LAMPIRAN 2 LEMBARAN PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2 LEMBARAN PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN
Selamat pagi/siang Bapak/Ibu, terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu meluangkan waktu untuk membaca dan mengisi surat persetujuan ini, sebelumnya, perkenankan saya memperkenalkan diri. Nama saya dr. Senior Tawarta Peranginangin, Peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (FK-USU). Saya sedang melakukan pengumpulan data penelitian tugas akhir sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan di FK-USU. Adapun judul penelitian saya adalah “Perbandingan efektifitas dan keamanan pemberian Nevirapine dosis 200mg 2x1 dengan 1x2 sebagai kombinasi antiretroviral pada pasien HIV/AIDS.”
Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektifitas pemberian nevirapine dengan dosis 2x200mg dan 1x400mg pada penderita HIV/AIDS serta untuk mengetahui efek samping pemberian nevirapine dengan dosis 2x200mg dan 1x400mg pada penderita HIV/AIDS.
Penelitian ini dilakukan dengan pemberian obat antiretroviral sesuai standard dari Departemen Kesehatan, kemudian dibandingkan cara pemberian obat yang manakah yang lebih efektif pada pasien dan menilai efek samping yang mungkin timbul setelah pasien minum obat tersebut.
Perlu saya ingatkan, keikutsertaan Bapak/Ibu adalah suka rela dan tidak dikenakan biaya. Semua data yang terkumpul saya jamin kerahasiaannya. Bila keterangan yang saya berikan masih belum jelas, Bapak/Ibu dapat langsung bertanya kepada saya : Nama : dr. Senior Tawarta Peranginangin Alamat : Jl. Jamin Ginting, Desa Bintang Meriah, Dusun IV Lau burah, Kec.Pancur Batu, Kab. Deli Serdang No Telp : 081370888202 Atas perhatian Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya, dr. Senior Tawarta P
LAMPIRAN 3 LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (INFORMED CONSENT) =======================================================
Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :......................................... Umur :.............tahun Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan * Alamat :......................................... .......................................... No. Telepon :........................................ Setelah mendapat penjelasan dari peneliti tentang kebaikan dan keburukan prosedur penelitian ini, menyatakan bersedia untuk ikut dalam penelitian tentang : “PERBANDINGAN EFEKTIFITAS DAN KEAMANAN PEMBERIAN
NEVIRAPINE DOSIS 200mg 2x1 DENGAN 1x2 SEBAGAI KOMBINASI
ANTIRETROVIRAL PADA PASIEN HIV/AIDS”.Demikian surat pernyataan bersedia ikut dalam penelitian ini saya perbuat untuk dapat digunakan seperlunya.
Medan, 2012 Peneliti, Pasien,
( dr. Senior Tawarta P ) (.......................................) Saksi,
(................................)
LAMPIRAN 4 KERTAS KERJA PROFIL PESERTA PENELITIAN 1.
IDENTITAS PRIBADI No Data Pribadi
1. Nama
2. Umur
3. Jenis Kelamin
4. MR
5. Alamat
6. HP
7. Status perkawinan
8. Berat / Tinggi Badan awal
2. HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM No Variabel Kunjungan 1 2 3 4 5 6 7
1. Hb
2. WBC
3. PLT
4. Bil.Total
5. Bil.Direk
6. SGOT
7. SGPT
3
8. CD4 (sel/mm )
3. GAMBARAN KLINIS No. Variabel Kunjungan 1 2 3 4 5 6 7
1. Kehilangan berat badan >10% dari berat badan dasar
2. Berat Badan
3. Demam
4. Diare
5. Limafadenopati
6. Kandidiasis oral
7. Infeksi Herpes zoster
8. Klinis Hepatitis
9. Ruam Kulit
10. SJS
LAMPIRAN 5 DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. DATA PRIBADI
Nama : dr. Senior Tawarta Peranginangin Tempat/Tgl Lahir : Medan / 20 Nopember 1982 Jenis Kelamin : Pria Agama : Protestan Pekerjaan : Dokter Umum Fungsional Puskesmas Kec.Juhar,
Kab.Karo NIP : 198211202009031004 Pangkat/ Gol. : Penata Muda/ III C
- Istri : Alamat Pekerjaan : Fakultas Kedokteran USU
Jl. dr. Mansyur no. 5 Medan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU RSUP. H. Adam Malik Medan Jl. Bunga Lau no.17 Medan
Alamat Rumah : Jl. Jamin Ginting, Desa Bintang Meriah, Dsn IV Lau Burah, Kec.Pancur Batu, Kab.Deli Serdang
Telepon selular : 08110151800 II.
