KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (MAK)
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
MATA PELAJARAN
: KIMIA
1)Pengertian
Kimia merupakan ilmu yang termasuk rumpun IPA, oleh karenanya kimia
mempunyai karakteristik sama dengan IPA. Karakteristik tersebut adalah objek
ilmu kimia, cara memperoleh, serta kegunaannya. Kimia merupakan ilmu yang
pada awalnya diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan (induktif)
namun pada perkembangan selanjutnya kimia juga diperoleh dan
dikembangkan berdasarkan teori (deduktif). Kimia adalah ilmu yang mencari
jawaban atas pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala-gejala alam
yang berkaitan dengan komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika, dan
energetika zat. Oleh sebab itu, mata pelajaran Kimia mempelajari segala
sesuatu tentang zat yang meliputi komposisi, struktur dan sifat, perubahan,
dinamika, dan energetika zat yang melibatkan keterampilan dan penalaran. Ada
dua hal yang berkaitan dengan kimia yang tidak terpisahkan, yaitu kimia
sebagai produk (pengetahuan kimia yang berupa fakta, konsep, prinsip, hukum,
dan teori) temuan ilmuwan dan kimia sebagai proses (kerja ilmiah). Mata
pelajaran Kimia mempersiapkan kemampuan peserta didik sehingga dapat
mengembangkan program keahliannya pada kehidupan sehari-hari dan pada
tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Penguasaan mata pelajaran Kimia
memudahkan peserta didik menganalisis proses-proses kimiawi yang
difungsikan untuk mendukung pembentukan kompetensi program keahlian.
2)Rasional
a) Hubungan dengan Pencipta
Keanekaan zat dengan berbagai sifat dan karakteristiknya yang dipelajari
dalam kimia merupakan wujud dari kebesaran Tuhan YME. Zat-zat yang ada
memiliki manfaat masing-masing bagi manusia dan makhluk hidup lainnya.
Mempelajari zat dalam ilmu kimia merupakan salah satu wujug rasa syukur
kepada Sang Pencipta.
b) Hubungan dengan Sesama Manusia
Berbagai zat yang dipelajari dalam kimia menuntut adanya hubungan baik
dengan sesama manusia baik dalam rangka penyediaannya maupun
pemanfaatannya. Ketersediaan zat secara alami terbatas sehingga perlu
kesediaan untuk berbagi dengan sesama. Selain sifat zat dalam kimia ada
yang bersifat berbahaya dan beracun sehingga pemanfaatannya harus
diarahkan pada peningkatan kesejahteraan umat manusia dan makhluk
lainnya.
c) Hubungan dengan Lingkungan Alam
Sekolah Menengah Kejuruan, khususnya Bidang Studi Keahlian Teknologi
Rekayasa dalam pembelajarannya tidak terlepas dari pemanfaatan berbagai
zat yang ada di alam maupun yang disintesis dari bahan alam, pemanfaatan
secara arif dan bijaksana akan menunjang keberlanjutan ketersediaan zat
tersebut.
3)Tujuan
Mata pelajaran kimia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut.
1. Membentuk sikap positif terhadap kimia dengan menyadari keteraturan dan
keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
2. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, peduli
lingkungan dan dapat bekerjasama dengan orang lain
3. Menerapkan metode ilmiah melalui percobaan atau eksperimen, dimana
peserta didik melakukan pengujian hipotesis dengan merancang percobaan
melalui pemasangan instrumen, pengambilan, pengolahan dan penafsiran
data, serta menyampaikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis
4. Meningkatkan kesadaran tentang terapan kimia yang dapat bermanfaat dan
juga merugikan bagi individu, masyarakat, dan lingkungan serta menyadari
pentingnya mengelola dan melestarikan lingkungan demi kesejahteraan
masyarakat
5. Memahami konsep, prinsip, hukum, dan teori kimia serta saling keterkaitan
nya dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan
sehari-hari dan teknologi
6. Menggunakan pengetahuan dasar kimia dalam kehidupan sehari-hari, dan
memiliki kemampuan dasar kimia sebagai landasan dalam mengembangkan
kompetensi di masing-masing bidang keahlian.
