Aplikasi skala kesiapan kerja mahasiswa Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma - USD Repository
APLIKASI SKALA KESIAPAN KERJA MAHASISWA TEKNIK
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Program Studi Teknik Informatika
Oleh:
Rangga Deseni Kurnia Putra
NIM : 065314040
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS dan TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
2013
JOB READINESS SCALE APPLICATION OF INFORMATICS ENGINEERING STUDENTS SANATA DHARMA UNIVERSITY A THESIS Presented as Partial Fulfillment of the Requirements To Obtain the Sarjana Komputer Degree In Informatics Engineering Department By: Rangga Deseni Kurnia Putra NIM : 065314040 DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2013
ii
HALAMAN MOTTO
“KEBERHASILAN ADALAH KEMAMPUAN
UNTUK MELEWATI DAN MENGATASI DARI
SATU KEGAGALAN KE KEGAGALAN
BERIKUTNYA TANPA KEHILANGAN
SEMANGAT” (Winston Churchill)
v
ABSTRAK
Program Studi TI USD mengadakan kuesioner yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Selanjutnya kuesioner tersebut akan diolah datanya untuk mengukur skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Prodi TI USD melaksanakan kuesioner dengan cara manual yaitu menggunakan lembaran kertas untuk diisi oleh mahasiswa. Hal tersebut rentan terhadap kerusakan atau kehilangan data juga kesalahan manusia.
Dari latar belakang tersebut, dikembangkan Aplikasi kesiapan kerja yang baru yang memiliki kemampuan untuk mengolah hasil kuesioner skala kesiapaan kerja yang memudahkan proses pengolahan data. Aplikasi dikembangkan dengan menggunakan database MYSQL server dan bahasa pemrograman PHP (Personal
Home Page) .
Hasil akhir yang diperoleh dari pengembangan aplikasi ini adalah sebuah aplikasi baru yang mengelola hasil kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat mengurangi waktu proses pemindahan data kuesioner dari manual ke digital untuk pelaporan kepada pengelola prodi TI USD. viii
ABSTRACT
Informatics Engineering Study Program of Sanata Dharma University held a questionnaire that aims to identify Informatics Engineering student job readiness skills . The questionnaires will be processed data to measure student job readiness scale. Informatics Engineering Study Program of Sanata Dharma University implement questionnaires manually to use sheets of paper to be filled by students. data Manually may lost by human eror
For these background, The application job readiness scale which developed have the capability of processing results data more practically to Informatics Engineering Study Program of Sanata Dharma University. Application developed using MYSQL database server and PHP (Personal Home Page ) programming language.
The final result obtained from this application development has the capability of processing results data more practically to facilitate Informatics Engineering Study Program of Sanata Dharma University . ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Aplikasi Skala
Kesiapan Kerja Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma ”.
Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dengan terselesaikannya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu memberikan dukungan baik berupa masukan ataupun berupa saran. Ucapan terima kasih sebanyak- banyaknya ditujukan kepada :
1. Tuhan YME.
2. Mama Tercinta yang telah memberi dukungan kepada penulis baik moral, spiritual maupun material selama masa studi.
3. I b u S r i H a r t a t i W i j o n o , S.Si, M . K o m selaku dosen pembimbing yang telah memberikan dukungan, bantuan dan dorongan kepada penulis selama mengikuti proses perkuliahan sampai dengan penyelesaian skripsi ini.
4. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si, M.Sc selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
5. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan dosen penguji.