PENDIDIKAN
1. SDN 105309 Rambung Baru (1989 – 1995) di Sibolangit
2. SLTP Negeri 2 Pancur Batu (1995 - 1998) di Pancur Batu
3. SMU Negeri 1 Pancur Batu (1998 - 2001) di Pancur Batu
4. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (2001 - 2007 ) di Medan
5. PPDS Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (2008 - sekarang) di Medan
III. RIWAYAT PEKERJAAN
1. Dokter Klinik Medica, Medan
2. Dokter Puskesmas Juhar, Kab. Karo
3. Dokter RSUD Sibola, Kota Sibolga
4. Dokter RSL Palmatak, Kab. Anambas IV.
KEANGGOTAAN PROFESI
1. Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
2. Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI)
V. KURSUS PENATARAN
USG Tahap I PUSKI
VI. KARYA ILMIAH
1. Peranginangin ST, Ginting F, Ginting Y. Amoebic liver absces: clinical presentation and tuak consumption: Penelitian Mini.
KONAS L PETRI XVII & PERKEDWI/ PKWI XIV, Semarang, 2011 2. Senior Tawarta Peranginangin, Abdurrahim Rasyid Lubis.
Sindroma nefrotik pada pengguna produk pemutih kulit yang mengandung merkuri: 2 Kasus serial: Laporan Kasus. KONGRES
NASIONAL XV PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS
PENYAKIT DALAM INDONESIA (KOPAPDI XV), Medan, 2012
VII. PARTISIPASI DALAM KEGIATAN ILMIAH
1. Peserta Forum Diabetes Nasional 4 dan Forum Endokrin dan Diabetes Regional Sumatera-2, Padang, 2-4 Nopember 2007
2. Peserta Gastroentero-Hepatologi Update V, Convention Hall Danau Toba, Medan, 9-10 Nopember 2007
3. Peserta “Symposium on Hypertension” Medan, 19 Januari 2008
4. Peserta Simposium Ilmiah Sehari “Fucoidan, Nature’s Way for Grand Angkasa Hotel, Medan, 14 Juni 2008
Healing Peptic Ulcer”
5. Peserta Workshop Hepatitis C, Gastroentero-Hepatologi Update
VI, Convention Hall Danau Toba, Medan, 16 Oktober 2008
6. Peserta Festschrift Prof. Dr. Harun Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Tiara Convention Centre, Medan, 10 Nopember 2008
7. Peserta ”Symposium Enercore Finding The Missing Link in
Energy”. Hotel JW Marriott. Medan 17 Maret 2009
8. Peserta Simposium Setengah Hari “Kegawatdaruratan Abdomen RS.Efarina Etaham Purwakarta, 23 Januari 2010
pada Anak”,
9. Peserta “Update on Diabetes Management and Medical Nutrition
Therapy”, Hotel Grand Aston, Medan, 17 April 2010 10.
