Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMKN 4 Garut.

(1)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1.Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2.Identifikasi Masalah Penelitian ... 3

1.3.Pembatasan Masalah Penelitian ... 4

1.4.Rumusan Masalah Penelitian ... 4

1.5.Tujuan Penelitian ... 4

1.6.Manfaat Penelitian ... 5

1.7.Sistematika Penulisan ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1.Kurikulum ... 7

2.2.Kurikulum Prodi Pendidikan Teknologi Agroindustri... 12

2.3.Kurikulum SMK Negeri 4 Garut ... 16

2.4.Silabus ... 21

2.5.Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)... 22

2.6.Satuan Acara Perkuliahan (SAP) ... 24

2.7.Penelitian yang Relevan ... 25

BAB III METODELOGI PENELITIAN ... 27

3.1.Metode dan Desain Penelitian ... 27

3.2.Tempat Penelitian ... 28

3.3. Instrumen Penelitian ... 28

3.4.Populasi dan Subjek Penelitian ... 28


(2)

3.7.Definisi Operasional ... 30

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 32

4.1.Deskripsi Hasil Penelitian ... 33

4.2.Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian ... 42

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 48

5.1.Simpulan ... 48

5.2.Saran ... 48


(3)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Struktur Kurikulum Program Sarjana Pendidikan S1 ... 12 Tabel 2.2. Struktur Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi

Agroindustri 2013 ...13 Tabel 2.3. Struktur Kurikulum SMK/MAK Bidang Keahlian Agribisnis dan

Agroteknologi Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil

Pertanian dan Perikanan ...19 Tabel 3.1. Interpretasi Tingkat Relevansi ... 31

Tabel 4.1 Matriks Analisis Isi Materi Mata Pelajaran Paket Keahlian

Pengolahan Hasil Pertanian dengan SAP MKK Prodi PTAG...33 Tabel 4.2. Rata-rata Persentase Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi

Pengolahan Hasil Pertanian Kategori ASM ...44 Tabel 4.3 Rata-rata Persentase Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi

Pengolahan Hasil Pertanian Kategori AKM...45 Tabel 4.4. Rata-rata Persentase Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi

Pengolahan Hasil Pertanian Kategori TA...45


(4)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Desain Analisis Relevansi Kurikulum ...28 Gambar 4.1. Diagram Analisis Isi Mata Pelajaran Produksi Hasil Nabati ...35 Gambar 4.2. Diagram Analisis Isi Mata Pelajaran Produksi Hasil Hewani ...39 Gambar 4.3. Diagram Analisis Isi Mata Pelajaran Produksi Hasil

Perkebunan ...42 Gambar 4.4. Diagram Analisis Isi Mata Pelajaran Produksi Makanan dan

Minuman Herbal……….. 39

Gambar 4.5. Hasil Analisis Persentase Mata Pelajaran Produksi Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian...43


(5)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Analisis Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut Mata Pelajaran Produksi Hasil Nabati Kelas

XI...51 Lampiran 2. Analisis Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan

Teknologi Agroindustri dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut Mata Pelajaran Produksi Hasil Hewani Kelas

XI...85 Lampiran 3. Analisis Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan

Teknologi Agroindustri dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut Mata Pelajaran Produksi Hasil Perkebunan Kelas XI ...98 Lampiran 4. Analisis Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan

Teknologi Agroindustri dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut Mata Pelajaran Produksi Makanan dan Minuman Herbal Kelas XI ...114


(6)

(7)

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Pendidikan tidak akan lepas dari kehidupan manusia, bahkan kebangkitan dan kemajuan suatu negara dapat ditentukan selain dari perekonomiannya juga dilihat dari perkembangan pendidikannya. Pendidikan hari ini akan mempengaruhi baik dan buruknya kehidupan di masa depan karena pendidikan memiliki fungsi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara. Pendidikan secara sempit adalah pengajaran atau proses pembelajaran di sekolah sebagai lembaga formal. Guru memiliki peranan penting dalam pendidikan yaitu sebagai fasilitator dalam menyampaikan ilmu pengetahuan kepada siswa dalam pendidikan formal.

