Pengaruh Orientasi Belanja Terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Lenz Shop secara Online Pada Pengguna Online Shop.

(1)

i

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Lead to the development of free trade business competition is getting tougher. This requires companies to be more creative in operation. One of them is to conduct the promotion. Media campaigns are often used to convey information about the product is the online media. Online media consumption trends seen able to influence society.

Shopping Orientations was force the buyer or shopper style which gives special emphasis to the shopping lifestyle that includes shopping activities. purchase intention is the stage where an individual has a tendency to act before the decision to buy.

The aim of this research is to to analyze the influence of shopping orientations onpurchase intentions, The samples of this research are students of Maranatha Christian University Bandung who have online purchased in Len’z shop at least one time

The data collection in this research uses a questionnaire containing 21 statements wich are distributed to 150 respondents. This research uses purposive sampling technique in the form of multiple linear regression analysis by firstly referring to the classic assumption analysis. Shopping orientations were indentified into six variables: shopping enjoyment, brand/fashion conscious, convenience/time conscious, price conscious, shopping confidence, and brand/store loyalty.

The results show that simultaneously shopping orientations significantly influence onpurchase intentions. Partially, only brand/store loyalty and price conscious variable have significant influence onpurchase intentions.

Key words: shopping orientations, shopping enjoyment, brand/fashion conscious, convenience/time conscious, price conscious, shopping confidence, brand/store loyalty, gender differences, online information searches, online purchase.


(2)

ii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam menjalankan kegiatan usahanya. Salah satu diantaranya adalah dengan mengadakan promosi. Media promosi yang sering digunakan untuk menyampaikan informasi tentang produk adalah media Online. Media Online dipandang mampu mempengaruhi kecenderungan konsumsi masyarakat.

Orientasi belanja adalah Gaya pembeli atau gaya pembelanja yang memberikan penekanan khusus kepada gaya hidup belanja yang mencakup kegiatan belanja kepentingan dan pernyataan pendapat yang relevan dengan tindakan belanja. Intesi belanja adalah sebagai tahapan dimana seorang individu memiliki kecenderungan untuk bertindak sebelum keputusan membeli yang sebenarnya Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh orientasi belanja terhadap Intensi Pembelian produk pakaian Len’z shop secara online pada pengguna online shop, Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa/i Universitas Kristen Maranatha Bandung yang pernah melakukan belanja online di Len’z shop minimal satu kali.

Pengumpulan data dalam penelitianmenggunakankuesioner yang berisi 21butirpertanyaan yang disebarkan kepada 150 responden .Pengambilan sampel dalam penelitian menggunakan teknikpurposive sampling dengan metode analisis menggunakan ujiregresi linier berganda dengan terlebih dahulu mengacu pada uji asumsi klasik.Orientasi belanja dijelaskan dalam enam variabel, yaitu shopping enjoyment, brand/fashion conscious, convenience/tima conscious, price conscious, shopping confidence, danbrand/store loyalty.

Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan orientasi belanja berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian Secara parsial hanya variabel brand/store Loyalty dan price conscious yang berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian.

katakunci: orientasibelanja, shopping enjoyment, brand/fashion conscious, convenience/time conscious, price conscious, shopping confidence, brand/store loyalty, gender differences, pencarianinformasi online, belanja online.


(3)

v

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

Abstract ...………....i

Abstrak ...ii

Kata Pengantar ...iii

Daftar Isi ...v

Daftar Tabel ...vii

Daftar Gambar ...viii

Daftar Lampiran ...x

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah...1

1.2. Identifikasi Masalah...6

1.3 TujuanPenelitian ...7

1.4 KegunaanPenelitian…….……….8

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka………..……..….9

2.1.1 Orientasi Belanja………...………....9

2.1.2 Intensi Pembelian………..16

2.2 Kerangka Pemikiran……….24

2.3 Pengembangan Hipotesis……….21


(4)

vi

Universitas Kristen Maranatha BAB III METODE PENELITIAN

3.1 MetodePenelitian………....27

3.2 Objek Penelitian………..27

3.3 Populasi dan Sampel………...28

3.4 Definisi Operasional Variabel dan Skala Pengukuran…..…….………...29

3.5 Teknik Pengumpulan Data……….….27

3.6 Teknik Analisis Data………...31

3.7 Pengujian Hipotesis……….35

3.8 Metode Analisis Data……….…...36

3.9 Koefisien Determinasi………....….37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pembahasan Hasil Kuisioner………..38

