PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR.

(1)

Nomor 040/S/PGSD-Reg/9A/Juli/2015

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM

UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan

untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh

Ashiva Meiani SP NIM 1103937

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR DEPARTEMEN PEDAGOGIK

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA


(2)

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM

UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF

SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Oleh Ashiva Meiani SP

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar SarjanaPendidikan Guru Sekolah Dasar

© Ashiva Meiani SP 2015

Universitas Pendidikan Indonesia 2015

Hak cipta dilindungi undang-undang

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagaian dengan dicetak ulang, difotokopi, atau cara lain tanpa ijin dari penulis


(3)

(4)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

PERNYATAAN ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR GAMBAR DIAGRAM ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I ... 1

PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II ... 6

KAJIAN PUSTAKA ... 6

A. Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar ... 6

B. Media Pembelajaran Audio Visual ... 12

C. Kemampuan Menyimak Intensif ... 19

D. Cerita Rakyat ... 25

E. Unsur- Unsur Intrinsik Cerita ... 26

F. Hasil Penelitian yang Relevan ... 28

G. Kerangka Berpikir ... 29

H. Definisi Operasional ... 30

BAB III ... 31

METODE PENELITIAN ... 31

A. Metode Penelitian ... 31

B. Desain Penelitian ... 31


(5)

D. Subjek Penelitian ... 33

E. Waktu Penelitian ... 33

F. Instrumen Penelitian ... 33

G. Prosedur Penelitian ... 35

H. Rencana Analisis, Pengolahan dan Uji Keabsahan Data ... 37

BAB IV ... 41

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 41

A. Deskripsi Awal Pra- Penelitian ... 41

B. Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 43

C. Keterbatasan Peneliti ... 67

BAB V ... 68

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ... 68

A. Kesimpulan ... 68

B. Rekomendasi ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 71

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 73 RIWAYAT HIDUP ...


(6)

DAFTAR TABEL

2.1 Fokus Pembelajaran Mendengarkan / Menyimak di Sekolah Dasar ... 8

3.1 Kisi-kisi Soal ... 33

3.2 Lembar Angket Siswa ... 34

3.3 SK dan KD Bahasa Indonesia Aspek Mendengarkan / Menyimak ... 35

3.4 Rubrik Penilaian Kemampuan Menyimak Intensif Siswa ... 38

3.5 Persentase dan Kategori Hasil Angket Siswa ... 40

4.1 Hasil Tes Kemampuan Menyimak Intensif Siswa Pra Siklus ... 42

4.2 Data Perkembangan Proses Pembelajaran Menyimak Menggunakan Media Audio Visual Film Temuan Aktivitas Siswa Siklus I ... 47

4.3 Data Perkembangan Proses Pembelajaran Menyimak Menggunakan Media Audio Visual Film Temuan Aktivitas Guru Siklus I ... 48

4.4 Rekapitulasi Nilai Kemampuan Menyimak Intensif Siswa Siklus I ... 48

4.5 Rencana Perbaikan Hasil Belajar Menyimak Intensif Siklus I ... 51

4.6 Data Perkembangan Proses Pembelajaran Menyimak Menggunakan Media Audio Visual Film Temuan Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II ... 55

4.7 Data Perkembangan Proses Pembelajaran Menyimak Menggunakan Media Audio Visual Film Temuan Aktivitas Guru Siklus I dan Siklus II ... 56

4.8 Rekapitulasi Nilai Menyimak Intensif Siswa Siklus II ... 58

4.9 Hasil Angket Siswa ... 50

4.10 Rencana Perbaikan Hasil Belajar Menyimak Intensif Siklus II ... 61

4.11 Rekapitulasi Ketuntasan Belajar Siswa Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II ... 62

4.12 Perbandingan Nilai Menyimak Intensif Siswa dari Siklus I sampai Siklus II ... 63

4.13 Rekapitulasi nilai terendah, tertinggi dan rata-rata nilai kelas Pra Siklus dan Setiap Siklus ... 65

4.14 Perbandingan hasil analisis nilai rata-rata setiap indikator kemampuan menyimak intensif siklus I dan II ... 66


(7)