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) merupakan salah satu universitas yang bertugas untuk mempersiapkan para calon guru yang berkompeten dan profesional di bidangnya sehingga dapat mendidik dan mentransfer ilmu dengan sebaik-baiknya sesuai dengan bidangnya masing-masing. Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri (PTAG) adalah salah satu program studi di Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) yang disiapkan khusus untuk menjadi seorang pendidik atau guru bagi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di bidang pertanian khususnya pada Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP). Selain menjadi seorang pendidik, lulusan program studi ini juga disiapkan untuk menjadi seorang penyuluh pertanian dan tenaga-tenaga terampil yang kompeten di bidang agroindustri. Maka dari itu, untuk mencapai kompetensi lulusan yang salah satunya adalah untuk menjadi seorang pendidik di SMK Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), program studi ini harus memiliki kurikulum yang sesuai atau relevan dengan kurikulum SMK Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP). Para calon pendidik harus dibekali dengan ilmu pengetahuan yang relevan agar memiliki kapasitas wawasan, pengetahuan dan pengalaman yang berkualitas sehingga materi yang akan disampaikan dapat dipahami dan diserap dengan baik oleh para peserta didik di SMK tersebut.


(8)

2

Salah satu mata kuliah yang wajib diikuti oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri adalah Mata Kuliah Latihan Profesi (MKLP) yaitu Program Pengalaman Lapangan (PPL). Mata kuliah ini mengharuskan mahasiswa untuk terjun langsung ke lapangan dalam rangka mempraktekan ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan baik ilmu kependidikan dan ilmu pengolahan hasil pertanian, mahasiswa juga turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan di sekolah dan menjadi seorang guru atau pendidik pada kegiatan belajar mengajar di kelas. Saat mahasiswa melaksanakan kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL), terjadi beberapa kesenjangan materi yang telah diajarkan saat perkuliahan dengan materi yang harus diajarkan kepada peserta didik, kesenjangan materi yang terjadi yaitu adanya beberapa materi yang harus disampaikan kepada siswa tetapi belum dipelajari saat di perkuliahan seperti materi pada Mata Pelajaran Produksi Makanan dan Minuman Herbal. Hal ini membuat para mahasiswa praktikan yang memiliki keterbatasan pengalaman, pengetahuan dan wawasan mengenai materi tersebut harus mempelajari materi-materi yang belum disampaikan saat perkuliahan sehingga saat penyampaian materi pada kegiatan belajar mengajar berlangsung terasa kurang maksimal.

Berdasarkan penelitian sebelumnya oleh Dalfah (2014) tentang Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan Kurikulum Agribisnis Hasil Pertanian (AHP) SMKN 1 Cibadak diperoleh hasil penelitian yang menyatakan bahwa Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI kurang relevan dengan Kompetensi Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian AHP dengan skor relevansi 67,81% dan Kompetensi Keahlian Pengawasan Mutu Hasil Pertanian AHP dengan skor relevansi 39,78% di SMK Negeri 1 Cibadak. Penelitian dilakukan dengan menganalisis kesesuaian antara silabus Mata Pelajaran Dasar Proses (kelompok C2) dan Mata Pelajaran Pket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian dan Paket Keahlian Pengawasan Mutu (kelompok C3) di SMK Negeri 1 Cibadak dan silabus Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri, penelitian menggunakan silabus sebagai parameter kesesuaiannya ini memiliki kelemahan yaitu kesesuaian materi yang dianalisis dari silabus bersifat umum atau kurang detail dan kurang mendalam hingga rincian materi dari setiap mata


(9)

3

pelajaran dan mata kuliahnya sehingga tingkat relevansi antara kedua kurikulum tersebut menjadi kurang relevan.

Berdasarkan pemaparan di atas, maka perlu dilakukan kajian relevansi kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri lebih jauh dengan mengukur kesesuaian silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajran (RPP) SMK Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan dengan silabus dan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) yang terdapat dalam struktur kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri dengan tujuan untuk menemukan tingkat relevansi yang lebih akurat. Pengukuran relevansi kurikulum dengan membandingkan antara Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) memiliki kelebihan yaitu materi yang diteliti dapat lebih detail dan mendalam karena di dalam keduanya bukan hanya dicantumkan materi secara umum melainkan dicantumkan juga sub materi atau rincian materi yang akan diajarkan kepada siswa dan mahasiswanya.

Kajian mengenai relevansi kedua kurikulum tersebut penting dilakukan yaitu sebagai bahan evaluasi untuk senantiasa menyesuaikan dan menyelaraskan materi yang diberikan saat perkuliahan dengan materi yang akan disampaikan saat terjun langsung di sekolah. Kurikulum SMK yang akan diteliti adalah kurikulum SMK Negeri 4 Garut Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan. Judul penelitian yang akan diajukan adalah “Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan Kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMKN 4

Garut”.

