ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA : STUDI KASUS PETERNAKAN ANJING PELIHARAAN Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen

  

ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH

PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA : STUDI

KASUS PETERNAKAN ANJING PELIHARAAN

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

  

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Disusun oleh :

Ancilla Natalia Atik Mardyanni

  

062214087

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

  

2010

  

ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH

PELAKSANAAN PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA : STUDI

KASUS PETERNAKAN ANJING PELIHARAAN

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

  

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Disusun oleh :

Ancilla Natalia Atik Mardyanni

  

062214087

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

  

2010

   

  

Persembahan

Laporan pengembangan usaha ini kupersembahkan kepada: 1.

   Tuhan Yesus Kristus atas penyertaan, keajaiban & anugerah-Mu selama ini.

  2. Bapak dan ibu atas kasih sayang dan bimbingan untukku.

  3. Adik dan saudara-saudaraku atas dukungan kalian.

  4. Mas Nto atas ijin untuk pengembangan usahanya.

  5. Sahabat-sahabat terbaikku atas pengalaman indah bersama kalian.

  6. Teman-teman seperjuanganku di Manajemen 2006 atas semangat dan dukungannya.

   

  

Motto

Kepuasan itu terletak pada usaha, bukan pada pencapaian hasil. Berusaha keras adalah

kemenangan besar.

Agar bisa eksis harus berubah, agar bisa berubah harus dewasa, untuk menjadi dewasa jadilah

diri sendiri tanpa berhenti.

  

Tidak ada rahasia untuk sukses. Ini adalah hasil sebuah persiapan, kerja keras, dan belajar

dari kesalahan.

  UNIV

VERSITA AS SANAT TA DHAR RMA

  

FAKUL TAS EKO ONOMI

PR ROGRAM M STUDI E EKONOM MI PERNYA ATAAN K KEASLIAN N KARYA A TULIS

  Saya yang b S bertandatang an dibawah ini, dengan ini menyata akan bahwa A ANALISIS KINERJA K PERUSAHA AAN SEBE ELUM DAN N SESUDA AH PELAK KSANAAN PROGRAM P M PENGEMB BANGAN USAHA : STUDI KA ASUS PETE ERNAKAN A ANJING PE ELIHARAA AN yang diaj ajukan untuk k diuji pada tanggal 24 Juni 2010 a adalah benar r-benar kary ya saya.

  D Dengan ini s saya juga me enyatakan b ahwa di dala am Laporan Pengemban ngan Usaha i ini tidak ter rdapat kesel luruhan atau u sebagian g gagasan/pend dapat/pemik kiran orang l lain yang sa aya ambil de engan cara m menyalin at tau meniru a atau mengam mbil dalam bentuk b rangkaian r kalimat atau simbol yang me y enunjukkan gagasan/pen g ndapat/pemik kran dari penulis lain itu seolah-olah h sebagai gagasan/pen g ndapat/pemik kiran saya s sendiri, dan n tidak terda apat keselur ruhan atau sebagian ga s agasan/penda apat/pemikir ran orang la ain yang say ya ambil de engan cara m menyalin at tau meniru atau menga ambil dalm bentuk ran ngkaian kali imat tanpa m memberikan n pengakuan pada penuli is aslinya. A Apabila di k kemudian ha ari terbukti p pernyataan s aya di atas t tidak benar, dengan ini s saya menya atakan mena arik Lapora an Pengemb bangan Usa aha yang sa aya ajukan s sebagai hasi il tulisan say ya sendri, da an gelar sert ta ijazah yan ng telah dibe erikan oleh U Universitas Sanata Dhar rma batal say ya terima.

  Yogyakar rta, 27 Mei 2 2010 Yang me embuat perny yataan ini,

  (Ancilla a Natalia At ik M)

  

LEMB BAR PERNY YATAAN P PERSETUJ JUAN

PUBLIK KASI KARY YA ILMIAH H UNTUK K KEPENTIN NGAN AKA ADEMIS

  Y Yang bertan nda tangan di ibawah ini, s saya mahasis swa Univers sitas Sanata D Dharma : Nama N : Acilla Natal A ia Atik Mard dyanni N Nomor Mah hasiswa : 0 06 2214 087

  7 D Demi penge embangan il mu pengeta ahuan, saya memberikan n kepada Pe erpustakaan U Universitas Sanata Dhar rma karya ilm miah saya ya ang berjudul l : A ANALISIS KINERJA A PERUSA AHAAN SEBELUM DAN SESUDAH S PELAKSAN P NAAN PRO OGRAM PEN NGEMBAN NGAN USA AHA : STUD DI KASUS P PETERNAK KAN ANJIN NG PELIHAR RAAN beserta pera b ngkat yang diperlukan ( (bila ada). D Dengan demi ikian saya m memberikan k kepada Per rpustakaan Universitas Sanata D Dharma hak k untuk m menyimpan, mengalihkan m n dalam ben ntuk media lain, menge elolanya dal lam bentuk pangkalan data, mendis d stribusikan s secara terba tas, dan mem mpublikasik kannya di In nternet atau m media lain untuk kepe entingan ak kademis tanp pa perlu m meminta ijin dari saya m maupun mem mberikan ro oyalti kepada a saya selam ma tetap men ncantumkan nama saya s sebagai penu ulis. D Demikian pe ernyataan in i saya buat d dengan seben narnya. D Dibuat di Yo ogyakarta Pada tangga P al : 15 Juli 20 010 Yang menya Y atakan ( (Acilla Nata alia Atik Mar rdyanni)

   

KATA PENGANTAR

  Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang Maha Pengasih dan Penyayang atas berkat, rahmat dan anugerah yang telah diberikan sehingga dapat terselesaikanya penyusunan laporan pengembangan bisnis ini, dan atas semua keajaiban yang telah diberikan kepada penulis.

