82f82 5. pengambilan keputusan

Pengambilan
Keputusan



Suatu proses penilaian dan pemilihan dari
berbagai alternatif sesuai dengan
kepentingan-kepentingan tertentu dengan
menetapkan suatu pilihan yang dianggap
paling menguntungkan

Pengambilan Keputusan
(decision Making)





Terprogram (programmed decision) : keputusan yg
terstruktur atau muncul berulang-ulang, keputusan yang
dibuat menurut kebiasaan, aturan, atau prosedur yang

terjadi secara rutin dan berulang (misal: gaji pegawai,
penerimaan karyawan).
Tidak terprogram (non-programmed decision): keputusan
yg dibuat karna terjadi masalah khusus dan tidak biasanya
(misal: penjualan yang merosot, pemakaian teknologi
modern, dsb)

Macam-macam
keputusan Manajemen

Jenis Keputusan

Terprogram

Tdk Terprogram

Masalah

Berulang & Rutin


Kompleks & Baru

Prosedur

Aturan-aturan,
prosedur operasi
& kebijakan

Kreativitas
pemecahan
masalah

Contoh

Penetapan gaji
karyawan, promosi
jabatan, penetapan
persediaan barang

Masalah inflasi,

pengenalan produk
baru & perkara hukum

MACAM-MACAM KEPUTUSAN MANAJEMEN

TOP

Tingkatan
Manajemen

Luas, terstruktur, jarang
ketidakpastian besar

MIDDLE

BOTTOM

keduanya terstruktur &
tdk terstruktur


Jenis
Masalah

sering, terstruktur,
berulang, rutin,
kepastian besar

Keputusan terprogram

HUBUNGAN KEPUTUSAN DAN JENJANG MANAJEMEN







Keputusan yg telah ditetapkan oleh Manajer bukan
merupakan tujuan organisasi.
Keputusan lebih tepat dikatakan sebagai cara yg

dipandang tepat untuk merealisasikan tujuan yg telah
ditetapkan.
Keputusan sebenarnya merupakan suatu tanggapan
keorganisasian terhadap suatu problema.

Tahap Pengambilan Keputusan

Mengidentifikasi & definisi masalah
Mengembangkan alternatif pemecahan

Evaluasi alteratif pemecahan
R
E
V
I
S
I

Kondisi
pasti


Kondisi
berisiko

Kondisi
tdk pasti

Memilih Alternatif
Implementasi keputusan

Penilaian dan pengendalian

Tahap Pengambilan Keputusan



Masalah Terstruktur : masalah pada
umumnya, terus terang dan jelas dalam
hal informasi yg dibutuhkan untuk
menyelesaikannya.

 Masalah tidak terstruktur : masalah
yang membingungkan & memiliki
informasi yg terbatas dalam situasi yg
baru dan tidak terduga.
 Masalah menghadapi krisis

Tipe-tipe Masalah



Gaya manajer dlm pengambilan keputusan
banyak diwarnai oleh beberapa hal seperti :
Latbel pengetahuan, perilaku, pengalaman, dll
 Cara-cara manajer dlm mendekati masalah :
a. Penghidar masalah : mengabaikan
informasi yg menunjuk ke sebuah masalah
b. Penyelesai masalah : mencoba menyelesai
kan masalah & reaktif, jika masalah itu
muncul
c. Pencari masalah : aktif mencari masalah

guna diselesaikan/mencari peluang baru untuk
diselesaikan.

Gaya Pengambilan Keputusan



Gaya Direktif (pengarahan), biasanya memiliki
toleransi rendah thdp ambiguitas dan bersikap
rasional, efisien dan logis. Membuat keputusan secara
cepat & jk pendek dengan informasi dan alternatif yg
minim.
 Gaya Analitis, memiliki lebih banyak toleransi thdp
ketidakjelasan. Lebih banyak butuh informasi dan
alternatif pemecahan yg banyak.
 Gaya Konseptual, memiliki pandangan yg luas dan
melihat banyak alternatif dlm pengambilan
keputusan, memusatkan pd masalah jangka panjang.
 Gaya Perilaku, memusatkan pd kerjasama dg orang
lain, perhatian pd prestasi bawahan dan rela

menerima saran orang lain

Gaya Pengambilan Keputusan



Model Keputusan Klasik, manajer
bertindak dlm kepastian. Manajer
menghadapi masalah yg teridentifikasi
secara jelas dan mengetahui
kemungkinan semua alternatif tindakan
dan konsekuensinya.
 Model Keputusan administratif, perilaku
yg realistis dlm pengambilan keputusan

Model Pengambilan Keputusan



Manajer membuat keputusan sendiri

berdasarkan informasi yg dimilikinya dan
membuat pilihan tindakan yang disukai.
 Faktor-faktor perilaku yg mempengaruhi
meliputi : kepribadian, nilai ,
kecendrungan akan resiko dan
kemungkinan ketidakcocokan.


Pengambilan keputusan INDIVIDU



Keuntungannya :
- informasi dan pengetahuan lebih banyak
- Alternatif yg dihasilkan lebih banyak
- Penerimaan terhadap hasil akhir akan
lebih besar
- Komunikasi yg lebih baik akan muncul
 Kerugiannya :
- butuh waktu lebih lama dan biaya yg

besar
- Menimbulkan kompromosi
- satu/beberapa org akan mendominasi
kelompok
- Tekanan kelompok akan muncul dan membatasi krativitas
individu

Pengambilan Keputusan
KELOMPOK

SEKIAN
SAMPAI JUMPA........