Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMENGARUHI BIDAN DALAM

  

PEMBERIAN IMUNISASI HEPATITIS B PADA BAYI

BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS

PIJORKOLING KOTA PADANGSIDIMPUAN

TAHUN 2014 TESIS

Oleh

ROSMAINUN

  127032044/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014 THE FACTORS WHICH INFLUENCE MIDWIVES IN GIVING HEPATITIS B IMMUNIZATION TO THEIR NEWBORN BABIES IN THE WORKING AREA OF PIJORKOLING PUSKESMAS

PADANGSIDIMPUAN

  IN 2014

  THESIS By ROSMAINUN 107032233/IKM MAGISTRATE IN PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN 2014 FAKTOR- FAKTOR YANG MEMENGARUHI BIDAN DALAM PEMBERIAN IMUNISASI HEPATITIS B PADA BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PIJORKOLING KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2014

  

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes)

dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

  

Minat Studi Kesehatan Reproduksi

pada Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara

Oleh

ROSMAINUN 127032044/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

  

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2014

Judul Tesis : FAKTOR-FAKTOR YANG

  MEMENGARUHI BIDAN DALAM PEMBERIAN IMUNISASI HEPATITIS B PADA BAYI BARU LAHIR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PIJORKOLING KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2014 Nama Mahasiswa : Rosmainun Nomor Induk Mahasiswa : 127032044 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Kesehatan Reproduksi

  Menyetujui Komisi Pembimbing (Dr. Ir. Evawany Y. Aritonang, M.Si) (Drs. Abdul Jalil. A.A, M.Kes) Ketua Anggota Dekan

(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

Tanggal Lulus : 3 Juli 2014

  Telah Diuji pada Tanggal : 3 Juli 2014

  PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Ir. Evawany Yunita Aritonang, M.Si Anggota : 1. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes 2. dr. Rahayu Lubis, M.Si, Ph.D

3. Sri Rahayu Sanusi, S.K.M, M.Kes

  

PERNYATAAN

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMENGARUHI BIDAN DALAM

PEMBERIAN IMUNISASI HEPATITIS B PADA BAYI BARU LAHIR

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PIJORKOLING

KOTA PADANGSIDIMPUAN

TESIS

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Juli 2014 Rosmainun 127032044/IKM

ABSTRAK

  Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B (VHB), suatu anggota family Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati yang menahun dan dapat berlanjut menjadi sirosis hati. Prevalensi Hepatitis B di Indonesia masih tinggi disebabkan karena penularan penyakit hepatitis B dari ibu melahirkan ke bayi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi bidan dalam pemberian imunisasi Hepatitis B pada bayi baru lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan.

  Jenis penelitian adalah survei dengan metode pengukuran data cross

  

sectional. Populasi adalah seluruh ibu bersalin yang berada di wilayah kerja

  Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan pada periode Januari sampai Maret tahun 2014 yang ditolong oleh bidan sebanyak 102 orang, seluruh populasi dijadikan sampel. Analisis data dilakukan dengan uji univariat, Chi Square dan regresi logistik berganda.

  Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi (p=0,046; 95%CI 1,016- 5,882), kemampuan (p=0,019; 95%CI 1,195-7,034) dan persepsi bidan (p=0,044; 95%CI 1,025-5,949) berpengaruh terhadap pemberian imunisasi Hepatitis B.

  Variabel yang paling besar pengaruhnya adalah kemampuan dengan nilai Exp B= 2,899 artinya bidan yang memiliki kemampuan baik mempunyai peluang untuk memberikan imunisasi hepatitis B 2,899 kali lebih besar dibandingkan dengan bidan yang kemampuannya tidak baik. Rendahnya cakupan imunisasi ini disebabkan sekitar 64,7% ibu menyatakan bidan tidak menjelaskan kepada ibu bahwa semua bayi baru lahir itu harus diberikan imunisasi hepatitis B ini, 59,2% ibu menyatakan tidak mendapatkan penjelasan dari bidan tentang manfaat imunisasi hepatitis B pada bayi, dan 59,8% ibu menyatakan tidak tahu bahwa pemberian imunisasi hepatitis B pertama pada bayi tidak boleh lewat dari tujuh hari setelah bayi dilahirkan sehingga mereka menganggap imunisasi hepatitis B ini bisa diberikan saat bayi telah berusia lebih dari 1 bulan.