  “Akhirnya” adalah sebuah kata yang tepat untuk mengambarkan suatu perasaan yang ada dengan selesainya laporan ini. Pada akhirnya pula laporan ini dapat selesai juga meskipun saat pengerjaannya banyak kendala dan memakan waktu yang sangat panjang. Hal ini tak lepas dari dorongan dan semangat yang diberikan oleh keluarga, teman, baik yang ada di Jogja maupun yang ada di luar Jogja. Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada:

  1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu setia dan sabar mendampingiku, dan atas anugerah yang tiada batas, serta keajaiban yang Engkau berikan kepadaku selama ini. Aku percaya Engkau akan berbuat yang terbaik bagiku.

  2. Drs. YP. Supardiyono, M.Si,. Ak., QIA selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

  3. V. Mardi Widyatmono, S.E., MBA selaku Kaprodi Manajemen Fakultas Ekonomi Sanata Dharma.

  4. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi, terimakasih atas didikan dan pengetahuan yang saya peroleh selama ini.

  5. Bapak A. Yudi Yuniarto, S.E., MBA selaku Dosen pembimbing, yang telah meluangkan waktu. Tenaga dan masukan kepada penulis sehingga laporan pengembangan usaha ini dapat selesai. Terimakasih atas bimbingannya.

  6. Kedua orang tuaku dan adikku Heri, makasih Pak dan Bu buat kasih sayang dan bimbingannya yang tulus dan tidak pernah bosan dalam mendidik kami.

  Juga untuk adikku atas dukunganmu.

  7. Mas Nto yang sudah mengijinkan saya untuk menggunakan usahanya sebagai objek penulisan laporan pengembangan usaha ini, terimakasih untuk dukungan dan semangatnya.

   

  8. Danang yang pernah mewarnai kehidupanku dengan cinta, pengalaman, cerita-cerita kehidupan yang tak akan pernah terlupakan sampai kapanpun, makasih semangat dan dukungan selama ini.

  9. Sahabat–sahabatku di kos Pondok Unyil: Ani, Lia, Yohana, Septi, Mbak Wuri, Manda, Tika, teman–teman yang pernah ada di kos PU ini. Makasih atas semangat, cerita-cerita pengalaman, kegilaan dan dukungan kalian selama ini.

  10. Sahabat–sahabatku di Manajemen: Iir, Merry, Mirsa, Ester, Erlin dan teman- teman seperjuanganku di Manajemen 2006 semuanya makasih atas dukungan, semangat dan kegilaan kalian selama masa kuliah.

  11. Dan buat semua pihak yang sudah membantu terselesaikannya laporan ini terimakasih banyak, maaf bila ada yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

  Penulis menyadari bahwa laporan pengembangan usaha ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

  Yogyakarta, 2010 Penulis

   

  

DAFTAR ISI

  Halaman HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv HALAMAN MOTTO ...................................................................................... v HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ......................... vi HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

  ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ......................................... vii HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................ viii HALAMAN DAFTAR ISI .............................................................................. x HALAMAN DAFTAR TABEL ...................................................................... xiv HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .............................................................. xvi HALAMAN EXECUTIVE SUMMARY INDONESIA ................................ xvii HALAMAN EXECUTIVE SUMMARY INGGRIS ...................................... xviii BAB I. PENDAHULUAN ..............................................................................

  1 BAB II. RENCANA USAHA .........................................................................

  3 A. Deskripsi usaha yang akan dikembangkan .......................................

  3 1. Tujuan usaha peternakan anjing peliharaan ..................................

  3 2. Sejarah usaha peternakan anjing peliharaan .................................

  3 3. Informasi pendiri usaha .................................................................

  5 4. Bentuk kepemilikan usaha ............................................................

  6

   

  5. Keunikan usaha ini dibanding usaha lain ......................................

  6 6. Ketrampilan SDM usaha peternakan anjing peliharaan ................

  7 B. Analisis Pasar ....................................................................................

  8 1. Kondisi Pasar ................................................................................

  8 2. Perilaku Pasar ................................................................................

  8 C. Analisis Industri dan Persaingan .......................................................

  10 D. Rencana Produk dan Program Pemasaran .........................................

  11 1. Deskripsi mengenai produk atau jasa ............................................

  11 2. Rencana distribusi .........................................................................

  12 3. Rencana promosi ............................................................................

  12 4. Teknik pemasaran khusus ..............................................................

  13 E. Rencana Operasi dan SDM ................................................................

  13 1. Deskripsi produk atau jasa yang akan dihasilkan ..........................

  13 a. Pembelian anjing dewasa ..........................................................

  13 b. Pembiakan dan perawatan anakan.............................................

  13 2. Hal untuk memproduksi dan menawarkan produk jasa. ................

  18 F. Rencana Finansial ..............................................................................

  19 1. Proyeksi biaya-biaya ......................................................................

  19 2. Proyeksi pendapatan usaha .............................................................

  23 3. Proyeksi Laba/rugi ……………………………… ........................

  24 4. Proyeksi kas …………………………….. .....................................

  25 5. Proyeksi Neraca…………………………….. ................................

