Pengaruh nya Merokok Terhadap Tingkat Kebugaran Tubuh pada Mahasiswa FK USU

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN UJI AKTIVITAS
ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL SERTA
FRAKSI n-HEKSAN DAN ETILASETAT
TERIPANG Holothuria atra Jaeger
SKRIPSI

OLEH:
MELVA MARTUA HUTAHURUK
NIM 111501045

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN UJI AKTIVITAS
ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL SERTA
FRAKSI n-HEKSAN DAN ETILASETAT
TERIPANG Holothuria atra Jaeger


SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara

OLEH:
MELVA MARTUA HUTAHURUK
NIM 111501045

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara

PENGESAHAN SKRIPSI

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN UJI AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL SERTA
FRAKSI n-HEKSAN DAN ETILASETAT
TERIPANG Holothuria atra Jaeger
OLEH:
MELVA MARTUA HUTAHURUK
NIM 111501045
Dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada Tanggal: 24 November 2015
Disetujui Oleh:
Pembimbing I,

Panitia Penguji,

Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt.
NIP 195107231982032001

Dr. Marline Nainggolan, M.Si., Apt.
NIP 195709091985112001


Pembimbing II,

Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt.
NIP 195107231982032001

Dra. Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt
NIP 195304031983032001

Dr. Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, M.Si., Apt
NIP 197506102005012003

Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt
NIP 195112231980032002
Medan, 18 Januari 2016
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Pejabat Dekan,

Dr. Masfria, M.S., Apt
NIP 195707231986012001


Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan karunia yang berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan judul “Karakterisasi Simplisia Dan Uji Aktivitas Antioksidan
Ekstrak Etanol Serta Fraksi n-Heksan Dan Etilasetat Teripang Holothuria atra
Jaeger”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan
terima kasih kepada Ibu Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku Pejabat Dekan Fakultas
Farmasi USU Medan, Pembantu Dekan I Fakultas Farmasi USU Medan serta
jajarannya, yang telah menyediakan fasilitas kepada penulis selama perkuliahan di
Fakultas Farmasi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra.
Suwarti Aris, M.Si., Apt., dan Alm. Ibu Dra. Aswita Hafni Lubis, M.Si., Apt.,
serta Ibu Prof. Dr. Julia Reveny M.Si., Apt., selaku pembimbing. Ibu Dr. Marline
Nainggolan, M.Si., Apt., Ibu Dr. Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, M.Si., Apt., dan Ibu
Dra. Herawaty Ginting, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah memberikan

kritik, saran dan arahan kepada penulis dalam menyempurnakan skripsi ini. Ibu
Dr. Anayanti Arianto, M.Si., Apt., selaku penasehat akademik yang selalu
memberikan bimbingan kepada penulis selama masa perkuliahan serta Bapak dan
Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU Medan yang telah mendidik selama
perkuliahan.
Penulis juga mempersembahkan rasa terima kasih yang tiada terhingga
kepada orangtua tercinta, Drs. Gapa Kantor Hutauruk dan Rumiati Sijabat, S.Pd.,
kepada adik Fika Sopani Hutauruk, Destri Anita Hutauruk, dan Elfida Margaretha

iv

Universitas Sumatera Utara

Hutauruk, atas limpahan kasih sayang, doa dan dukungan yang tidak ternilai
apapun. Penulis tak lupa mengucapkan terimakasih kepada teman-teman yang
telah banyak membantu selama penulisan skripsi ini.
Penulis telah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan
penulisan skripsi ini, namun demikian penulis menyadari sepenuhnya bahwa
skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis menerima kritik
dan saran demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini

dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Medan, 24 November 2015
Penulis