4.2 Pembahasan Dan Analisis Data………...………….. 40

4.3 Uji Asumsi Klasik……….…………..61

4.4 Uji Hipotesis…..……….……….…67

4.5 Uji Koefisien Determinasi………….………...76

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan………...……….77

5.2 Implikasi……….………..….77

5.3 Keterbatasan Penelitian………..…...78

5.4 Saran Teoritis………...…..78

DAFTAR PUSTAKA………...…..79


(5)

vii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Persentase Penggunaan Internet oleh Penduduk Indonesia………4 Gambar 2 Produk Online yang banyak di minati………..………....5 Gambar 3.Decision-making Process by :Lavidgedan Steiner (1961)…………...……….…..18

Gambar 4 Kerangka Pemikiran………..………..….24


(6)

viii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Penelitian Terdahulu………18

Tabel II. Definisi Operasional Variable………..…..25

Tabel III Skala Rating………...28

Tabel IV Jenis Kelamin Responden ………33

Tabel V Usia Responden ………...35

Tabel VI Jumlah Pengeluaran Untuk belanja Online Responden ..……….…36

Tabel VII Jurusan Responden ….………..…..37

Tabel VIII Berbelanja online membuat saya menjadi gembira ……….….…….37

Tabel IX Saya menikmati aktivitas berbelanja melalui internet ………...…38

Tabel X Saya menikmati menghabiskan waktu untuk mencari produk melalui internet………...39

Tabel XI Saya menyukai membeli produk dengan merek yang sudah dikenal ……...…...…...40

Tabel XII Saya tertarik dengan fashion ………..41

Tabel XIII Pakaian yang saya pakai selalu up to date sesuai dengan tren fashion saat ini ...…..42

Tabel XIV Saya dapat menghemat waktu dengan berbelanja di toko online …….………43

Tabel XV Bagi saya, hal yang paling penting dalam berbelanja adalah kenyamanan ..…...…...44

Tabel XVI Saya membeli produk yang tampilannya sederhana dan mudah digunakan ………...45

Tabel XVII Sebelum melakukan pembelian, saya memperhatikan harga terlebih dahulu …...46


(7)

ix

Universitas Kristen Maranatha Tabel XIX Saya mengunjungi ke berbagai toko online sebelum membeli

produk….. ……...….48

Tabel XX Saya dapat menghemat uang ketika berbelanja melalui internet ………...…..49

Tabel XXI Saya memutuskan membeli suatu produk online tanpa bertanya pada orang lain...50

Tabel XXII Saya mampu membeli produk yang tepat untuk saya sendiri. ………...51

Tabel XXIII Saya adalah seorang pembelanja yang baik ………..………..52

Tabel XXIV Saya melakukan pembelian ulang pada toko atau merek yang sama …...…….….53

Tabel XXV Saya tidak berpindah toko atau merek ketika terjadi perubahan harga ……...…….54

Tabel XXVI Saya berniat untuk lebih sering membeli produk pakaian Len’z.. …….………..55

Tabel XXVII Saya berencana membeli Produk Pakaian Len’z shop dalam waktu dekat …...56

Tabel XXVIII Saya berharap membeli produk pakaian Len’z shop dalam 3 bulan ke depan...57

Tabel XXIX Hasil Uji Normalitas ………...………..58

Tabel XXX Hasil Uji Multikolinieritas ………...………..59

Tabel XXXI Hasil Uji Heteroskedastisitas ………...………60

Tabel XXXII Uji Validitas Item Pertanyaan………...61

Tabel XXXIII Uji Reliabilitas……….62

. Tabel XXXIV Pengaruh secara simultan………...…….………...….…63

Tabel XXXV Pengujian Regresi Hipotesis 1...63

Tabel XXXVI Hasil uji koefisien determinasi Hipotesis 1……….64


(8)