6. Bapak Drs. J Eka Priyatma Ph.D. selaku dosen penguji.
7. Semua teman-teman Teknik Informatika angkatan 2006, terima kasih atas semangat dan bantuan yang sangat berarti sehingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan. Dalam penulisan skripsi ini, pastilah masih banyak kekurangan dan hal yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu saran dan kritik dari pembaca yang sekiranya dapat membangun sangat penulis harapkan. x
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
Tabel Keterangan Halaman
3.1 Struktur Data Tabel Mahasiswa
35
3.2 Struktur Data Tabel Pertanyaan Kuesioner
36
3.3 Struktur Data Tabel Bagian Kuesioner
37
3.4 Struktur Data Tabel Jawaban
37
3.5 Struktur Data Tabel Pengelola
38
DAFTAR GAMBAR
Gambar Keterangan Halaman
41
3.23 Interface Manajemen User Mahasiswa
43
3.22 Interface Edit Bagian Kuesioner
43
3.21 Interface Manajemen Bagian Kuesioner
42
3.20 Interface Edit Pertanyaan Kuesioner
3.19 Interface Manajemen Pertanyaan Kuesioner
3.24 Interface Tambah User Mahasiswa
40
3.18 Interface Utama Admin
39
3.17 Interface Profil
38
3.16 Interface Beranda
34
3.15 Bentuk 2 NF
44
45
3.14 Bentuk 1 NF
3.30 Interface Edit Profile Mahasiswa
3.34 Interface Laporan Per Mahasiswa
54
3.33 Interface Laporan Skala Kesiapan Kerja
53
3.32 Interface Utama Pengelola
52
3.31 Interface Ikuti Kuesioner
51
50
3.25 Interface Edit User Mahasiswa
3.29 Interface Utama Mahasiswa
49
3.28 Interface Edit User Pengelola
48
3.27 Interface Tambah User Pengelola
47
3.26 Interface Manajemen User Pengelola
46
33
32
2.1 Simbol Use Case
2.6 Contoh dari relasi
3.4 Context Diagram
22
3.3 Use Case Pengelola
21
3.2 Use Case Mahasiswa
21
3.1 Use Case Administrator
15
14
3.5 Diagram Berjenjang
2.5 Contoh dari atribut
14
2.4 Contoh dari entity
13
2.3 Contoh dari E-R Diagram
12
2.2 Simbol Actor
12
23
24
3.13 Bentuk Unnormalized
28
31
3.12 ER-Diagram
30
1 Proses 8
3.11 Overview diagram level
29
1 Proses 4
3.10 Overview diagram level
1 Proses 3
3.6 Overview diagram level
3.9 Overview diagram level
27
1 Proses 2
3.8 Overview diagram level
27
1 Proses 1
3.7 Overview diagram level
26
55
3.35 Interface Laporan Grafik Statistik
4.26 Halaman Utama Mahasiswa
4.19 Halaman Manajemen User Mahasiswa
68
4.20 Halaman Tambah User Mahasiswa
70
4.21 Halaman Import User Mahasiswa
71
4.22 Halaman Edit User Mahasiswa
73
4.23 Halaman Manajemen User Pengelola
74
4.24 Halaman Tambah User Pengelola
75
4.25 Halaman Edit User Pengelola
76
76
4.18 Edit User Admin
4.31 Halaman Laporan Skala Kesiapan Kerja
4.34 Halaman Grafik Statitistik Skala Kesiapan Kerja
82
4.33 Halaman Laporan Detail Setiap Mahasiswa
82
4.32 Halaman Laporan Setiap Mahasiswa
81
80
4.27 Halaman Edit Profile Mahasiswa
4.30 Halaman Edit Profil Pengelola
79
4.29 Halaman Utama Pengelola
78
4.28 Halaman Ikuti Kuesioner
77
67
67
56
59
60
4.7 Detail Tabel Pengelola
59
4.6 Detail Tabel Admin
59
4.5 Detail Tabel Jawaban
4.4 Detail Tabel Mahasiswa
60
58
4.3 Detail Tabel Pertanyaan
58
4.2 Detail Tabel Bagian
58
4.1 Database Sistem
4.8 Halaman Beranda
4.9 Halaman Tentang
4.17 Tambah User Admin
64
66
4.16 Manajemen User Admin
65
4.15 Halaman Edit Bagian Kuesioner
65
4.14 Halaman Manajemen Bagian Kuesioner
4.13 Halaman Edit Kuesioner
61
63
4.12 Halaman Manajemen Kuesioner
62
4.11 Halaman Utama Admin
62
4.10 Halaman Bantuan
83
Bab I. PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Mahasiswa semester akhir Teknik Infomatika Universitas Sanata Dharma
(selanjutnya akan disingkat TI USD) merupakan calon lulusan yang kemudian akan melanjutkan ke dunia kerja. Mahasiswa merasa yakin bahwa dirinya siap untuk masuk dunia kerja walaupun nantinya belum mengetahui jenis pekerjaan yang akan di dapat. Hal ini dikarenakan mahasiswa merasa nantinya akan belajar pekerjaan itu setelah mengetahui jenis pekerjaan yang didapatnya. Mahasiswa juga ada yang belum yakin dengan kompetensi yang dimilikinya tetapi yakin dengan dirinya bahwa ia mampu dan siap untuk masuk dunia kerja.
Program Studi TI USD mengadakan kuesioner yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Selanjutnya kuesioner tersebut akan diolah datanya untuk mengukur skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Prodi TI USD melaksanakan kuesioner dengan cara manual yaitu menggunakan lembaran kertas untuk diisi oleh mahasiswa. Hal tersebut rentan terhadap kerusakan atau kehilangan data juga kesalahan manusia. Setelah data manual kuesioner masuk, dilakukan pemindahan dari lembaran kuesioner ke dalam bentuk data digital, proses pemindahan kuesioner dari manual ke digital untuk untuk kepentingan pelaporan kepada pihak Prodi TI USD tentu akan memerlukan waktu lama, sehingga dibutuhkan suatu aplikasi untuk mengolah data kuesioner dari manual digital untuk mengurangi waktu pengolahan kuesioner skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD.
I.2. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan menjadi beberapa masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana mengelola hasil kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat mengurangi waktu proses pemindahan data kuesioner dari manual ke digital untuk pelaporan kepada pengelola Prodi TI USD ?