Melva Martua Hutahuruk
NIM 111501045

v

Universitas Sumatera Utara

KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN
EKSTRAK ETANOL SERTA FRAKSI n- HEKSAN DAN ETILASETAT
TERIPANG Holothuria atra Jaeger
Abstrak
Teripang atau timun laut termasuk dalam filum Echinodermata merupakan
salah satu biota laut yang banyak ditemukan di perairan Indonesia. Teripang
mengandung protein dan kolagen yang sangat tinggi serta mengandung saponin
dan SOD (Super Oxide dismutase) sehingga sangat berpotensi untuk

dikembangkan dalam bidang pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menentukan karakteristik simplisia, golongan senyawa dan aktivitas antioksidan
dari ekstrak etanol, fraksi n-heksan, etilasetat dan air teripang Holothuria atra
Jaeger.
Ekstraksi dilakukan secara perkolasi menggunakan pelarut etanol,
fraksinasi dilakukan dengan metode ekstraksi cair-cair dengan pelarut n-heksan
dan etilasetat. Pengujian aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol dan fraksi
teripang menggunakan metode pemerangkapan radikal bebas DPPH (1,1diphenyl-2-picrylhydrazil) diukur pada panjang gelombang 516 nm setelah 60
menit pada suhu kamar. Pemeriksaan karakteristik simplisia meliputi penetapan
kadar air, penetapan kadar sari larut air, penetapan kadar sari larut etanol,
penetapan kadar abu total, dan penetapan kadar abu tidak larut asam. Pemeriksaan
golongan senyawa terhadap serbuk simplisia hewan meliputi pemeriksaan
senyawa glikosida, saponin dan steroid/triterpenoid.
Hasil pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia hewan teripang diperoleh
kadar air 9,30% kadar sari larut air 38,96% kadar sari larut etanol 29,34%, kadar
abu total 27,75%, kadar abu yang tidak larut dalam asam 4,05%. Hasil
pemeriksaan golongan senyawa menunjukkan serbuk simplisia mengandung
senyawa saponin, glikosida dan steroid/triterpenoid. Hasil uji aktivitas antioksidan
teripang dalam memerangkap radikal bebas DPPH diperoleh nilai Inhibitory
Concentration (IC50) ekstrak etanol,fraksi n -heksan, fraksi etilasetat dan fraksi air

secara berturut-turut sebesar 225,49 mcg/ml; 1192,33 mcg/ml; 127,33 mcg/ml;
dan 101,13 mcg/ml. Hasil menunjukkan aktivitas antioksidan ekstrak etanol dan
fraksi n-heksan tergolong dalam kategori sangat lemah, sedangkan fraksi
etilasetat dan fraksi air tergolong dalam kategori sedang.
Kata kunci : antioksidan, DPPH, Holothuria atra, teripang,

vi

Universitas Sumatera Utara

SIMPLEX CHARACTERIZATION AND ANTIOXIDANT ACTIVITY
ASSAY OF ETHANOL EXTRACTS WITH n-HEXANE AND
ETHYLACETAT FRACTIONS OF SEA CUCUMBER
Holothuria atra Jaeger
Absract
Sea cucumbers are marine invertebrates of the phylum of Echinodermata
that much found in Indonesian. Sea cucumber’s contain are high protein and
collagen, and mineral, mucopolysacarides, glucasaninoglycans, amino acid and
chondroitin. Sea cucumber also contain saponin glycosides and Super oxide
dismutase activity thus has great potential to developed in the field of medicine.

The purpose of this observed is to establish simplex characterization and
antioxidant activity assay of ethanol extracts with n-hexane and ethylacetat
fractions of sea cucumber (Holothuria atra Jaeger)
Extraction was accomplished by percolation method with ethanol as
solvent, fractionated Solvent Extraction Method with n-hexane and ethylacetat.
The activity antioxidant assay of ethanol extracts ethanol and the fractions of sea
cucumber used DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil) free radical scavenging
method at wave lenght 516 nm after 60 minutes at room temperature. Simplex
characterization including water content, water-soluble extract content, ethanolsoluble extract content, total ash content, and acid-insoluble ash content.
Compound screening of simplex powder including determination glycoside,
saponin, and steroid/triterpenoid.
The result obtained from simplex characterization of sea cucumber
respectively are water content 9.30 %, water-soluble extract content ethanolsoluble extract content, total ash content, and acid-insoluble ash content 4.05%.
The result of compound screening, it contain glycoside, saponin and
steroid/triterpenoid. The result of antioxidant activity scavenging DPPH free
radical obtained Inhibitory Concentration (IC50) value of ethanol extract, nhexane, ethylacetat and water fraction respectively 225.49 mcg/ml; 1192.33
mcg/ml; 127.33 mcg/ml; dan 101.13 mcg/ml. The result indicated antoxidan
activity of ethanol extract and n -hexane is very low, meanwhile ethylacetat and
water fractions is intermediate.
Key words : antioxidant, DPPH, Holothuria atra, sea cucumber