x

Universitas Kristen Maranatha

Tabel XXXVIII Hasil uji koefisien determinasi Hipotesis 2………65

Tabel XXXIX Pengujian Regresi Hipotesis 3...66

Tabel XXXX Hasil uji koefisien determinasi Hipotesis 3………67

Tabel XXXXI Pengujian Regresi Hipotesis 4...68

Tabel XXXXII Hasil uji koefisien determinasi Hipotesis 4……….68

Tabel XXXXIII Pengujian Regresi Hipotesis 5...69

Tabel XXXXIV Hasil uji koefisien determinasi Hipotesis 5………69

Tabel XXXXV Hasil pengujian perngaruh secara parsial……….70


(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring perkembangan zaman, persaingan pasar semakin hari terasa semakin ketat.Semakin banyak penjual yang mencoba masuk ke dalam pasar yang baru.Di tengah persaingan yang semakin ketat tersebut, para penjual pun berlomba-lomba untuk mendapatkan pembeli. Berbagai macam cara akan dilakukan para penjual untuk meraih banyak pembeli, dimulai dari menawarkan kualitas super, harga yang miring, hingga menawarkan kemudahan-kemudahan lain seperti layanan pesan antar.

Dengan semakin banyaknya penjual yang menjual barang sejenis, pembeli pun semakin sulit untuk menentukan pilihan. Berbagai alternatif yang ditawarkan penjual menjadi penentu seseorang untuk membeli produknya.Tak jarang para pembeli sering keluar masuk berbagai macam toko hanya untuk mendapatkan sebuah barang yang sesuai dengan keinginannya.Tetapi berbeda dengan mereka yang memiliki sedikit waktu untuk berbelanja.Mereka tidak mau membuang waktunya untuk keluar masuk toko hanya untuk mendapatkan sebuah barang.Mereka menginginkan kemudahan dalam melakukan pembelian barang yang diinginkannya.

Pencarian informasi merupakan tahap penting dalam model pengambilan keputusan konsumen.Internet dapat mempermudah pencarian online dan pembelian aktual (Nam, 2003:40). Sebelum konsumen melakukan pembelian, seperti biasa mereka sebelumnya akan mencari informasi mengenai produk yang diinginkannya, atau pun produk yang sedang ditawarkan oleh


(10)

2 Universitas Kristen Maranatha

penjual. Bagi konsumen online, pencarian informasi tersebut bisa didapat melalui search engine di internet, atau dengan berkeliling keluar masuk toko online.Informasi yang dikumpulkan bisa berupa harga, merek, spesifikasi barang, bentuk, bahan material, dan lain-lain yang selanjutkan dijadikan bahan pertimbangan konsumen untuk melakukan pembelian.

Masuknya teknologi kedalam kegiatan berbelanja, juga membawa perubahan tersendiri.Kemudahan yang ditawarkan oleh internet seperti akses 24 jam serta kemudahan melakukan pembelian dimana saja membawa perubahan kedalam gaya hidup berbelanja individu.

Sifat praktis yang dimiliki oleh bentuk transaksi jual beli secara online, merupakan hal yang dicari oleh penggunanya (Kompas Online, 2012).Gaya hidup individu yang berkaitan dengan kegiatan berbelanja sering kali dikenal dengan istilah orientasi berbelanja (Darden dan Howell, 1987). Orientasi berbelanja individu akan ditunjukkan melalui aktivitas, opini dan minat individu ketika melakukan kegiatan berbelanjanya (Li, dkk, 1999,dalam Kwek, 2010). Pemahaman terhadap orientasi berbelanja yang dimiliki oleh individu,dapat membantu produsen untuk menangkap apa yang diinginkan, dibutuhkan ataupun tujuan yang diinginkan oleh individu ketika melakukan kegiatan berbelanjanya (Vijayasarathy, 2003;Seock, 2003). Orientasi berbelanja yang dimiliki oleh individu akan menunjukkan perilaku yang berbeda ketika melakukan pembelian secara online (Gehrt dan Shim, 1998).

Perbedaan orientasi berbelanja yang dimiliki oleh individu akan membawa perbedaan dalam seperti pemilihan toko, Persepsi tentang atribut toko yang penting (Bellenger, dkk, 1997; Shim dan Kotsiopulos, 1992), dan penggunaan sumber informasi dan intensi pembelian secara online (Vijayasarathy & Jones, 2000; Park, 2000; Seock 2003; Gehrt, dkk, 2007)


(11)

3 Universitas Kristen Maranatha

Dengan semakin banyaknya penjual yang menjual barang sejenis, pembeli pun semakin sulit untuk menentukan pilihan. Berbagai alternatif yang ditawarkan penjual menjadi penentu seseorang untuk membeli produknya.Tak jarang para pembeli sering keluar masuk berbagai macam toko hanya untuk mendapatkan sebuah barang yang sesuai dengan keinginannya.Tetapi berbeda dengan mereka yang memiliki sedikit waktu untuk berbelanja.Mereka tidak mau membuang waktunya untuk keluar masuk toko hanya untuk mendapatkan sebuah barang.Mereka menginginkan kemudahan dalam melakukan pembelian barang yang diinginkannya.