4)Ruang Lingkup Materi
Ruang lingkup mata pelajaran Kimia meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
1. Konsep materi dan perubahannya
2. Konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi
3. Struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsur
4. Ikatan kimia
5. Konsep reaksi kimia dan kesetimbangan reaksi
6. Perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimia
7. Senyawa hidrokarbon dan minyak bumi
8. Koloid, suspensi, dan larutan sejati
5)Prinsip-prinsip Belajar, Pembelajaran, dan Asesmen
Prinsip-prinsip belajar kimia:
Menjadi wahana mempelajari diri sendiri dan alam sekitar
Menekankan pada pemberian pengalaman langsung
Penguasaan materi dasar untuk memudahkan peserta didik dalam
menguasai proses-proses kimia yang mendukung pembentukan kompetensi
keahlian
Pembelajaran kimia dan penilaian hasil belajar kimia harus memperhatikan
karakteristik ilmu kimia sebagai proses dan produk. Sehingga pembelajaran
kimia menekankan pada pendekatan proses, dimana peserta didik
diarahkan/dilatih untuk menguasai keterampilan proses yang meliputi
mengamati, menafsirkan pengamatan, meramalkan, menggunakan alat dan
bahan, menerapkan konsep, merencanakan penelitian/percobaan,
mengkomunikasikan hasil penelitian/percobaan, dan mengajukan pertanyaan.
Sementara penilaian hasil belajar kimia harus merupakan cerminan penguasaan
proses dan tampilan hasil.
6)Kompetensi
KELAS
: X
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur
partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang
struktur partikel materi sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Menyadari keteraturan dalam semua
interaksi persenyawaan kimia sebagai
wujud kekuasaan Tuhan YME
1.3 Menyadari keberadaan energi yang tidak
dapat diciptakan dan dimusnahkan oleh
manusia sebagai wujud kekuasaan Tuhan
YME
2. Menghayati dan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
mengamalkan perilaku
rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
jujur, disiplin,
terbuka, mampu membedakan fakta dan
tanggungjawab, peduli
opini, ulet, teliti, bertanggung jawab,
(gotong royong, kerjasama,
kritis, kreatif, inovatif, demokratis,
toleran, damai), santun,
komunikatif) dalam merancang dan
responsif dan pro-aktif dan
melakukan percobaan serta berdiskusi
menunjukkan sikap sebagai
yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
bagian dari solusi atas
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun,
berbagai permasalahan
toleran, cinta damai dan peduli
dalam berinteraksi secara
lingkungan serta hemat dalam
efektif dengan lingkungan
memanfaatkan sumber daya alam.
sosial dan alam serta dalam 2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan promenempatkan diri sebagai
aktif serta bijaksana sebagai wujud
cerminan bangsa dalam
kemampuan memecahkan masalah dan
pergaulan dunia
membuat keputusan
3. Memahami, menerapkan,
dan menganalisis
pengetahuan faktual,
konseptual, dan
3.1 Memahami peran kimia dalam kehidupan
3.2 Menganalisis struktur atom berdasarkan
model atom Bohr dan teori atom modern
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
prosedural, berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
3.3 Menganalisis hubungan konfigurasi
elektron untuk menentukan letak unsur
dalam tabel periodik
3.4 Membandingkan proses pembentukan
ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan
logam serta interaksi antar partikel (atom,
ion, molekul) materi dan hubungannya
dengan sifat fisik materi.
3.5 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan
larutan non-elektrolit berdasarkan daya
hantar listriknya.
3.6 menganalisis perkembangan konsep
reaksi oksidasi- reduksi serta menentukan
bilangan oksidasi atom dalam molekul
atau ion.
3.7 Menerapkan aturan IUPAC untuk
penamaan senyawa anorganik dan
organik sederhana.
3.8 Menerapkan konsep massa molekul
relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum
dasar kimia, dan konsep mol untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
3.9 Memahami gejala atau proses yang
terjadi dalam contoh sel volta yang
digunakan dalam kehidupan.
3.10 Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya korosi dan
mengajukan ide/gagasan untuk
mengatasinya.
3.11 Memahami gejala atau proses yang
terjadi dalam contoh sel elektrolisis yang
digunakan dalam kehidupan.
4. Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan
mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
4.1 Menyajikan hasil diskusi tentang peran
kimia dalam kehidupan.
4.2 Mengolah dan menganalisis struktur atom
berdasarkan model atom Bohr dan teori
atom modern
4.3 Menyajikan hasil analisis hubungan
konfigurasi elektron untuk menentukan
letak unsur dalam tabel periodik
4.4 Mengolah dan menganalisis perbandingan
proses pembentukan ikatan ion, ikatan
kovalen, dan ikatan logam serta interaksi
antar partikel (atom, ion, molekul) materi
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
dan hubungannya dengan sifat fisik
materi.
4.5 Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan hasil
percobaan larutan elektrolit dan larutan
non elektrolit
4.6 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan reaksi
oksidasi-reduksi.
4.7 Menalar aturan IUPAC untuk penamaan
senyawa anorganik dan organik
sederhana.
4.8 Mengolah dan menganalisis data terkait
konsep massa molekul relatif, persamaan
reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan
konsep mol untuk menyelesaikan
perhitungan kimia.
4.9 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan sel volta.
4.10 Mengajukan ide/gagasan untuk
mencegah dan mengatasi terjadinya
korosi
4.11 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan sel
elektrolisis.
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
MATA PELAJARAN
: KIMIA
KELAS
: XI
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat
hidrokarbon, termokimia, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, larutan, koloid,
senyawa karbon dan polimer sebagai
wujud kebesaran Tuhan YME dan
pengetahuan tentang adanya
keteraturan tersebut sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Mensyukuri kekayaan alam Indonesia
berupa minyak bumi, batubara dan gas
alam sebagai anugerah Tuhan YME dan
dapat digunakan untuk kemakmuran
rakyat Indonesia.
2. Menghayati dan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
mengamalkan perilaku jujur,
rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
disiplin, tanggungjawab,
terbuka, mampu membedakan fakta
peduli (gotong royong,
dan opini, ulet, teliti, bertanggung
kerjasama, toleran, damai),
jawab, kritis, kreatif, inovatif,
santun, responsif dan prodemokratis, komunikatif) dalam
aktif dan menunjukkan sikap
merancang dan melakukan percobaan
sebagai bagian dari solusi atas
serta berdiskusi yang diwujudkan dalam
berbagai permasalahan dalam
sikap sehari-hari.
berinteraksi secara efektif
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama,
dengan lingkungan sosial dan
santun, toleran, cinta damai dan peduli
alam serta dalam
lingkungan serta hemat dalam
menempatkan diri sebagai
memanfaatkan sumber daya alam.
cerminan bangsa dalam
2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan
pergaulan dunia
pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan
membuat keputusan
3. Memahami, menerapkan dan
menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa
hidrokarbon berdasarkan kekhasan
atom karbon dan penggolongan
senyawanya.
3.2 Memahami proses pembentukan dan
teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak
bumi serta kegunaannya.
3.3 Memahami dampak pembakaran
senyawa hidrokarbon terhadap
lingkungan dan kesehatan serta cara
KOMPETENSI INTI
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
KOMPETENSI DASAR
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.10
3.11
3.12
4. Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
mengatasinya.
Membedakan reaksi eksoterm dan
reaksi endoterm berdasarkan hasil
percobaan dan diagram tingkat energi.
Menentukan H reaksi berdasarkan
hukum Hess
Memahami teori tumbukan (tabrakan)
untuk menjelaskan reaksi kimia.
Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbangan yang diterapkan dalam
industri.
Menganalisis sifat larutan berdasarkan
konsep asam basa dan/atau pH larutan.
Menganalisis peran koloid dalam
kehidupan berdasarkan sifat-sifatnya
Menganalisis struktur, tata nama, sifat
dan kegunaan senyawa karbon (halo
alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal,
alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat)
Menganalisis struktur, tata nama, sifat
dan penggolongan polimer
Mengolah dan menganalisis
struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan kekhasan atom karbon dan
penggolongan senyawanya.
Menyajikan hasil pemahaman
proses pembentukan dan teknik
pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi
serta kegunaannya.
Menyajikan hasil pemahaman
dampak pembakaran senyawa
hidrokarbon terhadap lingkungan dan
kesehatan serta cara mengatasinya.
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan reaksi
eksoterm dan reaksi endoterm
Menalar dan menganalisis H
suatu reaksi berdasarkan Hukum Hess
Menyajikan hasil pemahaman
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
4.7
4.8
4.9
4.10
4.11
4.12
teori tumbukan (tabrakan) untuk
menjelaskan reaksi kimia.
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan faktorfaktor yang mempengaruhi laju reaksi
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan faktorfaktor yang mempengaruhi pergeseran
arah kesetimbangan yang diterapkan
dalam industri.
Menggunakan indikator yang
tepat untuk menentukan sifat
keasaman larutan
Menyajikan hasil pemahaman
peran koloid dalam kehidupan
berdasarkan sifat-sifatnya
Menalar dan menganalisis
struktur, tata nama, sifat dan kegunaan
senyawa karbon (halo alkana, alkanol,
alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam
alkanoat, dan alkil alkanoat)
Menalar dan menganalisis
struktur, tata nama, sifat dan
penggolongan polimer
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (MAK)
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
MATA PELAJARAN
: KIMIA
1)Pengertian
Kimia merupakan ilmu yang termasuk rumpun IPA, oleh karenanya kimia
mempunyai karakteristik sama dengan IPA. Karakteristik tersebut adalah objek
ilmu kimia, cara memperoleh, serta kegunaannya. Kimia merupakan ilmu yang
pada awalnya diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan (induktif)
namun pada perkembangan selanjutnya kimia juga diperoleh dan
dikembangkan berdasarkan teori (deduktif). Kimia adalah ilmu yang mencari
jawaban atas pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala-gejala alam
yang berkaitan dengan komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika, dan
energetika zat. Oleh sebab itu, mata pelajaran Kimia mempelajari segala
sesuatu tentang zat yang meliputi komposisi, struktur dan sifat, perubahan,
dinamika, dan energetika zat yang melibatkan keterampilan dan penalaran. Ada
dua hal yang berkaitan dengan kimia yang tidak terpisahkan, yaitu kimia
sebagai produk (pengetahuan kimia yang berupa fakta, konsep, prinsip, hukum,
dan teori) temuan ilmuwan dan kimia sebagai proses (kerja ilmiah). Mata
pelajaran Kimia mempersiapkan kemampuan peserta didik sehingga dapat
mengembangkan program keahliannya pada kehidupan sehari-hari dan pada
tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Penguasaan mata pelajaran Kimia
memudahkan peserta didik menganalisis proses-proses kimiawi yang
difungsikan untuk mendukung pembentukan kompetensi program keahlian.
2)Rasional
a) Hubungan dengan Pencipta
Keanekaan zat dengan berbagai sifat dan karakteristiknya yang dipelajari
dalam kimia merupakan wujud dari kebesaran Tuhan YME. Zat-zat yang ada
memiliki manfaat masing-masing bagi manusia dan makhluk hidup lainnya.
Mempelajari zat dalam ilmu kimia merupakan salah satu wujug rasa syukur
kepada Sang Pencipta.
b) Hubungan dengan Sesama Manusia
Berbagai zat yang dipelajari dalam kimia menuntut adanya hubungan baik
dengan sesama manusia baik dalam rangka penyediaannya maupun
pemanfaatannya. Ketersediaan zat secara alami terbatas sehingga perlu
kesediaan untuk berbagi dengan sesama. Selain sifat zat dalam kimia ada
yang bersifat berbahaya dan beracun sehingga pemanfaatannya harus
diarahkan pada peningkatan kesejahteraan umat manusia dan makhluk
lainnya.
c) Hubungan dengan Lingkungan Alam
Sekolah Menengah Kejuruan, khususnya Bidang Studi Keahlian Teknologi
Rekayasa dalam pembelajarannya tidak terlepas dari pemanfaatan berbagai
zat yang ada di alam maupun yang disintesis dari bahan alam, pemanfaatan
secara arif dan bijaksana akan menunjang keberlanjutan ketersediaan zat
tersebut.
3)Tujuan
Mata pelajaran kimia bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut.
1. Membentuk sikap positif terhadap kimia dengan menyadari keteraturan dan
keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
2. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, peduli
lingkungan dan dapat bekerjasama dengan orang lain
3. Menerapkan metode ilmiah melalui percobaan atau eksperimen, dimana
peserta didik melakukan pengujian hipotesis dengan merancang percobaan
melalui pemasangan instrumen, pengambilan, pengolahan dan penafsiran
data, serta menyampaikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis
4. Meningkatkan kesadaran tentang terapan kimia yang dapat bermanfaat dan
juga merugikan bagi individu, masyarakat, dan lingkungan serta menyadari
pentingnya mengelola dan melestarikan lingkungan demi kesejahteraan
masyarakat
5. Memahami konsep, prinsip, hukum, dan teori kimia serta saling keterkaitan
nya dan penerapannya untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan
sehari-hari dan teknologi
6. Menggunakan pengetahuan dasar kimia dalam kehidupan sehari-hari, dan
memiliki kemampuan dasar kimia sebagai landasan dalam mengembangkan
kompetensi di masing-masing bidang keahlian.
4)Ruang Lingkup Materi
Ruang lingkup mata pelajaran Kimia meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
1. Konsep materi dan perubahannya
2. Konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi
3. Struktur atom dan sifat-sifat periodik pada tabel periodik unsur
4. Ikatan kimia
5. Konsep reaksi kimia dan kesetimbangan reaksi
6. Perubahan entalpi berdasarkan konsep termokimia
7. Senyawa hidrokarbon dan minyak bumi
8. Koloid, suspensi, dan larutan sejati
5)Prinsip-prinsip Belajar, Pembelajaran, dan Asesmen
Prinsip-prinsip belajar kimia:
Menjadi wahana mempelajari diri sendiri dan alam sekitar
Menekankan pada pemberian pengalaman langsung
Penguasaan materi dasar untuk memudahkan peserta didik dalam
menguasai proses-proses kimia yang mendukung pembentukan kompetensi
keahlian
Pembelajaran kimia dan penilaian hasil belajar kimia harus memperhatikan
karakteristik ilmu kimia sebagai proses dan produk. Sehingga pembelajaran
kimia menekankan pada pendekatan proses, dimana peserta didik
diarahkan/dilatih untuk menguasai keterampilan proses yang meliputi
mengamati, menafsirkan pengamatan, meramalkan, menggunakan alat dan
bahan, menerapkan konsep, merencanakan penelitian/percobaan,
mengkomunikasikan hasil penelitian/percobaan, dan mengajukan pertanyaan.
Sementara penilaian hasil belajar kimia harus merupakan cerminan penguasaan
proses dan tampilan hasil.
6)Kompetensi
KELAS
: X
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur
partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan YME dan pengetahuan tentang
struktur partikel materi sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Menyadari keteraturan dalam semua
interaksi persenyawaan kimia sebagai
wujud kekuasaan Tuhan YME
1.3 Menyadari keberadaan energi yang tidak
dapat diciptakan dan dimusnahkan oleh
manusia sebagai wujud kekuasaan Tuhan
YME
2. Menghayati dan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
mengamalkan perilaku
rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
jujur, disiplin,
terbuka, mampu membedakan fakta dan
tanggungjawab, peduli
opini, ulet, teliti, bertanggung jawab,
(gotong royong, kerjasama,
kritis, kreatif, inovatif, demokratis,
toleran, damai), santun,
komunikatif) dalam merancang dan
responsif dan pro-aktif dan
melakukan percobaan serta berdiskusi
menunjukkan sikap sebagai
yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
bagian dari solusi atas
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun,
berbagai permasalahan
toleran, cinta damai dan peduli
dalam berinteraksi secara
lingkungan serta hemat dalam
efektif dengan lingkungan
memanfaatkan sumber daya alam.
sosial dan alam serta dalam 2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan promenempatkan diri sebagai
aktif serta bijaksana sebagai wujud
cerminan bangsa dalam
kemampuan memecahkan masalah dan
pergaulan dunia
membuat keputusan
3. Memahami, menerapkan,
dan menganalisis
pengetahuan faktual,
konseptual, dan
3.1 Memahami peran kimia dalam kehidupan
3.2 Menganalisis struktur atom berdasarkan
model atom Bohr dan teori atom modern
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
prosedural, berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
3.3 Menganalisis hubungan konfigurasi
elektron untuk menentukan letak unsur
dalam tabel periodik
3.4 Membandingkan proses pembentukan
ikatan ion, ikatan kovalen, dan ikatan
logam serta interaksi antar partikel (atom,
ion, molekul) materi dan hubungannya
dengan sifat fisik materi.
3.5 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan
larutan non-elektrolit berdasarkan daya
hantar listriknya.
3.6 menganalisis perkembangan konsep
reaksi oksidasi- reduksi serta menentukan
bilangan oksidasi atom dalam molekul
atau ion.
3.7 Menerapkan aturan IUPAC untuk
penamaan senyawa anorganik dan
organik sederhana.
3.8 Menerapkan konsep massa molekul
relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum
dasar kimia, dan konsep mol untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
3.9 Memahami gejala atau proses yang
terjadi dalam contoh sel volta yang
digunakan dalam kehidupan.
3.10 Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya korosi dan
mengajukan ide/gagasan untuk
mengatasinya.
3.11 Memahami gejala atau proses yang
terjadi dalam contoh sel elektrolisis yang
digunakan dalam kehidupan.
4. Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak
terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan
mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
4.1 Menyajikan hasil diskusi tentang peran
kimia dalam kehidupan.
4.2 Mengolah dan menganalisis struktur atom
berdasarkan model atom Bohr dan teori
atom modern
4.3 Menyajikan hasil analisis hubungan
konfigurasi elektron untuk menentukan
letak unsur dalam tabel periodik
4.4 Mengolah dan menganalisis perbandingan
proses pembentukan ikatan ion, ikatan
kovalen, dan ikatan logam serta interaksi
antar partikel (atom, ion, molekul) materi
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
dan hubungannya dengan sifat fisik
materi.
4.5 Merancang, melakukan, dan
menyimpulkan serta menyajikan hasil
percobaan larutan elektrolit dan larutan
non elektrolit
4.6 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan reaksi
oksidasi-reduksi.
4.7 Menalar aturan IUPAC untuk penamaan
senyawa anorganik dan organik
sederhana.
4.8 Mengolah dan menganalisis data terkait
konsep massa molekul relatif, persamaan
reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan
konsep mol untuk menyelesaikan
perhitungan kimia.
4.9 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan sel volta.
4.10 Mengajukan ide/gagasan untuk
mencegah dan mengatasi terjadinya
korosi
4.11 Melakukan, menyimpulkan dan
menyajikan hasil percobaan sel
elektrolisis.
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
MATA PELAJARAN
: KIMIA
KELAS
: XI
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat
hidrokarbon, termokimia, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, larutan, koloid,
senyawa karbon dan polimer sebagai
wujud kebesaran Tuhan YME dan
pengetahuan tentang adanya
keteraturan tersebut sebagai hasil
pemikiran kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Mensyukuri kekayaan alam Indonesia
berupa minyak bumi, batubara dan gas
alam sebagai anugerah Tuhan YME dan
dapat digunakan untuk kemakmuran
rakyat Indonesia.
2. Menghayati dan
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
mengamalkan perilaku jujur,
rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
disiplin, tanggungjawab,
terbuka, mampu membedakan fakta
peduli (gotong royong,
dan opini, ulet, teliti, bertanggung
kerjasama, toleran, damai),
jawab, kritis, kreatif, inovatif,
santun, responsif dan prodemokratis, komunikatif) dalam
aktif dan menunjukkan sikap
merancang dan melakukan percobaan
sebagai bagian dari solusi atas
serta berdiskusi yang diwujudkan dalam
berbagai permasalahan dalam
sikap sehari-hari.
berinteraksi secara efektif
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama,
dengan lingkungan sosial dan
santun, toleran, cinta damai dan peduli
alam serta dalam
lingkungan serta hemat dalam
menempatkan diri sebagai
memanfaatkan sumber daya alam.
cerminan bangsa dalam
2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan
pergaulan dunia
pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan
membuat keputusan
3. Memahami, menerapkan dan
menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa
hidrokarbon berdasarkan kekhasan
atom karbon dan penggolongan
senyawanya.
3.2 Memahami proses pembentukan dan
teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak
bumi serta kegunaannya.
3.3 Memahami dampak pembakaran
senyawa hidrokarbon terhadap
lingkungan dan kesehatan serta cara
KOMPETENSI INTI
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah
KOMPETENSI DASAR
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.10
3.11
3.12
4. Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, dan
mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan
langsung.
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
mengatasinya.
Membedakan reaksi eksoterm dan
reaksi endoterm berdasarkan hasil
percobaan dan diagram tingkat energi.
Menentukan H reaksi berdasarkan
hukum Hess
Memahami teori tumbukan (tabrakan)
untuk menjelaskan reaksi kimia.
Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
Menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi pergeseran arah
kesetimbangan yang diterapkan dalam
industri.
Menganalisis sifat larutan berdasarkan
konsep asam basa dan/atau pH larutan.
Menganalisis peran koloid dalam
kehidupan berdasarkan sifat-sifatnya
Menganalisis struktur, tata nama, sifat
dan kegunaan senyawa karbon (halo
alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal,
alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat)
Menganalisis struktur, tata nama, sifat
dan penggolongan polimer
Mengolah dan menganalisis
struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan kekhasan atom karbon dan
penggolongan senyawanya.
Menyajikan hasil pemahaman
proses pembentukan dan teknik
pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi
serta kegunaannya.
Menyajikan hasil pemahaman
dampak pembakaran senyawa
hidrokarbon terhadap lingkungan dan
kesehatan serta cara mengatasinya.
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan reaksi
eksoterm dan reaksi endoterm
Menalar dan menganalisis H
suatu reaksi berdasarkan Hukum Hess
Menyajikan hasil pemahaman
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
4.7
4.8
4.9
4.10
4.11
4.12
teori tumbukan (tabrakan) untuk
menjelaskan reaksi kimia.
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan faktorfaktor yang mempengaruhi laju reaksi
Melakukan, menyimpulkan, dan
menyajikan hasil percobaan faktorfaktor yang mempengaruhi pergeseran
arah kesetimbangan yang diterapkan
dalam industri.
Menggunakan indikator yang
tepat untuk menentukan sifat
keasaman larutan
Menyajikan hasil pemahaman
peran koloid dalam kehidupan
berdasarkan sifat-sifatnya
Menalar dan menganalisis
struktur, tata nama, sifat dan kegunaan
senyawa karbon (halo alkana, alkanol,
alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam
alkanoat, dan alkil alkanoat)
Menalar dan menganalisis
struktur, tata nama, sifat dan
penggolongan polimer