EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014.
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edu
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG
(Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014 )
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Jepang
Oleh :
OKTA PROBOWATI 0801213
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JEPANG FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2013
(2)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edu
Efektivitas Permainan Missing
Letter Terhadap Kemampuan
Penguasaan Kosakata Dasar
Bahasa Jepang
Oleh: Okta Probowati
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Universitas Pendidikan Indonesia
© Okta Probowati
Universitas Pendidikan Indonesia Desember 2013
Hak cipta dilindungi undang-undang.
Dilarang memperbanyak skripsi ini, baik sebagian maupun seluruhnya dalam bentuk apapun tanpa izin dari penulis.
(3)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edu
LEMBAR PENGESAHAN
Nama : Okta Probowati NIM : 0801213
Judul Skripsi : Efektivitas Teknik Permainan Missing Letter Terhadap
Kemampuan Kosakata Dasar Bahasa Jepang (Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa SMA Laboraturium Percontohan UPI Kelas X Tahun Ajaran 2013/2014).
Disetujui dan disahkan oleh :
Pembimbing I Pembimbing II
Drs. H. Sudjianto, M. Hum. Juju Juangsih,
S.Pd.,MPd
NIP. 195906051985031004 NIP.
197308302008122002
Mengetahui,
Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Dra. Neneng Sutjianti, M. Hum NIP. 196011081986012001
(4)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edi
ABSTRAKSI
Efektivitas Teknik Permainan Missing Letter Terhadap Kemampuan Kosakata Dasar Bahasa Jepang
(Penelitian Eksperimen Kuasi Terhadap Siswa SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013-2014)
Okta Probowati 0801213
Di dalam mempelajari bahasa Jepang, kosakata adalah salah satu aspek dasar yang harus dikuasai dalam proses belajar mengajar. Tidak mudah bagi pembelajar bahasa Jepang untuk mengingat kosakata meskipun hanya sekedar kosakata dasar. Untuk itu diperlukan sebuah teknik dalam pembelajaran kosakata yang membuat pembelajar lebih mudah untuk mengingat, misalnya teknik permainan Missing Letter. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan One Group Pretest Posttest design. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas teknik permainan Missing Letter terhadap kemampuan kosakata dasar bahasa Jepang dan tanggapan siswa mengenai teknik permainan tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Laboratorium Percontohan UPI dengan sampel kelas X tahun ajaran 2013-2014 sebanyak 40 orang. Untuk memperoleh data, peneliti menggunakan instrumen tes dan angket.
Dari hasil analisis data, sebelum diberikan perlakuan (treatment) nilai rata-rata siswa sebesar 53,45 dan nilai rata-rata postest yang diberikan setelah perlakuan sebesar 87,18. Sehingga diperoleh selisih antara nilai postest dan pretest sebesar 33,73. Dapat disimpulkan bahwa menggunaan teknik permainan Missing Letter efektif. Hal tersebut diperkuat dengan hasil angket yang menyatakan bahwa hampir seluruh siswa berpendapat, jika teknik permainan Missing Letter menarik dalam pembelajaran bahasa Jepang terutama kosakata. Selain itu dapat memudahkan dalam mengingat kosakata dan meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa.
(5)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edi
(6)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.edi
ABSTRACT
Okta Probowati 0801213 In case of learning the Japanese language, a vocabulary is the basic aspect that people must be mastered in the learning process. Actually, it is not easy for student to remember the Japanese vocabulary even just a basic vocabulary. It required a learning technique that makes student easy to remember the vocabulary, for example is Missing Letter Game. This research used a quasi-experimental method with one group pretest-posttest design. The purpose of this research is to determine the effectiveness of Missing Letter technique toward the Japanese language basic vocabulary skills and
students techniques regarding the game. The population in this research is students’ who
study at Laboratorium Percontohan UPI Senior High School X grade batch 2013-2014 with samples 40 peoples. To obtain the data, researcher used test instruments and questionnaires.
Based on data analysis, before the researcher give a treatment to the students',
average test score of students’ is 53.45 and the average value posttest after treatment is 87.18. From that number the researcher get the difference between pretest and posttest values is 33.73. It can be concluded that the using of Missing Letter is very effective. It is strengthened by the results of a questionnaire which states that almost all of the students arguing if a Missing Letter technique are an exciting game in Japanese language learning, especially in vocabulary. Moreover, Missing Letter game can make the students easier to remember vocabulary and mastering of Japanese language vocabulary.
