2017 Stratejik Sesi 5 DH Prinsip Prinsip Perencanaan
Sesi 5: Prinsip-Prinsip Penyusunan
Rencana Strategis LembagaLembaga Kesehatan dan
Manajemen Perubahan
Dwi Handono Sulistyo
KMPK FK UGM
Pokok Bahasan
• Memahami prinsip dari penyusunan rencana
strategis lembaga kesehatan
• Memahami prinsip dari manajemen
perubahan
• Mampu menyusun rencana strategis lembaga
dalam sektor kesehatan
Pokok Bahasan 1:
MEMAHAMI PRINSIP DARI
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
LEMBAGA KESEHATAN
Prinsip 1: Proses Perencanaan
1.
Proses Politik: pemilihan langsung dipandang sebagai
proses
perencanaan
karena
menghasilkan
rencana
pembangunan dalam bentuk visi, misi, dan program yang
ditawarkan presiden / kepala daerah terpilih selama
kampanye.
2. Proses Teknokratik: perencanaan yang dilakukan oleh
perencana profesional, atau oleh lembaga / unit organisasi
yang secara fungsional melakukan perencanaan
3. Proses Partisipatif: perencanaan yang melibatkan para
pemangku
kepentingan
pembangunan
(stakeholders)
internal
4. Proses Bottom-Up dan Top-Down: perencanaan yang
aliran prosesnya dari atas ke bawah atau dari bawah ke atas
4
dalam hierarki pemerintahan
Prinsip 2
• Sinkronisasi RPJMN – RPJMD – Renstra
RENSTRA
Perencanaan
Tingkat Puskesmas
Muatan Renstra
Permendagri No. 54/2010 ps. 93
• pendahuluan;
• gambaran pelayanan SKPD;
• isu-isu strategis berdasarkan
tugas pokok dan fungsi;
• visi, misi, tujuan dan sasaran,
strategi dan kebijakan;
• rencana program, kegiatan,
indikator kinerja, kelompok
sasaran dan pendanaan
indikatif; dan
• indikator kinerja SKPD
UU No. 23 Tahun 2014 Ps. 272 (2)
•
•
•
•
tujuan,
sasaran,
program, dan
kegiatan pembangunan
TAHAP 2
SINKRONISASI ISU STRATEGIS
9
RPJMN Sub Bidang Kesehatan
Peningkatan Kesehatan Ibu, Anak,
Remaja dan Lansia
Percepatan Perbaikan Status Gizi
Masyarakat
Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan
Peningkatan Akses Pelayanan
Kesehatan Dasar dan Rujukan
yang Berkualitas
Isu Strategis
RPJMD Provinsi
RPJMD Kab/Kota
RENSTRA
Pemenuhan Ketersediaan Farmasi,
Alat Kesehatan, dan
Pengawasan Obat dan
Makanan
Pemenuhan Sumber Daya Manusia
Kesehatan
Peningkatan Promosi Kesehatan
dan Pemberdayaan
Masyarakat
Peningkatan Manajemen,
Penelitian dan
Pengembangan, dan Sistem
Informasi
Pengembangan dan Peningkatan
Efektifitas Pembiayaan
Kesehatan
Pengembangan Jaminan Kesehatan
Nasional
10
Sinkronisasi Misi/Sub Misi, Tujuan,
Sasaran, dan Indikator
Pembangunan
TAHAP 3
11
Renstra
Tujua
n
Sasar
an
Indika
tor
Sinkronisasi Target Sasaran
TAHAP 4
13
Indikator
Sasaran
Renstra
Target
14
Sinkronisasi Strategi dan Arah
Kebijakan Pembangunan
TAHAP 5
15
RPJMN 2015-2019
RPJMD Provinsi
RPJMD Kab/Kota
Agenda :
……………………………
….
Sub
Agenda : ...............
.............................
Arah
Strategi
kebijakan
Tujuan :
…………………………
…….
Sasaran : .............
............................
...
Arah
Strategi kebijakan
Tujuan :
……………………………
….
Sasaran :
……………………………
….
Arah
Strategi
kebijakan
-1
-2
-3
-4
-5
-6
1.
Strategi 1.1
1. Arah
kebijakan 1.1
4.
4. Arah
Strategi 1.1 kebijakan 1.1
7.
7. Arah
Strategi 1.1 kebijakan 1.1
2.
Strategi 1.2
3.
Dst……..