  Disarankan kepada Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan untuk lebih meningkatkan cakupan pemberian imunisasi hepatitis B dengan peningkatan peran serta ibu untuk membawa anaknya imunisasi, dan melakukan pelatihan bagi seluruh petugas kesehatan. Memberikan penghargaan bagi bidan agar lebih memotivasi dirinya dalam melaksanakan tugasnya.

  

Kata kunci : Motivasi, Kemampuan, Persepsi, Pemberian Imunisasi

Hepatitis B

ABSTRACT

  Hepatitis B is a liver disease which is caused by Hepatitis B virus (VHB),

a member of Hepadnavirus family which can cause liver inflammation or

chronic, and it can possibly cause cirrhosis of the liver. Prevalence of Hepatitis B in Indonesia is still high due to the transmission of hepatitis B from mothers

giving birth to babies. The objective of the research was to find out some factors

which influenced midwives in giving Hepatitis B immunization to newborn babies

in the working area of Pijorkoling Puskesmas, Padangsidempuan.

  The type of the research was a survey with cross sectional design. The

population was 102 childbirth mothers aided by midwives in the working area of

Pijorkoling Puskesmas, Padangsidempuan, from January to March, 2014, and all

of them were used as the samples. The data were analyzed by using univatriat,

Chi square, and multiple logistic regression tests.

  The results showed that motivation (p = 0.046, 95% CI 1.016 to 5.882), ability (p = 0.019, 95% CI 1.195 to 7.034) and the perception of midwives (p =

0.044, 95% CI 1.025 to 5.949) effect on immunization hepatitis B. the variables

that most influence is the capability to value Exp B = 2.899 means a midwife who has a good capability to have the opportunity to provide hepatitis B immunization 2,899 times greater than the capability of midwives who are not good. The low coverage of immunization is due approximately 64.7% of mothers stated midwife did not explain to the mother that all newborn infants should be given hepatitis B immunization, 59.2% of mothers stated midwife did not get an explanation of the benefits of hepatitis B immunization in infants, and 59.8% of mothers claimed not to know that the first hepatitis B immunization in infants should not be later than seven days after the baby is born so that they assume the hepatitis B immunization can be given when the baby is older than 1 month.

  It is recommended that the management of Pijorkoling Puskesmas,

Padangsidempuan, increase the coverage of giving Hepatitis B immunization by

motivating mothers to have their babies immunized. Besides that, health care

  providers should be trained and midwives should be given reward so that they are motivated to do their job well.

  Keywords: Motivation, Capability, Perception, Giving Hepatitis B Immunization

KATA PENGANTAR

  Alhamdulillah, segala puji dan syukur ke Khadirat Allah SWT, yang telah memberi rahmat dan hidayah-Nya sehingga dengan izin-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan

  

dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah

Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014“.

  Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.

  Dalam menyusun tesis ini, penulis mendapat bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1.

  Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H., M.Sc (CTM).,Sp.A.,(K), selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

  Universitas Sumatera Utara atas kesempatan penulis menjadi mahasiswa

  Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas sumatera Utara.

  3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, serta selaku Ketua Komisi Pembimbing atas segala ketulusannya dalam menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, dorongan, saran dan perhatian selama proses proposal hingga penulisan tesis ini selesai..

  4. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes, selaku anggota komisi pembimbing atas segala ketulusannya dalam menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, dorongan, saran dan perhatian selama proses proposal hingga penulisan tesis ini selesai.

  5. dr. Rahayu Lubis, M. Si. Ph.D dan ibu Sri Rahayu Sanusi, S.K.M, M.Kes, selaku tim penguji yang telah banyak memberikan saran, bimbingan dan perhatian selama proses penulisan tesis ini.

  6. Kepala Puskesmas dan Bidan Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan kepada penulis dalam rangka menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas sumatera Utara 7. Para Dosen, staf dan semua pihak yang terkait di lingkungan Program

  Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

  8. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada ayahanda Alm. Drs.