Peserta Seminar “Langkah Menuju Penerapan Hernal Medik di
Pelayanan Kesehatan” Medan, 24 Mei 2010
11. Peserta Pengabdian Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Kepada Para Pengungsi Akibat Bencana Letusan Gunung Sinabung, RSUD Kabanjahe, 3 September 2010
12. Peserta Pelatihan Program Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan Ultrasonografi Tahap Pertama bagi PPDS Ilmu Penyakit Dalam. Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU dan PUSKI. Medan, 23-26 September 2010
13. Peserta Simposium “Update On Wound Management”, Medan, 16 Oktober 2010 14. Peserta Gastroentero-Hepatologi Update VIII, Hotel Tiara, Medan,
22-23 Oktober 2010
15. Peserta Simposium “Hyperglycemia of Patients with Diabetes
Mellitus in Clinical Practice” Hotel Grand Aston, Medan, 28
Nopember 2010
16. Peserta Simposium “The Future Management Cardiovascular
Management ”, Medan, 26-27 Nopember 2011
17. Peserta Simposium National Congress PETRI XVII & PERKEDWI/PKWI XIV “Emerging and Re-emerging Infectious
Diseases : A Local and Global Threat” , Patra Semarang Convention Hotel, 8-10 Juli 2011.
18. Pembicara Makalah Bebas Oral/Poster pada Simposium National Congress PETRI XVII & PERKEDWI/ PKWI XIV “Emerging and
Re-emerging Infectious Diseases : A Local and Global Threat” , Patra Semarang Convention Hotel, 8-10 Juli 2011. th
19. NATIONAL CONVENTION OF THE Peserta Workshop THE 7
INDONESIAN SOCIETY OF HAEMATOLOGY AND BLOOD
TRANSFUSION (PHTDI) “Thalasemia and Blood Transfusion”, Medan, 7 Oktober 2011
th
20. Peserta Workshop THE 7 NATIONAL CONVENTION OF THE
INDONESIAN SOCIETY OF HAEMATOLOGY AND BLOOD
TRANSFUSION (PHTDI) “Hemophilia and Supportive Treatment
in Cancer” , Medan, 7 Oktober 2011
21. Panitia Pelatihan Program Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan Ultrasonografi Tahap Pertama bagi PPDS Ilmu Penyakit Dalam. Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU dan PUSKI. Medan, 21-24 Maret 2011
22. Panitia dan peserta PIT XII 2011 Penyakit Dalam Pertemuan Ilmiah Nasional PERPARI. Medan 28-30 April 2011
23. Peserta Seminar Sehari Lymphoma Update : Deteksi Dini dan Penatalaksanaan, RSUP. H. Adam Malik Medan, 16 Juli 2011 24. Peserta Simposim Infection Update IV “Current Challenges
Management on Infection ”. Hotel Danau Toba, Medan, 26-27
Nopember 2011
25. Peserta Seminar “Penggunaan Insulin dan Penanganan DM”, Kabanjahe 9 Nopember 2012
26. Peserta Simposium “Penatalaksanaan Disfungsi Ereksi Pada
Pasien Diabetes Mellitus ”, Hotel Grand Aston, Medan, 1 Desember
2012
27. Peserta Simposium Kongres Nasional XV Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (KOPAPDI XV), Hotel J.W.
Marriott dan Hotel Grand Aston Medan, 12-15 Desember 2012
28. Panitia Simposium Kongres Nasional XV Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (KOPAPDI XV), Hotel J.W.
Marriott dan Hotel Grand Aston Medan, 12-15 Desember 2012
29. Pembicara Makalah Bebas Oral/Poster pada Simposium Kongres Nasional XV Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (KOPAPDI XV), Hotel J.W. Marriott dan Hotel Grand Aston Medan, 12-15 Desember 2012
30. Narasumber pada “Seminar Sehari Penyakit Hipertensi dan , Hotel Tarempa Beach, Tarempa 21 Maret 2013
Diabetes Melitus”
31. Pemateri pada “Seminar Kesehatan dalam Rangka HUT ke 5
Kabupaten Kepulauan Anambas” , Tarempa, 20 Juni 2013 32.