  26 BAB III. IMPLEMENTASI USAHA ..............................................................

  27

    A. Skedul Rencana Implementas Pengembangan Usaha .......................

  28 BAB IV. PROSES DAN HASILPENGEMBANGAN USAHA .....................

  29 A. Kondisi aktual beberapa indikator utama pengembangan usaha: Januari-April 2010 ............................................................................

  29 1. Pasar aktual, pasar potensial, dan pasar sasaran ............................

  29 2. Pola perilaku pasar sasaran ...........................................................

  29 3. Analisis industri dan persaingan ...................................................

  30 4. Produk yang ditawarkan ke pasar .................................................

  31 5. Proses produksi .............................................................................

  31 6. Proses penjualan ............................................................................

  31 7. Ketrampilan SDM .........................................................................

  31 8. Penjualan, biaya dan laba ..............................................................

  32 B. Perkembangan kinerja keuangan aktual Januari-April 2010 ..............

  33 1. Laporan Laba/rugi Januari-April 2010 ..........................................

  33 2. Laporan Neraca Januari-April 2010 ...............................................

  34 C. Skedul Rencana Implementas Pengembangan Usaha .......................

  35 1. Program pemasaran .......................................................................

  35 2. Program operasi ............................................................................

  36 3. Program keuangan .........................................................................

  36 BAB V. EVALUASI PENGEMBANGAN USAHA ......................................

  37 A. Evaluasi indikator utama pengembangan usaha Januari-April 2010: Rencana vs Aktual ............................................................................

  37 1. Pasar aktual, pasar potensial, dan pasar sasaran ...........................

  39

   

  2. Pola perilaku pasar sasaran ...........................................................

  39 3. Analisis industri dan persaingan ...................................................

  40 4. Produk yang ditawarkan ke pasar .................................................

  40 5. Proses produksi .............................................................................

  41 6. Proses penjualan ............................................................................

  41 7. Ketrampilan SDM .........................................................................

  41 8. Penjualan, biaya dan laba ..............................................................

  42 B. Evaluasi kinerja keuangan Januari-April 2010 : Rencana vs Aktual .

  43 1. Laporan Laba/rugi Januari-April 2010 .........................................

  43 2. Laporan Neraca Januari-April 2010 ..............................................

  44 C. Evaluasi implementasi program pengembangan usaha Januari-April 2010: Rencana vs Aktual ..................................................................

  46 1. Program pemasaran .......................................................................

  49 2. Program operasi ............................................................................

  49 3. Program keuangan ........................................................................

  49 D. Hambatan dalam pengembangan usaha dan cara mengatasinya .....

  49 E. Refleksi .............................................................................................

  50 BAB VI. PENUTUP ........................................................................................

  56 A. Kesimpulan ........................................................................................

  56 B. Saran ..................................................................................................

  57 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

  58 UCAPAN TERIMA KASIH DARI PEMILIK USAHA .................................

  59 LAMPIRAN .....................................................................................................

  60

   

  22 Tabel II. 8. Perkiraan pendapatan ...................................................................

  33 Tabel IV. 2. Laporan Neraca Januari-April 2010 ...........................................

  26 Tabel III. 1. Skedul rencana implementasi usaha peternakan anjing peliharaan 27 Tabel IV. 1. Laporan Laba/rugi Januari-April 2010 .......................................

  25 Tabel II. 12. Neraca tahun 2007-2009 dan proyeksi neraca tahun 2010 .........

  24 Tabel II. 11. Proyeksi kas tahun 2007-2010 ...................................................

  24 Tabel II. 10. Laba bersih per bulan tahun 2007-2009 dan proyeksi laba bersih tahun 2010 ....................................................................

  23 Tabel II. 9. Laporan Laba/rugi Tahun 2007-2009 dan proyeksi tahun 2010 ..

  21 Tabel II. 7. Rincian biaya perlengkapan .........................................................

  

DAFTAR TABEL

  21 Tabel II. 6. Rincian biaya vaksin & pembuatan surat-surat akte setiap tahun

  20 Tabel II. 5. Rincian proyeksi biaya pemeliharaan (biaya pakan, obat-obatan & suplemen) tahun 2010 ............................................................

  20 Tabel II. 4. Rincian biaya pemeliharaan (biaya pakan, obat-obatan & suplemen) tahun 2009 ..............................................................

  19 Tabel II. 3. Rincian biaya pemeliharaan (biaya pakan, obat-obatan & suplemen) tahun 2008 ..............................................................

  19 Tabel II. 2. Rincian biaya pemeliharaan (biaya pakan, obat-obatan & suplemen) tahun 2007 ..............................................................

  Halaman Tabel II. 1. Biaya pembelian anjing ................................................................

  34

    Tabel IV. 2. 1. Aliran kas Januari-April 2010 .................................................

  34 Tabel IV. 2. 2. Perhitungan HPP .....................................................................

  35 Tabel V. 1. Indikator utama pengembangan usaha Januari-April 2010: Rencana vs Aktual ...................................................................

  37 Tabel V. 2. Laporan Laba/rugi Januari-April 2010 .........................................

  43 Tabel V. 3. Laporan Neraca Januari-April 2010 .............................................

  44 Tabel V. 4. Implementasi program pengembangan Januari-April 2010: Rencana vs Aktual ...................................................................