2. Bagaimana mengelola hasil kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat membuat info dari data kuesioner tersebut, sehingga pengelola Prodi TI USD bisa membuat query yang diinginkan dari data kuesioner skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD tersebut ?
1.3. Tujuan
Tugas akhir ini bertujuan :
1. Mengelola hasil kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat mengurangi waktu proses pemindahan data kuesioner dari manual ke digital untuk pelaporan kepada pengelola prodi TI USD.
2. Mengelola hasil kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat membuat info dari data kuesioner tersebut, sehingga pengelola prodi TI USD bisa membuat query yang diinginkan dari data kuesioner skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD tersebut.
1.4. Batasan Masalah
Agar pembuatan sistem ini tidak meluas dari inti dan tujuannya serta menjadi kompleks atau meluas, maka batasan-batasan yang diberikan adalah sebagai berikut
1. Aplikasi ini hanya digunakan untuk mengelola kuesioner tentang skala kesiapan kerja mahasiswa Prodi TI USD
1.5. Metodologi Penelitian
Dalam penyusunan tugas akhir mengunakan beberapa langkah sebagai berikut : Analisis dan perancangan sistem (Whitten, 2004).
1. Pada tahap analisis dan perancangan sistem metodologi yang digunakan adalah metodologi FAST (Framework for the Application of Systems Thinking ). Fase-fase yang dilakukan pada tahap ini adalah :
a. Scope definition
b. Problem analysis Menganalisis sebab dan akibat sistem dilakukan dengan membuat matriks masalah, kesempatan, tujuan dan batasan.
c. Requirement analysis Mengidentifikasi dan mengungkapkan kebutuhan sistem dengan membuat use case diagram.
d. Logical design Tahap logical design meliputi process modeling (membuat sequence digram dan class diagram) dan data modeling (membuat ER-Diagram).
e. Decision analysis
f. Physical design and integration
g. Construction and testing Melakukan pembuatan program dengan menggunakan PHP sebagai tools dan MySQL 5.1 sebagai database sesuai dengan rancangan yang telah dibuat.
I.6. Sistematika Penulisan
BAB I. PENDAHULUAN latar belakang masalah, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II. LANDASAN TEORI yang berisi dasar-dasar teori, dasar
informasi, metodologi pengembangan sistem yang akan digunakan untuk memecahkan masalah yang ada.
BAB III. ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM yang berisi analisis system dan perancangan system yang baru.
BAB IV. IMPLEMENTASI yang berisi penjelasan dan fungsi aplikasi.
BAB V. ANALISIS IMPLEMENTASI yang berisi analisis manfaat, analisis metodologi, karakteristik pengguna, kelebihan dan kekurangan program. BAB VI. KESIMPULAN dan SARAN Yang berisi kesimpulan dan saran dari pembuatan aplikasi.
Bab. II LANDASAN TEORI
II.1. Aplikasi
Program aplikasi adalah program siap pakai. Program yang direka untuk melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi yang lain (Febrian, 2007).
Contoh-contoh aplikasi ialah program pemproses kata dan Web Browser. Aplikasi akan menggunakan sistem operasi (OS) komputer dan aplikasi yang lainnya yang mendukung (Febrian, 2007). Istilah ini mulai perlahan masuk ke dalam istilah teknologi informasi semenjak tahun 1993, yang disingkat dengan app. Secara historis, aplikasi adalah software yang dikembangkan oleh sebuah perusahaan. Aplikasi adalah software yang dibeli perusahaan dari tempat pembuatnya.