DAFTAR GAMBAR

2.1 Karakterisitik Pemilihan Media ... 16 2.2 Proses Menyimak ... 21


(8)

DAFTAR GAMBAR DIAGRAM

4.1 Ketuntasan Belajar Siswa Pada Pra Siklus ... 43 4.2 Rata-rata Skor Indikator Menyimak Siklus I ... 49 4.3 Rata-rata Skor Indikator Menyimak Siklus II ... 59 4.4 Persentase Ketuntasan Belajar Menyimak Intensif Siswa Pra Siklus,

Siklus I dan Siklus II... 63 4.5 Perbandingan Nilai Menyimak Intensif Siswa dari Siklus I dan II ... 64 4.6 Rekapitulasi Nilai terendah, tertinggi, dan rata-rata kelas pra siklus

dan setiap siklus ... 65 4.7 Perbandingan nilai rata-rata indikator kemampuan menyimak intensif

siswa siklus I dan II ... 66


(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A ... 73 A.1 Surat izin Penelitian di Lingkungan Dinas Pendidikan

A.2 Surat izin Penelitian di Sekolah Dasar A.3 Surat Keputusan Pengangkatan Dosen A.4 Format Persetujuan

Lampiran B ... 74 B.1 RPP Siklus I

B.2 Lembar Kerja siswa Siklus I B.3 RPP Siklus II

B.4 Lembar Kerja Siswa Siklus II

Lampiran C...75 C.1 Sampel Hasil Lembar Kerja Siswa Siklus I dan II

C.2 Lembar Observasi Aktivitas Guru dan Siswa Siklus I dan II C.3 Sampel Jurnal Siswa

Lampiran D ...76 D.1 Dokumentasi Penelitian


(10)

68

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Pada bab ini peneliti akan memberikan kesimpulan dan rekomendasi terhadap penelitian yang telah dilakukan

A. Kesimpulan

Secara umum dapat disimpulkan bahwa kemampuan menyimak intensif siswa kelas V SD Negeri Sarijadi 5 dapat meningkat dengan menggunakan media audio visual film. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa simpulan yang diperoleh yaitu sebagai berikut:

1. Perencanaan tindakan yang dilakukan yaitu menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Kemudian menyusun instrument penelitian berupa lembar observasi aktivitas guru dan siswa serta lembar catatan lapangan (field notes), jurnal siswa dan angket. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dibuat sesuai KTSP dan Permendiknas No 41 tahun 2007 yang di dalamnya disusun komponen identitas pembelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran (meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup), penilaian hasil belajar, dan sumber belajar. Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah media audio visual Film. Film yang digunakan disesuaikan dengan tujuan pembelajaran, karakteristik siswa serta mengandung ajaran atau pesan moral yang dapat mendidik.

2. Pelaksanaan pembelajaran dilakukan dalam dua siklus. Pada pelaksanaanya dilakukan sesuai dengan RPP dengan menggunakan media audio visual Film. Secara keseluruhan pelaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik. Siswa antusias selama kegiatan pembelajaran. Adapun temuan-temuan aktivitas siswa dan guru di analisis dan direfleksi setiap siklusnya sehingga kendala atau permasalahan yang muncul dapat diminimalisir atau diatasi.


(11)

69

3. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah mendapatkan pembelajaran menggunakan media audio visual film. Hal ini terlihat dari peningkatan setiap siklusnya. Hasil rata-rata kemampuan menyimak intensif siswa pada pra siklus sebesar 56,10 dengan tingkat ketuntasan 23,5%, siklus I sebesar 70,02 dengan tingkat ketuntasan sebanyak 70,58%, siklus II sebesar 77,5 dengan tingkat ketuntasan 82, 35%.