  46                            

   

DAFTAR LAMPIRAN

  Halaman Lampiran I. Gambar kandang. ............................................................................ 60 Lampiran II. Gambar kandang dan anjing peliharaan ........................................ 60 Lampiran III. Gambar anjing dewasa.................................................................. 61 Lampiran IV. Gambar anak anjing ..................................................................... 61

   

  

Executive Summary

  Tujuan pengembangan usaha peternakan anjing peliharaan ini adalah untuk memenuhi kebutuhan pasar di area Magelang dan sekitarnya. Rencana pengembangan usaha ini mencakup rencana promosi, rencana operasi dan rencana keuangan. Rencana promosi dengan menggunakan media internet (facebook dan email), memberikan informasi melalui HP dan menawarkan anak-anak anjing tersebut kepada klub-klub pecinta anjing; rencana operasi akan dilakukan dengan membeli perlengkapan anak-anak anjing dan merawat anak-anak anjing sampai anak-anak anjing tersebut siap dijual. Perusahaan melakukan rencana pendanaan untuk penganggaran dana program pemasaran dan program operasi untuk pelaksanaan Januari-April 2010 dari kas perusahaan supaya semua program dapat berjalan.

  Pelaksanaan berbagai rencana ini telah dilaksanakan dalam bulan Januari sampai April 2010. Pelaksanaannya telah mencakup program promosi menggunakan media internet (facebook dan email), memberikan informasi melalui HP dan menawarkan anak-anak anjing tersebut kepada klub-klub pecinta anjing; rencana operasi telah dilakukan dengan pembelian perlengkapan anak- anak anjing dan merawat anak-anak anjing sampai anak-anak anjing tersebut siap dijual; rencana keuangan telah dilakukan sesuai rencana. Berdasarkan hasil-hasil tersebut diatas, penulis berkeyakinan bahwa peternakan anjing peliharaan ini dapat memenuhi permintaan pasar di area Magelang dan sekitarnya. Kata kunci : pengembangan usaha, program pemasaran, program operasi, program keuangan.                                          

   

  Excecutive summary The aim of business developing the pet dogs-cattle is to fulfill the market need in Magelang and surrounding. The business development plan consists of promotion plan, operational plan and finance plan. The puppies promotion plan will be conducted by using internet (Facebook and email), giving information via cellphone, offering the puppies to the dog lover clubs. For the operation plan will be conducted buying the equipments for puppies and taking care of puppies until they are ready to be sold. The last is finance plan. The company’s financial plan involved using the company’s savings to budget the marketing program and operation program of January-April 2010 so that the marketing program and operation program could be fully implemented.

  These plans were executed during on January until April 2010. The program includes the promotion program and conducted by using internet (Facebook and email), giving information via cellphone, offering the puppies to the dog lover clubs; the operation plan will be conducted buying the equipments for puppies and taking care of puppies until they are ready to be sold. The financial plan is already conducted as the plan. Based on the results above, the writer belives that the pet dogs-cattle is able to fulfill the market need in Magelang and surrounding.  

Keywords : business development, marketing plan, operation plan, financial

plan.

BAB I PENDAHULUAN Para pecinta anjing adalah orang-orang yang memiliki kebutuhan untuk mengaktualisasikan diri mereka lewat memelihara anjing peliharaan. Kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan dan keinginan untuk bertindak

  sesuka hati sesuai dengan bakat dan minatnya (http://organisasi.org/teori hierarki kebutuhan maslow abraham maslow ilmu ekonomi).

  Kebutuhan akan anjing sebagai aktualisasi diri tersebut saat ini masih sulit untuk dipenuhi karena jumlah penjualan anjing masih sedikit maka harga anjing pun masih mahal. Hal ini menyebabkan mereka yang ingin memiliki tidak dapat membeli anjing yang mereka suka dan yang sesuai dengan diri mereka sebagai aktualisasi diri itu. Selain kebutuhan aktualisasi diri dalam Teori Maslow juga ada kebutuhan akan rasa aman yang dirasakan oleh manusia. Kebutuhan keamanan dan keselamatan, contoh seperti : bebas dari penjajahan, bebas dari ancaman, bebas dari rasa sakit, bebas dari teror, dan lain sebagainya (http://organisasi.org/teori hierarki kebutuhan maslow abraham maslow ilmu ekonomi). Maka selain sebagai aktualisasi diri bagi sebagian orang memelihara anjing adalah juga untuk menjadikan anjing tersebut penjaga rumah maupun penjaga pemilik anjing itu.

  Akhir-akhir ini di Yogyakarta sering digelar pameran maupun kontes-kontes untuk anjing-anjing peliharaan. Anjing-anjing itu berasal dari berbagai jenis ras, yang dengan keunikannya masing-masing ditampilkan dalam pameran maupun kontes tersebut. Di Yogyakarta pun akhirnya banyak

  2 bermunculan club-club pecinta anjing dan pet shop yang menjual anjing tersebut untuk dilombakan maupun hanya sekedar dipelihara.

  Di Yogyakarta sendiri masih belum banyak orang yang mengusahakan ternak anjing seperti ini. Beberapa pet shop yang ada pun masih sangat terbatas dalam melayani persediaan untuk pembelian anjing. Karena belum banyak usaha ternak anjing di Yogyakarta, maka harga anjing-anjing peliharaan yang dijual di pet shop masih mahal. Padahal dilihat dari animo masyarakat pecinta anjing pada anjing-anjing peliharaan sangat banyak.

  Terbukti dari banyaknya pengunjung kontes-kontes anjing maupun dog show yang semakin sering digelar di Yogyakarta.

  Dengan melihat kebutuhan pasar (dari kebutuhan individu atas rasa aman dan kebutuhan untuk aktualisasi diri) yang besar tersebut maka saya tertarik untuk mengembangkan usaha ternak anjing peliharaan ini . Dari adanya peluang dan bermacam kebutuhan pasar akan anjing peliharaan tersebut maka saya tertarik untuk mengembangan usaha ternak anjing ini agar dapat memenuhi kebutuhan pasar yaitu para pecinta anjing.