II.2. Skala
Skala adalah garis atau titik tanda yang berderet-deret yang sama jarak antaranya, dipakai untuk mengukur, seperti pada termometer, gelas pengukur barang cair. Skala juga dapat diartikan lajur yg dipakai untuk menentukan tingkatan atau banyaknya sesuatu seperti pada peraturan gaji dan pada daftar bunga uang. Skala sering juga diartikan sebagai perbandingan ukuran besarnya gambar dsb dng keadaan yg sebenarnya. Skala Likert adalah suatu skala psikometrik yang umum digunakan dalam kuesioner, dan merupakan skala yang paling banyak digunakan dalam riset berupa keusioner (Likert, 1932). Sewaktu menanggapi pertanyaan dalam survei, responden menentukan tingkat persetujuan mereka terhadap suatu pernyataan dengan memilih salah satu dari pilihan yang tersedia. Biasanya disediakan empat pilihan skala dengan format seperti:
1. Sangat tidak setuju (4)
2. Tidak setuju (3)
3. Setuju (2)
4. Sangat setuju (1) Berdasarkan data diatas, dengan menggunakan pendekatan skala likert maka skor penilaian berdasarkan kriteria ini akan diperoleh dengan rumus aritmatika mean, yaitu : (Djarwanto, 1996)
Xi Z = n . N
Dimana : Z = Skor penilaian kinerja Xi = Nilai kuantitatif total n = Jumlah responden N = Jumlah item Interval nilai antar kelas dapat dicari dengan rumus sebagai berikut :
Nilai tertinggi = 4 = 0,75
- – Nilai terendah – 1 Jumlah Kelas
4 Dari hasil pehitungan Z dengan interval 0,75 , maka dapat ditentukan kriteria
penilaian kesiapan kerja mahasiswa TI USD sebagai berikut : 1,00
- – 1,75 = Kurang 1,75
- – 2,50 = Cukup 2,50
- – 3,25 = Baik 3,25
- – 4,00 = Sangat Baik
Rata tertimbang
mempunyai tingkatpengukuran interval/rasio dengan hasil pengukuran X1, X2,
…XN. Masing-masing hasil pengukuran mempunyai bobot B1, B2, … BN, maka
rata-rata didefinisikan sebagai rata-rata tertimbang.Untuk nilai rata-rata tertimbang rumusnya sebagai berikut
Xi . Wi
Xw Wi
Dimana Xw = Nilai rata-rata tertimbang Xi = Nilai kuantitatif total Wi = kuantitas (penimbang)
II.3. Pengelolaan
Pengelolaan diartikan sebagai suatu rangkaian pekerjaan atau usaha yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk melakukan serangkaian kerja dalam mencapai tujan tertentu. Definisi pengelolaan oleh para ahli terdapat perbedaan- perbedaan, hal ini disebabkan karena para ahli meninjau pengertian dari sudut yang berbeda-beda. Ada yang meninjau pengelolaan dari segi fungsi, benda, kelembagaan dan yang meninjau pengelolaan sebagai suatu kesatuan. Namun jika dipelajari pada prinsipnya definisi-definisi tersebut mengandung pengertian dan tujuan yang sama. Pengelolaan juga diartikan sebagai suatu rangkai kegiatan yang berintikan perencanaan ,pengorganisasian pengerakan dan pengawasan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Pengelolaan adalah suatu istilah yang berasal dari kata “kelola” mengandung arti serangkaian usaha yang bertujuan untuk mengali dan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan tertentu yang telah direncanakan sebelumnya (Harsoyo,1977). Dari uraian diatas dapatlah disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan pengelolaan adalah suatu rangkaian kegiatan yang berintikan perencanaan,pengorganisasian,penggerakan dan pengawasan yang bertujuan menggali dan memanfaatkan sumber daya alam yang dimiliki secara efektif untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan.
II.4. Kesiapan Kerja
Kesiapan adalah segala sesuatu yang harus dipersiapkan dalam melaksanakan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan. Kesiapan kerja mempunyai pengertian yang kompleks, terdiri dari sejumlah aspek yang berhubungan satu dengan lainnya. Aspek kesiapan kerja tidak hanya menyangkut karakteristik dan kondisi lingkungan pribadi individu, melainkan juga meliputi karakteristik pekerjaan seperti wawasan (Harjono, 1990).
II.5. Metodologi FAST (Framework for the Application of Systems Technique)
Metodologi pengembangan sis tem (system development
methodology ) adalah proses pengembangan sistem yang sangat formal
dan akurat yang mendefinisikan sekumpulan aktivitas, metode, praktek-praktek terbaik, penyampaian, dan alat terotomasi yang digunakan oleh pengembang sistem dan manajer proyek untuk mengembangkan dan memelihara sistem dan software informasi. Salah satu metodologi pengembangan sistem yang umum dipakai adalah metodologi FAS T (Framework for the Application of Systems Technique).
Metodologi FAST (Framework for the Application of System Thinking) merupakan kerangka yang fleksibel untuk menyediakan tipe-tipe berbeda proyek dan strategi (Whitten, dkk. 2004 ). Metode ini merupakan suatu proses standar atau metodologi yang digunakan untuk mengembangkan dan memelihara seluruh bagian sistem informasi. Metodologi FAST mendukung bagian pengembangan sistem dan operasi serta langkah- langkah pendukungnya. Berikut langkah- langkah pengembangan sistem dalam metodologi FAST :
a. Scope Definition Phase Pada tahap ini dilakukan pengumpulan info rmasi yang akan diteliti tingkat feasibility dan ruang lingkup proyek yaitu dengan menggunakan kerangka PIECES (Performance, Information, Economics, Control,
Efficiency, Service
). Hal ini dilakukan untuk menemukan intidari masalah- masalah yang ada (problems), kesempatan untuk meningkatkan kinerja organisasi (opportunity), dan kebutuhan-kebutuhan baru yang dibebankan oleh pihak manajemen atau pemerintah (directives).
b. Problem Analysis Phase Pada tahap ini akan diteliti masalah-masalah yang muncul pada sistem yang ada sebelumnya. Dalam hal ini project charter yang dihasilkan dari tahapan preliminary investigation adalah kunci utamanya. Hasil dari tahapan ini adalah peningkatan performa sistem yang akan memberikan keuntungan dari segi bisnis perusahaan. Hasil lain dari tahapan ini adalah sebuah laporan yang menerangkan tentang problems, causes, effects, dan solution benefits.
