PPK BERBASIS MASYARAKAT (KELUARGA DAN KOMUNITAS) 3 Basis Pendekatan Implementasi PPK

  

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia

IMPLEMENTASI PPK

BASIS PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI PPK PPK BERBASIS KELAS PPK BERBASIS BUDAYA SEKOLAH PPK BERBASIS MASYARAKAT (KELUARGA DAN KOMUNITAS)

3 Basis Pendekatan Implementasi PPK

   Evaluasi norma dan peraturan sekolah

  Fokus utama pengembangan Kurikulum 2013

   Seniman, tokoh, dll. 

   Pusat kesenian

   Pusat budaya

   Komunitas

   Organisasi Masyarakat Sipil

   Lembaga Pemerintahan

   Komite Sekolah

   Orangtua

  Budaya Sekolah Budaya Sekolah

  Masyarakat Masyarakat

   Tradisi sekolah

   Pendampingan

   Pembiasaan

   Keteladanan

   Pengembangan muatan lokal

   Manajemen Kelas

   Metode Pembelajaran

   Integrasi dalam kurikulum

   Relasi Pedagogis

  Kelas Kelas

   Ekstrakurikuler

  PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS KELAS Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

3 Basis Pendekatan PPK

   Teks Religius

  1

  1 Komunit as

5 Nilai

  Nasionali

  2

  2 Utama s

   Teks Kultur

  3 Mandiri

  3 Revolusi Sekolah Gotong Royong

  4

  4 Mental

Kelas

  Integritateks

  5

  5 s Penerapan 5 Nilai Utama

  1

  1

  2

  2

  3

  3 Intra- Kurikule r Intra- Kurikule r Intra- Kurikule r

  KoKurikuler KoKurikuler Aktivita s Mandiri/ Kelomp ok Waktu Bersama

  Keluarga (Di luar sekolah)

  24 Jam Sehari 07.00-

  14.00 14.00- 15.00 15.00-

  16.00 Ekstra- Kurikul er

  Ekstra- Kurikul er

  5

  5

  4

  4 Religius Nasionali s Mandiri Gotong Royong Integrita s [Alokasi waktu disesuaikan dengan kondisi dan kesepakatan sekolah]

  Pengintegrasian Tri Pusat Pendidikan dengan Input : Intrakurikuler, Ko-kurikuler, Ekstrakurikuler, dan Nonkurikuler di Sekolah

  1. Intra-kurikuler: • Seluruh Mata Pelajaran.

  2. Ko-Kurikuler:

  • Studi / kunjungan lapangan, karya wisata, sanggar seni, taman budaya, madrasah diniyyah, komunitas bahasa dan sastra.

  3. Estra-Kurikuler:

  • Pramuka, Paskibraka, Palang Merah Remaja (PMR), Olah Raga, dsb.

  4. Non-Kurikuler:

  • Upacara bendera, Lagu Nasional/Daerah, Membaca Buku, Berdoa Bersama, Membersihkan Lingkungan, Latihan Memimpin di Kelas

  PPK Berbasis Kelas

  1. Pengintegrasian PPK dalam kurikulum

  

2. PPK Melalui Manajemen kelas

  3. PPK Melalui Pilihan dan Penggunaan Metode Pembelajaran PPK melalui

PPK melalui

  PPK melalui Layanan Gerakan Literasi

  Matapelajaran Bimbingan Khusus Konseling

  PPK Berbasis Kelas PPK Berbasis Kelas Manajemen kelas Metode Metode Materi Materi

  

Pengintegrasian PPK dalam kurikulum

  • Memanfaatkan secara optimal materi

  yang sudah tersedia di dalam kurikulum

  • secara kontekstual
  • dengan penguatan nilai-nilai utama PPK.