BAB II RENCANA USAHA A. DESKRIPSI USAHA YANG AKAN DIKEMBANGKAN 1. Tujuan Usaha Usaha ternak anjing ini dibuat tujuannya adalah untuk

  menghasilkan anjing dengan nilai ras yang baik, dan mengembangkan usaha pengembangbiakan anjing ini agar lebih banyak orang yang ingin memelihara anjing dapat memiliki anjing dengan harga terjangkau namun berkualitas bagus, juga untuk memenuhi kebutuhan pasar para pecinta anjing dan pet shop-pet shop yang ada di Yogyakarta (ada 11 buah pet shop) yang ingin membeli anakan anjing khususnya jenis Rottweiler. Untuk itu yang dilakukan oleh pemilik adalah menyediakan modal yang cukup untuk membeli anjing untuk diternakkan, juga membeli indukan anjing yang baik, memberi makanan yang berkualitas, melakukan perawatan yang baik dan intensif, juga memperluas jaringan untuk mendapatkan pembeli.

2. Sejarah Usaha

  Usaha ini berdiri 2 tahun yang lalu yaitu pada tahun 2007. Tempat usaha ini berada di Desa Sumber Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang.

  Usaha ini muncul berawal dari kecintaan pemilik akan anjing (khususnya jenis Rottweiler) dan keinginan untuk menghasilkan uang dari memelihara dan menjual anjing ini. Pemilik memilih mengembangbiakkan anjing di rumahnya sendiri karena beberapa alasan. Yang pertama, jika tempat pengembangbiakan dekat dengan tempat tinggal pemilik maka akan lebih

  4 mudah untuk memelihara anjing dan bisa lebih intensif dalam mengontrol anjing ternakan tersebut.

  Selain alasan tersebut alasan kedua karena pemilik pada awal usaha lebih memilih untuk memelihara dan mengembangbiakkan anjing dengan ras Rottweiler. Anjing jenis Rottweiler adalah anjing yang berukuran besar maka dibutuhkan kandang yang besar dan kuat, anjing ini juga cocok untuk menjaga rumah karena terlihat galak. Daerah dengan iklim yang dingin seperti di tempat tinggal pemilik ini akan bagus untuk anjing dengan jenis Rottweiler karena anjing ras ini berasal dari Jerman yang memiliki iklim yang dingin. Dengan demikian anjing ini tidak perlu penyesuaian yang lama untuk hidup dan berkembang di tempat ini.

  Pada tahun 2007-2009 pemilik memelihara anjing ini dengan jumlah anjing sebanyak 5 ekor. Yang betina ada 2 ekor dan yang jantan ada 3 ekor. Anjing-anjing ini dulu dibeli saat masih berumur sekitar 1 tahun. Kandang yang dibuat ada 3 buah karena dua anjing (jantan dan betina) diletakan dalam satu kandang saja. Selama 2 tahun ini induk anjing tersebut berkembangbiak dan sudah 2 kali melahirkan menghasilkan anakan yang akan dijual. Anjing anakan tersebut langsung ditawarkan kepada orang- orang yang ingin membeli atau mempunyai teman yang ingin membeli anjing anakan tersebut.

  Semua anak anjing itu sekarang sudah laku terjual, harga yang diberikan oleh pengusaha sesuai dengan keadaan anjing dan dapat dirundingkan dengan pengusaha. Untuk anak anjing dengan umur ± 3 bulan

  5 yang tidak memakai surat keaslian biasanya dijual dengan harga sekitar Rp 1.500.000,00 dan untuk anak anjing yang memakai surat-surat harganya sekitar Rp 2.000.000,00. Untuk saat ini anjing yang ada belum ditambah jumlahnya masih 5 ekor saja. Pemasaran yang dilakukan sejak dulu melalui mulut ke mulut sehingga pembelinya hanya sebatas dari daerah di sekitar Yogyakarta dan Jawa Tengah. Namun ada juga yang membeli dari luar daerah ini karena kemungkinan peminat anjing yang datang tidak hanya dari daerah ini saja.

3. Informasi Pendiri A.

  Data pemilik 1.

  Nama : Martinus Dwiyanto 2.

  Tempat Tanggal Lahir : Magelang, 31 Maret 1981 3. Alamat Rumah

  : Desa Sumber Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang 4. Status Pernikahan

  : Belum menikah 5. Pendidikan terakhir

  : S1 B. Data usaha 1.

  Nama Usaha : Usaha Ternak Anjing Peliharaan 2.

  Nama Kennel : Von Gifted 3.

  Bidang Usaha : Usaha dagang 4.

  Jenis produk : Anakan Anjing 5.

  Alamat usaha : Desa Sumber Kecamatan Dukun

  Kabupaten Magelang

  6

  4. Bentuk kepemilikan usaha

  Peternakan ini masih milik perseorangan atau peternakan rakyat, sehingga tidak memiliki struktur organisasi seperti perusahaan pada umumnya karena semua bidang pekerjaan ditangani sendiri oleh pemilik usaha.

  5. Keunikan usaha dibanding usaha sejenis lainnya

  Usaha ternak anjing ini memiliki kelebihan seperti : a.

  Tidak ada usaha sejenis lainnya (peternak anjing Rottweiler) di sekitar Desa Sumber Kecamatan Dukun Magelang.

  b.

