi atau keterangan yang disampaikan oleh mahasiswa. Layanan informasi bertujuan untuk membekali individu dengan berbagai informasi, pengetahuan dan pemahaman tentang berbagai hal yang berguna untuk mengenal diri, merencanakan, dan mengembangkan diri.

Teknik dan metode yang digunakan:

- Penyampaian informasi secara lisan, misalnya melalui ceramah, secara klasikal, secara kelompok, maupun secara individual.

- Penyampaian informasi secara tertulis, misalnya dengan leaflet, poster, papan bimbingan, dan sebagainya.


(21)

Bimbingan kelompok merupakan kegiatan kelompok dimana pimpinan kelompok (konselor) menyediakan informasi-informasi yang bersifat umum dan mengarahkan diskusi agar anggota kelompok menjadi lebih sosial atau membantu anggota kelompok untuk mencapai tujuan-tujuan bersama. Tujuan bimbingan kelompok adalah untuk memberikan informasi tentang sesuatu yang dibutuhkan anggota kelompok sehingga mempermudah pembuatan keputusan dan tingkah laku. Pendekatan bimbingan kelompok bersifat preventif dan development/pengembangan.

4) Layanan Pengumpulan Data

Layanan pengumpulan data dilakukan untuk mengumpulkan data-data siswa untuk kepentingan Bimbingan dan Konseling. Layanan pengumpulan data di SMP N 2 Berbah sebagai berikut:

- Penyebaran MLM

Penyebaran MLM merupakan suatu kegiatan Bimbingan dan Konseling untuk mengungkap masalah-masalah yang dialami siswa.

- Penyebaran Angket Sosiometri

Penyebaran angket sosiometri merupakan suatu kegiatan Bimbingan dan Konseling untuk mengetahui seberapa dekat tingkat hubungan sosial.

- Pengadministrasian Dokumen dan Data BK SMP N 2

Berbah

Pengadministrasian dokumen dan data BK SMP N 2 Berbah disesuaikan dengan program BK Komprehensif bertujuan untuknmembantu mengadministrasikan seluruh data dan dokumen BK SMP N 2 Berbah.

b. Layanan Responsif

1) Konseling Individual

Layanan konseling individual dilakukan dengan tatap muka antara konselor (Guru BK) dengan siswa dalam rangka pemecahan masalah siswa. Tetapi tetap pemecahan masalah ada di tangan siswa itu sendiri.

Tujuan dari layanan konseling individual adalah membantu siswa untuk mengetahui dirinya, maumenerima dirinya apa adanya, bisa mengembangkan potensi yang dimilikinya sehingga


(22)

bisa mengaktualisasikan dirinya serta siswa mampu memecahkan masalahnya.

2) Konseling Kelompok

Konseling kelompok merupakan suatu proses kelompok dimana terdapat hubungan antar pribadi dengan konselor atau pribadi dengan anggota kelompok yang lain yang bersifat dinamis dan terpusat pada pemikiran maupun perilaku yang sadar dan melibatkan fungsi-fungsi terapi seperti permisif, saling menghargai, saling pengertian, saling mendukung, saling memabantu, dan saling menerima.

Topik yang dibahas dalam konseling kelompok bersifat pribadi, sosial, belajar, dan karir. Oleh karena itu, setiap anggota kelompok dapat mengungkapkan masalah yang dirasakannya. Anggota kelompok saling memberi masukan dan saran. Pendekatan yang ingin dicapai dalam konseling kelompok adalah bersifat penyembuhan/kuratif.

3) Home Visit

Dalam rangka pencapaian pengembangan diri siswa secara optimal, tentunya diperlukan sebuah kerja sama yang baik antara sekolah dengan pihak orang tua siswa. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membina hubungan silaturahmi antara keluarga siswa dengan pihak sekolah, selain itu supaya pihak sekolah maupun orang tua lebih mudah mengontrol siswa. Bentuk kegiatan yang nyata itu diantaranya dengan mengadakan kunjungan rumah (home visit). Kunjungan rumah merupakan salah satu program sekolah yang memiliki pengaruh besar dalam melancarkan program-program sekolah.

Kunjungan rumah memiliki tujuan untuk memperoleh data tambahan tentang permasalahan siswa, khususnya yang tersangkut

paut dengan keadaan rumah/orangtua, menyampaikan

permasalahan orangtua kepada anaknya, dan membangun komitmen orangtua terhadap penanganan anaknya.

4) Kolaborasi

Kolaborasi merupakan kerjasama yang dilakukan oleh Guru BK dengan pihak terkait, misalnya dengan orang tua, wali kelas, guru mata pelajaran, pihak di luar sekolah, dan lain sebagainya. Kolaborasi dilakukan bertujuan untuk memperoleh data dan


(23)

informasi lebih banyak mengenai anak yang bermasalah, sehingga data dan informasi yang didapatkan lebih banyak dan mempermudah penangannya. Selain itu, kolaborasi juga membantu Guru BK dalam menyelesaikan masalah karena pihak terkait nantinya pasti akan membantu menyelesaikan masalah yang dialami oleh siswa.

5) Pertemuan kasus

Pertemuan kasus dilakukan untuk membahas dan mencari solusi bersama-sama baik dengan Guru BK, Guru mata pelajaran, Wali kelas, maupun Kepala Sekolah. Hal ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah yang dialami oleh siswa. Selain itu, pertemuan kasus juga bermanfaat untuk pemantauan siswa yang memiliki masalah selama kegiatan di sekolah.

c. Perencanaan Individu

Tidak memungkinkan terlaksana karena waktu yang tidak mencukupi.

d. Dukungan Sistem

Dukungan sistem adalah suatu komponen yang merupakan pemberian Bimbingan dan Konseling secara langsung. Sedangkan dukungan sistem merupakan komponen pelayanan dan kegiatan manajemen, tata kerja, infrastruktur, dan pengembangan kemampuan profesional konselor secara berkelanjutan, yang secara tidak langsung memberikan bantuan kepada konseli atau memfasilitasi kelancaran perkembangan konseli.


(24)

BAB II

PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN

REFLEKSI

A. PERSIAPAN

Sebelum melakukan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa terlebih dahulu melakukan persiapan-persiapan sebagai bekal sebelum terjun langsung ke lapangan. Adapun tujuan dari persiapan tersebut agar mahasiswa dapat mempersiapkan diri secara optimal dan memberikan bekal pengetahuan mengenali lingkungan kerja pada lembaga pendidikan.

Persiapan ini meliputi media bimbingan yang akan digunakan, satuam layanan Bimbingan dan Konseling.

1. Praktikum Bimbingan dan Konseling

Persiapan paling awal yang dilakukan oleh mahasiswa sebelum melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau Magang III adalah mengikuti kuliah pengajaran mikro Bimbingan dan Konseling. Pada tahapan ini, mahasiswa melakukan praktek mengajar kelas kecil yang berperan sebagai guru adalah mahasiswa sendiri dan yang berperan sebagai siswa adalah teman satu kelompok yang berjumlah 13 (tiga belas) dengan satu orang dosen pembimbing.

Dosen pembimbing dan teman memberikan masukan, baik berupa kritik maupun saran setiap kali praktek mengajar. Berbagai macam metode dan media pembelajaran dicobakan dalam kegiatan ini, sehingga mahasiswa memahami media yang sesuai untuk setiap materi. Dengan demikian, pengajaran mikro Bimbingan dan Konseling bertujuan untuk membekali mahasiswa agar lebih siap dalam melaksanakan PPL, baik dari segi materi maupun penyampaian/ metode pengajarnya. Pengajaran mikro Bimbingan dan Konseling juga sebagai juga sebagai syarat bagi mahasiswa untuk dapat mengikuti PPL.

2. Pembekalan PPL

Pembekalan PPL dilakukan dengan tujuan agar mahasiswa memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan praktis demi pelaksanaan program dan tugas-tugasnya di sekolah.

Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa karena dapat memberikan gambaran tentang pelaksanaan pendidikan yang relevan


(25)

dengan kebijakan-kebijakan baru di bidang pendidikan dan materi yang terkait dengan program PPL atau Magang III di lapangan.

Pembekalan PPL ini dilakukan sebelum mahasiswa benar-benar terjun ke lapangan, pembekalan yang dilakukan banyak melibatkan komponen-komponen terkait.