  Integrasi PPK dalam Mata Pelajaran

KERJA KELOMPOK

  • Peserta dibagi dalam kelompok mata pelajaran
  • Masing-masing kelompok dibekali dengan KI dan KD untuk mata pelajaran yang dibahas (Permendikbud No 24 tahun 2016)
  • • Peserta membaca Buku Kajian dan Pedoman pada halaman 7-

    8 mengenai rincian masing-masing dari 5 nilai utama karakter
  • Mengintegrasikan nilai utama PPK dalam materi

  KD Indikator Materi Pokok Nilai Karakter

CONTOH: IPA SMP KD

  MATERI Nilai Utama PPK

  3.1 Menganalisis gerak Gerak pada makhluk hidup pada makhluk hidup,

  1. Sistem gerak pada manusia sistem gerak pada a.Tulang manusia, dan upaya b.Otot menjaga kesehatan c. Sendi sistem gerak

2. Kesehatan sistem gerak

4.1 Menyajikan karya

  

d. Kelainan sistem gerak

tentang berbagai e. Upaya menjaga kesehatan gangguan pada sistem gerak sistem gerak, serta

  Subnilai upaya menjaga kesehatan sistem gerak manusia

CONTOH: IPS SMP KD

  MATERI Nilai Utama PPK

3.1 Memahami konsep ruang (lokasi,

  1. Konsep ruang distribusi, potensi, iklim, bentuk a.Lokasi muka bumi, geologis, fora, dan b.Distribusi fauna) dan interaksi antarruang di c. Potensi Indonesia serta pengaruhnya d.Iklim terhadap kehidupan manusia dalam e.Bentuk muka bumi aspek ekonomi, sosial, budaya, dan

f. Geologis pendidikan.

  g.Flora h.Fauna

4.1 Menjelaskan konsep ruang (lokasi,

  2. Interaksi antarruang di distribusi, potensi, iklim, bentuk Indonesia serta

  Subnilai muka bumi, geologis, fora dan pengaruhnya terhadap fauna) dan interaksi antarruang di kehidupan manusia Indonesia serta pengaruhnya dalam aspek ekonomi, terhadap kehidupan manusia sosial, budaya, dan Indonesia dalam aspek ekonomi, pendidikan. sosial, budaya, dan pendidikan.

  

MATERI 1

ANALISIS KOMPETENSI, MATERI, PEMBELAJARAN,

DAN PENILAIAN

  

Unit 3: Analisis Penerapan Model Pembelajaran

  • Unit ini membahas model-model pembelajaran

    dalam Kurikulum 2013 serta penerapannya dalam

    kegiatan pembelajaran. Selanjutnya dibahas juga

    pemilihan pengalaman belajar yang cocok dengan karakteristik Kompetensi Dasar (KD) atau materi pembelajaran disesuaikan dengan karakteristik atau kondisi kelas. Selain itu juga dibahas

  pemilihan pengalaman belajar yang dikaitkan dengan nilai karakter yang hendak ditanamkan.

  Unit 4: Analisis Penilaian Hasil Belajar

  • Unit ini membahas proses penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan. Pembahasan mencakup: perencanaan,

    pelaksanaan, dan analisis hasil belajar peserta didik. Analisis

    hasil belajar peserta didik pada unit ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi peserta didik dalam suatu pembelajaran. Hasil penilaian pengetahuan dan keterampilan digunakan guru untuk menyusun program remedial atau

    pengayaan serta perbaikan proses pembelajaran berikutnya.

    Penilaian sikap meliputi butir butir nilai sikap yang tercantum dalam KI-1 dan KI-2 dan butir butir nilai karakter lainnya yang

  dicakup dalam PPK

  

UNIT 1

ANALISIS DOKUMEN: SKL, KI-KD, SILABUS, INSPIRASI PEMBELAJARAN

DAN PENILAIAN

  contoh silabus mata pelajaran Matematika

  • *Nilai

  Aloka Sumbe Kompetensi Materi Pembelajar karakt Penilaian si r Dasar Pokok an er

  Waktu Belajar

  Aritmetika Sosial religius, Presentasi Hasil Sikap

  10 JP

  3.9 Mengenal dan

  Buku teks kerja Penyelesaian  Nilai Suatu

  (Melalui catatan jurnal (15

  menganalisis

  matematika keras, Masalah Barang

  ) x

  berbagai situasi kreatif

  Kelas VII  Harga Peserta didik •

    40’