  Kelebihan lainnya adalah dari segi makanan/ pakan. Untuk pakan anjing, pemilik memakai barang substitusi yaitu tidak selalu memakai

  dog food seperti jenis anjing mahal lainnya, tetapi mengganti dog food

  dengan nasi untuk menekan biaya pengeluaran namun tetap menjaga kualitas makanan sehingga hasil ternak dari tempat usaha ini sama dengan peternak di tempat lain.

  c.

  Cara pemasaran anakan anjing pada usaha ini sedikit berbeda. Di tempat ini tidak menitipkan anakan anjing ke pet shop tetapi menjual langsung ke pet shop yang ingin membeli anakan anjing dari tempat usaha ini. Ini dikarenakan jika pet shop tidak langsung membeli tetapi dititipkan maka keuntungan yang didapat pengusaha akan terus dipotong jika anak anjing yang dititipkan untuk dijual di pet shop ini belum laku.

  Keuntungan milik pengusaha yang dipotong oleh pet shop ini karena pet

  7

  shop harus menanggung biaya untuk memberi pakan anjing yang belum laku itu.

6. Ketrampilan sumber daya manusia

  Usaha ini tidak membutuhkan keahlian khusus untuk merawat anjing, pemilik hanya harus mengetahui bagaimana merawat anjing dari ras ini (Rottweiler) agar dapat menghasilkan anakan yang nilai rasnya baik dan saat ini hanya ada satu orang saja yang mengembangbiakkan dan merawat ternak anjing ini yaitu pemilik usaha sendiri. Pengusaha dengan intensif merawat anjing peliharaan tersebut seperti anjing kepunyaan sendiri, walaupun tujuannya untuk dijual. Karena anjing ini memiliki bentuk badan yang besar untuk kandang pemilik membuatkan kandang yang besar agar anjing dapat leluasa bergerak. Selain itu agar anjing selalu sehat dan bersih pemilik usaha membersihkan kandang anjing dengan deterjen pembersih setiap hari dengan cara disikat dan disiram air bersih. Pemberian anjing pakan dengan dog food oleh pemilik dicampur dengan susu atau memberi nasi untuk mengganti dog food secara teratur 2 kali sehari sedangkan untuk pemberian vitamin disesuaikan oleh pemilik dengan memberi vitamin jika anjing dalam keadaan sakit. Untuk memandikan anjing seminggu sekali dengan shampoo anjing.

  8

B. ANALISIS PASAR 1. Kondisi Pasar

  Usaha ternak anjing ini konsumen aktual adalah semua pecinta anjing Rottweiler yang ingin membeli anakan anjing dan memiliki akses yang mudah ke tempat usaha ini untuk membeli anak anjing Rottweiler. Sedangkan konsumen potensial usaha ini adalah semua pecinta anjing dari berbagai jenis anjing yang ada di sekitar daerah tempat usaha ini berdiri.

  Pasar sasaran untuk anakan anjing ini adalah orang-orang yang berada pada tingkat kalangan menengah ke atas. Ini dikarenakan anjing Rottweiler termasuk dalam jenis anjing yang bertubuh besar sehingga biaya perawatan dan pemeliharaannya pun akan besar pula. Pasar sasaran dari usaha ini adalah konsumen yang jelas memiliki kecintaan akan anjing besar seperti Rotweiler ini dan memiliki kebutuhan akan rasa aman, memiliki pendapatan yang termasuk dalam menengah ke atas.

2. Perilaku Pasar

  a) Pola Perilaku Pembelian

  Pembeli selalu bertanya kepada orang-orang disekitarnya terlebih dahulu tentang anak anjing yang dicarinya, lalu kemudian dia mencari informasi lewat brosur atau media cetak lainnya tentang anjing dari berbagai pembiak. Setelah mendapatkan informasi yang cocok tersebut konsumen cenderung melihat dahulu seperti apa anakan anjing yang ditawarkan penjual, dengan datang ke pembiak lalu memeriksa anak anjing tersebut apakah sehat dan dirawat dengan baik oleh pembiak

  9 serta menanyakan hal-hal yang berhubungan dengan anak anjing tersebut seperti asal-usul induknya, perawatan selama ini yang dilakukan pembiak dan lain sebagainya.

  b) Pihak-pihak yang Terlibat

  Pihak-pihak yang terlibat dalam mempengaruhi pasar sasaran dalam pengambilan keputusan pembelian produk usaha yang ini yaitu :

  1. Pencetus (Initiator) adalah mereka yang meminta untuk membeli sesuatu. (Kotler. 2004) Para pecinta anjing dan pet shop yang membutuhkan dan ingin memelihara anjing Rottweiler juga orang yang berada di club-club anjing.

  2. Pemakai (User) adalah mereka yang akan memakai barang tertentu.

  (Kotler. 2004) Yang termasuk User disini adalah semua orang yang ingin memelihara anjing Rottweiler.

  3. Pemberi pengaruh (Influences) adalah orang-orang yang mempengaruhi keputusan pembelian. (Kotler. 2004) Di sini yang memberi pengaruh terhadap keputusan pembelian adalah pemilik usaha sendiri yang menawarkan produk kepada konsumen.

  4. Pengambilan keputusan (Deciders) adalah orang-orang yang menentukan dan memutuskan persyaratan produk dan pemasok.

  (Kotler. 2004)

  10 Dalam hal ini pemilik merupakan orang yang mengambil keputusan untuk memilih pemasok yang cocok dan memberikan harga yang menarik dan sesuai.