(7)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
DAFTAR ISI
ABSTRAKSI DAN SINOPSIS ... i
KATA PENGANTAR ... ii
UCAPAN TERIMAKASIH ... ii
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang Masalah ... 1
1.2Rumusan dan Batasan Masalah ... 4
1.2.1 Rumusan Masalah ... 4
1.2.2 Batasan Masalah ... 5
1.3Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 6
1.3.1 Tujuan Penelitian... 6
1.3.2 Manfaat Penelitian... 7
1.3.2.1Manfaat Teoritis ... 7
1.3.2.2Manfaat Praktis ... 7
1.4Definisi Operasional ... 8
1.5Metode Penelitian ... 10
(8)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
1.5.2 Teknik Pengumpulan Data ... 11
1.5.3 Anggapan Dasar dan Hipotesis ... 12
1.5.4 Populasi dan Sampel ... 13
1.6 Sistematika Pembahasan ... 14
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 16
2.1 Pengertian Pembelajaran ... 16
2.2 Pengertian Pendekatan, Metode, dan Teknik Pembelajaran ... 18
2.2.1 Pengertian Pendekatan Pembelajaran... 18
2.2.2 Pengertian Metode Pembelajaran ... 19
2.2.2.1 Syarat-Syarat Metode Pembelajaran ... 20
2.2.3 Pengertian Teknik Pembelajaran ... 21
2.2.4 Metode Pembelajaran Bahasa ... 22
2.3 Permainan (Game) Dalam Pembelajaran ... 26
2.3.1 Kelebihan dan Kelemahan Permainan ... 27
2.4 Permainan Missing Letter ... 29
2.4.1 Pengertian Permainan Missing Letter ... 29
2.4.2 Langkah-Langkah Penggunaan Teknik Permainan Missing Letter ... 30
2.5 Kosakata ... 31
2.5.1 Pengertian Kosakata ... 31
(9)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
2.6 Media Pembelajaran ... 33
2.6.1 Pengertian Media Pembelajaran ... 33
2.6.2 Fungsi Media Pembelajaran ... 35
2.6.3 Macam-Macam Media Pembelajaran... 36
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 38
3.1 Metodologi dan Desain Penelitian ... 38
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 39
3.2.1 Tempat Penelitian ... 39
3.2.2 Waktu Penelitian ... 40
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ... 40
3.3.1 Populasi ... 40
3.3.2 Sampel ... 41
3.4 Variabel Penelitian ... 41
3.5 Instrumen Penelitian ... 42
3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 43
3.7 Teknik Pengolahan Data ... 43
3.8 Prosedur Penelitian ... 44
3.9 Hipotesis Statistik ... 46
BAB IV ANALISIS DAN INTERPRETASI ... 47
(10)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
4.1.1. Uji Kelayakan Instrumen... 48
4.1.2 Deskripsi Data Pretest dan Posttest ... 50
4.1.3 Analisis Perhitungan Rata-Rata Pretest dan Posttest ... 54
4.2 Analisis Perhitungan Koefisien Signifikansi (t) Pretest dan Postest ... 58
4.3 Pembuktian Hipotesis ... 59
4.3.1.Pengujian Dengan Menggunakan T Hitung dan T Tabel ... 60
4.3.3.1Membandingkan t hitung dan t tabel ... 60
4.3.2 Pengujian Dengan Menggunakan Signifikansi ... 61
4.4 Analisis Data Hasil Angket ... 62
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 78
5.2 Saran ... 79
DAFTAR PUSTAKA ... 80
LAMPIRAN-LAMPIRAN
(11)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Kemampuan berbahasa asing lebih dari satu bahasa telah dirasakan
kebutuhannya oleh siswa, tidak heran jika seseorang dituntut untuk dapat menguasai
bahasa asing lainnya misalnya bahasa Jepang. Bahasa Jepang merupakan salah satu
bahasa yang penting dalam komunikasi internasional. Dalam pembelajaran bahasa
Jepang, siswa diajarkan dan diarahkan untuk menggunakan bahasa tersebut dalam
berkomunikasi baik secara langsung maupun tidak langsung dengan orang
disekelilingnya. Melalui interaksi tersebut siswa berkomunikasi untuk
menyampaikan pendapat dan keinginannya lewat bahasa dengan baik dan benar.
Dalam hal ini berarti, melalui pengajaran lewat bahasa diharapkan siswa dapat
terampil berbahasa. Di dalam pembelajaran bahasa asing, khususnya bahasa Jepang
terdapat empat aspek keterampilan bahasa yang harus dikuasai siswa yaitu,
keterampilan mendengar (kiku ginou), keterampilan berbicara (hanasu ginou),
keterampilan membaca (yomu ginou), dan keterampilan menulis (kaku ginou).
(12)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
penguasaan kosakata. Kosakata memiliki peranan yang sangat penting dalam
pembelajaran bahasa, karena siswa tidak dapat membuat kalimat tanpa sebuah kata.
Dengan kata lain, semakin banyak kosakata yang dikuasai, maka keterampilan
bahasanya pun akan semakin baik pula.
Berdasarkan pengalaman dan pengamatan penulis pada saat PPL (Praktek
Profesi Lapangan) di SMA Laboratorium Percontohan UPI, siswa masih banyak
mengalami kesulitan dalam memahami materi. Masalah yang sering dihadapi oleh
siswa adalah kesulitan dalam menguasai kosakata dengan baik dan menerapkannya
dalam kegiatan berbahasa. Kecenderungan lemahnya kemampuan pemahaman siswa
ini dilatarbelakangi oleh faktor fisik, kebiasaan, dan kosakata,. Faktor-faktor tersebut
dapat menyebabkan tingkat kemampuan berbahasa setiap siswa berbeda-beda. Untuk
itu kreativitas pengajar sangat diperlukan untuk memilih metode dan teknik
pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa dalam proses pembelajaran bahasa
Jepang khususnya dalam pembelajaran kosakata.
Kegiatan pembelajaran yang baik, tidak terlepas dari metode pembelajaran
yang baik pula. Metode pembelajaran merupakan salah satu faktor pendukung dalam
keberhasilan suatu program pembelajaran. Pengajar harus berusaha mempersiapkan
(13)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
agar materi yang telah diajarkan dapat bertahan lama dalam ingatan siswa. Dalam hal
ini, pembelajaran bahasa Jepang harus dikemas dalam bentuk pembelajaran yang
menarik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Oleh karena itu, perlu adanya
komponen utama dalam menciptakan suasana belajar yang aktif, inovatif, kreatif dan
menyenangkan yang dikenal dengan teknik pembelajaran.