  H. Parsaulian Harahap dan Ibunda Murniati Panggabean, S.Ag serta keluarga besar yang telah memberikan dukungan moril serta doa dan motivasi selama penulis menjalani pendidikan 9. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada dan Ibu Hj. Arniaty

  Riana Harahap serta keluarga besar yang telah memberikan dukungan moril serta doa dan motivasi selama penulis menjalani pendidikan

  10. Teristimewa buat suami tercinta Ardiansyah Siregar dan ananda Nabilah Raihana serta Nadiyah Raihana berkat merekalah penulis termotivasi untuk menyelesaikan studi ini

  11. Teman-teman seperjuangan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, atas bantuannya dalam penyusunan tesis ini.

  Akhirnya saya menyadari segala keterbatasan yang ada. Untuk itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

  Medan, Juli 2014 Penulis

  Rosmainun 127032044/IKM

RIWAYAT HIDUP

  Rosmainun, lahir pada tanggal 25 Pebruari 1988 di Kota Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara, beragama Islam, anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Ayahanda Alm. Drs. H. Parsaulian Harahap dan Ibunda Murniati Panggabean, S. Ag dan bertempat tinggal di Padangsidimpuan.

  Penulis mulai melaksanakan pendidikan dasar di SDN 12 Kota Padangsidimpuan tamat pada tahun 2000, penulis melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMPN 1 Padangsidimpuan tamat pada tahun 2003, dan melanjutkan sekolah menengah atas di SMAN 2 Padangsidimpuan tamat tahun 2006. Dan pada tahun 2006 penulis melanjutkan pendidikan D-III Kebidanan di Akademi Kebidanan Sentral Padangsidimpuan, dan tamat pada tahun 2009.

  Penulis menikah pada tanggal 23 Juni 2010 dengan Ardiansyah Siregar, anak dari Bapak (alm) Ahmad Syarif Siregar dan Ibu Arniaty Riana Harahap.

  Kemudian dikaruniai dua orang putri. Penulis bekerja sebagai Staf Akademik di Akademi Kebidanan Sentral Padangsidimpuan mulai pada tahun 2009 sampai sekarang.

  Tahun 2010 penulis melanjutkan pendidikan S-1 Kesehatan Masyarakatan di STIKes Helvetia Medan, dan tamat tahun 2012, kemudian pada tahun 2012 penulis melanjutkan pendidikan Pascasarjana Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  DAFTAR ISI Halaman

ABSTRAK ........................................................................................................ i

ABSTRACT....................................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ...................................................................................... iii

RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................... vii

DAFTAR TABEL ............................................................................................ x

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................

  1 1.1.

  1 Latar Belakang .......................................................................

  1.2.

  10 Permasalahan ..........................................................................

  1.3.

  10 Tujuan Penelitian ....................................................................

  1.4.

  10 Hipotesis ................................................................................

  1.5.

  10 Manfaat Penelitian ..................................................................

  BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................

  12 2.1.

  12 Imunisasi ................................................................................

  2.1.1.

  12 Pengertian ...................................................................

  2.1.2.

  12 Tujuan .........................................................................

  2.2.

  14 Hepatitis B ..............................................................................

  2.3.

  18 Bidan ....................................................................................

  2.4.

  19 Imunisasi Hepatitis B ..............................................................

  2.4.1.

  20 Jadwal Pemberian Imunisasi ........................................

  2.4.2.

  20 Usia Pemberian ...........................................................

  2.4.3.

  21 Lokasi Penyuntikan .....................................................

  2.4.4.

  21 Efek Samping ..............................................................

  2.4.5.

  21 Tanda Keberhasilan .....................................................

  2.4.6.

  21 Efektivitas ...................................................................

  2.5.

  22 Pemberian Imunisasi HB pada Bayi Baru Lahir ......................

  2.6.

  23 Kinerja ...................................................................................

  2.7. Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..............................................................

  23 2.8.

  28 Landasan Teori .......................................................................

  2.9.

  34 Kerangka Konsep ...................................................................

  BAB 3. METODE PENELITIAN ................................................................

  35 3.1. Jenis Penelitian .......................................................................

  35 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ..................................................

  35 3.3. Populasi dan Sampel ...............................................................

  35 3.4. Metode Pengumpulan Data .....................................................

  35 3.4.1. Data Primer .................................................................

  35 3.4.2. Data Sekunder .............................................................

  36 3.5. Uji Validitas dan Reabilitas Data ............................................