5. Pembeli (Buyers) adalah orang yang memiliki wewenang formal untuk memilih pemasok dan menyusun syarat pembelian. (Kotler.

  2004) Pembeli adalah para konsumen yang menginginkan anakan anjing menurut banyaknya dan juga ras ternak anjing yang diinginkan.

C. ANALISIS INDUSTRI DAN PERSAINGAN Usaha ternak anjing tentunya memiliki pesaing dalam pasarnya.

  Sekarang ini sudah ada banyak usaha pembiakan anjing dari berbagai jenis ras anjing yang berkembang di sekitaran daerah Magelang. Namun untuk ternak anjing Rottweiler pesaingnya di daerah Magelang ini sendiri masih belum ada. Sehingga persaingan usaha tidak ketat karena merupakan satu-satunya pembiak anjing Rottweiler. Karena itu usaha ternak anjing ini masih cukup besar berpeluang mendapatkan konsumen dari daerah Magelang dan sekitar.

  Anak anjing yang dijual di tempat ini dirawat intensif sejak masih di dalam kandungan sang induk. Sehingga akan menghasilkan anak anjing yang sehat dan juga terawat dengan baik. Walaupun diberi pakan dengan pakan pengganti seperti nasi untuk menggantikan dog food tetapi selalu di jaga kualitas pakannya sehingga induk akan menghasilkan anakan yang baik.

  11

D. RENCANA PRODUK DAN PROGRAM PEMASARAN 1. Deskripsi mengenai produk yang akan ditawarkan kepada konsumen:

  a) Ide :

  Usaha ini sekarang dalam tahap pertumbuhan karena baru mulai dirintis 2 tahun yang lalu. Usaha ini terus dikembangkan agar lebih banyak menghasilkan anakan anjing dan dapat dijual lalu menghasilkan laba. Untuk membiakan anjing ini harus menunggu sampai masa birahi atau induk anjing siap kawin, maka membutuhkan waktu yang lama untuk menghasilkan anakan anjing. Pemilik usaha berencana menambah jumlah dan jenis anjing yang dia pelihara. Pemilik juga ingin membeli anakan anjing yang pernah ikut lomba atau yang pernah juara lomba agar kualitas anakannya besok jika dikawinkan akan lebih baik dan bernilai jual tinggi.

  b) Siklus hidup :

  Untuk produk dari usaha ini yaitu anakan anjing, dapat dikatakan mempunyai perputaran laba yang lambat namun tetap menghasilkan laba yang tinggi, hal ini karena waktu untuk mendapatkan anakan anjing membutuhkan waktu lama (± 6 bulanan) dari mulai menunggu indukan siap kawin, hamil lalu melahirkan anakan anjing yang siap dijual. Pecinta anjing akan memilih anjing dan membelinya ketika masih kecil berusia sekitar (± 3bulanan), karena anjing yang masih kecil dapat dengan mudah dilatih untuk lebih patuh kepada pemiliknya yang akan membeli anakan anjing itu.

  12 Namun walaupun lambat perkembangan usaha ini akan terus meningkat (naik) karena dengan melihat banyaknya lomba-lomba yang sekarang sering digelar, club-club anjing banyak didirikan, dan tingkat kriminalitas yang semakin tinggi akan membuat kebutuhan akan anjing semakin banyak. Saat ini usaha menempati masa pertumbuhan karena baru mulai dan baru mengembangkan usaha agar lebih besar lagi.

  2. Rencana distribusi

  Tidak melakukan pengembangan lokasi cukup di tempat ini saja karena dekat dengan tempat tinggal pengusaha. Untuk supplier (penjual indukan) anjing, pengusaha membeli dari pemilik anjing lain yang menjual anjing sesuai dengan keinginan pengusaha (dilihat dari jenis dan kualitas anjing yang ingin dibiakkan oleh pengusaha). Untuk menyalurkan ke pembeli, pengusaha selama ini tidak menyediakan transportasi secara khusus untuk mengantar anak anjing karena pembeli datang sendiri ke tempat usaha ini. Kecuali ada permintaan untuk mengantarkan anjing ke tempat pembeli karena pembeli tidak memiliki alat transportasi, pemilik akan mengantarkan kepada pembeli.

  3. Rencana promosi

  Pengusaha menawarkan anakan anjing yang telah berumur sekitar 3 bulan melalui media internet yaitu facebook, promosi dari mulut ke mulut, dan ikut club-club anjing agar pengusaha bisa menawarkan anakan anjing kepada sesama pecinta anjing.

  13

4. Teknik pemasaran khusus

  Tidak ada metode khusus yang berbeda atau unik dibanding dengan peternak lain dalam penjualan anakan anjing ini karena rata-rata semua pembeli anjing akan datang ke tempat pembiak untuk melihat sendiri anjing yang ditawarkan.

E. RENCANA OPERASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA 1. Deskripsi produk yang akan dihasilkan

  a) Pembelian indukan dan anjing pejantan dewasa

  Proses awal usaha pembeli membeli anjing dari penjual indukan anjing. Lalu dipelihara dan dikembangbiakan.

  b) Pembiakkan induk dan perawatan anakan

  Usaha ternak anjing ras ini tidak hanya berfokus pada perawatan dan pembesaran saja, tetapi juga berusaha untuk meningkatkan keuntungan dengan melakukan pembiakkan untuk menambah jumlah anjing agar dapat dijual. Di bawah ini akan penulis jelaskan pembiakkan yang dilakukan pemilik usaha.