a. Requirement Analysis Phase Pada tahap ini akan dilakukan pengurutan prioritas dari kebutuhan- kebutuhan bisnis yang ada. Tujuan dari tahapa n ini adalah mengidentifikasi data, proses dan antarmuka yang diinginkan pengguna dari sistem yang baru. Alat bantu untuk memahami kebutuhan bisnis yang ada adalah dengan pemodelan use case.
b. Logical Design Phase Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan- kebutuhan bisnis dari fase requirements analysis kepada sistem model yang akan dibangun nantinya. Dengan kata lain pada fase ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar penggunaan teknologi (data, process, interface) yang menjamin usab ility, reliability,
completeness, performance , dan quality yang akan dibangun di dalam sistem.
c. Decision Analysis Phase Pada tahap ini akan akan dipertimbangkan beberapa kandidat dari perangkat lunak dan keras yang nantinya akan dipilih dan dipakai dalam implementasi system sebagai solusi atas problems dan requirements yang sudah didefinisikan pada tahapan-tahapan sebelumnya.
f. Physical Design and Integration Phase Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan bisnis yang direpresentasikan sebagai logical design menjadi physical
design yang nantinya akan dijadikan sebagai acuan dalam membuat
sistem yang akan dikembangkan. Jika di dalam logical design tergantung kepada berbagai solusi teknis, maka physical design merepresentasikan solusi teknis ya ng lebih spesifik.
g. Construction and Testing Phase Setelah membuat physical design, maka akan dimulai untuk mengkonstruksi dan melakukan tahap uji coba terhadap sistem yang memenuhi kebutuhan-kebutuhan bisnis dan spesifikasi desain. Basis data, program aplikasi, dan antarmuka akan mulai dibangun pada tahap ini. Setelah dilakukan uji coba terhadap keseluruhan sistem desain.
h. Installation and Delivery Phase Kegiatan yang dilakukan pada fase ini adalah instalasi sistem, training user, manual sistem, mengkonversi file dan database yang ada ke dalam database yang baru, final testing dan menyiapkan prosedur konversi. Setelah sistem dioperasikan, perlu system support yang berkesinambungan untuk sisa siklus hidupnya yang berguna dan produktif. Dukungan sistem terdiri dari aktivitas- aktivitas berkesinambungan berikut : Membantu para pengguna.
Memperbaiki cacat (bug) perangkat lunak. Mengembalikan keadaan semula sistem. Mengadaptasikan sistem pada persyaratan baru.
II.6 . Use Case Diagram
Use case diagram adalah sebuah diagram yang menggambarkan interaksi
antara sistem dan eksternal sistem dan pemakai (Whitten, 2004). Use case merupakan bagian dari keseluruhan sistem. Gambar 2.1 adalah merupakan simbol
use case : Login Administrator
Gambar 2.1. Simbol Use CaseAktor merupakan segala sesuatu yan dibutuhkan untuk berinteraksi dengan sistem untuk mengubah informasi (Whitten, 2004). Dapat berupa orang, organisasi atau sistem informasi yang lain atau juga suatu waktu kejadian.
Gambar 2.2 merupakan simbol actor :Gambar 2.2 Simbol ActorII.7. ERD ( Entity Relationship Diagram)
ERD merupakan sebuah data model yang memanfaatkan beberapa notasi untuk menggambarkan data dalam entity dan relasi yang dijelaskan oleh data (Whitten,2004). Data model adalah sebuah teknik untuk mengorganisasikan dan mendokumentasikan data dari sistem. Juga disebut database modeling. Gambar 2.3 merupakan contoh E-R diagram.
Id_term_list Id_term Id_term term Term Term_List Dokumen Id_dokumen dokumen punya punya
Id_dokumen tf
dfGambar 2.3 Contoh dari E-R Diagram adalah sebuah kumpulan dari orang, tempat, objek, kejadian atauEntity
konsep yang diperlukan untuk menyimpan data (Whitten, 2004). Nama entity berupa kata benda tunggal. Gambar 2.4 adalah merupakan contoh dari entity
admin
Admin
Admin
Gambar 2.4 Contoh dari entity.Atribut merupakan sebuah properti yang deskriptif atau karakteristik dari sebuah entity (Whitten, 2004). Gambar 2.5 merupakan contoh dari sebuah atribut Kode_mapel Kode_tingkat Soal Insert_gambar Pertanyaan Jmlh_soal mapel Tingkat_soal Jmlh_jawaban kelas Kunci_jawaban Insert_pilihan Gambar 2.5 Contoh dari atribut.