Pembekalan PPL bersifat umum dengan tujuan membekali mahasiswa dalam pelaksanaan PPL agar dalam pelaksanaannya mahasiswa dapat menyelesaikan program dengan baik.

3. Observasi Sekolah

Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui situasi dan kondisi lingkungan sekolah yang nantinya akan digunakan untuk praktek dan memperoleh gambaran persiapan mengajar, cara menciptakan suasana belajar di kelas serta bagaimana memahami tingkah laku siswa dan penanganannya. Hal ini juga bertujuan untuk mendapatkan metode dan cara yang tepat dalam proses belajar mengajar praktis di dalam kelas.

Mahasiswa dapat melakukan kegiatan observasi yang meliputi: perangkat proses belajar mengajar (satuan layanan dan materi Bimbingan dan Konseling) proses belajar mengajar di kelas, karakteristik siswa, alat fasilitas dan media pengajaran.

Mahasiswa menyebarkan Media Lacak Masalah (MLM). Selanjutnya hasil MLM digunakan sebagai acuan untuk membuat Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL).

B. PELAKSANAAN

Pada tahap ini ada empat paket yang harus dilakukan oleh mahasiswa, yaitu:

1. Program Mengajar

Dalam Bimbingan dan Konseling praktek mengajar lebih dikenal dengan Bimbingan Klasikal, dimana bimbingan yang dilakukan di dalam kelas. Tahap ini merupakan latihan bimbingan yang mengupayakan mahasiswa dapat menerapkan kemampuan bimbingan secara utuh dan terintegrasi dengan guru pembimbing yang dilaksanakan pada awal PPL. Setelah itu mahasiswa melakukan praktek bimbingan klasikal secara mandiri dengan menentukan sendiri tugas, pelaksanaan, media, dan metode yang akan digunakan. Namun guru pembimbing tetap bertangyung jawab atas semua pelaksanaan kegiatan bimbingan klasikal.


(26)

2. Pembimbingan dan Monitor

Pembimbingan dan monitoring ini dilaksanakan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Guru Pembimbing Lapangan (GPL).

Pembimbingan ini berupa: pengembangan instrumen, persiapan

melancarkan instrumen, cara analisis instrumen, materi yang akan disampaikan dalam bimbingan klasikal, media yang akan digunakan, dan cek kesiapan laporan.

3. Penyusunan Laporan

Penyusunan laporan ini dikerjaka secara kelompok, rangkap tiga, yaitu untuk DPL, LPPMP, dan GPL.

4. Evaluasi

Evaluasi dibutuhkan dalam Bimbingan dan Konseling untuk peningkatan layanan bimbingan. Evaluasi ditujukan pada program kerja mahasiswa yang malaksanakan PPL atau Magang III oleh guru pembimbing. Evaluasi bertujuan untuk mengukur kemampuan mahasiswa

dan aspek penguasaan kemampuan profesional, personal dan

interpersonal. Format penilaian meliputi penilaian proses bimbingan klasikal dan Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL).

5. Pelaksanaan

Materi Praktek Bimbingan dan Konseling di sekolah tidak dapat lepas dari kegiatan atau program Bimbingan dan Konseling di sekolah. Dengan demikian, materi Praktek Bimbingan dan Konseling harus menyesuaikan dengan kegiatan atau program Bimbingan dan Konseling di SMP N 2 Berbah.

Kegiatan Bimbingan dan Konseling di sekolah meliputi 4 bidang bimbingan, yaitu: Bimbingan Pribadi, Bimbingan Sosial, Bimbingan Belajar, dan Bimbingan Karir. Keempat bidang bimbingan tersebut dilaksanakan melalui 7 layanan bimbingan. Ketujuh layanan bimbingan inilah yang menjadi fokus mahasiswa dalam melaksanakan PPL atau Magang III Bimbingan dan Konseling di sekolah, yaitu:

a. Layanan Dasar

Proses pemberian bantuan kepada seluruh konseli melalui kagiatan penyiapan pengalaman terstruktur secara klasikal ataupun

kelompok yang disajikan secara sistematis dalam rangka

mengembangkan perilaku jangka panjang sesuai dengan tahap-tahap dan tugas perkembangan (yang dituangkan sebagai standar kompetensi kemandirian) yang diperlukan dalam pengembangan kemampuan


(27)

memilih dan mengambil keputusan dalam menjalani kehidupannya. Komponen ini berisikan Bimbingan Klasikal, Layanan Orientasi, Layanan Informasi, Bimbingan Kelompok, dan Himpunan Data. Untuk mengefektifkan komponen pelayanan dasar ini dibutuhkan penggunaan instrumen dalam PPL 2015. Mahasiswa menggunakan dua instrumen pendukung untuk menggali kebutuhan siswa yaitu Media Lacak Masalah (MLM) dan Sosiometri.

Berikut ini adalah rincian pelaksanaan pelayanan dasar yang dilakukan di SMP N 2 Berbah:

1) Bimbingan Klasikal

Bimbingan kelas yang dilakukan untuk memberikan materi layanan pada peserta didik mengenai Bimbingan dan Konseling di sekolah.

Bimbingan klasikal dilakukan sesuai jadwal yang diberikan oleh sekolah, karena di SMP N 2 Berbah terdapt jam masuk kelas satu jam pelajaran setiap kelas per minggu.

Uraian Bimbingan:

- Bentuk

Layanan Klasikal masuk kelas (ceramah, tanya jawab, diskusi, presentasi, games, expresive writing, dan vidio).

- Sasaran

Siswa kelas VIII A, siswa kelas VIII B, siswa kelas VIII C, siswa kelas VIII D, siswa kelas IX A, dan siswa kelas IX B.

- Materi

Terlampir

- Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)

Terlampir

Secara umum, metode yang digunakan oleh mahasiswa dalam bimbingan klasikal adalah ceramah, presentasi, dan games. Rata-rata mahasiswa menggunakan waktu 40 menit untuk setiap materi.

2) Bimbingan Kelompok

Bimbingan kelompok dilaksanakan satu kali mengingat waktu yang tidak memungkinkan. Adapun bimbingan kelompok dilaksanakan pada:


(28)

- Tanggal Pelaksanaan : 26 Agustus 2015

Tempat : Di kelas VIII A

Tujuan : Memberi pengertian mengenai sikap

kurang teliti untuk siswa, agar dapat meningkatkan sikap rajin dalam kehidupan sehari-hari.

Media : Diskusi

Dana : Rp. 1000

Hasil : Siswa dapat memahami cara-cara

meningkatkan sikap rajin dalam kehidupan sehari-hari.

- Tanggal Plaksanaa : 29 Agustus 2015

Tempat : Di kelas VIII B

Tujuan : Memberikan pengertian kepada siswa

mengenai batasan-batasan pergaulan.

Media : Diskusi

Dana : Rp. 1000

Hasil : Siswa mengetahui batasan-batasan

pergaulan dalam kehidupan sehari-hari.

- Tanggal Plaksanaa : 31 Agustus 2015

Tempat : Di kelas VIII C

Tujuan : Memberikan pengertian pentingnya

motivasi saat belajar.

Media : Diskusi

Dana : Rp. 1000

Hasil : Motivasi belajar siswa meningkat

setelah mengetahui pentingnya motivasi dalam belajar.

- Tanggal Plaksanaa : 29 Agustus 2015

Tempat : Di kelas VIII D

Tujuan : Membantu siswa mengetahui apa yang

menjadi sebab tertekan ketika belajar.

Media : Diskusi dan menulis

Dana : Rp. 1000

Hasil : Siswa mengetahui penyebab

ketertekannanya saat belajar.

- Tanggal Plaksanaa : 27 Agustus 2015

Tempat : DI kelas IX A

Tujuan : Memberikan pengertian kepada siswa


(29)

Media : Diskusi

Dana : Rp. 1000

Hasil : Siswa memahami pentingnya interaksi

ke luar rumah untuk bersosialisasi dengan orang lain.

- Tanggal Plaksanaa : 29 Agustus 2015

Tempat : Di kelas IX B

Tujuan : Meningkatkan motivasi siswa untuk

bisa masuk ke sekolah yang mereka inginkan.

Media : Diskusi dan Mindmap

Dana : Rp. 1000

Hasil : Motivasi siswa meningkat untuk masuk

ke sekolah yang mereka inginkan.

