DATABASE SISTEM INFORMASI PEGAWAI docx

TUGAS DESAIN BASIS DATA
Database Sistem Informasi Pegawai

Dosen Pembimbing : Shoffin Nahwa Utama, S.Kom

Oleh :

Syafrudin

(12650039)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
2013

DATABASE SISTEM INFORMASI PEGAWAI

1. LATAR BELAKANG
Dewasa ini penerapan sistem informasi pada suatu instansi pemerintah maupun
swasta sangat dibutuhkan karena perkembangan teknologi yang sangat pesat menuntut suatu

instansi untuk memperoleh informasi yang lebih cepat dan akurat. Sistem informasi yang
mendukung membuat kinerja suatu instansi akan terlaksana dengan baik dan dapat
menangani berbagai pengolahan data dengan menggunakan teknologi informasi.
Sistem Informasi dibuat untuk mempermudah dalam pengelolaan dan penyimpanan
data maka dapat menghasilkan suatu informasi yang tepat dan akurat. Adanya sistem
informasi yang tepat dan akurat dapat mengurangi terjadinya kesalahan yang tidak diinginkan
sehingga dapat meningkatkan kinerja yang lebih efisien dan kecepatan operasional instansi.
Dengan penggunaan sistem informasi, dimungkinkan adanya otomatisasi pekerjaan
dan fungsi pelayanan untuk mewujudkan pelayanan yang baik seperti yang dibutuhkan,
termasuk otomatisasi dalam penanganan sistem kepegawaian Untuk itulah dibuat system
informasi kepegawaian ini sehingga menghasilkan informasi yang berguna bagi masyarakat.
2. Penyusunan Database
Basis Data merupakan suatu media penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan
data-data penunjang sebagai inputan sistem dan kemudian diolah menjadi data output sistem.
Basis Data yang dibuat pada proyek akhir ini menggunakan MySQL. Di bawah ini adalah
tahap-tahap penyusunan basis data yang digunakan:
3. Pembuatan Tabel.
Tabel – table nya adalah sebagaii berikut:
1. Tabel Pegawai


8. Tabel Riwayat Pelatihan

2. Tabel Jabatan

9. Tabel Riwayat Seminar

3. Tabel Pangkat

10. Tabel Riwayat Pangkat

4. Tabel Anak
5. Tabel Keluarga

11. Tabel Riwayat Jabatan
12. Tabel Cuti
13. Tabel Mutasi

6. Tabel Riwayat Pendidikan

14. Tabel Pensiun


7. Tabel Riwayat Pekerjaan

15. Tabel Gaji

A. Membuat database dapat di lakukan dengan dua cara:
1. Secara manual

2. Dengan menggunakan query

Kemudian klik

B. Mengisi kolom

di kanan bawah

Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini;

Mangisi kolom tampa query atau langsung mengisi pada menu insert di phpmyadmin


Querynya;
INSERT INTO `pegawai`.`data_keluarga` (`Nip`,
`nama_suamiistri`, `pekerjaan_suatri`, `kd_keluarga`)

`nama_ayah`,

`nama_ibu`,

VALUES (12650044, 'Lionel Messi', 'Fatimah', 'Lionel Fatimah', 'tukanng bakso', 1946);

Tampilan tabel pegawai sebelum di insert

Insert tabel seminar

Untuk diperhatikan yaitu tanda (‘ ’) itu menandakan bahwa tipe data pada kolom itu
adalah varchar dan untuk perintah yang tampa tanda ‘ ’ itu menandakan bahwa tipe
datanya adalah integer atau date. Penulisan tanggal ,2013-09-20,

Perintah menghapus table dan kolom


Sukses

Artinya perintah delete pada tabel mutasi dimana pada kolom unker_lama.

3. Entity Relational Diagram
ERD adalah pemodelan data utama yang membantu mengorganisasikan data dalam
suatu proyek ke dalam entitas-entitas dan menentukan hubungan antar entitas.
Metode pembuatan ERD
Dalam membuat ERD, ada beberapa hal yang perlu kita waspadai, selain itu kita juga
dituntut untuk lebih teliti dalam menentuka entity, relasi, atribut, menghindarkan terjadinya
relasi "many to many" dan lain sebagainya. Untuk itu lihat beberapa langkah berikut agar kita
bisa membuat ERD dengan baik:
 Menentukan Entity
Disini kita dituntut untuk menentukan dengan cermat sebuah entity yang ada dalam
suatu proyek atau masalah. Entity berguna untuk menentukan peran, kejadian, lokasi,
hal nyata dan konsep penggunaan untuk database.
 Menentukan Relasi
Setelah kita berhasil membuat Entity, langkah selanjutnya adalah menentukan relasi
antar entity. Relasi apa yang terdapat antara Entity A dan B, apakah entity A dan B
memiliki relasi "one to one", "one to many", atau "many to many".

 Gambar ERD sementara
Jika sudah mengetahui Entity beserta Relasinya, sekarang kita buat dulu gambar ERD
sementara. Entity digambarkan dengan persegi, relasi digambarkan dengan garis.
 Isi kardinalitas
Kardinalitas menentukan jumlah kejadian satu entitas untuk sebuah kejadian pada
entitas yang berhubungan. Contohnya antara Entitas Buku, Distributor dan Pengarang,
kardinalitas yang ada berupa: Satu pengarang dapat menulis banyak buku Satu buku
ditulis satu pengarang Banyak buku di distribusikan oleh satu distributor. Dari sini
kita bisa mengetahui harus memberi relasi apa. One to one kah?, dsb.