1.2. Identifikasi Masalah Penelitian

Identifikasi masalah pada penelitian ini adalah adanya beberapa Kompetensi Dasar dari Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3) yang kurang dikuasai oleh beberapa praktikan mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri selama melaksanakan kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) seperti Mata Pelajaran Produksi Hasil Perkebunan dan Produksi Makanan dan Minuman Herbal. Materi yang diajarkan kepada siswa atau para peserta didik SMK


(10)

4

Pendidikan Teknologi Agroindustri sehingga juga berkaitan dengan kurikulum yang tetapkan di Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI. 1.3. Pembatasan Masalah Penelitian

Untuk menghindari penyimpangan dari tujuan penelitian dan agar pembahasan dapat fokus terhadap masalah yang diteliti, maka batasan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri

dilakukan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK-UPI.

2. Analisis kurikulum SMK dilakukan pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3) kelas XI Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut

3. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri

dilakukan pada isi materi yang termuat di dalam Satuan Acara Perkuliahan (SAP).

4. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri

dilakukan pada isi materi di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

1.4. Rumusan Masalah Penelitian

Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana relevansi antara kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3).

1.5. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana relevansi antara kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan


(11)

5

Perikanan SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3).

1.6. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk berbagai pihak yang membutuhkan khususnya untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui pengembangan kurikulum, adapun manfaat penelitian ini yaitu :

1. Secara Teoristis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbangan terhadap pengembangan ilmu pendidikan pada umumnya dan khususnya dapat meningkatkan mutu pendidikan melalui pengembangan kurikulum baik kurikulum di perguruan tinggi maupun di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sehingga akan melahirkan lulusan-lulusan terbaik dan kompeten di bidangnya. 2. Secara Praktis, hasil penelitian ini diharapkan memberi manfaat untuk berbagai

pihak yang membutuhkan, antara lain:

1) Bagi Penulis, sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan untuk

dijadikan bahan pelajaran dan mendapatkan pengalaman baru dalam penelitian tentang relevansi kurikulum dan pengembangannya di perguruan tinggi dan kurikulum di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

2) Bagi UPI, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah gambaran dan masukan dalam penyusunan kurikulum di perguruan tinggi khususnya di Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri yang dapat menyiapkan para calon pendidik yang memiliki kompetensi keahlian sesuai dengan kebutuhan di SMK.

3) Bagi SMKN 4 Garut, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan kajian dalam pengembangan kurikulum khususnya kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan di SMKN 4 Garut.

1.7. Sistematikan Penulisan

Sistematika penulisan pada penelitian ini diuraikan menjadi lima bagian, yaitu sebagai berikut :


(12)

6

BAB I PENDAHULUAN

Pada BAB ini akan dibahas mengenai latar belakang penelitian, identifikasi masalah penelitian, pembatasan masalah penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Pada BAB ini akan dibahas mengenai kajian pustaka atau kajian teori mengenai tinjauan kurikulum, kurikulum pendidikan teknologi agroindustri, kurikulum SMK Negeri 4 Garut, Silabus, RPP, SAP dan penelitian yang relevan.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada BAB ini berisi tentang Metode dan Desain Penelitian, Tempat Penelitian, Instrumen Penelitian, Populasi dan Sampel Penelitian, Prosedur Penelitian, Teknik Pengumpulan data, Teknik Analisis Data dan Definisi Operasional. BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB ini berisi tentang hasil penelitain dan pembahasan hasil penelitian. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


(13)

48

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 1.1.Kesimpulan

Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI Cukup Relevan dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3). Sebagian materi pembelajaran pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian didukung oleh materi perkuliahan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri.

1.2.Saran

1. Perlu adanya tinjauan kurikulum atau evaluasi kurikulum pada kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI secara berkala untuk senantiasa menjaga kurikulum perguruan tinggi yang baik, berkualitas dan relevan dengan visi misi yang akan dicapai.

2. Untuk melengkapi materi pembelajaran yang kurang mendukung dan tidak ada pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, maka perlu adanya penambahan materi perkuliahan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri diantaranya yaitu: jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil nabati; jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil hewani; proses pengolahan hasil perkebunan, jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil perkebunan, pengemasan produk olahan perkebunan tanaman semusim, proses pengolahan makanan dan minuman herbal, proses pengemasan makanan dan minuman herbal, pembuatan proposal usaha, pembukuan usaha dan promosi.

3. Penelitian lanjutan yang disarankan adalah penelitian mengenai relevansi kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum SMK Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian pada Mata Pelajaran Dasar Keahlian. Penelitian lanjutan juga disarankan untuk menambahkan tinjauan kurikulum dari judgement ahli kurikulum untuk memperkuat data yang dianalisis.


(14)

49

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (2015). Panduan Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). [online]. Tersedia di : file.upi.edu/…/PEDOMAN_RPP.pdf. Diakses 6 April 2015.