Key merupakan sebuah atribut atau kelompok atribut yang diasumsikan
memiliki nilai yang unik untuk setiap instance. Relationship adalah sebuah asosiasi bisnis normal yang ada antara satu atau lebih entity (Whitten, 2004).
Relasi mungkin juga mewakili suatu kejadian yang menghubungkan antara entity atau logika gabungan antara entity. Gambar 2.6 adalah gambar dari sebuah relasi.
Soal Kode_tingkat: int (PK) Admin Kode_mapel : int (FK)
Tingkat_soal : varchar mapel : varchar Kode_admin : int (PK) Jmlh_soal: varchar
1 n nama : varchar kelas : varchar kelola password : varchar pertanyaan: text keterangan : varchar Insert_gambar : Jmlh_jawaban : varchar Insert_pilihan : text Kunci_jawaban :varchar
Gambar 2.6 Contoh dari relasiCardinality merupakan minimum dan maksimum kejadian dari sebuah
entity yang dihubungkan dengan kejadian tungal dari entity yang lain (Whitten,
2004). Karena seluruh relasi adalah bidirectional maka cardinality baru didefinisikan pada kedua direction untuk setiap relasi
II.8. DFD ( Data Flow Diagram)
Data Flow Diagram merupakan sebuah model proses yang digunakan untuk
menggambarkan aliran dari data yang melalui sebuah sistem dan proses yang dibentuk oleh sistem (Whitten, 2004).
DFD terdiri dari 4 buah simbol yaitu :
1. Proses (Process) Proses adalah kerja yang dilakukan oleh sistem dalam merespon arus data yang datang atau suatu kondisi
2. Arus Data (Data Flow) Arus data adalah sebagai masukan ke proses atau keluaran dari sebuah proses.
3. Kesatuan Luar (External Agent)
Kesatuan luar adalah orang, unit organisasi, sistem atau organisasi luar yang berinteraksi dengan sistem. Disebut juga external entity.
4. Penyimpanan Data (Data Store) Penyimpanan data digunakan untuk menyimpan data hasil proses maupun menyediakan data untuk diproses
Bab III. ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem III.2.2 Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase) Pengelolaan kuesioner skala kesiapan kerja di Prodi TI USD yang sudah
dilakukan menggunakan lembaran kertas sehingga ada kemungkinan terjadinya kesalahan manusia, kerusakan atau kehilangan data. Untuk mengurangi resiko kesalahan manusia dalam pengolahan kuesioner, maka dibuat sebuah aplikasi yang dapat mempermudah pengelolaan kuesioner, dan dapat menampilkan hasil perhitungan dalam query yang diinginkan oleh pengelola. Aplikasi skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD ini dapat digunakan untuk mengelola, dan menampilkan hasil kuesioner dalam bentuk query yang diinginkan oleh pengelola. Dengan memanfaatkan aplikasi ini pihak prodi TI USD bisa membuat query yang diinginkan dari data kuesioner skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD tersebut juga dapat mengurangi waktu proses pemindahan data kuesioner dari manual ke digital untuk pelaporan kepada pengelola prodi TI USD. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL. Perancangan sistem dalam pengerjaan proyek akhir ini menggunakan konsep struktural, yaitu dengan menggambarkan aliran data menggunakan Data Flow Diagram (DFD).
Pengguna aplikasi ini adalah admin ,pihak pengelola prodi TI USD dan mahasiswa yang memiliki hak akses berbeda. Aplikasi ini diharapkan dapat mengatasi masalah pengelolaan kuesioner skala kesiapan kerja di prodi TI USD.
Sehingga dapat mengurangi kesalahan manusia dalam proses kuesioner yang dilakukan.
III.2.2
Fase Analisis Masalah ( Problems Analysis Phase)
III.2.2.2 Gambaran Sistem Lama
Pihak prodi TI USD mengadakan kuesioner yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Selanjutnya kuesioner tersebut akan diolah datanya untuk mengukur skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD. Pihak prodi TI USD melaksanakan kuesioner dengan cara manual yaitu menggunakan lembaran kertas untuk diisi oleh mahasiswa. Hal tersebut rentan terhadap kerusakan atau kehilangan data juga kesalahan manusia. Setelah data manual kuesioner masuk, dilakukan olah data dengan pemindahan dari lembaran kuesioner manual ke dalam bentuk data digital. Proses pemindahan kuesioner dari manual ke digital dilakukan untuk kepentingan pelaporan kepada pihak prodi TI USD memerlukan waktu lama dalam pengerjaannya.
III.2.2.2 Gambaran Sistem yang Dikembangkan
Aplikasi skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD ini merupakan sistem yang melakukan kuesioner secara online tentang skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD sehingga dapat mengurangi waktu proses pemindahan data kuesioner dari manual ke digital untuk pelaporan kepada pengelola prodi TI USD. Aplikasi ini juga mengelola hasil kuesioner sehingga akan didapatkan laporan dari data kuesioner tersebut. Pengelola prodi TI USD dapat membuat query yang diinginkan dari data kuesioner skala kesiapan kerja mahasiswa TI USD tersebut.
