Dampak Kegiatan Masyarakat Terhadap Kualitas Air Sungai Babarsari Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara

43

DAFTAR PUSTAKA

Aria, G. D. 2014. Analisis Dampak Kegiatan Wisata terhadap Kualitas Air Sungai
Betimus Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang. Skripsi.
Universitas Sumatera Utara. Medan.
Barus, T.A. 2004. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan.
USU press. Medan
Dwidjoseputro, D. 1994. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia Pustaka
Utama. Medan.
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumber Daya dan
Lingkungan Perairan. KANISIUS. Yogyakarta.
Eryani, I. G. A. P. 2014. Potensi Air dan Metode Pengelolaan Sumberdaya Air di
Daerah Aliran Sungai Sowan Parancak Kabupaten Jembrana. Jurnal
PARUDAKSA. 3 (1) : 32-41.
Ginanjar, A. 2012. Kaji Potensi Pariwisata Berbasis Masyarakat melalui
Pengembangan Desa Wisata Peternakan Di Pangelangan Kab. Jawa
Barat. Skripsi . Universitas Pendidikan Indonesia. Jawa Barat.
Harthayasa, I. M. D. 2002. Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan Sungai
Badung Sebagai Obyek Wisata Air “City Tour” Di Kota Denpasar.

Semarang. Program Pasca Sarjana, Universitas Diponegoro. (Diakses 3
April 2013).
Hiariey, L. S dan W, Sahusilawane. 2013. Dampak Pariwisata Terhadap
Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Pelaku Usaha di Kawasan Pantai
Natsepa Pulau Ambon. Jurnal Organisasi dan Manajemen. 9 (1) : 87-105.
Khotimah, S. 2013. Kepadatan Bakteri Coliform di Sungai Kapuas Kota
Pontianak. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Universitas Lampung. Lampung.
Kordi, G.K dan A.B. Tancung. 2007. Pengelolaan Kualitas Air. Rineka Cipta,
Jakarta.
Lensun, M dan S. Tumembouw. 2013. Tingkat Pencemaran Air Sungai Tondano
di Kelurahan Ternate Baru Kota Manado. 1 (2): 43-48.
Manik, K.E.S. 2009. Pengelolaan Lingkungan Hidup. Djambatan, Jakarta.
Manmpiring, A. 2009. Studi Kandungan Nitrat (NO-3) pada Sumber Air Minum
Masyarakat Kelurahan Rurukan Kecamatan Tomohon Timur Koto

Universitas Sumatera Utara

44


Tomohon. Karya Ilmiah. Departemen Pendidikan Nasional RI. Fakultas
Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Peraturan Pemerintah No 82 Tahun 2001. Perihal Baku Mutu Kualitas Air.
Rahmawati, D. 2011. Pengaruh Kegiatan Industri terhadap Kualitas Air Sungai
Diwak Di Bergas Kabupaten Semarang dan Upaya Pengendalian
Pencemaran Air Sungai. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ridwan, M. 2012. Perencanaan & Pengembangan Pariwisata.cetakan pertama. P.T
Softmedia. Jakarta
Safitri, W., R, S. Pujianti., dan P, T. Ningrum. 2014. Kandungan Nitrat Pada Air
Tanah di Sekitar Lahan Pertanian Padi, Palawija dan Tembakau. Fakultas
Kesehatan Masyarakat. Universitas Jember. Jawa Timur.
Salma,

A. I dan I, Susilowati, 2004. Analisis Permintaan Obyek Wisata
Alam Curug Sewu, Kabupaten Kendal Dengan Pendekatan Travel Cost,
Jurnal Dinamika Pembangunan. 1 (2) : 153-165.

Samidjo, J. 2015. Pengelolaan Sumberdaya Air dan Sumber Air Terpadu yang
Berkelanjutan. Majalah Ilmiah Pawiyatan. 12(2) : 32-41.
Sihaloho, W. S. 2009. Analisa Kandungan Amoniak dan Limbah Cair Inlet dan

Outlet dari Beberapa Industri Kelapa Sawit. Universitas Sumatera Utara.
Medan.
Silalahi,

J. 2009. Analisis Kualitas Air dan Hubungannya dengan
Keanekaragaman Vegetasi Akuatik Di Perairan Balige Danau Toba.
Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan.

Simanjuntak, H. 2009. Studi Kolerasi Antara BOD dengan Unsur Hara N, P dan
K dari Limbah Pabrik Kelapa Sawit (PKS). Tesis. Sekolah Pascasarjana.
Universitas Sumatera Utara. Medan.
Sudewi, N. M. W. 2000. Analisis Peluang Investasi Sektor Pariwisata Bahari di
Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Sukadi, 1999. Pencemaran Sungai Akibat Buangan Limbah dan Pengaruhnya
terhadap BOD dan DO. Institut Keguruan Dan Ilmu Pendidikan.
Bandung.
Tatangindatu, F., O, Kalesaran., dan R, Rompas. 2013. Studi Parameter Fisika
Kimia Air pada Areal Budidaya Ikan di Danau Tondano Desa Paleloan
Kabupaten Minahasa. Jurnal Budidaya Perairan. 1(2) : 8-19.

Umar, H. 2003. Metode Riset Perilaku Konsumen Jasa. Penerbit Ghalia
Indonesia. Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

45

Undang-undang Republik Indonesia [UU]. No.9. 1990.Tentang Kepariwisataan.
Jakarta.
Wibowo, 2007. Dampak Pengembangan Ekowisata Kawasan Wisata Gunung
Merapi – Merbaru terhadap Perubahan Struktuir Masyarakat. Skripsi.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sebelas Maret.
Surakarta.
Yulianda, F. 2004. Pedoman Analisis Penentuan Status Kawasan Konservasi
Laut. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor.
Bogor.
Zalukhu, S. 2009. Panduan Dasar Pelaksanaan Ekowisata. Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan. Nias Selatan.

Universitas Sumatera Utara