Panitia Simposium dan Workshop INFECTION UPDATE
“Meningkatkan Kemampuan Dalam Menghadapi Penyakit Infeksi Masa Kini” , Hotel Danau Toba Internasional, Medan, 7 September
2013
LAMPIRAN 6
22
14 HG
38
L Heteroseksual Kawin
59
13.1
4.190 275.000
15 AP
55.000
28
P Heteroseksual Kawin
56
12
5.560 204.000
19
16 AMG
22
3.940
L Heteroseksual Kawin
P Heteroseksual Kawin
L Heteroseksual Kawin
68
16.1
4.920 212.000
22
12 NUR
33
54
11.9
12.2
5.560 272.000
12
13 CIN
38
P Heteroseksual Kawin
38
33
60
11 JUL
13.1
11.8
5.170 231.000
49
20 SS
53
L Heteroseksual Kawin
54
13.030 287.000
P Heteroseksual Kawin
40
21 JM
28
P Heteroseksual Kawin
65
14.1
5.410 267.000
52
25
12.5
5.730 212.000
6.430 265.000
37
17 IP
36
P Heteroseksual Kawin
65
13.9
17
19 RG
18 MN
22
P Heteroseksual Kawin
38
12
3.780 295.000
29
38
26
No Inisial Umur JK Faktor Resiko
4 WFL
3 DI
30
L Heteroseksual Kawin
49
14
5.650 206.000
45
33
5.600 245.000
L Heteroseksual Kawin
67
12.7
3.980 291.000
37
5 SA
32
33
11.4
37
31
Status
BB awal
Hb
WBC
PLT
SGOT S
1 EHM
L Heteroseksual Kawin
45
67
8.4
3.170 177.000
32
2 RT
33
L Heteroseksual Kawin
P Heteroseksual Kawin
10.1
4.740 437.000
14.2
11.1
10.100 265.000
17
9 RY
27
P Heteroseksual Kawin
49
7.910 295.000
Kawin
24
10 FA
26
L Heteroseksual Tidak
Kawin
54
14.2
35
P Heteroseksual Tidak
4.840 189.000
29
20
6 ML
42
P Heteroseksual Kawin
85
12.6
7.710 265.000
7 MRL
23
43
L Heteroseksual Kawin
38
10.4
5.330 397.000
48
8 LW
38
- ‐
- ‐ ‐ 67 12,8 6.940
- ‐
- ‐ ‐ 65 12,8 3.710
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 69 11,4 2.830
- ‐
- ‐ ‐ 36 7,9
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 83 11,7 4.220
- ‐
- ‐ ‐ 40 11,3 5.990
- ‐
- ‐ ‐ ‐ 35 10,7 6.400
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 49 12,7 4.700
- ‐
- ‐ ‐ 50 10,1 6.050
- ‐ ‐
- ‐ ‐ 71 15,4 10.120
- ‐ ‐
- ‐ ‐ 39 10,6 2.350
- ‐ ‐ ‐ 65 15,1 5.540
- ‐ ‐ 56 10,6 6.740
- ‐ ‐ 39 13,8 3.330
- ‐ ‐ 57 13,9 5.880
33 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
0,89
14
34
304.000
119 ‐ ‐ ‐
0,36
36
25
232.000
89
0,66
23
18
179.000
86
0,32
9
14
5.920 260.000
12
56
227 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
0,32
14
12
400.00
66
12
6.540 247.000
166.00
26
38
397.000
223
0,35
26
24
203.000
313 ‐ ‐ ‐
0,26
21
19
45 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 56 13,1 4.370
15
0,27
18
21
205.000
12 ‐ ‐ ‐
0,46
29
35
221.000
132 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 66 14,9 4.600
0,35
18
294
0,28
39
20
314.000
27
0,64
31
25
244.00
229 ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 49 15,7 7.730
0,64
46
33
211.00
0.34
15
49
27
242.000
16
SGOT SGPT Bil.Total
PLT
WBC
Lfd BB Hb
HZ
Dmm Dre OC
PBB
CD4 awal
20
0,37
46
20
432.000
7
0,22
22
32
228.000
337
0,27
21
24
328.000
26
0,23
11
16
419.000
5
0,29
17
34
265.000
269
0,29
21
24
6.310 359.000
0,2
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ 65 10,7 3.600
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
I
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