B. Rekomendasi

Berdasarkan pemaparan hasil simpulan di atas, maka ada beberapa rekomendasi yang ingin disampaikan penulis setelah melakukan penelitian yaitu sebagai berikut:

1. Bagi guru

Penggunaan media audio visual film bisa dijadikan media alternatif bagi pembelajaran menyimak di Sekolah Dasar. Apalagi di era globalisasi perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat tidak bisa dihindari lagi pengaruhnya terhadap dunia pendidikan. Tuntutan global menuntut dunia pendidikan untuk selalu senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi terhadap usaha dalam peningkatkan mutu pendidikan. Melihat perkembangan saat ini maka guru tidak lagi mengajar secara konvensional (teaching center) dengan hanya menggunakan metode ceramah atau hafalan tetapi bisa menggu- nakan atau memanfaatkan media dan multimedia dalam kegiatan pembelajaran. Namun tidak semua film bisa dijadikan sebagai media pembelajaran. Guru harus menentukan dan menyeleksi film yang sesuai dengan materi pembelajaran, tujuan pembelajaran, perkembangan siswa dan mengandung nilai moral atau pesan yang mendidik. Selain itu durasi waktu pun harus diperhatikan.

2. Bagi Sekolah

Dengan adanya penelitian penggunaan media audio visual film untuk meningkatkan kemampuan menyimak intensif, diharapkan sekolah sebagai lembaga pendidikan ikut mendukung dan memfasilitasi sarana dan prasarana yang lebih lengkap seperti penyediaan LCD proyektor, speaker dan lain-lain. K Selain itu memberikan motivasi kepada guru-guru untuk senantiasa melakukan


(12)

70

inovasi-inovasi dalam pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran serta prestasi belajar siswa.

3. Bagi Peneliti

Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi dalam penelitian selanjutnya dengan menggunakan media pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu setiap kemampuan atau keterampilan saling erat sekali hubungannya. Seperti ke mampuan menyimak dengan kemampuan berbicara. Ketika kemampuan menyimak meningkat berarti pula membantu meningkatkan kualitas berbicara seseorang. Dalam penelitian selanjutnya alangkah baiknya ada kesinambungan dalam evaluasi antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara.


(13)

71

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku :

Aries, E. 2011. Assesment dan Evaluasi. Malang: Aditya Media Publishing. Arifin, Zainal. 2011. Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Hartati, T, Ernalis, Churiyah, Y. 2006. Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas Rendah. Bandung: UPI PRESS

Hermawan, Herry 2011. Menyimak Keterampilan Berkomunikasi Yang Terabaikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Hermawan, H, Zaman, B & Riyana, C. 2007. Media Pembelajaran. Bandung: UPI PRESS.

Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA Press.

Resmini N, Juanda, D. 2007. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Tinggi. Bandung: UPI PRESS.

Resmini, N, Hartati, T, & Cahyani,I. 2009. Pembinaan dan Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia. Bandung: UPI PRESS.

Sudjana, N. 2012. Penilaian Hasil Proses Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABETA. Tarigan, Henry Guntur. 1986. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan

Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Universitas Pendidikan Indonesia, 2014. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UPI Tahun Akademik 2014/2015. Bandung: UPI.


(14)

72

Usman, Basyrudin & Asnawir. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Delia Citra Utama.

Zulela. 2013. Pembelajaran Bahasa Indonesia Apresiasi Sastra di Sekolah Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sumber jurnal :

Efendi, S, Lagandesa, Y. 2014. “Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Rakyat Melalui Media Audio Pada Siswa Kelas V SDN No. I PancaMukti.”. Jurnal Kreatif Online vol.3 No 4. ISSN 2354-614 x. Putra, Teguh Oscar Madya. (2014). PENERAPAN PENDEKATAN PAIKEM

UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN. Skripsi UPI: Tidak diterbitkan.

Sumber Internet :

Darma, Pulo Gede. 2012. Apa Itu Desain Komunikasi Visual. [Online] Tersedia di: https://designideasdkv1.wordpress.com/apa-itu-desain komunikasi-visual/

Madeamin, I. (2012). Model Spiral Kemmis & Taggart. [Online]. Diakses dari http://www.ishaqmadeamin.com/2012/11/model-ptk-3-model-spiral-dari-kemmis.html.