  terkait Penjualan

  Kemdikbud,   mempresentasik

  Pengetahuan  Harga

  )

  aritmetika sosial

  Buku an hasil kerjanya Pembelian

   Tes Tertulis tentang

  (penjualan,

  pengayaan di depan kelas;  Persentase aritmetika sosial

  pembelian,

  yang Untung  

   Penugasan mandiri

  potongan,

  berkaitan Refeksi

   Persentase tentang aritmetika

  Rugi

  keuntungan,

  dengan Pemberian • sosial

   Diskon,

  kerugian, bunga

  aritmetika apresiasi atas  

  Pajak, Bruto,

  tunggal,

  sosial, partisipasi Keterampilan

  Tara, dan

  persentase,

  Peristiwa semua pihak; Projek melakukan

  Netto

  bruto, neto,

  sehari-hari, Melakukan

  • survei pada kegiatan

   Bunga

  tara)

  lingkungan refeksi atas Tunggal pedagang yang ada

  4.9 Menyelesaikan

  sekolah, Uang kontribusi setiap  Pajak di pasar atau di took

  masalah

  mainan, orang dalam yang berkaitan

  berkaitan

  barang di proses dengan harga beli,

  dengan

  sekolah pembelajaran; harga jual,

  aritmetika sosial

  keuntungan, kerugian

  (penjualan,

  dan persentase

  pembelian, keuntungan. potongan,

  • kolom nilai karakter dimaksudkan untuk membantu guru dalam menganalisis nilai karakter yang bisa

  keuntungan, dikembangkan dalam KD dan materi yang bersangkutan. Tetapi nilai karakter tidak perlu dituliskan pada kerugian, bunga materi pokok RPP. tunggal, persentase, bruto, neto, tara

  

Contoh Format Hubungan Dokumen: SKL, KI, KD, IPK, Materi Pokok, Pembelajaran, dan Penilaian

Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Kompetensi Inti (KI) Kompete nsi Dasar (KD) Indikator Pencapaia n Kompeten si (IPK) Materi Pokok Nilai Karakte r ***) Pembelaja ran*) Penilaian**) Dim ensi Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap: 1. beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, 2. berkarakter, jujur, dan peduli, 3. bertanggungja wab, 4. pembelajar sejati sepanjang hayat, dan 5. sehat jasmani dan rohani sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah,

  Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

            Sikap Spiritual (Melalui catatan jurnal)

  Menunjukkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya               Sikap Sosial

  (Melalui catatan jurnal)

  • )

  Diisi setelah sesi analisis model-model pembelajaran

  • ) Diisi setelah sesi penilaian hasil oleh pendidik
    • ) kolom nilai karakter dimaksudkan untuk

  menenentukan keterkaitan SKL, KI-KD, materi pokok, dan karakter yang dikembangkan . kolom ini berfungsi untuk pengingat

  

Contoh Format Hubungan Dokumen: SKL, KI, KD, IPK, Materi Pokok, Pembelajaran, dan Penilaian

Tabel 2.1.a

Standar Kompetensi Kompetensi Indikator Pencapaian Materi Pokok Nilai Karakter Pembelajaran*) Penilaian**)

  

 

Kompetens Inti (KI) Dasar (KD) Kompetensi (IPK) ***) i Lulusan (SKL)

  

Sikap: KI-1: (Tuliskan) KD-KI-1: (Rumuskan khusus (Rumuskan/   (Rumuskan/ (Rumuska

(Tuliskan) (Tuliskan bila untuk Mapel Cek Silabus Cek Silabus n)

  ada) Pendidikan Agama Mata Mata dan Budi Pekerti, Pelajaran/Perb Pelajaran) dan PPKn) aiki bila perlu)

  

  KI-2: (Tuliskan) KD-KI-2: (Rumuskan khusus (Rumuskan/   (Rumuskan/ (Rumuska

  (Tuliskan bila untuk Mapel Cek Silabus Cek Silabus n) ada)

  Pendidikan Agama Mata Mata dan Budi Pekerti, Pelajaran/Perb Pelajaran) dan PPKn) aiki bila perlu)