2. Arah
kebijakan 1.2
3. Dst…
5.
5. Arah
Strategi 1.2 kebijakan 1.2
6.
Dst……..
6. Dst…
8.
8. Arah
Strategi 1.2 kebijakan 1.2
9.
Dst……..
9. Dst…
1.
Strategi 2.1
1. Arah
kebijakan 2.1
3.
3. Arah
Strategi 2.1 kebijakan 2.1
5.
5. Arah
Strategi 2.1 kebijakan 2.1
2.
Strategi 2.2
2. Arah
kebijakan 2.2
4.
4. Arah
Strategi 2.2 kebijakan 2.2
6.
6. Arah
Strategi 2.2 kebijakan 2.2
2.
Dst……..
3.
Dst……..
1.
Dst……..
1. Dst…
2. Dst…
3. Dst…
RENSTRA
Tujuan :
…………………
………
Sasaran :
…………………
…………….
Arah
Strat kebijak
egi
a
-5
7.
Strategi
1.1
-6
7.
Arah
kebijakan
1.1
8.
Arah
kebijakan
1.2
8.
Strategi
1.2
9.
Dst……
9.
..
Dst…
5.
5. Arah
Strategi kebijakan
2.1
2.1
6.
16
6. Arah
Strategi kebijakan
Sinkronisasi Kerangka Pendanaan
Program dan Kegiatan yang
Mendukung Prioritas Nasional
TAHAP 7
17
18
Sinkronisasi Indikasi Lokasi
Pelaksanaan Program
TAHAP 8
19
20
Prinsip 3
• Berkontribusi terhadap prioritas
pembangunan lainnya
Kontribusi Sektor Kesehatan Terhadap Prioritas
Pembangunan Lainnya
Prioritas
Nasional
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas
Kontribusi Kemkes
Kedaulatan
Pangan
Peningkatan Kualitas
Konsumsi Pangan dan
Gizi Masyarakat
Penanganan Rawan
Pangan dan Kurang Gizi
• PMT Ibu Hamil KEK
• Pemberian TTD Ibu hamil
• PMT Baduta
Revolusi
Mental
Peningkatan
Kemandirian Ekonomi
dan Daya Saing Bangsa
Konsumen Cerdas dan
• Pemanfaatan bahan baku obat dalam negeri
Reformasi Birokrasi
Pemerintahan
Promosi Layanan
Dinkes
Cinta Produk Dalam
Negeri
Elektronik menuju E-
• Integrasi data rekam medis
• Sistem rujukan online
budgeting dan E-reporting,
Complaint Center
Daerah
Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri,
Peningkatan Sarpras
Peningkatan SDM, dan
Ekonomi Perbatasan
Pembangunan Sarana dan
Daerah
Tertinggal
Pemenuhan Pelayanan
Dasar Publik
Pembangunan sarana dan
Prasarana Kesehatan
prasarana kesehatan
Penyediaan dan
• Penyediaan Puskesmas di 51 Lokpri dan 10
PKSN
• RS Pratama di 44 lokasi prioritas
• Obat dan vaksin di 36 Lokpri dan 10 PKSN
• Puskesmas memenuhi SPA di 49 Kab.
Tertinggal
• Pelayanan Kesehatan Bergerak di 11 Kab.