Arikunto, S. (2009). Manajemen Penelitian. Penerbit : Rineka Cipta. Jakarta. Basrowi & Suwandi. (2002). Memahami Penelitian Kualitatif. Penerbit : Rineka

Cipta. Jakarta.

Bonita, R. (2012). Relevansi Kurikulum Produktif Agribisnis Produksi Sumberdaya Perairan (APSDP) SMK Negeri 2 Subang dengan Kurikulum Teknolgi Perikanan Agroindustri. (Skripsi). Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Biro Administrasi Akademis Kemahasiswaan. (2015). Pedoman Penyusunan SAP Universitas Gunadarma. [online]. Tersedia di :

baak.gunadarma.ac.id/user/sap.pdf. Diakses 2 April 2015.

Dalfah, R.A. (2014). Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan Kurikulum Agribisnis Hasil Pertanian (AHP) SMKN 1 Cibadak. (Skripsi). Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Hamalik, O.(2010). Manajemen Pengembangan Kurikulum.Penerbit : PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Majid, A. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Penerbit : PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Muhyadi. Gafur,A. Sardiman. Purwanto, S., dan Sugiharsono. (2009). Laporan Penelitian Relevansi Kurikulum Program Studi Kependidikan di FISE UNY dengan Kebutuhan Sekolah. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.

Pendidikan Teknologi Agroindustri (2013) Kurikulum Program Sarjana Pendidikan. [Online]. Tersedia di: http://agroindustri.upi.edu/?page_ id=179. Diakses 2 April 2015.

Reksoatmodjo, T.N. (2010). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Teknologi Kejuruan. Penerbit : PT Refika Aditama. Bandung.


(15)

50

Sudijono, A. (2009). Pengantar Statistik Pendidikan. Penerbit : Rajawali Press. Jakarta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Penerbit : Alfabeta. Bandung.

Sukirman, D. (2007). Landasan Pengembangan Kurikulum. [online]. Tersedia di: file.upi.edu/…/Landasan_Kurikulum.pdf. Diakses 1 April 2015.

Susilana, R. (2015). Komponen-komponen Kurikulum. [online]. Tersedia di : file.upi.edu. diakses 1 April 2015.


(1)

Pendidikan Teknologi Agroindustri sehingga juga berkaitan dengan kurikulum yang tetapkan di Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI. 1.3. Pembatasan Masalah Penelitian

Untuk menghindari penyimpangan dari tujuan penelitian dan agar pembahasan dapat fokus terhadap masalah yang diteliti, maka batasan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri dilakukan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK-UPI.

2. Analisis kurikulum SMK dilakukan pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3) kelas XI Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut

3. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri dilakukan pada isi materi yang termuat di dalam Satuan Acara Perkuliahan (SAP).

4. Analisis kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri dilakukan pada isi materi di dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

1.4. Rumusan Masalah Penelitian

Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana relevansi antara kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3).

1.5. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana relevansi antara kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan


(2)

Perikanan SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3).

1.6. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk berbagai pihak yang membutuhkan khususnya untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui pengembangan kurikulum, adapun manfaat penelitian ini yaitu :

1. Secara Teoristis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi sumbangan terhadap pengembangan ilmu pendidikan pada umumnya dan khususnya dapat meningkatkan mutu pendidikan melalui pengembangan kurikulum baik kurikulum di perguruan tinggi maupun di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sehingga akan melahirkan lulusan-lulusan terbaik dan kompeten di bidangnya. 2. Secara Praktis, hasil penelitian ini diharapkan memberi manfaat untuk berbagai

pihak yang membutuhkan, antara lain:

1) Bagi Penulis, sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan untuk dijadikan bahan pelajaran dan mendapatkan pengalaman baru dalam penelitian tentang relevansi kurikulum dan pengembangannya di perguruan tinggi dan kurikulum di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

2) Bagi UPI, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah gambaran dan masukan dalam penyusunan kurikulum di perguruan tinggi khususnya di Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri yang dapat menyiapkan para calon pendidik yang memiliki kompetensi keahlian sesuai dengan kebutuhan di SMK.

3) Bagi SMKN 4 Garut, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan kajian dalam pengembangan kurikulum khususnya kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan di SMKN 4 Garut.