NEVIRAL 2X200mg
III
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
II
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
II
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
OC
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
HZ Lfd He p
Rm k
SJ S
Rejimen
ART Stadium
Klinis ‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
II
NEVIRAL 2X200mg
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
III
II
NEVIRAL 2X200mg
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
III
NEVIRAL 2X200mg
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
NEVIRAL 2X200mg
III
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
II
NEVIRAL 2X200mg
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
III
NEVIRAL 2X200mg
- ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
LAMPIRAN 7
Cara pemberian ARV * Jenis Kelamin Crosstabulation
Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Total
Cara pemberian ARV 2x200mg Count
10
11
21 Expected Count
10.0
11.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 47.6% 52.4% 100.0% % within Jenis Kelamin 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 23.8% 26.2% 50.0%
1x400mg Count
10
11
21 Expected Count
10.0
11.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 47.6% 52.4% 100.0% % within Jenis Kelamin 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 23.8% 26.2% 50.0%
Cara pemberian ARV * Penurunan Berat Badan Crosstabulation
PBB ada tidak Total Cara pemberian ARV 2x200mg Count
13
8
21 Expected Count
13.0
8.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 61.9% 38.1% 100.0% % within PBB 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 31.0% 19.0% 50.0%
1x400mg Count
13
8
21 Expected Count
13.0
8.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 61.9% 38.1% 100.0% % within PBB 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 31.0% 19.0% 50.0%
Cara pemberian ARV * Demam Crosstabulation
Dmm ada tidak Total Cara pemberian ARV 2x200mg Count
2
19
21 Expected Count
2.0
19.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 9.5% 90.5% 100.0% % within Dmm 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 4.8% 45.2% 50.0%
1x400mg Count
2
19
21 Expected Count
2.0
19.0
21.0
% within Cara pemberian ARV 9.5% 90.5% 100.0% % within Dmm 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 4.8% 45.2% 50.0%
Cara pemberian ARV * Diare Crosstabulation
Dre ada tidak Total Cara pemberian ARV 2x200mg Count
6
15
21 Expected Count
6.0
15.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 28.6% 71.4% 100.0% % within Dre 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 14.3% 35.7% 50.0%
1x400mg Count
6
15
21 Expected Count
6.0
15.0
21.0 % within Cara pemberian ARV 28.6% 71.4% 100.0% % within Dre 50.0% 50.0% 50.0% % of Total 14.3% 35.7% 50.0%
Cara pemberian ARV * OC Crosstabulation
OC ada tidak Total Cara pemberian ARV 2x200mg Count
10
11
21 Expected Count
8.5
12.5
21.0 % within Cara pemberian ARV 47.6% 52.4% 100.0% % within OC 58.8% 44.0% 50.0% % of Total 23.8% 26.2% 50.0%