vii

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI

Halaman
JUDUL ..................................................................................................

i

HALAMAN JUDUL .............................................................................

ii

PENGESAHAN SKRIPSI ....................................................................

iii


KATA PENGANTAR ..........................................................................

iv

ABSTRAK ............................................................................................

vi

ABSTRACT ..........................................................................................

vii

DAFTAR ISI .........................................................................................

viii

DAFTAR TABEL .................................................................................

xii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................

xiii

DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................

xiv

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................

1

1.1 Latar belakang .....................................................................

1

1.2 Perumusan masalah .............................................................

3

1.3 Hipotesis .............................................................................

4

1.4 Tujuan penelitian ................................................................

4

1.5 Manfaat penelitian ..............................................................

5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................

6

2.1 Uraian hewan ....................................................................

6

2.1.1 Sistematika hewan ...................................................

6

2.1.2 Sinonim ...................................................................

6

2.1.3 Habitat .....................................................................

7

2.1.4 Morfologi hewan .....................................................

7

viii

Universitas Sumatera Utara

2.1.5 Reproduksi ...............................................................

7

2.1.6 Kandungan dan manfaat ..........................................

8

2.1.7 Uraian kimia ............................................................

9

2.2 Ekstraksi ...........................................................................

11

2.2.1 Ekstraksi cair-cair ....................................................

12

2.3 Radikal Bebas ....................................................................

13

2.4 Antioksidan ........................................................................

14

2.4.1 Antioksidan alami ....................................................

15

2.4.2 SOD (Superoxide dismutase) ..................................

16

2.5 Penentuan Aktivitas Antioksidan Dengan Metode DPPH

16

2.5.1 DPPH .......................................................................

17

2.5.2 Pelarut ......................................................................

18

2.5.3 Pengukuran panjang gelombang ..............................

18

2.5.4 Waktu pengukuran ...................................................

19

2.6 Spektrofotometri UV-Visibel ............................................

19

BAB III METODE PENELITIAN ........................................................