Pencarian informasi merupakan tahap penting dalam model pengambilan keputusan konsumen.Internet dapat mempermudah pencarian online dan pembelian aktual (Nam, 2003:40). Sebelum konsumen melakukan pembelian, seperti biasa mereka sebelumnya akan mencari informasi mengenai produk yang diinginkannya, atau pun produk yang sedang ditawarkan oleh penjual. Bagi konsumen online, pencarian informasi tersebut bisa didapat melalui search di internet, atau dengan berkeliling keluar masuk toko online.Informasi yang dikumpulkan bisa berupa harga, merek, spesifikasi barang, bentuk, bahan material, dan lain-lain yang selanjutkan dijadikan bahan pertimbangan konsumen untuk melakukan pembelian.

Fenomena tersebut menjadikan peluang bagi para penjual untuk memanfaatkan teknologi yang menawarkan kemudahan bagi mereka, yaitu internet. Internet adalah jaringan publik luas dari jaringan komputer yang menghubungkan pengguna di seluruh dunia satu sama lain dan menghubungkan merekadengan “penyimpanan informasi” yang sangat besar (Kotler dan Armstrong, 2010:237).Jumlah pengguna internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya internet.Berdasarkan survey yang telah dilakukan, diketahui bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia semakin meningkat (Gambar 1.1). Dimulai dari tahun 2000,


(12)

4 Universitas Kristen Maranatha

prosentase penduduk Indonesia yang menggunakan internet sebesar 1%, kemudian di tahun 2007 menjadi 8,9%, lalu meningkat hingga 10,5% di tahun 2008, dan terus meningkat di tahun 2010, yakni sebesar 12,3%. Penelitian yang dilakukan Yahoo bersama TNS pada tahun 2010 kepada responden pengguna internet menunjukkan bahwa 64% pengguna internet di Indonesia adalah pada kelompok usia 15-29 tahun sedangkan kelompok usia 30-34 tahun sebanyak 16% (Alfiyah, 2012).Data juga menunjukkan bahwa pemanfaatan internet sebagai media jual-beli saat ini didominasi oleh kalangan anak muda, baik itu sebagai penjual maupun pembeli. Hal tersebut tidaklah mengherankan, karena sebagian besar dari para pengguna internet aktif adalah orang-orang yang berusia 17-40 tahun

Sumber: http://www.apjii.or.id/v2/index.php/read/page/halaman-data/9/statistik.html# Gambar 1 Persentase Penggunaan Internet oleh Penduduk Indonesia


(13)

5 Universitas Kristen Maranatha

Dalam usaha untuk mendapatkan banyak pembeli, para pedagang mencoba mempromosikan barang dagangannya melalui internet. Tidak hanya itu, banyak juga para pedagang yang membuat suatu situs tertentu yang disebutnya sebagai ‘toko online’, untuk memenuhi kebutuhan para konsumen yang menginginkan kemudahan dalam berbelanja. Toko online merupakan pilihan mudah bagi orang yang memiliki sedikit waktu untuk berbelanja, namun memiliki banyak kebutuhan untuk dipenuhi.Mereka bisa memilih dan membeli barang yang diinginkan kapanpun tanpa harus pergi ke toko ataupun pusat perbelanjaan. Mereka hanya tinggal duduk santai di rumah atau bisa saja di kantor, kemudian membuka internet lalu mulai melakukan pencarian terhadap barang yang diinginkannya. Cukup dengan beberapa klik, barang yang diinginkannya tersebut akan segera dimiliki. Banyak diantara toko online tersebut yang tidak memiliki toko nyata.Jadi, mereka hanya mengandalkan internet sebagai media pertemuan antara penjual dan pembeli.

Sumber :http://blog.idkeyword.com/bisnis/produk-paling-laris-di-indonesia-yang-dijual-online/


(14)

6 Universitas Kristen Maranatha

Sebuah survei yang dilakukan oleh perusahaan Nielsen, menunjukkan bahwa sekitar 85% dari responden telah melakukan pembelian secara online.