1x400mg Count
7
14
21 Expected Count
8.5
12.5
21.0 % within Cara pemberian ARV 33.3% 66.7% 100.0% % within OC 41.2% 56.0% 50.0% % of Total 16.7% 33.3% 50.0%
Cara pemberian ARV * StadiumWHO Crosstabulation
StadiumWHO
I II
III
IV Total Cara pemberian ARV 2x200 Count
1
5
15
21 mg Expected Count .5
5.0
14.0
1.5
21.0 % within Cara pemberian 4.8% 23.8% 71.4% .0% 100.0% ARV % within StadiumWHO 100.0% 50.0% 53.6% .0% 50.0%
% of Total 2.4% 11.9% 35.7% .0% 50.0% 1x400mg Count
5
13
3
21 Expected Count .5
5.0
14.0
1.5
21.0 % within Cara pemberian .0% 23.8% 61.9% 14.3 100.0% ARV
% % within StadiumWHO .0% 50.0% 46.4% 100. 50.0%
0% % of Total .0% 11.9% 31.0% 7.1% 50.0%
Descriptives CD4 Kelompok Kontrol
Statistic Std. Error CD4sebelum Mean
120.4286 25.45608 95% Confidence Interval for Lower Bound 67.3281 Mean
Upper Bound 173.5290 5% Trimmed Mean 114.8677 Median
86.0000 Variance
13608.257 Std. Deviation
116.65443 Minimum
5.00 Maximum 337.00
Range 332.00
Interquartile Range 208.00 Skewness
.665 .501 Kurtosis
- 1.174 .972 CD4sesudah Mean
236.7143 28.16027 95% Confidence Interval for Lower Bound 177.9730 Mean
Upper Bound 295.4556 5% Trimmed Mean 240.4656 Median
238.0000 Variance
16653.014 Std. Deviation
129.04656 Minimum
4.00 Maximum 399.00
Range 395.00
Interquartile Range 251.00 Skewness
- .160 .501 Kurtosis
- 1.423 .972
Descriptives CD4 Kelompok Intervensi
Statistic Std. Error CD4sebelum Mean
118.7524 23.24041 95% Confidence Interval for Lower Bound 71.4737 Mean
Upper Bound 168.4310 5% Trimmed Mean 113.7275 Median
108.0000 Variance
11342.448 Std. Deviation
106.50093 Minimum
1.00 Maximum 351.00
Range 350.00
Interquartile Range 145.50 Skewness
.931 .501 Kurtosis
.175 .972 CD4sesudah Mean
251.3810 35.29997 95% Confidence Interval for Lower Bound 176.7465 Mean
Upper Bound 324.0154 5% Trimmed Mean 245.9259 Median
209.0000 Variance
26167.848 Std. Deviation
161.76479 Minimum
24.00 Maximum 557.00
Range 533.00
Interquartile Range 280.50 Skewness
.489 .501 Kurtosis
- .903 .972
b
Test Statistics Kelompok Kontrol
CD4sesudah - CD4sebelum
a
Z
- 3.980 Asymp. Sig. (2-tailed)
.000 a. Based on negative ranks.
b. Wilcoxon Signed Ranks Test
b
Test Statistics Kelompok Intervensi
CD4sesudah - CD4sebelum
a
Z
- 3.771
b. Wilcoxon Signed Ranks Test
Descriptives Selisih CD4 kedua kelompok
Std.Cara pemberian ARV Statistic Error
SelisihCD4 2x200mg Mean 116.29 20.197
95% Confidence Interval for Lower Bound
74.16 Mean Upper Bound 158.42
5% Trimmed Mean 109.74 Median
90.00 Variance 8566.214 Std. Deviation 92.554 Minimum
- 3 Maximum
356 Range
359 Interquartile Range 145 Skewness
1.086 .501 Kurtosis
.785 .972 1x400mg Mean
132.76 22.378 95% Confidence Interval for Lower Bound
83.75 Mean Upper Bound 177.11
5% Trimmed Mean 125.46 Median
129.00 Variance 10515.857 Std. Deviation 102.547 Minimum
- 5 Maximum
380 Range
405 Interquartile Range 139 Skewness
.489 .501 Kurtosis
.145 .972
Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means
95% Confidence Std.