3) Leaflet

- Hari/Tanggal : Rabu, 2 September 2015

Sasaran : Kelas VIII A-D, IX A-B

Materi : Mencontek

Tujuan : Siswa mengetahui bahaya mencontek

dan mengetahui cara menghindari mencontek.

Media : Leaflet

Dana : Rp. 20. 000

Hasil : Leaflet berhasil dibagi setiap kelas 10

leaflet dan untuk koleksi di ruangan BK.

4) Poster

- Hari/tanggal : Senin, 7 September 2015

Sasaran : Semua kelas VII, VIII, dan IX

Materi : Cintailah alam di sekitarmu

Tujuan : Siswa dapat mencintai lingkungan di

sekitarnya dan selalu menjaga lingkungan sekolah.

Media : Poster

Dana : Rp. 35. 000

Hasil : Poster telah dicetak, dibingkai, dan di

pasang di dinding sekolah.

- Hari/tanggal : Sabtu, 5 September 2015

Sasaran : Semua kelas VII, VIII, dan IX


(30)

Tujuan : Siswa tidak melakukan bullying kepada teman-teman baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.

Media : Poster

Dana : Rp. 35. 000

Hasil : Poster telah dicetak, dibingkai, dan di

pasang di dinding sekolah.

- Hari/tanggal : Kamis, 10 September 2015

Sasaran : Semua kelas VII, VIII, dan IX

Materi : Jagalah tutur katamu

Tujuan : Siswa menjaga tutur katanya sehingga

tidak menyakiti hati orang lain.

Media : Poster

Dana : Rp. 35. 000

Hasil : Poster telah dicetak, dibingkai, dan di

pasang di dinding sekolah.

5) Papan Bimbingan

- Hari/Tanggal : Selasa, 1 Spetember 2015

Sasaran : Semua kelas VII, VIII, dan IX

Materi : Memilih sekolah setelah SMP

Tujuan : Siswa dapat meyiapkan diri dan

memikirkan sekolah dijenjang berikutnya.

Dana : Rp. 25. 000

Hasil : Papan bimbingan telah dibuat dan

dipasang di dinding sekolah.

6) Himpunan Data

- Media Lacak Masalah (MLM)

Angket MLM disebarkan pada siswa kelas VIII A, VIII B, VIII C, VIII D, IX A, dan IX B. Angket ini disebarkan untuk mengetahui letak permasalahan pada siswa. Penyebaran dilakukan dengan cara menyebarkan ke seluruh siswa dengan jadwal sesuai dengan jam mengajar Guru Pembimbing Lapangan (GPL).

- Angket Sosiometri

Angket sosiometri disebarkan pada siswa kelas VIII A, VIII B, VIII C, VIII D, IX A, dan IX B. Angket ini disebarkan untuk mengetahui permasalahan sosial yang dihadapi siswa


(31)

perkelas. Penyebaran dilakukan bersamaan dengan penyebaran MLM yaitu sesuai dengan jadwal sesuai dengan jam mengajar Guru Pembimbing Lapangan (GPL).

b. Pelayanan Responsif

Merupakan pemberian bantuan kepada siswa yang memiliki kebutuhan dan maslaah yang memerlukan pertolongan dengan segera. Berikut ini adalah rincian pelaksanaan pelayanan dasar yang dilakukan di SMP N 2 Berbah:

1) Konseling Individual

Tujuan konseling individu adalah memberikan bantuan kepada individu/peserta didik secara individual agar siswa dapat mencapai tugas perkembangannya dan dapat mengambil keputusan dalam masalah yang dihadapinya.

Konseling individu terlaksana berkali-kali di SMP N 2 Berbah, dengan konseli Luluk Mufidah (VIII A), Siti Nurul Halimah (VIII A), Bitrisia Yulia Kastuti (VIII C), dan Yahtul Faida (VIII B). Masalah yang dialami konseli bermacam-macam, ada yang memiliki masalah dengan keluarganya, ada yang kurang memiliki motivasi untuk belajar, dan ada yang menjadi korban bullying.

2) Konseling Kelompok

Tujuan dari konseling kelompok adalah memberikan bantuan kepada individu/peserta didik secara secara berkelompok agar dapat mencapai tugas perkembangannya dan dapat mengambil keputusan dalam masalah yang dihadapainya.

Konseling terlaksana di ruang agama, dimana yang menjadi konseli adalah beberapa anak kelas VIII B yang memiliki masalah. Pada konseling ini konselor membantu konseli dengan menggunakan teknik mediasi karena diantara mereka terjadi kesalah pahaman dan saling membenci satu sama lain.

3) Home Visit

Home visit dilakukan dalam rangka untuk mencari informasi siswa lebih dalam mengenai keadaan lingkungan rumah dan keadaan keluarga, yang mana diperuntukan guna membantu menangani masalah siswa.

Home visit terlaksana pada tanggal 11 September 2015 di rumah siswa bernama Siti Nur Halimah.


(32)

4) Kolaborasi

Tujuan dari kolaborasi adalah memperbanyak data dan informasi dari pihak-pihak yang terkait dengan masalah yang dialami oleh siswa, sehingga masalah yang dialami oleh siswa dapat cepat terselesaikan. Kolaborasi dilakukan dengan orangtua murid yaitu Betrisia Yulia Kastuti kelas VIII C pada tanggal 3 September 2015. Pada pertemuan tersebut Guru pembimbing dan mahasiswa melakukan kolaborasi untuk menyelesaikan masalah yang dialami oleh siswa tersebut.

5) Pertemuan kasus

Pertemuan kasus bertujuan untuk membahas masalah yang dialami oleh siswa baik dengan Guru BK, Guru mata pelajaran, Wali kelas, maupun dengan Kepala Sekolah, diharapkan dengan membahas masalah yang dialami siswa maka mahasiswa akan mendapatkan solusi dari pihak lain. Pertemuan kasus yang dilakukan mahasiswa merupakan pertemuan kasus yang masih tergolong kecil, karena mahasiswa hanya menceritakan kasus yang dialami oleh siswa kepada Guru BK di SMP N 2 Berbah.

C. ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

Pada umumnya rencana program PPL dapat dilaksanakan dengan baik dan waktu pelaksanaan sesuai dengan rencana. Semua kegiatan yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan lancar. Tetapi kami menyadari, ada beberapa program kerja yang kurang berjalan dengan maksimal misalnya kolaborasi dengan guru mata pelajaran, kolaborasi dengan wali kelas, dan kolaborasi dengan pihak luar sekolah. Tidak memungkiri, selama kegiatan PPL terdapat faktor pendukung dan hambatan-hambatan yang dialami oleh mahasiswa, antara lain:

1. Faktor Pendukung

Dalam pelaksanaan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) atau kegiatan persekolahan lainnya, guru pembimbing lapangan dan guru pembimbing yang lain banyak memberikan masukan dan dukungan kepada mahasiswa. Guru pembimbing juga memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada mahasiswa untuk melaksanakan program PPL yang telah direncanakan dan memberi kebebasan dalam menggunakan metode mengajar.


(33)

Dalam melaksanakan praktek Bimbingan Klasikal, mahasiswa mengalami beberapa hambatan baik yang berasal dari siswa, guru pembimbing maupun mahasiswa itu sendiri. Adapun hambatan yang dialami antara lain:

a. Dari Siswa

1) Sebagian siswa kurang memperhatikan materi yang disampaikan, tetapi tertarik dengan games atau simulasi yang diberikan. Hal ini memperlama proses pembelajaran karena siswa tidak menyerap materi secara optimal.

2) Sebagian siswa kurang antusias ketika melaksanakan bimbingan, dan cenderung males-malesan.

3) Siswa juga sering mengobrol sendiri dengan teman-temannya sehingga kelas menjadi gaduh atau ramai. Akibatnya materi yang disampaikan oleh mahasiswa kurang bisa ditangkap dengan jelas oleh siswa.

b. Dari Guru Pembimbing

Komunikasi antara guru pembimbing dengan mahasiswa kurang terjalin baik. Akibatnya program yang dilaksanakan mahasiswa terkadang tidak sesuai dengan yang diharapkan guru pembimbing.

c. Dari Mahasiswa

Mahasiswa merasa kesulitan dalam menghafal nama dan wajah siswa, sehingga mahasiswa kesulitan ketika akan menegur siswa ketika gaduh di dalam kelas.