Naily, Rochmatun. 2012. Media Audio Visual. [Online] Tersedia di: http://rochmatun-naili.blogspot.com/2012/05/media-audio-visual.html

Permendiknas No 41 Tahun 2007. [Online]. Diakses dari http://www.slideshare.net/sdompu/permendiknas-no-41-tahun-2007-standar-proses-15623976.


(1)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A ... 73 A.1 Surat izin Penelitian di Lingkungan Dinas Pendidikan

A.2 Surat izin Penelitian di Sekolah Dasar A.3 Surat Keputusan Pengangkatan Dosen A.4 Format Persetujuan

Lampiran B ... 74 B.1 RPP Siklus I

B.2 Lembar Kerja siswa Siklus I B.3 RPP Siklus II

B.4 Lembar Kerja Siswa Siklus II

Lampiran C...75 C.1 Sampel Hasil Lembar Kerja Siswa Siklus I dan II

C.2 Lembar Observasi Aktivitas Guru dan Siswa Siklus I dan II C.3 Sampel Jurnal Siswa

Lampiran D ...76 D.1 Dokumentasi Penelitian


(2)

Ashiva Meiani SP, 2015

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Pada bab ini peneliti akan memberikan kesimpulan dan rekomendasi terhadap penelitian yang telah dilakukan

A. Kesimpulan

Secara umum dapat disimpulkan bahwa kemampuan menyimak intensif siswa kelas V SD Negeri Sarijadi 5 dapat meningkat dengan menggunakan media audio visual film. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa simpulan yang diperoleh yaitu sebagai berikut:

1. Perencanaan tindakan yang dilakukan yaitu menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Kemudian menyusun instrument penelitian berupa lembar observasi aktivitas guru dan siswa serta lembar catatan lapangan (field notes), jurnal siswa dan angket. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dibuat sesuai KTSP dan Permendiknas No 41 tahun 2007 yang di dalamnya disusun komponen identitas pembelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran (meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup), penilaian hasil belajar, dan sumber belajar. Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah media audio visual Film. Film yang digunakan disesuaikan dengan tujuan pembelajaran, karakteristik siswa serta mengandung ajaran atau pesan moral yang dapat mendidik.

2. Pelaksanaan pembelajaran dilakukan dalam dua siklus. Pada pelaksanaanya dilakukan sesuai dengan RPP dengan menggunakan media audio visual Film. Secara keseluruhan pelaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik. Siswa antusias selama kegiatan pembelajaran. Adapun temuan-temuan aktivitas siswa dan guru di analisis dan direfleksi setiap siklusnya sehingga kendala atau permasalahan yang muncul dapat diminimalisir atau diatasi.


(3)

3. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan setelah mendapatkan pembelajaran menggunakan media audio visual film. Hal ini terlihat dari peningkatan setiap siklusnya. Hasil rata-rata kemampuan menyimak intensif siswa pada pra siklus sebesar 56,10 dengan tingkat ketuntasan 23,5%, siklus I sebesar 70,02 dengan tingkat ketuntasan sebanyak 70,58%, siklus II sebesar 77,5 dengan tingkat ketuntasan 82, 35%.

B. Rekomendasi

Berdasarkan pemaparan hasil simpulan di atas, maka ada beberapa rekomendasi yang ingin disampaikan penulis setelah melakukan penelitian yaitu sebagai berikut:

1. Bagi guru

Penggunaan media audio visual film bisa dijadikan media alternatif bagi pembelajaran menyimak di Sekolah Dasar. Apalagi di era globalisasi perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat tidak bisa dihindari lagi pengaruhnya terhadap dunia pendidikan. Tuntutan global menuntut dunia pendidikan untuk selalu senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi terhadap usaha dalam peningkatkan mutu pendidikan. Melihat perkembangan saat ini maka guru tidak lagi mengajar secara konvensional (teaching center) dengan hanya menggunakan metode ceramah atau hafalan tetapi bisa menggu- nakan atau memanfaatkan media dan multimedia dalam kegiatan pembelajaran. Namun tidak semua film bisa dijadikan sebagai media pembelajaran. Guru harus menentukan dan menyeleksi film yang sesuai dengan materi pembelajaran, tujuan pembelajaran, perkembangan siswa dan mengandung nilai moral atau pesan yang mendidik. Selain itu durasi waktu pun harus diperhatikan.