Teknik pembelajaran pada dasarnya merupakan bentuk atau cara pembelajaran
yang tergambar dari awal sampai akhir yang disajikan secara khusus oleh pengajar
dalam menyampaikan bahan-bahan pengajaran kepada siswa pada saat proses
pembelajaran berlangsung. Peningkatan penguasaan kosakata siswa dapat dilakukan
oleh pengajar dengan menggunakan teknik pembelajaran, misalnya dengan
permainan Missing Letter dalam proses pembelajaran kosakata.
Missing Letter merupakan permainan yang dikhususkan dalam pembelajaran
kosakata. Dalam permainan Missing Letter siswa diminta untuk melengkapi
huruf-huruf yang hilang dari sebuah ejaan kata. Teknik permainan ini disajikan untuk
meningkatkan berbagai aspek, diantaranya mengembangkan daya ingat, melatih
kemandirian, dan meningkatkan perbendaharaan kosakata. Berdasarkan hal tersebut
penulis beranggapan bahwa penggunaan teknik permainan Missing Letter sangat
(14)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Letter secara efektif diharapkan akan sangat membantu dalam meningkatkan
penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk mengadakan
penelitian tentang efektivitas teknik permainan Missing Letter dalam proses
pembelajaran bahasa Jepang yang bertujuan meningkatkan penguasaan kosakata
yang akan peneliti susun dalam sebuah skripsi yang berjudul : Efektivitas Teknik
Permainan Missing Letter Terhadap Kemampuan Kosakata Dasar Bahasa Jepang.
1.2Rumusan dan Batasan Masalah
1.2.1 Rumusan Masalah
Untuk memperjelas permasalahan yang akan diteliti, maka perlu dirumuskan
masalah penelitian yang akan dilakukan. Adapun rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana proses pengajaran kosakata bahasa Jepang dengan menggunakan
teknik permainan Missing Letter ?
2. Bagaimana penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014 sebelum
menggunakan teknik Missing Letter?
(15)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014 sesudah menggunakan
teknik Missing Letter?
4. Apakah permainan Missing Letter efektif dalam meningkatkan penguasaan
kosakata dasar bahasa Jepang siswa kelas X SMA Laboratorium (Percontohan)
UPI Tahun Ajaran 2013/2014?
5. Bagaimana respon siswa kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun
Ajaran 2013/2014 terhadap pembelajaran kosakata bahasa Jepang dengan
menggunakan teknik Missing Letter?
1.2.2 Batasan Masalah
Agar permasalahan yang dtinjau tidak terlalu luas dan sesuai dengan maksud
serta tujuan yang ingin dicapai, maka peneliti membatasi masalah penelitian ini
sebagai berikut :
1. Peneliti hanya akan meneliti tentang penguasaan kosakata dasar bahasa
Jepang siswa sebelum menggunakan teknik permainan Missing Letter.
2. Peneliti hanya akan meneliti tentang penguasaan kosakata dasar bahasa
Jepang siswa sesudah diterapkan teknik permainan Missing Letter.
(16)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Pelajaran Bahasa Jepang “Sakura 1” siswa kelas X SMA Laboratorium
(Percontohan) UPI.
4. Penelitian ini hanya akan meneliti tanggapan siswa mengenai teknik
permainan Missing Letter terhadap penguasaan kosakata bahasa Jepang.
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui proses pengajaran kosakata dasar bahasa Jepang dengan
menggunakan teknik permainan Missing Letter
2. Untuk mengetahui penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa kelas X SMA
Laboratorium (Percontohan) UPI Tahun Ajaran 2013/2014 sebelum
menggunakan teknik Missing Letter.
3. Untuk mengetahui penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa kelas X SMA
Laboratorium (Percontohan) UPI Tahun Ajaran 2013/2014 sesudah
menggunakan teknik Missing Letter.
4. Untuk mengetahui tehnik Missing Letter efektif dalam meningkatkan
(17)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed (Percontohan) UPI Tahun Ajaran 2013/2014.
5. Untuk mengetahui respon siswa kelas X SMA Laboratorium (Percontohan) UPI
Tahun Ajaran 2013/2014 terhadap pembelajaran kosakata bahasa Jepang dengan
menggunakan teknik Missing Letter.
1.3.2 Manfaat Penelitian
1.3.2.1 Manfaat Teoritis
Secara teoritis manfaat penelitian ini diharapkan memberikan manfaat guna
manambah wawasan keilmuwan mengenai teknik permainan Missing Letter terhadap
penguasaan kosakata bahasa Jepang.
1.3.2.2. Manfaat Praktis
1. Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pembelajar bahasa Jepang,
yaitu dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa. Diharapkan
teknik Missing Letter ini dapat menjadi salah satu alternative dalam pembelajaran
bahasa Jepang disekolah.
2. Siswa
(18)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
positif berupa pemahaman yang baik dan merasakan bahwa belajar bahasa Jepang
menggunakan teknik Missing Letter merupakan cara yang menyenangkan.