Interval of the Mean Error
Difference Sig. (2- Differen Differen
F Sig. t df tailed) ce ce Lower Upper SelisihCD4 Equal variances .357 .580 -.469 40 .641 -14.143 30.144 -75.066 46.781 assumed
Equal variances -.469 39.587 .642 -14.143 30.144 -75.086 46.801 not assumed
Descriptives Fungsi Hati Kelompok Kontrol
Statistic Std. Error SGOTsebelum Mean
29.4286 2.34376 95% Confidence Interval for Lower Bound 24.5396 Mean
Upper Bound 34.3176 5% Trimmed Mean 29.2989 Median
29.0000 Variance
115.357 Std. Deviation 10.74044 Minimum
12.00 Maximum
49.00 Range
37.00 Interquartile Range
16.50 Skewness .352 .501
Kurtosis
- .875 .972 SGPTsebelum Mean
30.9524 4.61389 95% Confidence Interval for Lower Bound 21.3280 Mean
Upper Bound 40.5768 5% Trimmed Mean 28.9180 Median
26.0000 Variance
447.048 Std. Deviation 21.14350 Minimum
8.00 Maximum
92.00 Range
84.00 Interquartile Range
30.00 Skewness 1.299 .501 Kurtosis 2.017 .972
SGOTsesudah Mean 25.5238 1.94155
95% Confidence Interval for Lower Bound 21.4738 Mean
Upper Bound 29.5738 5% Trimmed Mean 25.1534 Median
24.0000 Variance
79.162 Std. Deviation
8.89730 Minimum
12.00 Maximum
46.00 Range
34.00 Interquartile Range
15.00 Skewness .493 .501
Kurtosis
- .262 .972 SGPTsesudah Mean
24.0952 2.38438 95% Confidence Interval for Lower Bound 19.1215 Mean
Upper Bound 29.0690 5% Trimmed Mean 23.5529 Median
21.0000 Variance
119.390 Std. Deviation 10.92659 Minimum
9.00 Maximum
49.00 Range
40.00 Interquartile Range
14.00 Skewness .932 .501
Kurtosis .291 .972
Paired Samples Test Kelompok Kontrol
Paired Differences 95% Confidence
Interval of the Sig.
Difference Std. Std. Error (2-
Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed) Pair 1 SGOTsebelum - 3.90476 14.75434 3.21966 -2.81133 10.620 1.213 20 .239
SGOTsesudah
86
b
Test Statistics Kelompok Kontrol
SGPTsesudah - SGPTsebelum
a
Z
- .486 Asymp. Sig. (2-tailed)
.627 a. Based on positive ranks.
b. Wilcoxon Signed Ranks Test
Descriptives Fungsi Hati kelompok Intervensi
Statistic Std. Error SGOTsebelum Mean
27.8048 3.78185 95% Confidence Interval for Lower Bound 19.9160 Mean
Upper Bound 35.6936 5% Trimmed Mean 26.3810 Median
20.0000 Variance
300.350 Std. Deviation 17.33062 Minimum
8.90 Maximum
73.00 Range
64.10 Interquartile Range
19.00 Skewness 1.327 .501
Kurtosis .970 .972
SGOTsesudah Mean 28.7143 3.68339
95% Confidence Interval for Lower Bound 21.0309 Mean
Upper Bound 36.3977 5% Trimmed Mean 26.8942 Median
23.0000 Variance
284.914 Std. Deviation 16.87940 Minimum
14.00 Maximum
77.00 Range
63.00 Interquartile Range
16.00 Skewness 1.756 .501
Kurtosis 2.430 .972
SGPTsebelum Mean 25.8524 3.17811
95% Confidence Interval for Lower Bound 19.2230 Mean
Upper Bound 32.4818
5% Trimmed Mean 25.2354 Median
18.0000 Variance
212.108 Std. Deviation 14.56391 Minimum
9.00 Maximum
54.00 Range
45.00 Interquartile Range
25.00 Skewness .752 .501
Kurtosis
- 1.011 .972 SGPTsesudah Mean
24.3810 3.80381 95% Confidence Interval for Lower Bound 16.4464 Mean
Upper Bound 32.3156 5% Trimmed Mean 22.9788 Median
16.0000 Variance
303.848 Std. Deviation 17.43123 Minimum
8.00 Maximum
66.00 Range
58.00 Interquartile Range
18.00 Skewness 1.514 .501
Kurtosis 1.421 .972
c
Test Statistics Kelompok Intervensi
SGOTsesudah - SGOTsebelum SGPTsesudah - SGPTsebelum
a b
Z
- .226 -.939 Asymp. Sig. (2-tailed) .821 .348 a. Based on negative ranks.