Tertinggal
• Penyediaan Puskesmas di 49 Kab. Tertinggal
• Insentif tenaga kesehatan
Pemberian Tunjangan
Tenaga Pendidikan dan
Kesehatan
22
lanjutan
Prioritas
Nasional
Desa dan
Kawasan
Pedesaan
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas
Kontribusi Kemkes
Pembangunan SDM,
Keberdayaan, dan Modal
Sosial Budaya Masyarakat
Desa
Peningkatan peran aktif
masyarakat desa sebagai
tenaga pendidikan dan
kesehatan
• Promosi dan KIE bidang kesehatan
Pemenuhan Standar
Pelayanan Minimum di
Desa
Penyediaan Pelayanan dasar
pendidikan dan kesehatan
•
•
•
•
Penyediaan sarana prasarana
permukiman (perumahan,
sanitasi dan air bersih)
• STBM
• PHBS
• Akreditasi RSUD
• Kab/Kota dengan KTR di 50%
sekolah
RENSTRA
Pengendalian PTM terpadu
Ketersediaan obat dan vaksin
Tenaga kesehatan di transmigrasi
Penyediaan tenaga kesehatan
Perkotaan
Pemenuhan Standar
Pelayanan Perkotaan
(SPP) untuk Mewujudkan
Kota yang Aman, Nyaman
dan Layak Huni, serta
Tertata Baik
Kesehatan
Perumahan
dan
Permukima
n
Peningkatan Ketersediaan
Air Baku
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan • Pengawasan sarana air minum
Kuantitas Air)
Penyediaan Akses Air
Minum dan Sanitasi
Pariwisata
Pengembangan Destinasi
Wisata
Peningkatan Demand
Terhadap Hygiene dan
Sanitasi (PHBS)
Pembangunan Fasilitas Umum
dalam Kawasan
• PHBS
• STBM
• RS rujukan
• Puskesmas di tempat wisata
23
Pokok Bahasan 2:
MEMAHAMI PRINSIP DARI
MANAJEMEN PERUBAHAN
Change Management Theory
(Antwi & Kale, 2014)
Contoh dalam Program Sister Hospital
NTT
• (1) adanya tekanan untuk berubah dalam konteks
buruknya angka kematian ibu dan anak di NTT;
• (2) visi yang jelas dari perubahan ini dimana ada
tim luar yang datang untuk sementara sambil
meningkatkan SDM di dalam;
• (3) adanya kapasitas untuk melakukan perubahan
ini dengan dukungan dana dari AIPMNH serta
sistem kontrak; dan
• (4) adanya aksi langsung dalam bentuk intervensi
medik ke ibu-ibu dan anak-anak di rumahsakit.
Renstra sebagai proses perubahan
•
•
•
•
•
Ada sense of urgency?
Ada tim perubahan atau agent of change?
Visi dan strategy jelas?
Sudah komunikasi visi?
Ada pemberdayaan pegawai untuk melaksanakan
action plan?
• Bisa mencapai quick wins?
• Ada konsolidasi hasil dan perubahan berikutnya?
• Bisa terimplementasi dalam budaya kerja?
Pokok Bahasan 3:
MENYUSUN RENCANA STRATEGIS
LEMBAGA DALAM SEKTOR KESEHATAN
Pendekatan Teknokratis dalam
Penyusunan Renstra
• Akan dibahas dalam sesi berikutnya
TERIMA KASIH
Rencana Strategis LembagaLembaga Kesehatan dan
Manajemen Perubahan
Dwi Handono Sulistyo
KMPK FK UGM
Pokok Bahasan
• Memahami prinsip dari penyusunan rencana
strategis lembaga kesehatan
• Memahami prinsip dari manajemen
perubahan
• Mampu menyusun rencana strategis lembaga
dalam sektor kesehatan
Pokok Bahasan 1:
MEMAHAMI PRINSIP DARI
PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
LEMBAGA KESEHATAN
Prinsip 1: Proses Perencanaan
1.
Proses Politik: pemilihan langsung dipandang sebagai
proses
perencanaan
karena
menghasilkan
rencana
pembangunan dalam bentuk visi, misi, dan program yang
ditawarkan presiden / kepala daerah terpilih selama
kampanye.
2. Proses Teknokratik: perencanaan yang dilakukan oleh
perencana profesional, atau oleh lembaga / unit organisasi
yang secara fungsional melakukan perencanaan
3. Proses Partisipatif: perencanaan yang melibatkan para
pemangku
kepentingan
pembangunan
(stakeholders)
internal
4. Proses Bottom-Up dan Top-Down: perencanaan yang
aliran prosesnya dari atas ke bawah atau dari bawah ke atas
4
dalam hierarki pemerintahan
Prinsip 2
• Sinkronisasi RPJMN – RPJMD – Renstra
RENSTRA
Perencanaan
Tingkat Puskesmas
Muatan Renstra
Permendagri No. 54/2010 ps. 93
• pendahuluan;
• gambaran pelayanan SKPD;
• isu-isu strategis berdasarkan