3. Peneliti lain
Semoga penulisan ini bermanfaat dan dapat dijadikan rujukan atau referensi
pada penelitian dibidang sejenis, serta bisa memperluas wawasan dan pengetahuan
para peneliti lain.
1.4 Definisi Operasional
Agar tidak terjadi salah penafsiran terhadap judul penelitian ini, maka penulis
memandang perlu adanya pengertian istilah-istilah, yaitu sebagai berikut :
1. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia pengertian efektivitas dinyatakan
sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan dan sasarannya Alwi
(2007 : 284). Efektivitas atau keberhasilan dalam penelitian ini adalah
keberhasilan teknik permainan Missing Letter terhadap penguasaan kosakata
dasar bahasa Jepang siswa.
2. Teknik permainan Missing Letter merupakan permainan untuk anak dalam
pembelajaran menebak dan mencari huruf yang hilang. Didalam situs
(19)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
penelitian terdiri dari empat tahap: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan,
dan refleksi. Peneliti menggunakan beberapa instrument dalam
mengumpulkan data, yaitu tes kosakata, lembar pengamatan, dan catatan
lapangan. Prosedur permainannya adalah (1) guru mengenalkan kosakata
baru dengan flashcard melalui LCD, dalam program power point secara
berulang-ulang sampai dipandang anak paham/hafal, (2) guru menunjukkan
salah satu dari gambar yang disertai kartu kata dibawahnya, dengan
dihilangkan satu atau dua huruf, (3) guru menyuruh siswa menebak dan
mencari huruf yang hilang tadi agar menjadi kata yang tepat sesuai dengan
gambar yang ditunjukkan tadi (dapat dilakukan secara individu dan
kelompok). Dari permainan tersebut penulis tertarik untuk
mengujicobakannya dengan langkah yang sama tetapi huruf yang digunakan
adalah huruf hiragana dan kemudian dari permainan tersebut siswa akan
memperoleh kosakata baru.
3. Kosakata (Goi) menurut Sudjianto (2009 : 98) adalah kumpulan kata yang
berhubungan dengan bidang tertetu dalam bahasa itu.
4. Permainan Missing Letter merupakan permainan yang dikhususkan dalam
(20)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
untuk melengkapi huruf-huruf yang hilang dari sebuah ejaan kosakata.
1.5 Metode Penelitian
1.5.1 Jenis Penelitian
Dalam kegiatan penelitian, metode penelitian dapat diartikan sebagai cara atau
prosedur yang harus ditempuh untuk menjawab masalah penelitian. Prosedur ini
merupakan langkah kerja yang bersifat sistematis, mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, dan pengambilan kesimpulan (Sutedi, 2009 : 53). Metode yang dipakai
di dalam penelitian ini adalah Pre Eksperimental Desaign atau sering disebut juga
dengan istilah Quasi Eksperiment atau eksperimen semu. Sedangkan desain
eksperimen yang digunakan adalah One Group Pretest Postest desaign yaitu
eksperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding
(Arikunto, 2009 : 212). Adapun desain skema eksperimen tersebut yaitu :
O
1
X O
2
Keterangan :
O1 = Pretest (tes awal), untuk mengukur kemampuann awal siswa sebelum
(21)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed perlakuan.
X = Treatment (perlakuan) berupa pengajaran menggunakan teknik permainan
missing letter.
O2 = Postest (tes akhir) dilakukan untuk mengetahui kemampuan setelah
perlakuan.
1.5.2 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dua teknik yaitu :
1. Tes
Tes awal atau pretest dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal objek
penelitian sebelum mendapatkan perlakuan dan tes akhir atau posttest
dilakukan untuk mengetahui perbedaan kemampuan penguasaan kosakata
pada objek penelitian sesudah mendapatkan perlakuan.
2. Angket
Angket adalah daftar pertanyaan tertulis mengenai masalah tertentu
dengan ruang untuk jawaban bagi setiap pertanyaan (Alwi, 2007 : 52).
Peneliti menyebarkan angket kepada siswa sebagai data atau informasi dari
(22)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Pengumpulan data dengan angket dilakukan pada saat setelah
dilakukannya posttest. Angket juga menjadi alat bantu untuk mengukur
efektivitas teknik permainan Missing Letter.
1.5.3 Anggapan Dasar dan Hipotesis
Anggapan dasar merupakan suatu teori baik yang sudah baku maupun berupa
rangkuman atau kesimpulan yang digunakan sebagai dasar untuk berpijak dimulainya
kegiatan penelitian tersebut (Sutedi, 2005 : 32).
Anggapan dasar menurut (Surakhmad, 1990 : 30) yaitu “Anggapan dasar
adalah tumpuan pandangan dan kegiatan terhadap masalah yang diteliti”. (Arikunto,
1996 : 60) menyatakan bahwa “Anggapan dasar adalah sebuah titik tolak yang
kebenarannya diterima oleh penyelidik”.
Dalam hal ini, penulis menggunakan anggapan dasar bahwa pembelajaran
kosakata memiliki peranan yang sangat penting dalam menguasai bahasa Jepang.
Dalam empat aspek berbahasa, yakni menulis, membaca, berbicara, dan mendengar
(menyimak). Untuk menunjang pembelajaran kosakata bahasa Jepang diperlukan
permainan Missing Letter, yang merupakan salah satu kompenen penting dalam proses
pengajaran. Salah satu permainan yang efektif dalam pembelajaran adalah permainan
(23)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Jepang tingkat dasar dan merupakan salah satu bentuk alternatif serta inovasi baru
dalam pengajaran bahasa Jepang.
Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban yang masih bersifat sementara dan bersifat
teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian
telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan (Sugiyono, 2009 : 64). Maka dapat
disimpulkan hipotesis dari penelitian ini yaitu :
Hk : Terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas yang diberikan
permainan Missing Letter dan tidak terhadap pemahaman kosakata bahasa Jepang
siswa SMA Laboraturium (Percontohan) UPI.
Ho : Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelas yang diberikan permainan
Missing Letter dan tidak terhadap pemahaman kosakata bahasa Jepang siswa SMA
Laboraturium (Percontohan) UPI.
1.5.4 Populasi dan Sampel
Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
(24)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
2009 : 179). Dalam penelitian ini yang menjadi populasinya adalah siswa
SMA Laboraturium (Percontohan) UPI.
2. Sampel merupakan bagian dari populasi yang dianggap mewakili untuk
dijadikan sumber data (Sutedi, 2009 : 179). Sampel yang diambil dalam
penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Laboraturium (Percontohan) UPI.
1.6 Sistematika Pembahasan
Sistematika yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu bab I berupa
pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, identifikasi dan rumusan, tujuan dan
manfaat penelitian. Bab II berupa Landasan Teoritis yang akan memuat teori-teori
yang tergabung dalam poin landasan teori, yang akan mengurai teori-teori tersebut
untuk mendukung tujuan dilakukannya penelitian, dan bagaimana teori diterapkan
dalam metode penelitian eksperimen. Bab ini juga memuat pengertian metode
pembelajaran, pengertian teknik pembelajaran, pengertian pendekatan, permainan
sebagagai teknik pembelajaran, hakikat permainan, kelebihan dan kekurangan
permainan, jenis-jenis permainan kosakata, permainan dalam pembelajaran kosakata,
pengertian permainan Missing Letter, langkah-langkah penggunaan Missing Letter,
(25)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
metode eksperimen kuasi, populasi dan sample penelitian, instrument penelitian,
waktu penelitian, teknik pengumpulan data, prosedur penelitian. BAB IV hasil
penelitian dan pembahasan yang terdiri uji kelayakan instrument, perhitungan nilai
(26)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1Metodologi dan Desain Penelitian
Metode penelitian menurut Sutedi (2009 : 54) merupakan prosedur dan langkah
kerja yang digunakan dalam langkah penelitian secara teratur dan sistematis. Mulai
dari tahap perencanaan, pengumpulan data, pengolahan data, sampai pada tahap
pengambilan kesimpulan. Berdasarkan pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa
metode penelitian adalah prosedur sistematis yang harus dilakukan oleh seorang
peneliti untuk mengumpulkan data sebagai upaya untuk menyelesaikan suatu
permasalahan penelitian mulai dari tahap perencanaan, pengumpulan data,
pengolahan data, sampai pada tahap pengambilan kesimpulan.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi (quasi experiment), data
yang dikumpulkan berupa informasi tentang proses pembelejaran siswa dalam
penguasaan kosakata bahasa Jepang, kemampuan pengajar dalam menyusun rencana
pembelajaran, serta kemampuan penguasaan kosakata bahasa Jepang menggunakan
(27)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
posttest yaitu eksperimen yang dilakukan pada satu kelompok saja tanpa kelompok
pembanding.
Penelitian ini dilakukan dengan memberi pretest terlebih dahulu kemudian
diberi perlakuan yaitu mengajarkan bahasa Jepang menggunakan teknik permainan
missing letter, setelah itu diberi posttest dengan desain penelitian sebagai berikut.
O1 x O2
Keterangan :
O1 = Pretest (tes awal), untuk mengukur kemampuann awal siswa sebelum diberi
perlakuan.
X = Treatment (perlakuan) berupa pengajaran menggunakan teknik permainan
missing letter.
O2 = Postest (tes akhir) dilakukan untuk mengetahui kemampuan setelah
perlakuan.
(28)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed 3.2.1 Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Laboratorium Percontohan UPI. Yang
berada di Jl. Sejayaguru Kampus UPI Bandung, 40154. SMA Laboratorium
Percontohan UPI dipilih sebagai lokasi penelitian berdasarkan penempatan peneliti
melaksanakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) disekolah tersebut.
3.2.2 Waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan enam kali pertemuan yaitu :
1. Satu kali pretest yaitu pada tanggal 9 September 2013 dengan waktu tes
2x40 menit.
2. Empat kali treatment (perlakuan) yang dilaksanakan pada tanggal 16, 17, 23
September dan treatment terakhir pada tanggal 24 September 2013 dengan
durasi masing-masing treatment selama 2x40 menit.
3. Satu kali posttest yaitu pada tanggal 1 Oktober 2013 dengan durasi 2x40
menit, kemudian dilanjutkan pengisian angket selama 20 menit.
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
(29)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Menurut Sugiono (2011 : 117) populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri
atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakter tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Dari
pengertian populasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa populasi merupakan
obyek/subyek yang berada disuatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu
untuk penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Laboratorium
(Percontohan) UPI tahun ajaran 2013/2014.