Hal ini menunjukkan perbaikan dalam tren belanja online. Klaim lain adalah bahwa sekitar 50% dari orang yang menggunakan internet di seluruh dunia, adalah pembeli online aktif. Sebuah survei yang dilakukan sekitar tahun 2009, tentang jumlah pembeli online, tercatat sekitar 627 juta orang melakukan transaksi online, kemudian telah meningkat sekarang menjadi 875 juta orang. Orang-orang dari Negara-negara seperti Korea, Jerman, Inggris, Jepang dan Amerika Serikat, adalah mereka yang sangat gemar belanja online (sumberdaya.web.id).

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan maka peneliti terdorong melakukan penelitian ini dengan judul “Pengaruh Orientasi Belanja Terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’zshop Secara Online Pada Pengguna Online Shop

1.2 Identifikasi Masalah

Dari latar belakang yang telah diuraikan, dapat dirumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh Shopping Enjoyment berpengaruh secara signifikan terhadap Intensi pembelian ?

2. Bagaimana pengaruh Brand Conscious berpengaruh secara signifikan terhadap Intensi pembelian ?


(15)

7 Universitas Kristen Maranatha

3. Bagaimana pengaruh Convenience/Time Conscious berpengaruh secara signifikan Terhadap Intensi pembelian ?

4. Bagaimana pengaruh Price Conscious berpengaruh secara signifikan terhadap Intensi pembelian ?

5. Bagaimana pengaruh Shopping Confidence berpengaruh secara signifikan terhadap Intensi pembelian ?

6. Bagaimana pengaruh Brand/Store Loyalty berpengaruh secara signifikan terhadap Intensi pembelian?

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari diadakannya penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Shopping Enjoyment secara signifikan terhadap Intensi pembelian.

2. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Brand Conscious secara signifikan terhadap Intensi pembelian.


(16)

8 Universitas Kristen Maranatha

3. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Convenience/Time Conscious secara signifikan Terhadap Intensi pembelian.

4. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Price Conscious secara signifikan terhadap Intensi pembelian.

5. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Shopping Confidence secara signifikan terhadap Intensi pembelian.

6. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Brand/Store Loyalty secara signifikan terhadap Intensi pembelian.

1.4. Kegunaan Penelitian

1 Bagi akademisi :

Sebagai referensi untuk mempermudah para akademisi yang ingin melakukan penelitian dengan objek yang sama, sehingga penelitian berikutnya dapat lebih baik lagi

2 Bagi Praktisi Bisnis :

sebagai masukan dan memberikan pengetahuan kepada para peneliti pemasaran dengan dasar pengetahuan analisis konsumen.

3 Selain itu diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran sekaligus refrensi mengenai kondisi yang diperoleh peneliti sehingga dapat menunjang penelitian selanjutnya.


(17)

77 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh orientasi belanja terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Shopping enjoyment tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop .

2. Brand/fashion conscious tidak berpengaruh signifikan terhadap terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop Secara Online Pada Pengguna Online Shop

3. Convenience/time conscious tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

4. Price conscious berpengaruh signifikan terhadap terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

5. Shopping confidence tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

6. Brand/store loyalty berpengaruh terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

5.2 Implikasi

1. Bagi pihak toko online

Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa price conscious

dan Brand/store loyalty berpengaruh signifikan terhadap Intensi pembelian . Bagi para pihak yang baru

akan membuka toko online, sebaiknya untuk lebih Memberikan informasi sedetil mungkin mengenai produk-produk yang ditawarkan oleh pihak toko online juga penting untuk dilakukan. Selanjutnya, para pihak toko online juga disarankan agar melakukukan penawaran harga promosi secara berkala.Hal


(18)

78 Universitas Kristen Maranatha

tersebut disarankan agar para vendor mendapatkan perhatian dari para konsumen yang melakukan pencarian informasi.Toko online yang menargetkan wanita sebagai pembelinya, harus bisa menawarkan harga yang bersaing untuk menarik perhatian calon pembeli.Beberapa promosi pemasaran seperti potongan harga untuk beberapa produk, atau memberikan fasilitas gratis ongkos kirim bisa sesekali dilakukan untuk menarik minat calon pembeli wanita.

5.3 Keterbatasan penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti prosedur penelitian yang seharusnya, namun masih terdapat beberapa keterbatasan penelitian dalam hal pelaksanaannya antara lain :

-Dalam penlitian ini hanya dilakukan disekitar lingkungan Universitas Kristen Maranatha.

-Dalam penelitian ini hanya menggunakan produk pakaian.