tugas pokok dan fungsi;
• visi, misi, tujuan dan sasaran,
strategi dan kebijakan;
• rencana program, kegiatan,
indikator kinerja, kelompok
sasaran dan pendanaan
indikatif; dan
• indikator kinerja SKPD
UU No. 23 Tahun 2014 Ps. 272 (2)
•
•
•
•
tujuan,
sasaran,
program, dan
kegiatan pembangunan
TAHAP 2
SINKRONISASI ISU STRATEGIS
9
RPJMN Sub Bidang Kesehatan
Peningkatan Kesehatan Ibu, Anak,
Remaja dan Lansia
Percepatan Perbaikan Status Gizi
Masyarakat
Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan
Peningkatan Akses Pelayanan
Kesehatan Dasar dan Rujukan
yang Berkualitas
Isu Strategis
RPJMD Provinsi
RPJMD Kab/Kota
RENSTRA
Pemenuhan Ketersediaan Farmasi,
Alat Kesehatan, dan
Pengawasan Obat dan
Makanan
Pemenuhan Sumber Daya Manusia
Kesehatan
Peningkatan Promosi Kesehatan
dan Pemberdayaan
Masyarakat
Peningkatan Manajemen,
Penelitian dan
Pengembangan, dan Sistem
Informasi
Pengembangan dan Peningkatan
Efektifitas Pembiayaan
Kesehatan
Pengembangan Jaminan Kesehatan
Nasional
10
Sinkronisasi Misi/Sub Misi, Tujuan,
Sasaran, dan Indikator
Pembangunan
TAHAP 3
11
Renstra
Tujua
n
Sasar
an
Indika
tor
Sinkronisasi Target Sasaran
TAHAP 4
13
Indikator
Sasaran
Renstra
Target
14
Sinkronisasi Strategi dan Arah
Kebijakan Pembangunan
TAHAP 5
15
RPJMN 2015-2019
RPJMD Provinsi
RPJMD Kab/Kota
Agenda :
……………………………
….
Sub
Agenda : ...............
.............................
Arah
Strategi
kebijakan
Tujuan :
…………………………
…….
Sasaran : .............
............................
...
Arah
Strategi kebijakan
Tujuan :
……………………………
….
Sasaran :
……………………………
….
Arah
Strategi
kebijakan
-1
-2
-3
-4
-5
-6
1.
Strategi 1.1
1. Arah
kebijakan 1.1
4.
4. Arah
Strategi 1.1 kebijakan 1.1
7.
7. Arah
Strategi 1.1 kebijakan 1.1
2.
Strategi 1.2
3.
Dst……..
2. Arah
kebijakan 1.2
3. Dst…
5.
5. Arah
Strategi 1.2 kebijakan 1.2
6.
Dst……..
6. Dst…
8.
8. Arah
Strategi 1.2 kebijakan 1.2
9.
Dst……..
9. Dst…
1.
Strategi 2.1
1. Arah
kebijakan 2.1
3.
3. Arah
Strategi 2.1 kebijakan 2.1
5.
5. Arah
Strategi 2.1 kebijakan 2.1
2.
Strategi 2.2
2. Arah
kebijakan 2.2
4.
4. Arah
Strategi 2.2 kebijakan 2.2
6.
6. Arah
Strategi 2.2 kebijakan 2.2
2.
Dst……..
3.
Dst……..
1.
Dst……..
1. Dst…
2. Dst…
3. Dst…
RENSTRA
Tujuan :
…………………
………
Sasaran :
…………………
…………….
Arah
Strat kebijak
egi
a
-5
7.
Strategi
1.1
-6
7.
Arah
kebijakan
1.1
8.
Arah
kebijakan
1.2
8.
Strategi
1.2
9.
Dst……
9.
..
Dst…
5.
5. Arah
Strategi kebijakan
2.1
2.1
6.
16
6. Arah
Strategi kebijakan
Sinkronisasi Kerangka Pendanaan
Program dan Kegiatan yang
Mendukung Prioritas Nasional
TAHAP 7
17
18
Sinkronisasi Indikasi Lokasi
Pelaksanaan Program
TAHAP 8
19
20
Prinsip 3
• Berkontribusi terhadap prioritas
pembangunan lainnya
Kontribusi Sektor Kesehatan Terhadap Prioritas
Pembangunan Lainnya
Prioritas
Nasional
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas
Kontribusi Kemkes
Kedaulatan
Pangan
Peningkatan Kualitas
Konsumsi Pangan dan
Gizi Masyarakat
Penanganan Rawan
Pangan dan Kurang Gizi
• PMT Ibu Hamil KEK
• Pemberian TTD Ibu hamil
• PMT Baduta
Revolusi
Mental
Peningkatan
Kemandirian Ekonomi
dan Daya Saing Bangsa
Konsumen Cerdas dan
• Pemanfaatan bahan baku obat dalam negeri
Reformasi Birokrasi
Pemerintahan
Promosi Layanan
Dinkes
Cinta Produk Dalam
Negeri
Elektronik menuju E-
• Integrasi data rekam medis
• Sistem rujukan online
budgeting dan E-reporting,
Complaint Center
Daerah
Perbatasan
Membuka Isolasi Lokpri,
Peningkatan Sarpras
Peningkatan SDM, dan
Ekonomi Perbatasan
Pembangunan Sarana dan
Daerah
Tertinggal
Pemenuhan Pelayanan
Dasar Publik
Pembangunan sarana dan
Prasarana Kesehatan
prasarana kesehatan
Penyediaan dan
• Penyediaan Puskesmas di 51 Lokpri dan 10
PKSN
• RS Pratama di 44 lokasi prioritas
• Obat dan vaksin di 36 Lokpri dan 10 PKSN
• Puskesmas memenuhi SPA di 49 Kab.