  

Pengetah KI-3: (Tuliskan) KD-KI-3: (Rumuskan) (Rumuskan/   (Rumuskan/ (Rumuska

uan: (Tuliskan) Cek Silabus Cek Silabus n) (Tuliskan)

  Mata Mata Pelajaran/Perb Pelajaran) aiki bila perlu)

  

Keteramp KI-4: KD-KI-4: (Rumuskan) (Rumuskan/   (Rumuskan/ (Rumuska

ilan: (Tuliskan) (Tuliskan) Cek Silabus Cek Silabus n) (Tuliskan)

  Mata Mata Pelajaran/Pe Pelajaran) rbaiki bila perlu)

  Alternatif Metode Pembelajaran

  1. Pembelajaran saintifk (scientifc Llearning),

2. Inquiry/discovery learning, yaitu penelitian/penyingkapan.

  3. Pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning),yaitu

  4. Pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), yaitu

  5. Pembelajaran kooperatif (cooperative learning),

  6. Pembelajaran berbasis teks (text-based instruction/genrebased instruction)

  21

  

Alternatif Strategi

  

1. Pembelajaran Kolaboratif (Collaborative

Learning)

  2. Presentasi

  3. Diskusi

  4. Debat

  5. Pemanfaatan IT

  

Tabel 2. Langkah-Langkah Pembelajaran Berbasis Projek

Langkah-langkah

  Deskripsi Langkah -1 Penentuan Guru bersama dengan peserta didik menentukan projek tema/topik projek Langkah -2 Guru memfasilitasi Peserta didik untuk merancang Perancangan langkah- langkah-langkah kegiatan penyelesaian projek langkah penyelesaian projek

beserta pengelolaannya

kreatif Langkah -3 Guru memberikan pendampingan kepada peserta Penyusunan jadwal didik melakukan penjadwalan semua kegiatan yang pelaksanaan projek telah dirancangnya komitmen atas keputusan bersama Langkah -4 Guru memfasilitasi dan memonitor peserta didik Penyelesaian projek dengan dalam melaksanakan rancangan projek yang telah fasilitasi dan monitoring dibuat guru kerja keras Langkah -5 Guru memfasilitasi Peserta didik untuk Penyusunan laporan dan mempresentasikan dan keberanian mempublikasikan presentasi/publikasi hasil hasil karya projek Langkah -6 Guru dan peserta didik pada akhir proses Evaluasi proses dan hasil pembelajaran melakukan refeksi terhadap aktivitas projek dan hasil tugas projek menjadi pembelajar sepanjang hayat

  Contoh Jurnal Perkembangan Sikap No Waktu Nama Peserta didik Catatan Perilaku nilai karakter Ttd Tindak Lanjut 1             2             3             Perkembangan sikap spiritual, sikap social, dan nilai karakter PPK lainnya dari Peserta didik dapat dicatat dalam satu jurnal atau dalam 2 (dua) jurnal yang terpisah;

  • * Nilai karakter
    • Kompetensi Inti

  Tulis butir-butir nilai karakter di antara butir-butir nilai karakter pada KI-1, KI-2, dan PPK yang secara alami dapat disajikan melalui materi yang dibelajarkan dan/atau dapat ditanamkan melalui metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru.

  RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP...) Sekolah : Mata Pelajaran : Kelas/ Semester : Materi Pokok : Alokasi Waktu :

  • Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
    • * Nilai karakter

  • Tujuan Pembelajaran
  • Materi Pembelajaran
  • Metode Pembelajaran
  • Media dan Bahan
  • Sumber Belajar
  • Langkah-langkah Pembelajaran

  A.Materi Pembelajaran reguler B.Materi pembelajaran pengayaan C.Materi pembelajaranp remedial

  A.Pertemuan pertama

  1.Kegiatan Pendahuluan

  2.Kegiatan Inti

  3.Kegiatan Penutup B.Pertemuan kedua …. Dst… Penilaian

  Butir-butir nilai karakter yang dituliskan adalah butir nilai karakter operasional. Ini tidak berarti bahwa butir-butir nilai karakter lainnya diabaikan tetapi juga tertanamkan secara alami melalui bahan ajar, kegiatan pembelajaran dan pengelolaan kelas walaupun tidak dengan sengaja direncanakan.