5.4 Saran Teoritis

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan peneliti,maka peneliti mengajukan saran untuk penelitian berikutnya

-Pertama, penelitian selanjutnya dapat diterapkan ke bidang yang lebih luas,seperti melakukan eksperimen lapangan,dengan begitu dapat menyelesaikan permasalahan prakis. Hal ini karena situasi pnrlitian yang melatar belakangi bersifat realistis.


(19)

79 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A,1991 “Managing Brand Equity: Capitalizing on the Value of Brand Name”, The Free Press, New York,

Chandrataruna, Muhammad, 2012 “47% Masyarakat Pernah Transaksi Online”, diakses pada 27 Maret , dari http://www.viva.co.id/cangkang/ramadhan2013/news/read/152786-47-masyarakat-pernah-transaksi-online

Chen, Chun-An,2009 “Information-Oriented Online Shopping Behavior in Electric Commerce

Environment”, Journal of Software, vol. 4, No. 4,

Durianto,2005 “Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku Merek”, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta,

Gehrt dan Shim, 1998“A shopping Orientation Segmentation of French Consumers: Implications for

Catalog Marketing”, Journal of Interactive Marketing, Vol. 12, No.4, Autumn

Hansen Torben dan Jan Moller Jensen,2009 “Shopping Orientations and Online Clothing Purchases: The Role of Gender and Purchase Situation”, European Journal of Marketing, Vol. 43, No. 9/10,

Hassan et al.,2010“Influence of Shopping Orientation and Store Image of Patronage of Furniture Store”, International Journal of Marketing Studies, Vol.2, No.1,

Kienan, Brenda, 2001“Small Bussiness Solutions E-Commerce, E-Commerce untuk Perusahaan Kecil”, Elex Media Komputindo, Jakarta,

Kim et al.,2000 “Effects of Consumer Lifestyles on Purchasing Behavior on the Internet: A Conceptual Frameworks and Empirical Validation”, International Association for Information Systems Electronic Library (AISeL), , p. 76

Kotler, Philip, 2009“Manajemen Pemasaran”, Edisi 12, Jilid 1, PT. Indeks,

Kotler dan Armstrong,2010 “Principles of Marketing”, Pearson Prentice Hall, New York,

Korgaonkar dan Silverblatt,2003 “Relationship of Type of Product, Shopping Orientations and

Demographics with Preference for Shopping in the Internet”, Journal of Business and Psychology, Vol. 18, No.1,


(20)

80 Universitas Kristen Maranatha

Kwek et al.,2010 “Investigating the Shopping Orientations on Online Purchase Intention in the e-Commerce Environment: A Malaysian Study”, Journal of Internet Banking and Commerce, August, Vol.15, No.2,

Lim et al.,2010 “Online Search and Buying Behavior: Malaysian Experience”, Canadian Social Science, vol. 6, No.4,

Magie, Anna Ashlock, 2008 “An Analysis of Lifestyle, Shopping Orientations, Shopping Behaviors and Shopping Involvement Among Teens Aged 13 to 18 in The United States”, ProQuest Dissertations and Theses,

Malhotra, Naresh K., 2009“Riset Pemasaran: Pendekatan Terapan”, Edisi keempat, Jilid 1, PT. Indeks,

Mowen dan Minor, 2004“Perilaku Konsumen”, Erlangga, Jakarta,

Prabowo dan Suwarsi,2009 “Pengaruh Shopping Orientations pada Online Information Search dan Online Purchase”, Fokus Manajerial, Vol. 7, No. 2,

Punj dan Moore,2009 “Information Search and Consideration Set Formation in A Web-based Store

Environment”, Journal of Business Research, Vol. 62,

Relawati dan Sukesi, 2011 “Konsep dan Aplikasi Penelitian Gender”, CV. Mutiara Indah, Bandung,

Seock dan Bailey,2008 “The Influence of College Students’ Shopping Orientations and Gender

Differences on Online Information Searches and Purchase Behavours”, International Journal of Consumer Studies, p. 113-121

Setyowati, Retno, 2013 “ProspekBelanja Online”, diakses dari

http://tekno.kompas.com/read/2012/10/05/02371027/prospek.belanja.quotonlinequot pada tanggal 21 Agustus 2013

Sigit, Murwanto, 2006 “Pengaruh Sikap dan Norma Subyektif terhadap Niat Beli Mahasiswa sebagai Konsumen Potensial Produk Pasta Gigi Close Up”, Jurnal Siasat Bisnis, Vol. 11, No. 1, April 2006

Srinivasan et al., 2002 “Customer Loyalty in E-commerce: An Explorations of its Antecedents And

Concequences”, Journal of Retailing Vol. 78, , p. 41

Zhang, Bopeng, 2010 “Shopping Orientations, Retail Attributes and Retail Format Choice among

Generation Y Apparel Shoppers”, Theses and Dissertations, University of South Carolina Scholar


(1)

3.