Tertinggal
• Pelayanan Kesehatan Bergerak di 11 Kab.
Tertinggal
• Penyediaan Puskesmas di 49 Kab. Tertinggal
• Insentif tenaga kesehatan
Pemberian Tunjangan
Tenaga Pendidikan dan
Kesehatan
22
lanjutan
Prioritas
Nasional
Desa dan
Kawasan
Pedesaan
Program Prioritas
Kegiatan Prioritas
Kontribusi Kemkes
Pembangunan SDM,
Keberdayaan, dan Modal
Sosial Budaya Masyarakat
Desa
Peningkatan peran aktif
masyarakat desa sebagai
tenaga pendidikan dan
kesehatan
• Promosi dan KIE bidang kesehatan
Pemenuhan Standar
Pelayanan Minimum di
Desa
Penyediaan Pelayanan dasar
pendidikan dan kesehatan
•
•
•
•
Penyediaan sarana prasarana
permukiman (perumahan,
sanitasi dan air bersih)
• STBM
• PHBS
• Akreditasi RSUD
• Kab/Kota dengan KTR di 50%
sekolah
RENSTRA
Pengendalian PTM terpadu
Ketersediaan obat dan vaksin
Tenaga kesehatan di transmigrasi
Penyediaan tenaga kesehatan
Perkotaan
Pemenuhan Standar
Pelayanan Perkotaan
(SPP) untuk Mewujudkan
Kota yang Aman, Nyaman
dan Layak Huni, serta
Tertata Baik
Kesehatan
Perumahan
dan
Permukima
n
Peningkatan Ketersediaan
Air Baku
Jaga Air (Menjaga Kualitas dan • Pengawasan sarana air minum
Kuantitas Air)
Penyediaan Akses Air
Minum dan Sanitasi
Pariwisata
Pengembangan Destinasi
Wisata
Peningkatan Demand
Terhadap Hygiene dan
Sanitasi (PHBS)
Pembangunan Fasilitas Umum
dalam Kawasan
• PHBS
• STBM
• RS rujukan
• Puskesmas di tempat wisata
23
Pokok Bahasan 2:
MEMAHAMI PRINSIP DARI
MANAJEMEN PERUBAHAN
Change Management Theory
(Antwi & Kale, 2014)
Contoh dalam Program Sister Hospital
NTT
• (1) adanya tekanan untuk berubah dalam konteks
buruknya angka kematian ibu dan anak di NTT;
• (2) visi yang jelas dari perubahan ini dimana ada
tim luar yang datang untuk sementara sambil
meningkatkan SDM di dalam;
• (3) adanya kapasitas untuk melakukan perubahan
ini dengan dukungan dana dari AIPMNH serta
sistem kontrak; dan
• (4) adanya aksi langsung dalam bentuk intervensi
medik ke ibu-ibu dan anak-anak di rumahsakit.
Renstra sebagai proses perubahan
•
•
•
•
•
Ada sense of urgency?
Ada tim perubahan atau agent of change?
Visi dan strategy jelas?
Sudah komunikasi visi?
Ada pemberdayaan pegawai untuk melaksanakan
action plan?
• Bisa mencapai quick wins?
• Ada konsolidasi hasil dan perubahan berikutnya?
• Bisa terimplementasi dalam budaya kerja?
Pokok Bahasan 3:
MENYUSUN RENCANA STRATEGIS
LEMBAGA DALAM SEKTOR KESEHATAN
Pendekatan Teknokratis dalam
Penyusunan Renstra
• Akan dibahas dalam sesi berikutnya
TERIMA KASIH