3. Usaha Mengatasi Hambatan

a. Bagi Siswa

1) Penyampaian materi dengan diiringi games yang menarik, dan vidio yang menarik juga, sehingga siswa antusias untuk mendengarkan materi bimbingan.

2) Memberikan motivasi untuk membangkitkan semangat siswa,

dengan melalui sebuah cerita, ataupun vidio yang menarik untuk disajikan.

3) Menegur siswa yang gaduh di dalam kelas.

b. Bagi Guru Pembimbing

Berusaha untuk menjalin komunikasi yang baik dengan guru pembimbing dan mengkonsultasikan kagiatan yang akan mahasiswa lakukan terlebih dahulu agar tidak terjadi kesalahan.


(34)

Mahasiswa berusaha selalu berkeliling kelas untuk mengontrol siswa yang gaduh di kelas. Untuk menegur siswa yang gaduh apabila mahasiswa belum mengetahui nama siswa tersebut, maka mahasiswa menannyakan kepada teman yang ada di depan.


(35)

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dengan diselenggarakannya program PPL atau Magang III, merupakan suatu jalan bagi mahasiswa untuk bersosialisasi dengan masyarakat, khususnya dengan dunia pendidikan secara nyata. Sebagai wadah bagi mahasiswa untuk mengaktualisasikan pengembangan diri sebagai calon tenaga pendidik untuk dapat memahami kondisi nyata di sekolah. Sehingga nantinya mahasiswa dapat menerapkan baik konsep pendidikan, maupun pengalaman disiplin ilmu yang sudah didapatkan dibangku kuliah ke dalam dunia pendidikan yang sebenarnya. Hal ini dapat disebabkan karena mahasiswa dituntut untuk tampil dan berkompeten secara profesional saat lulus dari perguruan tinggi.

Pelaksaan kegiatan PPL atau Magang III oleh mahasiswa Bimbingan dan Konseling UNY di SMP N 2 Berbah, yang dimulai pada tanggal 10 Agustus 2015 sampai dengan 13 september 2015, secara umum dapat berjalan dengan lancar. Hal ini bisa dilihat dari semua program kerja PPPL individu yang tertulis dalam matrik program kerja PPL telah terlaksana.

Berdasarkan pelaksanaa kegiatan PPL atau Magang III di SMP N 2 Berbah yang telah ditempuh, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pada umumnya pelaksanaan program PPL atau Magang III individu

berjalan dengan baik. Program kegiatan PPL dapat direalisasikan.

2. Kegiatan PPL atau Magang III memberikan suatu pengalaman yang nyata,

sehingga bisa membandingkan kondisi di lapangan dengan kajian teoritik di bangku kuliah.

3. Meningkatkan taraf pemahaman terhadap karakteristik lingkungan dan karakterisitik siswa yang sangat penting untuk diperhatikan dalam suksesnya pelaksanaan pelayanan program BK.

4. Proses bimbingan klasikal akan terlihat berjalan lancar apabila didukung oleh adanya kesiapan guru dan peserta didik, adanya hubungan yang harmonis anatar guru dan peserta didik, dan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai.

5. Kegiatan PPL merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat sebagai bekal dalam melangkah ke dalam dunia kerja pendidikan sesuai bidangnya.


(36)

6. Seorang pendidik perlu memahami karakter peserta didiknya.

7. Hambatan-hambatan yang ada selama PPL atau Magang III hendaknya disikapi dengan baik dan sedapat mungkin dikomunikasikan dengan dosen pembimbing dan guru pembimbing.

B. SARAN

1. Bagi Pihak Sekolah

Berikut ini merupakan saran yang mahasiswa berikan kepada pihak sekolah:

a. Pihak sekolah hendaknya lebih cepat dalam merespon program kerja PPL atau Magang III sehingga program kerja yang sudah tersusun dapat segera terlaksana dan tidak terjadi pengunnduran waktu sehingga merubah semua jadwal yang sudah direncanakan sebelumnya.

b. Hendaknya sekolah memberikan bimbingan dan pendampingan secara

maksimal pada setiap pelaksanaan program PPL atau Magang III agar program terlaksana dengan baik dan lancar.

2. Bagi Mahasiswa yang akan Datang

Berikut ini merupakan saran bagi mahasiswa PPL yang akan datang berdasarkan hasil belajar dan pengalaman mahasiswa selama PPL atau Magang III di SMP N 2 Berbah:

a. Mahasiswa harus mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan secara matang sedini mungkin, sehingga mempermudah dalam proses pelaksaan PPL atau Magang III.

b. Mahasiswa hendaknya melakukan koordinasi secara proaktif dan intensif dengan guru maupun dosen pembimbing lapangan untuk meminta saran dan masukan demi kelancaran pelaksanaan program PPL atau Magang III.

c. Sebaiknya menggunakan media yang bervariasi agar siswa lebih antusias dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar terutama games yang menarik karena siswa sangat antusias jika menggunakan metode bimbingan dengan games.

d. Menjalin komukasi dan kerjasama yang baik, baik dengan guru pembimbing, dosen pembimbing, siswa, serta seluruh elemen sekolah agar pelaksanaan program PPL atau Magang III dapat berjalan dengan lancar.


(37)

DAFTAR PUSTAKA

Tim Penyusun Panduan PPL UNY. 2015. Panduan PPL. Yogyakarta: LPPMP UNY. Tim Penyusun Panduan PPL BK. 2015. Panduan PPL Bimbingan dan Konseling. Tidak diterbitkan


(38)

(39)

A. Persiapan

1. Angket MLM

2. Angket Sosiometri

3. Laporan Analisis Lacak Masalah (MLM)


(40)

(41)

(42)

ANGKET SOSIOMETRI SISWA SMP N 2 BERBAH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Nama :

No. Absen :

Kelas :

3 teman yang saya sukai, yaitu:

Nama teman Alasan memilih

1.

2.

3.

Yogyakarta, Agustus 2015


(43)

ANALISIS MEDIA LACAK MASALAH SISWA SMP N 2 BERBAH KELAS : IX A

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

1 3356 ABDULLAH MIFTAHULHAQ LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19 50 38 s 17

2 3357 ANGGITA SYAFITRI RACHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 2

3 3358 ANGGRAHENI NURMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 37

4 3359 ANISA EKA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 17

5 3360 ARIA PUJI LESTARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 11

6 3361 ERVINA LISABAKTI DAMAYANTI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 8

7 3362 FAHMI NURUL BASKORO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 0

8 3363 FAJAR ARDIAN JATI SUSETYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 3

9 3364 FAUZA AJRA MUTTAQIEN LAKI-LAKI 13 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 16

10 3365 FIRNANDA HARIANSYAH PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 50 20 CUKUP BERMASALAH 18

11 3366 GOUFAR ARYA SANJAYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 37

12 3367 GUSTINA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 5 50 10 AGAK BERMASALAH 49

13 3368 HASNA SALSABILA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 50 20 CUKUP BERMASALAH 0

14 3369 ILHAM FIRDHAUSI LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 2

15 3370 INNAYAH SARINASTITI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 0

16 3371 LUTFI ADITAMA PRAMUDITA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 37

17 3372 MAYA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 2

18 3373 MEGA LAKSANA WIBAWA LAKI-LAKI 15 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 3

19 3374 MITA AMALIA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 50 18 CUKUP BERMASALAH 6

20 3375 MUHAMMAD RIZKY PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 50 24 CUKUP BERMASALAH 0 21 3376 MUTMAINNAH RADARI PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 50 30 BERMASALAH 16 22 3377 NASRULLOH SOBIRUN JAMIL LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 2

23 3378 NOPI ANGGITA PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 17

24 3379 NUR'AINI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 50 22 CUKUP BERMASALAH 50

25 3380 PRIAJI BERLIANTO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 3

26 3381 PUTRI YUNIAR PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 16

27 3382 RIKI HERU UTOMO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 4 50 8 AGAK BERMASALAH 21

28 3383 RYAN HIDAYAT IRWAN LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18 50 36 BERMASALAH 0

29 3384 SHEILA FAHREZA ARNETHA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 2