3.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua
yang ada pada populasi, misalnya karena menggunakan sampel yang diambil
dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan dapat
diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus
benar-benar representatife (mewakili) (Sugiyono, 2011 :118). Pengertian sampel
menurut Sutedi (2009 : 179) adalah bagian dari populasi yang dianggap
(30)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
ditarik kesimpulan bahwa sampel adalah bagian dari populasi yang digunakan
dalam penelitian untuk mempermudah pengambilan data dari populasi. Sampel
yang diambil untuk penelitian ini adalah kelas X SMA
Laboraturium-Percontohan UPI tahun ajaran 2013/2014.
3.4 Variabel Penelitian
Variabel atau objek penelitian ini terdiri atas dua variabel utama, yakni variabel
bebas dan variable terikat, yaitu :
1. Variabel Bebas (x) adalah penggunaan tehnik Missing Letter.
2. Variabel Terikat (y) adalah hasil belajar kosakata Bahasa Jepang siswa.
3.5 Istrumen Penelitian
Menurut Sutedi (2009 : 125) instrumen penelitian yaitu alat yang digunakan
untuk mengumpulkan atau menyediakan berbagai data yang diperlukan dalam
kegiatan penelitian. Instrumen digunakan dalam penelitian selain menentukan
terhadap keberhasilan suatu penelitian, juga untuk menjawab masalah penelitian dan
(31)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen
berupa tes (pretest dan postest) dan angket. Intrumen Penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini berupa tes tentang kosakata Bahasa Jepang. Tes diberikan pada
siswa sebanyak dua kali yaitu pretest dan posttest. Pretest diberikan bertujuan untuk
mengetahui kemampuan awal siswa dalam penguasaan kosakata Bahasa Jepang.
Posttest diberikan dengan tujuan untuk mengetahui terdapat perbedaan hasil belajar
siswa yang sebelum dan sesudah diberikan perlakuan.
3.6 Teknik Pengumpulan Data
Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Kajian pustaka, berupa pengumpulan materi-materi dan teori-teori yang relevan
dengan masalah penelitian. Hasil kajian pustaka digunakan sebagai landasan
atau bahan dasar acuan dalam melaksanakan penelitian.
2. Tes awal atau pretest dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal objek
penelitian sebelum mendapatkan perlakuan.
3. Tes akhir atau posttest dilakukan untuk mengetahui perbedaan kemampuan
(32)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
4. Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden
untuk dijawabnya.
3.7 Teknik Pengolahan Data
Teknik pengolahan merupakan kegiatan menganalis dan mengolah data yang sudah
terkumpul. Langkah-langkah yang dilakukan melalui beberapa tahapan sebagai
berikut :
1. Hasil Pretest dan Posttest diperiksa dan dianalisis kemudian ditabulasikan,
tujuannya untuk mengetahui rata-rata nilai siswa, standar deviasi, dan varians
kelas yang dijadikan contoh.
2. Untuk menentukan uji statistik yang akan digunakan, peneliti mencari uji
validitas dan reliabilitas sampel, kemudian menguji signifikansi perbedaan
rata-rata menggunakan uji-1 dengan menggunakan olah data program statistik
PSPP (Perfect Statistics Professionally Presented).
(33)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Prosedur penelitian merupakan langkah-langkah kegiatan yang di tempuh dalam
penelitian yang dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan
pelaporan. Dalam uraian dibawah ini disajikan lebih rinci langkah-langkah
penelitian:
1. Persiapan (tahap awal)
Kegiatan-kegiatan yang dipersiapkan untuk mendukung berjalannya proses
penelitian diantaranya :
a. Membuat proposal penelitian;
b. Mengadakan studi pendahuluan ke sekolah yang akan diteliti untuk
memperoleh informasi tentang permasalahan dalam pengajaran Bahasa
Jepang:
c. Mengurus surat ijin penelitian ke SMA Laboratorium (Percontohan) UPI;
d. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);
e. Menyusun instrument penelitian;
f. Melakukan uji coba instrument penelitian melalui uji validitas dan uji
realibilitas.
(34)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
a. Melakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa;
b. Melaksanakan treatment (perlakuan) kepada siswa berupa pembelajaran
dengan teknik permainan Missing Letter selama 2x40 menit sebanyak 6 kali
pertemuan. Materi yang digunakan bersumber dari buku Sakura 1. Latihan
soal yang digunakan bersumber dari buku Sakura 1 dengan teknik
permainan Missing Letter;
c. Melakukan posttest untuk mengetahui peningkatan kemampuan mengingat
kosakata siswa setelah perlakuan.
3. Pelaporan (tahap akhir)
a. Memeriksa data yang telah diperoleh;
b. Mengolah data penelititan dan mengujinya dengan menggunakan
perhitungan uji-T;
c. Menarik kesimpulan.
3.9 Hipotesis Statistik
(35)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
��; � ��� = � ��� berarti hasil posttest setelah perlakuan sama dengan hasil
pretest.
��; � ��� > � ��� berarti hasil posttest setelah perlakuan lebih besar dari hasil
pretest.
Keterangan :
� ��� = kemampuan penguasaan kosakata Bahasa Jepang sesudah perlakuan (posttest).
� ��� = kemampuan penguasaan kosakata Bahasa Jepang sebelum perlakuan (pretest).
(36)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan uji statistic terhadap data yang
dihasilkan dari instrument tes pada bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan :
1. Berdasarkan pengalaman peneliti di SMA Laboratorium Percontohan UPI, tidak susah
untuk membantu siswa dalam menambah penguasaan kosakata bahasa Jepang dengan
menggunakan teknik Missing Letter.