Bagaimana pengaruh Convenience/Time Conscious berpengaruh secara signifikan

Terhadap Intensi pembelian ?

4.

Bagaimana pengaruh Price Conscious berpengaruh secara signifikan terhadap

Intensi pembelian ?

5. Bagaimana pengaruh Shopping Confidence berpengaruh secara signifikan terhadap

Intensi pembelian ?

6. Bagaimana pengaruh Brand/Store Loyalty berpengaruh secara signifikan terhadap

Intensi pembelian?

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari diadakannya penelitian ini adalah :

1.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Shopping Enjoyment secara signifikan

terhadap Intensi pembelian.

2.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Brand Conscious secara signifikan terhadap

Intensi pembelian.


(2)

3.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Convenience/Time Conscious secara

signifikan Terhadap Intensi pembelian.

4.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Price Conscious secara signifikan terhadap

Intensi pembelian.

5.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Shopping Confidence secara signifikan

terhadap Intensi pembelian.

6.

Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Brand/Store Loyalty secara signifikan

terhadap Intensi pembelian.

1.4. Kegunaan Penelitian

1

Bagi akademisi :

Sebagai referensi untuk mempermudah para akademisi yang ingin melakukan

penelitian dengan objek yang sama, sehingga penelitian berikutnya dapat lebih baik

lagi

2

Bagi Praktisi Bisnis :

sebagai masukan dan memberikan pengetahuan kepada para peneliti pemasaran

dengan dasar pengetahuan analisis konsumen.

3

Selain itu diharapkan penelitian ini dapat memberikan gambaran sekaligus refrensi

mengenai kondisi yang diperoleh peneliti sehingga dapat menunjang penelitian

selanjutnya.


(3)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh orientasi belanja terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Shopping enjoyment tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop .

2. Brand/fashion conscious tidak berpengaruh signifikan terhadap terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop Secara Online Pada Pengguna Online Shop

3. Convenience/time conscious tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

4. Price conscious berpengaruh signifikan terhadap terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

5. Shopping confidence tidak berpengaruh signifikan terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

6. Brand/store loyalty berpengaruh terhadap Intensi Pembelian Produk Pakaian Len’z shop SecaraOnline Pada Pengguna Online Shop

5.2 Implikasi

1. Bagi pihak toko online

Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa price conscious dan Brand/store loyalty berpengaruh signifikan terhadap Intensi pembelian . Bagi para pihak yang baru akan membuka toko online, sebaiknya untuk lebih Memberikan informasi sedetil mungkin mengenai produk-produk yang ditawarkan oleh pihak toko online juga penting untuk dilakukan. Selanjutnya, para


(4)

tersebut disarankan agar para vendor mendapatkan perhatian dari para konsumen yang melakukan pencarian informasi.Toko online yang menargetkan wanita sebagai pembelinya, harus bisa menawarkan harga yang bersaing untuk menarik perhatian calon pembeli.Beberapa promosi pemasaran seperti potongan harga untuk beberapa produk, atau memberikan fasilitas gratis ongkos kirim bisa sesekali dilakukan untuk menarik minat calon pembeli wanita.

5.3 Keterbatasan penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti prosedur penelitian yang seharusnya, namun masih terdapat beberapa keterbatasan penelitian dalam hal pelaksanaannya antara lain :

-Dalam penlitian ini hanya dilakukan disekitar lingkungan Universitas Kristen Maranatha.

-Dalam penelitian ini hanya menggunakan produk pakaian.