30 3385 TANTRI KARTIKA PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 2

31 3386 TASYA FEBRITA RAHMASARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 50 8 AGAK BERMASALAH 2

32 3387 ZINDY AZKIYA NOOR SALSABILA PEREMPUAN 15 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 16 1 17 8 0 2 7 3 7 4 3 13 4 2 9 4 17 6 13 0 3 9 2 3 3 2 1 4 2 2 0 2 9 2 2 4 0 8 10 2 1 0 2 2 3 1 0 8 7 6 4 224

JUMLAH

NO NIS NAMA JENIS

KELAMIN UMUR

MASALAH PRIBADI MASALA

H DIRASA nM N % KATEGORISASI


(44)

ANALISIS MEDIA LACAK MASALAH SISWA SMP N 2 BERBAH KELAS : IX A

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

1 3356 ABDULLAH MIFTAHULHAQ LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 50 24 CUKUP BERMASALAH 49

2 3357 ANGGITA SYAFITRI RACHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 26

3 3358 ANGGRAHENI NURMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 46

4 3359 ANISA EKA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 4

5 3360 ARIA PUJI LESTARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 3

6 3361 ERVINA LISABAKTI DAMAYANTI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 5 50 10 AGAK BERMASALAH 2

7 3362 FAHMI NURUL BASKORO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 5 50 10 AGAK BERMASALAH 0

8 3363 FAJAR ARDIAN JATI SUSETYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 1

9 3364 FAUZA AJRA MUTTAQIEN LAKI-LAKI 13 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 49

10 3365 FIRNANDA HARIANSYAH PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 18

11 3366 GOUFAR ARYA SANJAYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 50 22 CUKUP BERMASALAH 1

12 3367 GUSTINA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 4

13 3368 HASNA SALSABILA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 0

14 3369 ILHAM FIRDHAUSI LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 12

15 3370 INNAYAH SARINASTITI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 0

16 3371 LUTFI ADITAMA PRAMUDITA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 4 50 8 AGAK BERMASALAH 2

17 3372 MAYA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 34

18 3373 MEGA LAKSANA WIBAWA LAKI-LAKI 15 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 12

19 3374 MITA AMALIA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 50 14 CUKUP BERMASALAH 47

20 3375 MUHAMMAD RIZKY PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 50 22 CUKUP BERMASALAH 0

21 3376 MUTMAINNAH RADARI PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14 50 28 BERMASALAH 18

22 3377 NASRULLOH SOBIRUN JAMIL LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 50 20 CUKUP BERMASALAH 12

23 3378 NOPI ANGGITA PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 50 4 AGAK BERMASALAH 26

24 3379 NUR'AINI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 50 18 CUKUP BERMASALAH 8

25 3380 PRIAJI BERLIANTO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 26

26 3381 PUTRI YUNIAR PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 50 12 CUKUP BERMASALAH 31

27 3382 RIKI HERU UTOMO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 12

28 3383 RYAN HIDAYAT IRWAN LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 50 30 BERMASALAH 0

29 3384 SHEILA FAHREZA ARNETHA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 5 50 10 AGAK BERMASALAH 47

30 3385 TANTRI KARTIKA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 50 8 AGAK BERMASALAH 47

31 3386 TASYA FEBRITA RAHMASARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 50 6 AGAK BERMASALAH 2

32 3387 ZINDY AZKIYA NOOR SALSABILA PEREMPUAN 15 Th 1 1 1 1 1 5 50 10 AGAK BERMASALAH 10

9 3 14 7 2 3 2 4 4 12 1 12 4 1 5 0 0 5 0 10 8 4 14 7 6 5 1 1 1 0 6 1 0 7 3 0 0 1 1 1 4 1 1 4 2 3 10 2 4 2 198

MASALAH PRIBADI

JUMLAH

NO NIS NAMA JENIS

KELAMIN UMUR nM N % KATEGORISASI

MASALA H DIRASA


(45)

ANALISIS MEDIA LACAK MASALAH SISWA SMP N 2 BERBAH KELAS : IX A

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 3356 ABDULLAH MIFTAHULHAQ LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 6

2 3357 ANGGITA SYAFITRI RACHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 18 3 3358 ANGGRAHENI NURMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 25

4 3359 ANISA EKA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 8

5 3360 ARIA PUJI LESTARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 7

6 3361 ERVINA LISABAKTI DAMAYANTI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 4

7 3362 FAHMI NURUL BASKORO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 0

8 3363 FAJAR ARDIAN JATI SUSETYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 30 37 BERMASALAH 2

9 3364 FAUZA AJRA MUTTAQIEN LAKI-LAKI 13 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 6

10 3365 FIRNANDA HARIANSYAH PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14 30 47 BERMASALAH 15 11 3366 GOUFAR ARYA SANJAYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14 30 47 BERMASALAH 1

12 3367 GUSTINA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 1

13 3368 HASNA SALSABILA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 0

14 3369 ILHAM FIRDHAUSI LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 30 40 BERMASALAH 24

15 3370 INNAYAH SARINASTITI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 0

16 3371 LUTFI ADITAMA PRAMUDITA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 8 30 27 BERMASALAH 28

17 3372 MAYA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 17

18 3373 MEGA LAKSANA WIBAWA LAKI-LAKI 15 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 23

19 3374 MITA AMALIA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 30 37 BERMASALAH 22

20 3375 MUHAMMAD RIZKY PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 30 53 SANGAT BERMASALAH 0 21 3376 MUTMAINNAH RADARI PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 30 40 BERMASALAH 15 22 3377 NASRULLOH SOBIRUN JAMIL LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 19 30 63 SANGAT BERMASALAH 8

23 3378 NOPI ANGGITA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 28

24 3379 NUR'AINI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 4

25 3380 PRIAJI BERLIANTO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 22

26 3381 PUTRI YUNIAR PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 5 30 17 CUKUP BERMASALAH 14

27 3382 RIKI HERU UTOMO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 2

28 3383 RYAN HIDAYAT IRWAN LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 13 30 43 BERMASALAH 0 29 3384 SHEILA FAHREZA ARNETHA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 11

30 3385 TANTRI KARTIKA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 14

31 3386 TASYA FEBRITA RAHMASARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 4

32 3387 ZINDY AZKIYA NOOR SALSABILA PEREMPUAN 15 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 25 17 9 4 10 14 17 17 13 5 14 6 2 5 9 13 5 2 4 7 5 8 7 8 8 8 3 1 8 1 6 236

nM N % KATEGORISASI MASALA H DIRASA MASALAH BELAJAR


(46)

ANALISIS MEDIA LACAK MASALAH SISWA SMP N 2 BERBAH KELAS : IX A

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 3356 ABDULLAH MIFTAHULHAQ LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 30 40 BERMASALAH 29

2 3357 ANGGITA SYAFITRI RACHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 5 30 17 CUKUP BERMASALAH 29

3 3358 ANGGRAHENI NURMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 24

4 3359 ANISA EKA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 7

5 3360 ARIA PUJI LESTARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 11

6 3361 ERVINA LISABAKTI DAMAYANTI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 8

7 3362 FAHMI NURUL BASKORO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 0

8 3363 FAJAR ARDIAN JATI SUSETYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 2

9 3364 FAUZA AJRA MUTTAQIEN LAKI-LAKI 13 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 13

10 3365 FIRNANDA HARIANSYAH PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 2

11 3366 GOUFAR ARYA SANJAYA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 13 30 43 BERMASALAH 2

12 3367 GUSTINA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 20

13 3368 HASNA SALSABILA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 0

14 3369 ILHAM FIRDHAUSI LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 5 30 17 CUKUP BERMASALAH 11

15 3370 INNAYAH SARINASTITI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 0

16 3371 LUTFI ADITAMA PRAMUDITA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 19

17 3372 MAYA RAHMAWATI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 3

18 3373 MEGA LAKSANA WIBAWA LAKI-LAKI 15 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 28

19 3374 MITA AMALIA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 28

20 3375 MUHAMMAD RIZKY PUTRA LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 3 30 10 AGAK BERMASALAH 0

21 3376 MUTMAINNAH RADARI PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 14

22 3377 NASRULLOH SOBIRUN JAMIL LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 11

23 3378 NOPI ANGGITA PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 21

24 3379 NUR'AINI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 30 30 BERMASALAH 11