b. Based on positive ranks.
c. Wilcoxon Signed Ranks Test
Descriptives Berat Badan Kelompok Kontrol
Statistic Std. Error BBsebelum Mean
54.0476 2.82630 95% Confidence Interval for Lower Bound 48.1521 Mean
Upper Bound 59.9432 5% Trimmed Mean 53.4259 Median
54.0000 Variance 167.748
Std. Deviation 12.95174 Minimum
35.00 Maximum
85.00 Range
50.00 Interquartile Range
23.50 Skewness .367 .501
Kurtosis .010 .972
BBsesudah Mean 56.1429 2.88534
95% Confidence Interval for Lower Bound 50.1241 Mean
Upper Bound 62.1616 5% Trimmed Mean 55.8545 Median
56.0000 Variance
174.829 Std. Deviation 13.22228 Minimum
35.00 Maximum
83.00 Range
48.00 Interquartile Range
21.50 Skewness
- .067 .501 Kurtosis
- .726 .972 selisihBB Mean
2.0952 1.03488 95% Confidence Interval for Lower Bound -.0635 Mean
Upper Bound 4.2540 5% Trimmed Mean 1.4709 Median
1.0000 Variance
22.490 Std. Deviation
4.74241 Minimum
- 4.00 Maximum
20.00 Range
24.00 Interquartile Range
3.00 Skewness 2.841 .501
Kurtosis 10.529 .972
Paired Samples Test Kelompok Kontrol
Paired Differences t df Sig.95% Confidence Interval (2- Std. of the Difference taile
Std. Error
d) Mean Deviation Mean Lower Upper
Pair 1 BBsebelum - -2.09524 4.74241 1.03488 -4.25396 .06348 -2.025 20 .056 BBsesudah
Descriptives Berat Badan Kelompok Intervensi
Statistic Std. Error BBawal Mean
55.0000 2.43682 95% Confidence Interval for Lower Bound 49.9169 Mean
Upper Bound 60.0831 5% Trimmed Mean 54.6799 Median
54.0000 Variance
124.700 Std. Deviation 11.16692 Minimum
33.00 Maximum
83.00 Range
50.00 Interquartile Range
14.00 Skewness .492 .501
Kurtosis 1.081 .972
BBakhir Mean 58.7143 2.41537
95% Confidence Interval for Lower Bound 53.6759 Mean
Upper Bound 63.7527 5% Trimmed Mean 58.1429 Median
58.0000 Variance
122.514 Std. Deviation 11.06862 Minimum
43.00 Maximum
85.00 Range
42.00 Interquartile Range
17.50 Skewness .614 .501
Kurtosis .116 .972 selisihBB Mean
3.7143 1.03772 95% Confidence Interval for Lower Bound 1.5496 Mean
Upper Bound 5.8789 5% Trimmed Mean 3.3545 Median
3.0000 Variance 22.614
Std. Deviation 4.75545
Minimum
- 3.00 Maximum
17.00 Range
20.00 Interquartile Range
4.00 Skewness 1.513 .501
Kurtosis 2.385 .972
Paired Samples Test Kelompok Kontrol
Paired Differences 95% Confidence Sig.
Interval of the Std. (2-
Difference Std. Error taile
Mean Deviation Mean Lower Upper t df
d) Pair 1 BBawal - -3.71429 4.75545 1.03772 -5.87894 -1.54963 -3.579 20 .002
BBakhir
a Test Statistics Selisih Berat Badan
SelisihBB Mann-Whitney U
157.500 Wilcoxon W
388.500 Z
- 1.599 Asymp. Sig. (2-tailed)
.110
a. Grouping Variable: Cara pemberian ARV