User dari aplikasi ini dapat menggunakan sistem ini dengan mudah, karena perintah-perintah di dalamnya sangat mudah dan jelas.
III.2.2 Requirements Analysis Phase)
Fase Analisis Kebutuhan (III.2.2.2 Analisis Perangkat Keras ( Hardware)
Spesifikasi perangkat-keras yang dibutuhkan : 1. Komputer Pentium IV.
2. Memori minimal 128 MB.
3. Hardisk minimal 20 GB.
4. Monitor.
5. Jaringan Internet.
III.2.2.2 Analisis Perangkat Lunak (Software)
Kebutuhan software yang digunakan dalam perancangan dan implementasi sistem yaitu program XAMPP version 1.6.6a, dimana terdiri dari paket terupdate, yaitu : 1. PHP-5.2.5.
2. Database MySQL -5.1.
3. Updated PHPMyAdmin5.0.51a, yang digunakan sebagai pengaturan database MySQL berbasis GUI (Graphic User Interface).
Selain XAMPP 1.6.6a, ada pula perangkat lunak lain yang digunakan untuk analisa program pembuatan web, yaitu :
1. Microsoft Visio 2003, digunakan untuk membuat desain graphical.
2. Macromedia Dreamweaver, sebagai tools.
III.2.2.2 Analisis Kebutuhan Pengguna
Di dalam aplikasi skala kesiapan kerja mahasiswa Teknik Informatika Sanata Dharma ini melibatkan :
1. Bagian administrator merupakan bagian yang mengelola user sistem kuesioner mahasiswa Teknik Informatika Sanata Dharma tersebut.
2. Mahasiswa Teknik Informatika Sanata Dharma adalah yang melakukan pengisian kuesioner yang diberikan dengan memasukkan jawaban kedalam aplikasi tersebut.
3. Pengelola atau pihak prodi Teknik Informatika Sanata Dharma yang mendapatkan laporan hasil kuesioner tersebut
III.2.2.2 Use Case Diagram
Pada use case diagram sistem ini dapat dilihat di gambar 3.1 sampai 3.3 sebagai berikut:
Login Administrator Manajemen Pertanyaan Kuesioner Manajemen Bagian Kuesioner administrator
<<depends on>> Logout Admin Manajemen User Admin
Manajemen User Mahasiswa Manajemen User Pengelola
Gambar 3.1 Use Case AdministratorIkuti Kuesioner Login Mahasiswa Mahasiswa
<<depends on>> Logout Mahasiswa Edit Profile Mahasiswa
Gambar 3.2 Use Case MahasiswaLogin Pengelola <<depends on>>
Edit Profile Pengelola Lihat Laporan Skala Kesiapan Kerja Pengelola / Prodi Logout Pengelola
Gambar 3.3 Use Case PengelolaIII.2 Perancangan Sistem
III.2.1 Fase Desain Logikal (Logical Design)
III.2.1.1 Subsistem Manajemen Proses
Proses yang terjadi pada sistem dapat digambarkan kedalam sebuah diagram berjenjang, diagram konteks dan diagram aliran data (DAD ) sebagai berikut :
III.2.2.2.1
Context Diagram Context Diagram pada sistem ini dapat dilihat pada gambar 3.4 berikut ini:
- Data Mahasiswa - Data Pengelola - Data Admin - Data Pertanyaan Kuesioner - Data Bagian Kuesioner - Data Mahasiswa - Informasi Data Mahasiswa - Informasi Data Pengelola - Informasi Data Admin - Informasi Data Pertanyaan Kuesioner - Informasi Data Bagian Kuesioner Aplikasi Skala Kesiapan Kerja Mahasiswa TI USD Aplikasi Skala Kesiapan Kerja Mahasiswa TI USD
- Data Mahasiswa - Data Pertanyaan Kuesioner - Data Bagian Kuesioner
Admin Mahasiswa
- Data Pengelola - Laporan Data Pertanyaan Kuesioner - Laporan Data Bagian Kuesioner -Laporan Data Pengelola -Laporan Data Mahasiswa - Informasi Data Mahasiswa - Informasi Data Pertanyaan Kuesioner - Informasi Data Bagian Kuesioner
Pengelola
Gambar 3.4 Context DiagramIII.2.2.2.2 Diagram Berjenjang
Aplikasi Skala Mahasiswa TI USD Kesiapan Kerja
3
4
5.P
6.P
2
1 Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen
Edit Profile Ikuti User Bagian User Pertanyaan
Mahasiswa Kuesioner
Kuesioner Mahasiswa Pengelola
Kuesioner1.1 P
1.2 P
2.1 P
2.2 P
3.1 P
3.2 P
3.3 P
3.4 P Lihat Edit Tambah Hapus Lihat Edit Lihat User Edit User
Pertanyaan Pertanyaan User User Bagian Bagian Mahasiswa Mahasiswa Kuesioner
Mahasiswa Mahasiswa Kuesioner Kuesioner Kuesioner
4.1 P
4.2 P
4.3 P
4.4 P Tambah Hapus Lihat User Edit User User User
Pengelola Pengelola Pengelola Pengelola
24
8
7.P Lihat Edit Profile Laporan
Pengelola
8.1 P
8.2 P
8.3 P Lihat Lihat Laporan
Lihat Grafik laporan Skala Statistik
Per Kesiapan Laporan Mahasiswa
Kerja Gambar 3.5 Diagram Berjenjang.
