Upacara Adat Cawir Metua Pada Masyarakat Karo Di Kabupaten Langkat: Kajian Semiotik

UPACARA ADAT

  DI KABUPATEN LANGKAT: KAJIAN SEMIOTIK SKRIPSI SARJANA DIKERJAKAN O L E H NAMA : GIRSON TARIGAN NIM : 080703009 PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA BATAK DEPARTEMEN SASTRA DAERAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

UPACARA ADAT

CAWIR METUA PADA MASYARAKAT KARO

  SKRIPSI SARJANA DIKERJAKAN O L E H NAMA : GIRSON TARIGAN NIM : 080703009

  Diketahui Oleh : Pembimbing I

  Pembimbing II Dra.Herlina Ginting, M.Hum. Dra.Asni Barus, M.Hum.

  Nip. 196402121988032001 Nip. 195904271987022001 Disetujui Oleh :

  Departemen Sastra Daerah Ketua, Drs.Warisman Sinaga, M.Hum.

  Nip.196207161988031002

  ABSTRAK Girson Tarigan, 2012. Judul skripsi: Upacara adat cawir metua pada masyarakat Karo di Kabupaten Langkat Kajian Semiotik

  Penelitian ini merupakan penelitian tentang upacara adat kematian pada masyarakat Karo di Kabupaten Langkat yang diinjau dari kajian semiotik. Upacara adat kematian merupakan salah satu warisan budaya nenek moyang, yang hingga sekarang masih di jumpai di seluruh pelosok tanah air, biasanya di dalam perwujudannya dikaitkan pada hal-hal yang bersifat religious. Menurut Koentjaraningrat (1971), kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan atau aktifitas dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Semua tindakan manusia adalah kebudayaan karena untuk melakukan suatu tindakan memiliki proses pembelajaran.

  Metode dasar yang digunakan dalam skipsi ini adalah metode deskriptif. Metode Deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan/melukiskan keadaan objek/subyek penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain) pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya.

  Hasil penelitian lapangan menunjukkan bahwa upacara kematian memiliki tanda dan makna yang menunjukkan status dan kedudukan seseorang baik dalam ikatan kekeluargaan dan juga dalam kagiatan adat.

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur penulis ucapkan atas hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan kasih karunia-Nya, yang telah memberikan kesehatan dan kekuatan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

  Adapun judul skripsi ini adalah upacara adat cawir metua pada masyarakat Karo

  di Kabupaten Langkat . Judul ini Penulis ambil berdasarkan sejarah dan budaya masyarakat Batak Karo yang terdapat di Kabupaten Langkat Propinsi Sumatera Utara.

  Agar dapar memperoleh gambaran yang jelas dan menyeluruh tentang isi skripsi ini, penulis akan memaparkan rincian sistematika penulisan ini sebagai berikut.

  Bab I merupakan pendahuluan. Pada bab ini diuraikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan gambaran umum lokasi penelitian.

  Bab II merupakan tinjauan pustaka yang mencakup kepustakaan yang relevan dan teori yang digunakan. Bab III akan membahas metode penelitian yang terdiri atas: metode dasar, lokasi penelitian, sumber data penelitian, instrumen penelitian, metode pengumpulan data, dan metode analisis data.

  Bab IV merupakan hasil dan pembahasan. Pada bab ini akan diuraikan tahapan pelaksanaan upacara adat cawir metua pada masyarakat Karo di Kabupaten Langkat dan jenis dan makna tanda pada upacara adat cawir metua pada masyarakat Karo di Kabupaten Langkat.

  Bab V merupakan kesimpulan dan saran, kemudian diakhiri dengan daftar pustaka dan lampiran.

  Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dan banyak kekurangan, mengingat waktu dan kemampuan penulis yang sangat terbatas. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari semua pihak.

  Medan, Oktober 2012 Penulis, Girson Tarigan

UCAPAN TERIMA KASIH

  Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kesehatan dan berkah untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini hingga selesai. Penulis juga menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini banyak pihak yang telah memberikan saran, dukungan, bimbingan dan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya teristimewa kepada kedua orang tua penulis yang penulis sangat sayangi Ayahanda (U.Tarigan) dan Ibunda (S.br.Surbakti) yang telah bersusah payah mendidik dan membesarkan penulis dengan penuh kasih sayang dan juga tak henti-hentinya memberikan dukungan dan perhatian baik materi dan spiritual selama penulis mengikuti perkuliahan hingga sampai saat ini.

  Dalam kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr.Syahron Lubis, M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya USU, Bapak

  Pembantu Dekan I, Pembantu Dekan II, Pembantu Dekan III, Serta seluruh staff dan pegawai dijajaran Fakultas Ilmu Budaya.

  2. Bapak Drs. Warisman sinaga, M.Hum. Selaku Ketua Departemen Sastra Derah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara, serta seluruh staff dan jajaran pegawai di Departemen Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.