5.4 Saran Teoritis

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan peneliti,maka peneliti mengajukan saran untuk penelitian berikutnya

-Pertama, penelitian selanjutnya dapat diterapkan ke bidang yang lebih luas,seperti melakukan eksperimen lapangan,dengan begitu dapat menyelesaikan permasalahan prakis. Hal ini karena situasi pnrlitian yang melatar belakangi bersifat realistis.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A,1991 “Managing Brand Equity: Capitalizing on the Value of Brand Name”, The Free Press, New York,

Chandrataruna, Muhammad, 2012 “47% Masyarakat Pernah Transaksi Online”, diakses pada 27 Maret , dari http://www.viva.co.id/cangkang/ramadhan2013/news/read/152786-47-masyarakat-pernah-transaksi-online

Chen, Chun-An,2009 “Information-Oriented Online Shopping Behavior in Electric Commerce Environment”, Journal of Software, vol. 4, No. 4,

Durianto,2005 “Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku Merek”, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta,

Gehrt dan Shim, 1998“A shopping Orientation Segmentation of French Consumers: Implications for Catalog Marketing”, Journal of Interactive Marketing, Vol. 12, No.4, Autumn

Hansen Torben dan Jan Moller Jensen,2009 “Shopping Orientations and Online Clothing Purchases: The Role of Gender and Purchase Situation”, European Journal of Marketing, Vol. 43, No. 9/10,

Hassan et al.,2010“Influence of Shopping Orientation and Store Image of Patronage of Furniture Store”, International Journal of Marketing Studies, Vol.2, No.1,

Kienan, Brenda, 2001“Small Bussiness Solutions E-Commerce, E-Commerce untuk Perusahaan Kecil”, Elex Media Komputindo, Jakarta,

Kim et al.,2000 “Effects of Consumer Lifestyles on Purchasing Behavior on the Internet: A Conceptual Frameworks and Empirical Validation”, International Association for Information Systems Electronic Library (AISeL), , p. 76

Kotler, Philip, 2009“Manajemen Pemasaran”, Edisi 12, Jilid 1, PT. Indeks,

Kotler dan Armstrong,2010 “Principles of Marketing”, Pearson Prentice Hall, New York, Korgaonkar dan Silverblatt,2003 “Relationship of Type of Product, Shopping Orientations and Demographics with Preference for Shopping in the Internet”, Journal of Business and Psychology, Vol. 18, No.1,


(6)

Kwek et al.,2010 “Investigating the Shopping Orientations on Online Purchase Intention in the e-Commerce Environment: A Malaysian Study”, Journal of Internet Banking and Commerce, August, Vol.15, No.2,

Lim et al.,2010 “Online Search and Buying Behavior: Malaysian Experience”, Canadian Social Science, vol. 6, No.4,

Magie, Anna Ashlock, 2008 “An Analysis of Lifestyle, Shopping Orientations, Shopping Behaviors and

Shopping Involvement Among Teens Aged 13 to 18 in The United States”, ProQuest Dissertations and Theses,

Malhotra, Naresh K., 2009“Riset Pemasaran: Pendekatan Terapan”, Edisi keempat, Jilid 1, PT. Indeks,

Mowen dan Minor, 2004“Perilaku Konsumen”, Erlangga, Jakarta,

Prabowo dan Suwarsi,2009 “Pengaruh Shopping Orientations pada Online Information Search dan Online Purchase”, Fokus Manajerial, Vol. 7, No. 2,

Punj dan Moore,2009 “Information Search and Consideration Set Formation in A Web-based Store Environment”, Journal of Business Research, Vol. 62,

Relawati dan Sukesi, 2011 “Konsep dan Aplikasi Penelitian Gender”, CV. Mutiara Indah, Bandung,

Seock dan Bailey,2008 “The Influence of College Students’ Shopping Orientations and Gender

Differences on Online Information Searches and Purchase Behavours”, International Journal of Consumer Studies, p. 113-121

Setyowati, Retno, 2013 “ProspekBelanja Online”, diakses dari

http://tekno.kompas.com/read/2012/10/05/02371027/prospek.belanja.quotonlinequot pada tanggal 21 Agustus 2013

Sigit, Murwanto, 2006 “Pengaruh Sikap dan Norma Subyektif terhadap Niat Beli Mahasiswa sebagai Konsumen Potensial Produk Pasta Gigi Close Up”, Jurnal Siasat Bisnis, Vol. 11, No. 1, April 2006

Srinivasan et al., 2002 “Customer Loyalty in E-commerce: An Explorations of its Antecedents And Concequences”, Journal of Retailing Vol. 78, , p. 41

Zhang, Bopeng, 2010 “Shopping Orientations, Retail Attributes and Retail Format Choice among Generation Y Apparel Shoppers”, Theses and Dissertations, University of South Carolina Scholar Commons, Thesis and Desertations, , p. 428