25 3380 PRIAJI BERLIANTO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 11

26 3381 PUTRI YUNIAR PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 6 30 20 CUKUP BERMASALAH 29

27 3382 RIKI HERU UTOMO LAKI-LAKI 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 20

28 3383 RYAN HIDAYAT IRWAN LAKI-LAKI 14 Th 1 1 1 1 4 30 13 CUKUP BERMASALAH 24

29 3384 SHEILA FAHREZA ARNETHA PUTRI PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 20

30 3385 TANTRI KARTIKA PEREMPUAN 14 Th 1 1 1 1 1 1 1 7 30 23 CUKUP BERMASALAH 29

31 3386 TASYA FEBRITA RAHMASARI PEREMPUAN 14 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 3

32 3387 ZINDY AZKIYA NOOR SALSABILA PEREMPUAN 15 Th 1 1 2 30 7 AGAK BERMASALAH 13

0 17 4 12 4 2 10 3 1 5 7 2 14 3 2 4 1 1 1 12 13 1 4 10 0 3 0 5 10 3 154

MASALAH BELAJAR

JUMLAH

NO NIS NAMA JENIS

KELAMIN UMUR nM N % KATEGORISASI

MASALA H DIRASA


(47)

1 Bersikap kaku 1 50 2 AGAK BERMASALAH 2 Bingung menentukan pilihan 17 50 34 BERMASALAH

3 Boros 8 50 16 CUKUP BERMASALAH

4 Cengeng 0 50 0 TIDAK BERMASALAH

5 Cerewet 2 50 4 AGAK BERMASALAH

6 Ceroboh 7 50 14 CUKUP BERMASALAH

7 Egois 3 50 6 AGAK BERMASALAH

8 Emosional 7 50 14 CUKUP BERMASALAH

9 Insomnia/Susah Tidur 4 50 8 AGAK BERMASALAH

10 Keras kepala 3 50 6 AGAK BERMASALAH

11 Kurang disiplin 13 50 26 BERMASALAH

12 Kurang jujur 4 50 8 AGAK BERMASALAH

13 Kurang mengenal diri sendiri 2 50 4 AGAK BERMASALAH

14 Kurang rajin 6 50 12 CUKUP BERMASALAH

15 Kurang semangat 4 50 8 AGAK BERMASALAH

16 Kurang teliti 17 50 34 BERMASALAH

17 Kurang tinggi 6 50 12 CUKUP BERMASALAH

18 Malas 13 50 26 BERMASALAH

19 Manja 0 50 0 TIDAK BERMASALAH

20 Merasa kesepian 3 50 6 AGAK BERMASALAH

21 Mudah bosan 9 50 18 CUKUP BERMASALAH

22 Mudah capek 2 50 4 AGAK BERMASALAH

23 Mudah cemburu 3 50 6 AGAK BERMASALAH

24 Mudah curiga 3 50 6 AGAK BERMASALAH

25 Mudah galau 2 50 4 AGAK BERMASALAH

26 Mudah gengsi 1 50 2 AGAK BERMASALAH

27 Mudah iri 4 50 8 AGAK BERMASALAH

28 Mudah kecewa 2 50 4 AGAK BERMASALAH

29 Mudah menyesal 2 50 4 AGAK BERMASALAH

30 Mudah percaya 0 50 0 TIDAK BERMASALAH

31 Mudah putus asa 2 50 4 AGAK BERMASALAH 32 Mudah ragu- ragu 9 50 18 CUKUP BERMASALAH 33 Mudah sakit hati 2 50 4 AGAK BERMASALAH 34 Mudah terpengaruh 2 50 4 AGAK BERMASALAH 35 Mudah tersinggung/sensitif 4 50 8 AGAK BERMASALAH

36 Pelit 0 50 0 TIDAK BERMASALAH

37 Pelupa 8 50 16 CUKUP BERMASALAH

38 Pemalu 10 50 20 CUKUP BERMASALAH

39 Pemarah 2 50 4 AGAK BERMASALAH

40 Penakut 1 50 2 AGAK BERMASALAH

41 Pendendam 0 50 0 TIDAK BERMASALAH

42 Pendiam 2 50 4 AGAK BERMASALAH

43 Pesimis 2 50 4 AGAK BERMASALAH

44 Sering dicap nakal 3 50 6 AGAK BERMASALAH 45 Sering menutupi kesalahan 1 50 2 AGAK BERMASALAH 46 Sering sakit-sakitan 0 50 0 TIDAK BERMASALAH 47 Sering terburu-buru 8 50 16 CUKUP BERMASALAH 48 Suasana hati mudah berubah 7 50 14 CUKUP BERMASALAH

49 Suka jail 6 50 12 CUKUP BERMASALAH

KATEGORISASI


(48)

P S B K 10 1112 131415 161718 1920 212223 242526 2728 293031 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1011 12 A

1 X V

2 X V

3 X V

4 X V

5 X V

B

1 Pelayanan Dasar a Bimbingan Kelas

1) Menolak Lupa v Pencegahan, Pemeliharaan Ceramah, Diskusi, Permainan LCD, Laptop O V 2) Rajin itu Asyik v Pemahaman, Pengembangan Ceramah, Menggambar, Vidio Motivasi LCD, Laptop, Alat Tulis O V 3) Hargailah Orang Lain, bila Kita Ingin Dihargai v Pemahaman Diskusi, Ceramah LCD, Laptop O V 4) Pemahaman Diri v Pemahaman Diskusi, Ceramah, Mind Map LCD, Laptop, Alat Tulis O V 5) Cara-Cara Mengelola Emosi v Pemahaman, Pengembangan Ceramah, menulis LCD, Laptop, Alat Tulis O V 6) Cara Tepat Memilih Sekolah Setelah SMP v Pemahaman Ceramah, Menulis LCD, Laptop O V 7) Konsentrasi dalam belajar v Pemahaman dan pemeliharaan Ceramah, permainan Alat tulis O O V 8) Berhemat untuk masa depan cemerlang v Pemahaman dan pemeliharaan Ceramah, diskusi Alat tulis O V

9) Pentingnya keterbukaan dalam pertemanan v Pemahaman dan pemeliharaan Ceramah, Diskusi, Permainan Alat tulis O V

10) Menjalin pertemanan v Pemahaman, Pengembangan Permainan, diskusi Alat tulis O V

b Layanan Informasi

1) Mencontek v Pemahaman Leaflet O O O O O O O O O O O O V

2) Bullying v Pencegahan Poster O O O O O V

3) Cintailah Alam di Sekitarmu v Pemahaman Poster O O O O O V

4) Jagalah Lisanmu v Pengembangan, Pemahaman Poster O O O O O V

c Bimbingan Kelompok

1) Kurang teliti v Diskusi O V

2) Dibatasi saat bergaul v Diskusi O V

3) Kurang motivasi untuk belajar v Diskusi O V

4) Sering tertekan dalam belajar v Diskusi O V

5) Jarang berinteraksi ke luar rumah v Diskusi O V

6) Takut tidak masuk sekolah favorit v Diskusi O V

d Layanan Pengumpulan Data

1) Media Lacak Masalah v v v v Istrumen MLM X X X X V

2) Sosiometri v Angket sosiometri X X X X V

2 Pelayanan Responsif

a Konseling Individual X X X X X X X X V

b Konseling Kelompok X X X V

c Kolaborasi dengan Guru Mapel/Wali Kelas X X V

d Kolaborasi dengan Orang Tua X V

e Kolaborasi dengan Pihak Lain di Luar Sekolah V Tidak ada kasus berat

f Konsultasi X V

g Bimbingan Teman Sebaya X X V

h Konferensi Kasus X V Melakukan kolaborasi

i Kunjungan Rumah (Home Visit) V

3 Perencanaan Individual V Waktu

4 Dukungan Sistem

a Pengembangan Profesi V Sedang magang

b Manajemen Program V

C

1 Evaluasi Proses O O O O O O O O O O O O O V

2 Evaluasi Hasil O O O O O V

D

1 Analisis Hasil Pleaksanaan Program X V

2 Analisis Hasil Kegiatan X V

E V

X : Dilaksanakan sesuai kebutuhan O : Dilaksanakan secara terus menerus NO

KETERANGAN:

Mengetahui, Guru Pembimbing Lapangan Pengesahan Program

PELAKSANAAN

EVALUASI ANALISIS

Menindaklanjuti Hasil Evaluasi dan Analisis

Dra. Widaryati NIP. 19690718 199802 2 002

DPL PPL Agus Triyanto, M. Pd. NIP. 197608802 2005 1 001

SEPTEMBER

TERLAKSANA KEGIATAN

PERSIAPAN

FUNGSI BIMBINGAN METODE MEDIA

YA TIDAK

Mahasiswa Mar Atus Solihah NIM. 12104241056 Universitas Negeri Yogyakarta

MATRIKS PROGRAM KERJA PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI PPL : SMP NEGERI 2 BERBAH

TAHUN 2015/2016

KETERANGAN Membuat Instrumen

Melancarkan Studi Kebutuhan Penyusunan Program Konsultasi Program

BIDANG BIMBINGAN

PELAKSANAAN PPL PRODI BK AGUSTUS


(49)

BARANG HARGA A PERSIAPAN

1 Membuat Instrumen

2 Melancarkan Studi Kebutuhan

3 Penyusunan Program Cetak matrik program kerja 4000

4 Konsultasi Program 5 Pengesahan Program

B PELAKSANAAN

1 Pelayanan Dasar a Bimbingan Kelas

1) Menolak Lupa Cetak RPL 500

2) Rajin itu Asyik Cetak RPL dan kertas HVS 1000

3) Hargailah Orang Lain, bila Kita Ingin Dihargai Cetak RPL 500

4) Pemahaman Diri Cetak RPL 500

5) Cara-Cara Mengelola Emosi Cetak RPl 500

6) Cara Tepat Memilih Sekolah Setelah SMP Cetak RPL dan kertas HVS 1000

7) Menjalin pertemanan Cetak RPL 500

8) Meningkatkan konsentrasi belajar Cetak RPL 500

9) Berhemat untuk masa depan cemerlang Cetak RPL 500

b Layanan Informasi

1) Mencontek Mencetak leaflet (70 lembar) 20000

2) Bullying mencetak poster (1 lembar) dan membingkai 34000

3) Cintailah Alam di Sekitarmu mencetak poster (1 lembar) dan membingkai 34000

4) Jagalah Lisanmu mencetak poster (1 lembar) dan membingkai 34000

c Bimbingan Kelompok

1) Kurang teliti Cetak satuan pendukung 500

2) Dibatasi saat bergaul Cetak satuan pendukung 500

3) Kurang motivasi dalam belajar Cetak satuan pendukung 500

4) Sering tertekan dalam belajar Cetak satuan pendukung 500

5) Jarang berinteraksi ke luar rumah Cetak satuan pendukung 500

6) Takut tidak masuk sekolah favorit Cetak satuan pendukung 500

d Layanan Pengumpulan Data

1) Media Lacak Masalah Fotocopy MLM (190 lembar) 23750

2) Sosiometri Cetak angket sosiometri (190 lembar) 23750

2 Pelayanan Responsif a Konseling Individual b Konseling Kelompok

c Kolaborasi dengan Guru Mapel/Wali Kelas

d Kolaborasi dengan Orang Tua Cetak surat panggilan 500

e Kolaborasi dengan Pihak Lain di Luar Sekolah f Konsultasi

g Bimbingan Teman Sebaya h Konferensi Kasus

i Kunjungan Rumah (Home Visit) Cetak surat kunjungan rumah 500

3 Perencanaan Individual 4 Dukungan Sistem

a Pengembangan Profesi b Manajemen Program

C EVALUASI

1 Evaluasi Proses

2 Evaluasi Hasil Cetak dan jilid laporan PPL 50000 D ANALISIS

1 Analisis Hasil Pleaksanaan Program 2 Analisis Hasil Kegiatan

E FOLLOW UP

MENINDAKLANJUTI HASIL EVALUASI DAN ANALISIS

233000 JUMLAH

NO KEGIATAN RINCIAN

RENCANA PEMBIAYAAN

PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING SMP N 2 BERBAH


(50)

B. Pelaksanaan

1. Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)

dan Materi Bimbingan Klasikal

2. Rencana Pelaksanaan Layanan

Bimbingan Kelompok dan Hasil

3. Rencana Pelaksanaan Layanan

Konseling Kelompok dan Hasil

4. Rencana Pelaksanaan Layanan Angket

Sosiometri


(51)

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

SEMESTER 1(1) TAHUN 2015/2016

1. Topik : Pemahaman Diri

2. Bidang : Pribadi

3. Tujuan :

a. Tujuan Umum : Agar peserta didik dapat memahami materi pemahaman diri

b. Tujuan Khusus :

- Agar siswa memahami pengertian pemahaman diri

- Agar siswa memahami tujuan dan manfaat pemahaman diri

- Agar siswa memahami tips untuk mengenali potensi diri

4. Fungsi : Pemahaman

5. Sasaran : VIII C SMP N 2 Berbah

6. Waktu : 1x40 menit

7. Pihak Terkait : -

8. Metode/Teknik : Diskusi, Ceramah, dan Permainan

9. Media/Alat : Laptop, LCD, laptop, slide powerpoint, alat tulis

10.Pokok-pokok Materi :

- Pengertian pemahaman diri

- Tujuan dan manfaat pemahaman diri

- Tips mengenali potensi diri

11.Uraian Kegiatan :

No Tahap Uraian Layanan Waktu

1. Pendahuluan a. Pembimbing membuka

kegiatan dikelas dengan doa dan Salam

b. Membina Hubungan baik

dengan peserta didik

c. Menyampaikan apersepsi

pada siswa

d. Melakukan tujuan layanan

5 menit

2. Inti a. Guru BK menjelaskan tata

cara permainan. Pada sesi ini

peserta diminta

menggambarkan jari

tangannya di dalam selembar kertas. Lalu pada gambar ibu jari peserta diminta menulis 3 kata yang menggambarkan dirinya. Selanjutnya pada jari

telunjuk peserta diminta


(52)

menulis 3 hal yang menjadi

kelebihan dalam dirinya.

Pada gambar jari tengah peserta diminta menuliskan 3

hal yang menjadi

kekurangannya. Gambar jari manis menulis 3 hal yang ingin di rubah dan jari kelingking diisi peserta oleh

3 hal yang penghambat

tercapainya cita-cita mereka

b. Setelah melakukan games,

guru BK meminta beberapa siswa yang dipilih secara

acak untuk membacakan

hasil pekerjaannya kemudian

meminta beberapa teman

untuk menanggapi gambar

tersebut. (Mengomentari

kelebihan, kekurangan,

maupun memberi masukan tentang cita-cita)

c. Guru BK menjelaskan

tentang materi pemahaman diri

3 Penutup a. Pembimbing dan siswa

bersama-sama menyimpulkan manfaat dari kegiatan yang telah berangsung.

b. Pembimbing menguatkan

komitmen peserta didik

terhadap hasil layanan

c. Pembimbing merencanakan

tindak lanjut dari layanan yang telah diberikan

d. Pembimbing mengakhiri

layanan dengan doa dan salam


(53)

12.Evaluasi :

a. Evaluasi Proses : Mengamati perhatian, respon dan aktifitas siswa saat kegiatan layanan berlangsung

b. Evaluasi Hasil :

o Apakah Anda memahami arti pemahaman diri?

o Apakah anda memahami tujuan dan manfaat pemahaman diri?

o Apakah anda memahami tips untuk mengenali potensi diri?

13.Sumber Bahan :

- Supratiknya A (1995).Tinjauan Psikologis Komunikasi Antar Pribadi. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

- http://romanusdfajrin.blogspot.com/2011/06/pemahaman-diri.html. diunduh pada 18 Maret 2015, pukul 23.05 WIB

- http://www.maribelajarbk.web.id/2014/12/pemahaman-diri-dan-potensi-diri.html diunduh pada 18 maret 2015, pukul 23.10 WIB

Yogyakarta, 24 Agustus 2015

Mengetahui,

Guru Pembimbing Lapangan Guru Bk/Konselor

Dra. Widaryati Mar Atus Solihah


(54)

PEMAHAMAN DIRI

Pemahaman diri tidak hanya sebatas tentang pemahaman terhadap identitas diri, namun lebih dari itu. Pemahaman diri merupakan pemahaman sebagai diri pribadi, sosial, spiritual dan kelebihan serta kelemahan yang ada pada diri sendiri. Pemahaman diri merupakan langkah awal dalam pembentukan konsep dan kepribadian diri. Dari sini akan mewujudkan eksistensi dan eksplorasi diri pribadi. Menurut Reker, orang yang memahami diri adalah mereka yang memiliki tujuan hidup, memiliki arah, rasa memiliki kewajiban dan alasan untuk ada (eksis), identitas diri yang jelas dan kesadaran sosial yang tinggi. Pemahaman diri adalah suatu cara untuk memahami, menaksir karakteristik, potensi dan atau masalah (gangguan) yang ada pada individu atau sekelompok individu.