2. Pada saat pretest diperoleh nilai tertinggi 65 (skala 0-100) dan nilai terendah 45 (skala
0-100), selain itu, nilai rata-rata yang diperoleh adalah 53,45. Angka tersebut menunjukan
bahwa penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa belum termasuk tahap baik. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa pnguasaan kosakata bahasa Jepang siswa sebelum
mendapat perlakuan dengan menggunakan teknik Mising Letter masih kurang baik.
3. Pada saat posttest diperoleh nilai tertinggi 100 (skala 0-100) dan nilai terendah 80 (0-100)
(37)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Jepang siswa meningkat dengan sangat baik. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
setelah diberikan perlakuan (treatment) selama 4 kali penguasaan kosakata bahasa Jepang
siswa meningkat dibandingkan pada saat sbelum diberikan perlakuan (treatment).
4. Berdasarkan perhitungan uji-t diperoleh (-25,23 < -2,02). Hal ini
berarti terdapat perbedaan nilai antara pretest (sebelum diberikan perlakuan berupa
pengajaran penguasaan kosakata dengan menggunakan teknik permainan Missing
Letter) dan posttest (sesudah diberikan perlakuan berupa pengajaran penguasaan
kosakata dengan menggunakan teknik permainan Missing Letter) dengan demikian
dapat ditarik kesimpulan bahwa teknik permainan Missing Letter efektif dalam
meningkatkan penguasaan kosakata dasara bahasa Jepang siswa kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI.
5. Berdasarkan pertanyaan nomer 13 yang terdapat diangket yang berbunyi “menggunakan
teknik Missing Letter meningkatkan kemampuan kosakata dasar bahasa Jepang saya”
didapat data bahwa sebanyak 30% siswa menjawab sangat setuju, 40% siswa menjawab
(38)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa respon siswa terhadap permainan Missing
letter meningkatkan penguasaan kosakata dasar bahasa Jepang siswa.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan pada kesimpulan penelitian di
atas, serta berdasarkan kajian teoritis yang mendasari penelitian ini. maka terdapat
beberapa saran, yaitu :
1. Dalam pembelajaran bahasa Jepang khususnya dalam pembelajaran kosakata
bahasa Jepang sebaiknya digunakan teknik pembelajaran yang dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa dan membuat suasana belajar siswa lebih
menyenangkan dan lebih menarik.
2. Berdasarkan uji-t diketahui bahwa teknik permainan Missing Letter efektif
untuk diterapkan dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang. Oleh karena itu
teknik permainan Missing Letter ini dapat dijadikan salah satu alternatif bagi
(39)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
3. Kepada para peneliti lain yang ingin meneliti dalam bidang serupa agar
menggunakan sampel yang memiliki tingkat kemampuan berbahasa lebih tinggi
dan mengadakan tes penelitian pada waktu dan objek yang tepat seperti
menggunakan instrument yang berbeda, sehingga hasil yang diperoleh akan
(40)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta
Alwi, Hasan. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Danasasmita, Wawan. 2009. Metodologi Pembelajaran Bahasa Jepang. Bandung : Rizqi Press
Destafardini, Shinta. 2012. Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Djamarah dan Zain. 2002. Evaluasi Pengajaran Bahasa. Jakarta. Rineka Cipta
Fathurrahman, Pupuh dan Sobry Sutikno. 2007. Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum dan Konsep Islami. Bandung : PT Refika Aditama
Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung : Refika Aditama.
Muslich, Masnur. 2008. KTSP : Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual. Jakarta : Bumi Aksara
Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor Selatan : Ghalia Indonesia
(41)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Ruhimat, Toto. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung : Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran Universitas Pendidikan Indonesia
Rusman. 2009. Manajemen Kurikulum. Jakarta : Rajawali Pers
Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Sadiman, dkk. 2009. Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta : Rajawali Pers
Soedjito. (1990). Kosakata Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.
Sugiyono. 2009. Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif Kualitatif R&D. Bandung : Alfabeta
Sudjianto dan Dahidi, A. 2009. Pengantar Linguistik Bahasa Jepang. Jakarta : Kesaint Blanc
Sudrajat, Ahmad. (2008) Strategi Pembelajaran : Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group
Sutedi, Dedi. 2005. Pengantar Penelitian Pendidikan. Bandung : Humaniora
Sutedi, Dedi. 2009. Penelitian Bahasa Jepang. Bandung : Humaniora
Susanto, Eko. 2012. 60 Games untuk mengajar Pembuka Penutup Kelas. Yogyakarta : Lukita
(42)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Tarigan, Henry Guntur. 2011. Pengajaran Kosakata. Bandung : Angkasa
Tarigan, Henr y Guntur. (1989). Metodologi Pengajaran Bahasa. Bandung: Depdikbud
Trianto. 2011. Model Pembelajaran Terpadu : Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam KTSP. Jakarta : Bumi Aksara
Sumber dari Internet
Supar yono, Eko. (2010). Peningkatan Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Melalui Permainan Bahasa What Are The Missing Letter Pada Siswa Kelas III, SDN Gemaharjo 4, Tegalombo, Pacitan (Penelitian Tindakan Kelas). (Tesis). [online]. Tersedia : Http:// kar ya-ilmiah. um.ac.id/index.php /disertasi/ article/view/ 8013. (8 Februari 2012)
(1)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium
Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Jepang siswa meningkat dengan sangat baik. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
setelah diberikan perlakuan (treatment) selama 4 kali penguasaan kosakata bahasa Jepang
siswa meningkat dibandingkan pada saat sbelum diberikan perlakuan (treatment).