1.7. Sistematikan Penulisan

Sistematika penulisan pada penelitian ini diuraikan menjadi lima bagian, yaitu sebagai berikut :


(3)

BAB I PENDAHULUAN

Pada BAB ini akan dibahas mengenai latar belakang penelitian, identifikasi masalah penelitian, pembatasan masalah penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Pada BAB ini akan dibahas mengenai kajian pustaka atau kajian teori mengenai tinjauan kurikulum, kurikulum pendidikan teknologi agroindustri, kurikulum SMK Negeri 4 Garut, Silabus, RPP, SAP dan penelitian yang relevan.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada BAB ini berisi tentang Metode dan Desain Penelitian, Tempat Penelitian, Instrumen Penelitian, Populasi dan Sampel Penelitian, Prosedur Penelitian, Teknik Pengumpulan data, Teknik Analisis Data dan Definisi Operasional. BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB ini berisi tentang hasil penelitain dan pembahasan hasil penelitian. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 1.1.Kesimpulan

Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI Cukup Relevan dengan kurikulum Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian SMK Negeri 4 Garut pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (kelompok C3). Sebagian materi pembelajaran pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian didukung oleh materi perkuliahan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri.

1.2.Saran

1. Perlu adanya tinjauan kurikulum atau evaluasi kurikulum pada kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI secara berkala untuk senantiasa menjaga kurikulum perguruan tinggi yang baik, berkualitas dan relevan dengan visi misi yang akan dicapai.

2. Untuk melengkapi materi pembelajaran yang kurang mendukung dan tidak ada pada Mata Pelajaran Paket Keahlian Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, maka perlu adanya penambahan materi perkuliahan pada Mata Kuliah Keahlian Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri diantaranya yaitu: jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil nabati; jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil hewani; proses pengolahan hasil perkebunan, jenis dan prinsip kerja alat pengolahan hasil perkebunan, pengemasan produk olahan perkebunan tanaman semusim, proses pengolahan makanan dan minuman herbal, proses pengemasan makanan dan minuman herbal, pembuatan proposal usaha, pembukuan usaha dan promosi.

3. Penelitian lanjutan yang disarankan adalah penelitian mengenai relevansi kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri FPTK UPI dengan kurikulum SMK Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian pada Mata Pelajaran Dasar Keahlian. Penelitian lanjutan juga disarankan untuk menambahkan tinjauan kurikulum dari judgement ahli kurikulum untuk


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (2015). Panduan Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP). [online]. Tersedia di : file.upi.edu/…/PEDOMAN_RPP.pdf.

Diakses 6 April 2015.

Arikunto, S. (2009). Manajemen Penelitian. Penerbit : Rineka Cipta. Jakarta. Basrowi & Suwandi. (2002). Memahami Penelitian Kualitatif. Penerbit : Rineka

Cipta. Jakarta.

Bonita, R. (2012). Relevansi Kurikulum Produktif Agribisnis Produksi

Sumberdaya Perairan (APSDP) SMK Negeri 2 Subang dengan Kurikulum Teknolgi Perikanan Agroindustri. (Skripsi). Program Studi

Pendidikan Teknologi Agroindustri, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Biro Administrasi Akademis Kemahasiswaan. (2015). Pedoman Penyusunan SAP

Universitas Gunadarma. [online]. Tersedia di :

baak.gunadarma.ac.id/user/sap.pdf. Diakses 2 April 2015.

Dalfah, R.A. (2014). Relevansi Kurikulum Program Studi Pendidikan Teknologi

Agroindustri FPTK UPI dengan Kurikulum Agribisnis Hasil Pertanian (AHP) SMKN 1 Cibadak. (Skripsi). Program Studi Pendidikan Teknologi

Agroindustri, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Hamalik, O.(2010). Manajemen Pengembangan Kurikulum.Penerbit : PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Majid, A. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Penerbit : PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Muhyadi. Gafur,A. Sardiman. Purwanto, S., dan Sugiharsono. (2009). Laporan

Penelitian Relevansi Kurikulum Program Studi Kependidikan di FISE UNY dengan Kebutuhan Sekolah. Yogyakarta : Universitas Negeri

Yogyakarta.

Pendidikan Teknologi Agroindustri (2013) Kurikulum Program Sarjana Pendidikan. [Online]. Tersedia di: http://agroindustri.upi.edu/?page_ id=179. Diakses 2 April 2015.

Reksoatmodjo, T.N. (2010). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Teknologi


(6)

Sudijono, A. (2009). Pengantar Statistik Pendidikan. Penerbit : Rajawali Press. Jakarta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif dan R&D. Penerbit : Alfabeta. Bandung.

Sukirman, D. (2007). Landasan Pengembangan Kurikulum. [online]. Tersedia di: file.upi.edu/…/Landasan_Kurikulum.pdf. Diakses 1 April 2015.

Susilana, R. (2015). Komponen-komponen Kurikulum. [online]. Tersedia di : file.upi.edu. diakses 1 April 2015.