  Waktu yang tepat untuk mengawinkan anjing adalah pada masa berahi sebab anjing betina hanya mau menerima pejantan pada masa berahi. Masa berahi juga berarti masa subur bagi anjing betina, normalnya berlangsung setiap 6 bulan sekali. Selang waktu antara gejala

  14 masuk berahi sampai berlangsungnya masa berahi kira-kira 3 minggu. Syarat lain untuk mengawinkan anjing ialah sudah cukup umur. Umumnya betina sudah bisa dikawinkan pada umur sekitar 18 bulan. Sedangkan anjing jantan baru bisa dijodohkan sekitar umur 9-12 bulan. (Mengenal Lebih Dekat Rottweiler. 2005).

  Masa berahi pertama pada anjing betina biasanya jarang bisa diketahui karena gejalanya tidak begitu kelihatan. Itulah sebabnya anjing betina yang dicampur dengan jantan kadang-kadang sudah hamil tanpa sepengetahuan pemiliknya. Masa berahi kedua lebih bisa terlihat. Pada saat itu alat genitalnya mengeluarkan aroma khas diiringi keluarnya darah yang semakin lama semakin banyak. Ciri lainnya yakni meningkatnya aktivitas betina, terutama jika ada anjing jantan. Selain itu, anjing betina yang siap kawin ekornya akan bergerak ke kanan dan ke kiri secara otomatis jika dipegang. Gejala yang dialami anjing betina ini sama sekali tidak terlihat pada anjing jantan lain. Pejantan (jika umurnya sudah cukup) dapat segera dikawinkan dengan betina yang sedang berahi. Pada saat perkawinan ini, si jantan bertambah galak, terutama terhadap anjing jantan lain.

  Pada saat dikawinkan perlu dipastikan bahwa kesehatannya cukup baik. Tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus. Semua penyakit juga harus disembuhkan terlebih dahulu agar tidak menular kepada anaknya. Biasanya seminggu setelah gejala berahi terlihat, si betina sudah dapat dikawinkan. Pada saat itu kondisi betina benar-benar subur.

  15 Perkawinan dilakukan dua kali, dilangsungkan dua hari setelah perkawinan pertama sekadar meyakinkan bahwa hubungan itu akan membuahkan hasil. Jika anjing betina yang baru pertama kali dikawinkan (perawan), ada baiknya mulutnya diberangus (moncongnya ditutup dengan tali atau karet penutup yang biasanya tersedia di pet shop-pet

  

shop ) agar tidak menggigit anjing jantan, melompat dan bahkan

melarikan diri. (Mengenal Lebih Dekat Rottweiler. 2005).

  Jika pengawinan berhasil, anak anjing akan lahir setelah 61-63 hari. Induk anjing membutuhkan tambahan vitamin dan mineral pada masa hamil. Untuk mengimbangi pertumbuhan janin maka perlu tambahan dosis pakan bagi induk anjing. Anjing yang akan melahirkan ditandai dengan rontoknya bulu di sekitar puting susu (ini merupakan kejadian alamiah agar anak anjing mudah menemukan sumber pakannya) kelenjar susu membengkak karena berisi air susu, serta puting susu membesar dan warnanya berubah menjadi gelap. Jika tanda-tanda tersebut sudah muncul, tetapi bulu disekitar puting susu tetap tidak rontok karena alasan tertentu, bulu akan digunting sendiri oleh pemilik.

  Induk anjing diberi kotak untuk melahirkan dan dibiarkan bermain dan tidur di sana agar dapat beradaptasi. Masa adaptasi dengan tempat baru ini sekitar 3 minggu. Agar kotak itu aman untuk anak anjing yang baru lahir kotak tersebut di sisi-sisinya dibuat penghalang setinggi 25-30 cm.

  Kotak dialasi dengan koran bekas/ kain. Keadaan ini sudah cukup

  16 nyaman dan hangat bagi anak anjing. Koran bekas/kain dibersihkan dan diganti setiap hari. (Mengenal Lebih Dekat Rottweiler. 2005).

  Proses kelahiran sulit dilukiskan, akan tetapi tahap awal proses itu terlihat dari tingkah anjing yang selalu gelisah. Induk anjing itu akan merobek alas tempat tidurnya atau membuat kandang baru yang dianggap dapat melindungi dirinya dari gangguan. Beberapa anjing muntah sebelum kontraksi dimulai, dan disusul turunnya suhu tubuh. Kalau semua berjalan lancar, anak anjing akan lahir ke dunia dalam keadaan terselimut dua lapisan membran. Membran harus dipecahkan agar anak anjing dapat bernafas dengan bebas. Kadang-kadang membran pecah sendiri ketika anak anjing lahir. Jika tidak induk anjing akan memecahnya, seandainya induk anjing gagal merobek kantung membran, pemilik akan merobek kantong itu dan kemudian mengelap cairan yang menyelimuti anak anjing dengan kain halus. Induk anjing dibiarkan menjilati anaknya yang baru lahir. Perbuatan itu tidak saja merangsang aktivitas, tetapi juga sekaligus menciptakan ikatan batin yang lebih erat antara induk dan anak anjing. Tugas pemilik hanyalah mengecek mulut dan hidung anak anjing apakah sudah bersih dari cairan. Apabila anak anjing yang lahir tidak menunjukkan gejala kehidupan, saluran pernapasannya diperiksa kemudian badannya digosok agak kuat dengan handuk lembab yang hangat.

  Anak anjing pertama akan segera disusul dengan kehadiran anak anjing kedua dan seterusnya, setiap setengah jam sekali. Jika setengah