Menurut Santrock, Pemahaman diri (self – Understanding) adalah gambaran kognitif remaja mengenai dirinya, dasar, dan isi dari konsep diri remaja. Menurut Hartono, pemahaman diri siswa SMA adalah pengenalan secara mendalam atas potensi-potensi dirinya yang mencakup ranah minat, abilitas, kepribadian, nilai dan sikap yang mana pengenalan siswa atas pribadinya sendiri mencakup dua sisi yaitu pengenalan siswa atas keunggulannya dan pengenalan siswa atas kekurangannya sendiri. Kekuatan merupakan seperangkat kemampuan yang dimiliki siswa baik yang bersifat potensial maupun aktual. Kekuatan siswa menggambarkan keunggulan, kehebatan pribadi siswa. Sedangkan kekurangan siswa adalah sejumlah keterbatasan yang dimiliki siswa. Kekurangan siswa menggambarkan ketidak mampuan siswa yang menjadi hambatan siswa dalam meraih cita-cita. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pemahaman diri adalah suatu situasi yang dialami individu dimana individu dapat mengenal tentang potensinya baik potensi fisik maupun potensi psikisnya sehingga individu mampu memahami arah dan tujuan hidup atau cita-citanya.

Tujuan pemahaman diri bagi siswa:

a. Mampu mengeksplorasi potensi diri mereka yang mencakup: minat, abilitas, dan cita-cita sehingga individu dapat merencanakan karier yang sesuai dengan potensi diri.

b. Siswa mampu mengambil keputusan karier secara mandiri.

c. Siswa bisa mempersiapkan diri dengan baik dalam memasuki dunia kerja. Dengan persiapan yang matang individu dapat mencapai kesuksesan dalam berkarier.

Manfaat memahami diri:

1. Belajar dari kesalahan di masa lalu 2. Menetapkan sasaran-sasaran masa depan

3. Dapat memahami perasaan dan mengekspresikan dengan tepat

Tips mengenal potensi diri: a. Kenali diri


(55)

Coba buat daftar pertanyaan, seperti: apa yang membuat Anda bahagia; apa yang Anda inginkan dalam hidup ini; apa kelebihan dan kekuatan Anda; dan apa saja kelemahan Anda. Kemudian jawablah pertanyaan ini secara jujur dan objektif. Mintalah bantuan keluarga atau sahabat untuk menilai kelemahan dan kekuatan Anda.

b. Tentukan tujuan hidup

Tentukan tujuan hidup Anda baik itu tujuan jangka waktu pendek maupun jangka panjang secara realistis. Realistis maksudnya yang sesuai dengan kemampuan dan kompetensi Anda. Menentukan tujuan yang jauh boleh aja asal diikuti oleh semangat untuk mencapainya.

c. Hilangkan negative thinking

Buanglah pikiran-pikiran negatif yang bisa menghambat langkah Anda mencapai tujuan. Setiap kali Anda menghadapi hambatan, jangan menyalahkan orang lain. Lebih baik coba evaluasi kembali langkah Anda mungkin ada sesuatu yang perlu diperbaiki. Kemudian melangkahlah kembali jika Anda telah menemukan jalan yang mantap.

d. Jangan mengadili diri sendiri

Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam mencapai tujuan Anda, jangan menyesali dan mengadili diri sendiri berlarut-larut. Hal ini hanya akan membuang waktu dan energi. Bangkit dan tataplah masa depan. Jadikan kegagalan sebagai pengalaman dan bahan pelajaran untuk maju.


(56)

(1)

(2)

(3)

SURAT PANGGILAN No: ...

Yth : Bapak/Ibu Orangtua/Wali murid dari: ... di ...

mengharapkan dengan sangat atas kehadiran Bapak/Ibu besok pada: Hari/Tanggal :

Pukul : Tempat :

Menemui : Kepala Sekolah/Wali Kelas/ Guru BK

Keperluan : Musyawarah tentang pendidikan putra/putri Bapak/Ibu Atas kehadiran Bapak/Ibu kami mengucapkan terima kasih.

Berbah, ... Kepala Sekolah/Wali Kelas/Guru BK

... ..

NIP.

...

Catatan:


(4)

SURAT TUGAS KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISIT) No: ...

Yth : Orang tua murid

Dari: ... Di ... Dengan Hormat,

Dengan ini Kepala SMP Negeri 2 Berbah menugaskan kepada: 1. Sdr. ...

2. Sdr. ...

Selaku guru Bimbingan dan Konseling untuk mengadakan kunjungan ke rumah pada: Hari : ...

Tanggal : ... Pukul : ...

Keperluan : membicarakan masalah belajar putra-putri saudara; Nama : ...

Kelas : ... Alamat :

...

Kami harapkan agar saudara bersedia untuk menerima kunjungan petugas kami tersebut demi kemajuan dan keberhasilan belajar putra putri saudara.

Atas kesedian Bapak/Ibu kami ucapkan terima kasih.

Berbah,

... Kepala Sekolah

Orang tua siswa Nursidi Winarta, S. Pd.


(5)

Ketika kamu ditanya, “Selama kamu hidup di dunia, kamu pernah nyontek nggak?”. Jika kamu menjawabnya dengan kejujuran yang sangat sungguh-sungguh, jawabannya pasti “pernah”. Mengapa demikian?

Istilah kata menyontek pada umumnya digunakan di sekolah ketika siswa meniru jawaban siswa lain ataupun dari sumber bahan bacaan. Penyebab menyontek antara lain, yaitu: 1. Adanya tuntutan untuk mendapatkan

nilai yang tinggi

2.Keinginan untuk menghindari kegagalan

3.Tidak adanya sanksi bagi yang menyontek di sekolah.

Menurut Dellington (dalam Dody Hartanto, 2012) menyontek berarti upaya yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan keberhasilan dengan cara-cara yang tidak fair (tidak

jujur).

Berikut ini merupakan beberapa contoh perilaku menyontek:

Meminta jawaban teman dengan paksa

Menyontek dapat disebut perilaku curang. Jika kamu melakukan kecurangan, maka:

1. Kecurangan dapat mengurangi rasa hormat pada diri sendiri karena kamu tidak akan pernah bangga dengan apa yang kamu dapatkan dari kecurangan tersebut

2.Curang adalah kebohongan, karena hal tersebut membohongi orang lain 3.Kecurangan merusak kepercayaan

guru ketika kamu dapat melakukan pekerjaanmu sendiri

4.Kecurangan merupakan hal yang tidak adil bagi orang lain yang jujur 5.Jika sekarang kamu melakukan

kecurangan di sekolahmu, kamu akan mudah melakukannya lagi di situasi lain dalam hidupmu bahkan dengan orang-orang terdekatmu.

Lalu bagaimana solusinya?

Jika kamu orang yang menyukai suasana yang sunyi, maka kamu

membutuhkan belajar dengan

Merepek Buku Melihat jawaban teman

BELAJAR


(6)

menyendiri tanpa diganggu orang lain. Jika kamu orang yang menyukai suasana ramai, maka kamu membutuhkan belajar bersama dengan teman-teman (belajar kelompok).

Kemudian jika dalam belajar ada yang tidak kamu pahami, kamu dapat menanyakan pada orang yang lebih paham, baik teman sebaya, guru, tentor bimbel/les, kakak, ataupun orang tua.

Selamat mencoba!

Anda membutuhkan informasi lebih lanjut Datang saja ke:

Layanan Bimbingan dan Konseling Mar Atus Solihah

HP.087739723097/BB.54DCD43E

Bimbingan Belajar

Menyontek=Bohong

Oleh : Mar Atus Solihah (BK-UNY 12104241056)

JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA