Representasi Ekspresi Simbolik Lukisan Anak Usia Dini dalam Kajian Sosiologi pada Sekolah-Sekolah TK Terakreditasi A di Surakarta.

(B. Pendidikan)
Representasi Ekspresi Simbolik Lukisan Anak Usia Dini dalam Kajian Sosiologi pada SekolahSekolah TK Terakreditasi A di Surakarta
Shaifuddin, Muhammad ; Rintayati, Peduk; Atmojo, Idam Ragil Widianto
Fakultas KIP UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Bersing, 2012
Pada tahun pertama dipergunakan media teknik kering(pastel, pensil, spidol, bolpoin dan sejenisnya).
Untuk menggali mencari proses penggunaan media teknik kering maka anak diberi kelonggaran untuk
memilih salah satu media teknik kering yang disenangi anak. Kemudian teknik media kering tersebut
dijadikan model temuan gaya lukisan anak yang eksplorasinya untuk ungkapan ekspresi simbolik pada
lukisan anak sesuai dengan masa perkembangannya. Teknik kering bagi anak amat sangat praktis dan
mudah penggunaannya. Sehingga ditemukan spesifik lukisan anak-anak usia dini yang unil dan artistic
sesuai dengan pikiran dan keingnan anak. Bukan kehendak orang dewasa dan pikiran orang dewasa.
Selanjutnya pada tahun kedua lebih mengembangkan teknik media basah antaralain (cat air, cat akrilik,
dan cat minyak). Pada Tahapan tahun kedua anak-anak diperkenalkan dengan teknik basah dan lebih
menantang bagi anak.karena dalam teknik basah bahan cat merlukan tempat dan peralatan serta
pencair sebagai pelarutnya. Cat ait dan cat akrilik pelarutnya cukup dengan air sedangkan cat minyak
pelarutnya minyak cat atau line oli, tinner, bensin, terpentin. Namun cat minyak pelarutnya yang paling
baik dengan line oli. Media teknik basah pelarut air dan minyak cat(line oli) masih memerlukan tempat
yang dinamakan piringan palet yaiti untuk wadah dan dipegunakan untuk mencampur cat agar cat bisa
rata hasilnya. Dan pula mdia teknik basah juga memerlukan alat seperti kuas, pisau palet (seperti
cetok :bahasa Jawa). Bidang datar yang dipakai sebagai dasar untuk dilukis dapat menggunakan kertas,
papan, kanvas dan sejenisnya.