4. Berdasarkan perhitungan uji-t diperoleh (-25,23 < -2,02). Hal ini berarti terdapat perbedaan nilai antara pretest (sebelum diberikan perlakuan berupa
pengajaran penguasaan kosakata dengan menggunakan teknik permainan Missing
Letter) dan posttest (sesudah diberikan perlakuan berupa pengajaran penguasaan
kosakata dengan menggunakan teknik permainan Missing Letter) dengan demikian
dapat ditarik kesimpulan bahwa teknik permainan Missing Letter efektif dalam
meningkatkan penguasaan kosakata dasara bahasa Jepang siswa kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI.
5. Berdasarkan pertanyaan nomer 13 yang terdapat diangket yang berbunyi “menggunakan
teknik Missing Letter meningkatkan kemampuan kosakata dasar bahasa Jepang saya”
didapat data bahwa sebanyak 30% siswa menjawab sangat setuju, 40% siswa menjawab
(2)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium
Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa respon siswa terhadap permainan Missing
letter meningkatkan penguasaan kosakata dasar bahasa Jepang siswa.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan pada kesimpulan penelitian di
atas, serta berdasarkan kajian teoritis yang mendasari penelitian ini. maka terdapat
beberapa saran, yaitu :
1. Dalam pembelajaran bahasa Jepang khususnya dalam pembelajaran kosakata
bahasa Jepang sebaiknya digunakan teknik pembelajaran yang dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa dan membuat suasana belajar siswa lebih
menyenangkan dan lebih menarik.
2. Berdasarkan uji-t diketahui bahwa teknik permainan Missing Letter efektif
untuk diterapkan dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang. Oleh karena itu
teknik permainan Missing Letter ini dapat dijadikan salah satu alternatif bagi
(3)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Laboratorium
Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
3. Kepada para peneliti lain yang ingin meneliti dalam bidang serupa agar
menggunakan sampel yang memiliki tingkat kemampuan berbahasa lebih tinggi
dan mengadakan tes penelitian pada waktu dan objek yang tepat seperti
menggunakan instrument yang berbeda, sehingga hasil yang diperoleh akan
(4)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta
Alwi, Hasan. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Danasasmita, Wawan. 2009. Metodologi Pembelajaran Bahasa Jepang. Bandung : Rizqi Press
Destafardini, Shinta. 2012. Skripsi. Universitas Pendidikan Indonesia
Djamarah dan Zain. 2002. Evaluasi Pengajaran Bahasa. Jakarta. Rineka Cipta
Fathurrahman, Pupuh dan Sobry Sutikno. 2007. Strategi Belajar Mengajar
Melalui Penanaman Konsep Umum dan Konsep Islami. Bandung : PT
Refika Aditama
Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung : Refika Aditama.
Muslich, Masnur. 2008. KTSP : Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan
Kontekstual. Jakarta : Bumi Aksara
Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor Selatan : Ghalia Indonesia
(5)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Ruhimat, Toto. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung : Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran Universitas Pendidikan Indonesia
Rusman. 2009. Manajemen Kurikulum. Jakarta : Rajawali Pers
Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Sadiman, dkk. 2009. Media Pendidikan : Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya. Jakarta : Rajawali Pers
Soedjito. (1990). Kosakata Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.
Sugiyono. 2009. Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif
Kualitatif R&D. Bandung : Alfabeta
Sudjianto dan Dahidi, A. 2009. Pengantar Linguistik Bahasa Jepang. Jakarta : Kesaint Blanc
Sudrajat, Ahmad. (2008) Strategi Pembelajaran : Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group
Sutedi, Dedi. 2005. Pengantar Penelitian Pendidikan. Bandung : Humaniora
Sutedi, Dedi. 2009. Penelitian Bahasa Jepang. Bandung : Humaniora
Susanto, Eko. 2012. 60 Games untuk mengajar Pembuka Penutup Kelas. Yogyakarta : Lukita
(6)
Dede Hendriansyah, 2013
EFEKTIVITAS TEKNIK PERMAINAN MISSING LETTER TERHADAP KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA DASAR BAHASA JEPANG : Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA
Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2013/2014
Universitas Pendidikan Indonesia |Repository.upi.edu | Perpustakaan.upi.ed
Tarigan, Henry Guntur. 2011. Pengajaran Kosakata. Bandung : Angkasa
Tarigan, Henr y Guntur. (1989). Metodologi Pengajaran Bahasa. Bandung: Depdikbud
Trianto. 2011. Model Pembelajaran Terpadu : Konsep, Strategi, dan
Implementasinya dalam KTSP. Jakarta : Bumi Aksara
Sumber dari Internet
Supar yono, Eko. (2010). Peningkatan Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Melalui
Permainan Bahasa What Are The Missing Letter Pada Siswa Kelas III, SDN Gemaharjo 4, Tegalombo, Pacitan (Penelitian Tindakan Kelas). (Tesis). [online].
Tersedia : Http:// kar ya-ilmiah. um.ac.id/index.php /disertasi/ article/view/ 8013. (8 Februari 2012)