25
III.2.2.2.3 Overview Diagram
III.2.1.1.3.1 Overview diagram level 0 Admin Admin 1 Pertanyaan 1 Manajemen Kuesioner Manajemen Pertanyaan Kuesioner 2 Kuesioner 2 Manajemen Bagian Manajemen Bagian Kuesioner
Mahasiswa Mahasiswa Pertanyaan Kuesioner D1 Admin D3 5 P Edit Profile 5 P Mahasiswa Edit Profile Mahasiswa Mahasiswa D4 Pengelola D5 Data Pertanyaan Kuesioner Data Pertanyaan Kuesioner Data Bagian Kuesioner Pengelola Pengelola Informasi Bagian Kuesioner Informasi Pertanyaan Kuesioner Informasi Pertanyaan Kuesioner Informasi Bagian Kuesioner 3 Mahasiswa 3 Manajemen User Manajemen User Mahasiswa Data Mahasiswa Informasi Mahasiswa Data Mahasiwa Bagian_Kuesioner D2 Data Bagian Kuesioner Informasi Mahasiswa 4 Pengelola 4 Manajemen User Manajemen User Pengelola Data Pengelola Informasi Pengelola Data Pengelola Informasi Pengelola Data Mahasiswa Data Mahasiswa Informasi Mahasiswa Informasi Mahasiswa 6 P Ikuti Kuesioner 6 P Ikuti Kuesioner - Data Bagian kuesioner - Data Mahasiswa - Data Pertanyaan kuesioner - Informasi Bagian kuesioner - Informasi Pertanyaan Kuesioner - Informasi Mahasiswa Data Mahasiswa Informasi Mahasiswa Informasi Bagian Kuesioner Informasi pertanyaan kuesioner Data Bagian Kuesioner Data pertanyaan Kuesioner 7 P Edit Profile Pengelola 7 P Edit Profile Pengelola Data Pengelola Informasi Pengelola Data Pengelola Informasi Pengelola 8 Lihat Laporan 8 Lihat Laporan -Informasi Mahasiswa - Informasi Bagian
Kuesioner - Informasi Pertanyaan Kuesioner Informasi Mahasiswa Informasi Bagian kuesioner Informasi Pertanyaan Kuesioner Informasi admin Data Admin Data Admin Informasi Admin Gambar 3.6 Overview diagram level 0.
III.2.1.1.3.2 Overview diagram level 1 Proses 1
1.1 P
1.1 P Lihat
Informasi Pertanyaan Kuesioner Informasi Pertanyaan Kuesioner Lihat
Pertanyaan Kuesioner Pertanyaan Kuesioner
Pertanyaan D1
Kuesioner
1.2 P Konfirmasi
1.2 P Admin edit Pertanyaan Kuesioner terupadte
Admin Edit Pertanyaan
Edit Pertanyaan Kuesioner
Data Kuesioner
Pertanyaan Data Pertanyaan Kuesioner Kuesioner
Gambar 3.7 Overview diagram level 1 Proses 1.III.2.1.1.3.3 Overview diagram level 1 Proses 2
2.1 P
2.1 P Lihat
Informasi Bagian Kuesioner Informasi Bagian Kuesioner Bagian Lihat
Bagian Kuesioner
Kuesioner Bagian D2
Kuesioner
2.2 P Konfirmasi
2.2 P Admin edit Data Bagian Kuesioner terupadte
Admin Edit Bagian Kuesioner Edit Bagian
Data Kuesioner
Bagian Data Bagian Kuesioner Kuesioner
Gambar 3.8 Overview diagram level 1 Proses 2.III.2.1.1.3.4 Overview diagram level 1 Proses 3
Lihat 3.1 P 3.1 P Informasi Data Mahasiswa Informasi Data Mahasiswa Mahasiswa Lihat Mahasiswa 3.2 P D4 Mahasiswa Admin Konfirmasi 3.2 P Admin Tambah Tambah Mahasiswa Tambah Mahasiswa Data
Mahasiswa Data Mahasiswa
3.3 P 3.3 P Konfirmasi Edit Data Mahasiswa Terupdate Update Mahasiswa Edit Mahasiswa Data Mahasiswa 3.4 P 3.4 P Data MahasiswaKonfirmasi Hapus Data Mahasiswa