  36

  3.6. Variabel dan Defenisi Operasional ..........................................

  57

  52

  4.3.3 Hubungan Persepsi dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..................................................................

  53 4.4. Analisis Multivariat ................................................................

  53

  4.4.1. Pengaruh Motivasi, Kemampuan, dan Persepsi Bidan terhadap Pemberian Imunisasi Hepatitis B.........

  54 BAB 5. PEMBAHASAN ...............................................................................

  57 5.1 Pemberian Imunisasi Hepatitis B ...........................................

  5.2 Pengaruh Motivasi Bidan terhadap Pemberian Imunisasi Hepatitis B-0 di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ...........................................................

  51

  59

  5.3 Pengaruh Kemampuan Bidan terhadap Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan..............

  61

  5.4 Pengaruh Persepsi Bidan terhadap Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan .......................

  63

  5.5. Faktor-faktor yang Memengaruhi Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan .......................

  66 5.6. Keterbatasan Penelitian...........................................................

  68 BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN .........................................................

  4.3.2 Hubungan Kemampuan dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..................................................

  4.3.1 Hubungan Motivasi dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..................................................................

  38 3.6.1. Variabel ......................................................................

  42 4.1.1 Letak Geografis ...........................................................

  38 3.6.2. Defenisi Operasional ...................................................

  38 3.7. Metode Pengukuran ................................................................

  40 3.8. Metode Analisa Data ..............................................................

  40 3.8.1. Analisis Univariat........................................................

  40 3.8.2. Analisis Bivariat ..........................................................

  41 3.8.3. Analisis Multivariat .....................................................

  41 BAB 4. HASIL PENELITIAN .....................................................................

  42 4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian........................................

  42 4.1.2 Demografi ...................................................................

  51

  43 4.2. Analisis Univariat ...................................................................

  43 4.2.1. Motivasi Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..................

  43

  4.2.2. Kemampuan Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..................................................................

  45

  4.2.3. Persepsi Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B ..............................................................................

  48 4.2.4. Pemberian Imunisasi Hepatitis B .................................

  50 4.3. Analisis Bivariat .....................................................................

  69

  6.1 Kesimpulan ...........................................................................

  69 6.2 Saran ....................................................................................

  70 DAFTAR PUSTKA ..........................................................................................

  71 LAMPIRAN DAFTAR TABEL

  

No. Judul Halaman

  3.1. Metode Pengukuran Variabel Independen dan Variabel Dependen ..........................................................................................

  35

  4.1. Distribusi Motivasi Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan .........................

  44

  4.2. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Motivasi Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ......................................................................

  45

  4.3. Distribusi Kemampuan Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ...............................................................................

  4.9. Hubungan Kemampuan dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan .......

  2.2. Kerangka Konsep Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir .....................

  33

  2.1. Kerangka Teori Faktor-faktor yang Memengaruhi Kinerja Menurut Gibson (1987) ......................................................................

  

No. Judul Halaman

  54 DAFTAR GAMBAR

  4.11. Pengaruh Motivasi, Kemampuan, dan Persepsi Bidan terhadap Pemberian Imunisasi Hepatitis B .......................................................

  53

  4.10. Hubungan Persepsi dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ...........

  52

  52

  46

  4.8. Hubungan Motivasi dengan Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ...........

  51

  4.7. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ...............................................................................

  50

  4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Persepsi Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ....................................................

  49

  4.5. Distribusi Persepsi Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan .......

  47

  4.4. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Kemampuan Bidan pada Pemberian Imunisasi Hepatitis B di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan ..................................

  34

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Vitamin K1 pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limun Medan Tahun 2013

2 86 98

Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

2 75 115

Peran Bidan sebagai Pelaksana dalam Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Wilayah Kerja Puskesmas Sering Medan Tahun 2014

3 90 80

Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Prematur

0 0 5

Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Vitamin K1 pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limun Medan Tahun 2013

0 0 23

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Vitamin - Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Vitamin K1 pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limun Medan Tahun 2013

0 0 16

Faktor-faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Vitamin K1 pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limun Medan Tahun 2013

0 0 16

II. Petunjuk Pengisian Isilah data dengan benar - Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

0 0 27

Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

0 0 22

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Faktor – faktor yang Memengaruhi Bidan dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Baru Lahir di Wilayah Kerja Puskesmas Pijorkoling Kota Padangsidimpuan Tahun 2014

0 0 10