2. Bagi Sekolah

Dengan adanya penelitian penggunaan media audio visual film untuk meningkatkan kemampuan menyimak intensif, diharapkan sekolah sebagai lembaga pendidikan ikut mendukung dan memfasilitasi sarana dan prasarana yang lebih lengkap seperti penyediaan LCD proyektor, speaker dan lain-lain. K Selain itu memberikan motivasi kepada guru-guru untuk senantiasa melakukan


(4)

Ashiva Meiani SP, 2015

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

inovasi-inovasi dalam pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran serta prestasi belajar siswa.

3. Bagi Peneliti

Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi dalam penelitian selanjutnya dengan menggunakan media pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu setiap kemampuan atau keterampilan saling erat sekali hubungannya. Seperti ke mampuan menyimak dengan kemampuan berbicara. Ketika kemampuan menyimak meningkat berarti pula membantu meningkatkan kualitas berbicara seseorang. Dalam penelitian selanjutnya alangkah baiknya ada kesinambungan dalam evaluasi antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku :

Aries, E. 2011. Assesment dan Evaluasi. Malang: Aditya Media Publishing. Arifin, Zainal. 2011. Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Hartati, T, Ernalis, Churiyah, Y. 2006. Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas

Rendah. Bandung: UPI PRESS

Hermawan, Herry 2011. Menyimak Keterampilan Berkomunikasi Yang

Terabaikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Hermawan, H, Zaman, B & Riyana, C. 2007. Media Pembelajaran. Bandung: UPI PRESS.

Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA Press.

Resmini N, Juanda, D. 2007. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di

Kelas Tinggi. Bandung: UPI PRESS.

Resmini, N, Hartati, T, & Cahyani,I. 2009. Pembinaan dan Pengembangan

Bahasa dan Sastra Indonesia. Bandung: UPI PRESS.

Sudjana, N. 2012. Penilaian Hasil Proses Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABETA.

Tarigan, Henry Guntur. 1986. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan

Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Universitas Pendidikan Indonesia, 2014. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah


(6)

Ashiva Meiani SP, 2015

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL FILM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYIMAK INTENSIF SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Usman, Basyrudin & Asnawir. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Delia Citra Utama.

Zulela. 2013. Pembelajaran Bahasa Indonesia Apresiasi Sastra di Sekolah

Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sumber jurnal :

Efendi, S, Lagandesa, Y. 2014. “Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Rakyat Melalui Media Audio Pada Siswa Kelas V SDN No. I

PancaMukti.”. Jurnal Kreatif Online vol.3 No 4. ISSN 2354-614 x.

Putra, Teguh Oscar Madya. (2014). PENERAPAN PENDEKATAN PAIKEM

UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN.

Skripsi UPI: Tidak diterbitkan.

Sumber Internet :

Darma, Pulo Gede. 2012. Apa Itu Desain Komunikasi Visual. [Online] Tersedia di: https://designideasdkv1.wordpress.com/apa-itu-desain

komunikasi-visual/

Madeamin, I. (2012). Model Spiral Kemmis & Taggart. [Online]. Diakses dari

http://www.ishaqmadeamin.com/2012/11/model-ptk-3-model-spiral-dari-kemmis.html.

Naily, Rochmatun. 2012. Media Audio Visual. [Online] Tersedia di: http://rochmatun-naili.blogspot.com/2012/05/media-audio-visual.html

Permendiknas No 41 Tahun 2007. [Online]. Diakses dari http://www.slideshare.net/sdompu/permendiknas-no-41-tahun-2007-standar-proses-15623976.