20

3.1 Alat ....................................................................................

20

3.2 Bahan .................................................................................

20

3.3 Penyiapan Hewan ..............................................................

21

3.3.1 Pengumpulan hewan ................................................

21

3.3.2 Identifikasi hewan ...................................................

21

3.3.3 Pengolahan hewan ...................................................

21

3.4 Pembuatan Pereaksi ...........................................................

21

3.4.1 Pereaksi Liebermann-Burchard ...............................

21

3.4.2 Pereaksi timbal (II) asetat 0,4 M ............................

22

ix

Universitas Sumatera Utara

3.4.3 Pereaksi asam klorida 2 N .......................................

22

3.4.4 Pereaksi asam sulfat 2 N...........................................

22

3.4.5 Pereaksi kloralhidrat ................................................

22

3.4.6 Pereaksi molish ........................................................

22

3.4.7 Larutan pereaksi DPPH 0,5mM ..............................

22

3.5 Pemeriksaan Karakterisasi Simplisia Hewan ....................

22

3.5.1 Pemeriksaan makroskopik .......................................

23

3.5.2 Pemeriksaan mikroskopik .......................................

23

3.5.3 Penetapan kadar air ..................................................

23

3.5.4 Penetapan kadar sari air ...........................................

24

3.5.5 Penetapan kadar sari larut etanol .............................

24

3.5.6 Penetapan kadar abu total ........................................

25

3.5.7 Penetapan kadar abu tidak larut asam .....................

25

3.6 Pemeriksaan Golongan Senyawa Kimia ...........................

25

3.6.1 Pemeriksaan glikosida .............................................

26

3.6.2 Pemeriksaan saponin ...............................................

26

3.6.3 Pemeriksaan steroida/triterpenoida .........................

26

3.7 Pembuatan Ekstrak Etanol Teripang ................................

26

3.8 Pembuatan Fraksi Teripang ..............................................

27

3.9 Pengujian
Kemampuan
Antioksidan
dengan
Spektrofotometer Visibel ..................................................

28

3.9.1 Prinsip metode pemerangkapan radikal bebas DPPH

28

3.9.2 Pembuatan larutan blanko .......................................

28

3.9.3 Penentuan panjang gelombang serapan maksimum

28

3.9.4 Pembuatan larutan induk .........................................

28

3.9.5 Pembuatan larutan uji ..............................................

29

x

Universitas Sumatera Utara

3.9.6 Penentuan persen peredaman ..................................

29

3.9.7 Penentuan nilai IC50 .................................................

29

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..............................................

31

4.1 Hasil Identifikasi Hewan ..................................................

31

4.2 Hasil Karakterisasi Hewan ...............................................

31

4.2.1 Hasil pemeriksaan makroskopik ..............................

31

4.2.2 Hasil pemeriksaan mikroskopik ..............................

31

4.2.3 Hasil pemeriksaan karakteristik ..............................

31

4.3 Hasil Pemeriksaan Golongan Senyawa .............................

33

4.4 Hasil Analisis Aktivitas Antioksidan ................................

33

4.4.1 Hasil penentuan panjang gelombang serapan
maksimum DPPH .............................................................

34

4.4.2 Hasil analisis aktivitas antioksidan sampel uji ........

34

4.4.3 Hasil analisis nilai IC50 ............................................

37

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................

40

5.1 Kesimpulan ........................................................................

40

5.2 Saran ........................... .......................................................

40

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................

41

LAMPIRAN .............................................................................................

44

xi

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

4.1

Hasil pemeriksaan karakteristik simplisia hewan teripang ........

32

4.2

Hasil pemeriksaan senyawa simplisia, ekstrak etanol dan fraksi
teripang ......................................................................................

33

Data persen pemerangkapan DPPH oleh ekstrak etanol dan
fraksi hewan teripang .................................................................

35

Hasil persamaan regresi linier IC50 dari ekstrak etanol dan
fraksi hewan teripang .................................................................

37

Nilai IC50 dari ekstrak etanol dan fraksi hewan teripang ...........

38

4.3

4.4

4.5

xii

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

2.1

Rumus Bangun DPPH .............................................................

17

2.2

Reaksi radikal bebas DPPH dengan antioksidan .....................

18

4.1

Kurva serapan maksimum DPPH 40 ppm dalam
metanolmenggunakan spektrofotometer UV/Vis ...................

4.2

Grafik hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol, fraksi nheksan, fraksi etilasetat dan fraksi air teripang ........................

xiii

34

36

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1

Hasil identifikasi teripang .....................................................

44

2

Bagan penelitian ....................................................................

45

3

Gambar teripang dan serbuk simplisia hewan teripang .......

46

4

Gambar mikroskopik teripang ...............................................

48

5

Perhitungan pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia
hewan teripang ......................................................................

49

6

Bagan pembuatan ekstrak etanol hewan teripang .................

53

7

Bagan pembuatan fraksi n-heksan dan fraksi etilasetat
teripang ..................................................................................

54

Gambar Spektrofotometer UV-Visible (Shimadzu UV1800).......................................................................................

55

Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol dan fraksi
teripang ..................................................................................

56

Perhitungan nilai IC50 ............................................................

62

8

9

10

xiv

Universitas Sumatera Utara