I.Teknik penilaian

  4.Keterampilan 2.Pembelajaran remedial

  3. Pembelajaran pengayaan Mengetahui Kepala SMP Jakarta, ......, .......................

  NIP. ...

  3.Pengetahuan

  1.Sikap spiritual

  Contoh: religius, kejujuran, kerja keras

  2.Sikap sosial

  

Tujuan Pembelajaran

Petunjuk:

  1.Rumuskan 1 (satu) atau lebih tujuan pembelajaran untuk setiap indikator pencapaian kompetensi.

  2.Dalam hal indikator pencapaian kompetensi sangat specifc dan tidak dapat diuraikan lagi, rumusan tujuan pembelajaran sama dengan indikator pencapaian kompetensi tersebut.

  3.Apabila sebuah indikator pencapaian kompetensi masih dapat dirinci lagi, indikator pencapaian kompetensi tersebut dijabarkan ke dalam lebih dari 1 (satu) tujuan pembelajaran.

  

4.Tujuan pembelajaran mengandung unsur: audience (A), behavior (B), condition

(C), dan degree (D). A : peserta didik, B : indikator pencapaian kompetensi atau

jabaran yang akan dicapai, C : kegiatan, D : nilai karakter atau ukuran lain.

  5.Tujuan pembelajaran dapat dirumuskan untuk masing-masing pertemuan.

  6.Tujuan pembelajaran mencakup sikap (karakter), pengetahuan, dan keterampilan.

  Pertemuan Pertama: 2 JP Kegiatan Pendahuluan (8 menit)

  • • Pada kegiatan pendahuluan ini peserta

    didik dikondisikan melakukan kegiatan PPK berbasis budaya sekolah dan diharapkan mengandung kegiatan multi-literasi.

PENGELOLAAN KELAS

  

Menciptakan dan mempertahankan

kondisi

agar kegiatan BM efektif dan efsien

  • Pengorganisasian • Pengendalian thd perilaku yang menyimpang

  Apakah Budaya Apakah Budaya Sekolah itu? Sekolah itu?

  • • Tradisi sekolah yang tumbuh dan berkembang sesuai

    dengan spirit dan nilai-nilai yang dianut sekolah.
  • Tradisi itu mewarnai kualitas kehidupan sebuah sekolah, termasuk kualitas lingkungan, kualitas interaksi, suasana akademik.

   Poin Pembelajaran Budaya Sekolah

  

1.Budaya Sekolah: Budaya organisasi lembaga pendidikan

  2.Kualitas kehidupan sekolah yang tumbuh berkembang berdasarkan 5 nilai utama PPK

  3.Kualitas belajar, bekerja, berinteraksi, kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, peserta didik

  4.Tujuan: mendukung terbentuknya branding sekolah

  

5.Ekosistem pendidikan yang melibatkan individu, norma,

peraturan dan konsistensi pelaksanaannya.

  Komponen Budaya Sekolah BRANDI NG

STRATEGI BUDAYA SEKOLAH

  1.Kegiatan rutin

  2.Kegiatan spontan

  3.Kegiatan teladan

  4.Kegiatan terprogram

CONTOH KEGIATAN YG DAPAT MEMBANGUN BUDAYA SEKOLAH

  • Gerakan Literasi (Membaca 15’)
  • Kegiatan Ekstrakurikuler

    • Menetapkan dan mengevaluasi tata tertib

    sekolah.

  Keterlibatan, Sinergi, Sinkronisasi PPK Berbasis Masyarakat Menyinkronkan program dan kegiatan melalui kerja sama (Pemda, masyarakat, dan orang tua)

Menyinergikan

program PPK

dengan berbagai

program yang ada di

lingkup masyarakat

(akademisi, pegiat

pendidikan, LSM) Melibatkan dan memberdayakan potensi lingkungan (pegiat seni budaya, tokoh masyarakat, DUDI)