  3. Ibu Dra. Herlina Ginting, M.Hum. Selaku Sekertaris Departemen Sastra Derah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara dan juga sekaligus yang menjadi pembimbing I penulis yang juga selalu mendukung dan memrikan masukan – masukan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini selesai, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu karena telah sabar, semangat dan mendukung penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

  4. Ibu Dra. Asni Barus, M.Hum. selaku dosen pembimbing II penulis yang juga selalu mendukung dan memrikan masukan – masukan kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini selesai, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada Ibu karena telah sabar, semangat dan mendukung penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

  5. Abang (Mampu Tarigan dan Joni Tarigan), kakak (Sri Artina br Tarigan) adik (Afrilita br Tarigan) terimakasih buat support serta doa yang telah kalian berikan dan selalu memberikan saya semangat dalam penyusunan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan Terimakasih kepada seseorang yang penulis sayangi dan cintai Nelly Febri Trisna br Sitepu, yang selalu mendengarkan keluh kesah penulis dalam penyusunan skripsi ini, dan yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan studi penulis.

  6. Kepada masyarakat Desa Gunung Tinggi dan Bapak Kepala Desa yang telah memberikan respon yang baik kepada penulis dalam pengumpulan data di lapangan hingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

  7. Teman-teman Mahasiswa/I seperjuagan Imanuel, Mikael, hafiz, jandri, Anke, Dewi, Ayu, dan seluruh anak IMSAD yang belum penulis sebutkan, terimakasih penulis ucapkan atas bantuan dan dorongan serta doa yang diberikan kepada penulis.

  8. Kepada sahabat – sahabat terbaikku di HDS_Group yang selalu memberikan dukungan dan masukan – masukan dalam penyusunan skripsi ini dan yang menghibur penulis dalam penyusunan skripsi ini hingga selesai.

9. Kepada teman-teman di kos gang sinar yang selalu memberi dorongan yang selalu memberikan dorongan dan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Semua Pihak yang tidak sempat penulis sebutkan pada kesempatan ini, yang telah membantu penulisan dan proses studi. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa membalas segala kebaikan yang telah diberikan oleh semua pihak kepada penulis. penulis menyadari akan keterbatasan penulis, maka hasil penelitian ini masih terdapat kekurangan dan kelemahan, untuk itu koreksi dan masukan dari berbagai pihak diharapkan penulis guna penyempurnaannya. Semoga tulisan ini berguna bagi pihak- pihak yang memerlukannya.

  Medan, Oktober 2012 Penulis, Girson Tarigan

  DAFTAR ISI ABSTRAK .................................................................................................. i KATA PENGANTAR ............................................................................... ii UCAPAN TERIMA KASIH ..................................................................... iv DAFTAR ISI .............................................................................................. vii

  2.1. Kepustakaan yang Relevan ...................................................... 10

  BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 36

  2.1. Teori yang Digunakan .............................................................. 29

  2.1.5. Sangkep Nggeluh ............................................................. 26

  2.1.4. Tutur Siwaluh Rakut Sitelu .............................................. 18

  2.1.3. Sistem Kekerabatan Pada Masyarakat Karo .................... 15

  2.1.2. Pengertian Cawir Metua .................................................. 13

  2.1.1. Pengertian Semiotik ......................................................... 10

  BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 10

  BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1

  1.5.2. Kependudukan ............................................................ 9

  1.5.1. Kondoisi Wilayah ...................................................... 6

  1.5.Letak Geografis Kabupaten Langkat ......................................... 6

  1.4.Manfaat Penelitian .................................................................... 5

  1.3.Tujuan Penelitian ...................................................................... 4

  1.2.Perumusan Masalah .................................................................. 4

  1.1.Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

  3.1.Metode Dasar ............................................................................ 37

  3.2.Lokasi Penelitian ........................................................................ 38

  3.3.Sumber Data Penelitian ............................................................. 38

  3.4.Instrumen Penelitian .................................................................. 39

  3.5.Metode Pengumpulan Data ........................................................ 39

  3.6.Metode Analisis Data ................................................................. 40

  BAB IV PEMBAHASAN .......................................................................... 42

  4.1 Tahapan Pelaksanaan Upacara Adat Cawir Metua Pada Masyarakat Karo di Kabupaten Langkat .............................. 42

  4.2 Jenis dan Makna Tanda Pada Upacara Adat Cawir Metua Pada Masyarakat Karo di Kabupaten Langkat .......... 52

  4.2.1. Amak Mbentar ........................................................... 52

  4.2.2. Kampil ........................................................................ 53

  4.2.3. Uis Adat ..................................................................... 54

  4.2.4. Terdas ......................................................................... 56

  4.2.5. Bulang Telu Rupa ....................................................... 56

  4.2.6. Sen .............................................................................. 57

  4.2.7. Maneh-maneh ............................................................. 58

  4.2.8. Manuk Langkah Lalu ................................................. 58

  BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 60

  6.1 Kesimpulan ................................................................................ 60

  6.2 Saran ........................................................................................... 61

  DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 62